• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Store Atmosphere, Store Image Dan Kualitas Pelayanan Terhadap Keputusan Pembelian di Toko Buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan (Studi Kasus Pada Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Store Atmosphere, Store Image Dan Kualitas Pelayanan Terhadap Keputusan Pembelian di Toko Buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan (Studi Kasus Pada Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan)"

Copied!
142
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Assauri, Sofjan, 2007. Manajemen Pemasaran, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Berman, Barry , and Joel R, Evans, 2007. Retail Management, New Jersey: Prentice Hall.

Buchari, Alma, 2007. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa, Alfabeta, Bandung.

Foster, Bob, 2008. Ritel Manajemen, Alfabeta, Bandung.

Kotler, Philip dan Keller, Kevin Lane, 2007. Manajemen Pemasaran, Edisi ke 12, Jilid Satu, PT Indeks, Jakarta.

Kotler, Philip dan Keller, Kevin Lane, 2009. Manajemen Pemasaran, Edisi Ketiga Belas, Jilid Satu, Erlangga, Jakarta.

Kotler, Philip dan Keller, Kevin Lane, 2012. Marketing Management, 14e Global Edition, Pearson, United State of America.

Laksana, Fajar, 2008. Manajemen Pemasaran Pendekatan Praktis, Graha Ilmu,Yogyakarta.

Levy, Michael dan Barton A. Weitz, 2012. Retailing Consumer Relationship Development. IGI Global, The McGraw Hill.

Lovelock, Christopher, Wirtz, Jochen, Jacky Mussry, 2010. Pemasaran Jasa Manusia, Teknologi, Strategi, Edisi Ketujuh, Jilid Satu, Erlangga, Jakarta. Lupiyoadi, Rambat, 2008. Manajemen Pemasaran, Edisi Kedua, Salembat Empat,

Jakarta.

Ma‟ruf, Hendri, 2005. Pemasaran Ritel, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Schiffman, Leon & Kanuk, Leslie Lazar, 2008. Consumer Behaviour 7th, Edition (Perilaku Konsumen), PT Indeks, Jakarta.

Situmorang dan Lufti, 2014. Analisis Data untuk Riset Manajemen dan Bisnis, USU Press, Medan.

(2)

Sugiyono, 2010. Metode Penelitian Kuantitatif kualitatif dan R&D, Alfabeta, Bandung.

Sujana, Asep ST, 2013. Manajemen Minimarket, Raih Asa Sukses (Penebar Swadaya Grup), Jakarta.

Suryani, Tatik, 2008. Perilaku Konsumen Implikasi pada Strategi Pemasaran, Graha Ilmu, Surabaya.

Tjiptono, Fandy, 2007. Pemasaran Jasa, Banyumedia Publishing, Malang Jawa Timur

Tjiptono, Fandy, 2008. Strategi Pemasaran, Andi, Yogyakarta.

Tjiptono, Fandy & Chandra Gregorius, 2012. Pemasaran Strategik, Edisi Kedua, Andi, Yogyakarta.

Utami, Christina Whidya, 2010. Manajemen Ritel, Salemba Empat, Jakarta. Valarie A. Zeithaml & Mary Jo Bitner, 2008. Service Marketing, The McGraw

Hill Companies, Inc. Jurnal:

Aliyan, Muhammad Ivan, Farida Naili, Sari Listyorini, 2013. “Pengaruh Citra Toko dan Kualitas Pelayanan Terhadap Keputusan Pembelian Ulang

Melalui Kepuasan Pelanggan”, Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Universitas Diponegoro Semarang. Volume 4 Nomor 12.

Darsono, 2013. “Analisis Pengaruh Citra Toko, Kualitas Toko dan Barang, Sarana

Pendukung Terhadap Keputusan Pembelian”, Jurnal Ekonomi STIE DharmaPutra Semarang. Volume 11 Nomor 38.

Hayati, Nur, 2011. “Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Intensi Pembelian

Ulang di Toko Buku Gramedia Merdeka Bandung”, Jurnal Sains Manajemen dan Akuntansi. Volume III Nomor 1.

Maretha, Vitta, Kuncoro Engkos Achmad, 2011. “Pengaruh Store Atmosphere dan Store Image Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Toko Buku Gramedia Pondok Indah”, Jurnal Ekonomi dan Bisnis Universitas Bina Nusantara Jakarta. Volume 2 Nomor 2 Hal 1-13.

Wibowo, Sarwo Eddy, Ruswanti Endang, Unggul Januarko, 2013. “Pengaruh

Persepsi Kualitas Pelayanan Terhadap Niat Pembelian Ulang Pada Toko

(3)

Skripsi:

Muslim, Ikhwanuddin, Muhammad, 2011. “Analisis Pengaruh Merchandise, Promosi, Atmosfir Dalam Gerai, Pelayanan Ritel dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Toko Buku Gramedia Pandanaran Kota Semarang”, Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro Semarang.

Santosa, Gilang, Immanuel Adimas, 2014. “Analisis Pengaruh Store Atmosphere dan Kualitas Layanan Toko Terhadap Minat Beli Konsumen Pada Toko Buku Toga Mas Bangkong Semarang”, Skripsi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Diponegoro Semarang.

Internet:

http://library.binus.ac.id/Thesis/RelatedSubject, diakses pada tanggal 18 November 2015, 20.00 WIB.

http://eprints.untip.ac.id/SANTOSA, di akses pada tanggal 22 November 2015, 14.00 WIB.

http://repository.usu.ac.id/bitstream, di akses pada tanggal 01 Desember 2015, 10.00 WIB.

http://ihajar557.wordpress.com diakses pada Rabu, 06 Januari 2016 pukul 12.00 WIB

http://id.wikipedia.org/wiki/Gramedia_(toko_buku) diakses pada Rabu, 06 Januari 2016 pukul 11.50 WIB

(4)

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian assosiatif, yakni penelitian yang menghubungkan antara dua variabel atau lebih Sugiyono (2010: 36). Dengan hubungan kausal yaitu hubungan yang bersifat sebab akibat Sugiyono (2010: 37).

3.2Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan, Jalan Setia Budi Psr.II Tg. Sari Medan. Penelitian ini dilakukan mulai dari bulan Januari 2016 sampai dengan Februari 2016.

3.3Batasan Operasional

Batasan operasional variabel digunakan untuk menghindari kesimpangsiuran dalam membahas dan menganalisa permasalahan dalam penelitian ini. Oleh karena itu, dibuat suatu batasan operasional antara lain:

1. Variabel bebas (Independent Variable) terdiri dari:

Store Atmosphere (X1), Store Image (X2), Bukti Fisik (X3), Kehandalan (X4), Daya Tanggap (X5), Jaminan (X6), Empati (X7).

(5)

3.4Defenisi Operasional Variabel

Defenisi operasional variabel adalah unsur penelitian yang memberitahukan bagaimana caranya mengukur suatu variabel. Variabel dalam penelitian ini dibagi menjadi dua kelompok yaitu variabel bebas (independent variable) dan variabel terikat (dependent variable). Defenisi operasional untuk masing-masing variabel adalah sebagai berikut:

Tabel 3.1

Operasional Variabel Penelitian

Variable Defenisi Operasional Indikator Skala

Pengukuran Store

Atmosphere

Tampilan tampak luar dan dalam toko Gramedia Gajah Mada Medan yang ditata sedemikian rupa sehingga menarik, memikat, membuat rasa ingin tahu, mengundang orang untuk datang dan berkunjung.

1. Lighting (Pencahayaan) 2. Color (Pewarnaan) 3. Musik

4. Scent (Aroma)

Likert

Store Image

Seperangkat keyakinan, ide dan kesan yang dimiliki oleh seseorang terhadap Toko buku Gramedia Gajah Mada Medan.

1. Physical Facilities 2. Merchandise 3. Price 4. Promotion 5. Service

Likert

Bukti Fisik (X3)

Kemampuan Toko Buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan dalam menunjukkan eksistensinya pada pelanggan.

1. Penampilan gedung dan interior bangunan.

2. Peralatan yang digunakan mendukung pelayanan.

3. Kebersihan gedung dan ruangan.

4. Penampilan karyawan 5. Sarana parkir

Likert

Kehandalan (X4)

Kemampuan Toko Buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan untuk memberikan pelayanan secara akurat dan terpercaya terhadap pelanggan.

1. Memenuhi kebutuhan pelanggan dengan baik

2. Menyelesaikan masalah pelanggan dengan tepat waktu. 3. Mampu menjawab keluhan dari

pelanggan.

(6)

Tabel 3.1

Operasional Variabel Penelitian Lanjutan

Variabel Defenisi Operasional Indikator Skala

Pengukuran

Daya Tanggap (X5)

Kesediaan karyawan Toko Buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan untuk membantu dan memberikan pelayanan yang cepat (responsif) dan tepat kepada pelanggan.

1. Karyawan yang selalu bersedia membantu menyelesaikan kesulitan pelanggan.

2. Respon atau kemampuan karyawan melayani pelanggan dengan cepat dan tanggap.

3. Karyawan memberikan informasi yang cepat dan akurat sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

Likert

Jaminan (X6)

Pengetahuan,

kesopansantunan, dan kemampuan para pegawai untuk menumbuhkan rasa

percaya para

pelanggan kepada Toko Gramedia Cabang Gajah Mada Medan seperti sifat dapat dipercaya yang dimiliki staf, bebas dari bahaya, resiko atau keragu-raguan.

