• Tidak ada hasil yang ditemukan

UJI PRASKRINING AKTIVITAS ANTIKANKER DAUN LENGKENG (Euphoria longana Lamk) DENGAN METODE Brine Shrimp Lethality Test (BST) (Ekstrak n-Heksana dan Ekstrak Metanol)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UJI PRASKRINING AKTIVITAS ANTIKANKER DAUN LENGKENG (Euphoria longana Lamk) DENGAN METODE Brine Shrimp Lethality Test (BST) (Ekstrak n-Heksana dan Ekstrak Metanol)"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

YUSNIATI

UJI PRASKRINING AKTIVITAS ANTIKANKER

DAUN LENGKENG (

Euphoria longana

Lamk)

DENGAN METODE

Brine Shrimp Lethality Test

(BST)

(Ekstrak

n

-Heksana dan Ekstrak Metanol)

PROGRAM STUDI FARMASI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

(2)

i

Lembar Pengesahan

UJI PRASKRINNING AKTIVITAS ANTIKANKER

DAUN LENGKENG (Euphoria longana Lamk)

DENGAN METODE BRINE SHRIMP LETHALITY TEST (BST)

(Ekstrak n-Heksana dan Ekstrak Metanol)

SKRIPSI

Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Farmasi pada Program Studi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Malang 2012

Oleh:

YUSNIATI NIM : 08040059

Disetujui oleh:

Pembimbing I Pembimbing II

Prof.Dr.Sukardiman,Apt.,MS Siti Rofida.,S.Si.,Apt

(3)

ii

Lembar Pengujian

UJI PRASKRINNING AKTIVITAS ANTIKANKER

DAUN LENGKENG (

Euphoria longana

Lamk)

DENGAN METODE

BRINE SHRIMP LETHALITY TEST

(BST)

(Ekstrak

n

-Heksana dan Ekstrak Metanol)

SKRIPSI

Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Farmasi pada Program Studi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Malang 2012

Oleh:

Yusniati

NIM : 08040059

Disetujui oleh:

Penguji I Penguji II

Prof.Dr.Sukardiman,Apt.,MS Siti Rofida.,S.Si.,Apt

NIP : 196301091988101001 NIP : 114.0804.0453

Penguji III Penguji IV

Drs. H. Achmad Inoni,Apt Ahmad Shobrun Jamil.,S.Si.,MP

(4)

iii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Bismillahirrrahmanirrohim. Alhamdulillahirrobbil’alamin, puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat, hidayah dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Uji Praskrinning Aktivitas Antikanker Daun Lengkeng (Euphoria longana Lamk) dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BST) (Ekstrak n-Heksana dan Ekstrak Metanol)”.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini tidak luput dari bimbingan, dukungan serta bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu penulis ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Prof. Dr. Sukardiman, Apt.,MS selaku dosen pembimbing I atas dukungan, bimbingan, arahan dan bantuan yang diberikan dalam menyelesaikan pembuatan skripsi ini.

2. Siti Rofida, S.Si., Apt selaku dosen pembimbing II yang penuh dengan kesabaran dan pengertian berkenan membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan pembuatan skripsi ini.

3. Ahmad Shobrun Jamil., S.Si., MP selaku dosen penguji atas semua saran dan kritik yang diberikan agar skripsi ini menjadi lebih baik.

4. Drs. H. Achmad Inoni,Apt selaku dosen penguji atas semua saran yang diberikan agar skripsi ini menjadi lebih baik.

5. Dra. Uswatun Chasanah, Apt selaku ketua Program Studi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan Malang.

6. Dra. Lilik Yusetyani, Apt., SpFRS selaku kepala laboratorium farmasi. 7. Para Dosen Pengajar Program Studi Farmasi Universitas Muhammadiyah

Malang yang telah dengan sabar dan penuh semangat dalam memberikan bekal ilmu dan pengetahuan.

8. Bapak Lamijan atas bantuan yang diberikan saat penulis melakukan determinasi tanaman untuk penelitian dan memberikan motivasi dalam pembuatan skripsi.

(5)

iv

10.Orang tua tercinta yang telah memberikan bantuan, dukungan, semangat, motivasi, nasihat, dan do’a yang tulus sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

11.Saudara-saudaraku tersayang (juklin, mards, rino, adi, novi, sarima) terima kasih buat bantuan dan dukungannya dalam penyusunan skripsi ini.

