• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN PQ4R MATERI IPA BAGI SISWA KELAS V-B SD NEGERI 101771 TEMBUNG TAHUN AJARAN 2015/2016.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN PQ4R MATERI IPA BAGI SISWA KELAS V-B SD NEGERI 101771 TEMBUNG TAHUN AJARAN 2015/2016."

Copied!
33
0
0

Teks penuh

(1)

MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN

MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN PQ4R

MATERI IPA BAGI SISWA KELAS V-B

SD NEGERI 101771 TEMBUNG

T.A 2015/2016

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan

Pendidikan Guru Sekolah Dasar

OLEH :

NURMIATI MANALU NIM. 1123311049

JURUSAN PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

(2)

LEMBAR PERSEMBAHAN

Hatiku, siap ya Allah, aku mau menyanyi, aku mau bermazmur. Bangunlah,

hai jiwaku.

(Mazmur 108:2)

Allah Bapa Yang di surga Ku haturkan syukur kepadaMu

Kurasakan kasihMu yang sungguh luar biasa di dalam jiwaku

PerbuatanMu yang sungguh ajaib di setiap waktu, aku besar oleh karenaMu,

aku sanggup oleh karenaMu, seluruh hidupku terbentuk oleh kuasaMu

Engkaulah yang disembah seluruh ciptaanMu

Ku haturkan kembali terima kasihku kepadaMu Allahku,

sebab Engkau menitipkanku ke pangkuan Orang-Tua terbaik

yang ku kenal alm T.Manalu dan I.Sinaga.

Aku menyakini keberadaan Ayahku telah bersama-Mu.

Kini aku berada di rangkulan Ibuku dan di bimbing oleh kakak tunggalku yang telah

mendahuluiku mengenakan toga dan gaun wisuda.

Ibu yang luar biasa di hidupku, kakak sang teladan.

yang selalu memberi semangat,

menutup tangis dengan tawa, mengubur kesedihan demi kebahagiaanku.

Memberi segala yang dimiliki

Yang selalu mengiringiku hingga skripsi ini terbentuk.

(3)
(4)
(5)
(6)

RIWAYAT HIDUP

1. BIODATA PRIBADI

Nama : Nurmiati Manalu

Tempat, Tanggal lahir : Lubuk Pakam, 24 Maret 1994

Alamat : Jl.Rela Gg.Jala No.40 Pancing, Medan

Jenis Kelamin : Perempuan

a. Sekolah Dasar : SD SWASTA Lubuk Pakam, 2002-2006 SD Negeri No.177324 Lumbanjulu, 2006-2008 b. SMP : SMP Negeri 2 Lintongnihuta, 2005-2008 c. SMA : SMA Negeri 1 Lintongnihuta, 2008 -2011 d. Perguruan Tinggi : Universitas Negeri Medan, 2012-2016

3. KEGIATAN EKSTRATKURIKULER

a. Anggota SAROHA VOICE

(7)

ABSTRAK

Nurmiati Manalu. NIM. 1123311049. “Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa

Dengan Menggunakan Strategi Pembelajaran PQ4R Materi IPA Bagi Siswa Kelas V-B SD Negeri 101771 Tembung Tahun ajaran 2015/2016”. Skripsi. Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan, 2016.

Masalah dalam penelitian adalah rendahnya motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPA di kelas V-B. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPA dengan menggunakan strategi pembelajaran PQ4R di kelas V.

Penelitian dilaksanakan di SD Negeri 101771 desa Tembung, Pasar III, Kecamatan Percut sei tuan, Kabupaten Deli Serdang. Penelitian direncanakan pada bulan Januari hingga Maret. Subjek penelitian adalah siswa kelas V-B dengan jumlah siswa 33 orang dan objeknya adalah motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPA dengan menggunakan strategi pembelajaran PQ4R. Penelitian dilakukan sebanyak dua siklus dengan masing-masing siklus terdiri dari dua pertemuan. Pada siklus 1 dilakukan perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Hasil refleksi 1 akan dijadikan acuan pelaksanaan pada siklus 2. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi motivasi belajar siswa dan kegiatan guru.

Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh data sebagai berikut. Dari 33 orang siswa pada siklus 1 pertemuan I nilai rata-rata kelas adalah 56,3 dengan 4 orang siswa yang termotivasi (12,12%) dan 29 orang siswa yang tidak termotivasi (87,87%) dan siklus 1 pertemuan II nilai rata-rata kelas adalah 62,9 dengan 8 orang siswa yang termotivasi (24,24%) dan 25 orang siswa yang tidak termotivasi (75,75%). Karena hasil yang dicapai masih jauh dari harapan, maka dilakukan perbaikan dan dilanjutkan ke siklus 2 dengan hasil sebagai berikut. Dari 33 orang siswa pada siklus 2 pertemuan I nilai rata-rata kelas adalah 74,6 dengan 23 orang siswa yang termotivasi (69,69%) dan 10 orang siswa yang tidak termotivasi (30,30%) dan pada siklus 2 pertemuan II nilai rata-rata kelas adalah 77,4 dengan 28 orang siswa yang termotivasi (84,84%) dan 5 orang siswa yang tidak termotivasi (77,4%).

(8)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan rasa syukur ku haturkan kepada Sang Maha Kuasa yaitu Tuhan Allah, Tuhan sang pencipta dunia yang senantiasa setia mengulurkan tangan-Nya bagi kehidupan seluruh ciptaan-Nya. Segala Anugerah dan tuntunan-Nya sungguh luar biasa sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi ini sesuai dengan waktu yang telah ditentukan,sehingga skripsi ini terbentuk dengan judul “Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Dengan Menggunakan Strategi

Pembelajaran PQ4R Materi IPA Bagi Siswa Kelas V-B SD Negeri 101771 Tembung” untuk melengkapi syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan bagi

mahasiswa program S-1 Jurusan PGSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.

Dalam penulisan dan penyusunan skripsi ini, peneliti mendapatkan banyak arahan, bimbingan serta dukungan. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri Medan

2. Bapak Dr. Nasrun, MS Selaku Dekan FIP beserta stafnya.

(9)

4. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku ketua jurusan PPSD FIP selaku ketua jurusan PPSD FIP yang menggantikan Alm Bapak Drs. Ramli Sitorus, M.Ed yang pernah menjabat sebagai ketua jurusan PPSD FIP yang sekarang telah berada di sisi kanan Tuhan Yang Maha Kuasa.

5. Ibu Dr. Naeklan Simbolon, M.Pd selaku sekretaris jurusan PPSD FIP.

6. Ibu Dra. Sorta Simanjuntak, MS selaku dosen pembimbing skripsi dan Ibu Dr. Naeklan Simbolon, M.Pd selaku dosen pembimbing akademik yang telah menuntun, memberi bimbingan dan arahan kepada penulis dengan tulus dan sabar mulai dari awal perkuliahaan hingga penulis menyelesaikan perkuliahaan di Universitas Negeri Medan.

7. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd, bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS, bapak Drs. Effendi Manalu, M.Pd selaku dosen penguji yang telah memberikan banyak waktu untuk membimbing dan mengarahkan penulis di dalam penulisan skripsi ini.

8. Seluruh bapak dan ibu dosen beserta para staf dan administrasi Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.

(10)

pelaksanaan penelitian, besera para guru di SDN 101771 Tembung yang tidak bisa disebut satu persatu.

10.Teristimewa buat Ibunda terkasih Orang Tua tunggal yang merangkap sebagai kepala rumah tangga selama 17 tahun, Ida Sinaga yang tiada henti memberikan yang terbaik bagi si penulis dan mengingatkan si penulis untuk selalu bersyukur dan tidak menyerah dalam segala hal yang baik. Segala dukungan, doa, motivasi, nasehat beserta materi yang telah diberikan adalah hal utama sebagai bekal hingga si penulis mampu menyelesaikan skripsi ini. Buat Ayahku yang tercinta yang telah berada di sisi Tuhan (alm Tinggi Manalu), Ayah yang sungguh luar biasa menitipkan Si peneliti kepangkuan Sang bunda. Terima kasih Ayahku.

(11)

banyak bantuan terkhusus tempat tinggal untuk tempat berteduh si peneliti di awal semester.

14.Teman seperjuangan penulis di kelas A Ekstensi 2012 yang bahu membahu di dalam suka maupun duka selama perkuliahaan terkhusus penyusunan skripsi.

15.Buat teman Saroha Voice yang cantik dan tampan (b’Rilas,b’Marko,Bukner,Duho,Vember,Warmi,Agustina,Trina)

serta semuanya yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu. 16.Buat teman seperjuangan di PPL yang selalu mendukung, memberi

keceriaan, serta membawa si peneliti ke dalam doa.