1. Keamanan dan

kepercayaan selama transaksi.

2. Pelanggan yakin

karyawan tidak

melakukan kesalahan dalam memberikan informasi.

3. Mutu dari produk atau Jasa yang ditawarkan.

Likert

Empati (X7)

Perhatian yang tulus dan bersifat individual atau pribadi yang diberikan karyawan toko buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan kepada para pelanggan dengan berupaya memahami keinginan pelanggan.

1. Bersikap ramah dan

sopan terhadap

pelanggan.

2. Karyawan perhatian terhadap pelanggan. 3. Karyawan

sungguh-sungguh mengutamakan kepentingan pelanggan.

(7)

Variabel Defenisi Operasional Indikator Skala Pengukuran

Keputusan Pembelian (Y)

Kegiatan individu yang secara langsung terlibat dalam pengambilan keputusan untuk melakukan pembelian terhadap produk yang ditawarkan oleh toko buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan.

1. Membeli sesuatu yang dibutuhkan di Gramedia Gajah Mada Medan. 2. Mencari informasi

produk di Gramedia Cabang Gajah Mada Medan.

3. Memutuskan melakukan pembelian di Gramedia Gajah Mada Medan.

Likert

Sumber: Suryani (2008), Kotler (2007:172), Kotler (2009:184), Sujana (2013).

3.5Skala Pengukuran Variabel

Penelitian ini menggunakan skala Likert, skala Likert menurut Sugiyono (2010:93) digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Untuk keperluan analisis maka pengukuran dengan skala Likert dilakukan dengan pembagian sebagai berikut:

Tabel 3.2 Skala Likert

No Jawaban Skor

1 Sangat Setuju (SS) 5

2 Setuju (S) 4

3 Kurang Setuju (KS) 3

4 Tidak Setuju (TS) 2

5 Sangat Tidak Setuju (STS) 1

Sumber: Sugiyono (2010: 94) 3.6Populasi dan Sampel

3.6.1Populasi

(8)

3.6.2Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Untuk itu sampel yang diambil dari populasi harus betul-betul representative (mewakili). Metode pengambilan sampel menggunakan metode Nonprobability Sampling dengan menggunakan teknik Sampling Incidental, menurut Sugiyono (2010:85), Sampling Incidental adalah teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan/incidental bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang kebetulan ditemui cocok sebagai sumber data.

Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan yang pernah membeli buku di Toko Buku Gramedia Gajah Mada tidak diketahui, sehingga untuk menentukan jumlah sampel digunakan rumus Supramono dan Haryanto (2006:63). Alternatif formula yang digunakan untuk menentukan sampel pada populasi yang sulit diketahui adalah sebagai berikut:

n = (Zα)2

(p) (q) (d)2 Keterangan:

N = Jumlah sampel

Zα = Nilai standar normal yang besarnya tergantung α

Bila α = 0,05 Z = 1,96

Bila α = 0,01 Z = 1,67

(9)

Berdasarkan pra survei yang dilakukan oleh peneliti secara acak pada 30 orang mahasiswa kedokteran Methodist Medan pada bulan November 2015 ditemukan 20 orang yang pernah membeli buku di Toko Buku Gramedia Gajah Mada Medan (67%) p = 0,67 dan 10 orang lainnya (33%) q = 0,33 tidak pernah membeli buku di Toko Buku Gramedia Gajah Mada Medan. Dengan menggunakan rumus tersebut maka dapat menghasilkan jumlah sampel sebagai berikut:

n = (Zα)2

(p) (q) (d)2

n = (1,96)2 (0,67) (0,33) (0,1)2

= 84,93 = 85 orang

3.7Jenis Data dan Sumber Data

Menurut Situmorang dan Lutfi (2014:3) cara memperolehnya data terbagi dua berdasar pada sumbernya yaitu:

1. Data Primer

Data primer (Primary Data) yaitu data yang dikumpulkan sendiri oleh perorangan/suatu organisasi secara langsung dari objek yang diteliti dan untuk kepentingan studi yang bersangkutan yang dapat berupa interview, kuesioner dan observasi. Data primer diperoleh dengan memberikan daftar pertanyaan (kuesioner) kepada Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan.

(10)

Data sekunder (Secondary Data) yaitu data yang diperoleh/dikumpulkan dan disatukan oleh studi-studi sebelumnya atau yang diterbitkan oleh berbagai instansi lain. Biasanya sumber tidak langsung berupa data dokumentasi dan arsip-arsip resmi.

3.8Metode Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini, metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode kuesioner, jenis kuesioner ini adalah kuesioner tertutup dengan skala likert.

3.9Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah kuesioner dan wawancara. Menurut Sugiyono (2010:137), teknik pengumpulan data meliputi: a. Wawancara (Interview)

Wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan permasalah yang harus diteliti, dan juga apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal dari responden yang lebih mendala dan jumlah respondennya sedikit atau kecil. Teknik pengumpulan data ini mendasarkan diri pada laporan tentang diri sendiri atau self report, atau setidak-tidaknya pada pengetahuan atau keyakinan pribadi.

b. Kuesioner

(11)

peneliti tahu dengan pasti variable yang akan diukur dan tahu apa yang bisa diharapkan dari responden. Selain itu kuesioner juga cocok digunakan bila jumlah responden cukup besar dan tersebar di wilayah yang luas. Kuesioner dapat berupa pertanyaan/pernyataan tertutup atau terbuka, dapat diberikan kepada responden secara langsung atau dikirim melalui pos atau internet.

3.10 Uji Validitas dan Reliabilitas 3.10.1 Uji Validitas

Menurut Situmorang dan Lufti (2014:86) uji validitas menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur itu mengukur apa yang ingin diukur. Uji validitas pada penelitian ini dilakukan kepada 30 responden diluar sampel pada Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan yang pernah berkunjung dan membeli di Gramedia Cabang Gajah Mada Medan. Kriteria dalam menentukan validitas suatu kuesioner adalah sebagai berikut:

1. Jika r hitung ≥ r tabel maka pernyataan dinyatakan valid.

2. Jika r hitung ≤ r tabel aka pernyataan dinyatakan tidak valid.

(12)

Tabel 3.3

Hasil Pengujian Validitas Tahap I

Butir Pertanyaan Rhitung Rtabel Keterangan

P1 ,448 ,361 Valid

P2 ,499 ,361 Valid

P3 ,451 ,361 Valid

P4 ,811 ,361 Valid

P5 ,555 ,361 Valid

P6 -,026 ,361 Tidak Valid

P7 ,475 ,361 Valid

P8 ,748 ,361 Valid

P9 ,665 ,361 Valid

P10 ,701 ,361 Valid

P11 ,522 ,361 Valid

P12 ,260 ,361 Tidak Valid

P13 ,190 ,361 Tidak Valid

P14 ,561 ,361 Valid

P15 ,269 ,361 Tidak Valid

P16 ,629 ,361 Valid

P17 ,389 ,361 Valid

P18 ,343 ,361 Tidak Valid

P19 ,674 ,361 Valid

P20 ,617 ,361 Valid

P21 ,568 ,361 Valid

P22 ,667 ,361 Valid

P23 ,398 ,361 Valid

P24 ,563 ,361 Valid

P25 ,389 ,361 Valid

P26 ,516 ,361 Valid

P27 ,586 ,361 Valid

P28 ,660 ,361 Valid

P29 ,660 ,361 Valid

P30 ,572 ,361 Valid

P31 ,498 ,361 Valid

P32 ,533 ,361 Valid

P33 ,709 ,361 Valid

P34 ,538 ,361 Valid

P35 ,433 ,361 Valid

P36 ,561 ,361 Valid

P37 ,463 ,361 Valid

Sumber: Output SPSS, 2016 (Data Diolah).

(13)

cara menguji kembali setiap butir soal yang valid setelah butir pertanyaan P6, P12, P13, P15, P18 dibuang. Hasil uji validitas tahap 2 dapat dilihat pada tabel 3.4 berikut:

Tabel 3.4

Hasil Pengujian Validitas Tahap II

Butir Pertanyaan Rhitung Rtabel Keterangan

P1 ,444 ,361 Valid

P2 ,511 ,361 Valid

P3 ,450 ,361 Valid

P4 ,801 ,361 Valid

P5 ,548 ,361 Valid

P7 ,482 ,361 Valid

P8 ,737 ,361 Valid

P9 ,665 ,361 Valid

P10 ,710 ,361 Valid

P11 ,528 ,361 Valid

P14 ,569 ,361 Valid

P16 ,637 ,361 Valid

P17 ,379 ,361 Valid

P19 ,688 ,361 Valid

P20 ,615 ,361 Valid

P21 ,561 ,361 Valid

P22 ,679 ,361 Valid

P23 ,392 ,361 Valid

P24 ,568 ,361 Valid

P25 ,383 ,361 Valid

P26 ,507 ,361 Valid

P27 ,573 ,361 Valid

P28 ,664 ,361 Valid

P29 ,661 ,361 Valid

P30 ,596 ,361 Valid

P31 ,497 ,361 Valid

P32 ,527 ,361 Valid

P33 ,708 ,361 Valid

P34 ,535 ,361 Valid

P35 ,440 ,361 Valid

P36 ,558 ,361 Valid

P37 ,444 ,361 Valid

(14)

Berdasarkan tabel 3.4 diperoleh bahwa hasil dari pengujian memiliki nilai yang lebih besar dari 0.361. Disimpulkan bahwa seluruh pertanyaan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian.

