• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem informasi penjualan pada CV.Lestari Indah berbasis web

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistem informasi penjualan pada CV.Lestari Indah berbasis web"

Copied!
141
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Data Pribadi / Personal Details

Nama / Name : REYVAN DEDE KURNIAWAN

Alamat / Address : Jl.EBONY no.1 RT 004 / RW 013,

kel.Panarung, kec.Pahandut. Palangkaraya (Kalteng). Kode Post / Postal Code : 73111

Nomor Telepon / Phone : 082118295559

Email : rey.vandd@yahoo.co.id

Jenis Kelamin / Gender : laki-laki Tanggal Kelahiran / Date of Birth : 23 Mei 1989 Status Marital / Marital Status : Belum Menikah Warga Negara / Nationality : Indonesia

Agama / Religion : Kristen protestan

Riwayat Pendidikan dan Pelatihan

Educational and Professional Qualification

Pendidikan Formal Formal Education

Periode Sekolah / Institusi / Universitas 1995 - 2001 SD Negeri Langkai 20 Palangkaraya

2001 - 2004 SMP Negri 2 Palangkaraya

2004 - 2007 SMA Negri 2 Palangkaraya

(3)

1. Seminar Nasional “Efisiensi Sumber Energi dan Inovasi I.T Dalam Perkembangan Teknologi Nasional”

Demikian Riwayat Hidup ini saya buat dengan sebenarnya.

(4)

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat kelulusan pada Program Studi Sistem

Informasi Jenjang S1 (Sarjana) Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

Reyvan Dede Kurniawan

1.05.07.066

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

(5)

iii

memberikan berkat dan karunianya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi

yang berjudul

“SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA CV.LESTARI INDAH

BEBASIS WEB”.

Adapun tujuan dari penyusunan skripsi ini adalah untuk memenuhi salah

satu syarat dalam menyelesaikan studi jenjang strata satu (S1) di Program Studi

Sistem Informasi, Universitas Komputer Indonesia.

Dengan keterbatasan ilmu dan pengetahuan yang dimiliki oleh penulis,

maka penulis membutuhkan peran serta dari pihak lain dalam proses

penyelesaian skripsi ini. Oleh karena itu penulis menyampaikan ucapan terima

kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Ir. Dr. Eddy Suryanto Soegoto, M.Sc., Selaku Rektor UNIKOM

2. Prof. Dr. H. Denny Kurniadie., Ir., M.Sc. Selaku Dekan Fakultas

Teknik dan Ilmu Komputer UNIKOM.

3. Syahrul Mauluddin, S.Kom., M.Kom Selaku Ketua Program Studi

Sistem Informasi UNIKOM.

4. Herwan Suwandi, S.Pd., M.Kom. Selaku dosen pembimbing. Terima

kasih atas semua waktu, bimbingan, saran dan nasehatnya selama

(6)

iv

6. Ayah, Ibu, kakak, calon pasangan hidup dan semua keluargaku tercinta

yang telah memberikan kasih sayang, doa dan semangat yang tiada

henti. Semoga suatu saat aku dapat membanggakan kalian.

7. Mama Dewi, Selaku Pemilik CV. Lestari Indah dan seluruh karyawan

CV. Lestari Indah terima kasih atas semua bantuan yang diberikan.

8. Teman-teman di Prodi Sistem Informasi angkatan 2007 khususnya

kelas MI-02 terima kasih atas bantuan dan dukungannya semua, kalian

telah membuat masa-masa kuliah saya sangat menyenangkan.

9. Teman-teman Mahasiswa Kalteng di bandung, terima kasih atas

dukungan dan doanya semoga apa yang kita cita-citakan dapat

tercapai, amin.

Didalam penulisan skripsi ini, penulis telah berusaha semaksimal

mungkin, walaupun demikian penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari

sempurna. Untuk itu penulis akan selalu menerima segala masukkan yang

ditujukan untuk menyempurnakan skripsi ini. Akhir kata, penulis berharap

semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis pada khususnya dan pembaca

pada umumnya.

Bandung,

(7)

v

LEMBAR JUDUL

LEMBAR PENGESAHAN

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR SIMBOL ... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ... xvii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah ... 3

1.2.1 Identifikasi Masalah ... 4

1.2.2 Rumusan Masalah ... 4

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 5

1.4 Kegunaan Penelitian ... 5

1.4.1 Kegunaan Praktis ... 6

1.4.2 Kegunaan Akademis ... 6

1.5 Batasan Masalah ... 6

(8)

vi

2.1 Konsep Dasar Sistem ... 8

2.1.1 Pengertian Sistem ... 9

2.1.2 Bentuk Umum Sistem ... 9

2.1.3 Klasifikasi Sistem ... 10

2.1.4 Elemen Sistem ... 11

2.1.5 Karakteristik Sistem ... 12

2.2 Pengertian Informasi ... 14

2.3 Pengertian Sistem Informasi ... 15

2.3.1 Pengertian Penjualan ... 16

2.3.2 Pengertian Pemesanan ... 17

2.3.3 Pengertian Sistem Informasi Penjualan ... 17

2.4 Pengertian Produk ... 18

2.5 Pengertian Batik ... 18

2.6 Electronic Commerce ... 18

2.6.1 Sejarah Perkembangan E-Commerce ... 20

2.6.2 Klasifikasi E-Commerce ... 21

2.6.3 Kelebihan E-Commerce ... 22

2.6.4 Kekurangan E-Commerce ... 25

2.7 Pengertian Website ... 28

2.7.1 Jenis-Jenis Website ... 29

(9)

vii

2.7.2.3 Bahasa Pemograman (Script Program ... 31

2.7.2.4 Desain Website ... 32

2.7.2.5 Publikasi Website ... 32

2.7.2.6 Pemeliharaan Website ... 33

2.8 Perangkat Lunak Pendukung Perancang Sistem ... 34

2.8.1 HTML ... 34

2.8.2 Cascading Style Sheet (CSS) ... 34

2.8.3 PHP ... 35

2.8.3.1 Keuntungan PHP ... 36

2.8.4 MySQL ... 37

2.8.4.1 Keunggulan MySQL ... 38

2.8.2.2 Konektivitas PHP-MySQL ... 38

2.8.5 Xampp ... 39

2.8.6 Apache ... 40

2.8.7 Adobe Dreamwaver CS4 ... 41

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian ... 42

3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan ... 42

3.1.2 Visi dan Misi ... 43

(10)

viii

3.2.1 Desain Penelitian ... 46

3.2.2 Jenis dan Metode Pengumpulan Data ... 46

3.2.2.1 Sumber Data Primer ... 47

3.2.2.2 Sumber Data Sekunder ... 47

3.2.3 Metode Pendekatan dan Pengembangan Sistem ... 48

3.2.3.1 Metode Pendekatan Sistem ... 48

3.2.3.2 Metode Pengembangan Sistem ... 49

3.2.3.3 Alat Bantu Analisis dan Perancangan ... 50

3.2.4 Pengujian Perangkat Lunak ... 53

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang sedang Berjalan ... 55

4.1.1 Analisis Dokumen ... 55

4.1.2 Analisis Prosedur yang Sedang Berjalan ... 57

4.1.2.1 Flowmap ... 59

4.1.2.2 Diagram Kontek ... 60

4.1.2.3 Data Flow Diagram ... 60

4.1.3 Evaluasi Sistem yang Sedang Berjalan ... 61

4.2 Perancangan Sistem... 62

4.2.1 Tujuan Perancangan Sistem ... 63

(11)

ix

4.2.3.2 Data Flow Diagram ... 65

4.2.3.3 Kamus Data ... 72

4.2.4 Perancangan Basis Data ... 75

4.2.4.1 Normalisasi ... 75

4.2.4.2 Relasi Tabel ... 78

4.2.4.3 Entitas Relasi Diagram ... 79

4.2.4.4 Struktur File ... 80

4.2.4.5 Kodifikasi ... 87

4.2.5 Perancangan Antar Muka ... 88

4.2.5.1 Perancangan Menu ... 89

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN PROGRAM 5.1 Implementasi ... 92

5.1.1 Batasan Implementasi ... 92

5.1.2 Implementasi Perangkat Lunak ... 93

5.1.3 Implementasi Perangkat Keras ... 93

5.1.4 Implementasi Basis Data ... 94

5.1.5 Implementasi Antar Muka ... 103

5.1.5.1 Implementasi Halaman Utama ... 103

5.1.5.2 Implementasi Halaman Member ... 104

5.1.5.3 Implementasi Halaman Admin ... 105

(12)

x

5.1.8.1 Penggunaan Akun Anggota ... 109

5.1.8.2 Penggunaan Akun Petugas ... 115

5.2 Pengujian ... 119

5.2.1 Rencana Pengujian ... 120

5.2.2 Kasus dan Hasil pengujian ... 121

5.2.2.1 Kelas Uji Login ... 121

5.2.2.2 Kelas Uji Informasi Produk... 122

5.2.2.3 Kelas Uji Ubah Status Pemesanan ... 122

5.2.2.4 Kelas Uji Pengolahan Data Produk ... 124

5.2.3 Kesimpulan dan Hasil Pengujian ... 125

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan ... 126

6.2 Saran ... 127

(13)

DAFTAR PUSTAKA

Jogiyanto HM, 2005, Analisis dan Desain: Sistem Informasi Pendekatan

Terstruktur Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis, Penerbit: Andi Offset,

Yogyakarta.

