• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Praktek Kerja Lapangan Di Divisi Corporate Secretary Kantor Pusat Bank BJB

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Laporan Praktek Kerja Lapangan Di Divisi Corporate Secretary Kantor Pusat Bank BJB"

Copied!
63
0
0

Teks penuh

(1)

1 1.1 Sejarah Perusahaan

Bank bjb merupakan salah satu Bank Umum milik Pemerintah Daerah Jawa Barat Dan Banten di Indonesia yang memiliki nasabah utama berupa perorangan, karyawan, koperasi, BUMD, BUMN, beserta institusi lainnya baik Pemerintah maupun Swasta.Sampai 31 Desember 2010,bank bjb dan Anak Perusahaan bank bjb memiliki 44 Kantor Cabang Konvensional, 6 Kantor Cabang Syariah, 135 Kantor Cabang Pembantu Konvensional, 15 Kantor Cabang Pembantu Syariah, 48 Kantor Kas, 42 Payment Point, 1 mobil edukasi, 385 ATM.Sedangkan pada bulan Januari 2011 jaringan kantor bank bjb bertambah 1 Kantor Cabang, 36 Kantor Cabang Pembantu, 4 Payment Point, 6 Mobil Edukasi dan 11 ATM.Bank bjb telah memiliki nasabah simpanan sebanyak 1.293.157 pihak yang terdiri dari 85,69% nasabah perorangan, 13,07% nasabah korporasi, dan 1,24% nasabah pemerintah. Selain itu bank bjb juga telah menyalurkan pinjamannya kepada 438.625 debitur di seluruh daerah operasional bank bjb.

Sejarah Pendirian – 1961

(2)

Nederlansche Indische Shareholding) yang sebelumnya bergerak di bidang bank

hipotek. Sebagai tindak lanjut dari Peraturan Pemerintah nomor 33 tahun 1960, Pemerintah Propinsi Jawa Barat berdasarkan Akta Pendirian No.125 tanggal 19 November 1960 juncto Akta Nomor 152 tanggal 21 Maret 1961 dan Akta Nomor 84 tanggal 13 Mei 1961 seluruhnya dibuat Notaris Noezar dan sesuai dengan Surat Keputusan Gubernur Propinsi Jawa Barat nomor 7/GKDH/BPD/61 tanggal 20 Mei 1961 mendirikan Perusahaan Daerah ”PT Bank Karja Pembangunan Daerah Jawa Barat” dengan modal dasar untuk pertama kali berasal dari Kas Daerah sebesar Rp. 2.500.000,00.

Perubahan Badan usaha - 1978

Untuk menyempurnakan kedudukan hukum PT Bank Karja Pembangunan Daerah Jawa Barat, dikeluarkan Peraturan Daerah Propinsi Jawa Barat nomor 11/PD-DPRD/72 tanggal 27 Juni 1972 tentang kedudukan hukum.Bank Karja Pembangunan Daerah Jawa Barat sebagai Perusahaan Daerah yang berusaha di bidang perbankan.Selanjutnya melalui Peraturan Daerah Propinsi Jawa Barat nomor 1/DP-040/PD/1978 tanggal 27 Juni 1978,nama PD Bank Karja Pembangunan Daerah Jawa Barat diubah menjadi Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat.

Peningkatan Aktivitas – 1992

(3)

berdasarkan Perda Nomor 11 Tahun 1995 mempunyai sebutan “ Bank Jabar “ dengan logo baru.

Perubahan Bentuk Hukum – 1998

Dalam rangka mengikuti perkembangan perekonomian dan perbankan, maka berdasarkan Perda Nomor 22 Tahun 1998 dan Akta Pendirian Nomor 4 Tanggal 8 April 1999 berikut Akta Perbaikan Nomor 8 Tanggal 15 April 1999 yang telah disahkan oleh Menteri Kehakiman RI tanggal 16 April 1999, bentuk hukum Bank Jabar diubah dari Perusahaan Daerah (PD) menjadi Perseroan Terbatas (PT).

Perluasan Bentuk Usaha (Dual Banking System ) - 2000

Dalam rangka memenuhi permintaan masyarakat akan jasa layanan perbankan yang berlandaskan Syariah, maka sesuai dengan izin Bank Indonesia No. 2/ 18/DpG/DPIP tanggal 12 April 2000, sejak tanggal 15 April 2000 Bank Jabar menjadi Bank Pembangunan Daerah pertama di Indonesia yang menjalankan dual banking system,yaitu memberikan layanan perbankan dengan sistem konvensional dan dengan sistem syariah.

Perubahan Nama dan Call Name Perseroan – 2007

(4)

Pembangunan Daerah Jawa Barat menjadi Izin Usaha Atas Nama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten serta SK Direksi Nomor 1065/SK/DIR-PPN/2007 tanggal 29 November 2007 maka nama perseroan berubah menjadi PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten dengan sebutan (call name) Bank Jabar Banten.

Perubahan Logo & Call Name Perseroan – 2010

(5)

Gambar 1.1 Logo bank bjb

Sumber : www.bankbjb.co.id : 2011

Gambar 1.2 Sayap Logo bank bjb

Gambar 1.3 Brand Name bank bjb Sumber : www.bankbjb.co.id : 2011

(6)

Keterangan Brand Name bank bjb

Brand Name : bank bjb adalah sebuah akronin, menggambarkan sifat kesederhanaan dan sifat modern masyarakat dimana bank bjb akan berbakti. Nama ini menggambarkan transformasi bank bjb untuk menjadi lebih efektif dan professional dalam melayani seluruh lapisan masyarakat dari Sabang sampai Merauke.

Brand Shape : Jangkauan Pelayanan (perspektif sekunder : sayap yang terbang untuk kemajuan) Bentuk sayap pada logo bank bjb memberikan arti menjangkau jauh untuk memberikan pelayanan terbaik melambangkan tekad dan upaya bank ini untuk memberikan yang terbaik kepada nasabah, shareholder, dan seluruh masyarakat.

Brand Color : Pemilihan warna pada logo bank bjb terinspirasi oleh sejarah masa lampau Bank Jabar Banten dan brand personality bank bjb yang baru. Warna tersebut terdiri dari warna biru tua, biru muda, dan kuning.Yang memiliki arti tersendiri.

Keterangan Warna Logo bank bjb Calm Water Blue

(Tegas.Konsisten,Institusional,Berwibawa,Teduh, Mapan)

Atmospheriic Ambience blue

( Visioner, Fleksibel,Modern)

Sincere True Yellow

(7)

Gambar 1.4

Bagan Sejarah Perusahaan

Sumber : Annual Report bank bjb : 2010

1.1.1 Visi dan Misi Perusahaan

Visi

Menjadi 10 Bank terbesar dan berkinerja baik di Indonesia.

Merupakan penjabaran dari keinginan yang kuat dari segenap stakeholeder bank bjb untuk membawa bank bjb tumbuh berkembang menjadi salah satu 10 bank terbesar dan berkinerja baik di kancah nasional.

Berubah menjadi

(8)

Misi

• Penggerak dan pendorong laju pembangunan di daerah.

• Melaksanakan penyimpanan uang daerah.

• Salah satu sumber pendapatan asli daerah.