12.Anisa Dyah S, Ida Fachrirroh, Nur Halimah, dan Ismi Faridah teman seperjuangan atas segala bantuannya dalam menyelesaikan skripsi.

13.Teman-taman farmasi angkatan 08’, terima kasih atas motivasi dan semangatnya yang telah kalian berikan kepada penulis.

14.Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini.

Sebagai manusia biasa penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini jauh dari smepurna, namun penulis berharap semoga penelitian ini bermanfaat bagi masyarakat dan peneliti selanjutnya dalam pengembangan ilmu pengetahuan.

Malang, Juli 2012

(6)

v

RINGKASAN

Sampai saat ini, penyakit kanker masih termasuk salah satu penyakit yang sangat ditakuti oleh masyarakat, hal ini disebabkan karena angka kematian akibat kanker sangat tinggi. Terapi pengobatan kanker pada umumnya dilakukan dengan cara operasi, radiasi, kemoterapi dan immunoterapi. Selain cara-cara diatas, sebagian penerita lebih memilih melakukan pengobatan alternative, salah satunya dengan memanfaatkan bahan alam. Hal ini dilatarbelakangi karena maha;lnya harga obat antikanker dan tidak tahan terhadap efek buruk kemoterapi. Salah satu tanaman yang dapat dimanfaatkan sebagai antikanker adalah (Euphoria longana

Lamk.).

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ekstrak n-heksana dan ekstrak metanol daun Euphoria longana Lamk. menunjukkan hasil positif terhadap uji praskrining aktivitas antikanker dengan metode Brine Shrimp Lethality Test (BST), serta untuk mengetahui golongan kandungan kimia apa yang terdapat dalam ekstrak daun Euphoria longana Lamk. yang menunjukkan aktivitas positif antikanker dengan metode Brine Shrimp Lethality Test (BST).

Salah satu metode untuk menguji khasiat tanaman Euphoria longana Lamk. sebagai antikanker, dapat dilakukan uji toksisitas terhadap larva

Artemia salina Leach (Brine Shrimp Lethality Test) pada ekstrak n-heksana dan ekstrak metanol dari Euphoria longana Lamk. metode ini dilakukan dengan memasukkan larva Artemia salina Leach. yang telah berumur 48 jam dalam ekstrak daun Euphoria longana Lamk. dan diinkubasi selama 24 jam.

Pada penelitian ini masing-masing ekstrak n-heksana dan ekstrak metanol di uji aktivitas antikankernya terhadap Artemia salina Leach. dengan metode Brine Shrimp Lethality Test. Pada kelompok kontrol diberi perlakuan

penambahan DMSO 50 µl dan media air laut sampai volume menjadi 5 ml.

kelompok uji diberi perlakuan larutan ekstrak n-heksana dan ekstrak metanol

Euphoria longanaLamk. dengan konsentrasi 10 µg/ml, 50 µg/ml, 100 µg/ml, 500

µg/ml dan 1000 µg/ml masing-masing ditambah dengan DMSO 50 µl dan air laut sampai volume 5 ml, kemudian diinkubasi selama 24 jam. Setelah diinkubasi dilakukan penghitungan larva udang yang mati. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis probit. Apabila masing-masing ekstrak yang di uji mempunyai LC50 > 1000 µg/ml maka dianggap memiliki aktivitas antikanker.

Kemudian ekstrak yang memiliki aktivitas antikanker dilakukan skrining fitokimia untuk mengetahui golongan senyawa kimia yang mempunyai aktivitas antikanker yang terkandung didalamnya.

Analisis dengan probit menunjukkan bahwa ekstrak metanol mempunyai LC50 < 1000 µg/ml, yaitu sebesar 363,562 µg/ml, sedangkan ekstrak n-heksana

mempunyai LC50 > 1000 µg/ml, yaitu sebesar 2220,451 µg/ml. hal ini

menunjukkan bahwa ekstrak metanol Euphoria longana Lamk. mempunyai aktivitas antikanker menurut metode Brine Shrimp Lethality Test (BST). Dari hasil skrining fitokimia diketahui bahwa ekstrak metanol Euphoria longana

Lamk. mengandung suatu senyawa flavonoid, steroid/triterpenoid, antrakinon, polifenol dan tanin.

