UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LEMPAR TANGKAP BOLA DALAM PERMAINAN BOLA KASTI MELALUI
PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 060853 MEDAN
TAHUN AJARAN 2016/2017
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat-Syarat Untuk Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan
OLEH :
ELMANSYAH NIM. 6121111011
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
i ABSTRAK
ELMANSYAH. NIM 6121111011, Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Lempar Tangkap Bola Dalam Permainan Bola Kasti Melalui Pendekatan Bermain Pada Siswa Kelas V SD Negeri 060853 Medan Tahun Ajaran 2016/2017.
Pembimbing : Suryadi Damanik
Skripsi : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2016
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar lempar tangkap bola dalam permainan bola kasti melalui pendekatan bermain pada siswa kelas V SD Negeri 060853 Medan Tahun Ajaran 2016/2017. Metode penelitian ini berupa penelitian tindakan kelas (PTK) dan subjek penelitian ini adalah siswa kelas V yang terdiri dari 32 siswa,objek dalam penelitian ini adalah menggunakan metode pendekatan bermain dalam upaya meningkatkan hasil belajar lempar tangkap bola pada siswa kelas V SD Negeri 060853 Tahun Ajaran 2016/2017. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa lembar penilaian teknik dasar lempar tangkap bola.
Untuk memperoleh data dalam penelitian ini maka dilakukan tes siklus I yang berbentuk teknik dasar lempar tangkap bola, setelah tes siklus I dilaksanakan maka diperoleh peningkatan hasil belajar siswa dari 32 siswa terdapat 23 siswa yang telah tuntas yaitu sebesar 71,87% dengan nilai rata-rata 68,59. Ini berarti ketuntasan klasikal (>80%) belum tercapai. Untuk itu peneliti masih melakukan beberapa perbaikan dalam pembelajaran,dan peneliti melanjutkan penelitiannya dengan melakukan tes siklus II yang sama perlakuannya padasiklus I. Setelah tes siklus II dilaksanakan maka diperoleh peningkatan hasil belajar siswa dari 32 siswa terdapat 29 siswa yang telah tuntas yaitu sebesar 90,63% dengan nilai rat-rata 77,64. Ini berarti ketuntasan secara klasikal (>80%) telah tercapai.
ii
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim
Alhamdulillah, Puji dan syukur pertama sekali penulis ucapkan kehadirat
Allah SWT atas segala nikmat yang telah diberikan-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini dengan judul “ UPAYA MENINGKATKAN HASIL
BELAJAR LEMPAR TANGKAP BOLA DALAM PERMAINAN BOLA KASTI MELALUI PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 060853 MEDAN TAHUN AJARAN 2016/2017”.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang
tidak terhingga kepada semua pihak yang telah membantu penulis baik moril dan
materil sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini, secara khusus penulis
menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd sebagai Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd sebagai Dekan FIK Unimed.
3. Bapak Drs. Suharjo, M.Pd sebagai Wakil Dekan I FIK Unimed.
4. Bapak Syamsul Gultom, SKM, M.Kes sebagai Wakil Dekan II FIK
Unimed.
iii
6. Bapak Drs. Suryadi Damanik, M.Kes sebagai Ketua Jurusan PJKR
sekaligus sebagai dosen pembimbing skripsi saya yang telah banyak
membantu dalam penyelesaian skripsi ini.
7. Bapak Usman Nasution, S.Pd, M.Pd sebagai sekretaris jurusan PJKR FIK
UNIMED
8. Ibu Ika Kusumasari, S.Pd, M.Pd dan Ibu Doris Apriani Ritonga, S.Psi,
M.A yang telah menjadi pengarah I dan II.
9. Para Dosen dan Asisten Dosen, Staf administrasi dan Perlengkapan di
lingkungan FIK UNiversitas Negeri Medan.
