• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peranan Lokasi Dan Promosi Terhadap Volume Penjualan Pada Showroom Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang Di Jl. H. Adam Malik Dan Suzuki Sunindo Motor Di Jl. Sisingamangaraja Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Peranan Lokasi Dan Promosi Terhadap Volume Penjualan Pada Showroom Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang Di Jl. H. Adam Malik Dan Suzuki Sunindo Motor Di Jl. Sisingamangaraja Medan"

Copied!
43
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Anonymous. 2011. Pasang Surut Bisnis Sepeda Motor Di Indonesia. http://www.kompas.com/2011.html.

Anonymous

. 2012.

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penentuan Lokasi Usaha. http://pend-ekonomi.blogspot.com/2012/06/faktor – faktor – yang

mempengaruhi-penentuan-lokasi-usaha.html. Fuad,dkk. 2004. Pengantar Bisnis. Erlangga. Jakarta.

Herjanto, Edy. 2004. Manajemen Operasi edisi Tiga. Jakarta

Kotler, Philip. 2007. Manajemen Pemasaran. PT Macanan Jaya Cemerlang. Jakarta.

Rangkuti, Fredy. 2004. Flexible Marketing. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Rangkuti, Fredy. 2009. Strategi Promosi yang Kreatif dan Analisa Kasus Integrated Marketing Communication. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Shimp, Terence A. 2000. Strategi Pemasaran. ANDI. Yogyakarta.

Simamora, Bilson. 2001. Memenangkan Pasar dengan Pemasaran. Erlangga. Jakarta.

(2)

BAB III PEMBAHASAN

A. Pengertian Lokasi dan Promosi

Sebelum memulai suatu bisnis dan membangun perusahaan, langkah awal yang dilakukan oleh perusahaan Suzuki adalah memilih tempat yang tepat untuk mendirikan perusahaan, dimana hal tersebut akan menunjang penjualan produk yang dipasarkan oleh perusahaan. Adapun tujuan dari menentukan lokasi perusahaan adalah untuk memberikan kemudahan dan juga kenyamanan kepada para konsumen yang mengunjungi perusahaan dan melakukan pembelian produk yang dipasarkan oleh perusahaan dan sebagai salah satu strategi perusahaan dalam menjalankan perencanaan manajemen pemasaran. Hal ini sejalan dengan defenisi distribusi menurut Philip Kotller yaitu “The various the company undertakes to

make the product accessible and available to target customer”. Berbagai kegiatan

yang dilakukan perusahaan untuk membuat produknya mudah diperoleh dan tersedia untuk konsumen sasaran.

(3)

memastikan produknya, karena tujuan dari distribusi adalah menyediakan barang dan jasa yang dibutuhkan dan diinginkan oleh konsumen pada waktu dan tempat yang tepat.

Lokasi merupakan salah satu faktor penting bagi perusahaan karena dapat mempengaruhi perkembangan dan kelangsungan hidup perusahaan. Terdapat dua hal penting yang mendasari pemilihan lokasi, yaitu merupakan komitmen jangka panjang dan berpengaruh terhadap biaya operasi dan pendapatan. Perusahaan pada umumnya berada di suatu lokasi pada masa yang cukup lama. Kesalahan dalam pemilihan lokasi juga dapat mengakibatkan tingginya biaya transportasi, kekurangan tenaga kerja, kehilangan kesempatan dalam bersaing, atau hal – hal yang serupa yang mengganggu kelancaran operasi perusahaan, yang pada

akhirnya dapat mempengaruhi rendahnya pendapatan operasi (Herjanto,2002 : 126).

Menurut (Fuad, 2004: 130) tempat (place) adalah saluran yang digunakan oleh produsen untuk menyalurkan produk sampai ke konsumen atau berbagai aktivitas perusahaan yang mengupayakan agar produk sampai ke tangan konsumen. Lokasi penting, karena barang yang telah dibuat dan harganya sudah ditetapkan itu masih menghadapi masalah, yakni harus disampaikan kepada konsumen.

(4)

perusahaan di jalan H. Adam Malik di karenakan kawasan jl. H. Adam Malik merupakan kawasan bisnis perkantoran, sehingga memepermudah perusahaan dalam memasarkan produknya dan agar pelanggan dapat dengan mudah mengunjungi perusahaan. Sedangkan Suzuki Sunindo Motor memilih mendirikan perusahaan di jalan Sisingamangaraja Medan, hal ini dikarenakan kawasan jl. Sisingamangaraja merupakan kawasan bisnis ekspedisi dan merupakan jalan lintas antar kota dan memiliki akses jalan keluar dan masuk yang mudah bagi kendaraan perusahaan ataupun kendaraan pelanggan (konsumen) dan kawasan jl. Sisingamangaraja berada dekat dengan kawasan pasar tradisional.

Dalam teori wirausaha, lokasi yang strategis ditafsirkan sebagai lokasi dimana banyak calon pembeli, dalam arti bahwa lokasi tersebut mudah dijangkau, mudah ditemui oleh konsumen dan lokasi yang banyak dilalui atau dihuni target konsumen yang berpotensi membeli produk/jasa yang akan dijual. Selain menentukan lokasi perusahaan untuk meningkatkan penjualan, perusahaan juga melakukan promosi kepada khalayak ramai agar masyarakat ataupun konsumen dapat mengetahui, mengenal, dan memahami produk yang di pasarkan oleh perusahaan.

Menurut Philip Kotller definisi promosi adalah “promotion encompasses

all the tools in the marketing mix whose mayor is persuasive communication”.

(5)

Promosi adalah bersangkutan dengan metode komunikasi yang ditujukan kepada pasar yang menjadi target tentang produk yang tepat yang dijual pada tempat yang tepat dengan harga yang tepat. Promosi mencakup penjualan perseorangan, penjualan massal dan promosi penjualan.

