• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN MEMANTUL DAN SPIKE DENGAN LATIHAN SPIKE DARI BELAKANG GARIS SERANG TERHADAP PENINGKATAN HASIL SMASH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA ATLET SMK NEGERI 2 KISARAN TAHUN 2016.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN MEMANTUL DAN SPIKE DENGAN LATIHAN SPIKE DARI BELAKANG GARIS SERANG TERHADAP PENINGKATAN HASIL SMASH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA ATLET SMK NEGERI 2 KISARAN TAHUN 2016."

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN MEMANTUL DAN SPIKE

DENGAN LATIHAN SPIKE DARI BELAKANG GARIS

SERANG TERHADAP PENINGKATAN HASIL

SMASH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI

PADA ATLET SMK NEGERI 2 KISARAN

TAHUN 2016

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Untuk Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan

OLEH :

IMAM RIFAI NIM. 6113321027

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)

i

ABSTRAK

IMAM RIFAI. Perbedaan Pengaruh Latihan Memantul Dan Spike Dengan Latihan Spike Dari Belakang Garis Serang Terhadap Peningkatan Hasil Smash Dalam Permainan Bola Voli Pada Atlet SMK Negeri 2 Kisaran Tahun 2016. (Pembimbing Skripsi : IMRAN AKHMAD).

Skripsi Medan: Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED. 2016.

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan informasi tentang perbedaan pengaruh latihan memantul dan spike dengan latihan spike dari belakang garis serang terhadap peningkatan hasil smash dalam permainan bola voli pada atlet putra SMK Negeri 2 Kisaran tahun 2015/2016.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperiment dengan jumlah populasi yaitu 16 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive random sampling (sampel pertimbangan)yang artinya : mengambil sebagian subjek populasi dengan pertimbangan sehingga diperoleh sampel sebanyak 12 orang.

Analisis hipotesis I, dari data pre-test dan data post-test hasil smash bola voli kelompok latihan memantul dan spike diperoleh t hitung sebesar 10,09. t

tabelmenggunakan peluang 1-1 �2 = 0.975 dengan dk (n-1 = 5) dan� =

0,05,diperoleh t = 2,57. t hitung> t tabel (10,09 > 2,57). Dan setelah penggabungan

data perolehan sasaran dan hasil perolehan waktu diperoleh t hitung sebesar 4,27

serta t tabel sebesar 2,57. t hitung> t tabel (4,27 > 2,57) berarti Ho ditolak dan Ha

diterima. Jadi latihan memantul dan spike secara signifikan berpengaruh terhadap peningkata hasil smash dalam permainan bola voli pada atlet putra SMK Negeri 2 Kisaran tahun 2016.

Analisis hipotesis II, dari data pre-test dan data post-test hasil smash bola voli kelompok latihan spike dari belakang garis serang diperoleh t hitung sebesar

7,35. t tabelmenggunakan peluang 1-1 �2 = 0.975 dengan dk (n-1 = 5) dan� =

0,05 , diperoleh t (0,975)= 2,57. t hitung> t tabel (7,35> 2,57). Dan setelah

penggabungan data perolehan sasaran dan hasil perolehan waktu diperoleh t hitung

sebesar 3,18 serta t tabel sebesar 2,57. t hitung> t tabel (3,18> 2,57) berarti Ho ditolak

dan Ha diterima. Jadi latihan spike dari belakang garis serang secara signifikan

berpengaruh terhadap peningkata hasil smash dalam permainan bola voli pada

atlet putra SMK Negeri 2 Kisaran tahun 2016.

Analisis hipotesis III, dengan menggunakan uji statistik dua pihak, diperoleh t hitung = 0,69. t tabel menggunakan peluang 1−1 2 �= 0,975 dengan dk

(�1+ �2−2 = 10) dan � = 0,05 diperoleh t (0,975)= 2,23. t hitung < t tabel (0,69 <

2,23) berarti Ho diterima dan Ha ditolak. Jadi latihan memantul dan spike tidak

(5)

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat

dan karunianya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul

Perbedaan Pengarug Latihan Memantul Dan Spike Dengan Latihan Spike Dari

Belakang Garis Serang Terhadap Peningkatan Hasil Smash Dalam Permainan

Bola Voli Pada Atlet Putra SMK Negeri 2 Kisaran Tahun 2016.