10.Terima Kasih kepada Kepala Sekolah SD Negeri 060853 Medan, Guru
Penjaskes serta Bapak/Ibu Dewan Guru dan Staf Tata Usaha yang telah
banyak membantu selama melakukan penelitian.
11.Yang paling teristimewa Ayahanda tercinta Muhammad Yusuf Saragih
dan Ibunda Tercinta Nurlela terima kasih atas doa dan kasih sayang yang
telah membesarkan, membimbing, memotivasi dan memberikan dorongan
moral dan material kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan studi ini.
Tidak lupa saya ucapkan banyak terima kasih untuk yang sangat saya
cintai setelah kedua orang tua saya yaitu Suci Khairani Siregar, S.Pd.
12.Terima Kasih juga untuk teman terbaikku Pajrul Fadli, Fitrah Miko, telah
membantu saya serta teman-teman yang lain tidak bisa disebutkan
semuanya, khususnya teman-teman PJKR A Reguler 2012.
Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian
iv
Al-qur’an untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritikan membangun dari
pembaca demi perbaikan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat dalam
memperkaya khasanah ilmu pengetahuan.
Medan, November 2016
vi
1.1 Landasan Pendidikan Jasmani ... 11
1.2 Karakteristik Pendidikan Jasmani ... 12
1.3Tujuan Pendidikan Jasmani ... 13
2. Hakekat Hasil Belajar Pendidikan Jasmani ... 14
3. Hakekat Permainan Bola Kasti ... 16
3.1Pengertian Bola Kasti ... 16
3.2Teknik Dasar Permainan Bola Kasti ... 17
3.2.1 Teknik Lempar Tangkap Bola Kasti ... 17
3.2.2 Teknik Melempar Bola ... 17
3.2.3 Teknik Menangkap Bola ... 21
vi
4. Hakekat Pendekatan Bermain ... 29
4.1 Pengertian Pendekatan Bermain ... 29
4.2 Tujuan Pendekatan Bermain ... 32
4.3 Bentuk Permainan Lempar dan Tangkap Bola ... 33
B.Kerangka Berpikir ... 38
C. Pembahasan Hasil Penelitian ... 75
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 79
A. Kesimpulan ... 79
B. Saran ... 79
vii
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
3.1. Lembar Portofolio Melempar Bola Melambung ... 52
3.2. Lembar Portofolio Menangkap Bola Melambung ... 54
3.3. Kriteria Ketuntasan Minimum ... 57
4.1 Data Hasil Observasi Guru Pada Proses Pembelajaran ... 59
4.2 Data Hasil Observasi Siswa Pada Proses Pembelajaran ... 60
4.3 Data Hasil Belajar Lempar Tangkap Bola ... 61
4.4 Data Hasil Belajar Lempar Tangkap Bola Siklus I ... 65
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
1.1 Cara Memegang Bola Melambung ... 18
1.2 Sikap Permulaan Melempar Bola Melambung ... 19
1.3 Sikap Akhir Gerakan Melempar Melambung ... 19
1.4 Sikap Melempar Mendatar ... 20
1.5 Sikap Melempar Menyusur Tanah ... 21
1.6 Posisi Tangan Menangkap Bola Melambung seperti kantong ... 22
1.7 Posisi Tangan Menangkap Bola Melambung membentuk bulat ... 22
1.8 Menangkap Bola Melambung Seperti Mensit-up ... 23
1.9 Menangkap Bola Mendatar Kesamping Kanan ... 24
1.10 Menangkap Bola Mendatar Dengan Tangan Satu ... 24
1.11 Cara Menangkap Bola Rendah ... 25
1.12 Menangkap Bola Menyusur Tanah Sikap Berdiri ... 25