1.1.2 Budaya Perusahaan

"Mitra Usaha Menuju Sejahtera"

Sebagai pernyataan dari budaya perusahaan yang tercantum diatas, kami memiliki Pilar-pilar Budaya Perusahaan yang merupakan penjabaran atas Pilar Utama diatas sebagai acuan pokok bagaimana perilaku seluruh jajaran bank bjb dalam melakukan pengelolaan bisnisnya.

Pilar-pilar Budaya Perusahaan bank bjb,sebagai berikut: 1. Orientasi kepada pasar.

2. Pengelolaan dan pengembangan kualitas Sumber Daya Manusia. 3. Pemenuhan kepentingan semua pihak (stake holder).

4. Peningkatan kualitas kinerja.

Intisari Butir-Butir Perilaku Budaya Perusahaan :

1. Bekerja keras dengan penuh tanggung jawab, jujur dan berdisiplin sebagai wujud dari keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. 2. Menguasai sistem dan prosedur, pengetahuan produk/jasa Bank dan

(9)

5. Mampu memberi layanan secara cepat, teliti dan ramah

6. Selalu berusaha memperluas wawasan, pengetahuan dan kete-rampilan kerja sebagai kontribusi terbaik demi kemajuan Bank.

7. Peduli terhadap masalah yang muncul dan menyelesaikannya secara tepat dan cepat.

8. Terbuka terhadap perubahan dengan tetap menjaga pengen-dalian diri. 9. Bersikap tertib, selalu tampil rapi, tepat waktu, tepat janji dan menjunjung

tinggi etika pergaulan.

10. Bekerja secara profesional sesuai sistem dan prosedur.

11. Bersikap terbuka, memiliki rasa kebersamaan, toleran, dan menjaga keharmonisan antar sesama pegawai.

12. Memahami dan menguasai ketentuan-ketentuan yang mengatur tentang rahasia Bank, rahasia perusahaan dan rahasia jabatan.

1.1.3 Nilai - Nilai Perusahaan

(10)

Tabel 1.1

Nilai – Nilai Perusahaan

Corporate Values Perilaku Utama

1. Service Exelence 1. Ramah, tulus, kekeluargaan

2. Selalu memberikan pelayanan prima 2. Profesionalism 3. Cepat, tepat, akurat

4. Kompeten dan bertanggung jawab

5. Memahami dan melaksanakan ketentuan perusahaan 3. Integrity 6. Konsisten, disiplin dan penuh semangat

7. Menjaga citra bank melalui prilaku terpuji dan menjunjung tinggi etika

4. Respect 8. Fokus pada nasabah 9. Peduli pada lingkungan

5. Intelligence 10. Selalu memberikan solusi yang terbaik

11. Berkeinginan kuat untuk mengembangkan diri 12. Menyukai perubahan yang positif

6. Trust 13. Menumbuhkan transparansi, kebersamaan dan kerjasama yang sehat

14. Menjaga rahasia bank dan perusahaan

(11)

Adapun panduan untuk pelaksanaan budaya perusahaan ini telah tersusun di dalam Pedoman Budaya Perusahaan bank bjb. Bank bjb telah melakukan beberapa langkah sebagai upaya sosialisasi corporate values yang berada di bawah koordinasi Divisi Change Management Office. Proses sosialisasi tersebut dibantu pula oleh Change Leaders dan Change Agents yang telah ditunjuk di seluruh unit kerja untuk dapat mensosialisasikan perubahan budaya kepada unit kerjanya masing-masing. Program-program yang telah dilaksanakan oleh Divisi Change Management Office antara lain:

1. Pembentukan tim internalisasi budaya yang terdiri dari change sponsors, change leaders,change agents, dan change targets, serta Divisi Change

Management Office sebagai divisi yang bertanggung jawab dalam proses

internalisasi budaya secara keseluruhan.

2. Training dan sosialisasi kepada Change Leaders & Change Agents.

3. Pencetakan media sosialisasi berupa X banner, sign wall, buku saku, buku pedoman, PIN, dan Kartu Hologram.

(12)

Agar corporate values tersebut dapat diimplementasikan oleh seluruh jajaran organisasi bank bjb dalam setiap aktivitas sehari-hari, maka akan dilakukan upaya internalisasi nilai-nilai budaya melalui program-program budaya sebagai berikut ini :

1. Training lanjutan bagi change agents dan change leaders

2. Workshop Cristalizing Concept reformulasi strategi transformasi bank bjb 3. Mendorong setiap unit kerja untuk memiliki program budaya

4. Mengintegrasikan nilai-nilai budaya dalam HR system

Proses perubahan budaya bukanlah suatu hal yang mudah, namun dengan adanya komitmen yang kuat dari seluruh jajaran organisasi bank bjb terutama top management, maka bank bjb optimis dapat melakukan transformasi dan mencapai

visi dan misinya.

1.2 Sejarah Divisi Corporate Secretary Bank bjb

Pembentukan Corporate Secretary di Indonesia diatur dalam :

 Keputusan Ketua BAPEPAM No. 63 tahun 1996, bahwa dalam rangka meningkatkan pelayanannya terhadap investor, emiten dan perusahaan publik diwajibkan membentuk Corporate Secretary;  Keputusan Direksi BEJ No. 339 tahun 2001, tentang kewajiban

(13)

Sebagaimana disebutkan dalam pembentukan Sekretaris Perusahaan bank bjb telah memiliki Divisi Corporate Secretary berdasarkan Surat Keputusan Direksi bank bjb No. 1430/SK/BOD-HC/2010 tanggal 2 September 2010 diputuskan bahwa saudara Toto Susanto menjabat sebagai Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb. Sejalan dengan prinsip keterbukaan dan ketentuan Bank Indonesia mengenai kewajiban pengungkapan informasi Bank, Corporate Secretary bertanggung jawab atas komunikasi dan penyampaian informasi

yang penting atau mengenai Bank kepada Otoritas Perbankan, Moneter dan Pasar Modal, Pemegang Saham serta masyarakat umum sepanjang tahun 2010.

1.3 Struktur Organisasi Perusahaan

Gambar 1.5

Struktur Organisasi bank bjb

(14)

Sumber : Catatan Arsip Divisi Corsec bank bjb : 2011

Grup Komunikasi Perusahaan & Hubungan Masyarakat Bertugas meningkatkan peran kehumasan/ Public Relation,seperti :

1. Menjalin hubungan baik dengan pihak luar untuk kepentingan bersama perusahaan.

2. Menjadi pusat penyedia informasi tentang bank bjb.

3. Mempersiapkan kegiatan Press Confrence, Press Gathering maupun mendistribusikan press release /Launching New Product

4. Mengelola hubungan baik dengan media massa. 5. Mengelola peningkatan corporate dan product image. 6. Mengelola kegiatan promosi produk dan korporasi. 7. Mengelola penangganan event perusahaan.

Gambar 1.6

Struktur Divisi Corporate Secretary

(15)

Grup Corporate Social Responcibilty (CSR)

1. Melaksanakan perencanaan program CSR perusahaan,sejak pendataan hingga pengajuan rencana kerja dan anggaran kepada board of director.