Selama penyusunan skripsi ini tentu tidak terlepas dari bantuan, bimbingan

dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis

menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd selaku Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan

3. Bapak Drs. Suharjo, M.Pd selaku Wakil Dekan I FIK UNIMED

4. Bapak Syamsul Gultom, SKM, M.Kes Selaku Wakil Dekan II FIK UNIMED

5. Bapak Drs. Mesnan, M.Kes selaku Wakil Dekan III FIK UNIMED

6. Ibu Dr. Novita, M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga

7. Bapak Yan Indra Siregar, S.Pd, M.Pd selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan

Kepelatihan Olahraga.

8. Bapak Dr. Imran Akhmad, M.Pd selaku Pembimbing Akademik sekaligus

Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberikan arahan dan sabar pada

saat membimbing saya dalam penyelesaian skipsi ini.

9. Dosen Pengarah I Bapak Drs. Basyaruddin Daulay, M. Kes, dan pengarah II

ibu Dewi Endriani, S.Pd, M.Pd yang telah memberikan arahan dan

membimbing penyelesaian penulisan skripsi ini dan seluruh dosen staf

pegawai yang telah membantu.

10. Seluruh dosen-dosen civitas akademik, dan Pegawai Tata Usaha FIK

UNIMED, terutama kepada kak Ria dan Abangda Ramlan Putra Sagala S.Pd,

M.Pd yang telah memberikan dan jasa nya kepada penulis selama melakukan

(6)

iii

11. Teristimewa kepada Ayahanda (Mariadi) dan Ibunda tercinta (Siti Aisah)

yang telah mengasuh dan membesarkan penulis dengan penuh cinta dan kasih

sayang, juga telah memberikan penulis ilmu yang tak terhingga banyaknya,

membimbing, dan mendoakan penulis hingga dapat menyelesaikan studi ini.

Saudara sekandung yang tercinta (Muhammad Syarif.Amkep, Ismadi

Syahputra, Sri Hartati)

12. Bapak Khairul Amri S.Pd selaku Pelatih Atlet Putra SMK Negeri 2 Kisaran,

juga kepada adek-adek para atlet muda SMK Negeri 2 Kisaran yang telah

bersedia untuk menjadi sampel penulis.

13.Seseorang yang selalu memberi motivasi dan semangat untuk Ulfa Halisa.

Para sahabat (Suratman, Zakaria, Yogi Alfredo Ginting, Deni Anwar siregar,

Abdul Rahman Harahap, M. Fauzan Hakim, M. Taisar, Buni Putra, Dan

Teman-teman Comunity Nenek Sifa ).

14. Teman-teman mahasiswa PKO Ekstensi A, Ekstensi B, dan PKO angkatan

2011

Semoga kebaikan bapak, ibu, saudara, saudari dapat menjadi amal yang baik

dan mendapatkan balasan yang setimpal dari Allah SWT.

Pada akhirnya penulis menyadari bhawa skripsi ini masih jauh dari

kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang

membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi

semua pihak.

Medan, April 2016 Penulis

(7)

iv

4.2Latihan Spike Dari Umpan Kebelakangan ... 32

(8)

v

E. Instrumen Penelitian ... 39

F. Teknik Analisis Data ... 41

G. Prosedur Pelaksanaan Penelitian ... 43

BAB IV HASIL PENEELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 44

A. Deskripsi Data Penelitian ... 44

B. Pengujian Persyaratan Analisis ... 46

1. Uji Normalitas ... 46

2. Uji Homogenitas ... 49

C. Pengujian Hipotesis ... 50

1. Pengujian Hipotesis I ... 50

2. Pengujian Hipotesis II ... 50

3. Pengujian Hipotesis III ... 51

D. Pembahsan Hasil Penelitiaan ... 52

BAB V KESIMPULAAN DAN SARAN ... 55

A. Kesimpulan ... 55

B. Saran ... 55

DAFTAR PUSTAKA ... 57

(9)