Roger S. Pressman, 2002, Rekayasa Perangkat Lunak. ANDI. Yogyakarta

Jogiyanto Hartono, 2005, Analisis Dan Desain, Penerbit: Andi Offset, Yogyakarta Mcleod, Raymond. (2001). Sistem Informasi Manajemen. Edisi ke-tujuh : jilid 1.

PT. Prenhallindo, Jakarta.

Pressman, Roger S., 2002, Rekayasa Perangkat Lunak: Pendekatan Praktisi jilid

Dua, Penerbit: Andi Offset, Yogyakarta.

QCollege, 2004. Webmaster Using PHP. Quantum eBusiness College, Bandung.

Syafii, M, 2004. Membangun Aplikasi Berbasis PHP dan MySQL. ANDI

OFFSET, Yogyakarta.

Sumber Dari Internet:

1) www.sarjanaku.com/2012/11/pengertian-sistem-menurut-para-ahli.html/

2 Desember 2012

2) http://sisteminformasi.blogdetik.com/sistem/klasifikasi-sistem.html/5

Desember 2012

(14)

4) www.anneahira.com/pengertian-informasi.htm/12 November 2012.

5) www.overfans.com/2700/pengertian-penjualan.html/ 12 November 2012.

6) http://id.shvoong.com/pengertian-sistem-penjualan/16 November 2012.

7) http://id.wikipedia.org/wiki/produk/15 November 2012

8) http://id.wikipedia.org/wiki/batik/ 15 November 2012

9) http://id.wikipedia.org/wiki/ Internet/ 12 November 2012.

10)http://id.wikipedia.org/wiki/ Apache_HTTP_Server/ 12 November 2012.

11)http://id.wikipedia.org/wiki/ PHP/ 12 November 2012.

12) http://blog.rosihanari.net/14 November 2012

(15)

1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin modern,

mendorong manusia untuk mencari kemudahan dalam mendapatkan informasi

yang cepat, tepat dan akurat. Berbicara tentang teknologi dan informasi,

Komputer merupakan sebuah perangkat pendukung dalam memudahkan

pekerjaan manusia, dimana dapat digunakan untuk meningkatkan efisiensi

ruang, waktu bahkan dapat menciptakan kesejahteraan manusia. Komputer

digunakan sebagai alat bantu seperti mengolah, menyimpan dan mencetak

data atau informasi yang diperlukan.

Dalam suatu perusahaan, keinginan untuk maju selalu ada dan hampir

dapat dipastikan sudah menjadi salah satu target jangka panjang yang telah

direncanakan sejak berdirinya suatu perusahaan tersebut. Hal itu cukup bisa

disadari karena suatu perusahaan yang tidak bisa mewujudkan kemajuan bagi

dirinya sendiri, maka lambat laun perusahaan tersebut akan tenggelam dalam

ketatnya persaingan bisnis, kecepatan penyampaian informasi dan akses data

(16)

memenangkan persaingan. Karenanya, perancangan suatu sistem informasi

yang tepat dan optimal akan mampu meningkatkan kinerja perusahaan.

Perusahaan CV. Lestari Indah adalah sebuah perusahaan yang

bergerak di bidang industri pembuatan kain dan baju batik khas Kalteng yang

penjualannya meliputi berbagai macam pembuatan pakaian jadi setiap harinya

mulai dari kemeja laki-laki, kemeja perempuan, dan selendang untuk orang

dewasa sampai anak kecil.

Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan penulis, CV. Lestari Indah

ini dalam mempromosikan produk dan jasanya masih melalui pembicaraan

orang ke orang, dan masyarakat sekitar, cara penyampaian produk terbaru pun hanya di ketahui dengan cara datang langsung ketempat. CV. Lestari Indah

sampai saat ini masih pencatatan data pemesanan barang dengan cara manual

dan belum memiliki data basenya sendiri yang masih dicatat ulang kedalam

buku, hal ini sangat memungkinkan terjadi kesalahan dalam menulis

laporannya.

Berdasarkan latar belakang di atas penulis bermaksud membantu

mengurangi terjadinya kesalahan tersebut dengan membuat suatu web sistem

penjualan berbasis penjualan online pada CV. Lestari Indah. Oleh karena itu

Dalam membangun sebuah website harus mempunyai rancangan yang jelas,

sehingga dapat mewakili seluruh kegiatan yang terdapat pada sebuah

(17)

menyelesaikan kegiatan-kegiatan yang terdapat dalam perusahaan ini. Jika

semua rancangan dalam membuat sebuah website maka akan terbentuk

sebuah website yang mempunyai kegunaan yang tinggi, sehingga masyarakat

merasa percaya dan nyaman dalam menggunakan website perusahaan CV.

Lestari Indah dalam melakukan suatu transaksi karena informasi yang

dihasilkan selalu akurat dan dapat dipercaya. Dampaknya semua aktivitas

yang dilakuan akan berjalan dengan baik dan lancar, dan pihak-pihak yang

berkepentingan akan memperoleh inforrmasi yang baik.

Hal ini yang melatar belakangi penulis untuk membuat suatu sistem

informasi penjualan berbasis web. Pembuatan website ini diharapkan dapat

menangani pemesanan juga dapat menigkatkan daya jual dengan pemasaran

yang sangat luas dengan menggunakan jaringan internet yang dapat diakses

oleh siapapun, kapanpun dan dimanapun.

Dengan uraian di atas maka penulis tertarik untuk mengadakan

penelitian dengan judul: “SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA

CV.LESTARI INDAH BEBASIS WEB “ untuk laporan skripsi.

1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang dihadapi oleh CV.LESTARI

INDAH, maka penulis mengidentifikasikan beberapa masalah dengan tujuan

(18)

1.2.1 Identifikasi Masalah

1. Perusahaan masih belum mempunyai media alternatif sebagai sarana

promosi produk dan jasanya. Sehingga penjualannya tidak maksimal

karena fasilitas yang dimiliki masih melalui pembicaraan orang ke

orang, dan masyarakat sekitar.

2. Pencatatan data pemesanan dan penjualan masih manual sehingga

masih ada data yg tidak tercatat karena masih menggunakan buku

sebagai media pencatatan akibatnya masih ada data yang terlewat/

tidak tercatat.

3. Adanya keterbatasan penyampaian informasi pemesanan produk

karena selama ini para konsumen hanya mengetahui pesanan produk

dengan datang langsung ke tempat.

1.2.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana perancangan web penjualan dan pemesanan batik pada CV.

LESTARI INDAH.

2. Bagaimana perancangan database pencatatan pemesanan dan

penjualan barang yang akurat pada CV. LESTARI INDAH.

3. Bagaimana cara penyampaian informasi produk kepada masyarakat

luas sehingga masyarakat luas mengenal produk CV. LESTARI

(19)

1.3Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dari penelitian ini adalah membuat sistem informasi penjualan

dan pemesanan pada CV.LESTARI INDAH, guna mempermudah perusahaan

dalam proses mempromosikan produk dan jasanya.

Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah :

1. Untuk merancang web penjualan dan pemesanan batik secara online pada CV. Lestari Indah.

2. Untuk merancang database pencatatan pemesanan dan penjualan

barang yang akurat pada CV. Lestari Indah.

3. Untuk membantu mencapai target yang diharapkan pada perusahaan

CV. Lestari Indah.

1.4Kegunaan Penelitian

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh penulis, maka hasil dari

penelitian ini diharapkan, memberikan informasi kepada masyarakat untuk

menjadi pelanggan di CV. LESTARI INDAH dengan keberadaan website ini

nantinya. Juga dari penelitian ini diharapkan dapat memperkaya pengetahuan

tentang dunia bisnis khususnya bisnis online dan elektronik yang lagi marak

dan mengglobal didunia khususnya di Indonesia. Adapun kegunaan dari

(20)

1.4.1 Kegunaan Praktis

Adapun kegunaan praktis dari penyusunan proposal ini adalah :

1. Membantu perusahaan agar lebih cepat menjual produknya dan

memasarkannya lebih luas lagi.

2. Dapat membantu pemasaran CV. Lestari Indah dalam meningkatkan

efektifitas dalam sistem penjualannya.

3. Mempermudah calon konsumen dalam berbelanja online.

1.4.2 Kegunaan Akademis

Adapun kegunaan akademis dari penyusunan proposal ini adalah :

1. Dapat mengembangkan ilmu yang telah didapatkan oleh penulis

selama perkuliahan.

2. Dapat berguna bagi pihak-pihak yang memerlukan baik sebagai

referensi, bahan pembanding, maupun sebagai bahan rujukan untuk

mengadakan penelitian lebih lanjut.

1.5Batasan Masalah

Penulis membatasi permasalahan dalam penulisan ini bertujuan agar

pembahasan dan penulisan laporan dapat dilakukan secara terarah dari tujuan

yang telah ditetapkan. Dari permasalahan yang timbul, penulis membatasi

beberapa permasalahan sebagai berikut :

1. Website yang dibangun hanya mengolah penjualan batik secara online.

(21)

3. Website ini tidak membahas tentang supplier.

4. Website ini tidak membahas pengembalian barang dan tentang produksi

produk.

1.6Lokasi dan Waktu Penelitian

1. Penulis melakukan penelitian pada CV.LESTARI INDAH yang berada di Jl. Lumba-lumba II No.94 Palangka Raya, Kalimantan Tengah. Adapun jadwal

penelitiannya sebagai berikut :

Tabel 1.1 Jadwal Penelitian 2012

KEGIATAN SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER JANUARI

MINGGU 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3

1 Pengumpulan Data Observasi

Wawancara

2 Analisis Sistem Analisis Dokumen Analisis Kebutuhan Sistem

3 Perancangan Sistem Pembuatan Prosedur Pembuatan Flowmap Pembuatan DFD Pembuatan Kasus Data

(22)

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Konsep Dasar Sistem

Pada umumnya setiap organisasi selalu mempunyai sistem informasi

untuk mengumpulkan, menyimpan, melihat dan menyalurkan informasi. Sistem

informasi dapat terbentuk karena didorong oleh kebutuhan akan informasi yang

terus meningkat yang dibutuhkan oleh pengambil keputusan.

Didalam mendefinisikan sebuah sistem, yang menggunakan suatu

penekanan terhadap prosedur dan penekanan terhadap komponen atau elemennya.

Pada sistem yang menekan pada komponen akan lebih mudah didalam

mempelajari suatu sistem untuk tujuan analisis dan perancangan suatu sistem.

Pada pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur

mendefinisikan sebagai berikut :

Menurut Jogiyanto (2005 : 1) Definisi sistem adalah “Suatu jaringan

kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama

untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang

tertentu” .

Sedangkan pendekatan sistem yang lebih menekan elemen

(23)

Sistem terdiri dari masukan (input) dan keluaran (output) dimana didalam pengoperasiannya terdiri dari perangkat keras (Hardware) dan perangkat lunak

(Software), maka suatu sistem terdiri atas masukan (input), proses (process) dan

keluaran (output ).

2.1.1 Pengertian Sistem

Mempelajari suatu sistem informasi, maka terlebih dahulu kita harus

mengetahui tentang sistem. Adapun beberapa defini sistem antara lain:

Sumber : www.sarjanaku.com/2012/11/pengertian-sistem-menurut-para-ahli.html

Menurut Jogiyanto (2005 : 1) Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.

Menurut Dr. Azhar Susanto (2007 : 18) sistem merupakan kumpulan/ group dari bagian/ komponen apapun baik phisik ataupun non phisik yang saling

berhubungan satu sama lain dan bekerjasama secara harmonis untuk mencapai satu tujuan tertentu.

Dari pendapat ahli tersebut, dapat disimpulkan bahwa pengertian dari

“Sistem adalah kumpulan objek yang membentuk suatu jaringan yang saling

berhubungan satu sama lain dan bekerja untuk melakukan suatu kegiatan guna

mencapai sasaran tertentu”.

2.1.2 Bentuk Umum Sistem

(24)

masukan yang akan diproses dan menghasilkan output sesuai dengan yang

direncanakan sebelumnya.

Gambaran umum mengenai sistem ditunjukan pada gambar berikut ini :

Gambar 2.1 Bentuk Umum Sistem

Sumber : abdul kadir.2003. pengenalan sistem informasi. Andi Yogyakarta, Yogyakarta.

2.1.3 Klasifikasi Sistem

Suatu sistem dapat diklasifikasikan menjadi :

Sumber : sisteminformasi.blogdetik.com/sistem/klasifikasi-sistem.html

1. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem abstrak dan sistem fisik. Sistem

abstrak adalah suatu sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang

tidak tampak secara fisik, sedangkan sistem fisik adalah sistem yang ada

secara fisik.

2. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem alamiah dan sistem buatan

manusia. Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam.

Sedangkan sistem buatan manusia yang melibatkan interaksi antara

manusia dengan mesin disebut dengan human-machin.

3. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertentu dan sistem tak tentu.

Sistem tertentu adalah beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat

diprediksi. Sistem komputer adalah contoh dari sistem tertentu yang

tingkah lakunya dapat dipastikan berdasarkan programprogram yang Proses

(25)

dijalankan. Sedangkan sistem tak tentu adalah system yang kondisi masa

depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsure probalitas.

4. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertutup dan sistem terbuka. Sistem

tertutup adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh

denngan lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa

adanya turut campur tangan dari pihak luarnya. Sedangkan sistem terbuka

adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruhi dengan lingkungan

luarnya.

2.1.4 Elemen Sistem

Ada beberapa elemen yang membentuk sebuah sistem, yaitu : tujuan,

masukan, proses, keluaran, batas, mekanisme pengendalian dan umpan balik serta

lingkungan. Berikut penjelasan mengenai elemen-elemen yang membentuk

sebuah sistem :

Sumber : id.wikipedia.org/wiki/sistem/2011

1. Hardware

Kumpulan dari perangkat keras yang terlihat memungkinkan dapat

membentuk sistem seperti komputer, printer dan jaringan.

2. Software

Kumpulan dari perintah-perintah/fungsi yang ditulis dengan aturan

(26)

3. Data

Bahan dasar dari suatu informasi berupa fakta yang mengangkat

kejadian-kejadian nyata dan dituangkan kedalam suatu simbol.

4. Prosedur

Suatu tahapan yang berupa urutan kegiatan yang saling berhubungan untuk

mencapai tujuan yang berupa suatu dokumen prosedur seperti : buku

petunjuk operasional dan teknis.

5. Manusia

Merupakan pelaksana dari suatu sistem informasi seperti : Operator,

Programmer, Analyst, Designer dan sebagainya.

2.1.5 Karakteristik Sistem

Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat yang tertentu, yaitu

mempunyai komponen-komponen (components), batas sistem (boundary), lingkungan luar sistem (environments), penghubung (interface), masukan (input),

keluaran (output), pengolah (process), dan sasaran (objectives), atau tujuan (goal).

Sumber : http://iraindriyani.blogspot.com/2011/07/karakteristik-sistem-komputer.html

1. Komponen Sistem

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang

artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen

sistem atau elemen-elemen sistem dapat berupa suatu subsistem atau

(27)

2. Batas Sistem

Batas Sistem (boundary) merupakan daerah yang membatasi antara suatu

sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas suatu

sistem menunjukkan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.