3.10.2 Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan “Situmorang dan Lufti (2014: 89). Uji reliabilitas digunakan untuk melihat apakah alat ukur yang digunakan menunjukkan konsistensi didalam mengukur gejala yang sama. Pernyataan yang telah dinyatakan valid dalam uji validitas, maka akan ditentukan reliabilitasnya dengan kriteria sebagai berikut:

1. Jika r α (alpha) positif atau ≥ dari r tabel maka pernyataan reliabel.

2. Jika r α (alpha) negatif atau ≤ dari r tabel maka pernyataan tidak reliabel.

Suatu konstruk atau variabel dikatakan reliable jika memberikan nilai Cronbach Alpha > 0.8, berdasarkan hasil pengolahan data untuk uji reliabilitas dapat dilihat pada tabel 3.5 berikut:

Tabel 3.5 Hasil Uji Reliabilitas

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

,941 32

Sumber: Output SPSS (Januari, 2016)

(15)

3.11 Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 3.11.1 Analisis Deskriptif

Menurut Situmorang dan Lufti (2014:10) analisis data deskriptif adalah statistik deskriptif yang berusaha menjelaskan atau menggambarkan berbagai karakteristik data, seperti melihat mean, varians, modus, median, serta distribusi frekuensi.

3.11.2 Analisis Regresi Linear Berganda

Menurut Situmorang dan Lufti (2014: 166) Analisis Regresi Linear Berganda ditujukan untuk menentukan hubungan linear antar beberapa variabel bebas yaitu Store Atmosphere (X1), Store Image (X2) dan Bukti Fisik (X3), Kehandalan (X4) , Daya Tanggap (X5), Jaminan (X6) dan Empati (X7) dengan variabel terikat yaitu Keputusan Pembelian (Y).

Analisis regresi linear berganda memerlukan pengujian secara serempak dengan menggunakan F hitung. Signifikansi ditentukan dengan membandingkan F hitung dengan F tabel melihat signifikansi pada output SPSS. Hubungan fungsional antara variabel terikat dan variabel bebas dibuat sebagai berikut:

Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + b4X4 + b5X5 + b6X6 + b7X7 + e Keterangan:

Y = Keputusan Pembelian a = Konstanta

b1-b6 = Koefisien Regresi

(16)

X2 = Store Image (Citra Toko) X3 = Bukti Fisik

X4 = Kehandalan X5 = Daya Tanggap X6 = Jaminan X7 = Empati

e = Standard Error 3.12 Uji Asumsi Klasik

Menurut Situmorang dan Lufti (2014:175), agar didapat perkiraan regresi yang tidak bias dan efisiensi maka dilakukan pengujian asumsi klasik, ada beberapa kriteria persyaratan asumsi klasik yang harus dipenuhi dalam penelitian yaitu:

1. Uji Normalitas

(17)

2. Uji Heteroskedastisitas

Artinya varians variabel bebas (independent variable) adalah konstan (sama) untuk setiap nilai tertentu variabel bebas (homokedastisitas). Melalui analisis grafik, suatu model regresi dianggap tidak terjadi heteroskedastisitas jika titik-titik menyebar secara acak tidak membentuk suatu pola tertentu yang jelas serta tersebar baik diatas maupun dibawah angka nol pada sumbu Y. Untuk mendeteksi ada tidaknya heteroskedastisitas dalam model regresi dapat pula dilakukan dengan Uji Glejser, meregresikan antara variabel independen dengan nilai absolut residualnya. Jika nilai signifikansi antara variabel independen dengan absolut residual lebih dari koefisien tingkat keyakinan (level of convidence) maka tidak terjadi masalah heteroskedastisitas.

3. Uji Multikolinearitas

Artinya variabel bebas (independent variable) yang satu dengan yang lain dalam model regresi linear berganda tidak saling berhubungan secara sempurna atau mendekati sempurna. Untuk menguji ada atau tidaknya gejala. Multikolinearitas dapat dilihat dari besarnya nilai Tolerance dan VIF (Variance Inflation Factor) melalui program SPSS. Tolerance mengukur variabilitas variabel terpilih yang tidak dijelaskan oleh variabel bebas lainnya. Nilai umum yang biasa dipakai adalah nilai Tolerance > 0,1 atau nilai VIF < 10, maka tidak terjadi multikolinearitas.

3.13 Koefisien Determinasi (R2)

(18)

adalah 0-1. Semakin mendekati nol berarti model tidak baik atau variasi model dalam menjelaskan amat terbatas, sebaliknya semakin mendekati satu model semakin baik.

Pada intinya mengukur proporsi atau persentase sumbangan variabel bebas yaitu variabel Store Atmosphere (X1), Store Image (X2), Bukti Fisik (X3), Kehandalan (X4), Daya Tanggap (X5), Jaminan (X6) dan Empati (X7) terhadap naik turunnya variabel terikat atau Keputusan Pembelian (Y) secara

bersama-sama, dimana: 0 ≤ R2 ≤ 1.

3.14 Uji Hipotesis

Uji hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji signifikan parsial (uji t) dan simultan (uji f). Menurut Situmorang dan Lufti (2014: 172) yaitu: 1. Uji Signifikan Parsial (Uji-t)

Untuk menguji apakah hipotesis yang diajukan diterima atau ditolak digunakan statistik t (uji t). Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas yaitu Store Atmosphere (X1), Store Image (X2), Bukti Fisik (X3), Kehandalan (X4), Daya Tanggap (X5), Jaminan (X6) dan Empati (X7) secara parsial terhadap variabel terikat yaitu Keputusan Pembelian (Y). Bentuk pengujiannya sebagai berikut:

(19)

b. Ha : b1 ≠ 0, artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dari variabel bebas yaitu Store Atmosphere (X1), Store Image (X2), Bukti Fisik (X3), Kehandalan (X4), Daya Tanggap (X5), Jaminan (X6) dan Empati (X7) secara parsial terhadap variabel terikat yaitu Keputusan Pembelian (Y).

Dengan kriteria pengambilan keputusan sebagai berikut: a. jika t hitung < t tabel , maka H0 diterima atau Ha ditolak. b. Jika t hitung > t tabel, maka H0 ditolak atau Ha diterima.

Jika tingkat signifikansi dibawah 0.05 maka H0 ditolak dan Ha diterima. 2. Uji Signifikan Simultan (Uji-F)

Untuk menguji apakah hipotesis yang diajukan diterima atau ditolak digunakan statistik F (uji F). Uji F bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara serentak atau bersama-sama variabel bebas (Store Atmosphere, Store Image, Bukti Fisik, Kehandalan, Daya Tanggap dan Empati) terhadap variabel terikat (Keputusan Pembelian). Perumusan hipotesisnya yaitu:

a. Ho: b1 = b2 = b3 = 0, artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel-variabel bebas (independent variable) secara bersama-sama terhadap variabel terikat (dependent variable).

b. Ha : b1 ≠ b2 ≠ b3 ≠ 0, artinya terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel

-variabel bebas (independent variable) secara bersama-sama terhadap -variabel terikat (dependent variable).

(20)
(21)

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Sejarah Perusahaan

Gramedia Asri Media adalah anak perusahaan Kompas Gramedia yang menyediakan jaringan toko buku dengan nama Toko Buku Gramedia di beberapa kota di Indonesia dan Malaysia. Perusahaan ini didirikan oleh P.K. Ojong pada tanggal 2 Februari 1970 dengan diawali dari satu toko buku kecil berukuran 25m² di daerah Jakarta Barat dan sampai tahun 2002 telah berkembang menjadi lebih dari 50 toko yang tersebar di seluruh Indonesia. Selain menyediakan buku, Toko Buku Gramedia juga menyediakan berbagai produk lain seperti alat tulis, perlengkapan kantor, alat olahraga, dll.

(22)

4.1.2 Logo Perusahaan

Gambar: 4.1

Logo Toko Buku Gramedia

Pada 9 Mei 2015 Gramedia meluncurkan konsep dan logo baru, konsep baru ini mengusung New Experience, yaitu konsep toko buku Gramedia yang dibagi dalam ruang atau chamber berdasarkan tema yang beragam. Konsep ini diterapkan pertama kali di Toko Buku Gramedia Central Park. Sedangkan untuk logo barunya, merupakan logotype dengan huruf "G" dan tulisan GRAMEDIA yang memiliki makna kreativitas, fleskibilitas, kemajuan, perubahan, dan kekuatan untuk memberikan ide dan insipirasi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa Indonesia.

4.1.3 Visi dan Misi Toko Buku Gramedia 1. Visi

Ikut serta dalam upaya mencerdaskan bangsa dengan menyebarluaskan pengetahuan plus informasi melalui berbagai sarana usaha ritel dan distribusi buku, alat sekolah dan kantor serta produk multimedia, ditandai dengan pelayanan unggul, manajemen proaktif dan perilaku bisnis yang sehat.

2. Misi

(23)

(Customer care) sebelum meminta. Mengupayakan pelanggan semakin terdidik dan tercerahkan. Menyenangkan pelanggan berdasarkan mentalitas berkelimpahan (aspek dua arah).