(7)

vi

(8)

vii

ABSTRAK

Kanker menjadi penyebab utama kematian didunia. Mahalnya harga obat antikanker dan tidak tahan efek samping kemoterapi menyebabkan sebagian penderita memilih pengobatan alternatif dengan memanfaatkan bahan alam. Salah satu tanaman yang secara empiris dimanfaatkan sebagai antikanker adalah

Euphoria longana Lamk.

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas antikanker ekstrak n -heksana dan ekstrak metanol Euphoria longana Lamk. terhadap Artemia salina Leach. dengan metode Brine Shrimp Lethality Test (BST). Efek ekstrak pada

Artemia salina Leach. diperiksa selama 24 jam untuk mendapatkan persentase kematian Artemia salina Leach. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik menggunakan analisis probit untuk mengetahui harga LC50. Ekstrak yang positif

terhadap Brine Shrimp Lethality Test (BST) dilakukan skrining fitokimia untuk mengetahui zat yang terkandung didalamnya.

Hasil analisis probit menunjukkan ekstrak metanol mempunyai LC50 <

1000 µg/ml yaitu sebesar 363,562 µg/ml, sedangkan untuk ekstrak n-heksana mempunyai LC50 > 1000 µg/ml yaitu 2220,451 µg/ml. Dari hasil skrining

fitokimia diketahui ekstrak metanol daun Euphoria longana Lamk. mengandung suatu senyawa flavonoid, steroid/triterpenoid, antrakinon, polifenol dan tanin. Dapat disimpulkan bahwa ekstrak metanol daun Euphoria longana Lamk. menunjukkan hasil positif terhadap uji praskrining aktivitas antikanker dengan metode Brine Shrimp Lethality Test (BST).

(9)

viii

ABSTRACT

Cancer is the major cause of the death in the world. The high cost and adverse effect of chemotherapy cause some people choosing to alternative treatment with natural medicine. One of the plant empirically used as an effective anticancer agents is Euphoria longana Lamk.

The aim this research was to know the anticancer activiting from n-hexana extract and methanol extract of Euphoria longana Lamk. against Artemia salina

Leach. by Brine Shrimp Lethality Test (BST) method. The effect of the extracts on Artemia salina Leach was examined in 24 hours to obtain the death-percentage of Artemia salina Leach. caused by each extract concentration. The data were analyzed statistically to find out the LC50 using probit analysis. The positive

extract on Brine Shrimp Lethality Test done phytochemical screening conducted to determine the substances contained.

Probit analysis showed that methanol extract had value LC50 < 1000

µg/ml, that is 363,562 µg/ml, while n-hexana extract had value of LC50 > 1000

µg/ml, that is 2220,451 µg/ml. Phytochemical screening showed that Euphoria longana Lamk leaf methanol extract contained flavonoid, steroid/triterpenoid, antrakinon, polifenol and tanin compounds. To conclude, the Euphoria longana

Lamk leaf methanol extract positively affected anticancer activity in pre-screening test using Brine Shrimp Lethality Test (BST) method.

(10)

ix

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR………... iii

RINGKASAN ...………... v

ABSTRAK... vii

ABSTRACT... viii

DAFTAR ISI... ix

DAFTAR TABEL... xii

DAFTAR GAMBAR... xiii

DAFTAR LAMPIRAN... xiv

BAB 1. PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 4

1.3 Tujuan Penelitian ... 4

1.4 Hipotesis Penelitian ... 5

1.5 Manfaat Penelitian ... 5

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA... 6

2.1 Tinjauan Tentang Tanaman Lengkeng ... 6

2.1.1 Klasifikasi Tanaman ... 6

2.1.2 Nama Daerah dan Sinonim Botani ... 6

2.1.3 Morfologi Tanaman ... 6

2.1.4 Daerah Asal dan Penyebaran Tanaman ... 8

2.1.5 Kandungan Kimia dan Kegunaan Tanaman ... 8

2.2 Tinjauan Tentang Kanker ... 9

2.2.1 Definisi Kanker ... 9

2.2.2 Beda Tumor dan Kanker ... 9

2.2.3 Penyebab Kanker ... 10

2.2.4 Gejala Kanker ... 10

2.2.5 Pengobatan Kanker ... 11

2.3 Tinjauan Tentang Brine Shrimp Lethality Test ... 14

2.3.1 Metode Pengujian Toksisitas ... 14

(11)

