KOTA BANDUNG
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk memenuhi syarat kelulusan pada Program Studi Manajemen Informatika jenjang D3 (Diploma 3)
Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer
Oleh: Ahmad Fauzi Fadli
10911017
PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
vi
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR GAMBAR ... xii
DAFTAR TABEL ... xv
DAFTAR SIMBOL ... xvi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang ... 1
1.2. Identifikasi dan Rumusan Masalah ... 2
1.2.1. Identifikasi Masalah ... 2
1.2.2. Rumusan Masalah ... 3
1.3.Maksud dan Tujuan Penelitian ... 4
1.3.1. Maksud Penelitian ... 4
1.3.2. Tujuan Penelitian... 4
1.4. Kegunaan Penelitian ... 4
1.4.1. Kegunaan Praktis... 5
1.4.2. Kegunaan Akademis ... 5
1.5. Batasan Masalah ... 6
1.6. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 6
vii
1.6.2. Waktu Penelitian ... 6
1.7. Sistematika Penulisan ... 7
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Sistem ... 9
2.1.1.Elemen Sistem ... 9
2.1.2.Klasifikasi Sistem ... 11
2.2. Konsep Dasar Informasi ... 12
2.2.1. Pengertian Informasi ... 12
2.2.2. Siklus Informasi ... 12
2.2.3. Kualitas Informasi ... 13
2.3. Sistem Informasi ... 13
2.3.1. Pengertian Sistem Informasi ... 13
2.3.2. Komponen Sistem Informasi ... 14
2.3.3. Kegiatan Sistem Informasi ... 15
2.3.4. Tujuan Pembangunan Sistem Informasi ... 15
2.3.5. Manfaat Sistem Informasi ... 16
2.3.6. Sistem Informasi Akademik ... 16
2.4. Konsep Basis Data ... 17
2.5. Perangkat Lunak Pendukung ... 18
2.5.1. Database MySQL ... 18
viii
2.5.3. HTML ... 21
2.5.4. Java Script ... 23
2.5.5. CSS (Cascading Style Sheet) ... 24
2.5.6. Web Editor ... 25
2.5.7. Web Server ... 26
2.5.7.1. Apache ... 26
2.5.7.2. PHPMyadmin ... 27
2.5.8. Web Browser ... 27
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1.Objek Penelitian ... 29
3.1.1. Sejarah Singkat SDN CIJAMBE 4 ... 29
3.1.2. Visi dan Misi SDN CIJAMBE 4... 29
3.1.2.1. Visi SDN CIJAMBE 4 ... 29
3.1.2.2. Misi SDN CIJAMBE 4 ... 30
3.1.3. Struktur Organisasi SDN CIJAMBE 4 ... 30
3.1.4. Deskripsi Tugas ... 31
3.2.Analisis yang Sedang Berjalan ... 34
3.2.1. Analisis Kebutuhan ... 35
3.2.2. Use Case Diagram yang Berjalan ... 35
3.2.3. Sekenario Use Case yang Berjalan ... 35
ix
3.2.5. Evaluasi Sistem Yang Berjalan ... 43
3.2.6. Perancangan Sistem ... 45
3.2.7. Tujuan Perancangan Sistem ... 46
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1.Perancangan Sistem... 48
4.1.1. Tujuan Perancangan Sistem ... 48
4.1.2. Gambaran Umum Sistem Yang Diusulkan ... 48
4.1.3. Perencanaan Prosedur Yang Diusulkan ... 49
4.1.3.1. Use Case Diagram Yang Diusulkan ... 50
4.1.3.2. Sekenario Diagram Yang Diusulkan ... 51
4.1.3.3. Activity Diagram Yang Diusulkan ... 55
4.1.3.4. Sequence Diagram Yang Diusulkan ... 60
4.1.4. Perancangan Basis Data ... 56
4.1.4.1. Class Diagram ... 68
4.1.4.2. Deployment Diagram ... 69
4.1.4.3. Struktur File ... 70
4.1.4.4. Kodefikasi ... 75
4.2.Perancangan Antar Muka ... 76
4.2.1. Stuktur Menu ... 77
4.2.2. Perancangan Input ... 77
x
4.3.Perancangan Arsitektur Jaringan ... 84
4.4.Implementasi ... 85
4.4.1. Batasan Implementasi ... 85
4.4.2. Implementasi Perangkat Lunak ... 85
4.4.3. Implementasi Perangkat Keras ... 86
4.4.4. Implementasi Basis Data (Sintaks SQL) ... 86
4.4.5. Implementasi Antar Muka ... 94
4.4.5.1. Implementasi Antar Muka Halaman Utama ... 94
4.4.5.1.1. Implementasi Halaman Pendaftaran ... 96
4.4.5.1.2. Implementasi Halaman Admin ... 98
4.4.5.1.3. Implementasi Halaman Guru ... 103
4.4.6. Implementasi Instalasi Program ... 108
4.4.7. Penggunaan Program ... 109
4.4.7.1. Penggunaan Program Admin ... 109
4.5.Pengujian ... 114
4.5.1. Rencana Pengujian... 114
4.5.2. Kasus dan Hasil Pengujian ... 114
4.5.2.1. Kelas Uji Login ... 115
xi
4.5.3. Kesimpulan Hasil Pengujian... 116
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1.Kesimpulan... 118 5.2.Saran ... 119
Andri Kristanto. 2007. Perancangan Sistem Informasi. Gava Media. Yogyakarta. Adi Nugroho. 2004. Perancangan dan Implementasi Sistem Basis Data, Andi, Yogyakarta.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 2001. Kamus Bahasa Indonesia Indonesia (Edisi ke - 3). Jakarta: Balai Pustaka.
Jogiyanto HM. 2002. Analisis dan Desain Informasi: pendekatan terstruktur, Andi, Yogyakarta.
MADCOM. 2009. Menguasai XHTML, CSS, PHP dan My SQL Melalui Dreamweaver, Andi, Yogyakarta.
iii
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Alhamdulillahhi robbil ‘alamin penulis ucapkan kehadirat Allah SWT karena
atas berkah, rahmat, hidayah serta lindungan-Nya, penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir pada jenjang D-3 Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM) dengan judul “SISTEM INFORMASI AKADEMIK SDN CIJAMBE 4 KOTA BANDUNG”.
Penulis menyadari dalam penyusunan Tugas Akhir ini belum dapat dikatakan sempurna, dikarenakan kekurangan yang ada pada diri penulis dalam hal keterbatasan pengetahuan dan pengalaman juga adanya beberapa kesulitan dalam penyusunan ini. Namun berkat doa yang diberikan oleh beberapa pihak serta kesabaran penulis sendiri, semua kesulitan tersebut dapat teratasi.
Dalam penulisan Tugas Akhir ini, penulis menyadari telah melibatkan banyak pihak yang telah memberikan bantuan dan bimbingan dalam penyelesaian laporan ni. Untuk itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
iv
3. Prof. Dr. H. Denny Kurniadie, Ir., M.Sc. Selaku Dekan Fakultas Teknik Dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia.
4. Citra Noviyasari, S.Si, MT. selaku Ketua Jurusan Program Studi Sistem Informasi Universitas Komputer Indonesia.
5. Yazmi Afrizal, S.Kom., M.Kom. selaku Dosen Wali.
6. Yazmi Afrizal, S.Kom., M.Kom. selaku Dosen Pembimbing yang selalu memberikan bimbingan, dukungan serta masukan yang terbaik.
7. Andri Sahata S, S.Kom, M.Kom. selaku dosen penguji yang telah memberikan banyak masukan.
8. Para sanak famili kelas MI-1 2011 dan kolega-kolega di Universitas Komputer Indonesia yang telah memberikan bantuan dalam pertukaran informasi dan pengetahuan selama ini.
9. Serta kepada saudara Hendra Wardani yang telah membimbing penulis untuk menyelesaikan program.
Terima kasih atas semuanya, termasuk yang tidak disebutkan, baik secara langsung maupun tidak langsung telah memberikan dukungan serta doa kepada penulis, semoga segala kebaikan dibalas oleh Allah SWT.
v
bermanfaat bagi pihak-pihak yang memerlukan. Semoga Allah SWT selalu memberikan bimbingan dan kekuatan kepada kita semua. Amin.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Bandung, 6 Juli 2014
1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Sejalan dengan zaman di era modern ini khusus nya kemajuan pada bidang teknologi semakin pesat, maka tuntutan didalam memberikan hasil dari olahan data sehingga menjadi informasi yang cepat, tepat, dan akurat dan dapat bermanfaat bagi suatu lembaga pendidikan, instansi pemerintah, perusahaan, dan rumah sakit yang sudah mengharuskan penggunaan sistem komputerisasi sebagai sarana utama dalam menangani segala permasalahan yang dihadapi dalam pekerjaan. Semakin tinggi tingkat ketelitian dalam pengolahan data suatu lembaga/perusahaan, maka semakin tinggi pula tingkat keefisienan dan kefektifan informasi yang akan dihasilkan.