4.2 Hasil Penelitian

4.2.1 Metode Analisis Statistik Deskriptif

Analisis statistik deskriptif dalam penelitan ini untuk merumuskan dan menginterpretasikan hasil penelitian berupa identitas responden dan distribusi jawaban terhadap masing-masing variabel.

4.2.1.1 Analisis Deskriptif Statistik Responden

Responden dalam penelitian ini adalah Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan yang berjumlah 85 orang. Karakteristik-karakteristik tersebut meliputi: Jenis kelamin, Umur dan Frekuensi Pembelian di Toko Buku Gramedia Medan. Pada penelitian ini akan digunakan data tabulasi silang (crosstab), yang hasilnya dapat dilihat dibawah ini:

1. Crosstab Jenis Kelamin dan Umur

Hasil tabulasi silang (crosstab) untuk jenis kelamin dan umur dapat dilihat pada Tabel 4.1 berikut ini:

Tabel 4.1

Jenis Kelamin * Umur Crosstabulation Umur

Total

Persentase (%)

18 19 20 21 22

Jenis Kelamin

Laki-laki 2 7 9 6 5 29 34,1

Perempuan 6 17 20 9 4 56 65,9

Total 8 24 29 15 9 85 100

(24)

Tabel 4.1 menunjukkan bahwa responden yang berusia 18 tahun berjumlah 8 orang yaitu 2 responden berjenis kelamin laki-laki dan 6 responden berjenis kelamin perempuan. Untuk usia 19 tahun berjumlah 24 orang yaitu 7 responden berjenis kelamin laki-laki dan 17 responden berjenis kelamin perempuan. Responden yang berusia 20 tahun berjumlah 29 orang yaitu 9 responden berjenis kelamin laki-laki dan 20 responden berjenis kelamin perempuan. Responden yang berusia 21 tahun berjumlah 15 orang yaitu 6 responden berjenis kelamin laki-laki dan 9 responden berjenis kelamin perempuan. Sedangkan untuk responden yang berusia 22 tahun berjumlah 9 orang yaitu 5 responden berjenis kelamin laki-laki dan 4 responden berjenis kelamin perempuan. Dari data tersebut responden yang berusia 20 tahun lebih banyak memutuskan untuk membeli di Toko Buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan yaitu 29 orang.

Tabel 4.1 juga menunjukkan bahwa Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan yang pernah membeli di Toko Buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan berjumlah 85 orang, yaitu 29 orang responden (34,1%) berjenis kelamin laki-laki dan 56 orang responden (65,9%) berjenis kelamin perempuan. Dari data tersebut yang berjenis kelamin perempuan lebih banyak memutuskan untuk membeli di Toko Buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan karena jumlah mahasiswa perempuan lebih banyak daripada laki-laki.

2. Crosstab Jenis Kelamin dan Umur

(25)

Tabel 4.2

Frekuensi Pembelian * Jenis Kelamin Crosstabulation JenisKelamin

Total Persentase (%) Laki-laki Perempuan

Frekuensi Pembelian

Kurang dari 2 kali

12 12 24 28,3

Lebih dari 2 kali 17 44 61 71,7

Total 29 56 85 100

Sumber : Hasil Penelitian SPSS, 2016 (Data Diolah).

Pada tabel 4.2 menunjukkan bahwa frekuensi membeli kurang dari 2 kali oleh Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan di Toko Buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan berjumlah 24 orang (28,3%) yaitu 12 responden berjenis kelamin laki-laki dan 12 responden berjenis kelamin perempuan. Sedangkan responden yang membeli lebih dari 2 kali di Toko Buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan berjumlah 61 orang (71,7%), yaitu 17 responden berjenis kelamin laki-laki dan 44 responden berjenis kelamin perempuan. Dari data tabel tersebut dapat dilihat bahwa Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan lebih banyak membeli di Toko Buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan yaitu lebih dari 2 kali.

4.2.1.2 Analisis Statistik Deskriptif Variabel

(26)

terdiri dari 4 butir pertanyaan, variabel Daya Tanggap (X5) terdiri dari 3 pertanyaan, variabel Jaminan (X6) terdiri dari 4 butir pertanyaan, variabel Empati (X7) terdiri dari 4 butir pertanyaan dan Keputusan Pembelian (Y) terdiri dari 4 butir pertanyaan.

a. Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Store Atmosphere Distribusi jawaban responden terhadap variabel Store Atmosphere dapat dilihat pada tabel 4.3 berikut ini:

Tabel 4.3

Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Store Atmosphere

Sumber: Hasil Penelitian SPSS, 2016 (Data Diolah)

Dari tabel tersebut dapat diuraikan keterangan sebagai berikut:

1. Untuk pertanyaan 1 (Pencahayaan pada Toko Gramedia sudah baik sehingga memudahkan Saya dalam memilih produk). 2 orang responden (2,4%) menjawab Sangat Tidak Setuju, 2 orang responden (2,4%) menjawab Tidak Setuju, 6 orang responden (7,1%) menjawab Kurang Setuju, 35 orang responden (41,2%) menjawab Setuju, dan 40 orang responden (47,1%) menjawab Sangat Setuju. Artinya mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Sangat Setuju bahwa Pencahayaan pada Toko Buku Gramedia sudah baik sehingga memudahkan mereka dalam memilih produk .

No.Item

Pilihan Jawaban

STS TS KS S SS

F % F % F % F % F %

P1 2 2,4% 2 2,4% 6 7,1% 35 41,2% 40 47,1% P2 1 1,2% 2 2,4% 7 8,2% 41 48,2% 34 40,0%

P3 0 0 3 3,5% 7 8,2% 39 45,9% 36 42,4%

(27)

2. Untuk item pertanyaan 2 (Ruangan pada Toko Buku Gramedia bagus untuk dilihat karena memiliki warna yang menarik). 1 orang responden (1,2%) menjawab Sangat Tidak Setuju, 2 orang responden (2,4%) menjawab Tidak Setuju, 7 orang responden (8,2%) menjawab Kurang Setuju, 41 orang responden (48,2%) menjawab Setuju dan 34 orang responden (40%) menjawab Sangat Setuju. Artinya Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Setuju bahwa ruangan pada Toko Buku Gramedia bagus untuk dilihat karena memiliki warna yang menarik.

3. Untuk item pertanyaan 3 (Musik yang dilantunkan pada Toko Buku Gramedia membuat Saya merasa tenang mendengarnya). 3 orang responden (3,5%) menjawab Tidak Setuju, 7 orang responden (8,2%) menjawab Kurang Setuju, 39 orang responden (45,9%) menjawab Setuju dan 36 orang responden (42,4%) menjawab Sangat Setuju. Ini artinya Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Setuju bahwa musik yang dilantunkan pada Toko Buku Gramedia membuat mereka merasa tenang mendengarnya.

(28)

5. Untuk item pertanyaan 5 (Tempat parkir pada Toko Buku Gramedia kurang luas). 2 orang responden (2,4%) menjawab Sangat Tidak Setuju, 1 orang responden (1,2%) menjawab Tidak Setuju, 5 orang responden (5,9%) menjawab Kurang Setuju, 43 orang responden (50,6%) menjawab Setuju dan 34 orang responden (40,0%) menjawab Sangat Setuju. Ini artinya Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Setuju bahwa Tempat parkir pada Toko Buku Gramedia kurang luas.

b. Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Store Image

Distribusi jawaban responden terhadap variabel Store Image dapat dilihat pada tabel 4.4 berikut ini:

Tabel 4.4

Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Store Image

Sumber: Hasil Penelitian SPSS, 2016 (Data Diolah)

Dari tabel tersebut dapat diuraikan keterangan sebagai berikut:

1. Untuk pertanyaan 1 (Saya mengetahui Toko Buku Gramedia dengan baik). 1 orang responden (1,2%) menjawab Tidak Setuju, 5 orang responden (5,9%) menjawab Kurang Setuju, 40 orang responden (47,1%) menjawab Setuju, dan 39 orang responden (45,9%) menjawab Sangat Setuju. Artinya Mahasiswa No.Item

Pilihan Jawaban

STS TS KS S SS

F % F % F % F % F %

P1 0 0 1 1,2% 5 5,9% 40 47,1% 39 45,9%

P2 0 0 4 4,7% 17 20,0% 28 32,9% 36 42,4% P3 1 1,2% 1 1,2% 16 18,8% 29 34,1% 38 44,7% P4 1 1,2% 4 4,7% 17 20,0% 33 38,8% 30 35,3%

(29)

Kedokteran Methodist Medan Setuju bahwa mereka mengetahui Toko Buku Gramedia dengan baik.

2. Untuk item pertanyaan 2 (Buku yang ada di Toko Buku Gramedia Tidak lengkap bagi Saya). 2 orang responden (4,7%) menjawab Tidak Setuju, 17 orang responden (20,0%) menjawab Kurang Setuju, 28 orang responden (32,9%) menjawab Setuju dan 36 orang responden (42,4%) menjawab Sangat Setuju. Artinya Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Sangat Setuju bahwa buku yang ada di Toko Buku Gramedia tidak lengkap bagi mereka. 3. Untuk item pertanyaan 3 (Reputasi Toko Buku Gramedia baik dimata Saya).

1 orang responden (1,2%) menjawab Sangat Tidak Setuju, 1 orang responden (1,2%) menjawab Tidak Setuju, 16 orang responden (18,8%) menjawab Kurang Setuju, 29 orang responden (34,1%) menjawab Setuju dan 38 orang responden (44,7%) menjawab Sangat Setuju. Ini artinya Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Sangat Setuju bahwa Reputasi Toko Buku Gramedia baik dimata mereka.