17.Buat teman posko abcdffg (Leoni,Nelly,Mega,dan Susan) yang baik hati, penuh keceriaan, dan selalu mendukung si peneliti sehingga si peneliti mampu menyusun skripsi ini dengan baik. 18.Buat warga sekitar gg.jala (Lumana, Lorika, Sarana, Esy, Kak

Lisna) dan keluarga kost (Tulang Charles Marbun, Nantulang Charles Siringoringo, Charles Marbun, Ramayani Marbun) dan yang lainnya yang tidak bisa tersebut satu persatu, terima kasih atas doa dan dukungan yang diberikan.

(12)

20.Buat Keluarga anak-anak less ku, Keluarga Angel Sinaga, Keluarga Willy Saragih, Keluarga Willy Naibaho, Keluarga Gracia Sianipar terima kasih atas segala dukungan yang telah diberikan.

Harapan penulis semoga skripsi ini bermanfaat bagi orang banyak, khususnya bagi mahasiswa PGSD dan guru-guru sekolah dasar untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dalam menjalankan proses belajar mengajar. Penulis menyadari bahwa skripsi ini belum sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan saran yang bersifat membangun dan penyempurnaan skripsi ini. Di akhir kata penulis mengucapkan Terima Kasih dan Tuhan Yesus Memberkati. Amin

Medan, 24Maret 2016

(13)

DAFTAR ISI

1.1Latar Belakang Masalah ... 1

1.2Identifikasi Masalah ... 6

2.1.4 Faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi belajar ... 15

2.1.5 Prinsip-prinip Motivasi ... 18

(14)

2.1.7 Jenis-jenis Motivasi ... 20

BAB III METODE PENELITIAN... ... 41

3.1 Jenis Penelitian ... 41

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 41

3.3 Subjek dan Objek Penelitian ... 41

3.4 Defenisi Operasional ... 41

3.5 Desain Penelitian ... 42

3.6 Prosedur Penelitian ... 43

(15)

3.6.1.1 Perencanaan ... 43

3.7 Alat Pengumpulan Data ... 48

3.7.1 Observasi ... 48

3.8 Teknik Analisis Data ... 50

3.9 Jadwal Penelitian ... 52

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 53

4.1 Hasil Penelitian ... 53

4.1.1 Hasil Penelitian Siklus I ... 54

4.1.1.1 Perencanaan ... 54

4.1.1.2 Pelaksanaan ... 54

4.1.1.3 Observasi ... 59

4.1.1.4 Refeksi ... 78

4.1.2 Hasil Penelitian Siklus 2 ... 79

4.1.2.1 Perencanaan ... 79

4.1.2.2 Pelaksanaan ... 80

(16)

4.1.2.4 Refleksi ... 100

4.2 Pembahasan Hasil Penelitian ... 101

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 106

5.1 Kesimpulan ... 106

5.2 Saran ... 107

(17)

DAFTAR TABEL

Daftar Tabel Halaman

Tabel 3.1 Kisi-kisi Observasi Motivasi Siswa ... 49

Tabel 3.2 Kisi-kisi Observasi Motivasi Guru ... 49

Tabel 3.3 Jadwal Pelaksanaan Penelitian ... 52

Tabel 4.1 Nilai Rata-rata Observasi Siswa Per Indikator Siklus 1 Pert I ... 60

Tabel 4.2 Hasil Observasi Kegiatan Mengajar Guru Siklus 1 Pertemuan I ... 65

Tabel 4.3 Hasil Observasi Guru Siklus 1 Pertemuan I... 67

Tabel 4.4 Nilai Rata-rata Observasi Siswa Per Indikator Siklus 1 Pert II ... 69

Tabel 4.5 Hasil Observasi Kegiatan Mengajar Guru Siklus 1 Pertemuan II ... 74

Tabel 4.6 Observasi Kegiatan Mengajar Guru Siklus 1 Pertemuan II ... 76

Tabel 4.7 Nilai Rata-rata Observasi Motivasi Belajar Siswa Per Indikator Pada Siklus 2 Pert I ... 84

Tabel 4.8 Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa Siklus 2 Pertemuan I ... 88