Menurut (Simamora, 2001 :36) Promosi bagi produsen adalah kegiatan untuk menginformasikan produk, membujuk konsumen untuk membeli serta mengingatkan konsumen agar tidak melukan produk, sementara promosi bagi konsumen adalah komunikasi antar produsen dan konsumen.

Adapun promosi menurut (Fuad, 2004 : 130) adalah bagian dari bauran pemasaran yang besar peranannya. Promosi merupakan kegiatan – kegiatan yang secara aktif dilakukan perusahaan untuk mendorong konsumen membeli produk yang ditawarkan. Promosi juga dapat dikatakan sebagai proses berlanjut, karena dapat menimbulkan rangkaian kegiatan perusahaan selanjutnya. Karena itu promosi dipandang sebagai arus informasi atau persuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi agar melakukan pertukaran dalam pemasaran.

(6)

kegiatan promosi. Adapaun tujuan dari kegiatan promosi ini adalah sebagai langkah perusahaan untuk mengenalkan produk mereka ke masyarakat.

Suzuki Varia Motor Gemilang dan Suzuki SunindoMotor memiliki sistem promosi yang sama, hal tersebut dikarenakan Suzuki Varia Motor Gemilang dan Suzuki SunindoMotor merupakan kantor cabang yang manangani wilayah kota Medan, Sumatera Utara.

B. Tujuan dan Manfaat Pemilihan Lokasi Perusahaan

Tujuan dari pemilihan tempat/lokasi perusahaan ini adalah penentuan tempat (Place) yang mudah terjangkau dan terlihat akan memudahkan bagi konsumen untuk mengetahui, mengamati, dan memahami dari suatu produk yang dipasarkan. Penentuan tempat di dasarkan atas jenis usaha atau produk yang diciptakan. Misalnya, untuk produk – produk sembako (costumer good) yang tidak tahan lama akan lebih baik jika ditempatkan dekat dengan keberadaan konsumen. Untuk barang – barang berharga dan bermutu tinggi akan lebih baik jika dipasarkan di tempat yang berkesan mewah.

(7)

Menurut (Suharyadi, 2007:145) untuk memilih lokasi perlu dipertimbangkan sesuai keperluannya, yaitu antara lain :

1. Lokasi kantor, yaitu diperuntukkan sebagai tempat pengendalian kegiatan operasional unit dibawahnya. Semua kegiatan pengaturan yang bersifat strategis dapat dilakukan di kantor ini. Lokasi kantor harus memperhatikan faktor strategis dan keterjangkauan dari seluruh sisi.

2. Lokasi pabrik, yaitu lokasi yang digunakan untuk melakukan proses produksi barang atau jasa. Pertimbangan yang diperlukan dalam menentukan lokasi ini adalah kedekatan dengan pasar, dengan sumber bahan baku, transportasi serta fasilitas pendukung lainnya.

3. Lokasi gudang, merupakan tempat penyimpanan barang milik perusahaan baik barang yang masuk maupun barang yang keluar. Biasanya untuk mempermudah pengangkutan dan penyimpanan, perusahaan memilih tempat atau kawasan industri yang terintegrasi dengan akses jalan umum. 4. Lokasi cabang, yaitu lokasi kegiatan usaha perusahaan dalam melayani

konsumen langsung pada wilayah – wilayah tertentu. Lokasi ini dijadikan tempat penyampaian informasi yang bisa langsung diakses konsumen atau pelanggan, biasanya lokasi ini dekat dengan pasar atau pusat – pusat keramaian.

(8)

dapat berkembang dengan baik. Lokasi penjualan harus diperhitungkan dengan cermat sebelum memulai usaha.

Pemilihan lokasi usaha bisa dilandasi pertimbangan segmen pasar atau target pembeli. Segmen pasar yang menjadi patokan pemilik bisnis atau usaha, diantaranya usia, jenis kelamin, pendapatan, dan lain sebagainya. Segemen inilah yang menjadi konsep dasar perencanaan usaha. Tanpa segmen yang dituju dan konsep yang jelas dalam menjalankan usaha, dipastikan bisnis atau usaha sulit mencapai tujuan.

Beberapa faktor penting sebelum menentukan lokasi perusahaan, di antaranya adalah sebagai berikut :

1. Letak pasar

2. Letak sumber bahan baku 3. Ketersediaan tenaga kerja 4. Ketersediaan tenaga listrik 5. Ketersediaan air

6. Fasilitas pengangkutan

7. Fasilitas perumahan, pendidikan, perbelanjaan, dan telekomunikasi 8. Pelayanan kesehatan, keamanan, dan pencegahan kebakaran 9. Peraturan pemerintah setempat

10.Sikap masyarakat

11.Biaya dari tanah dan bangunan 12.Luas tempat parkir

(9)

14.Kemungkinan perluasan 15.Lebar jalan

Penempatan suatu produk atau jasa sangat mempengaruhi tingkatan harga, semakin representatif suatu tempat maka berdampak akan semakin tinggi nilai suatu produk.

Adapun manfaat – manfaat dari penentuan pemilihan lokasi perusahaan, yaitu :

1. Lokasi dikota besar (city location)

 Diperlukan tenaga kerja terampil dalam jumlah besar.

 Proses produksi sangat tergantung pada fasilitas yang umumnya

hanya terdapat dikota besar, seperti listrik, gas dan air.  Sarana transportasi dan komunikasi mudah didapatkan.

2. Lokasi di pinggir kota (sub urban location)

 Semi-skilled dan female labor mudah diperoleh.

 Tenaga kerja dapat tinggal berdekatan dengan perusahaan.