1.13 Menangkap Bola Menyusur Tanah Sikap Berlutut ... 26
1.14 Menangkap Bola Menyusur Tanah Sikap Berjongkok ... 26
1.15 Lapangan Bola Kasti ... 27
1.22 Skema Penelitian Tindakan Kelas ... 44
1.23 Grafik Ketuntasan Dan nilai Rata-Rata Hasil Belajar Siswa ... 61
1.24 Grafik Ketercapaian Indikator Melempar Dan Menangkap Siklus I 66
ix
DAFTAR LAMPIRAN
1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I ... 83
2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II ... 88
3. Lembar Observasi Guru Siklus I ... 93
4. Lembar Observasi Guru Siklus I ... 95
5. Lembar Observasi Siswa Siklus I ... 97
6. Lembar observasi Siswa Siklus II ... 99
7. Data Awal Lempar Bola ... 101
8. Portofolio Penilaian Hasil Belajar Lempar Tangkap Siklus I ... 103
9. Keterangan Siswa Tidak Tuntas Siklus I ... 105
10. . Portofolio Penilaian Hasil Belajar Lempar Tangkap Siklus II ... 114
11. Keterangan Siswa Tidak Tuntas Siklus II ... 116
12. Total Peningkatan Hasil Belajar Lempar Tangkap Bola ... 119
13. Susunan Personalia Penelitian ... 120
1 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Guru sebagai faktor utama keberhasilan pengajaran dituntut
kemampuannya untuk dapat menyampaikan bahan ajar kepada siswa dengan baik.
Untuk itu guru perlu mendapat pengetahuan tentang materi yang tepat dan efektif
sesuai dengan kondisi dan karakter siswa. Dengan melihat secara langsung, anak
dapat termotivasi untuk membangun gagasan-gagasan yang menarik dan
membentuk konsepsi sendiri. Keberhasilan pembelajaran guru harus kembali pada
pemikiran bahwa siswa akan belajar lebih baik jika lingkungan belajar diciptakan
secara alamiah. Belajar akan bermakna jika siswa mengalami apa yang dipelajari
sehingga siswa memiliki kompetensi. Pembelajaran yang berorientasi pada
keterampilan proses diharapkan dapat meningkatkan pemahaman pada materi
pembelajaran dan meningkatkan hasil pembelajaran siswa.
Pendidikan jasmani memberikan kesempatan kepada siswa untuk terlibat
langsung dalam aneka pengalaman belajar melalui aktivitas jasmani, bermain dan
berolahraga yang dilakukan secara sistematis terarah dan terencana. Pembekalan
pengalaman belajar itu diarahkan untuk membina sekaligus untuk membentuk
2
Permainan bola kasti salah satu permainan yang didalamnya terdapat
unsur-unsur pendidikan keseluruhan dan melibatkan aktivitas jasmani serta
pembinaan mental, sosial dan emosional yang serasi, selaras dan seimbang. Untuk
mendapatkan itu semua, perlu dilakukan interaksi dan proses pembelajaran yang
sesuai dengan sasaran pendidikan.
Dalam permainan bola kasti terdapat teknik-teknik dasar yang
dikoordinasikan kedalam setiap gerakan. Teknik-teknik dalam permainan bola
kasti pada dasarnya merupakan gerak-gerak dasar dalam cabang olahraga atletik.
Teknik dalam permainan bola kasti adalah teknik memukul, melempar,
menangkap, berlari serta menghindar. Tujuan permainan ini disamping
mendapatkan kesenangan juga terdapat unsur kesehatan fisik dan kerjasama antara
individu dengan kelompok.