Tabel 4.9 Hasil Observasi Kegiatan Mengajar Guru Siklus 2 Pertemuan I ... 90

Tabel 4.10 Nilai Rata-rata Observasi Motivasi Belajar Siswa Per Indikator Pada Siklus 2 Pert II ... 92

Tabel 4.11 Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa Siklus 2 Pertemuan II .... 96

Tabel 4.12 Hasil Observasi Kegiatan Mengajar Guru Siklus 2 Pertemuan II . 98 Tabel 4.13 Peningkatan Nilai Motivasi Belajar Siswa Secara Individual ... 101

(18)

DAFTAR GAMBAR

Daftar Gambar Halaman

Gambar 3.1 Skema Penelitian Tindakan Kelas ... 49

Gambar 4.1 Keadaan Sekolah ... 53

Gambar 4.2 Siswa tunjuk tangan ingin menyampaikan pelajaran yang lalu 55 Gambar 4.3 Siswa membaca selintas materi pelajaran dengan cepat ... 56

Gambar 4.4 Siswa membuat pertanyaan di selembar kertas berwarna ... 56

Gambar 4.5 Siswa membaca bahan ajar secara aktif ... 57

Gambar 4.6 Siswa mengingat kembali materi yang telah dibacanya... 58

Gambar 4.7 Siswa mengungkapkan materi pelajaran yang telah dibuatnya 59 Gambar 4.8 Siswa tunjuk tangan agar dipilih untuk bernyanyi ... 80

Gambar 4.9 Siswa mendapat hadiah dari si peneliti ... 82

(19)

DAFTAR DIAGRAM

Daftar Diagram Halaman

(20)

DAFTAR LAMPIRAN

Daftar Lampiran Halaman

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I ... 110

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II ... 122

Lampiran 3 Lembar Observasi Guru Siklus 1 Pertemuan I ... 138

Lampiran 4 Lembar Observasi Guru Siklus 1 Pertemuan II ... 140

Lampiran 5 Lembar Observasi Guru Siklus 2 Pertemuan I ... 142

Lampiran 6 Lembar Observasi Guru Siklus 2 Pertemuan II ... 144

Lampiran 7 Lembar Observasi Motivasi Belajar Siswa Siklus 1 Pertemuan I ... 146

Lampiran 8 Lembar Observasi Motivasi Belajar Siswa Siklus 1 Pertemuan II ... 148

Lampiran 9 Lembar Observasi Motivasi Belajar Siswa Siklus 2 Pertemuan I ... 150

Lampiran 10 Lembar Observasi Motivasi Belajar Siswa Siklus 2 Pertemuan II ... 152

Lampiran 11 Lembar Observasi Motivasi Belajar Siswa Siklus 1 Pertemuan I ... 154

Lampiran 12 Lembar Observasi Motivasi Belajar Siswa Siklus 1 Pertemuan II ... 156

(21)

Lampiran 15 Daftar Nama Siswa Kelas V-B ... 162

Lampiran 16 Rekapitulasi Hasil Observasi Siklus 1 Pertemuan I ... 163

Lampiran 17 Rekapitulasi Hasil Observasi Siklus 1 Pertemuan II ... 168

Lampiran 18 Rekapitulasi Hasil Observasi Siklus 2 Pertemuan I ... 173

(22)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Dunia pendidikan adalah dunia dengan seluruh kegiatan yang mengasah pikiran dan kemampuan mulai dari kegiatan sederhana hingga kegiatan yang lebih kompleks. Dunia pendidikan memegang andil besar untuk membentuk Manusia-manusia dengan SDM yang lebih berkualitas sehingga kelak terbentuk masa depan yang lebih cerah. Dunia pendidikan tidak terlepas dari sebutan belajar, karena belajar merupakan syarat bagi seseorang berada dalam dunia pendidikan. Belajar adalah suatu usaha sadar yang mengalami perubahan berhubungan dengan mental berupa psikologis melalui interaksi terhadap lingkungan yang relative, menetap dan tahan lama. kegiatan belajar berlangsung sepanjang hayat dan dapat dilakukan oleh seluruh kalangan, terlebih dikalangan siswa sekolah dasar yang masih rendah tingkat pengetahuannya serta masih sedikit wawasannya dibanding kalangan lain. Oleh karena itu Siswa di sekolah dasar perlu diberi pemahaman bahwa belajar tidak terlepas dalam setiap kehidupan. Belajar di lingkungan sekolah merupakan kegiatan pendidikan yang diselenggarakan sebagai lembaga pendidikan formal. Di dalam lingkungan sekolah, terdapat 2 pihak yang saling terkait. Kedua pihak tersebut adalah pendidik yang disebut sebagai guru dan peserta didik yang disebut sebagai siswa.