vi

DAFTAR TABEL

Tabel Hal

1. Desain Penelitian (Pre-Test And Post Test Two Group Design) .... 38

2. Tabel Matching Pairing ... 39

3. Hasil Smash Pre-test dan Post-test (sasaran) ... 44

4. Hasil Smash Pre-test dan Post-test (sasaran dan waktu) ... 45

5. Uji Normalitas Data Smash(sasaran) ... 46

6. Uji Normalitas Data Smash(sasaran dan waktu) ... 47

7. Uji Homogenitas Data Smash (sasaran) ... 48

8. Uji Homogenitas Data Smash (sasaran dan waktu) ... 49

9. Data Sampel... 70

10.Data Mentah hasil Smash (sasaran)... 71

11.Data Mentah hasil Smash(waktu)... 72

12.Perhitungan Rata-rata ... 73

13.Perhitungan Z-Score Pre-Test ... 75

14.Rangking dan Hasil Matching Pairing ... 76

15.Rata-rata dan Simpangan Baku Pre-test Memantul dan Spike ... 77

16.Rata-rata dan Simpangan Baku Pre-test Memantul dan Spike ... 78

17.Rata-rata dan Simpangan Baku Pre-test Latihan Spike Dari Belakang Garis Serang ... 80

18.Rata-rata dan Simpangan Baku Pre-testLatihan Spike Dari Belakang Garis Serang ... 81

19.Data Mentah Hasil SmashPost-test (sasaran) ... 81

20.Data Mentah Hasil SmashPost-test(waktu) ... 82

21.Rata-rata dan Simpangan Baku Data Post-test Memantul dan Spike(sasaran) ... 83

22.Rata-rata dan Simpangan Baku Data Post-test Memantul dan Spike(sasasaran dan waktu)... 83

(10)

vii

24.Rata-rata dan Simpangan Baku Data Post-test

Spike Dari Belakang Garis Serang (sasaran dan waktu) ... 85

25.Uji Normalitas Data Pre-test Memantul dan Spike (sasaran) ... 86

26.Uji Normalitas Data Pre-test Latihan

Memantul dan Spike (sasaran dan waktu) ... 86

27.Uji Normalitas Data Post-test Memantul dan Spike (sasaran) ... 87

28.Uji Normalitas Data Post-test Latihan

Memantul dan Spike (sasaran dan waktu) ... 87

29.Uji Normalitas Data Pre-test Spike Dari Belakang Garis Serang ... 88

30.Uji Normalitas Data Pre-test Spike Dari Belakang Garis Serang

(sasaran dan waktu) ... 88

31.Uji Normalitas Data Post-testLatihan

Spike Dari Belakang Garis Serang (sasaran) ... 89

32.Uji Normalitas Data Post-test Spike Dari Belakang Garis Serang

(sasaran dan waktu) ... 89

33.Perhitungan Rata-rata Beda, Simpangan Baku Beda dan t hitung

Data Pre-tes dan Post-test Memantul dan Spike (sasran) ... 93

34.Perhitungan Rata-rata Beda, Simpangan Baku Beda dan t hitung

Data Pre-tes dan Post-test Memantul dan Spike (sasran)... 94

35.Perhitungan Rata-rata Beda, Simpangan Baku Beda dan t hitung

Data Pre-tes dan Post-test spike Dari Belakang Garis Serang (sasran) 96

36.Perhitungan Rata-rata Beda, Simpangan Baku Beda dan t hitung

Data Pre-tes dan Post-test spike Dari Belakang Garis Serang (sasran) 97

37.Perhitungan Uji-t Post-test antara Memantul dan Spike dengan

Latihan Spike Dari Belakang Garis Serang ... 99

38.Perhitungan Uji-t Post-test antara Memantul dan Spike dengan

Latihan Spike Dari Belakang Garis Serang... 101

(11)