Melempar, menangkap dan memukul merupakan teknik yang paling
dominan sekali dalam pelaksanaan permainan bola kasti, dimana gerakan ini
merupakan gerakan permulaan pada permainan kasti. Karena dengan menguasai
teknik menangkap, melempar dan memukul bola dengan baik, maka tujuan
permainan bola kasti ini akan terwujud karena apabila anak yang menjadi regu
pemukul dapat memukul bola dengan baik dan berlari melewati ketiga base (tiang
hinggap) maka akan mendapat nilai 1. Untuk memperoleh kualitas teknik gerakan
melempar, menangkap dan memukul tentunya harus selalu dipelajari dan dilatih
3
Dari hasil observasi di SD Negeri 060853 Medan perjuangan, kelemahan
sikap anak ketika melempar bola melambung adalah posisi kaki yang tidak sesuai
dengan cara bola dipegang, anak cenderung ketika melakukan lemparan dengan
tangan kanan posisi kaki kanan berada didepan, sehingga lemparan yang akan
dilakukan tidak tepat dengan sasaran maupun jauhya hasil lemparan tersebut,
kemudian ketika anak hendak melakukan tangkapan bola melambung, anak
cenderung menutup mata ketika bola hendak mengarah kedirinya dan selalu
terlambat untuk membuka tangan untuk menangkap bola yang datang kearahnya
dan ini biasanya terjadi pada kebanyakan siswa putri, mereka ada rasa takut ketika
bola datang kearahnya. Kemudian saat hendak melempar bola, posisi tangan
ketika memegang bola sangat kurang, kebanyakan dari anak pada saat memegang
bola langsung mencengkram bola dengan posisi kelima jari seutuhnya
mencengkram bola, sehingga pada saat bola hendak dilepas kurang dorongan dari
jemari dan cenderung bola lambat untuk dilepaskan, masalah yang paling sering
terjadi adalah ayunan tangan ketika hendak melempar kurang jauh kebelakang
sehingga gaya dorong bola menjadi kurang kuat untuk dilepaskan. Melempar
dengan cara cepat dan akurat kearah sasaran akan memperoleh hasil yang sangat
maksimal tetapi tidak terlepas dari kerjasama tim. Guru juga hanya mengajarkan
dengan metode ceramah sehingga belajar siswa kurang maksimal.
Namun pada kenyataannya di tingkat sekolah dasar, pembelajaran teknik
melempar dan menangkap bola tidak dapat diberikan sesuai dengan konsep
pembelajaran yang sebenarnya yaitu pembelajaran yang mengembangkan bentuk
4
dalam mengikuti proses pembelajarannya. Pembelajaran permainan dan olahraga
seringkali menekankan pada belajar bagaimana bermain dengan aturannya. Begitu
juga kenyataannya di SD Negeri 060853 Medan Perjuangan. Pembelajaran
permainan bola kasti yang diajarkan tidak menekankan keterampilan anak terlebih
dahulu melempar, menangkap dan memukul bola. Anak langsung diberikan bola
dan bermain kasti tanpa diajarkan terlebih dahulu teknik dasar melempar,
menangkap dan memukul bola. Faktor lainnya juga muncul karena kurangnya
sarana bola bagi anak untuk mendapatkan kesempatan memainkan bola.
Berdasarkan hasil tes awal lempar tangkap bola kasti nilai ketuntasan
minimum (KKM) yang harus dicapai siswa tersebut adalah 70, sementara dalam
melakukan praktek lempar tangkap bola kasti tersebut pada siswa kelas V yang
berjumlah 32 orang terdapat 15 orang yang tuntas, sementara 17 siswa tidak
mencapai KKM terdiri dari 14 siswa putri dan 3 siswa putra. Siswa yang belum
mencapai KKM dikarenakan sikap pada saat menangkap dan melempar dan bola
melambung tidak sesuai dengan sikap yang sebenarnya. Siswa menggunakan kaki
kanan ketika melempar bola. Pada saat menangkap bola siswa cenderung menutup
mata ketika bola datang ke arah dirinya dan langsung mencengkram bola dengan
jemari. Ayunan tangan kurang pada saat melempar bola kurang jauh kebelakang
sehingga hasil lemparan tidak maksimal. Berdasarkan hasil belajar tersebut, maka
dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa tergolong rendah dan perlu diadakan
perbaikan dalam pembelajaran pendidikan jasmani materi lempar tangkap dalam
5
Untuk itu diperlukan usaha-usaha dalam menyesuaikan konsep
pembelajaran permainan bola kasti yang sesuai dengan keadaan siswa. Salah
satunya adalah penggunaan pendekatan bermain yang tepat bagi siswa yang
sedang belajar permainan bola kasti sehingga memudahkan proses pembelajaran
guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Adapun pendekatan bermain yang
dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan lempar tangkap bola dalam
permainan bola kasti yaitu melempar bola dengan cara melempar dan menangkap
bola berekor ke arah sasaran lingkaran hulahop, melempar dan menangkap bola
berekor melewati tali plastik, melempar dan menangkap bola ke arah sasaran
tembok. Tujuannya agar siswa dapat melakukan cara melempar dan menangkap
secara berulang-ulang untuk mendapatkan hasil lemparan dan tangkapan yang
baik dan benar dengan cara sambil bermain.