x

2.3.3 Morfologi Artemia Salina Leach ... 16

2.3.4 Lingkungan Hidup Artemia Salina Leach ... 17

3.3.5 Perkembangbiakan Artemia Salina Leach ... 18

2.4 Tinjauan Tentang Antikanker ... 18

2.5 Tinjauan Tentang Ekstrak... 21

BAB 3. KERANGKA KONSEPTUAL... 23

3.1 Uraian Kerangka Konseptual ... 23

3.2 Skema Kerangka Konseptual ... 25

BAB 4. METODE PENELITIAN... 26

4.1 Waktu dan Lokasi Penelitian ... 26

4.2 Jenis penelitian ... 26

4.3 Variabel Penelitian ... 26

4.3.1 Variabel Bebas ... 26

4.3.2 Variabel tergantung ... 26

4.4 Definisi Operasional... 27

4.5 Bahan Penelitian ... 27

4.5.1 Bahan Tanaman ... 27

4.5.2 Bahan Kimia ... 28

4.5.2.1 Bahan yang Digunakan untuk Ekstraksi ... 28

4.5.2.2 Bahan yang Digunakan untuk Uji Aktivitas ... 28

4.5.2.3 Bahan yang Digunakan untuk Uji Skrining Fitokimia ... 28

4.5.3 Hewan Coba ... 29

4.6 Alat-Alat Penelitian ... 29

4.7 Prosedur Penelitian ... 30

4.7.1 Penyiapan Bahan ... 30

4.7.2 Pembuatan Ekstrak Bahan... 30

4.7.3 Pembuatan Larutan Uji... 32

4.7.4 Penyiapan Larva Artemia salina Leach... 33

4.7.5 Praskrining Aktivitas Antikanker Ekstrak dengan Metode BST. 33 4.7.6 Skrining Zat Kandungan dalam Ekstrak yang Aktif... 36

4.7.6.1 Skrining Flavonoid... 36

(12)

xi

4.7.6.3 Skrining Steroid dan Triterpenoid ... 37

4.7.6.4 Skrining Alkaloid ... 39

4.7.6.5 Skrining Senyawa Golongan Antrakinon ... 40

4.8 Analisis Data ... 41

BAB 5. HASIL PENELITIAN ... 42

5.1 Hasil Pengamatan Makroskopis dan Mikroskopis Serbuk ... 42

5.2 Hasil Pembuatan Ekstrak n-Heksana dan Ekstrak Metanol ... 42

5.3 Pembuatan Larutan Uji Ekstrak ... 43

5.4 Hasil Uji Aktivitas Antikanker ... 44

5.5 Penentuan harga LC50 ekstrak n-heksana dan metanol ... 46

5.6 Skrinning kandungan kimia ekstrak metanol ... 46

5.7 Hasil KLT ekstrak metanol... 48

BAB 6. PEMBAHASAN ... 50

BAB 7. KESIMPULAN DAN SARAN ... 55

(13)

xii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

IV.1 Data yang diperlukan untuk mencari harga LC50 ... 41

V.1 Hasil Pembuatan Ekstrak n-heksana dan metanol ... 43

V.2 Pembuatan larutan uji ekstrak n-heksana dan ekstrak metanol ... 43

V.3 Hasil uji aktivitas antikanker ekstrak n-heksana ... 44

V.4 Hasil uji aktivitas antikanker ekstrak metanol ... 45

V.4 Hasil pengamatan harga LC50 ekstrak n-heksana dan ekstrak metanol ... 46

(14)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1 Daun Lengkeng (Euphoria longana Lamk) ... 7

2.2 Arthemia salina Leach ... 15

2.3 Siklus Hidup Arthemia salina Leach ... 16

3.1 Skema Kerangka Konseptual... 25

4.1 Skema Ekstraksi dengan Pelarut n-Heksana dan metanol ... 31

4.2 Skema Persiapan Larva Udang ... 34

4.3 Skema Brine Shrimp Lethality test (BST) ... 35

5.1 Hasil KLT Flavonoid Ekstrak Metanol Daun Lengkeng ... 48

(15)