Dan berbagai macam aplikasi komputer pada era modern ini sudah cukup banyak bermunculan yang dibuat oleh para programer, mulai dari aplikasi yang mempermudah dalam hal perhitungan sampai pembuatan aplikasi yang menyediakan sarana pengolahan data. Aplikasi-aplikasi yang dibangun ini semuanya memiliki tujuan yang sama yaitu ingin mempermudah pekerjaan setiap pengguna komputer. Dan tidak dapat dipungkiri lagi pada zaman sekarang ini manusia sangatlah bergantung pada kegunaan komputer yang sangat diperlukan bagi setiap orang dalam setiap aspek dan kegiatan dalam kehidupan manusia.
pengolahan datanya seperti lembaga pendidikan sekolah dasar yang sudah memiliki fasilitas sistem cukup untuk dapat mengolah data-datanya dan sudah menjadi keharusan semua data terolah dengan baik dan tersimpan dengan rapi dan mudah ditelusuri dari tempat penyimpanan apabila suatu saat diperlukan kembali.
SDN Cijambe merupakan salah satu lembaga pendidikan yang penyampaian informasi akademiknya tidak terlepas dari proses pengolahan informasi nilai-nilai para siswa yang masih dilakukan secara manual dan memakan waktu cukup lama dalam menghasilkan informasi nilai bagi siswa dan orangtua. Berdasarkan dari permasalahan tersebut, maka penulis tertarik untuk membuat sebuah sistem komputerisasi dalam penyajian informasi akademik.
Dengan adanya sistem ini diharapkan dapat mempermudah dan membantu pihak lembaga pendidikan dalam penyajian dan pemberian informasi yang diperlukan, maka penulis akan membahas suatu sistem informasi dengan judul
“Sistem Informasi Akademik Penilaian Pada Lembaga Pendidikan SDN Cijambe 4”.
1.2. Identifikasi dan Rumusan Masalah 1.2.1. Identifikasi Masalah
Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak lembaga pendidikan SDN Cijambe 4 penulis mencoba mengidentifikasi masalah dan menemukan beberapa masalah. Permasalahan – permasalahan yang ada di lembaga pendidikan SDN Cijambe 4 adalah :
2. Proses seleksi dari jumlah calon siswa yang banyak membutuhkan ketelitian ekstra untuk Menyaring setiap calon siswa yang akan masuk berdasarkan hasil uji prestasi siswa tersebut.
3. Dalam proses daftar ulang kurang akuratnya hasil susunan kelengkapan dan persyaratan setiap calon siswa yang akan daftar ulang.
4. Proses penjadwalan yang Masih kurang efisien dan efektif dalam melakukan penjadwalan setiap aktifitas.
5. Proses penilaian siswa yang masih dikerjakan dengan mencatat atau menggunakan microsoft excel yang menimbulkan hasil informasi nilai yang lambat.
1.2.2. Rumusan Masalah :
1. Bagaimana sistem informasi akademik yang berjalan pada lembaga pendidikan SDN Cijambe 4 ?
2. Bagaimana perancangan sistem informasi akademik yang berjalan pada lembaga pendidikan SDN Cijambe 4 ?
3. Bagaimana pengujian sistem informasi akademik yang berjalan pada lembaga pendidikan SDN Cijambe 4 ?
4. Bagaimana implementasi sistem akademik yang berjalan pada lembaga pendidikan SDN Cijambe 4 ?
Adapun maksud dan tujuan penelitian yang diambil penulis dalam penyusunan tugas akhir ini, yaitu :
1.3.1. Maksud Penelitian
Perancangan sistem informasi dengan judul Sistem Informasi akademik pada lembaga pendidikan SDN Cijambe 4 ini bermaksud untuk mengatasi permasalahan yang ada, serta menghasilkan kebutuhan informasi yang lebih baik, cepat dan tepat untuk mendukung sistem informasi di lembaga pendidikan SDN Cijambe 4 yang lebih baik.
1.3.2. Tujuan Penelitian
Dilihat dari adanya maksud di atas maka dari itu perlu dibuat adanya suatu tujuan dari penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui sistem informasi akademik pada lembaga pendidikan SDN Cijambe 4.
2. Untuk membuat perancangan sistem informasi akademik pada lembaga pendidikan SDN Cijambe 4.
3. Untuk mengetahui pengujian sistem informasi akademik pada lembaga pendidikan SDN Cijambe 4.
4. Untuk mengetahui implementasi sistem informasi akademik pada lembaga pendidikan SDN Cijambe 4.
1.4. Kegunaan Penelitian
dengan baik dan tepat. Hasil penelitian ini diharapkan memiliki kegunaan sebagai berikut :
1.4.1. Kegunaan Praktis
1. Bagi pegawai / Guru SDN CIJAMBE 4, melalui penelitian dan pembuatan sistem informasi ini diharapkan dapat dimanfaatkan. 2. Bagi pemakai / Siswa SDN Cijambe 4, akan lebih mudah untuk
melihat kegiatan akademik pada SDN Cijambe 4. 1.4.2. Kegunaan Akademis
1. Kegunaan akademis bagi jurusan sistem informasi sebagai pemikiran ilmiah dari ilmu yang telah didapat selama mempelajari seluruh matakuliah dari jurusan sistem informasi. Dan dapat langsung diterapkan di dunia kerja dengan ilmu yang didapat pada perkuliahan. 2. Bagi peneliti lain, beguna melatih kemampuan dan keterampilan
pengetahuan yang telah diperoleh dibidang ilmu sistem informasi, dan dapat menambah pemahaman melalui studi evaluasi perancangan sistem informasi.
1.5. Batasan Masalah
Sesuai dengan permasalahan yang terjadi dan agar permasalahannya terpecahkan sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, maka ada batasan masalah dalam tugas akhir ini yaitu :
1. Ruang lingkup penelitian hanya meliputi proses pendaftaran, penjadwalan, pembagian kelas dan penilaian.
2. Sistem tidak menyediakan pengolahan data seleksi siswa dan daftar ulang.
3. Sistem belum menyediakan proses import data siswa lama. 4. Sistem belum mempunyai fitur back up data.
1.6. Lokasi dan Waktu Penelitian 1.6.1. Lokasi Penelitian
Lokasi penulis melaksanakan Penelitian yaitu Di Lembaga pendidikan SDN CIJAMBE 4 Bandung. Beralamat di Jl. Terusan Sukup No.5 Kelurahan Pasir Endah Kota Bandung Provinsi Jawa Barat.
1.6.2.Waktu Penelitian
1.7. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan yang diterapkan untuk menyajikan gambaran singkat mengenai permasalahan yang akan dibahas dalam penulisan ini, sehingga akan memperoleh gambaran yang jelas tentang isi dari penulisan ini di antaranya sebagai berikut :
Bab I Pendahuluan
Bab ini menjelaskan mengenai latar belakang, identiikasi dan rumusan masalah, maksud dan tujuan, kegunaan penelitian, batasan masalah, lokasi dan waktu penelitian, dan sistematik penulisan.
Bab II Landasan Teori
Bab II menjelaskan tentang teori-teori pada pengertian sistem, perancangan sistem, data base, pengertian informasi, serta bahasa pemrograman yang digunakan seperti bahasa Java dengan menggunakan software netbeans IDE 7.3.1.
Bab III Objek dan Metode Penelitian
Bab III menjelaskan tentang struktur organinasasi penelitian, sejarah singkat perusahaan kemudian menjelaskan tentang desain penelitian, metode pendekatan dan pengembangan sistem, analisis dokumen, analisis dan rancangan sistem sedang berjalan.
Bab IV Hasil dan Pembahasan
Bab V Kesimpulan dan Saran
9
LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Sistem
Suatu sistem adalah jaringan kerja dari prosedur – prosedur yang saling behubungan, berkumpul bersama – sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu.
Prosedur adalah suatu urutan operasi tulis – menulis dan biasanya melibatkan beberapa orang di dalam satu atau lebih departemen yang diterapkan, untuk menjamin penanganan yang seragam dari transaksi – transaksi bisnis yang terjadi.