3. Lingkungan Luar Sistem

Lingkungan Luar Sistem (environment) dari suatu sistem adalah apapun diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem.

4. Penghubung Sistem

Penghubung (interface) merupakan media penghubung antara satu

subsistem dengan subsistem yang lainnya.

5. Masukan Sistem

Masukan (input) adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem.

6. Keluaran Sistem

Keluaran (output) adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan

menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan.

7. Pengolah Sistem

Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubah

masukan menjadi keluaran.

8. Sasaran Sistem

Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objective). Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem

dan keluaran yang akan dihasilkan sistem. Suatu sistem dikatakan berhasil bila

(28)

2.5 Pengertian Informasi

Informasi adalah hasil pemrosesan data yang diperoleh dari setiap elemen

sistem tersebut menjadi bentuk yang mudah dipahami dan merupakan

pengetahuan yang relevan yang dibutuhkan oleh orang untu menambah

pemahamannya terhadap fakta-fakta yang ada. Informasi bagi setiap elemen akan

berbeda satu sama lain sesuai dengan kebutuhannya masing-masing.

Sumber : www.anneahira.com/pengertian-informasi.htm

Menurut pendapat Drs. Krismiaji dalam bukunya Sistem Informasi

Akuntansi mendefinisikan bahwa :

Informasi adalah data yang telah diorganisasi dan telah memiliki

kegunaan dan manfaat”. (4,15)

Dalam bukunya Drs. Krismiaji menjelaskan bahwa informasi yang baik

dan dapat dipertanggungjawabkan harus memiliki karakteristik sebagai berikut :

1. Relevan

Menambah pengetahuan atau nilai bagi para pembuat keputusan, dengan cara

mengurangi ketidakpastian, menaikkan kemampuan untuk memprediksi atau

menegaskan atau membenarkan ekspektasi semula.

2. Dapat dipercaya

(29)

3. Lengkap

Tidak menghilangkan data penting yang dibutuhkan oleh para pemakai.

4. Tepat waktu

Disajikan pada saat yang tepat untuk mempengaruhi proses pembuatan

keputusan.

5. Mudah dipahami

Disajikan dalam format yang mudah dimengerti.

6. Dapat diuji kebenarannya

Memungkinkan dua orang yang kompeten untuk menghasilkan informasi yang

sama secara independent.

3.5 Pengertian Sistem Informasi

Menurut Jogiyanto ( 2005 : 11) sistem informasi dapat didefenisikan

sebagai berikut : “Sistem Informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan

menyediakan pihak luar tertentu dan laporan-laporan yang diperlukan.”

Menurut Abdul kadir dengan judul buku Pengenalan Sistem Informasi sistem

informasi tidak harus melibatkan komputer. Sistem yang menggunakan komputer

biasa disebut sistem informasi berbasis komputer (Computer Based Information

(30)

2.3.1 Pengertian Penjualan

Penjualan adalah suatu usaha yang terpadu untuk mengembangkan

rencana-rencana strategis yang diarahkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan

keinginan pembeli, guna mendapatkan penjualan yang menghasilkan laba.

Penjualan dapat dilakukan dengan berbagai cara, ada penjualan yang

dilakukan secara tunai dan ada yang dilakukan secara kredit. Penjualan tunai

dilakukan apa bila pembayaran telah diterima oleh penjual kemudian barang akan

di berikan secara langsung ke pada pembayar dan ini sudah umum dilakukan juga

dianggap sebagai penjulan yang lazim, dan penjualan yang dilakukan secara kredit

adalah merupakan hal tagihan yang timbul dari transaksi penjualan barang atau

jasa, dan merupakan komponen besar dalam aktiva lancar. Piutang dagang

memiliki kecairan nomor dua setelah kas/ bank.

Kegiatan penjualan terbagi kedalam dua cara, yaitu:

1. Penjualan Tunai

Penjualan secara langsung kepada pembeli atau konsumen dengan pembayaran

secara tunai atau pada saat itu juga.

2. Penjualan kredit

Penjualan barang yang dilakukan dengan cara mengirim barang atau menjual

barang sesuai dengan pesanan dari pembeli dan tidak ada pembayaran tertentu

dan perusahaan mempunyai waktu tagihan pada pembeli tersebut.

(31)

2.3.2 Pengertian Pemesanan

Pemesanan adalah suatu aktifitas yang dilakukan oleh konsumen sebelum

membeli. Untuk mewujudkan kepuasan konsumen maka perusahaan harus

mempunyai sebuah sistem pemesanan yang baik.

Tujuan pemesanan yaitu :

1. Memaksimumkan pelayanan bagi konsumen

2. Meminimumkan investasi pada persediaan

3. Perencanaan kapasitas

4. Pengesahan produksi dan pengendalian produksi

5. Persediaan dan kapasitas

6. Penyimpanan dan pergerakan material

2.3.3 Pengertian Sistem Informasi Penjualan

Berdasarkan Pengertian-pengertian dari beberapa ahli dapat disimpulkan

bahwa Sistem Informasi Penjualan dapat diartikan sebagai suatu pembuatan

pernyataan penjualan, kegiatan akan dijelaskan melalui prosedur-prosedur yang

meliputi urutan kegiatan sejak diterimanya pesanan dari pembeli, pengecekan

barang ada atau tidak ada dan diteruskan dengan pengiriman barang yang disertai

dengan pembuatan faktur dan mengadakan pencatatan atas penjualan yang

berlaku.

(32)

2.4Pengertian Produk

Dalam bisnis, produk adalah barang atau jasa yang dapat diperjual belikan.

Dalam marketing, produk adalah apapun yang bisa ditawarkan ke sebuah pasar

dan bisa memuaskan sebuah keinginan atau kebutuhan. Dalam penggunaan yang

lebih luas, produk dapat merujuk pada sebuah barang atau unit, sekelompok

produk yang sama, sekelompok barang dan jasa, atau sebuah pengelompokan

industri untuk barang dan jasa.

Sumber : id.wikipedia.org/wiki/produk

2.5Pengertian Batik

Batik (atau kata Batik) berasal dari bahasa Jawa "amba" yang berarti

menulis dan "nitik". Batik adalah seni melukis dilakukan diatas kain dengan

menggunakan lilin atau malam sebagai pelindung untuk mendapatkan ragam hias

diatas kain tersebut.

Sumber : id.wikipedia.org/wiki/batik

2.6Electronic Commerce

Perdagangan elektronik atau e-commerce adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet

atau jaringan komputer lainnya. E-Commerce dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan

(33)

Industri teknologi informasi melihat kegiatan e-commerce ini sebagai aplikasi dan penerapan dari e-business yang berkaitan dengan transaksi komersial,

seperti transfer dana secara elektronik, SCM (supply chain management), e-marketing, atau pemasaran online (online marketing), pemrosesan transaksi online

(online transaction processing), pertukaran data elektronik (electronic data interchange /EDI), dan sebagainya.

E-Commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan

e-business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga

pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan, dan

sebagainya. Selain teknologi jaringan www, e-commerce juga memerlukan teknologi databases, e-mail, dan bentuk teknologi non komputer yang lain seperti halnya sistem pengiriman barang, dan alat pembayaran untuk e-commerce ini.

Electronic Commerce (E-Commerce) didefinisikan sebagai proses

pembelian dan penjualan produk, jasa dan informasi yang dilakukan secara

elektronik dengan memanfaatkan jaringan komputer. Salah satu jaringan yang

digunakan adalah internet.

Seluruh komponen yang terlibat dalam bisnis praktis diaplikasikan disini,

seperti customer service, produk yang tersedia, cara pembayaran, jaminan atas produk yang dijual, cara promosi dan sebagainya. Seluruh definisi diatas pada

dasarnya memiliki kesamaan yang mencakup komponen transaksi (pembeli,

penjual, barang, jasa dan informasi), subyek dan obyek yang terlibat, serta media

(34)

Dengan menggunakan teknologi informasi, E-Commerce dapat dijadikan sebagai solusi untuk membantu perusahaan dalam mengembangkan perusahaan

dan menghadapi tekanan bisnis. Tingginya tekanan bisnis yang muncul akibat

tingginya tingkat persaingan mengharuskan perusahaan untuk dapat memberikan

respon. Penggunaan E-Commerce dapat meningkatkan efisiensi biaya dan produktifitas perusahaan, sehingga dapat meningkatkan kemampuan perusahaan

dalam bersaing.