2. Melakukan penyaluran dana kepada masing-masing sektor dan kegiatan yang telah di setujui RUPS.

3. Memantau pelaksanaan kegiatan oleh mitra dan memberi pembinaan kepada mitra dalam pelaksanaan kegiatan yang di danai.

4. Melaksanakan kegiatan-kegiatan lain yang di anggap perlu dalam mengelola program.

5. Melaporkan pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya kepada direksi.

Grup Kesekertariatan Tujuan :

1. Memperlancar lalu lintas dan distribusi informasi ke segala pihak,baik pihak intern maupun ekstern.

2. Mengamankan rahasia perusahaan.

3. Mengelola dan memelihara dokumentasi perusahaan atau organisasi yang berguna bagi kelancaran pelaksanaan fungsi manajemen.

Fungsi dan Tugas :

(16)

2. Mempersiapkan Rapat Umum Pemegang Saham.

3. Penyelenggaraan catatan-catatan perseroan, termasuk pembuatan, pemeliharaan dan penyimpanannya, baik untuk induk perusahaan maupun anak perusahaan.

4. Membuat Laporan Good Corporate Governance. 5. Sebagai pusat dokumentasi.

Grup Hubungan Investor Tujuan :

Terbinanya hubungan yang kondusif dengan publik khususnya investor / calon investor, analis dan regulator serta melaksanakan pencitraan sesuai dengan arah kebijakan perusahaan.

Fungsi dan Tugas dari Group Of Investor Relation Unit : Melaksanakan pelaporan saham bank sesuai dengan ketentuan.

(17)

1.4 Stuktur Divisi Corporate Secretary

Secara garis struktural Divisi Corporate Secretay berada di bawah pimpinan Direktur Utama dan untuk sekarang bank bjb memiliki 1 Direktur Utama dan 5 Direktur lainnya seperti berikut ini:

Direktur Utama  Direktur Komersil  Direktur Konsumer  Direktur Operasi

 Direktur Treasury dan International  Direktur SDM dan Manajemen Resiko

Direksi bertanggung jawab menetapkan arah strategis usaha bank, serta memantau dan memastikan bahwa arah strategis tersebut dijalankan demi tercapainya sasaran dan tujuan usaha bank, mengelola aktiva dan kewajiban bank, mengangkat dan memberhentikan pegawai, serta menetapkan susunan organisasi dan tata kerja bank dengan persetujuan Komisaris. Tata tertib dan tata cara menjalankan fungsi dan tugas Direksi disetujui oleh Dewan Komisaris sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku.

(18)

Divisi Corporate Secretary bertanggung jawab atas komunikasi dan penyampaian informasi yang penting atau mengenai Bank kepada Otoritas Perbankan, Moneter dan Pasar Modal, Pemegang Saham serta masyarakat umum sepanjang tahun 2010. Divisi Corporate Secretary ini sendiri di pimpin oleh 1 Pimpinan Divisi dan 4 Pimpinan Grup,sebagai berikut :

Gambar 1.7

Struktur Divisi Corporate Secretary

(19)

1.5 Job Description

1.5.1 Job Description Direktur Utama

Direksi bertanggung jawab menetapkan arah strategis usaha bank, serta memantau dan memastikan bahwa arah strategis tersebut dijalankan demi tercapainya sasaran dan tujuan usaha bank, mengelola aktiva dan kewajiban bank, mengangkat dan memberhentikan pegawai, serta menetapkan susunan organisasi dan tata kerja bank dengan persetujuan Komisaris. sedangkan wewenang Direksi adalah kekuasaan yang diberikan kepadanya untuk membuat serta menjalankan keputusan-keputusan yang berhubungan dengan bidang tugasnya yang telah ditetapkan.

NO Nama NIK Jabatan

1 Toto Susanto 92.66.0899 Pimpinan Divisi Corporate Secretary 2 Boy Pandji S 05.74.1652 Pimpinan Grup Komunikasi

Perusahaan & Hubungan Masyarakat

3 Adie Arief Wibawa 02.76.1413 Pimpinan Grup Corporate Social Responsibility (CSR)

4 Lina Risnaeni 03.78.1593 Pimpinan Grup Kesekretariatan 5 Dicky

Syahbandinata

03.80.1485 Pimpinan Grup Hubungan Investor

Sumber : Catatan Arsip Grup Kesekretariatan bank bjb : 2011 Tabel 1.2

(20)

Tugas Direktur Utama :

1. Mengkoordinir dan memberikan arahan dalam penyusunan visi, misi dan nilai-nilai serta Rencana Korporsi dan Rencana Bisnis untuk dibicarakan dan disetujui oleh Dewan Komisaris atau RUPS sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Bank

2. Menyelaraskan dan mengakomodir inisiatif internal Bank yang dapat memberi nilai tambah serta meningkatkan kinerja dan daya saing bank.

3. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas antar anggota Direksi melaksanakan pembinaan dan pengendalian terhadap seluruh kegiatan operasional dan pengelolaan Bank secara efektif dan efisien, dengan memperhatikan asas keseimbangan dan keserasian serta memastikan kepatuhan terhadap Peraturan Bank Indonesia dan perundang-undangan yang berlaku.

4. Mengkoordinasikan, mengendalikan dan mengevaluasi penerapan prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG) dan Standar Etika Bank secara konsisten dalam perusahaan.

(21)

1.5.2 Job Description Divisi Corporate Secretary

Corporate Secretary melaksanakan kegiatan sebagai berikut:

1. Pembentukan citra perusahaan serta citra produk dan jasa bank. 2. Mengikuti perkembangan pasar modal, khususnya

peraturan-peraturan yang berlaku di pasar modal. 3. Hubungan masyarakat.

4. Penyelesaian pengaduan nasabah.

5. Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) 6. Penyelenggaraan rapat Direksi dan rapat Dewan Komisaris. 7. Menyalurkan dana Corporate Social Responsibility

1.5.3 Job Description Grup Komunikasi Perusahaan & Humas Meningkatkan Corporate Image

1. Menyusun & mendistribusikan Laporan Tahunan bank bjb. 2. Mempublikasikan kinerja keuangan bank di media massa. 3. Menyempurnakan design & updating content website bank. 4. Memelihara hubungan baik dengan media massa, dan

stakeholders.