(30)

5. Untuk item pertanyaan 5 (Harga barang yang ditawarkan di Toko Buku Gramedia menurut Saya tidak murah). 2 orang responden (2,4%) menjawab Tidak Setuju, 4 orang responden (4,7%) menjawab Kurang Setuju, 38 orang responden (44,7%) menjawab Setuju dan 41 orang responden (48,2%) menjawab Sangat Setuju. Ini artinya Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Sangat Setuju bahwa harga barang yang ditawarkan di Toko Buku Gramedia menurut mereka tidak murah.

c. Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Bukti Fisik

[image:30.595.115.516.397.525.2]

Distribusi jawaban responden terhadap variabel Bukti Fisik dapat dilihat pada tabel 4.5 berikut ini:

Tabel 4.5

Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Bukti Fisik

Sumber: Hasil Penelitian SPSS, 2016 (Data Diolah).

1. Untuk pertanyaan 1 (Penampilan karyawan Toko Buku Gramedia rapi). 1 orang responden (1,2%) menjawab Sangat Tidak Setuju, 2 orang responden (2,4%) menjawab Tidak Setuju, 12 orang responden (14,1%) menjawab Kurang Setuju, 43 orang responden (50,6%) menjawab Setuju, dan 27 orang responden (31,8%) menjawab Sangat Setuju. Artinya mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Setuju bahwa Penampilan karyawan Toko Buku Gramedia rapi.

No.Item

Pilihan Jawaban

STS TS KS S SS

F % F % F % F % F %

(31)

2. Untuk item pertanyaan 2 (Pengaturan tata letak fisik Toko Buku Gramedia tidak tertata dengan baik sehingga Saya sulit menemukan barang yang dicari). 1 orang responden (1,2%) menjawab Sangat Tidak Setuju, 7 orang responden (8,2%) menjawab Tidak Setuju, 21 orang responden (24,7%) menjawab Kurang Setuju, 31 orang responden (36,5%) menjawab Setuju dan 25 orang responden (29,4%) menjawab Sangat Setuju. Artinya Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Setuju bahwa Pengaturan tata letak fisik Toko Buku Gramedia tidak tertata dengan baik sehingga mereka sulit menemukan barang yang dicari.

3. Untuk item pertanyaan 3 (Penampilan Toko Buku Gramedia bersih). 1 orang responden (1,2%) menjawab Sangat Tidak Setuju, 1 orang responden (1,2%) menjawab Tidak Setuju, 3 orang responden (3,5%) menjawab Kurang Setuju, 46 orang responden (54,1%) menjawab Setuju dan 34 orang responden (40,0%) menjawab Sangat Setuju. Ini artinya Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Setuju bahwa Penampilan Toko Buku Gramedia bersih.

d. Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Kehandalan

(32)
[image:32.595.113.510.117.267.2]

Tabel 4.6

Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Kehandalan

Sumber: Hasil Penelitian SPSS, 2016 (Data Diolah).

1. Untuk pertanyaan 1 (Karyawan Toko Buku Gramedia dapat diandalkan dalam menangani masalah pelanggan). 3 orang responden (3,5%) menjawab Tidak Setuju, 24 orang responden (28,2%) menjawab Kurang Setuju, 30 orang responden (35,3%) menjawab Setuju, dan 28 orang responden (32,9%) menjawab Sangat Setuju. Artinya mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Setuju bahwa karyawan Toko Buku Gramedia dapat diandalkan dalam menangani masalah pelanggan.

2. Untuk item pertanyaan 2 (Karyawan Toko Buku Gramedia tidak sigap dalam melayani pelanggan). 1 orang responden (1,2%) menjawab Sangat Tidak Setuju, 2 orang responden (2,4%) menjawab Tidak Setuju, 15 orang responden (17,6%) menjawab Kurang Setuju, 42 orang responden (49,4%) menjawab Setuju dan 25 orang responden (29,4%) menjawab Sangat Setuju. Artinya Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Setuju bahwa karyawan Toko Buku Gramedia tidak sigap dalam melayani pelanggan.

3. Untuk item pertanyaan 3 (Toko Buku Gramedia menyelesaikan pelayanan yang dijanjikan tepat waktu). 3 orang responden (3,5%) menjawab Sangat Tidak Setuju, 5 orang responden (5,9%) menjawab Tidak Setuju, 24 orang No.Item

Pilihan Jawaban

STS TS KS S SS

F % F % F % F % F %

(33)

responden (28,2%) menjawab Kurang Setuju, 32 orang responden (37,6%) menjawab Setuju dan 21 orang responden (24,7%) menjawab Sangat Setuju. Ini artinya Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Setuju bahwa Toko Buku Gramedia menyelesaikan pelayanan yang dijanjikan tepat waktu.

4. Untuk pertanyaan 1 (Karyawan Toko Buku Gramedia mampu menjawab keluhan pelanggan dengan baik). 1 orang responden (1,2%) menjawab Tidak Setuju, 19 orang responden (22,4%) menjawab Kurang Setuju, 34 orang responden (40,0%) menjawab Setuju, dan 31 orang responden (36,5%) menjawab Sangat Setuju. Artinya mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Setuju bahwa Karyawan Toko Buku Gramedia mampu menjawab keluhan pelanggan dengan baik.

e. Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Daya Tanggap

[image:33.595.115.515.507.639.2]

Distribusi jawaban responden terhadap variabel Daya Tanggap dapat dilihat pada tabel 4.7 berikut ini:

Tabel 4.7

Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Daya Tanggap

Sumber: Hasil Penelitian SPSS, 2016 (Data Diolah).

1. Untuk pertanyaan 1 (Karyawan Toko Buku Gramedia bersedia membantu menyelesaikan kesulitan pelanggan). 2 orang responden (2,4%) menjawab Tidak Setuju, 13 orang responden (15,3%) menjawab Kurang Setuju, 47 orang responden (55,3%) menjawab Setuju, dan 23 orang responden (27,1%) No.Item

Pilihan Jawaban

STS TS KS S SS

F % F % F % F % F %

P1 0 0 2 2,4% 13 15,3% 47 55,3% 23 27,1%

P2 0 0 0 0 15 17,6% 42 49,4% 28 32,9%

(34)

menjawab Sangat Setuju. Artinya mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Setuju bahwa karyawan Toko Buku Gramedia bersedia membantu menyelesaikan kesulitan pelanggan.

2. Untuk item pertanyaan 2 (Karyawan Toko Buku Gramedia tidak melayani pelanggan dengan respon cepat dan tanggap). 15 orang responden (17,6%) menjawab Kurang Setuju, 42 orang responden (49,4%) menjawab Setuju dan 28 orang responden (32,9%) menjawab Sangat Setuju. Artinya Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Setuju bahwa karyawan Toko Buku Gramedia tidak melayani pelanggan dengan respon cepat dan tanggap.

3. Untuk item pertanyaan 3 (Karyawan Toko Buku Gramedia memberikan informasi yang cepat dan akurat sesuai dengan kebutuhan pelanggan). 2 orang responden (2,4%) menjawab Sangat Tidak Setuju, 6 orang responden (7,1%) menjawab Tidak Setuju, 19 orang responden (22,4%) menjawab Kurang Setuju, 35 orang responden (41,2%) menjawab Setuju dan 23 orang responden (27,1%) menjawab Sangat Setuju. Ini artinya Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Setuju bahwa karyawan Toko Buku Gramedia memberikan informasi yang cepat dan akurat sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

f. Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Jaminan

(35)
[image:35.595.113.512.116.268.2]

Tabel 4.8

Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Jaminan

Sumber: Hasil Penelitian SPSS, 2016 (Data Diolah).

1. Untuk pertanyaan 1 (Buku yang ada di Toko Buku Gramedia asli). 1 orang responden (1,2%) menjawab Sangat Tidak Setuju, 1 orang responden (1,2%) menjawab Tidak Setuju, 11 orang responden (12,9%) menjawab Kurang Setuju, 43 orang responden (50,6%) menjawab Setuju, dan 29 orang responden (34,1%) menjawab Sangat Setuju. Artinya mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Setuju bahwa Buku yang ada di Toko Buku Gramedia asli. 2. Untuk item pertanyaan 2 (Buku yang ada di Toko Buku Gramedia bermutu

bagus). 2 orang responden (2,4%) menjawab Tidak Setuju, 8 orang responden (9,4%) menjawab Kurang Setuju, 40 orang responden (47,1%) menjawab Setuju dan 35 orang responden (41,2%) menjawab Sangat Setuju. Artinya Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Setuju bahwa Buku yang ada di Toko Buku Gramedia bermutu bagus.

3. Untuk item pertanyaan 3 (Karyawan Toko Buku Gramedia memberikan informasi secara jelas). 1 orang responden (1,2%) menjawab Sangat Tidak Setuju, 8 orang responden (9,4%) menjawab Tidak Setuju, 21 orang responden (24,7%) menjawab Kurang Setuju, 27 orang responden (31,8%) menjawab Setuju dan 28 orang responden (32,9%) menjawab Sangat Setuju. No.Item

Pilihan Jawaban

STS TS KS S SS

F % F % F % F % F %

P1 1 1,2% 1 1,2% 11 12,9% 43 50,6% 29 34,1%

P2 0 0 2 2,4% 8 9,4% 40 47,1% 35 41,2%

(36)

Ini artinya Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Sangat Setuju bahwa karyawan Toko Buku Gramedia memberikan informasi secara jelas.