viii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Hal

1. Gerakan Smash ... 14

2. Latihan Memantul dan Spike ... 31

3. Latihan Spike dari Belakang Garis Serang ... 33

4. Lapangan Test Smash Bola Voli ... 41

(12)

ix

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Hal

1. Programa Latihan... . ... 63

2. Data Sampel ... 70

3. Data Mentah Hasil Smash Pre- test (sasaran) ... 71

4. Data Mentah Hasil Smash Pre- test (waktu) ... 72

5. Perhitungan Rata-rata Sasaran dan Waktu ... 76

6. Perhitungan Z-score Pre-Test Smash Rangking Hasil Perhitungan Z-Score ... 77

7. Rata-rata dan Simpangan Baku Data Pre-Test ... 79

8. Rata-rata dan Simpangan Baku Data Pre-Test Memantul dan Spike (Sasaran Dan Waktu) ... 81

9. Rata-rata dan Simpangan Baku Data Pre-Test Spike Dari Belakang Garis Serang ... 82

10. Rata-rata tabel ... 84

11. Uji Normalitas ... 86

12. Uji Normalitas Data Post-Test ... 87

13. Uji Normalitas Data ... 88

14. Uji Normalitas ... 89

15. UJI HOMOGENITAS ... 90

16. Pengujian Hipotesis ... 93

17. Absensi ... 103

18. Daftar Nilai Kritis L Untuk Uji Liliefors ... 105

(13)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang Masalah

Olahraga Bolavoli merupakan cabang olahraga permainan yang

membutuhkan teknik, strategi, dan kemampuan individu pemain, karena cabang

olahraga ini merupakan olah raga Tim maka juga diperlukan kekompakan antar

setiap pemain, yang paling utama untuk membentuk suatu Tim bolavoli yang

berprestasi adalah membentuk atau melatih individu pemain yang bagus dari segi

kekuatan, kemampuan, dan mental. Karena suatu Tim tidak akan bisa berprestasi

tanpa diimbangi oleh individu pemain yang berkualitas baik dari segi mental

maupun dari segi spiritual.

Penguasaan teknik dasar termasuk hal yang paling penting dalam

permainan bola voli, karena permainan ini termasuk permainan yang cepat, maka

teknik menyerang sangat dominan dilakukan untuk memperoleh angka dan

akhirnya mendapatkan sebuah kemenangan. Setiap regu mempunyai tujuan yang

sama, seperti yang dikatakan oleh Widodo (2005 : 9) “ Tujuan permainan bola

voli adalah, agar setiap regu dapat melewatkan bola secara teratur (baik) melalui

atas net sampai bola itu menyentuh tanah (mati) didaerah lawan, dan mencegah

(14)

2

Nuril ahmadi (2007:20) “teknik-teknik dalam permainan bola voli terdiri atas

sevis, passing bawah, passing atas, set-up (umpan), block (bendungan), dan

smash”. Diantara teknikdasar tersebut, smash merupakan teknik yang paling

memungkinkan dilakukan untuk melancarkan serangan terhadap lawan untuk

memperoleh angka atau poin. Disamping itu smash juga teknik yang paling

mampu menghipnotis penonton dengan keindahan geraknya pada saat melayang

diudara dan sekaligus sebagai bumerang bagi lawan bertanding.

Smash adalah aksi memukul bola diudara dengan kekuatan besar,

biasanya meloncat keatas, masuk kebagian lapangan berlawanan. Hal itu dapat

dilihat dari kerasnya bola yang dihasilkan, semakin baik teknik smash yang

dilakukan maka semakin bagus pula hasil smash yang diperolehnya, dan semakin

bagus hasil smash yang dilakukan maka semakin sulit pula lawan untuk

menerimanya. Semua sikap memukul bola ke daerah lawan kecuali service dan

blok adalah merupakan pukulan serangan.

Salah satu pembinaan atlet bola voli di SMK N2 Kisaran, Meskipun

belum terlalu dikenal oleh masyarakat luas, akan tetapi pembinaan atlet pelajar

disini sudah cukup membantu atlet yang ingin berprestasi di bidang bola voli,

khusus nya atlet-atlet pelajar di SMK N2 Kisaran.