5. Mengadakan press conference dan memberikan press release mengenai perkembangan kinerja bank.

(22)

7. Mendesain dan mendistribusikan Kalender & Buku Agenda Kerja.

8. Mendukung program edukasi perbankan yang diprakarsai oleh Bank Indonesia.

9. Mempublikasikan iklan produk dan jasa layanan di media massa secara berkelanjutan.

Meningkatkan Product Image

1. Mempublikasikan iklan produk dana dan jasa untuk media luar ruang,dan dalam ruang.

2. Melakukan promosi dan sponsorship di berbagai moment. 3. Mempublikasikan kegiatan CSR melalui media.

4. Mengelola dan menganalisa permohonan izin biaya sponsorship dan biaya promosi yang diajukan oleh Kantor Cabang.

5. Menyusun anggaran biaya promosi dan sponsorship

1.5.4 Job Description Grup Corporate Responsibility (CSR) Peningkatan Corporate Image

1. Melaksanakan pengelolaan dan monitoring atas pelaksanaan Kegiatan CSR.

2. Menyajikan materi untuk publikasi kegiatan CSR kepada stakeholder.

(23)

1.5.5 Job Description Grup Kesekretariatan

Meningkatkan Fungsi Kesekretariatan & Mendukung

Kelancaran Aktivitas Perusahaan

1. Mempersiapkan & menyelenggarakan RUPS/RUPS-LB.

2. Menyelenggarakan & mendokumentasikan kegiatan resmi perusahaan, agenda kegiatan Direksi, & Dewan Komisaris.

3. Sentralisasi Dokumen Berharga Perusahaan.

4. Menyempurnakan tata naskah, pedoman kinerja, & pedoman lainnya.

5. Membuat pedoman menyelenggarakan kegiatan resmi perusahaan.

6. Membuat Laporan Good Corporate Governance .

7. Menyusun Laporan pertanggungjawaban Direksi & Dewan Komisaris dalam RUPS.

1.5.6 Job Deskription Grup Hubungan Investor

Membangun Komunikasi Antara Perseroan Dengan Investor 1. Mengkomunikasikan kinerja,prospek dan corporate action

kepada masyarakat pasar modal.

2. Melakukan pemeliharaan pemantauan dan pelaporan kinerja Surat Berharga Bank.

(24)

5. Menerbitkan material presentation yang senantiasa update dan informatif bagi investor.

6. Melaksanakan :

a. analyst/investor meeting by request b. conference, quarterly analyst meeting

c. penyampaian financial highlights,program/corporateaction bank bjb kepada para analyst maupun investor.

Membangun Komunikasi Antara Perseroan Dengan Investor 1. Menyajikan materi advetorial pada media cetak mengenai

performa saham dan kinerja bank bjb.

2. Mengelola web Investor Relations untuk mempermudah akses informasi laporan keuangan, financial highlights beserta analisanya.

3. Mengeluarkan laporan baik laporan rutin maupun laporan insidentil lainnya terkait dengan kewajiban perusahaan pasca IPO kepada regulator.

(25)

1.6 Sarana Dan Prasarana

Sarana dan Prasarana yang ada di dalam bank bjb sebenarnya untuk menunjang aktifitas dan kinerja karyawannya sehari-hari.Dan semua itu telah di sediakan oleh bank bjb,seperti sarana dan prasarana yang ada baik di kantor pusat bank bjb secara umum dan maupun di dalam Divisi Corporate Secretary.

1.6.1 Sarana Kantor Pusat bank bjb

Sarana yang ada lebih jelasnya bisa di lihat sebagai berikut : Tabel 1.3

Sarana bank bjb

No Nama

1 Lobi Utama

2 Ruang Tunggu Tamu

3 Ruang Direksi

4 Ruang Pimpinan Divisi

5 Ruang Kerja Staf

6 Ruang Rapat

7 Area Parkir Basement (Khusus Karyawan)

8 Area Parkir Nasabah/Umum

9 Gelangang Olah Raga (GOR)

10 Mushola

11 Pantry

12 Galeri ATM

13 Kendaraan Dinas

(26)

1.6.2 Prasarana Divisi Corporate Secretary

No Nama Keterangan

1 Meja Pimpinan Grup 4 Meja (Di tempati oleh masing-masing Pimpinan Grup)

2 Meja Kerja Karyawan/Staf 14 Meja Kerja

3 Mesin Komputer 18 Unit

4 Mesin Printer 18 Unit

5 Mesin Penghancur Kertas 2 Unit

6 Mesin Foto Copy 1 Unit

7 Televisi 2 Unit

8 White Board 4 Unit (Hanya ada di Meja Pimpinan Grup)

9 Telepon 10 Unit Lines (Unit Sambungan)

10 Lemari Arsip 10 Unit

11 Lemari Piagam 1 Unit

12 Dispenser 2 Unit

Sumber : Catatan Penulis : 2011 Tabel 1.4

(27)

1.7 Lokasi Dan Waktu Praktek Kerja Lapangan (PKL)

1.7.1 Lokasi PKL

Penulis melakukan PKL berada di Divisi Corporate Secretary kantor pusat bank bjb lantai 7,yang beralamat di Jalan Naripan No. 12 – 14 Bandung Jawa Barat. Telepon (022) 4234868, Fax (022) 4206099 ,Website : www.bankbjb.co.id

1.7.2 Waktu PKL

(28)

28 BAB II

PELAKSANAAN PKL

2.1 Pelaksanaan PKL

Penulis selama melaksanakan praktek kerja lapangan di tempatkan di bagian divisi corporate secretary kantor pusat bank bjb Aktifitas pelaksanaan kerja lapangan yang di lakukan oleh penulis terdiri dari kegiatan rutin dan kegiatan insidentil.Kegiatan rutin merupakan kegiatan yang setiap hari di lakukan oleh penulis selama praktek kerja lapangan, sedangkan kegiatan insidentil merupakan kegiatan yang hanya sewaktu-waktu di lakukan oleh penulis selama melakukan kegiatan praktek kerja lapangan.Untuk lebih jelasnya bisa di lihat dalam tabel berikut ini :

(29)

5 Rabu,03 Agustus 2011

08.10 *Pengarsipan draf dan penyortiran hasil kliping

08.15 *Antarkan arsip divisi Corsec ke bagian divisi

08.16 *Antarkan hasil kliping ke divisi treasury *Pengarsipan dan penyortiran CV pimpinan dan direksi ke dalam map

kesekertariatan

(30)

12 Jumat,12

08.30 *Pengarsipan hasil laporan pertanggung jawaban CSR ke dalam map khusus CSR *Foto copy hasil laporan

09.03 *Pengarsipan hasil LPJ CSR

(31)

*Dokumentasi hasil

08.35 *Packing kartu ucapan lebaran bank bjb untuk

(32)

2.2 Deskripsi Kegiatan

2.2.1 Deskripsi Kegiatan Rutin Praktek Kerja Lapangan Divisi Corporate Secretary bank bjb

Pengklipingan

(33)

Gambar 2.1

Hasil Kliping Media Cetak

Sumber : Catatan Penulis : 2011 Gambar 2.2

(34)

Fotocopy

Fotocopy juga termasuk kegiatan yang di lakukan oleh penulis selama melaksankan tugas yang di berikan oleh pembimbing di divisi corporate secretary. Fotocopy di lakukan setelah hasil pengklipingan selesai atau ada

beberapa berkas-berkas yang harus segera di fotocopy sesuai kebutuhannya. Gambar 2.3

Mesin Fotocopy

Sumber : Dokumentasi Penulis :2011

Pendistribusian

Setelah proses pengklipingan dan fotocopy telah selesai di lakukan, kemudian penulis mengantarkan berita hasil kliping tersebut kepada beberapa divisi lain yang membutuhkan informasi berita terbaru tentang bank bjb dari hasil kliping tersebut, seperti divisi treasury dan divisi manajemen resiko.

Pengarsipan

(35)

laporan-laporan dari hasil kegiatan program CSR dan setelah itu baru kemudian di masukan ke dalam lemari khusus penyimpanan arsip-arsip penting milik divisi corporate secretary. Hal ini di lakukan agar semua berkas-berkas tersebut

menjadi lebih mudah untuk di lihat atau di ambil kembali jika sewaktu-waktu di butuhkan kembali.