Melalui pendekatan bermain di atas, diharapkan siswa dapat melakukan
gerakan melempar dan menangkap bola kasti sehingga hasil belajar teknik
melempar dan menangkap bola dapat meningkat secara signifikan. Secara tidak
sadar pada saat siswa melakukan aktivitas tersebut siswa telah melakukan serta
mempraktekkan tujuan dari pembelajaran teknik dasar melempar dan menangkap
bola. Diharapkan anak tidak mudah merasa bosan dan tertarik dalam mengikuti
proses pembelajaran penjas khususnya dalama permainan bola kasti.
Sehubungan dengan masalah diatas, maka peneliti tertarik untuk mengkaji
lebih jauh mengenai pentingnya meningkatkan hasil belajar lempar tangkap dalam
permainan bola kasti siswa sekolah dasar melalui pendekatan bermain yang sesuai
6
“Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Lempar Tangkap Bola Dalam Permainan
Bola Kasti Melalui Pendekatan Bermain pada Siswa Kelas V SD Negeri 060853
Medan Perjuangan Tahun Ajaran 2016/2017”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah dapat diidentifikasi beberapa
masalah sebagai berikut:
1. Kurangnya minat belajar siswa kelas V SD Negeri 060853 Medan Perjuangan
Tahun Ajaran 2016/2017.
2. Kurangnya variasi permainan penjas pada siswa di kelas V SD Negeri 060853
Medan Perjuangan Tahun Ajaran 2016/2017.
3. Pembelajarannya masih berpusat pada guru belum memberi kesempatan pada
siswa untuk menggali sendiri materi yang diberikan.
4. Guru belum mendesain pembelajaran melalui pendekatan bermain.
5. Hasil belajar lempar tangkap pada permainan bola kasti yang kurang baik pada
siswa kelas V SD Negeri 060853 Medan Perjuangan Tahun Ajaran 2016/2017.
C. Pembatasan Masalah
Mengingat luasnya ruang lingkup masalah serta keterbatasan waktu, dana
dan kemampuan penulis maka perlu adanya pembatasan masalah. Adapun
pembatasan masalah yang di bahas dalam penelitian ini adalah meningkatkan
7
pada siswa kelas V SD Negeri 060853 Medan Perjuangan Tahun Ajaran
2016/2017.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah dan pembatasan
masalah dapat dirumuskan masalah yang akan diteliti adalah “Apakah melalui
pendekatan bermain dapat meningkatkan hasil belajar lempar tangkap bola kasti
bagi siswa melalui pendekatan bermain pada siswa kelas V SD Negeri 060853
Medan Pejuangan Tahun Ajaran 2016/2017?”
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk memperbaiki proses
pembelajaran lempar tangkap bola kasti melalui pendekatan bermain pada siswa
kelas V SD Negeri 060853 Medan Perjuangan.
F. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian yang dilakukan ini memberikan manfaat pada
pengembangan pembelajaran bagi guru. Oleh karena itu penelitian ini diharapkan
dapat:
1. Sebagai bahan masukan bagi guru pendidikan jasmani dalam mengajarkan
materi hasil belajar lempar tangkap bola bagi siswa.