Menurut Andri Kristanto (2007 : 1) sistem merupakan kumpulan elemen – elemen yang saling terkait dan bekerja sama untuk memroses masukan (input) yang ditunjukan kepada sistem tersebut dan mengolah masukan tersebut sampai menghasilkan keluaran (output) yang diinginkan.
2.1.1. Elemen Sistem
Elemen – elemen yang terdapat dalam sistem meliputi : tujuan, sistem, batasan sistem, kontrol, input, proses, output dan umpan balik. Hubungan antara elemen – elemen dalam sistem dapat dilihat pada gambar dibawah ini.
Gambar 2.1 Elemen – Elemen Sistem
1. Tujuan Sistem
Tujuan sistem merupakan tujuan dari sistem tersebut dibuat. Tujuan sistem dapat berupa tujuan organisasi, kebutuhan organisasi, permasalahan, yang ada dalam suatu organisasi maupun urutan prosedur untuk mencapai tujuan organisasi. 2. Batasan Sistem
Batasan sistem merupakan suatu yang membatasi sistem dalam mencapai tujuan sistem. Batasan sistem dapat berupa peraturan – peraturan yang ada dalam suatu organisasi, biaya – biaya yang dikeluarkan, orang – orang yang ada dalam organisasi, fasilitas baik itu sarana dan prasarana maupun batasan yang lain. 3. Kontrol Sistem
Kontrol atau pengawasan sistem merupakan pengawasan terhadap pelaksanaan pencapaian tujuan dari sistem tersebut. Kontrol sistem dapat berupa kontrol terhadap pemasukan data (input), kontrol terhadap keluaran data (output), kontrol terhadap pengolahan data, kontrol terhadap umpan balik dan sebagainya. 4. Input
Input merupakan elemen dari sistem yang bertugas untuk menerima seluruh masukan data, dimana masukan tersebut dapat berupa jenis data, frekuensi pemasukan data dan sebagainya.
5. Proses
Proses merupakan elemen dari sistem yang bertugas untuk mengolah atau memroses seluruh masukan data menjadi suatu informasi yang berguna.
6. Output
7. Umpan Balik
Umpan balik merupakan elemen dalam sistem yang bertugas mengevaluasi bagian dari output yang dikeluarkan, dimana elemen ini sangat penting demi kemajuan sebuah sistem. Umpan balik ini dapat meupakan perbaikan siste, pemeliharaan sistem dan sebagainya.
2.1.2. Klasifiaksi Sistem
Menurut Andri Kristanto (2007 : 5) sistem dapat diklasifikasikan menjadi beberapa bagian yaitu :
1. Sistem Abstrak dan Sistem Fisik
Sistem abstrak merupakan sistem yang tidak bisa dilihat secara mata biasa dan biasanya sistem ini berupa pemikiran atau ide – ide. Contoh dari sistem abstrak adalah filsafat. Sistem fisik merupakan sistem yang bisa terlihat secara mata biasa dan biasanya digunakan oleh manusia. Contoh dari sistem fisik ini adalah sistem akuntansai, sistem komputer dan sebagainya.
2. Sistem Alamiah dan Sistem Buatan
Sistem alamiah merupakan sistem yang terjadi karena pengaruh alam. Misalnya sistem rotasi bumi, sistem gravitasi dan sebagainya. Sistem buatan merupakan sistem yang dirancang dan dibuat oleh manusia. Misalnya sistem pengolahan gaji.
3. Sistem Tertutup dan Sistem Terbuka
Dalam konsep dasar informasi akan membahas mengenai pengertian dari informasi, siklus informasi dan kualitas informasi, yaitu :
2.2.1. Pengertian Informasi
Menurut Andris Kristanto (2007 : 7) pengertian informasi adalah kumpulam data yang diolah menjadi bentuk yang lebih beguna dan lebih berarti bagi yang menerima.
Tanpa suatu informasi suatu sistem tidak akan berjalan dengan lancar dan akhirnya bisa mati. Suatu organisasi tanpa adanya suatu informasi maka organisasi tidak akan berjalan dan tidak bisa beroperasi.
2.2.2. Siklus Informasi
Data yang masih merupakan bahan mentah apabila tidak diolah maka data tersebut tidak akan berguna. Data tersebut akan berguna dan menghasilkan suatu informasi apabila diolah melalui suatu model. Model yang digunakan untuk mengolah data tersebut dengan model pengolahan data atau lebih dikenal dengan nama siklus pengolahan data.
Gambar 2.2 Siklus Pengolahan Data
Sumber : Andris Kristanto, 2007
Input Proses Output
Umpan Balik
2.2.3. Kualitas Informasi
Menurut Andris Kristanto (2007 : 10), kualitas informasi tergantung dari 3 hal yang sangat dominan yaitu keakuratan informasi, ketepatan waktu dari informasi dan relevan. Ketiga hal tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :
1. Akurat
Informasi yang dihasilkan harus bebas dari kesalahan – kesalahan dan tidak menyesatkan bagi orang yang menerima informasi tersebut tentunya dapat dipertanggung jawabkan.
2. Tepat Waktu
Informasi yang diterima harus tepat pada waktunya, sebab informasi yang terlambat tidak akan mempunyai nilai lagi dalam pengambilan suatu keputusan.
3. Relevan
Informasi harus mempunyai manfaat bagi sipenerima, sebab informasi ini akan digunakan untuk pengambilan suatu keputusan dalam pemecahan suatu permasalahan.
2.3. Sistem Informasi
Pada subbab ini, akan dijelaskan mengenai sistem informasi. Yaitu menjelaskan mengenai pengertian sistem informasi, manfaat sistem informasi dan komponen sistem informasi.
2.3.1. Pengertian Sistem Informasi
lunak tersebut.
Berdasarkan definisi di atas, sistem informasi kumpulan dari komponen sistem yang saling berhubungan satu sama lain dan bekerjasama secara harmonis untuk mencapai suatu tujuan yaitu mengolah data untuk menghasilkan informasi yang berguna dalam pengambilan keputusan dan pengawasan dalam suatu organisasi serta membantu manajer dalam mengambil keputusan .
2.3.2. Komponen Sistem Informasi
Menurut Andris Kristanto (2007 : 13) sistem informasi mempunyai enam buah komponen, yaitu :
1. Komponen Input
Input disini adalah semua data yang diamasukan kedalam sistem informasi. Contohnya dokumen – dokumen, formulir – formulir dan file – file.
2. Komponen Proses
Proses merupakan kumpulan prosedur yang akan memanipulasi input yang kemudian akan disimpan dalam bagian basis data dan seterusnya akan diolah menjadi suatu output yang akan digunakan oleh si penerima. 3. Komponen Output
Output merupakan semua keluaran atau hasil dari model yang sudah diolah menjadi suatu informasi yang berguna dan dapat dipakai penerima. 4. Komponen Teknologi
5. Komponen Basis Data
Basis data merupakan kumpulan data – data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya yang disimpan dalam perangkat keras komputer dan akan diolah menggunakan perangkat lunak.
6. Komponen Kendali
Kendali dalam hal ini merupakan semua tindakan yang diambil untuk menjaga sistem informasi tersebut agar bisa berjalan dengan lancar dan tidak mengalami gangguan.
2.3.3. Kegiatan Sistem Informasi
Kegiatan dari sistem informasi mencakup hal-hal sebagai berikut : 1. Input, merupakan kegiatan untuk menyediakan data untuk di proses. 2. Proses, menggambarkan bagaimana suata data di proses untuk
menghasilkan informasi yang bernilai tambah.
3. Output, suatu kegiatan untuk menghasilkan suatu informasi dari data tersebut.
4. Penyimpanan, suatu kegiatan untuk memelihara dan menyimpan data. 5. Kontrol, suatu aktivitas untuk menjamin bahwa sistem informasi
tersebut beralan sesuai dengan yang diharapkan. 2.3.4. Tujuan Pembangunan Sistem Informasi
1. Integrasi sistem
1. Menghubungkan sistem individu/kelompok.
2. Efisiensi pengelolaan sistem
1. Penggunaan basis data dalam upaya kesamaan pengadministrasian data.
2. Pengelolaan data berkaitan dengan karakteristik informasi. 3. Penggunaan dan pengambilan informasi.
3. Dukungan keputusan untuk manajemen
1. Melengkapi informasi guna kebutuhan proses pengambilan kebutuhan.
2. Akuisisi informasi eksternal melalui jaringan komunikasi. 3. Ekstraksi dari informasi internal yang terpadu.
2.3.5. Manfaat Sistem Informasi
Sistem informasi memiliki manfaat diantaranya sebagai berikut : 1. Menghemat tenaga kerja
2. Peningkatan efisiensi 3. Mempercepat proses 4. Perbaikan dokumentasi 5. Pencapaian standar 6. Perbaikan keputusan 2.3.6. Sistem Infromasi Akademik
informasi ini, dan segala sesuatu yang berhubungan akademik ini tidak terjadi kesalahan lagi, jika setiap aturannya sudah dimasukan pada sistem tersebut. Pada dasarnya sistem terdiri dari input, proses, dan output. Hasl in merupakan konsep dari sebuah sistem yang sederhana mengingat sebuah sistem dapat mempunyai beberapa masukan dan keluaran sekaligus. Selain itu sebuah sistem juga memiliki karakteristik yang mencirikan bahwa hal tersebut dikatakan sebagai suatu sistem.