3. Lokasi diluar kota (country location)  Tenaga kerja tidak terampil.  Pajak terendah dapat diperoleh.

 Upah buruh lebih rendah mudah didapatkan.

(10)

Didalam menentukan lokasi perushaan, terdapat beberapa metode yang digunakan menurut (Herjanto, 2004 : 130) yaitu :

1. Pemeringkatan faktor. 2. Analisis nilai ideal. 3. Analisis ekonomi. 4. Analisis volume-biaya 5. Pendekatan pusat graviti. 6. Metode transportasi.

C. Tujuan Promosi

Tujuan dasar dilaksanakannya promosi adalah untuk mempengaruhi konsumen agar membeli produk yang dihasilkan penjual. Suatu promosi yang dilakukan tanpa tujuan sama saja dengan melaksanakan pekerjaan yang sia – sia.

Tujuan promosi merupakan dasar dalam membuat keseluruhan program promosi yang akan dijalankan oleh perusahaan dalam rangka mencapai apa yang diinginkannya, kemudian akan menyusul langkah – langkah selanjutnya.

(11)

Bauran pemasaran yang dapat digunakan untuk tujuan promosi seperti ini adalah iklan, public relation, print of purchase (POP) serta display yang lebih bersifat eye catching untuk menarik perhatian pelanggan.

Selain untuk menarik perhatian dan memberikan informasi kepada pelanggan,tujuan promosi ini juga untuk mengubah sikap dan keyakinan atau perasaan dari pelanggan dengan melalui komunikasi yang didasarkan dari hasil survey, blind test, dan hasil laboratorium. Pengaruh positif yang ditimbulkan dari

promosi seperti ini akan menyebabkan pelanggan mengubah pemikirannya. Kegiatan – kegiatan promosi yang dapat dilakukan anatara lain competitive advertising, personal selling, promosi penjualan serta berbagai kegiatan pada

point-of-sales.

Rossiter dan Percy (dalam Tjiptono, 2002:222) mengklasifikasikan tujuan promosi sebagai efek dari komunikasi sebagai berikut :

1. Menumbuhkan persepsi pelanggan terhadap suatu kebutuhan (category need).

2. Memperkenalkan dan memberikan pemahaman tentang suatu produk kepada konsumen (brand awareness).

3. Mendorong pemilihan terhadap suatu produk (brand attitude).

4. Membujuk pelanggan untuk membeli suatu produk (brand purchase intention).

5. Mengimbangi kelemahan unsur bauran pemasaran lain (purchase facilitation).

(12)

D. Jenis – jenis promosi

Peter dan Olson (dalam Rangkuti, 2009 : 178 – 179) mengatakan ada empat jenis dalam promosi, keempat jenis tersebut adalah :

a. Iklan

Iklan (advertising) adalah penyajian informasi nonpersonal mengenai produk, merek, perusahaan atau toko yang dilakukan dengan bayaran tertentu. Pada iklan biasanya ditampakkan organisasi yang mensponsorinya. Iklan ditujukan untuk mempengaruhi afeksi dan kognisi konsumen. Dalam praktiknya iklan telah dianggap sebagai manajemen citra ( image management), menciptakan dan memelihara citra dan makna dalam benak konsumen. Iklan dapat disalurkan dengan berbagai macam media (TV, radio, cetakan majalah, surat kabar, papan billboard dan papan tanda).

b. Promosi Penjualan

Promosi penjualan (sales promotion) adalah rangsangan langsung yang ditujukan kepada konsumen untuk melakukan pembelian. Banyaknya jenis promosi penjualan termasuk didalmnya penurunan harga temporer melalui kupon, rabat, penjualan multi kardus, kontes dan undian, perangko dagang, pameran dagang, dan eksibisi.

c. Penjualan Personal

(13)

meningkatkan keterlibatan konsumen dengan produk dan atau proses pengambilan keputusan. Oleh karena itu, konsumen dapat lebih termotivasi untuk masuk dan memahami informasi yang disajikan salesman tentang suatu produk. Kedua, situasi komunikasi saling silang/

interaktif memngkinkan salesman mengadaptasi apa yang disajikannya agar sesuai dengan kebutuhan informasi setiap pembeli potensial.

d. Publisitas

Publisitas (publicity) adalah bentuk – bentuk komunikasi tentang perusahaan, produk, atau merek si pemasar yang tidak membutuhkan pembayaran. Misalnya, penjabaran produk atau merek baru, perbandingan merek di jurnal dagang, surat kabar, majalah, berita, diskusi di radio dan talk show di TV semuanya menyajikan berbagai informasi produk bagi

para konsumen. Publisitas dapat lebih efektif daripada iklan karena konsumen dapat dikatakan telah siap untuk menerima pesan yang disampaikan.

Adapun sistem promosi yang di lakukan oleh pihak Suzuki adalah sebagai berikut :

a. Sistem outdoor

(14)

b. Sistem indoor

Sistem indoor ini adalah promosi yang dilakukan di dalam ruangan, kegiatan yang di lakukan dalam promosi indoor ini berupa launching produk baru, pameran all produk, pembagian list harga, dan program penjualan special. Adapaun tempat – tempat yang dijadikan lokasi dari promosi indoor ini seperti, di dalam atrium dan di dalam mall - mall menengah keatas yang berada di kota medan.

Didalam sistem outdoor dan indoor ini terdapat tekhnis pelaksanaan yang dilakukan oleh pihak perusahaan agar kegiatan yang dilakukan dapat berjalan dengan baik, diantaranya adalah pada saat peusahaan ingin melaunching produk baru di pasaran dengan tema outdoor, team pemasaran melakukan pengajuan permohonan budged ke perusahaan sebelum melakukan promosi, pemasangan billboard, raunteg, cityexpose, membagikan brosur, dan pemasangan spanduk di

persimpangan jalan dimana area promosi tersebut dilangsungkan, dan hal tersebut dilakukan H -10 sebelum kegiatan dilaksanakan dan pengurusan surat izin ke dinas kota untuk izin keramaian dan izin pemakaian tempat.