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Daftar Riwayat Hidup... 59

2. Surat Pernyataan... 60

3. Surat Determinasi ... 61

4. Uji Skrining Reaksi Warna ... 62

5. Hasil Mikroskopis Daun Lengkeng... 64

6. Bahan-Bahan Penelitian ... 65

7. Analisis Probit dari Ekstrak Metanol Replikasi 1 ... 68

8. Analisis Probit dari Ekstrak Metanol Replikasi 2 ... 71

9. Analisis Probit dari Ekstrak Metanol Replikasi 3 ... 74

10. Analisis Probit dari Ekstrak n-Heksana Replikasi 1 ... 77

11. Analisis Probit dari Ekstrak n-Heksana Replikasi 2 ... 80

(16)

xv

DAFTAR PUSTAKA

Anonim., 2011. The IUCN Red List of Threatened Species. (Online). http://www.iucnredlist.org/apps/redlist/details/32399/0 diakses tanggal 16 januari 2012.

Anonim., 2007. Data Riskesdas. (Online). http://www.depkes.go.id/index.php/ berita/press-release/1060-.html diakses tanggal 17 januari 2012.

Anonim., 2010. Nu. Library. (Online). http://id.shvoong.com/medicine-andhealth/1971352-apa-itu-kanker/ diakses tanggal 17 2012.

Baraja, Muna., 2008. Uji Toksisitas Ekstrak Daun Ficus elastica Nois ex

Blume Terhadap Artemia Salina Leach Dan Profil Kromatografi

Lapis Tipis. (Online).

http://etd.eprints.ums.ac.id/2296/1/K100040114.pdf diakses tanggal 23 januari 2012.

Freitag dan Oktaviani., 2010. Bebas Kanker Tanpa Daging. Cetakan ke-1, Yogyakarta: Penerbit Jogja Great, hal 15-16.

Harborne, J.B., 1973. Phytochenical Methods. London: Champman and Hall LTD.

Harmanto, Ning., 2006. Menu Aman & Sehat Bagi Penderita Kanker. Jakarta: AgroMedia Pustaka, hal 1-2.

Harmita dan Radji., 2008. Buku Ajar Analisis Hayati. Edisi-3, Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC, hal 76, 77.

Hendrawati., 2009. Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etanol Daun Kemangi

(Ocimum sanctum Linn.) Terhadap Larva Artemia salina Leach

Dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BST). (Online). http://eprints.undip.ac.id/8087/1/ diakses tanggal 20 januari 2012.

Mangan, Yellia., 2009. Mencegah dan Mengatasi Kanker. Cetakan ke-1, Jakarta: Agromedia Pustaka, hal 1, 2.

Mardiana, Lina., 2007. Kanker Pada Wanita: Pencegahan dan Pengobatan dengan Tanaman Obat. Cetakan ke-4, Jakarta: Penebar Swadaya, hal 5 dan 63.

(17)

xvi

Mutia, Dita., 2000. Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etanol Buah Anggur (Vitis

vinifera) Terhadap Larva Artemia salina Leach Dengan Metode Brine

Shrimp Lethality Test (BST). (Online). http://eprints.undip.ac.id/23317/ Nadesul, Handrawan., 2009. Resep Mudah Tetap Sehat. Jakarta: Penerbit Buku

Kompas, hal 4.

Nafrialdi dan Sulistia.,2007. Farmakologi dan Terapi. Edisi ke-5, Jakarta: Departemen Farmakologi dan Terapeutik Fakultas Kedokteran-Universitas Indonesia, hal 733-735.

Redaksi Agromedia., 2008. Buku Pintar Tanaman Obat. Cetakan ke-1, Jakarta: Agromedia Pustaka, hal 2-3.

Schreiber, David., 2010. Hidup Bebas Kanker. Cetakan ke-1, Bandung: Qanita, hal 158.

Schwartz, Scymour I., 2000. Intisari prinsip-prinsip Ilmu Bedah. Cetakan ke-1, Jakarta: EGC, hal 157-158.