2.4. Konsep Basis Data
Menurut Adi Nugroho (2004 : 4) yang dimaksud dengan basis data adalah koleksi dari data-data yang terorganisasi dengan cara sedemikian rupa sehingga data mudah disimpan dan dimanipulasi (diperbaharui, dicari, diolah dengan perhitungan-perhitungan tertentu, serta dihapus).
Pendefinisian basis data meliputi spesifikasi dari tipe data, struktur, dan batasan dari data atau informasi yang akan disimpan.Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem informasi, karena merupakan basis dalam menyediakan informasi pada para pengguna. Penyusunan basis data meliputi proses memasukkan data kedalam media penyimpanan data, dan diatur dengan menggunakan perangkat basis data (Database Management System –
DBMS). Manipulasi basis data meliputi pembuatan pernyataan (query) untuk mendapatkan informasi tertentu, melakukan pembaharuan atau penggantian (update) data, serta pembuatan report dari data.
Pertimbangan efisiensi yang digunakan adalah bagaimana merancang struktur data yang kompleks, tetapi tetapdapat digunakan oleh pengguna yang masih awam, tanpa mengetahui kompleksitas struktur data.
Basis data menjadi penting karena munculnya beberapa masalah bila tidak menggunakan data yang terpusat, seperti adanya duplikasi data, hubungan antar data tidak jelas, organisasi data dan update data menjadi rumit. Jadi tujuan dari pengaturan data dengan menggunakan basis data adalah :
1. Menyediakan penyimpanan data untuk dapat digunakan oleh organisasi / perusahaan saat sekarang dan masa yang akan datang.
2. Cara pemasukkan data sehingga memudahkan tugas operator dan menyangkut pula waktu yang diperlukan oleh pemakai untuk mendapatkan data serta hak - hak yang dimiliki terhadap data yang ditangani.
3. Pengendalian data untuk setiap siklus agar data selalu up-to-date dan dapat mencerminkan perubahan spesifik yang terjadi disetiap sistem.
4. Pengamanan data terhadap kemungkinan penambahan, modifikasi, pencurian dan gangguan-gangguan lain.
2.5. Perangkat Lunak Pendukung
Berikut akan dijelaskan mengenai perangkat lunak pendukung yang digunakan penulis dalam membangun aplikasi local web sistem informasi pelayanan klinik kecantikan, diantaranya :
2.5.1. Database MySQL
MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang ultithread,
MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache, dimana perangkat lunak dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki oleh penulisnya masing - masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL AB, dimana memegang hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah: David Axmark, Allan Larsson, dan Michael "Monty" Widenius.
MySQL adalah Relational Database Management System (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License). Dimana setiap orang bebas untuk menggunakan MySQL, namun tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat closed source atau komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam database sejak lama, yaitu SQL (Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian database, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis. Keandalan suatu sistem database (DBMS) dapat diketahui dari cara kerja optimizer-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL, yang dibuat oleh user maupun program - program aplikasinya.
query yang dilakukan oleh single user, kecepatan query MySQL bisa sepuluh kali lebih cepat dari PostgreSQL dan lima kali lebih cepat dibandingkan Interbase. 2.5.2. PHP
Pada buku MADCOMS (2009 : 1) mendefinisikan PHP adalah salah satu bahasa salah satu bahasa pemograman yang berjalan dalam sebuah webserver dan berfungsi sebagai pengolahan data pada sebuah server. Dengan menggunakan PHP sebuah website akan lebih interaktif dan dinamis.
PHP merupakan proyek pribadi dari Rasmus Lerdorf ( dengan dikeluarkan PHP versi 1) yang digunakan untuk membuat home page pribadi. Versi pertama ini berupa kumpulan script PERL. Untuk versi kedua, Rasmus menulis ulang script-script PERL tersebut menggunakan bahasa C, kemudian menambahkan fasilitas untuk Form HTML dan koneksi MySQL. Adapun PHP didapat dari singkatan Personal Home Pages.
Setelah mengalami perkembangan oleh suatu kelompok open source (termasuk Rasmus) maka mulai versi 3, PHP telah menampakkan keunggulan sebagai salah satu bahasa server scripting yang handal. Melalui perkembangan yang pesat ini banyak fasilitas yang ditambahkan dan oleh kelompok ini PHP disebut sebagai "PHP: Hypertext Preprocessor" . Sintak yang digunakan berasal dari bahasa C , Java maupun Perl. Sampai tulisan ini dibuat versi PHP yang terbaru adalah versi 4.3.3.
dimana script tersebut dijalankan. Oleh karena itu, spesifikasi server lebih berpengaruh pada eksekusi dari script php daripada spesifikasi client.
PHP termasuk dalam Open Source Product. Jadi anda dapat merubah source code dan mendistribusikan secara bebas. PHP juga diedarkan secara gratis. PHP juga dapat berjalan diberbagai web server semisal IIS, Apache. PWS, dll.
Kelebihan PHP dari bahasa pemrograman lain :
a. Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.
b. Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana – mana dari mulai apache, IIS, Lighttpd, hingga Xitami dengan configurasi yang relatif mudah. c. Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis-milis dan
developer yang siap membantu dalam pengembangan.
d. Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah karena memiliki referensi yang banyak.
e. PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (Linux, Unix, Macintosh, Windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintahperintah sistem.
f. Skrip tidak dapat di intip dengan menggunakan fasilitas view HTML source. 2.5.3. HTML
standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web. HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C).
HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikan browser untuk menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan. Sebuah file yang merupakan file HTML dapat dibuka dengan menggunakan browser web seperti Mozilla Firefox atau Microsoft Internet Explorer. HTML juga dapat dikenali oleh aplikasi pembuka email ataupun dari PDA dan program lain yang memiliki kemampuan browser.
HTML dokumen tersebut mirip dengan dokumen teks biasa, hanya dalam dokumen ini sebuah teks bisa memuat instruksi yang ditandai dengan kode atau lebih dikenal dengan TAG tertentu. Sebagai contoh jika ingin membuat teks ditampilkan menjadi tebal seperti: TAMPIL TEBAL, maka penulisannya dilakukan dengan cara: <b>TAMPIL TEBAL</b>. Tanda <b> digunakan untuk mengaktifkan instruksi cetak tebal, diikuti oleh teks yang ingin ditebalkan, dan diakhiri dengan tanda </b> untuk menonaktifkan cetak tebal tersebut.
Secara garis besar, terdapat 4 jenis elemen dari HTML:
1. Structural. tanda yang menentukan level atau tingkatan dari sebuah teks (contoh, <h1>Golf</h1> akan memerintahkan browser untuk menampilkan "Golf" sebagai teks tebal besar yang menunjukkan sebagai Heading 1.
3. Hypertext. tanda yang menunjukkan pranala ke bagian dari dokumen tersebut atau pranala ke dokumen lain (contoh, <a href = http://www.wikipedia.org/ >Wikipedia</a> akan menampilkan Wikipedia sebagai sebuah hyperlink ke URL tertentu).
4. Elemen widget yang membuat objek-objek lain seperti tombol (<button>), list (<li>), dan garis horizontal (<hr>).
Selain markup presentational , markup yang lin tidak menentukan bagaimana tampilan dari sebuah teks. Namun untuk saat ini, penggunaan tag HTML untuk menentukan tampilan telah dianjurkan untuk mulai ditinggalkan dan sebagai gantinya digunakan Cascading Style Sheets.
Contoh dokumen HTML sederhana : <!DOCTYPE html>
untuk menyediakan akses skrip untuk objek yang dibenamkan (embedded) di aplikasi lain.