4. Untuk pertanyaan 4 (Karyawan membuat Saya merasa aman ketika melakukan transaksi di Toko Buku Gramedia ). 1 orang responden (1,2%) menjawab Sangat Tidak Setuju, 2 orang responden (2,4%) menjawab Tidak Setuju, 22 orang responden (25,9%) menjawab Kurang Setuju, 30 orang responden (35,3%) menjawab Setuju, dan 31 orang responden (35,3%) menjawab Sangat Setuju. Artinya mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Sangat Setuju bahwa karyawan membuat mereka merasa aman ketika melakukan transaksi di Toko Buku Gramedia.

g. Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Empati

[image:36.595.118.512.474.625.2]

Distribusi jawaban responden terhadap variabel Empati dapat dilihat pada tabel 4.9 berikut ini:

Tabel 4.9

Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Empati

Sumber: Hasil Penelitian SPSS, 2016 (Data Diolah).

1. Untuk pertanyaan 1 (Karyawan Toko Buku Gramedia bersikap ramah dan sopann kepada pelanggan). 1 orang responden (1,2%) menjawab Tidak Setuju, 12 orang responden (14,1%) menjawab Kurang Setuju, 43 orang responden (50,6%) menjawab Setuju, dan 29 orang responden (34,1%) No.Item

Pilihan Jawaban

STS TS KS S SS

F % F % F % F % F %

(37)

menjawab Sangat Setuju. Artinya mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Setuju bahwa Karyawan Toko Buku Gramedia bersikap ramah dan sopann kepada pelanggan.

2. Untuk item pertanyaan 2 (Karyawan Toko Buku Gramedia memberikan perhatian secara individual kepada pelanggan). 1 orang responden (1,2%) menjawab Sangat Tidak Setuju, 1 orang responden (1,2%) menjawab Tidak Setuju, 9 orang responden (10,6%) menjawab Kurang Setuju, 33 orang responden (38,8%) menjawab Setuju dan 41 orang responden (48,2%) menjawab Sangat Setuju. Artinya Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Sangat Setuju bahwa karyawan Toko Buku Gramedia memberikan perhatian secara individual kepada pelanggan.

3. Untuk item pertanyaan 3 (Karyawan Toko Buku Gramedia melakukan tegur, sapa, salam kepada pelanggan). 3 orang responden (3,5%) menjawab Tidak Setuju, 14 orang responden (16,5%) menjawab Kurang Setuju, 41 orang responden (48,2%) menjawab Setuju dan 27 orang responden (31,8%) menjawab Sangat Setuju. Ini artinya Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Setuju bahwa karyawan Toko Buku Gramedia melakukan tegur, sapa, salam kepada pelanggan.

(38)

Setuju bahwa Karyawan Toko Buku Gramedia mengutamakan kepentingan pelanggan.

h. Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Keputusan Pembelian

[image:38.595.117.512.303.445.2]

Distribusi jawaban responden terhadap variabel Keputusan Pembelian dapat dilihat pada tabel 4.9 berikut ini:

Tabel 4.10

Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Keputusan Pembelian

Sumber: Hasil Penelitian SPSS, 2016 (Data Diolah).

1. Untuk pertanyaan 1 (Membeli buku di Toko Buku Gramedia sesuai dengan kebutuhan Saya). 2 orang responden (2,4%) menjawab Tidak Setuju, 7 orang responden (8,2%) menjawab Kurang Setuju, 35 orang responden (41,2%) menjawab Setuju, dan 41 orang responden (48,2%) menjawab Sangat Setuju. Artinya mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Sangat Setuju bahwa Membeli buku di Toko Buku Gramedia sesuai dengan kebutuhan mereka. 2. Untuk item pertanyaan 2 (Saya mencari informasi mengenai buku yang

ditawarkan di Toko Buku Gramedia untuk membandingkannya dengan toko buku lain). 1 orang responden (1,2%) menjawab Sangat Tidak Setuju, 2 orang responden (2,4%) menjawab Tidak Setuju, 9 orang responden (10,6%) menjawab Kurang Setuju, 38 orang responden (44,7%) menjawab Setuju dan No.Item

Pilihan Jawaban

STS TS KS S SS

F % F % F % F % F %

P1 0 0 2 2,4% 7 8,2% 35 41,2% 41 48,2%

(39)

35 orang responden (41,2%) menjawab Sangat Setuju. Artinya Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Setuju bahwa mereka mencari informasi mengenai buku yang ditawarkan di Toko Buku Gramedia untuk membandingkannya dengan toko buku lain.

3. Untuk item pertanyaan 3 (Toko Buku Gramedia adalah tujuan utama Saya dalam melakukan pembelian buku dibandingkan dengan toko buku lain). 1 orang responden (1,2%) menjawab Tidak Setuju, 10 orang responden (11,8%) menjawab Kurang Setuju, 27 orang responden (31,8%) menjawab Setuju dan 47 orang responden (55,3%) menjawab Sangat Setuju. Ini artinya Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan Sangat Setuju bahwa Toko Buku Gramedia adalah tujuan utama mereka dalam melakukan pembelian buku dibandingkan dengan toko buku lain.

(40)

4.2.2 Uji Asumsi Klasik 1. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah distribusi sebuah data mengikuti atau mendekati distribusi normal Situmorang (2014:175). Untuk melihat apakah data berdistribusi normal penulis menganalisis grafik histogram yang membandingkan antara data observasi dengan distribusi yang mendekati distribusi normal dan juga menganalisis probalitas plot yang membentuk plot antara nilai-nilai teoritis (sumbu x) dengan nilai-nilai yang didapat dari sampel (sumbu y).

[image:40.595.198.409.499.672.2]

a. Pada grafik histogram, dikatakan bahwa variabel berdistribusi normal pada grafik histogram yang berbentuk lonceng apabila distribusi data tersebut tidak menceng ke kiri atau menceng ke kanan. Hasil pengujian dapat dilihat pada grafik berikut ini:

Gambar 4.2

(41)

Gambar 4.2 dapat dilihat bahwa residual data berdistribusi normal, hal tersebut ditunjukkan oleh distribusi data yang berbentuk lonceng dan tidak menceng ke kiri atau ke kanan.

b. Apabila plot dari keduanya berbentuk linear (dapat didekati oleh garis lurus), maka hal ini merupakan indikasi bahwa residual menyebar normal. Bila pola titik-titik yang selain diujung-ujung plot agak menyimpang dari garis lurus, dapat dikatakan bahwa sebaran data (dalam hal ini residual) adalah menyebar normal. Berikut ini merupakan hasil Normal P-Plot of Regression Standardized Residual.

Gambar 4.3

Normal P-Plot Pada Uji Normalitas Sumber: Hasil Penelitian SPSS (2016)

[image:41.595.199.431.373.576.2]
(42)
[image:42.595.141.485.98.350.2]

Tabel 4.11 Analisis Statistik

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized Residual

N 85

Normal Parametersa,b

Mean ,0000000

Std. Deviation 1,42219289

Most Extreme Differences

Absolute ,068

Positive ,039

Negative -,068

Kolmogorov-Smirnov Z ,623

Asymp. Sig. (2-tailed) ,833

a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.

Sumber: Hasil Penelitian SPSS (2016).

Berdasarkan Tabel 4.11 diketahui bahwa Asymp. Sig. (2 tailed) adalah 0,833 dan di atas nilai signifikan (0,05), dengan demikian variabel residual berdistribusi normal. Nilai Kolmogorov-Smirnov Z lebih kecil dari 1,96 yaitu 0,623 berarti tidak ada perbedaan antara distribusi teoritik dan distribusi empirik atau dengan kata lain data dikatakan normal.

2. Uji Heteroskedastisitas

(43)

a. Titik-titik data menyebar di atas dan di bawah atau disekitar angka 0. b. Titik-titik data tidak mengumpul hanya di atas atau di bawah saja.

c. Penyebaran titik-titik tidak boleh membentuk pola bergelombang melebar kemudian menyempit dan melebar kembali.

[image:43.595.202.423.401.573.2]

Untuk mengatasi kelemahan dapat menggunakan pendekatan statistik dengan uji glejser, heteroskedastisitas tidak akan terjadi apabila tidak satupun variabel independennya signifikan secara statistik mempengaruhi variabel terikat nilai absolute (abs). Jika probabilitas signifikannya di atas tingkat kepercayaan 5% dapat disimpulkan model regresi tidak mengarah adanya heteroskedastisitas. 1. Pendekatan Grafik, Berikut ini grafik heteroskedastisitas pada gambar 4.4:

Gambar 4.4

Grafik Heteroskedastisitas Sumber : Hasil Pengelolaan SPSS (2016)

(44)

pada sumbu Y. Maka pada gambar 4.6 menunjukkan bahwa titik-titik menyebar secara acak maka tidak terjadi heteroskedastisitas.