Sumber : Dokumentasi penulis : 2011

Monitoring

Monitoring ini adalah sebuah proses yang di lakukan oleh CSR untuk melihat,mengawasi,dan mengevaluasi kembali kepada pihak-pihak yang telah menerima penyaluran dana CSR. Penulis dalam hal ini ikut serta melakukan monitoring bersama dengan konsultan CSR ke beberapa lokasi di daerah jawa barat. Proses monitoring sendiri seperti,mencari lokasi pihak-pihak yang telah menerima penyaluran dana CSR sesuai dengan program kegiatan yang CSR.Selama dalam kegiatan ini penulis memilki tugas untuk mendokumentasikan apa yang ada di lapangan sebagai bukti nyata dan dari hasil dokumentasi tersebut akan di masukan ke dalam laporan pertanggung jawaban yang di buat oleh konsultan CSR. Di dalam hasil laporan pertanggung jawaban ini berisi

(36)

pernyataan-pernyataan penting hasil dari wawancara dengan pihak penerima dana CSR,beserta hasil visualisasi atau dokumentasi foto-foto yang di ambil waktu berada di lokasi tersebut. Setelah monitoring di lokasi tersebut sudah terselesaikan dengan baik, konsultan CSR dan penulis melanjutkan memonitoring lokasi pendanaan CSR di tempat lain sesuai dengan alamat dan kegiatan program CSR yang akan di monitoring.

Gambar 2.5

Hasil Monitoring (Bedah Rumah)

Gambar 2.6

Hasil Monitoring (Kelompok Ternak Domba)

(37)

2.2.2 Deskripsi Kegiatan Insidentil Praktek Kerja Lapangan Divisi Corporate Secretary bank bjb

Dokumentasi Acara Seminar Antar Perbankan

Acara seminar ini di selenggrakan dan bekerjasama dengan beberapa perusahaan perbankan di antaranya : bank bjb, Bank Nagari, Bank BNI, Bank Jateng dan beberapa perusahaan lainnya yang ikut dalam acara seminar ini.Acara ini di selenggarakan pada tanggal 28 Juli sampai dengan 29 Juli 2011 dan bertempat di Ballroom Hotel Grand Aquila Bandung. Penulis mendapatkan tugas untuk mendokumentasikan selama acara ini berlangsung,yang selanjutnya hasil dari dokumentasi ini di serahkan kepada divisi corporate secretary untuk arsip kepetingan dokumentasi. Karena dalam acara seminar ini pihak dari bank bjb memiliki peranan penting sebagai penyelanggara dan panitia acara dalam terselenggarakannya acara seminar ini.

Sumber : Dokumentasi Penulis : 2011 Gambar 2.7

(38)

Packing Jadwal Puasa Ramadhan

Kegiatan ini di berikan kepada penulis untuk membantu pekerjaan staf lain yang tidak sempat mempacking jadwal puasa ramadhan dan jumlahnya juga yang cukup banyak. Selembaran jadwal ramadhan tersebut di masukan ke dalam amplop besar dengan jumlah yang sudah di tentukan. Prosesnya seperti ini, untuk 1 kantor cabang mendapatkan 1 atau 2 amplop besar yang berisi 500 atau 1000 lembar jadwal ramadhan dan setelah akan di distribuskan ke masing-masing cabang bank bjb yang tersebar di indonesia. Untuk lebih jelas dan detailnya bisa di lihat dalam tabel di bawah ini.

Dokumnetasi Seminar (Akhir Acara)

(39)

No Nama Jumlah

1 Pemimpin Cabang Utama Bandung 1000 2 Pemimpin Cabang Khusus Jakarta 1000

3 Pemimpin Cabang Bekasi 1000

4 Pemimpin Cabang Bogor 1000

5 Pemimpin Cabang Ciamis 1000

6 Pemimpin Cabang Cianjur 500

7 Pemimpin Cabang Cibinong 1000

8 Pemimpin Cabang Cikarang 1000

9 Pemimpin Cabang Cilegon 1000

10 Pemimpin Cabang Cimahi 1000

11 Pemimpin Cabang Cirebon 1000

12 Pemimpin Cabang Depok 500

13 Pemimpin Cabang Garut 1000

14 Pemimpin Cabang Indramayu 1000

15 Pemimpin Cabang Karawang 500

16 Pemimpin Cabang Kuningan 500

17 Pemimpin Cabang Kebayoran Baru 1000

18 Pemimpin Cabang Labuan 500

19 Pemimpin Cabang Majalengka 500

20 Pemimpin Cabang Pandeglang 1000

Tabel 2.2

(40)

21 Pemimpin Cabang Rawamangun 500

22 Pemimpin Cabang Purwakarta 1000

23 Pemimpin Cabang Rangkasbitung 500

24 Pemimpin Cabang Serang 1000

25 Pemimpin Cabang Semarang 500

26 Pemimpin Cabang Soerang 1000

27 Pemimpin Cabang Subang 1000

28 Pemimpin Cabang Suci 500

29 Pemimpin Cabang Sukabumi 1000

30 Pemimpin Cabang Sumedang 500

31 Pemimpin Cabang Sumber 1000

32 Pemimpin Cabang Tamansari 1000

33 Pemimpin Cabang Tangerang 1000

34 Pemimpin Cabang Tasikmalya 1000

35 Pemimpin Cabang Banjar 1000

36 Pempimpin Cabang Pelabuhanratu 1000

37 Pemimpin Cabang Padalarang 1000

38 Pemimpin Cabang Sukajadi 500

39 Pemimpin Cabang Surabaya 500

40 Pemimpin Cabang BSD 500

41 Pemimpin Cabang Mangga Dua 1000

(41)

Packing Dan Pengiriman Kartu Ucapan Lebaran

Pembimbing di dalam hal ini memberikan tugas kepada penulis untuk membantu melakukan tugas divisi corporate secretary yang bertugas dan bertanggung jawab atas pendistribusian pengiriman kartu ucapan lebaran kepada

43 Pemimpin Cabang Batam 500

44 Pemimpin Cabang Buah Batu 1000

45 Pemimpin Cabang Majalaya 500

46 Pemimpin Cabang Denpsar 1000

47 Pemimpin Cabang Makasar 500

48 Pemimpin Cabang Balikpapan 500

49 Pemimpin Cabang Tegal 500

50 Pemimpin Cabang Hasyim Ashrai 500

51 Pemimpin Cabang Pekanbaru 500

Sumber : Catatan Penulis : 2011

Gambar 2.9

Hasil Packing Jadwal Ramadhan

(42)

seluruh kantor cabang bank bjb yang tersebar di indonesia. Tugas mempackingkan kartu ucapan lebaran ini hampir sama dengan tugas mempackingkan jadwal puasa ramadhan. Memasukan kartu ucapan lebaran tersebut ke dalam amplop besar yang sudah di tulisan alamat dari setiap masing-masing kantor cabang bank bjb yang tersebar di indonesia.Selanjutnya setelah proses ini selesai, maka akan di lanjutakan untuk proses pengiriman. Di sini penulis dan pembimbing secara langsung ikut serta untuk mengantrakan dan mengirimkannya melalui jasa layanan pengiriman JNE.