Selain sistem outdoor dan indoor, Suzuki juga melakukan promosi dengan berbagai bentuk, diantaranya :

1. media cetak, berupa iklan di surat kabar dan majalah.

(15)

Jenis – jenis kegiatan promosi yang di lakukan Suzuki adalah sebagai berikut :

a. Small event

Small event adalah kegiatan promosi dalam hal yang kecil dan sederhana yang memiliki budged kegiatan 10 – 50 juta rupiah,yang mana kegiatan ini dilakukan setiap bulan di berbagai tempat dan dalam sebulan bisa dilaksanakan seminggu 2 kali. Tempat yang dijadikan sebagai lokasi dari mempromosikan produk tersebut di pasar tradisional, di pinggiran jalan, dan di desa –desa . Di small event ini semua tipe produk Suzuki di promosikan.

b. Medium event

Medium event adalah kegiatan promosi dalam hal sedang atau standar yang memiliki budged 60 – 100 juta rupiah, yang mana dilakukan dalam persemester bisa sampai 6 kali atau lebih. Tempat yang dijadikan sebagai lokasi promosi medium event ini adalah mall dan pelataran parkir minimarket, medium event ini bisa dilakukan secara outdor maupun indoor. Medium event mempromosikan semua tipe produk kendaraan Suzuki dan kegiatan ini berupa pameran.

c. Big event

(16)

dilakukan bila ada launching produk baru dari Suzuki, acara HUT Suzuki, dan acara hari besar keagamaan.

Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang dan Sunindo Motor melakukan kegiatan promosi yang sama, hanya saja kedua perusahaan tersebut memiliki perbedaan cara dan penentuan tempat dalam melakukan promosi. Seperti halnya Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang yang berada di Jl. H. Adam Malik memilih lokasi/tempat untuk melakukan promosinya memilih kawasan Medan kota dan sekitarnya, seperti di pasar tradisional yang berada di jalan Aksara, Carefour Gatot Subroto, Medan Mall, pasar tradisional Sambu, Milenium Plaza, dan masih banyak tempat lainnya. Sedangkan Suzuki Sunindo Motor yang berada di Jl. Sisingamangaraja memilih lokasi/tempat untuk melakukan kegiatan promosinya memilih kawasan pinggir kota Medan, seperti di pasar tradisional Simpang Limun, Ramayana Sisingamangaraja, Ramayana Tanjung Morawa, dan perkampungan penduduk yang berada di sekitar perusahaan.

(17)

E. Hubungan Lokasi dan Promosi terhadap Volume Penjualan

Lokasi memiliki peran yang penting terhadap volume penjualan sebuah perusahaan, akan tetapi bukan hanya lokasi yang berperan dalam menentukan volume penjualan suatu perusahaan, melainkan ada faktor lain yang mendukung dalam meningkatkan volume penjualan perusahaan, yaitu promosi. Seperti yang sudah dijelaskan pada teori-teori yang telah dituliskan pada pembahasan sebelumnya. Lokasi perusahaan yang terletak ditengah kota dan sistem promosi yang baik dan benar, akan mempengaruhi keputusan konsumen untuk membeli dan dengan akses yang mudah dijangkau oleh para konsumen akan memiliki keunggulan dibandingkan perusahaan sejenis lainnya yang berbeda lokasi. Selain itu, identitas kawasan juga akan mempengaruhi sikap konsumen untuk membeli.

Setelah dilakukan penelitian terhadap volume penjualan pada showroom Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang yang terletak di jl.H. Adam Malik dan Suzuki Sunindo Motor yang terletak di jl. Sisingamanga Raja, maka diperoleh data penjualan sepeda motor ditahun 2011 sampai 2013 seperti yang terlihat pada Tabel 3.1 dibawah ini.

Tabel 3.1. Data Volume Penjualan Showroom Suzuki Adam Malik dan SM.RajaTahun 2011-2013.

(18)

Dari Tabel 3.1 dapat dilihat bahwa volume penjualan Showroom Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang jl. H. Adam Malik pada tahun 2011 adalah sebanyak 1.405 unit, dimana pada semester 1 terjual sebanyak 547 unit dan di semester 2 terjual sebanyak 858. Pada tahun 2012 terjual sebanyak 1.372 unit sepeda motor, dimana pada semester 1 terjual 649 unit dan semester 2 terjual 723 unit. Dan pada tahun 2013 tercatat penjualan sebanyak 1.111 unit, dimana pada semester 1 terjual 427 unit dan di semester 2 terjual 684 unit. Sedangkan volume penjualan di Showroom Suzuki Sunindo Motor jl. Sisingamangaraja pada tahun 2011 adalah sebanyak 431 unit, dimana pada semester 1 terjual sebanyak 193 unit dan di semester 2 terjual sebanyak 238 unit. Pada tahun 2012 terjual sebanyak 407 unit sepeda motor, dimana pada semester 1 terjual 168 unit dan semester 2 terjual 239 unit. Dan pada tahun 2013 tercatat penjualan sebanyak 403 unit, dimana pada semester 1 terjual 172 unit dan di semester 2 terjual 231 unit.