Walaupun memiliki nama serupa, JavaScript hanya sedikit berhubungan dengan bahasa pemrograman Java, dengan kesamaan utamanya adalah penggunaan sintaks C. Secara semantik, JavaScript memiliki lebih banyak kesamaan dengan bahasa pemrograman Self. Skrip JavaScript yang dimasukkan di dalam berkas HTML ataupun XHTML harus dimasukkan di antara tag <script>...</script>. Berikut ini adalah contohnya (yang akan menampilkan sebuah dialog box berisi Halo Dunia! ketika sebuah tombol diklik oleh pengguna):
<input type="button" value="Tekan di sini" onclick="halo();"> <script type="text/javascript">
function halo() { alert( "Halo Dunia!" ); }
</script>
2.5.5. CSS (Cascading Style Sheet)
CSS (Cascading Style Sheet) merupakan feature yang sangat penting dalam dynamic HTML. Meskipun bukan merupakan suatu keharusan dalam membuat web,akan tetapi penggunaan style sheet merupakan kelebihan tersendiri.
style sheet yang mendefenisikan style untuk <H1> dengan style bold dan italic dan berwarna biru. Atau pada tag <P> yang akan di tampilkan dengan warna biru dan menggunakan font gothic dan masih banyak lagi yang bisa dilakukan dengan style sheet. Secara teoritis bisa menggunakan style sheet technologi denga HTML. Akan tetapi pada prakteknya hanya Cascading Style Sheet (CSS) tehnology yang support pada hampir semua web browser .karena css telah di standarakan oleh
World Wide Web consortium(w3c) untuk digunakan di web browser. 2.5.6. Web Editor
Web editor yang digunakan penulis dalam membangun website aplikiasi ini adalah Macromedia Dreamweaver 8. Macromedia Dreamweaver 8 adalah sebuah aplikasi untuk mendesign dan mengembangkan untuk membangun sebuah website berbasis standar . Memilki desain visual atau bentuk kode, mengembangkan halaman dengan sistem manajemen konten, dan akurat berkat kompatibilitas browser untuk integrasi dengan Adobe BrowserLab. Oleh karena itu, software ini paling inovatif dan lebih lengkap dibandingkan software web editor lain.
Fasilitas terbaru dari Adobe Dreamweaver CS adalah sebagai berikut : 1. Dukungan fasilitas CMS(Contetnt Management System)
Authoring dan pengujian dukungan untuk kerangka kerja sistem manajemen konten seperti WordPress, Joomla!, dan Drupal.
2. HTML5
3. Terintegrasi dengan Adobe BrowserLab
Preview halaman web yang dinamis dan konten lokal dengan melihat beberapa, diagnostik, dan alat perbandingan.
4. Kode PHP class custom
Tampilan sintaks yang tepat untuk fungsi PHP kustom untuk membantu anda menulis kode lebih akurat.Terintegrasi dengan Business Catalyst.
2.5.7. WebServer
Paket PHP yang digunakan penulis dalam membangun sistem aplikasi ini adalah menggunakan XAMPP versi 1.7.2. kepanjangan dari XAMPP yang terdiri dari Apache, PHP, MySQL dan phpMyAdmin. XAMPP 1.7.2 merupakan tool yang menyediakan paket perangkat lunak ke dalam satu buah paket. Dengan menginstall XAMPP maka tidak perlu lagi melakukan instalasi dan konfigurasi web server Apache, PHP dan MySQL secara manual. XAMPP akan menginstalasi dan mengkonfigurasikannya secara otomatis untuk anda atau auto konfigurasi. 2.5.7.1. Apache
2.5.7.2. PHPMyadmin
PHPMyAdmin Merupakan tools pengelolaan database dengan MYSQL. Dalam membangun aplikasi website ini, penulis menggunakan PHPMyadmin vsersi 3.2.0.1. Dengan phpMyAdmin kita dapat membuat tabel, mengisi data dan lain-lain dengan mudah tanpa harus hafal perintahnya. Untuk mengaktifkan phpMyAdmin langkah-langkahnya adalah : yang pertama setelah XAMPP kita terinstall, kita harus mengaktifkan web server Apache dan MySQL dari control panel XAMPP. Yang kedua, jalankan browser kesayangan Anda (IE, Mozilla Firefox atau Opera) lalu ketikkan alamat web berikut :
http://localhost/phpmyadmin/ pada address bar lalu tekan Enter. Langkah ketiga apabila telah nampak interface (tampilan antar muka) phpMyAdmin anda bisa memulainya dengan mengetikkan nama database, nama tabel dan seterusnya. 2.5.8. WebBrowser
1. Server Web
Sebuah komputer (server) dan software yang menyimpan dan mendistribusikan data komputer lainnya melalui jaringan internet.
2. Browser Web
29
OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian
Objek penelitian ini dilaksanakan pada lembaga pendidikan SDN CIJAMBE 4 Bandung. Penulis ikut turun ke lapangan dan ikut terlibat dengan semua kegiatan pada lembaga pendidikan SDN CIJAMBE 4 Bandung, yang berlokasi di Jl. Terusan Sukup Baru No. 5 Bandung.
3.1.1. Sejarah Singkat SDN CIJAMBE 4
Nama Sekolah : SDN CIJAMBE 4 3.1.2. Visi dan Misi SDN CIJAMBE 4 3.1.2.1. Visi SDN CIJAMBE 4
3.1.2.2. Misi SDN CIJAMBE 4
1. Menjadikan sekolah sebagai Learning Organization (Organisasi Belajar). 2. Menjadikan perilaku guru sebagai suri tauladan bagi siswa.
3. Menjalin kerjasama dengan stake holder pendidikan dalam rangka peningkatan mutu pendidikan.
4. Menjadikan sekolah sebagai pembentukan pribadi siswa yang seimbang. 3.1.3. Struktur Organisasi Perusahaan
Struktur organisasi adalah susunan komponen-komponen atau unit-unit kerja dalam organisasi. Struktur organisasi menunjukkan adanya pembagian kerja dan menunjukkan bagaimana fungsi - fungsi atau kegiatan - kegiatan yang berbeda- beda tersebut diintegrasikan (koordinasi). Selain dari pada itu struktur organisasi juga menunjukkan spesialisasi - spesialisasi pekerjaan, saluran perintah dan penyampaian laporan. Berikut ini adalah gambar struktur organisasi yang ada pada lembaga pendidikan SDN CIJAMBE 4 Bandung :
3.1.4. Deskripsi Tugas 1. Kepala Sekolah
Kepala sekolah selaku pimpinan, mempunyai tugas : a. Menyusun rencana
b. Mengorganisir kegiatan c. Mengarahkan kegiatan d. Mengkoordinir kegiatan e. Melaksanakan pengawasan
f. Malaksanakan evaluasi setiap kegiatan g. Menentukan kebijakan
h. Mengadakan rapat i. Mengambil keputusan j. Mengatur proses KBM
k. Mengatur administrasi (kantor, siswa, pegawai, perlengkapan, keuangan).
2. Kurikulum
Pembantu kepala sekolah urusan kurikulum, mempunyai tugas membantu kepala sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut:
a. Penyusunan pembagian tugas b. Penyusunan program tugas guru c. Penyusunan jadwal pelajaran d. Penyusunan jadwal evaluasi e. Penyusunan jadwal supervisee
g. Menyusun kriteria dan persyaratan kenaikan dan kelulusan
h. Menyusun jadwal pembagian buku laporan pendidikan dan penyerahan ijazah
i. Menyediakan daftar buku agenda guru dan siswa
j. Menyusun laporan pelaksanaan pengajaran secara berkala k. Menyusun laporan penggunaan ijazah
l. Menyusun laporan hasil ujian. 3. Kesiswaan
Pembantu kepala sekolah bagian kesiswaan memiliki tugas dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut :
a. Membina dan melaksanakan koordinasi keamanan, kebersihan, keindahan, dan kekeluargaan.
b. Melaksanakan pemilihan calon siswa teladan dan calon siswa penerima beasiswa.
4. Sarana Prasarana
Pembantu kepala sekolah bagian sarana prasarana memiliki tugas dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut :
a. Menginvetarisasi barang.
b. Pendayagunaan sarana prasarana (termasuk kartu-kartu pelaksanaan pendidikan).
c. Pemeliharaan (pengamanan, penghapusan dan pengembangan). d. Memberikan/berkonsultasi dengan dunia usaha.
5. Humas
Pembantu kepala sekolah bagian humas memiliki tugas dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut :
a. Mengatur dan menyelenggarakan hubungan sekolah dengan orangtua/wali siswa
b. Membina hubungan antara sekolah dengan komite sekolah
c. Membina pengembangan hubungan antar sekolah dengan lembaga pemerintah, dunmia usaha dan lembaga sosial lainnya.
d. Memberikan/berkonsultasi dengan dunia usaha Menyusun laporan pelaksanaan hubungan masyarakat secara berkala.