Sumber : Dokumentasi Penulis : 2011 Gambar 2.10

(43)

2.3 Analisa Humas Atau Public Relations

2.3.1 Definisi Humas

Seorang Humas atau Public Relations itu sebenarnya bisa menjadi sangat penting di dalam sebuah perusahaan untuk dapat membangun dan menjaga suatu hubungan baik dengan pihak internal perusahaan dan pihak eksternal di luar perusahaan. Untuk karena itu definisi humas bisa di artikan sebagai berikut :

Sesuai dengan apa yang di jelaskan oleh Daud Sirait (1970:16) yang di kutip Webster’s New International Dictionary of The English Language melalui bukunya tentang Hubungan Masyarakat, menurutnya : Kamus itu merumuskan tentang Humas sebagai aktifitas yang di lakukan oleh industri, perserikatan, perusahaan, perhimpunan, pemerintah, dan perkumpulan atau organisasi-organisasi lainnya, untuk menciptakan dan memelihara hubungan yang sehat dan

Sumber : Dokumentasi Penulis : 2011 Gambar 2.11

(44)

bermanfaat dengan masyarakat tertentu (misalnya para nasabah pelanggan, pegawai, atau para pemegang saham) dan masyarakat pada umumnya dengan maksud menyesuaikan diri pada sekelilingnya dan memperkenalkan dirinya kepada masyarakat.

Sedangkan menurut (British) Institute of Public Relations dalam Jefkins

pada bukunya “Public Relations” adalah sebagai berikut : “PR adalah keseluruhan

upaya yang dilangsungkan secara terencana dan berkesinambungan dalam rangka menciptakan dan memelihara niat baik dan saling pengertian antara suatu

organisasi dengan segenap khalayaknya”. (2003 : 9).

Dari pengertian di atas dapat di lihat juga Humas sebagai kegiatan yang baik dalam memlihara dan menjaga hubungan baik untuk pihak internal perusahaan dan pihak eksternal perusahaan serta dapar di terima oleh masyarakat secara luas.

2.3.2 Kegiatan Humas

Sedangkan untuk kegiatan yang di maksud adalah kegiatan humas yang internal dan yang eksternal, yang pada dasarnya menghubungkan publik-publik yang berkepentingan di dalam internal perusahaan serta menciptakan kegiatan yang baik untuk publik eksternal perusahaan.Maka dari itu, kegiatan humas meliputi kegiatan internal dan eksternal.

Humas internal

(45)

untuk menciptakan dan mempererat hubungan baik antara pimpinan dan karyawan ataupun sesama karyawan itu sendiri, sehingga muncul aktifitas yang baik dan yang berkesinambungan di dalam perusahaan tersebut.

Humas Eksternal

Humas Eksternal perusahaan merupakan kegiatan yang berhubungan langsung dengan pihak luar atau masyarakat yang ada di luar perusahaan dan bertujuan untuk menciptkan hubungan yang baik serta harmonis kepada masyarakat agar mengetahui keberadaan perusahaan yang kemudian baik secara cepat atau lambat perusahaan tersebut dapat dengan baik di terima oleh masyarakat.Kegiatan ekternal tersebut antara lain :

1. Pres Relations, Bertujuan untuk mengatur dan membina hubungan baik dengan pers.

2. Government Relations, Bertujuan mengatur dan memelihara hubungan baik dengan pemerintah yang berhubungan baik dengan pemerintah yang berhubungan dengan kegiatan-kegiatan perusahaan.

3. Community Relations, Bertujuan mengatu dan memelihara hubungan baik dengan masyarakat setempat, yang berhubungan dengan kegiatan perusahaan.

4. Suplplier Relations, Bertujuan mengatur dan memelihara hubungan baik dengan para pemasok agar segala kebutuhan perusahaan dapat diterima dngan baik.

(46)

2.3.3 Fungsi Humas

Humas juga bisa memiliki fungsi-fungsi yang menjadi sangat penting untuk perusahaan,karena fungsi tersebut di anggap berguna dan dapat membantu perusahaan.menurut Scott M.Cultip dan Allen Center di dalam buku Onong Uchjana Efendy,menjelaskan fungsi humas sebagai berikut :

1. Memudahkan dan menjamin arus opini yang bersifat mewakili dari publik-publik suatu perusahaan atau organisasi,sehingga kebijakannya dapat di pelihara sesuai dengan kebutuhan.

2. Menasehati manajemen mengenai jalan dan cara menyusun kebijakan dan operasionalisasi perusahaan untuk dapat di terima secara maksimal oleh publik.

3. Merencanakan dan melaksanakan program-program yang dapat menimbulkan penafsiran yang menyenangkan terhadap kebijakan dan operasionalisasi perusahaan.

2.3.4 Strategi Humas

Beberapa strategi yang di lakukan oleh Humas untuk membantu mewujudkan kegiatan dan fungsinya ada beberapa macam,di anatarnya adalah sebagai berikut ini :

(47)

strategi dan pendekatan secara seksama agar tidak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan baik terhadap pihak perusahaan ataupun pihak yang di luar perusahaan.

2. Melalui pendekatan Edukatif Dan Persuasif, mempunyai peranan penting untuk mencapai perubahan sikap dan mental yang berpikiran negatif dari sasaran humas, seperti dari media massa untuk lebih bisa berperan secara lebih positif kepada perusahaan.

3. Melalui pendekatan penerangan terpadu, di maksudkan untuk meningkatkan hal-hal yang positif antara humas dan khalayaknya.

2.4 Analisa Mengenai Aktifitas Kerja Divisi Corporate Secretary bank bjb

Divisi corporate secretary bank bjb merupakan bagian yang posisinya berada di bawah garis struktural Direktur Utama. Di dalam divisi corporate secretary terdapat 4 grup yang semuanya itu memiliki kesibukan aktifitas kerja

(48)

Pembimbing pelaksanaan kerja praktek di divisi corporate secretay juga setiap harinya bisa berbeda-beda, jadi tidak hanya 1 orang saja melainkan siapa saja yang pada waktu itu memberikan tugas kepada penulis. Untuk selanjutnya penulis harus bisa menyelesaikan tugas yang di berikan dengan baik.

2.5 Analisa Mengenai Pelayanan Divisi Corporate Secretary bank bjb kepada Mahasiswa Praktek Kerja Lapangan

Penulis memutuskan untuk melaksanakan praktek kerja lapangan di bank bjb di karenakan penulis melihat bahwa bank bjb memiliki kredibilitas yang tinggi sebagai salah satu bank yang sudah cukup lama berdiri dan di kenal oleh masyarakat luas. Penulis juga melihat bahwa untuk bank bjb yang sudah cukup lama dan mengalami beberapa kali perubahan sejarah di dalam pembangunannya, merasa yakin bahwa di dalamnya terdapat sesuatu yang membuat penulis tertarik untuk bisa melaksanakan praktek kerja lapanganan di bank bjb tersebut.