Stringer, Janet L., 2008. Konsep Dasar Farmakologi: Panduan untuk Mahasiswa. Edisi-3, Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC, hal 233. Sudewo, Bambang., 2009. Buku Pintar Hidup Sehat Cara Mas Dewo. Cetakan

ke-1, Jakarta: AgroMedia Pustaka, hal 49-50.

Sudiana, I Ketut., 2008. Patobiologi Molekuler Kanker. Jakarta: Salemba Medika, hal 29.

Sugiarso dkk., 1997. Inventaris Tanaman Obat Indonesia (IV). Jakarta: Departemen Kesehatan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, hal 73-74.

Sunarjono, 2008. Berkebun 21 Jenis Tanaman Buah. Cetakan ke-6, Jakarta: Penebar Swadaya, hal 33-34.

Usman, Mubin., 2004. Sukses Membuahkan Lengkeng dalam Pot. Cetakan ke-1, Jakarta: AgroMedia Pusaka, hal 4-5.

Wahyuono dkk., 1995. Uji Toksisitas Beberapa Tumbuhan Obat Indonesia Dengan Brine Shrimp Lethality Test (BST). (Online) http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/detail.php?dataId=7177 diakses tanggal 23 januari 2012.

Wang X dkk., 2006. Anticancer activity of litchi fruit pericarp extract against

(18)

xvii

http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/16563451 diakses tanggal 22 januari 2012.

Wasito, Hendri., 2010. Kimia Medisinal Obat Antikanker. (Online) hendriapt.files.wordpress.com/2010/03/kimed-antikanker.pptx diakses tanggal 22 januari 2012.

Wijayakusuma, Hembing., 2005. Atasi Kanker dengan Tanaman Obat. Cetakan ke-1, Jakarta: Puspa Swara, hal 2.

Wijayakusuma, Hembing., 2008. Ramuan Lengkap herbal taklukan penyakit. Cetakan ke-1, Jakarta: Pustaka Bunda, hal 1-2.

World Health Organization., 2011. Cancer. (Online).

(19)

1 BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Kanker ditetapkan sebagai penyebab utama kematian di dunia dengan angka yang mencapai 7,6 juta atau (sekitar 13% dari semua kematian setiap tahunnya) pada tahun 2008 dan 70% dari kematian akibat kanker terjadi di negara berpenghasilan rendah dan menengah. Diperkirakan angka kematian akibat kanker akan meningkat secara signifikan selama tahun-tahun mendatang (WHO, 2011).

Data Riset Kesehatan Dasar 2007 menyebutkan, prevalensi tumor adalah 4,3 per 1000 penduduk di Indonesia. Kanker merupakan penyebab kematian nomor 7 (5,7%) setelah stroke, Hipertensi, Cidera Perinatal dan DM. Salah satu faktor risiko yang menyebabkan tingginya kejadian kanker di Indonesia yaitu prevalensi merokok 23,7%. Prevalensi kurang konsumsi buah dan sayur 93,6%, konsumsi makanan diawetkan 6,3%, makanan berlemak 12,8%, dan makanan dengan penyedap 77,8%. Sedangkan prevalensi kurang aktivitas fisik sebesar 48,2% (Riskesdas, 2007).

Kanker adalah sebuah penyakit yang ditandai dengan pertumbuhan sel yang tidak terkontrol. Kanker merugikan tubuh ketika sel-sel rusak membelah tak terkendali untuk membentuk gumpalan atau massa jaringan yang disebut tumor. Tumor dapat tumbuh dan mengganggu pencernaan dan sistem peredaran darah, dan dapat melepaskan hormon yang mengubah fungsi tubuh. Tumor yang tinggal di satu tempat dan menunjukkan pertumbuhan yang terbatas umumnya dianggap jinak. Tumor dianggap lebih berbahaya dan ganas jika sel kanker berhasil menyebar ke seluruh tubuh dengan menggunakan darah atau sistem getah bening dan menghancurkan jaringan sehat dalam proses yang disebut invasi. Ketika tumor berhasil menyebar ke bagian lain dari tubuh dan tumbuh, menyerang dan menghancurkan jaringan sehat lainnya atau biasa disebut metastasis maka akan mengakibatkan kondisi serius yang sangat sulit untuk diobati (Fajar, 2010).