Dilihat dari data penjualan tiga tahun terakhir ini, volume penjualan di Showroom Adam Malik lebih tinggi dibandingkan volume penjualan di

Showroom Sisingamangaraja. Hal ini terjadi dikarenakan kedua showroom

(19)

Identitas kawasan juga sangat mempengaruhi keputusan konsumen untuk membeli. Jalan Adam Malik merupakan kawasan bisnis perkantoran atau pusat berbagai showroom kendaraan mulai dari sepeda motor hingga mobil dari berbagai perusahaan otomotif ternama di Indonesia. Hal ini membuat masyarakat berfikir dan terdorong bahwa jika ingin membeli kendaraan bermotor maka kawasan yang dituju adalah daerah Adam Malik. Hal ini yang menjadi salah satu faktor yang menyebabkan volume penjualan di Adam Malik lebih tinggi dibandingkan daerah Sisingamangaraja yang lebih dikenal sebagai kawasan ekspedisi atau terminal berbagai bus/angkutan umum.

Berdasarkan data – data dari hasil penelitian tersebut maka dapat diketahui

bahwa lokasi dan promosi memiliki peranan penting terhadap volume penjualan produk yang berupa barang/jasa. Dan hal ini sesuai dengan tujuan penelitian yang telah disebutkan sebelumnya yaitu “untuk mengetahui peranan lokasi dan promosi

(20)

BAB IV PENUTUP

Dari hasil pembahasan pada bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan bahwa Peranan Lokasi dan Promosi telah berjalan dengan baik pada Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilnag dan Suzuki Sunindo Motor. Pada bab ini akan dikemukakan beberapa kesimpulan dan saran yang dapat memberikan manfaat bagi perusahaan dan dapat digunakan sebagai acuan dalam melakukan pemasaran perusahaan untuk tahun – tahun berikutnya.

A. Kesimpulan

Setelah membahas permasalahan yang dilakukan oleh peneliti, maka dapat di tarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Volume penjualan di Showroom Suzuki Adam Malik pada tahun 2011 adalah 1405 unit, tahun 2012 adalah 1372 unit dan tahun 2013 adalah 1111 unit, sedangkan volume penjualan Showroom Suzuki Sisingamangaraja pada tahun 2011 adalah 431 unit, tahun 2012 adalah 407 unit dan tahun 2013 adalah 403 unit.

2. Lokasi memiliki peranan penting terhadap volume penjualan perusahaan dan hal ini dibuktikan dari data volume penjualan Showroom Suzuki Adam Malik yang terletak di kawasan bisnis perkantoran yang lebih tinggi dibandingkan dengan volume penjualan Showroom Suzuki Sisingamangaraja yang terletak di kawasan ekspedisi.

(21)

pihak Suzuki Adam Malik lebih efektif dan efisien baik dari segi waktu, pemilihan lokasi dan juga kualitas SDM dari salesman yang lebih baik dibandingkan Suzuki Sisingamangaraja.

B. Saran

Peneliti mencoba memberikan beberapa saran bagi perusahaan sebagai berikut :

1. Perusahaan lebih giat lagi dalam mendekatkan diri dengan konsumen dengan cara melakukan kuisioner kepada pelanggan, sehingga perusahaan mengetahui apa yang diinginkan konsumen.

2. Memberikan pelatihan kepada salesman dan menanamkan pemahaman produk kepada salesman sehingga salesman mengetahui kelebihan dan kekurangan dari produk yang dipasarkan oleh perusahaan.

(22)

BAB II

PROFIL INSTANSI

A. Sejarah Ringkas Perusahaan

Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang yang beralamat di Jl. H. Adam Malik No. 101 Medan dan Suzuki Sunindo Motor yang beralamat di Jl. Sisingamangaraja KM 6,5 Medan, berdiri pada tanggal 01 juli 2001 untuk menggantikan PT. Duta Putra Sumatera sebagai main dealer sepeda motor Suzuki untuk wilayah pemasaran Sumatera Utara. Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang dan Suzuki Sunindo Motor didirikan karena ketidakmampuan main dealer sebelumnya dalam meningkatkan penjualan unit sepeda motor Suzuki dibandingkan merk dagang lainnya. Sunindo Varia Motor Gemilang dan Suzuki Sunindo Motor juga merupakan anak perusahaan PT. Suzuki Indomobil Sales yang merupakan agen tunggal pemegang merk Suzuki untuk seluruh Indonesia yang ditunjuk oleh Suzuki Motor Company (SMC) Japan.

Pada tahun 2010 Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang dan Suzuki Sunindo Motor sudah tidak lagi menjadi main dealer untuk wilayah pemasaran Sumatera Utara. Hal ini dikarenakan banyaknya anak cabang dari perusahaan ini yang telah berkembang menjadi cabang untuk kota/kabupaten masing-masing.

(23)

selain melakukan fungsi penjualan juga digunakan sebagai gudang penyimpanan barang yang masuk dari kantor pusat yang berada di Jakarta karena terletak di kawasan bisnis ekspedisi/transportasi sehingga arus keluar masuk barang jauh lebih mudah.

Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang dan Suzuki Sunindo Motor didirikan di lokasi yang berbeda dengan tujuan mempermudah kinerja kerja dari perusahaan.

Perusahaan ini memiliki Dewan Komisaris dan Dewan Direksi, berdasarkan kesepakatan kerja mereka menunjuk pimpinan atau manager operasional yang menjalankan perusahaan ini. Secara garis besar perusahaan ini

dibagi menjadi tiga divisi, yaitu : divisi marketing, divisi keuangan dan divisi servis. Ketiga divisi tersebut bertugas menurut job description masing – masing. a. Divisi Marketing

Bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan pemasaran mulai dari perencanaan pemasaran, strategi pemasaran dan pengelolaan sistem pemasaran perusahaan.

b. Divisi Keuangan

Bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan akuntan dan keuangan perusahaan, seperti membuat laporan arus kas perusahaan.

c. Divisi Servis

(24)

Visi dan Misi Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang dan Suzuki Sunindo Motor

Setiap perusahaan baik swasta maupun milik negara memiliki visi dan misi, demikian juga dengan Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang dan Suzuki Sunindo Motor yang memiliki visi dan misi sebagai berikut:

VISI Suzuki menjadi yang terbaik dalam bisnis otomotif dengan produk berteknologi tinggi dan terpercaya, serta layanan terbaik yang berkesinambungan.