Selama melaksanakan kegiatan praktek kerja lapangan di divisi corporate secretary bank bjb, penulis merasakan suasana yang cukup dekat dan menyenangkan dengan para staf dan pimpinan di dalam ruangan divisi corporate secretary. Suasana nyaman juga dapat penulis rasakan selama menjalani kegiatan

(49)
(50)

50 3.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil dari penulis selama melakukan praktek kerja lapangan di divisi corporate secretary bank bjb, maka dengan ini penulis dapat mengambil beberapa kesimpulan. Kesimpulan-kesimpulan tersebut antara lain :

1. Bank bjb adalah bank yang sudah berdiri cukup lama sejak tahun 1961-tahun 2011 di provinsi Jawa Barat, lebih tepatnya sejak tanggal 20 Mei 1961 sampai dengan sekarang. Dengan umurnya yang sekarang mencapai 50 tahun dan dengan segala pengalaman sejarahnya, tentunya bank bjb patut menyandang predikat sebagai bank pembangunan daerah terbesar se Jawa Barat dan Banten.

2. Seiring dengan bank yang terbesar se Jawa Barat dan Banten,dan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan jasa layanan perbankan yang berlandasakan syariah, sesuai dengan izin BI Nomor 2/18/ DpG/DPIP Tanggal 12 April 2000 maka sejak tanggal 15 April 2000 bank bjb menjadi BPD pertama di Indonesia yang menjalankan dual banking system, yaitu memberikan layanan perbankan dengan sistem konvensional

dan sistem syariah.

(51)

hanya tersebar di provinsi Jawa Barat saja, melainkan juga sampai ke luar provinsi Jawa Barat. Yang akan memudahkan masyarakat dan juga dalam rangka bank bjb go nasional.

4. Bank bjb terus menerus mengembangkan nilai-nilai budaya perusahaan GO SPIRIT untuk perusahaan dan untuk perubahan ke arah yang lebih

baik dalam menghadapi persaingan perbankan yang lebih ketat dan dinamis.

5. Bank bjb memiliki divisi corporate secretary yang bertugas secara umum dan keseluruhan bertanggung jawab atas komunikasi dan penyampaian informasi yang penting atau mengenai bank kepada otoritas perbankan, moneter dan pasar modal, pemegang saham serta masyarakat umum.

6. Penulis melakukan praktek kerja lapangan di divisi corporate secretary bank bjb selama bulan ramadhan dengan ketentuan waktu jam kerja di mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan 16.00 WIB (Khusus di Bulan Ramadhan).

(52)

3.2 Saran-Saran

Berdasarkan hasil dari penulis selama melakukan praktek kerja lapangan, maka penulis memberikan saran-saran, sebagai berikut :

3.2.1 Saran Untuk Perusahaan

1. Di harapkan letak tata ruangan lebih di perhatikan lagi mengingat cukup banyak jumlah loker penyimpanan arsip yang sering digunakan tetapi letaknya cukup berjauhan. Lebih baik sediakan ruangan khusus untuk menaruh loker penyimpanan arsip. Agar memudahkan staf untuk mencari arsip yang di butuhkan dan hanya di satu ruangan khusus tersebut, jadi tidak perlu bingung mencari-cari arsip yang ingin di cari.

2. Sarana komputerisasi sebaiknya lebih di perbaharui dan di kembangkan lagi menjadi lebih baik dari sebelumnya, agar kelancaran aktifitas kerja yang sebagian besar mengandalkan sarana komputerisasi ini tidak terhambat. Serta yang lebih penting lagi hampir seluruh data tentang perusahaan berada di dalam unit perangkat komputer tersebut dan untuk mencegah hal yang tidak inginkan sebaiknya perlu di lakukan sedikit pembenahan untuk hal ini.

(53)

3.2.2 Saran Untuk Mahasiswa Praktek Kerja Lapangan

1. Sebaiknya di perlukan adaptasi terlebih dahulu di hari-hari pertama mahasiswa melakukan praktek kerja lapangan di divisi corporate secretary. Di karenakan mungkin suasana di sana masih baru dan pertama

kalinya mahasiswa ikut serta dalam kegiatan praktek kerja lapangan. 2. Lebih aktif untuk berkomunikasi kepada staf yang ada dan jangan ragu

untuk bertanya tentang sesuatu yang ingin di tanyakan. Hal ini juga bisa berguna untuk meciptakan suasana keakraban antara mahasiswa praktek kerja lapangan dengan staf atau pembimbing praktek kerja lapangan. 3. Untuk tugas yang di berikan,biasanya pembimbing memberikan tugas

yang ringan terlebih dahulu. Tetapi jangan hanya karena tugas tersebut ringan lalu mahasiswa menggangap ini mudah. Sebenarnya tanggung jawab mahasiswa pun di tuntut untuk bisa melakukan tugas-tugas yang di berikan.

4. Berusaha aktif dalam melakukan praktek kerja lapangan dan lebih berani untuk bertanya kepada staf-staf atau pembimbing,tetapi perlu di ingat waktu dan tempat juga. Karena bisa jadi masih ada kesibukan, sebaiknya pada sore hari jika ada perihal yang ingin di tanyakan.

(54)

6. Bersikap sopan dan selalu mentaati peraturan yang berlaku agar mahasiswa dapat dengan mudah menjalankan semua pekerjaan yang di berikan dan bisa dapat beradaptasi dengan suasana kerja.

7. Menciptakan hubungan yang baik dengan staf dan pimpinan tempat di mana mahasiswa melakukan praktek kerja lapangan untuk mempermudah mahasiswa dalam kegiatan praktek kerja lapangan.

(55)

Diajukan sebagai bukti telah melajsanakan praktek kerja lapangan (PKL)

Oleh :

Moh Riski Rahardianto NIM : 41808121

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI KONSENTRASI ILMU HUMAS FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA BANDUNG

(56)

Daftar Riwayat Hidup

Data Pribadi

Nama Lengkap : Mohamad Riski Rahardianto Nama Panggilan : Riski

Tempat, Tanggal Lahir : Cirebon, 01 Maret 1988 Jenis Kelamin : Laki – Laki

Agama : Islam

Kewarganegaraan : Indonesia

Pekerjaan : Mahasiswa

Status Pernikahan : Belum Menikah

Alamat : JL Pasindangan Gg Desa No : 212,Cirebon Utara RT : 01 RW:04 JL Manteron No : 22A,Bandung

Telepon : 085224063745

E mail : krahadianto@yahoo.com

Nama Orang Tua : Idharudin

(57)

Pendidikan Formal

Pendidikan Non Formal

Tempat

Tahun

Kursus Bahasa Inggris (LBPP LIA Cirebon) 2002

Pelatihan Table Manner Course (Hotel Jayakarta Bandung) 2009 Pelatihan Melejitkan Potensi dan Pengembangan Diri 2009 Pelatihan Kebudayaan Film dan Sensor Film

(Ilustrasi Tentang Perfilman)

2009

Pelatihan Penggunaan Kamera Digital SLR (Jonas Photo Bandung) 2010

Tempat

Tahun

TK YWKA Cirebon 1993-1994

SDN Silih Asuh 1 Cirebon 1994-2000

SMPN 16 Cirebon 2000-2003

SMA Muhamadiyah Cirebon 2004-2007

(58)

DAFTAR PUSTAKA

Buku – Buku :

Effendy, Onong Uchjana. 2006. Hubungan Masyarakat Suatu Studi Komunikologis. Bandung : Remaja Rosdakarya.