6. Pelaksana Tata Usaha :
Sebagai pengendali pelasanaan untuk mencapai sasaran, maka diperlukan alat bantu yang berupa administrasi :
a. Administrasi ketegaan b. Administrasi kesiswaan c. Administrasi keuangan d. Administrasi perkatoran 7. Guru
Selaku yang bertanggung jawab kepada kepala sekolah dan mempunyai tugas melaksanakan proses belajar mengajar secara efektif dan efisien. Tugas dan tanggung jawab guru meliputi :
a. Membuat program pengajaran (administrasi guru) b. Melaksanakan kegiatan belajar mengajar
d. Mengadakan pengembangan setiap bidang pengajaran yang menjadi tanggung jawabnya
e. Meneliti daftar hadir sebelum mulai pengajaran
f. Membuat dan menyusun lembar kerja untuk mata pelajaran g. Membuat catatan tentang kemajuan hasil belajar
h. Mengatur kebersihan ruang kelas
i. Mengadakan pemeriksaan, pemeliharaan serta pengawasan kebersihan. 3.2. Analisis Sistem yang Berjalan
Dalam bab ini penyusun akan menjelaskan tentang analisis dan gambaran dari sistem yang ada atau yang sedang berjalan. Metodologi yang digunakan adalah metodologi berorientasi objek. Yang menggunakan pemodelan dengan diagram UML (Unified Modeling Language).
Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengindetifikasi dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan serta hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat dilakukan perbaikan-perbaikan dalam sistem informasi tersebut. Analisis sistem juga merupakan tahapan yang kritis dan sangat penting, karena apabila terjadi kesalahan dalam tahap ini akan mengakibatkan kesalahan pada tahap selanjutnya. 3.2.1. Analisis Kebutuhan
Kebutuhan dari analisis sistem ini harus dapat dilaksanakan, diukur, diuji, terkait dengan setiap masalah yang terindentifikasi, serta di definisikan sampai tingkat detail yang memadai untuk desain sistem tersebut.
3.2.2. Use Case Diagram yang Berjalan
Use case diagram (diagram use case) adalah deskripsi dari urutan aktifitas-aktifitas yang ditampilkan sistem dengan hasil yang terukur bagi suatu aktor. Use Case digunakan untuk menstrukturkan pada suatu model . Dan Use Case digambarkan dengan elips tegas yang berisi namanya.
Use case berisi tentang apa yang dilakukan oleh sistem / apa yang terjadi pada sistem, bukan bagaimana sistem melakukan. Adapun use case dari sistem informasi akademik ini adalah sebagai berikut :
Gambar 3.2Use Case Diagram yang Berjalan 3.2.3. Sekenario Use Case yang Berjalan
tersebut terhadap prosedur yang dilakukan oleh aktor. Berikut adalah sekenario Use Case yang berjalan saat ini di SDN CIJAMBE 4, yaitu :
1. Sekenario Use Case Sistem Pendaftaran yang Berjalan
No Use Case : 01
Nama Use Case :Pendaftaran
Aktor : Calon Siswa dan Panitia PDB
Deskripsi : Melakukan kegiatan pendaftaran calon siswa baru Tabel 3.1Sekenario Use Case Pendaftaran yang Berjalan
No Aktor Sistem
01 Calon siswa berangkat ke sekolah untuk mendaftar
2. Sekenario Use Case Sistem Seleksi yang Berjalan
Aktor : Panitia PDB
Deskripsi :Melakukan penyeleksian calon siswa baru menurut ujian prestasi.
Tabel 3.2 Sekenario Use Case Seleksi yang Berjalan
No Aktor Sistem
01 Panitia melakukan penyeleksian
berdasarkan hasil ujian prestasi siswa
02 Panitia melakukan pencetakan hasil
kelulusan seleksi berdasarkan hasil ujian prestasi siswa
03
Menyimpan hasil seleksi calon siswa baru
04
Siswa menerima hasil kelulusan seleksi dari panitia PDB
3. Sekenario Use Case Sistem Daftar Ulang yang Berjalan
No Use Case : 03
Nama Use Case : Daftar Ulang
Aktor : Panitia PDB dan Calon Siswa
Tabel 3.3Sekenario Use Case Daftar Ulang yang Berjalan
No Aktor Sistem
01
Siswa melengkapi data dan persyaratan pendaftaran dan melakukan pembayaran ke sekolah
02
Memeriksa data dan persyaratan pendaftaran calon siswa yang melakukan daftar ulang
03
Menampilkan bukti hasil daftar ulang calon siswa
04
Mengarsipkan data dan persyaratan pendaftaran calon siswa yang melakukan daftar ulang
4. Sekenario Use Case Sistem Penjadwalan yang Berjalan
No Use Case : 04
Nama Use Case : Penjadwalan
Aktor : Bidang Kurikulum, Guru, dan Siswa
Tabel 3.4Sekenario Use Case Penjadwalan yang Berjalan
No Aktor Sistem
01
Bidang Kurikulum membagikan jadwal kepada guru dan siswa
02
Menampilkan hasil penjadawalan guru dan siswa
03
Guru menerima jadwal dari bidang kurikulum
04
Siswa menerima hasil penjadwalan guru
5. Sekenario Use Case Sistem Penilaian yang Berjalan
No Use Case : 05 Nama Use Case : Penilaian
Aktor : Guru dan Siswa
Deskripsi : Memeberikan penilaian pada hasil prestasi siswa Tabel 3.5Sekenario Use Case Penilaian yang Berjalan
No Aktor Sistem
01 Guru menyusun data awal nilai siswa
untuk melakukan penilaian
02 Guru melakukan penilaian setiap
hasil perstasi siswa dengan menggunakan microsoft excel
3.2.4. Activity Diagram yang Berjalan
Pada bagian ini akan digambarkan dokumentasi alur kerja pada sistem yang sedang berjalan di SD CIJAMBE 4 yang bertujuan untuk melihat alur proses sistem yang sedang berjalan.
Adapun aktivitas-aktivitas akademik di SD CIJAMBE 4 yang sedang berjalan pada saat ini adalah sebagai berikut :
1. Activity Diagram Pendaftaran Siswa Baru yang Berjalan
Sistem pendaftaran siswa baru di SD CIJAMBE 4 masih dilakukan secara mencatat. Calon siswa baru yang akan mendaftar pun harus datang langsung ke sekolah untuk mendaftarkan diri mereka. Dalam penyimpanan data pendaftar masih berupa dokumen/arsip sehingga sewaktu-waktu bisa hilang atau rusak.
2. Activity Diagram Seleksi Siswa Baru yang Berjalan
Setelah panitia PDB menyeleksi maka hasil informasi seleksi siswa baru, maka hasil seleksi tersebut lalu melakukan pencetakan hasil seleksi dan memberikan kepada calon siswa.
Gambar 3.4Activity Diagram Seleksi yang Berjalan
3. Activity Diagram Daftar Ulang Siswa Baru yang Berjalan
Gambar 3.5Activity Diagram Daftar Ulang yang Berjalan
4. Activity Diagram Penjadwalan Siswa Baru yang Berjalan
Panitia PDB menerima data-data siswa yang sudah daftar ulang dan diterima dari panitia pendaftaran, kemudian panitia lalu membagikan jadwal guru, kelas, dan mata pelajaran yang sudah tersedia, dan siswa menerima jadwal dari panitia.
5. Activity Diagram Penilaian Siswa Baru yang Berjalan
Penilaian dilakukan setelah siswa melaksanakan tugas maupun ujian, kemudian data-data nilai tersebut disusun dan dinilai oleh guru wali yang bersangkutan dengan menggunakan microsoft excel. Hasil data-data nilai tersebut menjadi hasil penilaian siswa yang nanti diberikan kepada siswa yang bersangkutan.
Gambar 3.7Activity Diagram Penilaian yang Berjalan
3.2.5. Evaluasi Sistem yang Berjalan
Tabel 3.6Evaluasi Sistem yang Berjalan
No Permasalahan Bagian Rancangan Permasalahan
01 Proses seleksi dari berdasarkan hasil uji prestasi siswa tersebut.
Paniti PDB Membangun sistem yang dapat membuat penyeleksian secara otomatis sehingga kesalahan dalam seleksi calon siswa bisa dikurangi dan menhasilkan seleksi yang akurat serta menghemat waktu dalam proses penyeleksian.