Pembinaan atlet ini berdiri atau mulai aktif tahun 2012 di SMK Negeri 2

Kisaran, yang beralamat di Jl. Sei Rengas, Kabupaten Asahan. Pembinaan ini

dipimpin langsung oleh Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Kisaran sebagai pelatih

(15)

3

jawabkan kepada Bapak Heru Setiawan S.Pd, dan dilatih Oleh Bapak Khairul

Amri S.Pd. Berdasarkan hasil Observasi atlet-atlet yang berlatih di tempat ini

disaring dari ekstrakurikuler bola voli di sekolah ini, dan siswa yang berbakat

akan dilatih agar menjadi atlet yang berbakat dibidang bola voli. Dan prestasi

yang ditorehkan oleh klub bola voli SMK ini sangat membanggakan. Pernah

mengikuti kejuaraan O2sn tingkat propinsi, kejuaraan porwil, kejuaraan pplt cup,

dan kejuaraan piala di Kab Asahan. Dan alhamdulliah semua kejuaraan tersebut

mendapatkan hasil yang memuaskan.

Selanjutnya jadwal latihan para atlet pelajar ini adalah tiga kali dalam

seminggu, yaitu pada hari selasa, kamis, dan sabtu, pukul 15.30-18.00. Sarana dan

prasarana cukup minim, namun demikian masih bisa dimaksimalkan, yaitu:

lapangan bola voli, 10 buah bola, 2 buah net, pluit dan lain-lain. Observasi penulis

dan hasil wawancara dengan pelatih, yaitu antara lain: masih cukup banyak yang

harus dibenahi pada atlet-atlet ini, khususnya smash, spiker nya masih belum

mampu menyesuaikan datangnya bola dengan waktu dia melompat, sehingga

tidak jarang bola akhirnya mendarat di daerah lapangan sendiri atau sangkut di

net, kecepatan smashyang masih lemah dan penempatan arah pukulan masih

banyak yang satu arah sehingga mudah terbaca oleh lawan, dan juga terkadang

pemainnya pelanggaran karena menyentuh net, disebabkan tidak bisa mengontrol

dan menyesuaikan langkah kaki. Selain itu perkenaan bola yang belum tepat,

akhirnya mengakibatkan bola sangkut di net, melambung dan keluar lapangan.

Menurut pendapat pelatih kendalanya lagi adalah pemain yang setiap

(16)

4

karena klasifikasi umur, sehingga pelatih harus bekerja keras setiap tahunnya

untuk mencari bibit-bibit berbakat yang mempunyai kemampuan dan semangat

tinggi untuk berlatih demi memperoleh prestasi dan menaikan martabat SMK

Negeri 2 dan Asahan dibidang bola voli.

Menurut Barbara L (2000 : 76) Teknik dasar smashadalah :

“persiapan: “mulai mendekat ketika bola telah mencapai setengah dari perjalanan nya menuju anda, dua langkah terakhir adalah lankah kanan dan kiri

pendek atau melangkah untuk meloncat, ayunkan kedua lengan kebelakang

sampai setinggi pinggang, bertumpu pada tumit, pindahkan berat badan, ayunkan

lengan kedepan dan keatas”. Pelaksanaan: “pukul bola dengan tangan lurus

menjangkau sepenuhnya, pukul bola tepat didepan bahu pemukul, pukul bola

dengan tumit telapak tangan yang terbuka, pukul bola pada bagian belakang

tengahnya, tekukan pergelangan anda dengan sepenuh tenaga, tangan

mengarahkan bola pada bagian atas bola”. Gerakan lanjutan: “Mata mengawasi

bola ketika memukul, kembali kelantai, tekukkan lutut untuk merendam tenaga,

jatuhkan tangan dengan penuh tenaga kepinggul”.