(20)

2

dari serangan kanker, begitu pula dengan pria maupun wanita dapat terserang penyakit yang paling banyak ditakuti ini (Mardiana, 2007). Sampai saat ini, penyebab kanker belum diketahui secara pasti. Namun, ada beberapa faktor resiko pemicu pada beberapa jenis kanker seperti faktor genetis (keturunan) dan faktor lingkungan. Karsinogen (carcinogene) adalah bahan yang dapat memicu terjadinya kanker atau keganasan. Pada umumnya karsinogen dapat dibedakan menjadi tiga kelompok, yaitu bahan kimia, radiasi, dan virus (Sudiana, 2008).

Keberhasilan pengobatan sangat dipengaruhi oleh jenis kanker, stadium kanker, keadaan umum penderita, dan usaha penderita untuk sembuh. Secara umum tujuan pengobatan kanker adalah untuk menyembuhkan (kuratif), yakni membebaskan penderita dari kanker untuk selamanya. Penyembuhan ini hanya berhasil jika kanker yang diderita masih stadium dini, kanker yang penyebarannya belum meluas, dan ukurannya masih kecil. Tujuan yang kedua yaitu meringankan (paliatif), yakni merupakan tindakan aktif guna meringankan beban penderita kanker, terutama yang tidak mungkin bisa disembuhkan lagi. Tujuannya untuk memperbaiki kualitas hidup, mengatasi terjadinya komplikasi, dan mengurangi atau menghilangkan keluhan penderita, misalnya rasa nyeri (Mangan, 2009).

Pembedahan, terapi, dan kemoterapi merupakan bentuk-bentuk pengobatan kanker yang umum. Imunoterapi merupakan bentuk terapi yang baru dan kini memiliki peranan terbatas dalam terapi kanker. Beberapa faktor perlu dipertimbangkan dalam memilih bentuk pengobatan. Keadaan umum pasien, dan adanya penyakit penyerta lain perlu dipertimbangkan (Schreiber, 2010). Terkait pengobatan untuk penyakit kanker diantaranya yaitu termasuk reseksi secara bedah, terapi radiasi, dan kemoterapi. Terapi radiasi dan kemoterapi ditambahkan dalam usaha memperbaiki angka kesembuhan secara keseluruhan. Pengobatan yang menggabungkan pembedahan, terapi radiasi, dan kemoterapi akan meningkatkan angka kesembuhan secara bermakna dibandingkan dengan apa yang dapat dicapai dengan bentuk terapi tunggal pada berbagai jenis kanker (Schreiber, 2010).

(21)

3

membawa masyarakat kembali memanfaatkan bahan alam, termasuk pengobatan dengan tumbuhan berkhasiat obat (herbal) (Wijayakusuma, 2008).

Salah satu tanaman yang dapat digunakan sebagai alternatif pengobatan kanker adalah lengkeng (Euphoria longana Lamk) yang termasuk dalam famili sapindaceae (Sugiarso dkk, 1997). Dalam sebuah penelitian yang dilakukan Wang yaitu pada ekstrak kulit buah lengkeng terbukti mengandung sejumlah besar senyawa polifenol, tanin dan flavonoid, flavonoid utama dalam kulit buah lengkeng meliputi flavonol dan anthocyanin. Tujuan dari penelitian Wang ini adalah untuk mengkonfirmasi aktivitas antikanker ekstrak kulit buah lengkeng terhadap karsinoma hepatoseluler lini sel manusia diuji secara in vitro untuk sitotoksisitas dan penghambatan pembentukan koloni sel kanker. Temuan yang diperoleh yaitu ekstrak kulit buah lengkeng menunjukkan aktivitas antikanker yang potensial terhadap karsinoma hepatoseluler in vitro dan in vivo melalui induksi apoptosis dan penghambatan proliferasi sel kanker (Wang dkk, 2006).

Berdasarkan penelitian Wang inilah dilakukan studi pendekatan bagian lain dari tanaman lengkeng yaitu daunnya, yang kemungkinan juga memiliki kandungan senyawa yang sama dengan kulit buahnya yang menunjukan aktivitas sebagai antikanker (Wang dkk, 2006).