MISI Suzuki mencapai market share 50% pada tahun 2013 dan rangking II melalui layanan prima yang berkesinambungan.

B. Jaringan Kegiatan Perusahaan

Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang dan Suzuki Sunindo Motor selalu memberikan pelayanan prima yang berkesinambungan bagi para konsumennya, karena memiliki fokus strategi, diantaranya: Penambahan Network, Peningkatan produktivitas network dan kualitas SDM, Financial Support, Limage Up, dan penerapan layanan prima yang berkesinambungan. Hingga saat ini Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang dan Suzuki Sunindo Motor Medan telah memiliki 4 cabang, yaitu:

1. Suzuki Diski (Jl. Medan – Binjai KM 12,5)

2. Suzuki Simpang Dolok (Jl. Jend. Sudirman No. 363 DE Tebing Tinggi) 3. Suzuki Tamora (Jl. Irian No. 83 DE Tanjung Morawa)

(25)

C. Struktur Organisasi dan Personalia

Struktur Organisasi diperlukan perusahaan untuk membedakan batas – batas wewenang dan tanggung jawab secara sistematis yang menunjukkan adanya hubungan/keterkaitan antara setiap bagian untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

(26)

Gambar 2.1.Struktur Organisasi Perusahaan

KACAB SALES ADM PROMOSI

COUNTER SALESMAN

GUDANG FAKTUR

ACCOUNTING HRD

GA

CCD KASIR STAFF

ACC

DRIVER OFF BOY

SATPAM KOMISARIS

MANAGER

MARKETING FAD AFTER SALE

PENGAWAS INTERN

SPARE PART

SERVICE ADM

SERVICE

PDC CLAIM

FINANCE

(27)

D. Job Description

Setiap bagian tentu mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk dipertanggung jawabkan keatasan masing – masing. Berikut ini adalah tugas dan tanggung jawab masing – masing bagian yang ada pada Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang dan Suzuki Sunindo Motor Medan.

1) Komisaris

Bertugas untuk menentukan kebijaksanaan dan rencana strategi perusahaan jangka panjang, menentukan rencana dan kerja perusahaan, mengawasi kerja para pimpinan perusahaan dan meminta pertanggung jawabannya, mengadakan rapat semester secara berkala untuk koordinasi total.

2) Manager

Bertanggung jawab terhadap operasional perusahaan secara keseluruhan termasuk pencapaian laba yang maksimal.

3) Pengawas Intern

Bertanggung jawab pada pemeriksaan internal semua hasil laporan perusahaan, sehingga diketahui penyimpangan – penyimpangan yang terjadi dalam perusahaan.

4) Marketing

Bertanggung jawab terhadap penjualan produk perusahaan secara keseluruhan termasuk pengelolaan dan promosi dan perencanaan serta strategi pemasaran.

5) Pimpinan FAD (Finance Administration Departement)

(28)

6) After Sale

Bertanggung jawab dalam quality control product yang dijual oleh perusahaan baik dalam perawatan/service maupun dalam suku cadang, mengembangkan Network Service atau bengkel kemitraan sesuai dengan target kerja, bertanggung jawab dalam kualitas mekanik dalam melakukan servis sepeda motor, mengadakan acara umum baik servis gratis maupun quality check up, bertanggung jawab atas claim untuk part warranty dan

service.

7) Kepala Cabang

Bertanggung jawab terhadap operasional cabang perusahaan termasuk penjualan dan laba perusahaan tersebut.

8) SalesAdministrasi

Bertanggung jawab melakukan pencatatan penjualan termasuk laporan – laporannya.

9) Promosi

Melakukan promosi secara maksimal sesuai yang direncanakan perusahaan. 10) Finance

Bertanggung jawab atas keluar masuknya uang perusahaan secara operasional sehari – hari.

11) Accounting

(29)

transaksi tersebut, mencatat seluruh transaksi dalam General Ledger dan Sub Ledger, membuat daftar aktiva tetap dan biaya dibayar dimuka dan

menghitung penyusutan/amortisasi setiap bulannya, membuat Flash Report, dan membuat laporan keuangan.

12) Human Resources Departement General Affair (HRD GA)

Mengurus tentang masalah kepegawaian, mulai dari masalah pelatihan dan penerimaan karyawan.

13) Pre Delivery Check (PDC)

Melakukan pemeriksaan kendaraan sebelum dipasarkan atau dibeikan kepada konsumen.

14) Service

Melakukan perawatan yang berkala terhadap kendaraan yang sudah terjual kepada konsumen.

15) AdministrasiService

Bertugas untuk memeriksa kupon servis gratis dari konsumen yang masuk per dealer dan membuat laporan servis.

16) Sparepart

Bertanggung jawab terhadap omset sparepart dan pendistribusian ke daerah. 17) Claim

Memproses kendaraan – kendaraan yang sudah terjual yang mendapatkan kesalahan teknis untuk diteruskan ke pabrik.

18) Counter

(30)

19) Salesman

Memaksimalkan penjualan diluar showroom dan mencapai target yang telah ditetapkan oleh perusahaan.

20) Gudang

Bertanggung jawab terhadap aktivitas di gudang termasuk arus keluar masuk kendaraan (stock gudang).