2.6.1 Sejarah Perkembangan E-Commerce

Istilah e-commerce telah berubah sejalan dengan waktu. Awalnya,

perdagangan elektronik berarti pemanfaatan transaksi komersial, seperti

penggunaan EDI untuk mengirim dokumen komersial seperti pesanan pembelian

atau invoice secara elektronik.

Kemudian dia berkembang menjadi suatu aktivitas yang mempunya istilah

yang lebih tepat perdagangan web pembelian barang dan jasa melalui World Wide Web melalui server aman (HTTPS), protokol server khusus yang menggunakan

enkripsi untuk merahasiakan data penting pelanggan.

E-Commerce pertama kali diperkenalkan pada tahun 1994 pada saat

pertama kali banner-elektronik dipakai untuk tujuan promosi dan periklanan di

suatu halaman-website. Pada awalnya ketika web mulai terkenal di masyarakat

pada 1994, banyak jurnalis memperkirakan bahwa e-commerce akan menjadi sebuah sektor ekonomi baru. Namun, baru sekitar empat tahun kemudian protokol

(35)

dan 2000 banyak bisnis di AS dan Eropa mengembangkan situs web perdagangan

ini.

2.6.2 Klasifikasi E-Commerce

Penggolongan E-Commerce yang lazim dilakukan orang ialah berdasarkan

sifat transaksinya, antara lain:

1. Business to Business (B2B)

Jenis transaksi dimana pembeli biasanya membeli dalam jumlah besar

karena akan dijual kembali. Contoh penjualan grosir.

2. Business to Consumer (B2C)

Jenis transaksi dimana pembelinya perorangan dan tidak punya tujuan untuk

menjualnya kembali biasanya semacam toko online yang menjual berbagai

macam barang.

3. Consumer to Consumer (C2C)

Jenis transaksi dimana pembelinya perorangan yang tidak mempunyai

tujuan untuk dijual kembali dan penjualnya juga perorangan yang tidak

menyediakan bermacam-macam barang melainkan hanya beberapa barang

saja. Contoh: online advertising. 4. Consumer to Business (C2B)

Termasuk kedalam kategori ini adalah perseorangan yang menjual produk

atau layanan kepada organisasi, dan perseorangan yang mencari penjual,

(36)

2.6.3 Kelebihan E-Commerce

Secara sederhana, perbedaan antara proses perdagangan secara manual

dengan menggunakan e-commerce dapat jelas terlihat, dimana pada proses dengan e-commerce terjadi efisiensi pada penggunaan fax, pencetakan dokumen,

entry ulang dokumen, serta jasa kurir. Efisiensi tersebut akan menunjukkan

pengurangan biaya dan waktu/kecepatan proses. Kualitas transfer data pun lebih

baik, karena tidak dilakukan entry ulang yang memungkinkan terjadinya human error.

Selain itu, e-commerce juga sangat bermanfaat bagi customer/pelanggan

dan masyarakat umum. Secara umum, ada berbagai manfaat lain yang didapat

perusahaan saat melakukan e-commerce. Beberapa manfaat lain itu adalah sebagai

berikut :

1. Keuntungan Bagi Perusahaan

a. Memperpendek jarak

Perusahaan dapat lebih mendekatkan diri dengan customer. Dengan hanya mengklik link-link yang ada pada situs-situs, customer dapat

menuju ke perusahaan dimanapun saat itu mereka berada.

b. Perluasan pasar

Jangkauan pemasaran semakin menjadi luas dan tidak terbatas oleh area

(37)

c. Perluasan jaringan mitra bisnis

Pada perdagangan tradisional, sangat sulit bagi suatu perusahaan untuk

mengetahui posisi geografis mitra kerjanya yang berada di negara lain

atau benua lain. Bagaimana pun juga, mitra kerja sangat penting untuk

konsultasi dan kerjasama baik teknis maupun non teknis. Dengan

adanya e-commerce lewat jaringan internet, hal-hal tersebut bukan menjadi masalah yang besar lagi.

d. Efisien

Perusahaan yang berdagang secara elektronik tidak membutuhkan

kantor dan took yang besar, menghemat kertas-kertas yang digunakan

untuk transaksi-transaksi, periklanan dan pencatatan-pencatatan. Selain

itu e-commerce juga sangat efisien dari sudut waktu yang digunakan.

Pencarian informasi-informasi produk/jasa dan transaksi-transaksi bias

dilakukan lebih cepat serta lebih akurat.

2. Keuntungan Bagi Customer

a. Efektif

Customer dapat memperoleh informasi tentang produk/jasa yang

dibutuhkan dan bertransaksi dengan cara yang cepat dan mudah.

b. Aman secara fisik

Customer tidak perlu mendatangi toko tempat perusahaan menjajakan

barangnya dan ini memungkinkan customer dapat bertransaksi dengan aman sebab di daerah-daerah tertentu sangat berbahaya jika

(38)

c. Fleksibel

Customer dapat melakukan transaksi dari berbagai lokasi, baik dari

rumah, kantor, warnet, atau tempat-tempat lainnya. Customer juga tidak perlu berdandan rapi seperti perdagangan tradisional pada umumnnya.

3. Keuntungan Bagi Masyarakat Umum

a. Mengurangi polusi dan pencemaran lingkungan

Dengan adanya e-commerce yang dapat dilakukan dimana saja,

customer tidak perlu melakukan perjalanan ke took-toko, dimana hal ini

pada gilirannya akan mengurangi jumlah kendaraan yang berlalulalang

dijalanan. Berkurangnya kendaraan dijalanan berarti menghemat bahan

bakar (BBM) dan mengurangi tingkat polusi udara yang diakibatkan

kendaraan bermotor yang dapat mencemari lingkungan.

b. Membuka peluang kerja baru

Era e-commerce akan membuka peluang-peluang kerja baru bagi

mereka yang tidak „buta‟ teknologi. Muncul pekerjaan baru seperti

pemrogram komputer, perancang web, ahli dibidang basis data, analisis

sistem, ahli dibidang jaringan komputer, dan sebagainya.

c. Menguntungkan dunia akademis

Berubahnya pola hidup masyarakat dengan hadirnya e-commerce ,

kalangan akademisi akan semakin diperkaya dengan kajian-kajian

psikologis, antropologis, sosial-budaya, dan sebagianya yang berkaitan

dengan cara dan pola hidup yang berkaitan dengan dunia maya. Selain

(39)

menantang kiprah ilmuwan dibidang teknik komputer, teknik

telekomunikasi, elektronika, pengembangan perangkat lunak, dan

sebagainya.

d. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia

E-commerce , seperti juga teknologi komputer pada umumnya, hanya

bisa dilakukan oleh orang-orang yang tidak gagap teknologi, sehingga

pada gilirannya akan merangsang orang-orang untuk mempelajari

teknologi komputer demi kepentingan mereka sendiri. Selain itu dalam

melakukan e-commerce, seseorang suatu saat mungkin akan „tersesat‟

ke situs-situs berkualitas yang akan meningkatkan pemahaman oaring

yang bersangkutan.

2.6.4 Kekurangan E-Commerce

Walaupun adanya e-commerce memberi banyak keuntungan, masih terdapat berbagai kekurangan dari e-commerce antara lain :

1. Bagi organisasi / perusahaan

a. Keamanan sistem rentan diserang

Terdapat sejumlah laporan mengenai website dan basis data yang

dihack, dan berbagai lubang kelemahan keamanan dalam software. Hal ini dialami oleh sejumlah perusahaan besar seperti Microsoft dan

lembaga perbankan. Masalah keamanan ini menjadi sangat penting

karena bila pihak lain yang tidak berwenang bisa menembus sistem

(40)

b. Persaingan tidak sehat

Di bawah tekanan untuk berinovasi dan membangun bisnis untuk

memanfaatkan kesempatan yang ada dapat memicu terjadinya tindakan

ilegal yaitu penjiplakan ide dan perang harga.

c. Masalah kompabilitas teknologi lama dengan yang lebih baru

Dengan perkembangan dan inovasi yang melahirkan teknologi baru,

sering muncul masalah yaitu sistem bisnis yang lama tidak dapat

berkomunikasi dengan infrastruktur berbasis web dan internet. Hal ini

memaksa perusahaan untuk menjalankan dua sistem independen yang

tidak dapat saling berbagi, hal ini dapat mengakibatkan pembengkakan

biaya.