(23)

2

Setiap hari, siswa bertatap muka dengan guru. Kurang lebih 6 jam, siswa menghabiskan waktunya di sekolah bersama dengan guru. Oleh karena itu guru dituntut menjadi pekerja yang profesional dan bersikap dewasa. Profesional dalam hal ini artinya mampu melakukan pekerjaan dengan tepat waktu , bertanggung-jawab sesuai dengan tugas yang diembankan kepadanya. Dewasa dalam hal ini artinya mampu menempatkan diri pada posisinya. Posisi guru saat ini adalah teman belajar siswa di sekolah yang berusia kurang lebih 7 hingga 13 tahun. Apabila siswa telah menganggap bahwa guru adalah teman belajarnya maka dia akan merasa nyaman, senang dan ingin lebih lama lagi belajar dengan guru tersebut. Akan tetapi apabila siswa mengganggap bahwa guru adalah orang yang kejam dan sangat ditakuti, mustahil pembelajaran berlangsung dengan baik.

(24)

3

Para ahli pendidikan juga berusaha memikirkan dan menaburkan beragam strategi untuk digunakan oleh para pendidik di dalam menyampaikan pembelajaran kepada peserta didik, sehingga selama dalam proses pembelajaran guru dan siswa dapat berinteraksi dengan baik. Salah satu strategi pembelajaran yang tepat digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran adalah Strategi pembelajaran PQ4R. Ada 6 langkah yang harus dilakukan dalam Strategi Pembelajaran PQ4R, diantaranya ialah (1) Preview, sebagai langkah awal bagi siswa dengan membaca selintas bahan bacaan dengan cepat sebelum mulai membaca bahan bacaan tersebut. (2) Question, sebagai langkah kedua bagi siswa dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada diri sendiri untuk setiap pasal yang ada pada bahan bacaan siswa. (3) Read, langkah selanjutnya dengan membaca bacaan secara aktif, yakni dengan cara pikiran siswa harus memberikan reaksi terhadap apa yang dibacanya. (4) Reflect, langkah selanjutnya dengan memahami bahan bacaan yang dibaca. (5) Recite, langkah selanjutnya siswa merenungkan dan mengingat kembali informasi yang telah dipelajari dengan menyatakan butir-butir penting (6) langkah terakhir, siswa membaca catatan penting (inti sari) yang telah dibuatnya.

(25)

4

yang ingin dicapai. Pada dasarnya setiap siswa memiliki daya penggerak. Yang menjadi pertanyaannya adalah apakah daya penggeraknya telah aktif ? Apabila telah aktif maka siswa mampu mengembangkan dirinya dalam menerima dan mengolah ilmu pengetahuan yang diterimanya.

Berdasarkan observasi penulis di SD Negeri 101771 Tembung, Para siswa kurang mendapatkan motivasi selama proses pembelajaran. Terutama Materi IPA yang dipenuhi dengan kosa-kata baru dan beragam ilmu alam yang menuntut siswa berfikir lebih banyak. Mengetahui kondisi ini tidak ada lagi gairah dan semangat sebagai motivasi dari dalam diri mereka untuk mengikuti pembelajaran. Banyak siswa menyimpulkan bahwa materi IPA adalah materi yang melelahkan, sehingga Kegiatan pembelajaran IPA di SD Tersebut sering terjadi dengan pembelajaran satu arah, yang artinya guru hanya mentransfer ilmu kepada siswa dan guru terlihat lebih aktif, sementara siswa hanya melihat, mendengar tanpa mau berfikir atau mengolahnya.

(26)

5

Dilihat dari segi pembelajarannya, pembelajaran IPA adalah salah satu pembelajaran yang utama dan tidak kalah penting dari pembelajaran lainnya. Disetiap jenjang pendidikan, mata pelajaran IPA ikut bagian dari rentetan mata pelajaran yang utama. Mata Pelajaran IPA adalah mata pelajaran yang ilmiah dan akrab dengan alam. Oleh karena itu, mata pelajaran IPA wajib diperhatikan dengan baik.