Yosef nossek (1982 : 152) “teknik olahraga dipandang sebagai unsur

penting dari keseluruhan prestasi olahraga disamping kondisi fisik, teknik- tektik,

dan persiapan psikologis”. Didalam permainan olahraga yang tinggi, suatu kontrol

olahraga secara sempurna merupakan persyaratan bagi pencapaian prestasi puncak

individu. Dengan demikian penguasaan teknik smash tidak bisa didapat dengan

cara instan, akan tetapi perlu dipelajari dan dilatih untuk mendapatkan hasil yang

maksimal.

Berdasarkan hasil tes sementara, peneliti menemukan bahwa atlet SMK

(17)

5

faktor yang mempengaruhinya sehingga berpengaruh terhadap hasil smash

atletSMK Negeri 2. Hal ini terlihat dari data hasil tes awal smashyang dilakukan

peneliti, tabel tertera dilampiran.

Dari uraian yang terlampir lampiran, penulis merasa tertarik ingin

meneliti apa sebenarnya penyebab kurang maksimalnya smashdari atlet-atlet

pelajar tersebut, dan bagaimana cara mengatasinya, sehingga penulis ingin

mencoba membantu dan memberikan bentuk latihan, yang mungkin bisa

membantu memecahkan kesulitan pelatih dan memperbaiki bentuk latihan, yang

mungkin bisa membantu memecahkan kesulitan pelatih dan memperbaiki hasil

smash atlet SMK Negeri 2 ini. Dengan judul “perbedaan pengaruh latihan

memantul dan spikedengan latihan spikedari belakang garis serang terhadap

peningkatan hasil smashbola voli pada atlet putra bola voli SMK Negeri 2 Kisaran

2015”. Adapun yang mendasari penulis memilih latihan memantul dan spikedan

spikedari belakang garis serang adalah latihan ini memiliki karakteristik gerak

yang sesuai untuk melatih smash, terlihat dari sistem pergerakannya yang mirip

dari pertandingan sebenarnya. Pada latihan ini juga sudah terdapat empat

komponen gerak yang ada dalam smash yaitu: sikap ancang-ancang (run-up),

melompat (take-off), memukul bola (hit), mendarat (landing)

B.Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian yang dikemukakan dalam latar belakang masalah,

maka masalah yang akan diteliti dapat di identifikasi yaitu : Faktor-faktor apa saja

(18)

6

latihan berpengaruh terhadap hasil smash dalam permainan bola voli ? apakah

faktor latihan dapat meningkatkan prestasi atlet putra SMK Negeri 2 Kisaran

tahun 2015 ? Apakah faktor latihan dapat meningkatkan hasil smashatlet putra

SMK Negeri 2 Kisaran ? Apakah latihan memantul dan spikeberpengaruh

terhadap peningkatan hasil smashdalam permainan bola voli ? Apakah latihan

spike dari belakang garis serang berpengeruh terhadap peningkatan hasil smash

bola voli ?

C.Pembatasan Masalah

Untuk menghindari masalah yang terlampau luas dan interprestasi yang

berbeda diperlukan pembatasan masalah. Adapun masalah yang di teliti adalah :

“perbedaan pengaruh latihan memantul dan spikedengan latihan spikedari umpan

kebelakang terhadap peningkatan hasil smashbola voli pada atlet putra bola voli

SMK Negeri 2 Kisaran 2015”.

D.Rumusan Masalah

Bertolak ukur dari identifikasi masalah yang telah diuraikan diatas, maka

dapat dirumuskan permasalahan yang akan di teliti, yaitu :

1. Apakah ada pengaruh latihan memantul dan spike terhadap peningkatan hasil

smash dalam permainan bola voli pada atlet Putra SMK Negeri 2 Kisaran

tahun 2016 ?

2. Apakah ada pengaruh latihan spike dari belakang garis serang terhadap

peningkatan hasil smash bola voli pada atlet Putra SMK Negeri 2 Kisaran

(19)

7

3. Manakah yang lebih baik pengaruh latihan memantul dan spike dan latihan

spike dari belakang garis serang terhadap peningkatan hasil smashpada atlet

Putra SMK Negeri 2 Kisaran tahun 2016 ?