2. Bagi konsumen

a. Perlunya keahlian komputer

Tanpa menguasai keahlian komputer, mustahil konsumen dapat

berpartisipasi dalam e-commerce. Pengetahuan dasar komputer diperlukan, antara lain pengetahuan mengenai internet dan web.

b. Biaya tambahan untuk mengakses internet

Untuk ikut serta dalam e-commerce dibutuhkan koneksi internet yang tentu saja menambah pos pengeluaran bagi konsumen.

c. Biaya peralatan komputer

Komputer diperlukan untuk mengakses internet, tentu saja dibutuhkan

(41)

pesat menyarankan konsumen untuk juga mengupdate peralatannya

apabila tidak ingin ketinggalan teknologi.

d. Risiko bocornya privasi dan data pribadi

Segala hal mungkin terjadi saat konsumen mangakses internet untuk

menjalankan e-commerce, termasuk risiko bocornya data pribadi karena ulah orang lain yang ingin membobol sistem.

3. Bagi masyarakat

a. Berkurangnya interaksi antar manusia

Karena masyarakat lebih sering berinteraksi secara elektronik,

dimungkinkan terjadi berkurangnya kemampuan sosial dan personal

manusia untuk bersosialisasi dengan orang lain secara langsung.

b. Kesenjangan sosial

Terdapat bahaya potensial karena dapat terjadi kesenjangan sosial

antara orang-orang yang memiliki kemampuan teknis dalam e-commerce dengan yang tidak, yang memiliki keahlian digaji lebih

tinggi dari pada yang tidak.

c. Adanya sumber daya yang terbuang

Munculnya teknologi baru akan membuat teknologi lama tidak

dimanfaatkan lagi. Misalnya dengan komputer model lama atau

software model lama yang sudah tidak relevan untuk digunakan.

d. Sulitnya mengatur internet

Sejumlah kriminalitas telah terjadi di internet dan banyak yang tidak

(42)

dan jumlah pengguna yang semakin banyak, seringkali membuat pihak

berwenang kesulitan dalam membuat peraturan untuk internet.

2.7 Pengertian Website

Secara terminologi, website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs,

yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang tempatnya

berada di dalam World Wide Web (WWW) di Internet.

(http://id.wikipedia.org/wiki/Situs_web).

Sebuah halaman web adalah dokumen yang ditulis dalam format HTML

(Hyper Text Markup Language), yang hampir selalu bisa diakses melalui HTTP,

yaitu protokol yang menyampaikan informasi dari server website untuk ditampilkan kepada para pemakai melalui web browser. Semua publikasi dari

website-website tersebut dapat membentuk sebuah jaringan informasi yang sangat

besar.

Halaman-halaman dari website akan bisa diakses melalui sebuah URL

yang biasa disebut Homepage. URL ini mengatur halaman-halaman situs untuk

menjadi sebuah hirarki, meskipun, hyperlink-hyperlink yang ada di halaman

tersebut mengatur para pembaca dan memberitahu mereka sususan keseluruhan

dan bagaimana arus informasi ini berjalan.

Beberapa website membutuhkan subskripsi (data masukan) agar para user

bisa mengakses sebagian atau keseluruhan isi website tersebut. Contohnya, ada

beberapa situs-situs bisnis, situs-situs e-mail gratisan, yang membutuhkan

(43)

2.7.1 Jenis - Jenis Website

Dalam Pengembangan nya website terbagi menjadi dua, yaitu :

1. Website Statis

Website Statis adalah website client side, artinya website ini hanya berisi

informasi – informasi yang bagi pengguna website, bersifat satu arah dan

belum mendukung untuk proses interaksi dan jual beli antara pengguna dan

pemilik website.

2. Website Dinamis

Website Dinamis adalah website server side, artinya website ini telah

menggunakan teknologi server dan diatur oleh seorang admin untuk

mengolah website dan telah mendukung untuk melakukan interaksi dua arah

dan proses transaksi.

2.7.2 Unsur – Unsur Website

Untuk menyediakan keberadaan sebuah website, maka harus tersedia

unsur-unsur penunjangnya, adalah sebagai berikut:

2.7.2.1Nama domain /URL (Uniform Resource Locator)

Pengertian Nama domain atau biasa disebut dengan Domain Name atau

URL adalah alamat unik di dunia internet yang digunakan untuk mengidentifikasi

sebuah website, atau dengan kata lain domain name adalah alamat yang

digunakan untuk menemukan sebuah website pada dunia internet. Contoh :

http://www.baliorange.net, http://www.detik.com Nama domain diperjualbelikan

(44)

Nama domain sendiri mempunyai identifikasi ekstensi/akhiran sesuai

dengan kepentingan dan lokasi keberadaan website tersebut. Contoh nama domain

ber-ekstensi internasional adalah com, net, org, info, biz, name, ws. Contoh nama

domain ber-ekstensi lokasi Negara Indonesia adalah co.id (untuk nama domain

website perusahaan), ac.id (nama domain website pendidikan), go.id (nama

domain website instansi pemerintah), or.id (nama domain website organisasi).

2.7.2.2Rumah tempat website (Web hosting)

Pengertian Web Hosting dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat

dalam harddisk tempat menyimpan berbagai data, file-file, gambar dan lain

sebagainya yang akan ditampilkan di website. Besarnya data yang bisa

dimasukkan tergantung dari besarnya web hosting yang disewa/dipunyai, semakin

besar web hosting semakin besar pula data yang dapat dimasukkan dan

ditampilkan dalam website.

Web Hosting juga diperoleh dengan menyewa. Besarnya hosting

ditentukan ruangan harddisk dengan ukuran MB(Mega Byte) atau GB(Giga Byte).

Lama penyewaan web hosting rata-rata dihitung per tahun. Penyewaan hosting

dilakukan dari perusahaan-perusahaan penyewa web hosting yang banyak

(45)

2.7.2.3Bahasa Pemograman (Scripts Program)

Adalah bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah

dalam website yang pada saat diakses. Jenis bahasa program sangat menentukan

statis, dinamis atau interaktifnya sebuah website.

Semakin banyak ragam bahasa program yang digunakan maka akan

terlihat website semakin dinamis, dan interaktif serta terlihat bagus.

Beragam bahasa program saat ini telah hadir untuk mendukung kualitas

website. Jenis jenis bahasa program yang banyak dipakai para desainer website

antara lain HTML, ASP, PHP, JSP, Java Scripts, Java applets dsb. Bahasa dasar

yang dipakai setiap situs adalah HTML sedangkan PHP, ASP, JSP dan lainnya

merupakan bahasa pendukung yang bertindak sebagai pengatur dinamis, dan

interaktifnya situs.

Bahasa program ASP, PHP, JSP atau lainnya bisa dibuat sendiri. Bahasa

program ini biasanya digunakan untuk membangun portal berita, artikel, forum

diskusi, buku tamu, anggota organisasi, email, mailing list dan lain sebagainya

yang memerlukan update setiap saat.

2.7.2.4Desain website

Setelah melakukan penyewaan domain name dan web hosting serta

penguasaan bahasa program (scripts program), unsur website yang penting dan

(46)

website. Desain sangat berpengaruh kepada penilaian pengunjung akan bagus

tidaknya sebuah website.

Untuk membuat website biasanya dapat dilakukan sendiri atau menyewa

jasa website designer. Saat ini sangat banyak jasa web designer, terutama di

kota-kota besar. Perlu diketahui bahwa kualitas situs sangat ditentukan oleh kualitas

designer.

Semakin banyak penguasaan web designer tentang beragam

program/software pendukung pembuatan situs maka akan dihasilkan situs yang

semakin berkualitas, demikian pula sebaliknya. Jasa web designer ini yang

umumnya memerlukan biaya yang tertinggi dari seluruh biaya pembangunan situs

dan semuanya itu tergantung kualitas designer.