02 Dalam proses daftar ulang kurang akuratnya hasil susunan kelengkapan dan persyaratan setiap calon siswa yang akan daftar ulang.
Panitia PDB Calon Siswa
Membangun sistem yang dapat melakukan berfungsi efektif dalam penyusunan data-data siswa.
03 Proses penjadwalan yang Masih kurang efisien dan efektif dalam melakukan penjadwalan setiap aktifitas. Maka dari itu diperlukan petugas yang ulet dalam menangani pekerjaan ini.
Panitia PDB Siswa
04 Proses penilaian siswa yang masih dikerjakan dengan mencatat atau menggunakan microsoft
excel yang
menimbulkan hasil informasi nilai yang lambat.
Guru Siswa
Membangun suatu sistem yang bisa memudahkan guru di dalam memberikan nilai siswa sehingga nilai yang dihasilkan dan meminimalisir kesalahan serta dapat di akses setiap waktu bagi guru dan siswa
3.2.6. Perancangan Sistem
Perancangan sistem merupakan suatu kegiatan pengembangan prosedur dan proses yang sedang berjalan untuk menghasilkan suatu sistem yang baru atau memperbaharui sistem yang ada untuk meningkatkan efektifitas kerja agar dapat memenuhi hasil yang digunakan dengan tujuan memanfaatkan teknologi dan fasilitas yang tersedia.
Dari perangcangan sistem yang akan dilakukan pasti melewati setiap tahapan-tahapan yang memiliki alur yang saling berhubungan atau saling berinteraksi dengan yang lainnya. Adapun tahapan dari perancangannya, sebagai berikut :
1. Tahap setelah analisis dari siklus pengembangan sistem. 2. Pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional. 3. Persiapan untuk rancang bangun implementasi. 4. Menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk.
3.2.7. Tujuan Perancangan Sistem
Adapun tujuan perancangan sistem yang di usulkan yaitu :
1. Memperbaiki pengolahan data yang masih menggunakan secara manual menjadi terkomputerisasi.
48
HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Perancangan Sistem
Pada dasarnya usulan perancangan sistem yang dibuat banyak berubah dari sistem yang berjalan. Usulan sistem yang dirancang berubah pengolahan data yang selama ini dilakukan belum secara terkomputerisasi menjadi pengolahan data yang dilakukan dengan bantuan komputer. Perancangan sistem ini meliputi usecase diagram, sekenario diagram, activity diagram, diagram sequence, collaboration diagram dan class diagram tahap perancangan ini akan memberikan gambaran mengenai aliran informasi dan proses yang sedang berjalan dalam sistem.
4.1.1. Tujuan Perancangan Sistem
Tujuan dari perancangan sistem ini adalah membentuk kerangka sistem informasi pengolahan data dengan bantuan komputer yang bertujuan untuk menghasilkan perancangan pengolahan data akademik siswa yang berbasis komputer dengan memberikan gambaran secara umum kepada pemakai tentang sistem yang baru ini. Pengembangan sistem berarti suatu sistem yang baru untuk menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau memperbaiki sistem yang telah ada.
4.1.2. Gambaran Umum Sistem Yang Diusulkan
memberikan hasil sebagai berikut:
1. Dapat mencetak laporan data siswa dan data guru
2. Dapat memberikan hasil penjadwalan yang sesuai dan meminimalisasikan agar tidak adanya bentrok pada masing- masing pengajar.
3. Dapat mencetak hasil nilai siswa sementara.
4.1.3. Perancangan Prosedur Yang Diusulkan
Perancangan prosedur merupakan perancangan sistem secara umum yang memberikan gambaran kepada pengguna tentang sistem yang baru. Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai use case diagram, sekenario diagram, activity diagram, sequence diagram, collaboration diagram, dan class diagram.
Berikut perancangan prosedur yang diusulkan :
1. Mulai dari proses pendaftaran peserta didik baru yang melakukan pendaftar. Kemudian di lakukan proses komputerisasi (input data siswa ke komputer).
2. Setelah input data siswa tersebut kemudian dibuat laporan dan dicetak lalu diberikan kepada bagian tata usaha, oleh tata usaha data untuk laporan data siswa untuk diserahkan kepada kepala sekolah.
4. Dari database siswa, guru, mata pelajaran, dan kelas tersebut dibuat data pelajaran dan data penjadwalan untuk tugas mengajar guru kemudian dicetak dan diberikan kepada guru dan siswa.
Nilai Ulangan harian, Tugas, UTS dan UAS dihasilkan oleh siswa diserahkan kepada guru. Guru memberikan nilai kepada tata usaha, kemudian oleh admin atau tata usaha data nilai tersebut diinput dan dari database data nilai sementara dicetak lalu diberikan kepada guru untuk dimasukan dalam buku raport. Raport diberikan kepada kepala sekolah untuk ditanda tangan, setelah ditanda tangan raport diberikan kembali kepada walikelas untuk dibagikan kepada siswa.
4.1.3.1.Use case Diagram yang diusulkan
Use Case diagram (diagram use case) adalah deskripsi dari urutan aktifitas-aktifitas yang ditampilkan sistem dengan hasil yang terukur bagi suatu aktor. Use Case digunakan untuk menstrukturkan pada suatu model. Dan Use Case digambarkan dengan elips tegas yang berisi namanya.
Gambar 4.1Use Case Diagram yang Diusulkan 4.1.3.2. Sekenario Diagram
Sekenario Use Casemendeskripsikan aktor-aktor yang melakukan prosedur dalam sistem, serta menjelaskan respon yang ditanggapi oleh sistem tersebut terhadap prosedur yang dilakukan oleh aktor.
1. Sekenario Use Case Pendaftaran Siswa Nama Use Case : Pendaftaran
Aktor : Siswa
Tabel 4.1Sekenario Use Case Pendaftaran yang Diusulkan
No Pendaftar Sistem
01 Masuk ke halaman pendaftaran
02 Mengisi data diri dan persyaratan pendaftar di halaman pendaftaran online
03 Mengecek data diri dan persyaratan
pendaftar
04 Menyimpan infromasi data diri
pendaftar 05 Menerima profil data pendaftar
06 Mencetak Bukti Pendaftaran
2. Sekenario Use Case Pembagian Kelas Nama Use Case : Pembagian Kelas Aktor : Admin
Deskripsi : Melakukan pembagian kelas siswa baru.
Tabel 4.2Sekenario Use Case Pembagian Kelas yang Diusulkan
No Admin Sistem
01 Menginput nama siswa baru
03 Menyimpan hasil pembagian kelas
04 Mencetak hasil pembagian kelas siswa
baru
3. Sekenario Use Case Penjadwalan Siswa Nama Use Case : Penjadwalan
Aktor : Admin dan Siswa
Deskripsi :Melakukan penjadwalan waktu, hari, mata pelajaran, dan kelas.
Tabel 4.3Sekenario Use Case Penjadwalan Siswa yang Diusulkan
No Admin Siswa
01 Menginput data mata pelajaran, hari, waktu, dan pengajar
kemudian sistem menyimpan data tersebut secara otomatis
02 Menerima informasi data mata pelajaran, hari, waktu, dan pengajar kemudian di tampilkan secara otomatis oleh sistem
03 Menerima Hasil Penjadwalan Mata
4. Sekenario Use Case Penjadwalan Guru Nama Use Case : Penjadwalan
Aktor : Admin dan Guru
Deskripsi :Pembagian Jadwal Mengajar waktu, hari, mata pelajaran, dan kelas.
Tabel 4.4Sekenario Use Case Penjadwalan Guru yang Diusulkan
No Admin Guru
01 Menginput nama pengajar data mata pelajaran, hari, waktu, dan kelas kemudian sistem
menyimpan data tersebut secara otomatis.
02 Menerima informasi pengajara, mata pelajaran, hari, waktu, dan kelas kemudian di tampilkan secara otomatis oleh sistem.
03 Menerima Hasil Penjadwalan
5. Sekenario Use Case Penilaian Nama Use Case : Penilaian.
Aktor : Wali Kelas dan siswa.
Deskripsi :Wali kelas melakukan penilaian hasil belajar siswa.
Tabel 4.5Sekenario Use Case Penilaian yang Diusulkan
No Wali Kelas Siswa
01 Menginput data nilai siswa
kemudian sistem menyimpan data tersebut secara otomatis
02 Menerima informasi data nilai kemudian di tampilkan secara otomatis oleh sistem
03 Menyimpan data nilai siswa
04 Menerima informasi hasil nilai
siswa
4.1.3.3. Activity Diagram
1. Activity Diagram Pendaftaran Siswa
Pada proses pendaftaran ini siswa melkukan pendaftaran online untuk mencetak tanda bukti pendaftaran yang nantinya akan diserahkan ke pihak sekolah sebagai salah satu persyaratan.