2. Pendekatan Statistik

[image:44.595.115.513.253.485.2]

Melalui pendekatan statistik dapat dilakukan melalui Uji Glejser. Hasil pengolahan uji Glejser dapat dilihat pada tabel 4.12 berikut ini:

Tabel 4.12

Hasil Uji Glejser Heteroskedastisitas Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 3,443 1,158 2,974 ,004

StoreAtmosphere -,017 ,045 -,049 -,383 ,703

StoreImage -,021 ,039 -,070 -,530 ,597

BuktiFisik -,063 ,062 -,126 -1,018 ,312

Kehandalan -,037 ,056 -,098 -,661 ,511

DayaTanggap ,072 ,064 ,154 1,134 ,260

Jaminan -,017 ,042 -,049 -,399 ,691

Empati -,044 ,054 -,112 -,804 ,424

a. Dependent Variable: ABSUT Sumber: Hasil Penelitian SPSS (2016)

Pada Tabel 4.12 dapat dilihat bahwa variabel bebas X1 (0,703), X2 (0,597) dan X3 (0,312), X4 (0,511), X5 (0,260), X6 (0,691), X7 0,424), tidak satupun variable independen yang signifikan secara statistik mempengaruhi variabel terikat absolute Ut (absUt). Dilihat dari probabilitas signifikansinya di atas tingkat kepercayaan 5%, jadi dapat dinyatakan bahwa model regresi tidak mengarah adanya heteroskedastisitas.

3. Uji Multikolinearitas

(45)

seharusnya tidak saling korelasi diantara variabel bebas (tidak terjadi multikolinearitas). Multikolinearitas dapat dilihat dari nilai tolerance dan lawannya, yaitu Variance Inflation Factor (VIF).

Tolerance mengukur variabilitas variabel terpilih yang tidak dijelaskan oleh variabel bebas lainnya. Nilai umum yang biasa dipakai adalah nilai Tolerance > 0,1 atau nilai VIF < 10, maka tidak terjadi Multikolinieritas (Situmorang, 2014:177). Untuk mendeteksi ada atau tidaknya multikolinieritas dapat dilakukan dengan melihat toleransi variabel dan Variance Inflation Factor (VIF) dengan membandingkan sebagai berikut:

1. VIF > 10 maka diduga mempunyai persoalan multikolinieritas. 2. VIF < 10 maka tidak terdapat multikolinieritas.

3. Tolerane < 0,1 maka diduga mempunyai persoalan multikolinieritas. 4. Tolerance > 0,1 maka tidak terdapat multikolinieritas.

[image:45.595.151.474.529.725.2]

Hasil pengolahan dari uji multikolinieritas dapat dilihat pada Tabel 4.13 sebagai berikut:

Tabel 4.13

Hasil Uji Multikolinearitas Coefficientsa

a. Dependent Variable: KeputusanPembelian

Model Collinearity Statistics

Tolerance VIF

(Constant)

StoreAtmosphere ,721 1,386

StoreImage ,676 1,479

BuktiFisik ,783 1,277

Kehandalan ,544 1,839

DayaTanggap ,644 1,553

Jaminan ,782 1,280

(46)

Dari Tabel 4.13 memperlihatkan bahwa nilai VIF X1 (1,386), X2 (1,479), X3 (1,277), X4 (1,839),X5 (1,553), X6 (1,280) dan X7 1,631) < 10 maka tidak terjadi Multikolinieritas. Dan dari nilai Tolerance X1 (0,721), X2 (0,676), dan X3 (0,783), X4 (0,544), X5 (0,644), X6 (0,782) dan X7 1,613) > 0,1 maka tidak terjadi multikolinieritas.

4.2.3 Analisis Regresi Linear Berganda

Analisis regresi linear berganda berfungsi untuk mengetahui pengaruh variabel bebas (independent variable) yaitu Store Atmosphere (X1), Store Image (X2), Bukti Fisik (X3), Kehandalan (X4), Daya Tanggap (X5), Jaminan (X6), dan Empati (X7), terhadap variabel terikat (dependent variable) yaitu Keputusan Pembelian (Y). Analisis regresi linier berganda dalam penelitian ini menggunakan software SPSS versi 18.00 for windows. Perhitungan persamaan regresi linear berganda adalah sebagai berikut :

(47)
[image:47.595.113.518.113.352.2]

Tabel 4.14

Hasil Regresi Linear Berganda Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients T Sig. B Std. Error Beta

(Constant) 2,954 2,071 1,426 ,158

Store Atmosphere ,171 ,081 ,205 2,114 ,038

Store Image ,168 ,070 ,240 2,404 ,019

Bukti Fisik ,370 ,110 ,312 3,353 ,001

Kehandalan ,305 ,100 ,339 3,041 ,003

Daya Tanggap -,042 ,114 -,038 -,370 ,713

Jaminan -,225 ,075 -,277 -2,981 ,004

Empati ,119 ,097 ,128 1,223 ,225

Dependent Variable: Keputusan Pembelian Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer (2015).

Dari Tabel 4.12 diketahui kolom Unstandardized Coefficients pada bagian b diperoleh nilai b1 Store Atmosphere sebesar 0,171, nilai b2 Store Image 0,168, nilai b3 Bukti Fisik 0,370, nilai b4 Kehandalan 0,305, nilai b5 Daya Tanggap -0,042, nilai b6 Jaminan -0,225, nilai b7 Empati 0,119, dan nilai konstanta (a) adalah 2,954 maka diperoleh persamaan regresi linier berganda sebagi berikut:

Y = 2,954 + 0,171 X1 + 0,168 X2 + 0,370 X3 + 0,305 X4 - 0,042 X5 - 0,225 X6 + 0,119 X7 + e

Persamaan regresi linier berganda tersebut dapat diuraikan sebagai berikut: a. Konstanta (a) = 2,954, artinya jika variabel bebas yaitu Store Atmosphere

(48)

b. Koefisien regresi X1 (b1) = 0,171, artinya jika faktor Store Atmosphere di tingkatkan sebesar satu satuan maka Keputusan Pembelian di Toko Buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan pada Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan akan naik sebesar 0,171 satuan.

c. Koefisien regresi X2 (b2) = 0,168, artinya jika variabel Store Image di tingkatkan sebesar satu satuan maka Keputusan Pembelian di Toko Buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan pada Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan akan naik sebesar 0,168 satuan.

d. Koefisien regresi X3 (b3) = 0,370, artinya jika variabel Bukti Fisik di tingkatkan sebesar satu satuan maka Keputusan Pembelian di Toko Buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan pada Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan akan naik sebesar 0,370 satuan.

e. Koefisien regresi X4 (b4) = 0,305, artinya jika variabel Kehandalan di tingkatkan sebesar satu satuan maka Keputusan Pembelian di Toko Buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan pada Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan akan naik sebesar 0,305 satuan.

f. Koefisien regresi X5 (b5) = -0,042, artinya jika variabel Daya Tanggap di tingkatkan sebesar satu satuan maka Keputusan Pembelian di Toko Buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan pada Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan akan turun sebesar 0,042 satuan.

(49)

Cabang Gajah Mada Medan pada Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan akan turun sebesar 0,225 satuan.

h. Koefisien regresi X7 (b7) = 0,119, artinya jika variabel Empati di tingkatkan sebesar satu satuan maka Keputusan Pembelian di Toko Buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan pada Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan akan naik sebesar 0,119 satuan.

4.2.3.1 Koefisien Determinasi (R2)

Koefisien determinasi menunjukkan besar kecilnya kontribusi pengaruh variabel bebas Store Atmosphere (X1), Store Image (X2), Bukti Fisik (X3), Kehandalan (X4), Daya Tanggap (X5), Jaminan (X6), dan Empati (X7) terhadap variabel terikat Keputusan Pembelian (Y), dimana 0 ≤ ≤ 1. Bila nilai

[image:49.595.111.520.561.680.2]

semakin mendekati nilai 1 maka menunjukkan semakin kuatnya hubungan variabel bebas terhadap variabel terikat. Dan sebaliknya, jika determinan ( ) semakin kecil atau mendekati nol, maka pengaruh pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat semakin lemah. Hasil pengolahan dari analisis regresi linier berganda dapat dilihat pada tabel 4.15 berikut ini:

Tabel 4.15

Koefisien Determinasi (R2) Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the Estimate

1 ,692a ,480 ,432 1,485

(50)

Tabel 4.15 menunjukkan bahwa:

[image:50.595.186.439.281.408.2]

a. R = 0,692 berarti hubungan variabel Store Atmosphere, Store Image, Bukti Fisik, Kehandalan, Daya Tanggap, Jaminan dan Empati terhadap Keputusan Pembelian sebesar 69,2%. Artinya memiliki hubungan yang erat. Semakin besar R berarti hubungan semakin erat. Untuk memastikan tipe hubungan antar variabel dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 4.16

Hubungan antar Variabel

Nilai Interpretasi

0,0 – 0,19 Sangat Tidak Erat 0,2 – 0,39 Tidak Erat

0.4 – 0,59 Cukup Erat 0,6 – 0,79 Erat

0,8 – 0,99 Sangat Erat Sumber : Situmorang (2014:170).

b. R Square sebesar 0,480 berarti 48,0% faktor-faktor Keputusan Pembelian di Toko Buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan pada Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan dapat dijelaskan oleh Store Atmosphere, Store Image, Bukti Fisik, Kehandalan, Daya Tanggap, Jaminan dan Empati. Sedangkan sisanya 52,0% dapat dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

(51)

d. Standard Error of Estimated adalah 1,485 semakin kecil standar deviasi berarti model semakin baik.