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah Kegiatan penulis dengan menggunakan salah satu Strategi pembelajaran yang berbeda dari kegiatan pembelajaran guru yang sebenarnya di dalam kelas. Seperti yang telah diuraikan diatas, Strategi pembelajaran yang digunakan adalah Strategi Pembelajaran PQ4R. Strategi tersebut diharapkan dapat meningkatkan motivasi belajar siswa karena pada dasarnya peningkatan kualitas pembelajaran tidak terlepas dari usaha untuk menerapkan strategi-strategi pembelajaran yang dapat memotivasi siswa untuk belajar efektif.

Mengingat pentingnya pendidikan sebagai bekal bagi generasi untuk menyongsong masa depan, para siswa sudah selayaknya dibekali dengan motivasi baik dari dalam diri maupun dari luar diri sehingga siswa lebih bersemangat dan bergairah dalam belajar. Oleh karena itu, penulis melakukan penelitian yang berjudul “MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN

(27)

6

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan, dapat diidentifikasi masalah antara lain :

1. Strategi pembelajaran yang digunakan guru kurang tepat terhadap materi pembelajaran

2. Siswa kurang mendapatkan motivasi dalam belajar baik dari dalam diri maupun dari luar diri.

3. Guru Kurang menguasai materi pembelajaran.

4. Strategi pembelajaran yang digunakan guru masih terbilang minimum dan monoton

1.3 Batasan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah dan identifikasi masalah di atas maka penulis perlu membatasi masalah agar tidak menyimpang dari maksud penelitian. Maka pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah : Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa dengan Menggunakan Strategi Pembelajaran PQ4R Mata pelajaran IPA Materi Peristiwa Alam Bagi Siswa Kelas V-B SD Negeri 101771 Tembung T.A. 2015/2016.

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah yang telah dikemukakan, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : “Apakah Penggunaan Strategi

(28)

7

1.5 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas, yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dengan menggunakan strategi pembelajaran PQ4R.

1.6 Manfaat Penelitian

Adapun Manfaat Penelitian ini adalah : 1. Bagi Siswa

a. Mendapatkan motivasi sehingga lebih bersemangat dalam melakukan proses pembelajaran

2. Bagi Guru

a. Sebagai bahan masukan bahwa penerapan strategi pembelajaran dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.

b. Sebagai umpan balik untuk memperbaiki proses pembelajaran sebelumnya dengan menggunakan pemilihan strategi pembelajaran. 3. Bagi Sekolah

a. Sebagai bahan masukan dan informasi yang berguna bagi lembaga pendidikan pada umumnya dan khususnya di SD Negeri 101771 Tembung.

b. Sebagai bahan evaluasi dalam meningkatkan mutu dan kualitas pembelajaran di sekolah.

4. Bagi Peneliti

(29)

8

b. Memberi masukan kepada peneliti yang kelak akan menjadi pendidik di masa yang akan datang sehingga dapat menjalankan tugasnya dengan baik.

c. Untuk melihat kesesuai materi dengan menggunakan strategi pembelajaran PQ4R dalam meningkatkan motivasi belajar siswa.

5. Bagi Peneliti lain

(30)

106

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Dari hasil pembahasan penelitian tindakan kelas yang dilakukan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dengan menggunakan strategi pembelajaran PQ4R pada materi Peristiwa alam di kelas V-B SDN 101771 Tembung dapat ditarik kesimpulan :

a. Dengan menggunakan strategi pembelajaran PQ4R dapat meningkatkan motivasi belajar siswa pada materi pokok peristiwa alam dan hal ini terlihat dari peningkatan motivasi belajar siswa dalam setiap pertemuan.

b. Terdapat peningkatan motivasi belajar siswa secara individu dalam setiap pertemuan. Dari 33 orang siswa, terdapat 28 orang siswa yang mengalami peningkatan motivasi selama penelitian.

c. Terdapat peningkatan nilai rata-rata kelas pada setiap pertemuan. Pada siklus I pertermuan I nilai rata-rata kelas adalah 56,3 dan pertemuan II adalah 62,9. Pada siklus 2 pertemuan I nilai rata-rata kelas adalah 74,6 dan pertemuan II adalah 77,4.

(31)

107

persentase 69,69% dan pertemuan II adalah 28 orang siswa dengan persentase mencapai 84,84%.