Gambar 4.2Activity Diagram Pendaftaran Siswa yang Diusulkan
2. Activity Diagram Pembagian Kelas yang Diusulkan
Gambar 4.3Activity Diagram Kuota Kelas yang Diusulkan
3. Activity Diagram Penjadawalan Siswa yang Diusulkan
Gambar 4.4Activity Diagram Penjadwalan Siswa yang Diusulkan
4. Activity Diagram Penjadwalan Guru yang Diusulkan
Gambar 4.5Activity Diagram Penjadwalan Guru yang Diusulkan
5. Activity Diagram Penilaian yang Diusulkan
Gambar 4.6Activity Diagram Penilaian yang Diusulkan
4.1.3.4. Sequnece Diagram
Sequence diagram mendeskripsikan interaksi antara objek di dalam dan di sekitar sistem (termasuk user, tampilan dan sebagainya) yang disusun berdasarkan urutan waktu.
Pada sequence diagram ini menggambarkan skenario atau rangkaian langkah-langkah yang dilakukan pada sistem sebagai respon dari sebuah event untuk menghasilkan output tertentu.
1. Sequence Diagram Pendaftaran
Gambar 4.7Sequence Diagram Pendaftaran yang Diusulkan
Deskripsi : Pada proses pendaftaran ini merupakan sistem yang bisa digunakan oleh 3 aktor, yaitu administrator, wali kelas, dan siswa dengan mengakses www.sdncijambe4.sch.id aktor dapat masuk ke halaman website SDN cijambe 4 yang berisi berbagai macam menu.
Gambar 4.8Sequence Diagram Login Admin yang Diusulkan
Deskripsi : Administrator masuk ke halaman login administrator, setelah itu melakukan login dan diverifikasi. Jika login valid maka masuk ke halaman utama administrator.
4. Sequence Diagram Kuota Kelas Untuk Siswa
5. Sequence Diagram Penjadwalan Oleh Admin
6. Sequence Diagram Penjadwalan Untuk Siswa
7. Sequence Diagram Penilaian Oleh Wali Kelas
8. Sequence Diagram Penilaian Untuk Siswa
Gambar 4.14Sequence Diagram Penilaian untuk siswa yang Diusulkan Deskripsi : Proses penilaian ini merupakan suatu proses untuk memberikan informasi hasil penilaian yang telah di inputkan oleh walikelas, adapun aktor yang dapat menerima infromasi penilaian ini adalah siswa.
4.1.4. Perancangan Basis Data 4.1.4.1. Class Diagram
view) dari suatu sistem. Selama proses analisa, class diagram memperlihatkan aturan-aturan dan tanggung jawab entitas yang menentukan perilaku sistem, selama tahap desain class diagram berperan dalam menangkap struktur dari semua kelas yang membentuk arsitektur yang dibuat.
Gambar 4.15Class Diagram yang diusulkan 4.1.4.2. Deployment Diagram
Gambar 4.16Deployment Diagram yang diusulkan 4.1.4.3. Struktur File
1. Tabel Data Guru Nama tabel : tguru Primery key : nip Jumlah field : 6 Tabel 4.6 Tabel Data Guru
No Nama Field Type Size Keterangan
1 NIP Int 15 Nomor induk pegawai
2 NUPTK Int 15 Status pribadi guru
3 Nama Varchar 35 Nama guru
2. Tabel Data Siswa Nama tabel : tsiswa Primery key : nis Jumlah field : 15 Tabel 4.7 Tabel Data Siswa
No Nama Field Type Size Keterangan 14 Kerjaayah Varchar 35 Pekerjaan Ayah
15 Telp Varchar 15 Telepon
16 Kelas Varchar 10 Kelas
3. Tabel Data Nilai Nama tabel : nilai Primery key : nis Jumlah field : 11 Tabel 4.8Tabel Data Nilai
No Nama Field Type Size Keterangan
1 No Varchar 11 Nomot urut nilai
2 Nis Int 15 Nomor induk siswa
3 Nama Varchar 35 Nama siswa
4 Kelas Varchar 10 Kelas
5 mata_pelajaran Varchar 20 Nama mata pelajaran
6 Ulangan Float Nilai ulangan
7 Tugas Float Nilai Tugas
8 Uts Float Nilai UTS
9 Uas Float Nilai UAS
10 Na Float Nilai Akhir
Tabel 4.9 Tabel Data Jadwal
No Nama Field Type Size Keterangan
1 kode_jadwal Int 20 Kode jadwal
2 kode_matpel Varchar 30 Kodefikasi Mata Pelajaran 3 mata_pelajaran Varchar 35 Nama Mata Pelajaran
4 Hari Varchar 30 Nama Hari
5 Waktu Varchar 30 Waktu
6 Kelas Varchar 10 Kelas
5. Tabel Data Pelajaran Nama tabel : tpelajaran Primery key : kode_matpel Jumlah field : 4
Tabel 4.10 Tabel Data Pelajaran
No Nama Field Type Size Keterangan
1 kode_matpel Varchar 5 Kodefikasi mata pelajaran 2 mata_pelajaran Varchar 25 Nama mata pelajaran
3 Kkm Varchar 30 Standar nilai mata pelajaran
Tabel 4.11 Tabel user
No Nama Field Type Size Keterangan 1 Userid Varchar 20 Nomor user 2 Password Varchar 50 Password
3 Level Varchar 15 Level
7. Tabel Daftar Siswa
Nama Tabel :Daftar_siswa Primary Key :noreg
Jumlah Field :11 Tabel 4.12 Tabel Daftar Siswa
14 Kerjaayah Varchar 35 Pekerjaan Ayah
15 Telp Varchar 15 Telepon
16 Status Varchar 1 Status
8. Tabel Data Kelas Nama tabel : kelas Primery key : - Jumlah field : 4 Tabel 4.13 Tabel Data Kelas
No Nama Field Type Size Keterangan
1 kelas Varchar 30 Kelas
2 Wali_kelas Varchar 30 Nama Wali Kelas
3 Semester Varchar 30 Semester
4 Tahun_ajaran Varchar 50 Tahun ajaran
4.1.4.4. Kodifikasi
Pengkodean pembuatan kode untuk tujuan mengklasifikansikan data, memasukan data ke komputer dan mengambil berbagi informasi yang dibutuhkan.
1. Nis (Nomor Induk Siswa) XXXX XX XXX
Tahun ajaran Kelas
Contoh : 131410002
2. Nip (Nomor Induk Pegawai)
XXXX XX XX XXXX XX X XXX Contoh : 19600101 1984031 020
3. Kode Mata Pelajaran XX XXX
Mata pelajaran Kode urut
Contoh : MP001
4.2 Perancangan Antar Muka
4.2.1. Struktur Menu
Pada program yang di rancang ini di gunakan struktur menu, hal ini bertujuan untuk memudahkan pemakai dalam berhubungan dengan sistem komputer. Struktur menu ini terdiri dari menu utama yang terbagi dalam beberapa sub bagian agar lebih jelasnnya struktur menu ini dapat dilihat pada gambar berikut :
Gambar 4.17 Struktur Menu Sistem Informasi Akademik 4.2.2 Perancangan Input
Perancangan input pada perangkat lunak ini. Berikut rancangan tampilan input dari perangkat lunak ini :
1. Perancangan Input Pendaftaran
Silahkan Daftar Baru
Nama
Masukan Password
Daftar Sebagai Wali Kelas Siswa
Daftar Batal
Gambar 4.18 Perancangan Input Pendaftaran
2. Perancangan Login
Perancangan login ini digunakan oleh siswa dan wali kelas setelah melakukan proses pendaftaran.
Silahkan Masuk
Username
Password
Login Batal
Belum Punya Akun ? Daftar
3. Perancangan Input Data Guru
Pada tampilan data guru berfungsi untuk memasukan dan menyimpan data guru.
Silahkan Masukan Data Guru
NIP
NUPTK
Nama Guru
Alamat
Jabatan
Simpan
Batal
Gambar 4.20Perangcangan Input Data Guru 4. Perancangan Input Data Siswa
Masukan Data Siswa
Gambar 4.21 Perangcangan Input Data Siswa
5. Perancangan Input Data Mata Pelajaran
MASUKAN DATA MATA PELAJARAN
Kode Mata Pelajaran
Mata Pelajaran
KKM
Tahun Ajaran
Simpan Batal