2.7.2.5Publikasi Website

Keberadaan situs tidak ada gunanya dibangun tanpa dikunjungi atau

dikenal oleh masyarakat atau pengunjung internet. Karena efektif tidaknya situs

sangat tergantung dari besarnya pengunjung dan komentar yang masuk. Untuk

mengenalkan situs kepada masyarakat memerlukan apa yang disebut publikasi

atau promosi.

Publikasi situs di masyarakat dapat dilakukan dengan berbagai cara

seperti dengan pamlet-pamlet, selebaran, baliho dan lain sebagainya tapi cara ini

bisa dikatakan masih kurang efektif dan sangat terbatas. Cara yang biasanya

(47)

publikasi langsung di internet melalui search engine-search engine(mesin pencari,

spt : Yahoo, Google, Search Indonesia, dsb).

Cara publikasi di search engine ada yang gratis dan ada pula yang

membayar. Yang gratis biasanya terbatas dan cukup lama untuk bisa masuk dan

dikenali di search engine terkenal seperti Yahoo atau Google. Cara efektif

publikasi adalah dengan membayar, walaupun harus sedikit mengeluarkan akan

tetapi situs cepat masuk ke search engine dan dikenal oleh pengunjung.

2.7.2.6Pemeliharaan Website

Untuk mendukung kelanjutan dari situs diperlukan pemeliharaan setiap

waktu sesuai yang diinginkan seperti penambahan informasi, berita, artikel, link,

gambar atau lain sebagainya. Tanpa pemeliharaan yang baik situs akan terkesan

membosankan atau monoton juga akan segera ditinggal pengunjung.

Pemeliharaan situs dapat dilakukan per periode tertentu seperti tiap hari,

tiap minggu atau tiap bulan sekali secara rutin atau secara periodik saja tergantung

kebutuhan(tidak rutin). Pemeliharaan rutin biasanya dipakai oleh situs-situs berita,

penyedia artikel, organisasi atau lembaga pemerintah. Sedangkan pemeliharaan

periodik bisanya untuk situs-situs pribadi, penjualan/e-commerce, dan lain

sebagainya.

2.8 Perangkat Lunak Pendukung Perancangan Sistem

Dalam pembuatan program aplikasi, untuk laporan tugas akhir ini penulis

menggunakan beberapa perangkat lunak yang menunjang pembuatan program

(48)

apache sebagai web server, php mysql sebagai database, Adobe dreamweaver CS4

sebagai layout,CSS sebagai script pengolah tampilan dan editor

penulisan-penulisan file-file php dan html.

2.8.1 HTML

HTML merupakan singkatan dari hypertext markup language, yang merupakan program penulisan informasi pada sebuah hompage. Penulisan HTML

dapat dilakukan menggunakan alat bantu seperti Notepad yang terdapat pada

windows atau simple text machintosh.

Selain itu juga dapat digunakan editor HTML seperti Adobe Dreamweaver dan Microsoft Frontpage yang dapat memudahkan dalam menulis

HTML dan memungkinkan dokumen HTML yang dibuat dapat diakses oleh

berbagai jenis Browser. HTML berupa kode-kode tag yang memberikan instruksi pada Web Browser untuk memberikan tampilan sesuai yang diinginkan.

2.8.2 Cascading Style Sheet (CSS)

Cascading Style Sheet (CSS) atau yang biasa disingkat dengan CSS,

merupakan suatu dokumen yang digunakan untuk melakuakan pengaturan

halaman Web yang ditulis dengan HTML atau XHTML. Penggunaan CSS tidak

memerlukan perangkat lunak tertentu karena CSS merupakan script yang telah

embedded dengan HTML.

CSS digunakan oleh Web Designer untuk menentukan warna, jenis, huruf, tata letak, dan berbagai aspek tampilan dokumen. CSS digunakan terutama

(49)

markup lainnya) dengan presentasi dokumen (yang ditulis dengan CSS). Pemisah

ini ditujukan agar dapat mmemisahkan aksesibilitas isi, memberikan lebih banyak

keleluasaan dan kontrol terhadap tampilan, dan mengurangi kompleksitas serta

pengulangan pada strukur isi.

2.8.3 PHP

PHP (akronim dari PHP Hypertext Preprocessor) yang merupakan bahasa

pemrogramman berbasis web yang memiliki kemampuan untuk memproses data

dinamis.

PHP dikatakan sebagai sebuah server-side embedded script language

artinya sintaks-sintaks dan perintah yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan

oleh server tetapi disertakan pada halaman HTML biasa. Aplikasi-aplikasi yang

dibangun oleh PHP pada umumnya akan memberikan hasil pada web browser,

tetapi prosesnya secara keseluruhan dijalankan di server.

Pada prinsipnya server akan bekerja apabila ada permintaan dari client.

Dalam hal ini client menggunakan kode-kode PHP untuk mengirimkan

permintaan ke server (dapat dilihat pada gambar dibawah). Ketika menggunakan

PHP sebagai server-side embedded script language maka server akan melakukan

hal-hal sebagai berikut :

1. Membaca permintaan dari client/browser

(50)

3. Melakukan instruksi yang diberikan oleh PHP untuk melakukan

modifikasi pada halaman/page.

4. Mengirim kembali halaman tersebut kepada client melalui internet atau

intranet.

Gambar 2.2 Cara Kerja Pada PHP

2.8.3.1Keuntungan PHP

1. PHP dapat dijalankan pada platform yang berbeda-beda (Windows,

Linux, Unix, etc.)

2. PHP mudah dipelajari. Karena bersifat open source dan memiliki banyak sumber referensi.

3. Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis -

milis dan developer yang siap membantu dalam pengembangan.

<HTML>

<?PHP

echo “<B>Hello</B>”;

<HTML>

<B>Hello</B>

Hello

HTTP request WEB SERVER

CLIENT Browser

creates the web page

Server Response

Gets page

(51)

2.8.4 MySQL

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL

(bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multi-thread,

multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia.

(id.wikipedia.org/wiki/MySQL)

MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis

dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual

dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok

dengan penggunaan GPL.

Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache, dimana perangkat

lunak dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber

dimiliki oleh penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh

sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL AB, dimana memegang hak cipta

hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang

Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah: David Axmark, Allan Larsson,

dan Michael "Monty" Widenius.

2.8.4.1Keunggulan MySQL

Penyebab utama MySQL begitu popular di kalangan Web adalah karena

ia memang cocok bekerja di lingkungan tersebut. Keuntungan penggunaan

MySQL antara lain :

(52)

2. Fitur-fitur yang dimiliki MySQL memang yang biasanya banyak

dibutuhkan dalam aplikasi Web. Misalnya, klausa LIMIT SQL-nya,

praktis untuk melakukan paging.

3. MySQL memiliki overhead koneksi yang rendah. Karakteristik ini

membuat MySQL cocok bekerja dengan aplikasi CGI, di mana di

setiap request skrip akan melakukan koneksi, mengirimkan satu atau lebih perintah SQL, lalu memutuskan koneksi lagi. Cobalah

melakukan hal ini dengan Interbase atau bahkan Oracle. Maka dengan

load beberapa request per detik saja server Web/database mungkin

akan segera menyerah karena tidak bisa mengimbangi beban ini.

2.8.4.2 Konektivitas PHP-MySQL

Untuk menjalankan perintah-perintah MySQL dari dalam script PHP

dibutuhkan fungsi-fungsi koneksi tersendiri.

Berikut adalah fungsi-fungsi yang menghubungkan MySQL dengan PHP:

2.9mysql_connect ( )

PHP menyediakan fungsi ini untuk membuat koneksi ke MySQL

server, fungsi ini membutuhkan tiga buah argument : hostname,

database username, dan database user password.

$link_id = mysql_connect (“localhost”,”phpuser”,”phppass”);

2.10 mysql_list-dbs ( )

Fungsi ini berakibat sama dengan perintah show databases pada

mysql, berfungsi untuk menampilkan database-database yang

(53)

$result = mysql_list_dbs ($link_id);

2.11 mysql_list_tables ( )

Menampilkan table-table yang berada dalam database yang sedang

digunakan.