E.Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk :

1. Mengetahui seberapa besar pengaruh latihan memantul dan spike terhadap

peningkatan hasil smash bola voli pada atlet Putra SMK Negeri 2 Kisaran

tahun 2015.

2. Mengetahui seberapa besar pengaruh latihan spike dari belakang garis serang

terhadap peningkatan hasil smash bola voli pada atlet Putra SMK Negeri 2

Kisaran tahun 2016.

3. Mengetahui yang lebih baik pengaruhnya antara latihan memantul dan spike

dan latihan spike dari belakang garis serang terhadap peningkatan hasil smash

bola voli pada atlet Putra SMK Negeri 2 Kisaran tahun 2016.

F. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini adalah :

1. Dapat menambah kreatifitas pelatih dalam melaksanakan proses latihan.

2. Dapat meningkatkan keterampilan dan kemampuan atlet.

3. Dapat meningkatkan gerak motorik atlet.

4. Dapat menjadi motivasi, yang diharapkan mampu menggugah semangat untuk

terus berusaha mendapatkan atlet-atlet yang mempunyai kemampuan dan

semangat tinggi untuk berprestasi khususnya pada cabang olahraga bola voli.

(20)

57

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, Nuril. (2007). Panduan Olahraga Bola Voli. Surakarta : Era Pustaka Utama.

Akhmad, Imran. (2013). Dasar-Dasar Melatih Fisik Olahragawan. Medan : Unimed Press

Beautelstahl, Dieter. (1987). Belajar Bermain Bola Voli. Bandung : Puovir Jaya.

Bompa, Tudor. (1983). Theory and Methodology Of Training : Second Edition.

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi. Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan.

Depatemen Pendidikan Nasional, Ditjen Pendidikan Dasar dan Menengah, Ditjen Olahraga.

Durwatcher, G. (1990). Bola Volley Belajar dan Berlatih Sambil

Bermain.Jakarta : PT Gramedia.

Harsono. (1988). Coaching dan Aspek-Aspek Psikologis Dalam Coaching. Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan.

Ma’mun, A. dan Subroto, T. (2001). Pendekatan Keterampilan Taktis Dalam Permainan Bola Voli. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional,

Direktorat Jenderal Olahraga.

Nossek, Yosef. (1982). Teori Umum Latihan. Institut Nasional Olahraga Lagos.

Nurhasan. (2001). Tes dan Pengukuran Dalam Pendidikan Jasmani. Jakarta :

Viera, L. Barbara. (2000).Bola Voli Tingkat Pemula. Jakarta : Rajagrafindo Persada.

Sajoto, M. (1988). Pembinaan Kondisi Fisik Dalam Olahraga. Jakarta : Sudjana. (1992). Metoda Statistik. Bandung : Tarsito.

Gambar

Tabel Hal
Gambar

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mendapatkan hasil pengaruh Latihan depth jump dengan Latihan Front Barrier Hops Terhadap Peningkatan Power Otot Tungkai

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk latihan bola voli manakah yang lebih besar pengaruhnya antara latihan smash menggunakan awalan melewati net

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latihan apakah yang lebih berpengaruh antara latihan Smash ke dinding dengan latihan Smash ke lantai terhadap

rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul : Perbedaan Pengaruh Latihan Bola Digantung dan Latihan Bola Diumpan Dengan Kaki

Hasil perhitungan dengan pendekatan statistic kompharatif / perbandingan menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari pemberian latihan lompat

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis datterampilana maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh latihan skipping terhadap peningkatan keterampilan open smash

Volume 5 Nomor 2, September 2018 ISSN: 2355-4355 50 PENGARUH LATIHAN TRICEP EKSTENSION DAN LATIHAN LONCAT TALI TERHADAP KEMAMPUAN SMASH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI Ahmad, Baiq

Populasi yang digunakan adalah 14 orang , 7 melakukan latiahan trincep ekstencion dan 7 melakukan latihan loncat tali, instrument yang digunakan adalah nurhasan dari hasil penelitian