5.2 Saran

Dari kesimpulan yang telah diambil, maka saran yang dapat disampaikan dari penelitian ini adalah:

a. Bagi kepala sekolah, hendaknya menghimbau para guru untuk menggunakan strategi pembelajaran yang sesuai dengan materi pembelajaran. Salah satu strategi pembelajaran yang bisa digunakan adalah strategi pembelajaran yang digunakan oleh si peneliti, yaitu strategi pembelajaran PQ4R.

b. Bagi guru, sebaikanya siswa harus diberi motivasi agar semangat dan semakin termotivasi disaat belajar. Pemberian motivasi dalam belajar akan membuat pembelajaran berjalan dengan lancar.

c. Bagi siswa, hendaknya memahami strategi pembelajaran yang digunakan oleh guru sehingga dia mendapatkan motivasi dalam belajar. Siswa yang memiliki motivasi belajar akan meningkatkan keberhasilan belajar siswa itu sendiri.

(32)

108

DAFTAR PUSTAKA

Aqib, Zainal dkk. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung : Yrama Widya Damayati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan mengajar . Jakarta : Rineka Cipta

Dewi, Rosmala. 2010. Profesionalisasi Guru Melalui Penelitian Tindakan Kelas. Medan : Pasca Sarjana Unimed

Djamarah, S.B. 2011. Psikologi Belajar . Jakarta : Rineka Cipta Ghufron, Nur dkk. 2012. Gaya Belajar. Yogyakarta : Pustaka Belajar

Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : PT Bumi Aksara Handrianto, Prasetyo.2012. Faktor-faktor yang Berpengaruh terhadap motivasi

belajar. Sainsjournal-st 11, (online), dalam (http://sainsjournal-fst 11.web.unair.ac.id/, diakses 01 May 2012).

http://tutorial-seo-bloger.blogspot.com/2013/02/strategi-pembelajaran-pq4r.html Hisnu tantya. 2008. Ilmu pengetahuan alam. Jakarta : departemen pendidikan

nasional

Khairani, Makmun. 2013. Psikologi Belajar. Yogyakarta : Aswaja Pressindo Muhibbin .syah. 2010. Psikologi Pendidikan : Jakarta:. Remaja Rosdakarya

Ngalimun, 2013. Strategi dan model pembelajaaran. Aswaja Pressindo

…………, 2014. Strategi dan model pembelajaaran. Aswaja Pressindo

Purba, Edward dkk. 2014. Filsafat Pendidikan. Medan : Unimed Press.

Sanjaya, Wina. 2010. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proes Pendidikan. Jakarta : PT Kencana

Sardiman. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada

Slameto. 2010. Belajar dan faktor-faktor yang Mempengaruhi. Jakarta : Rineka Cipta

(33)

109

Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progesif. jakarta :Kencana Perdana Media group

…….,. 2010. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif – Progresif. Jakarta : PT Kencana

Referensi

Dokumen terkait

Rumusan optimalisasi kinerja pengelolaan lingkungan yang telah dikemukakan dalam penelitian ini dapat dikembangkan dan dijadikan acuan untuk diterapkan di Perkebunan BAME,

Perbedaan antar varietas dalam kaitannya dengan kapasitas dan aktivitas source dan sink serta translokasi asimilat yang mempengaruhi produksi tanaman dan pengisian biji.. Aktivitas

Perhatian orang tua yang diberikan kepada anaknya merupakan modal yang tak ternilai harganya bagi perkembangan anak, baik dari perkembangan kepribadian maupun perkembangan

Alhamdulillah, segala puji kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan berkah, rahmat, hidayah dan ridho-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir dengan judul

Pemberian motivasi belajar dari orang tua adalah dorongan yang berasal dari orang tua untuk membantu dalam memperoleh prestasi belajar yang baikb. Karena siswa

Distribusi hasil tangkapan ikan yaitu untuk konsumen luar kota (Jakarta dan Bogor) dan lokal (sekitar Serang). Aspek sosial berkaitan erat dengan kehidupan

Kesimpulan yang diperoleh dalam penelitian ini adalah (1) karakteristik Mahasiswa S1 Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Univeristas Muhammadiyah Surakarta semester 7 angkatan

Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa strategi bertahan hidup yang dilakukan waria ODHA dalam komunitas HIWASO adalah keterbukaan, motivasi/dukungan, dan