$result = mysql_list_tables (“mysql”,”$link_id”);

2.12 mysql_num_row ( )

Kita dapat mengetahui jumlah record yang dihasilkan oleh suatu

query dengan menggunakan fungsi ini.

$num_rows = mysql_num_rows ($result);

2.13 mysql_fetch_row ( )

Memanggil record-record yang diambil dari server, menghasilkan set pointer yang dihasilkan oleh query sebelumnya.

$fetched_row = mysql_fetch_row ($result_set);.

2.8.5 Xampp

XAMPP merupakan singkatan dari X (empat system operasi apapun),

Apache, MySQL, PHP, Perl. XAMPP merupakan tool yang menyediakan paket

perangkat lunak ke dalam satu buah paket. Dalam paketnya sudah terdapat

Apache (web server), MySQL (database), PHP (server side scripting), Perl, FTP

server, phpMyAdmin dan berbagai pustaka bantu lainnya. Dengan menginstall

XAMPP maka tidak perlu lagi melakukan instalasi dan konfigurasi web server

(54)

Saat ini Xampp banyak digunakan digunakan sebagai web server karena

memiliki banyak kelebihan seperti :

1. Apache termasuk dalam kategori free software (perangkat lunak gratis).

2. Instalasi dan setting yang tergolong sangat mudah.

3. Xampp mampu berjalan di banyak platform sistem operasi seperti

Windows, Linux,dll.

2.8.6 Apache

Server HTTP Apache atau Server Web/WWW Apache adalah server web

yang dapat dijalankan dibanyak sistem operasi (Unix, BSD, Linux, Windows,

Novotel Netware dan lainnya) yang berguna untuk melayani dan memfungsikan

situs web. Protokol yang digunakan untuk melayani fasilitas web/www ini

menggunakan HTTP.

Apache memiliki fitur-fitur yang canggih seperti pesan kesalahan yang

dapat dikonfigur, autentikasi berbasis basis data dan lain-lain. Apache juga didukung oleh sejumlah antar muka pengguna berbasis grafik (GUI) yang

memungkinkan penanganan server menjadi mudah.

Apache merupakan software open source dikembangkan oleh komunitas

(55)

2.8.7 Adobe Dreamweaver CS4

Adobe Dreamweaver CS4 adalah salah satu aplikasi untuk melakukan

perancangan website. Aplikasi ini merupakan versi terbaru dari versi Adobe

Dreamweaver.

Aplikasi ini sudah sangat banyak digunakan para programer dalam perancangan dan pembuatan website. Adapun kelebihan – kelebihan dari Adobe

Dreamweaver CS4 antara lain:

1. Tampilan Adobe Dreamweaver yang interaktif.

2. Adanya penambahan menu pada user interface nya berupa workspace switcher yang berfungsi untuk mengatur tampilan jendela kerja sesuai

dengan yang diinginkan seperti desainer, classic, coder plus, dual screen, sehingga lebih memudahkan user.

3. Adanya penambahan fitur dan menu-menu yang sangat berguna bagi

(56)

BAB III

OBJEK DAN METODE PENELITIAN

3.1 Objek Penelitian

Dalam penyusunan proposal ini yang menjadi objek penelitian adalah CV.

LESTARI INDAH. Untuk melihat lebih jelas gambaran mengenai objek penelitian,

maka penulis membahas mengenai sejarah, visi dan misi perusahaan, struktur

organisasi dan deskripsi pekerjaan dari CV. LESTARI INDAH.

3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan

CV. LESTARI INDAH merupakan sebuah tempat produksi kain dan baju

batik khas Kalteng bernama Benang Bintik yang berada di kota Palangka Raya,

berdiri pada awal 2007. Dimana awalnya sang pemilik hanya bekerja sendiri, dari

memproduksi, memasarkan serta mengelola semua data dan keuangan. Seiring

meningkatnya produksi dan pemasaran, pemilik mempekerjakan 10 (sepuluh)

karyawan. 2 (Dua) orang ditempatkan di bidang pelayanan toko, 1 (Satu) di bidang

kasir, sedangkan yang 7 (Tujuh) orang lagi dibidang produksi pembuatan kain dan

pakaian jadi. Tentu saja karyawan ini sangat membantu dalam kemajuan perusahaan.

Saat ini CV. Lestari Indah telah memproduksi kain batik khas kalteng, dari kemeja

(57)

3.1.2 Visi dan Misi

Adapun visi, misi dari CV. LESTARI INDAH adalah sebagai berikut :

1) Visi Perusahaan

Visi perusahaan ini adalah yaitu memajukan dan memperkenalkan Dunia Fashion

khususnya motif batik khas Kalteng (Benang Bintik) kepada masyarakat baik di

dalam dan di luar daerah. Sehingga Benang Bitik mendapat tempat di hati

pengguna fashion.

2) Misi Perusahaan

Misi dari CV. Lestari Indah adalah meningkatkan kualitas dan memperkenalkan

batik khas Kalteng yaitu Benang Bintik untuk menjadi tempat pilihan masyarakat

mencari pakaian yang nyaman dan modern untuk suatu kegiatan. serta pilihan yang tepat untuk memesan pakaian dengan desain sesuai dengan keinginan

dengan harga terjangkau.

3.1.3 Struktur Organisasi

Struktur organisasi dapat dikatakan sebagai pola hubungan antara

komponen atau bagian yang mempunyai kemampuan untuk suatu organisasi,

sedangkan organisasi adalah merupakan sebuah wadah bagi sekumpulan

orang yang memiliki kepentingan sama agar mengadakan kerjasama dalam

(58)

Pengorganisasian merupakan proses penentuan dan pengaturan

bermacam-macam aktivitas sesuai dengan kemampuan, pengorganisasian

mengakibatkan timbulnya struktur organisasi. Dengan struktur organisasi

dapat diketahui antara wewenang, tugas dan tanggung jawab setiap individu

secara jelas dan memungkinkan pemimpin mengetahui posisinya secara jelas.

Berikut ini adalah struktur Organisasi di CV. Lestari Indah:

Pimpinan/Pemilik

Bag. Pelayan Bag. Kasir Bag. Produksi

Gambar 3.1 Struktur Organisasi

3.1.4 Deskripsi Tugas

1. Pemimpin mempunyai tugas :

1. Merupakan pemilik perusahaan yang bertugas sebagai pengawas,

mengatur, mengambil keputusan dalam seluruh kegiatan Perusahaan.

2. Mengorganisasikan kegiatan di CV. Lestari Indah.

(59)

4. Menerima dan memeriksa Laporan Pembelian, Laporan Pemesanan, dan

Laporan penjualan Barang.

5. Melakukan kebijakan-kebijakan dalam segala aspek perusahaan.

2. Bag. Kasir :

1. Kasir menerima pembayaran dari konsumen.

2. Bertanggung jawab atas pencatatan barang.

3. Membuat laporan penjualan barang.

4. Membuat faktur pembelian barang yang dilakukan konsumen.

3. Bag. Pelayan Toko :

1. Bertugas melayani pembeli atau konsumen.

2. Mengecek persediaan barang di bagian produksi.

3. Menerima dan mencatat pesanan barang

4. Bag. Produksi kain :

1. Membuat batik tulis dan cap pada kain katun dan sutra.

2. Melakukan pewarnaan, pencucian, penjemuran kain.

3. Mendesain baju dan membuat pakaian jadi.

4. Bertanggung jawab atas kualitas barang.

5. Pengepackan pakaian yang siap untuk di pasarkan atau dijual .

6. Tempat penyimpanan persediaan barang

Gambar

Gambar 2.2  Cara Kerja Pada PHP
Gambar 3.2 Metode Pengembangan Prototype.
Tabel 4.1 Analisis Dokumen
Gambar 4.1 Flowmap sistem yang berjalan
+7

Referensi

Dokumen terkait

“Suatu sistem ialah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, berkumpul bersama untuk melakukan suatu kegiatan atau

Sistem adalah suatu jaringan dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama- sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu

“Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau

Menurut (Jeperson Hutahaean, 2014) “ sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur - prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk

SISTEM : adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama – sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu

Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur - prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama - sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu

Menurut Jogiyanto (2001) pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur adalah “suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul

Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur mendefinisikan suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur- prosedur yang saling berhubungan,