Jefkins, Frank. 2003. Public Relations. Jakarta : Penerbit Erlangga.

Wijaya, H.A.W. 2008. Komunikasi : Komunikasi dan Hubungan Masyarakat. Jakarta : Bumi Aksara.

Internet :

www.bankbjb.co.id :2011

Sumber Lain :

Annual Report bank bjb 2010 : 2011.

Arsip Divisi Corporate Secretary bank bjb : 2011

Catatan Penulis : 2011

(59)

ii Assalamualaikum. Wr. Wb

Puji dan syukur saya panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan nikmat dan kuasa- Nya sehingga saya mampu menyelesaiakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) dan menyusun laporan ini. Adapun maksud dan tujuan dari penyusunan laporan PKL ini sebagai bukti bahwa saya sebagai penulis telah melaksanakan praktek kerja lapangan di Kantor pusat bank bjb Bandung yang telah di laksanakan pada tanggal 28 Juli 2011 sampai dengan 26 Agustus 2011.

Ucapan terima kasih yang tiada habisnya oleh penulis di sampaikan untuk Ayah dan Ibu tercinta yang selalu ada dalam doa,memberikan dukungan spritual dan moral,serta materi kepada penulis yang tak terhingga untuk seluruh keluarga penulis yang juga telah memberikan dukungan kepada penulis dalam menyusun laporan ini. Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih banyak kekurangan dan jauh dari sempurna, maka dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan saran dan kritik dari berbagai pihak untuk kesempurnaan laporan ini.

(60)

iii

kepada penulis selama penyusunan laporan praktek kerja lapangan.

2. Yth Drs. Manap Solihat, M.Si selaku Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi dan Public Relations, yang telah memberikan kemudahan dalam penulisan laporan praktek kerja lapangan dan dukungan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan penulisan laporan praktek kerja lapangan ini.

3. Yth Melly Maulin P, S.Sos, M.Si selaku Sekretaris Program Studi Ilmu Komunikasi dan Public Relations, dan juga selaku dosen wali penulis yang telah memberikan dukungan dan kemudahan serta memberikan ilmu-ilmunya yang berarti bagi kehidupan, dan semangat kepada penulis selama ini.

4. Yth Desayu Eka Surya, S.Sos, M.Si selaku dosen Pembina kemahasiswaan, yang telah banyak memberikan motivasi, arti hidup, nasehat, bimbingan, arahan, semangat, serta ilmu-ilmu yang berharga kepada penulis selama ini. 5. Yth Sangra Juliano P.,S.I.Kom selaku dosen pembimbing pada penulisan

laporan praktek kerja lapangan ini, yang telah memberikan arahan, dukungan, motivasi, serta ilmu-ilmu yang berharga kepada penulis selama penulisan laporan praktek kerja lapangan.

(61)

iv

kelancaran administrasi bagi penulis laporan praktek kerja lapangan baik dari pra hingga pasca penyususnan.

8. Yth Toto Susanto selaku Pimpinan Divisi Corporate Secretary bank bjb yang telah memberikan ijin kepada penulis untuk melakukan praktek kerja lapangan di dalam Divisi Corporate Secretary.

9. Yth Adie Arief Wibawa Selaku Pimpinan Grup Corporate Social Responsibility (CSR) dan pembimbing penulis yang telah memberikan izin dan

dukungan kepada penulis untuk melakukan praktek kerja lapangan, dan membimbing penulis dengan meninjau tugas yang telah di berikan kepada penulis.Terima kasih banyak atas perhatiannya dan kepercayaannya.

10.Yth Boy Pandji S selaku Pimpinan Grup Komunikasi Perusahaan dan Hubungan Masyarakat yang telah memberikan kesempatan penulis untuk melaksanakan praktek kerja lapangan dan memberikan izin serta semangat. 11.Yth Lina Risnaeni selaku Pimpinan Grup Kesekretariatan yang telah

memberikan kesempatan dalam menerapkan ilmunya melalui tugas yang di berikan kepada penulis, sehingga penulis dapat memahami arti tugas yang di berikan untuk menjadi keilmuan kepada penulis.

(62)

v

dan dukungan yang di berikan kepada penulis selama melakukan kerja praktek di dalam divisi Corporate Secretary bank bjb.

14. Tunanganku Alvie Savinca terima atas dukungan, semangat, perhatiannya yang tidak pernah lelah memberikan doa serta motivasi kepada penulis selama melaksanakan dan menyusun laporan ini.

15. Sahabat-Sahabat Sixth Sence Mauludin Oki, Aditya Septian, Mega Indah, Ilona Ristiani, Hilda yang selalu menemani hari-hari penulis dengan canda tawa dalam suka dan duka.Sahabat yang tak akan pernah terlupakan.

16. Teman-Teman Kuliah Muhajir Afandi, Jarot Haryanto, Rizky Dicky, Indri Tya Handayani, Ayu Yustining, dan yang lainnya. Terima kasih atas dukungannya dan motivasi yang sudah di berikan kepada penulis.

17. Teman-Teman IK 3 Angkatan 2008 Selalu berjuang,terus semangat dan raihlah cita-cita kalian demi masa depan kalian dengan niat baik, doa dan

usaha.Terima kasih atas kebaikan dari kalian semua kepada penulis.

(63)

vi

penulisan dan penyusunan laporan. Semoga di balas setimpal dari Allah SWT, dan dapat memberikan manfaat yang berarti.

Wassalamu’alaikum. Wr. Wb

Bandung, Oktober 2011 Penulis

Gambar

Gambar 1.1 Logo bank bjb
Gambar 1.4 Bagan Sejarah Perusahaan
Tabel 1.1
Gambar 1.5
+7

Referensi

Dokumen terkait

Mahasiswa/i harus tepat dalam memilih tempat praktek kerja lapangan yang memang memiliki divisi atau bagian yang sesuai dengan jurusannya masing- masing agar mahasiswa/i

Hasan Sadikin Bandung, selain menjalani praktek kerja lapangan di bagian Humas dan Protokoler, penulis juga mendapat kesempatan untuk menjalani praktek kerja

Gambaran secara umum dari penulis mengenai tempat Praktek Kerja Lapangan di Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung adalah terbuka menerima orang baru

Pikiran Rakyat Bandung, penulis akhirnya melakukan beberapa kegiatan atau aktifitas Praktek Kerja Lapangan yang ditempatkan di bagian Public Relations tentunya

Pelayanan Divisi Customer Service di Kancatel Lembang, terhadap mahasiswa Praktek Kerja Lapangan (PKL) sudah baik, dalam hal ini penulis diberikan fasilitas yang

Selama melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Cianjur, penulis ditempatkan pada bagian seksi Pengolahan Data dan

Aktivitas Praktek Kerja Lapangan di Divisi Pemberitaan (News) Bandung TV merupakan salah satu media pembelajaran yang penulis rasakan sangat bermanfaat bagi para calon

Berikut hasil kerja penulis selama melaksanakan Praktek Kerja Lapangan di Divisi Pemberitaan (News) Bandung TV ada dua klasifikasi yang pertama berupa naskah berita