2. Memberikan informasi tentang perlunya pengajaran melalui pendekatan
8
3. Bagi siswa, agar lebih mudah mencapai tujuan pembelajaran yang diberikan
oleh guru dalam menerima materi yang diajarkan disekolah dan dapat
menyenangi pendidikan jasmani khususnya permainan bola kasti.
4. Dipakai dan disajikan sebagai salah satu bahan acuan untuk kegiatan penelitian
79 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil dari data rata-rata dan persentase hasil ketuntasan klasikal
proses pembelajaran lempar tangkap dapat disimpulkan bahwa pembelajaran
lempar tangkap bola melalui pendekatan bermain dapat memberikan pengaruh
secara signifikan terhadap proses pembelajaran lempar tangkap bola dalam
permainan bola kasti bagi siswa kelas V SD Negeri 060853 Medan Tahun Ajaran
2016/2017.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas maka yang menjadi saran penulis dalam hal
ini sebagai berikut:
1. Diharapkan kepada para guru Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar
hendaknya pelaksanaan pembelajaran lempar tangkap bola dalam
permainan bola kasti disajikan dalam bentuk permainan.
2. Diharapkan kepada siswa SD Negeri 060853 Medan agar lebih sabar
dalam belajar melempar dan menangkap bola selama proses pembelajaran
berlangsung.
3. Diharapkan kepada siswa SD Negeri 060853 Medan agar lebih rajin dan
selalu mengulang gerakan yang sudah dicontohkan oleh guru pendidikan
80
4. Diharapkan kepada siswa SD Negeri 060853 Medan semangat untuk
melakukan perbaikan gerkana gerak khususnya pada saat belajar
melempar dan menangkap bola dalam permainan bola kasti.
5. Diharapkan kepada siswa SD Negeri 060853 Medan jangan pernah takut
untuk mencoba dan mengulang kembali gerakan yang sudah diajarkan
oleh guru pendidikan jasmani.
6. Diharapakan kepada siswa SD Negeri 060853 Medan selalu bertanya bila
kurang jelas atau mengerti dari proses pembelajaran kepada guru
pendidikan jasmani.
7. Diharapkan kepada sluruh siswa SD Negeri 060853 Medan agar lebih giat
lagi belajar pendidikan jasmani khususnya lempar tangkap bola dalam
81
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi, dkk. 2012. Penelitian Tindakan Kelas. PT Bumi Aksara: Jakarta.
Damanik, Suryadi. 2014. Olahraga Rekreasi Prinsip dan Aplikasi. Unimed Press. Medan.
Dimyati, Mujiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Rineka Cipta: Jakarta.
Djumidar, Mochammad. 2004. Belajar Berlatih Gerak-Gerak Dasar Atletik
Dalam Bermain. PT RajaGrafindo Persada: Jakarta.
Purwanto. 2008. Evaluasi Hasil Belajar. Pustaka Pelajar: Jakarta.
Soemosasmito, Soenardi. 1988. Dasar, Proses Dan Efektivitas Belajar Mengajar
Pendidikan Jasmani. Departemen Pendidikan Dn Kebudayaan Diektorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan: Jakarta
Sudjana, Nana. 2010. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. PT Remaja Rosdakarya: Bandung.
Sukintaka. 1991. Teori Bermain untuk D2 PGSD Penjaskes. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan; Bandung.
Sukintaka. 1992. Teori Pendidikan Jasmani. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan; Bandung.
Sukintaka, dkk. 1979. Permainan dan Metodik Buku I. TARATE: Bandung.
Sukintaka, dkk. 1979. Permainan dan Metodik Buku II. TARATE: Bandung.
Tim Abdi Siswa. 2005. Badanku Sehat Berolah Raga. Penerbit Maju: Medan
82
Trisna, Ega. 2013. Strategi Pembelajaran Pendidikan Jasmani. Alfabeta, cv: Bandung