4.2.4 Uji Hipotesis dengan Menggunakan Analisis Regresi Linear Berganda Untuk menguji apakah hipotesis yang diajukan diterima atau ditolak digunakan statistik t (uji t). Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas yaitu Store Atmosphere (X1), Store Image (X2), Bukti Fisik (X3), Kehandalan (X4), Daya Tanggap (X5), Jaminan (X6), dan Empati (X7) secara parsial terhadap variabel terikat yaitu Keputusan Pembelian (Y). Langkah-langkah pengujiannya adalah sebagai berikut:

1. Menentukan model hipotesis H0 dan Ha.

2. Mencari nilai ttabel dengan cara menentukan tingkat kesalahan ( ) dan menentukan derajat kebebasan.

3. Menentukan kriteria pengambilan keputusan.

4. Mencari nilat thitung dengan mengunakan aplikasi SPSS 18.00. 5. Simpulan.

1) Model pengujian hipotesisnya sebagai berikut:

a. H0 : b1 = 0, artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dari variabel bebas yaitu Store Atmosphere (X1), Store Image (X2), Bukti Fisik (X3), Kehandalan (X4), Daya Tanggap (X5), Jaminan (X6), dan Empati (X7)secara parsial terhadap variabel terikat yaitu Keputusan Pembelian (Y).

b. Ha : b1≠ 0, artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dari variabel

(52)

Kehandalan (X4), Daya Tanggap (X5), Jaminan (X6), dan Empati (X7) secara parsial terhadap variabel terikat yaitu Keputusan Pembelian (Y).

2) ttabel dapat dilihat pada = 0,05

Derajat penyebut (df): n k = 85 8 = 77, ttabel 0,05 = 1,991 3) Kriteria pengambilan keputusan sebagai berikut:

1. Berdasarkan thitung

a. Jika t hitung < t tabel, maka H0 diterima atau Ha ditolak. b. Jika t hitung > t tabel , maka H0 ditolak atau Ha diterima.

Jika tingkat signifikansi dibawah 0.05 maka H0 ditolak dan Ha diterima. 2. Berdasarkan probabilitas (Sig.)

a. Jika probabilitasnya > 0,05 maka H0 diterima, artinya tidak ada pengaruh antara variabel X dan Y.

b. Jika probabilitasnya < 0,05 maka H0 ditolak, artinya terdapat pengaruh antara variabel X dan Y.

(53)
[image:53.595.112.508.111.317.2]

Tabel 4.17 Hasil Uji T Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients T Sig. B Std. Error Beta

(Constant) 2,954 2,071 1,426 ,158

Store Atmosphere ,171 ,081 ,205 2,114 ,038

Store Image ,168 ,070 ,240 2,404 ,019

Bukti Fisik ,370 ,110 ,312 3,353 ,001

Kehandalan ,305 ,100 ,339 3,041 ,003

Daya Tanggap -,042 ,114 -,038 -,370 ,713

Jaminan -,225 ,075 -,277 -2,981 ,004

Empati ,119 ,097 ,128 1,223 ,225

a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian Sumber: Hasil Pengolahan SPSS (2015)

4.2.4.1Hasil Pengujian Hipotesis Pertama (X1)

Terlihat pada kolom T variabel Store Atmosphere (X1) mempunyai nilai thitung (2,114) > ttabel (1,991) yang berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Sedangkan nilai signifikan lebih kecil dari nilai probabilitas 0,05 atau nilai signifikan 0,038 < 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan variabel Store Atmosphere (X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Keputusan Pembelian di Toko Buku Gramedia

pada α = 5%. Artinya jika ditingkatkan variabel Store Atmosphere sebesar satu

satuan maka Keputusan Pembelian akan meningkat sebesar 0,171 satuan. Nilai t positif menunjukkan bahwa variabel Store Atmosphere mempunyai hubungan yang searah dengan Keputusan Pembelian.

4.2.4.2Hasil Pengujian Hipotesis Kedua (X2)

(54)

terhadap Keputusan Pembelian di Toko Buku Gramedai pada α = 5%. Artinya jika ditingkatkan variabel Store Atmosphere sebesar satu satuan maka Keputusan Pembelian akan meningkat sebesar 0,168 satuan. Nilai t positif menunjukkan bahwa variabel Store Image mempunyai hubungan yang searah dengan Keputusan Pembelian.

4.2.4.3 Hasil Pengujian Hipotesis Ketiga (X3)

Pada kolom T variabel Bukti Fisik (X3) thitung (3,353) > ttabel (1,991) yang berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Sedangkan nilai signifikan lebih kecil dari nilai probabilitas 0,05 atau nilai signifikan 0,001 < 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan variabel Bukti Fisik (X3) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Keputusan Pembelian di Toko Buku Gramedia pada α = 5%. Artinya jika ditingkatkan variabel Bukti Fisik sebesar satu satuan maka Keputusan Pembelian akan meningkat sebesar 0,370 satuan. Nilai t positif menunjukkan bahwa variabel Bukti Fisik mempunyai hubungan yang searah dengan Keputusan Pembelian. 4.2.4.4 Hasil Pengujian Hipotesis Keempat (X4)

(55)

4.2.4.5 Hasil Pengujian Hipotesis Kelima (X5)

Pada kolom T variabel Daya Tanggap (X5) thitung (-0.370) < ttabel (1,991) yang berarti Ho diterima dan Ha ditolak. Sedangkan nilai signifikan lebih besar dari nilai probabilitas 0,05 atau nilai signifikan 0,713 > 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan variabel Daya Tanggap (X5) berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap Keputusan Pembelian di Toko Buku Gramedia pada α = 5%. Artinya jika ditingkatkan variabel Daya Tanggap sebesar satu satuan maka Keputusan Pembelian tidak akan berkurang sebesar 0,042 satuan. Nilai t negatif menunjukkan bahwa variabel Daya Tanggap mempunyai hubungan yang berlawanan arah dengan Keputusan Pembelian.

4.2.4.6 Hasil Pengujian Hipotesis Keenam (X6)

Pada kolom T variabel Jaminan (X6) thitung (-2,981) < ttabel (1,991) yang berarti Ho diterima dan Ha ditolak. Sedangkan nilai signifikan lebih kecil dari nilai probabilitas 0,05 atau nilai signifikan 0,004 < 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan variabel Jaminan (X6) berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Keputusan Pembelian di Toko Buku Gramedia pada α = 5%. Artinya jika ditingkatkan variabel Jaminan sebesar satu satuan maka Keputusan Pembelian tidak akan berkurang sebesar 0,225 satuan. Nilai t negatif menunjukkan bahwa variabel Daya Tanggap mempunyai hubungan yang berlawanan arah dengan Keputusan Pembelian.

4.2.4.7 Hasil Pengujian Hipotesis Ketujuh (X7)

(56)

probabilitas 0,05 atau nilai signifikan 0,223 > 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan variabel Empati (X7) berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Keputusan Pembelian di Toko Buku Gramedia pada α = 5%. Artinya jika ditingkatkan variabel Empati sebesar satu satuan maka Keputusan Pembelian akan tidak akan meningkat sebesar 0,119 satuan. Nilai t positif menunjukkan bahwa variabel Kehandalan mempunyai hubungan yang searah dengan Keputusan Pembelian.

Dengan demikian hipotesis diterima bahwa variabel Store Atmosphere (X1), Store Image (X2) dan Bukti Fisik (X3) dan Kehandalan (X4) secara parsial mempengaruhi Keputusan Pembelian di Toko Buku Gramedia Cabang Gajah Mada Medan pada Mahasiswa Kedokteran Methodist Medan. Sedangk

Gambar

Tabel 3.1  Operasional Variabel Penelitian
Tabel 3.1  Operasional Variabel Penelitian
Tabel 3.3 Hasil Pengujian Validitas Tahap I
Tabel 3.4 Hasil Pengujian Validitas Tahap II
+7

Referensi

Dokumen terkait

4.4.5 Pengaruh Store Atmosphere yang terdiri atas Eksterior, General Interior, Store Layout, dan Interior Display, secara simultan terhadap Keputusan Pembelian di Toko Buku

Berdasarkan dari hasil analisa yang telah dipaparkan di atas, maka diperoleh simpulan bahwa store atmosphere mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Keputusan Pembelian Konsumen

Toko Aneka Baru Singkawang perlu memperkuat strategi dalam store atmosphere karena berdasarkan hasil penelitian, Store Atmosphere yang terdiri dari exterior, general

pemikiran yang telah diuraikan diatas, maka penulis membuat hipotesis terhadap masalah penelitian sebagai berikut : “Terdapat Pengaruh Suasana Toko (Store Atmosphere)

Atas dasar uraian tersebut maka diambil suatu penelitian yang berjudul “ Pengaruh Kualitas Produk, Kualitas Layanan, dan Suasana Toko ( Store Atmosphere ) Terhadap Kepuasan

melakukan penelitian dengan judul “Analisis Pengaruh Suasana Toko (Store Atmosphere) dan Lokasi Terhadap Minat Beli Konsumen Di Ramayana Department Store Cabang Buana Plaza

Berdasarkan dari hasil analisa yang telah dipaparkan di atas, maka diperoleh simpulan bahwa store atmosphere mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Keputusan Pembelian Konsumen

Faktor dominan 3 yang mempengaruhi suasana toko (store atmosphere) secara umum berhubungan dengan Eksterior yang merupakan wajah atau bagian luar dari sebuah toko