Produksi Xilooligosakarida dari Xilan Tongkol Jagung Menggunakan Enzim Bakteri Streptomyces costaricanus 451-3
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Produk hidrolisis xilan tangkai tembakau konsentrasi 8% memiliki kandungan gula reduksi paling tinggi bila dibandingkan dengan produk hirolisis xilan tangkai tembakau
Aktivitas spesifik pada media dengan substrat xilan tongkol jagung (Gambar 10) juga tetap memperlihatkan bahwa isolat SKK1-8 mempunyai aktivitas yang paling tinggi pada media
Enzim xilanase yang dihasilkan dari isolat MBXiK4 tersebut mempunyai suhu optimum 70 o C dan masih stabil pada kisaran pH yang luas yaitu 4-10 (tertinggi pada pH 6 dalam bufer
Xilan dari ampas singkong dapat digunakan sebagai substrat enzim endo-ß-1,4-D- xilanase yang ditunjukkan dengan dihasilkannya produk hidrolisis. Hal ini berdasarkan
pada hidrolisis tongkol jagung terhadap kandungan gula yang dihasilkan dan mengeksplorasi khamir yang memiliki kemampuan untuk mengkonversi substrat campuran glukosa
Sama halnya dengan Hespell et al., Wayman (1986), menyebutkan bahwa gula yang dihasilkan dari hemiselulosa terutama xilosa lebih mudah diperoleh melalui hidrolisis asam yang
Penentuan pH optimum bakteri SL3A dan SL3S dalam menghasilkan enzim xilanase digunakan buffer fosfat-sitrat pada pH 5, 6, 7 dan buffer fosfat untuk pH 8 pada suhu
Aktivitas enzim xilanolitik ditentukan dengan mengukur banyaknya gula pereduksi yang dihasilkan dari hidrolisis substrat oat spelt xylan (Fluka), birchwood (Sigma), wheat