Perlindungan Hukum Terhadap Konsumen Dalam Mengkonsumsi Air Minum Depot Isi Ulang Di Kota Medan Ditinjau dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen dan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 907/MENKES/SK/VII/2002 Tentang Syarat-Sy
Teks penuh
Gambar
Garis besar
Dokumen terkait
Dari hasil penelitian diketahui bahwa penggunaan galon air minum merek AQUA oleh pelaku usaha depot air minum isi ulang dapat dikategorikan sebagai pelanggaran merek apabila galon
Banyaknya depot air minum isi ulang yang tidak memenuhi syarat pengawasan internal mengindikasian bahwa pengelola depot air minum isi ulang belum mampu untuk
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perilaku pekerja depot air minum isi ulang dalam menjaga kualitas air minum isi ulang di Kabupaten Dairi.. Metode yang dipakai
Ada, pemilik hanya mengajarkan menggunakan alat-alat depot air minum isi ulang tetapi tidak memberitahukan bagaimana menjaga kualitas air minum isi ulang yang baik (1)b.
Banyaknya depot air minum isi ulang yang tidak memenuhi syarat pengawasan internal mengindikasian bahwa pengelola depot air minum isi ulang belum mampu untuk
Dari hasil penelitian diketahui bahwa penggunaan galon air minum merek AQUA oleh pelaku usaha depot air minum isi ulang dapat dikategorikan sebagai pelanggaran merek apabila galon
Penelitian yang dilakukan oleh Sari Ramadhana, Sri Walny Rahayu tahun 2017 yang berjudul “Tanggung Jawab Pelaku Usaha Depot Air Minum dalam penerapan kualitas standar
Hal ini kurangnya pengawasan dan dan pembinaan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan dan Dinas Kesehatan terhadap pengusaha depot air minum isi ulang sehingga standar air minum