21) Faktur

Memproses faktur yang merupakan dasar pembuatan surat – surat kendaraan. 22) Credit Control Departement (CCD)

Bertanggung jawab terhadap penagihan piutang kepada pihak luar yang bekerja sama dengan perusahaan.

23) Kasir

Tempat menerima atau mengeluarkan uang atas transaksi perusahaan. 24) Staff Accounting

Bertanggung jawab atas laporan keuangan perusahaan serta melakukan audit terhadap department – department dalam perusahaan.

25) Driver

Melakukan pengantaran barang – barang dan aktifitas yang berhubungan dengan penggunaan mobil.

26) Office Boy

Bertanggung jawab atas kebersihan kantor di lingkungan perusahaan. 27) Satpam

(31)

E. Kinerja Perusahaan Terkini

Setiap perusahaan tentu mempunyai visi dan misi yang harus dijalankan sesuai dengan tujuan perusahaan, butuh waktu untuk mencapai itu semua, begitu juga dengan Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang dan Suzuki Sunindo Motor Medan, perusahaan terus berupaya agar tujuan yang telah digariskan dapat terwujud. Tidak mudah dalam mewujudkan itu semua karena membutuhkan kerja keras yang tinggi, disiplin dan loyalitas dalam bekerja.

Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang dan Suzuki Sunindo Motor Medan sebagai kantor cabang Sepeda motor Suzuki di kota Medan melakukan penyaluran sepeda motor Suzuki kepada showroom – showroom Suzuki yang ada di wilayah pemasaran Medan dan sekitarnya. Dalam rangka meningkatkan volume penjualan, selain sebagai penyalur, Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang dan Sunindo Motor Medan juga melakukan penjualan unit sepeda motor bermerk Suzuki baik secara tunai maupun kredit. Adapaun produk dari sepeda motor Suzuki yang di salurkan maupun dijual oleh Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang dan Suzuki Sunindo Motor Medan sebagai berikut:

1. Satria FU 150cc 2. Shogun SP 125cc 3. Shogun R 125cc 4. Axelo 125cc 5. Smash titan 115cc 6. Nex 115cc

(32)

9. Spin R 125cc

F. Rencana Kegiatan

Rencana kegiatan dari Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang dan Suzuki Sunindo Motor Medan adalah sebagai berikut:

1. Melayani penjualan dan pembelian sepeda motor merk Suzuki baik secara tunai maupun kredit.

2. Melayani tukar tambah sepeda motor merk Suzuki sesuai dengan peraturan yang diterapkan di perusahaan.

(33)

BAB III : PEMBAHASAN

Dalam bab ini penulis mencoba untuk menguraikan mengenai pengertian, fungsi, tujuan dan manfaat lokasi dan sistem promosi pada bagian pemasaran Showroom Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang jalan H. Adam Malik dan Suzuki Sunindo Motor jalan Sisingamangaraja, Medan.

BAB IV : PENUTUP

(34)

PERANAN LOKASI DAN PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PADA SHOWROOM SUZUKI SUNINDO

VARIA MOTOR GEMILANG DI JL. H. ADAM MALIK DAN SUZUKI SUNINDO MOTOR

DI JL. SISINGAMANGARAJA MEDAN

Oleh :

T. MUHAMMAD. ALVIN 092103096

PROGRAM DIPLOMA III KESEKRETARIATAN FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(35)

PENANGGUNG JAWAB TUGAS AKHIR

NAMA : T. MUHAMMAD. ALVIN NIM : 092103096

PROGRAM STUDI : DIPLOMA III KESEKRETARIATAN JUDUL : PERANAN LOKASI DAN PROMOSI

TERHADAP VOLUME PENJUALAN

PADA SHOWROOM SUZUKI SUNINDO VARIA MOTOR GEMILANG DI JL. H. ADAM MALIK DAN SUZUKI SUNINDO MOTOR DI JL. SISINGAMANGARAJA MEDAN

Medan, Maret 2014

Menyetujui,

Dosen Pebimbing

(36)

LEMBAR PERSETUJUAN TUGAS AKHIR

NAMA : TENGKU MUHAMMAD ALVIN

NIM : 092103096

PROGRAM STUDI : DIPLOMA III KESEKRETARIATAN JUDUL : PERANAN LOKASI DAN PROMOSI

TERHADAP VOLUME PENJUALAN

PADA SHOWROOM SUZUKI SUNINDO VARIA MOTOR GEMILANG DI JL. H. ADAM MALIK DAN SUZUKI SUNINDO MOTOR DI JL. SISINGAMANGARAJA MEDAN

Tanggal: …... 2014 KETUA PROGRAM STUDI

DIPLOMA III KESEKRETARIATAN

(Dr. Beby Karina Fawzeea Sembiring, SE, MM) NIP: 19741012 200003 2 003

Tanggal: ... 2014 D E K A N

(37)

RIWAYAT HIDUP

TENGKU MUHAMMAD ALVIN, lahir di Medan pada tanggal 24 Desember 1990. Merupakan anak dari Bapak Tengku Feizal dan Ibu Rohayati. Penulis merupakan anak ketiga dari empat bersaudara.

Pendidikan formal yang pernah ditempuh penulis adalah sebagai berikut :

1. Tahun 1996 masuk Sekolah Dasar di SD Swasta Angkasa 1 Medan, dan tamat tahun 2002.

2. Tahun 2002 masuk Sekolah Menengah Pertama di SMPN 34 Medan, dan tamat tahun 2005.

3. Tahun 2005 masuk Sekolah Menengah Atas di SMA Swasta Harapan 3 Deli Serdang dan tamat tahun 2008.

4. Tahun 2009 diterima di Program Studi Diploma III Kesekretariatan, Fakultas Ekonomi, Universitas Sumatera Utara, Medan.