Keampuhan pengobatan herbal banyak dibuktikan melalui berbagai pengalaman. Berbagai macam penyakit yang sudah tidak dapat disembuhkan melalui pengobatan alopati (kedokteran), ternyata masih bisa diatasi dengan pengobatan herbal, salah satunya yaitu kanker. Uji klinis obat bahan alam perlu dikembangkan di Indonesia yang memiliki keanekaragaman hayati sangat besar untuk memperoleh fitofarmaka, yaitu obat herbal yang lengkap teruji secara klinis (Utami, 2008).

(22)

4

penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui potensi aktivitas antikanker melalui uji toksisitas ekstrak n-heksana dan metanol daun lengkeng (Euphoria longana

Lamk) terhadap larva udang Artemia salina Leach dengan metode Brine Shrimp Lethality Test (BST).

Prosedur Brine Shrimp Lethality Test (BST) dengan menentukan nilai LC50 dari aktivitas komponen aktif tanaman terhadap larva Artemia salina Leach.

Toksisitasnya ditentukan dengan melihat harga LC50 yang dihitung berdasarkan

analisis probit. Suatu ekstrak dikatakan aktif sebagai antikanker berdasarkan metode BST jika harga LC50< 1000 µg/ml (Harmita dkk, 2008).

1.2Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian dalam latar belakang di atas, dapat dirumuskan suatu masalah sebagai berikut:

Apakah ekstrak n-heksana dan ekstrak metanol daun lengkeng (Euphoria longana

Lamk) mempunyai aktivitas sebagai antikanker menurut metode Brine Shrimp Lethality Test (BST)?

1.3Tujuan Penelitian

1. Tujuan umum

Mengetahui apakah ekstrak n-heksana dan ekstrak metanol daun lengkeng (Euphoria longana Lamk.) mempunyai aktivitas antikanker dengan metode Brine Shrimp Lethality Test (BST).

2. Tujuan khusus

 Mengukur persentase kematian larva Artemia salina Leach setelah pemberian ekstrak n-heksana dan ekstrak metanol daun lengkeng (Euphoria salina Lamk.).

 Menentukan nilai LC50 larva Artemia salina Leach) setelah pemberian

(23)

5 1.4Hipotesis Penelitian

Ekstrak daun lengkeng (Euphoria longana Lamk) mempunyai aktivitas antikanker dengan metode Brine Shrimp Lethality Test (BST).

1.5Manfaat Penelitian

1) Diharapkan ekstrak daun lengkeng dapat digunakan sebagai salah satu alternatif dalam pengobatan kanker.

2) Memberikan informasi tentang senyawa yang terkandung didalam daun lengkeng yang mempunyai aktivitas sebagai antikanker.

Gambar

Tabel Halaman
Gambar

Referensi

Dokumen terkait

5 Pada Buletin Berita MESO Volume 26, no.2 tahun 2008 telah dimuat informasi terkait Sleep Related Be- havior pada penggunaan zolpidem dan rekomendasi TGA tentang

Ada pun perlakuan yang diberikan pada penelitian ini dilakukan dalam tiga tahap pembelajaran. Perlakuan dapat digambarkan dalam diagram sebagai berikut.. 1) pada tahap

Dalam membentangkan kertas penyelidikan ini, bagi memenuhi sebahagian syarat untuk ijazah sarjana Pengurusan Sumber Manusia Universiti Utara Malaysia (UUM), saya bersetuju

Informasi yang terkandung dalam pemecahan saham dapat memiliki makna atau nilai jika keberadaan infromasi tersebut menyebabkan investor melakukan transaksi di

Please state your university, field of study, and year of degree obtained or non-degree training course(s)

Mempengaruhi Perilaku Konsumen Terhadap Keputusan Pemakaian Jasa Travel Kaltrabu.” Skripsi ini bertujuan untuk menjelaskan faktor- faktor yang mempengaruhi perilaku

Pelayanan secara medis tidak menjadi persoalan bagai para pasien, para pasien cukup puas dengan pelayanan medis yang diberikan oleh rumah sakit, akan tetapi para

(0,05) maka dapat disimpulkan bahwa gagal tolak H 0 , artinya garis regresi norma kesopanan terhadap tata cara komunikasi siswa dan kemampuan berbahasa