Bulan November 2013 – Januari 2014 melakukan penelitian Tugas Akhir di Showroom Sepeda Motor Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang yang beralamat di Jl. H. Adam Malik No. 101 Medan dan Showroom Suzuki Sunindo Motor yang beralamat di Jl. Sisingamangaraja KM 6,5 Medan.

(38)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas rahmat, hidayat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan baik.

Adapun judul dari Tugas Akhir ini adalah “PERANAN LOKASI DAN PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PADA SHOWROOM SUZUKI SUNINDO VARIA MOTOR GEMILANG JL. H. ADAM MALIK

DAN SHOWROOM SUZUKI SUNINDO MOTOR JL.

SISINGAMNAGARAJA MEDAN”. Tujuan dari penyusunan Tugas Akhir ini

adalah sebagai salah satu syarat untuk dapat memperoleh gelar Ahlimadya pada Fakultas Ekonomi, Universitas Sumatera Utara, Medan.

Dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini tidak luput atas bimbingan dan pengarahan dari berbagai pihak sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan baik. Menyadari akan hal tersebut, maka pada kesempatan ini dengan segala ketulusan dan kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, Msc (CTM), Sp,A(K). selaku Rektor Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Prof. Dr. Azhar Maksum, M.Ec, Ac, Ak selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

(39)

Sumatera Utara yang telah banyak memberikan masukan dan saran – saran serta petunjuk dan bimbingan kepada penulis.

4. Ibu Yasmin Chairunisa Muchtar, Sp, MBA, selaku Dosen Pembimbing yang banyak meluangkan waktu dalam memberikan bimbingan dan masukan serta pengarahan kepada penulis selama menyelesaikan Tugas Akhir.

5. Seluruh Dosen dan Staff Pegawai Fakultas Ekonomi, Universitas Sumatera Utara, Medan.

6. Seluruh Instansi dan Responden yang terkait dengan penelitian ini yang telah membantu penelitian dalam memperoleh data-data yang diperlukan. 7. Segala hormat dan terima kasih secara khusus peneliti ucapkan kepada

Ayahanda T. Feizal dan Ibunda Rohayati atas motivasi, kasih sayang, dan dukungan baik secara materi maupun doa yang diberikan kepada peneliti selama menjalani masa pendidikan. Tak lupa terima kasih kepada abang saya Tengku Muhammad Razif, kakak saya Tengku Wilma Monita dan adik saya Tengku Syifaazzhara atas semangat dan motivasi yang diberikan.

8. Terima kasih juga kepada Desy Arisandy yang telah memotivasi dan memberi semangat kepada saya selama saya menjalani masa studi sampai dengan saat ini.

9. Dan peneliti juga mengucapkan banyak terimakasih kepada keluarga besar ”Kontrakan Cendana” ada Agus ces, Eka Yoga Mulia (Inyonk),

(40)

dan terimaksih kepada seluruh adik – adik di sekretaris stambuk 2011 – 2013.

Penulis menyadari skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan dalam penyusunannya. Untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari semua pihak untuk kesempurnaan tugas akhir ini. Akhir kata Penulis berharap Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Medan, Februari 2014

(41)

DAFTAR ISI

F. Sistematika Penulisan ... 8

BAB II PROFIL INSTANSI A. Sejarah Ringkas Perusahaan ... 10

B. Jaringan Kegiatan Perusahaan ... 12

C. Struktur Organisasi dan Personalia ... 13

D. Job Description ... 15

E. Kinerja Perusahaan Terkini ... 19

F. Rencana Kegiatan ... 20

BAB III PEMBAHASAN A. Pengertian Lokasi dan Promosi ... 21

B. Tujuan dan Manfaat Pemilihan Lokasi Perusahaan ... 25

C. Tujuan Promosi ... 29

D.Jenis – jenis Promosi ... 31

E. Hubungan Lokasi dan Promosi terhadap Volume Penjualan ... 36

BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan ... 39

B. Saran ... 40

(42)

DAFTAR TABEL

No. Judul Hal

1. Jadwal Kegiatan 8

2. Data Volume Penjualan Showroom Suzuki Adam Malik dan SM.Raja

(43)

DAFTAR GAMBAR

No. Judul Hal

Gambar

Tabel 3.1. Data Volume Penjualan Showroom Suzuki Adam Malik dan SM.RajaTahun 2011-2013
Gambar 2.1.Struktur Organisasi Perusahaan

Referensi

Dokumen terkait

Tata Cara Pelaksanaan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah oleh Panitia Pemilihan Kecamatan, Komisi

Kami yang bertanda tangan dibawah ini, Panitia Pengadaan Barang/Jasa Pekerjaan Pembangunan 3 ( tiga ) Ruang Gedung Belajar MIN Sukolilo Bangkalan, berdasarkan surat

TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS KEPUTUSAN KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR: 26/Kpts/KPU-Prov-010/2012 TENTANG PENETAPAN REKAPITULASI JUMLAH

Jadwal sewaktu-sewaktu bisa

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a perlu menetapkan Keputusan Bupati Bantul tentang Pembentukan Panitia Penataan Aset Tahun Anggaran 2010;.. Mengingat

bahwa untuk kelancaran pelaksanaan tugas dan fungsi LKS Tripartit Nasional, perlu dibentuk tata kerja LKS Tripartit Nasional sebagai pelaksanaan Pasal 20 Peraturan Pemerintah Nomor

Dengan demikian hipotesis yang menyatakan “Penerapan Value Clarification Technique (VCT) berpengaruh signifikan terhadap kemampuan afektif siswa pada.. mata pelajaran

Tujuan dari penelitian ini yang ingin dicapai adalah mengidentifikasi karakteristik petani yang mempengaruhi tingkat kekritisan lahan pertanian, mendeskripsikan pemahaman