PERANCANGAN WEBSITE PEMASARAN PERLENGKAPAN
PANCING DI TOKO BERLIAN PANCING MEDAN
TUGAS AKHIR
MUHAMMAD FIRDAUS NST
102406016
PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA
DEPARTEMEN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PERANCANGAN WEBSITE PEMASARAN PERLENGKAPAN
PANCING DI TOKO BERLIAN PANCING MEDAN
TUGAS AKHIR
DiajukanuntukmelengkapitugasdanmemenuhisyaratmencapaigelarAhli
MadyaKomputer
MUHAMMAD FIRDAUS NST
102406016
PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA
DEPARTEMEN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PERSETUJUAN
Judul : PERANCANGAN WEBSITE PEMASARAN
PERLENGKAPAN PANCING DI TOKO BERLIAN PANCING MEDAN
Kategori : TUGAS AKHIR
Nama : MUHAMMAD FIRDAUS NST
Nomor Induk Mahasiswa : 102406016
Program Studi : D3 TEKNIK INFORMATIKA
Departemen : MATEMATIKA
Fakultas : MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM (FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Diluluskan di Medan, Juni 2013
Diketahui / Disetujui oleh
Departemen Matematika FMIPA USU
Ketua, Pembimbing
PERNYATAAN
PERANCANGAN WEBSITE PEMASARAN PERLENGKAPAN PANCING DI TOKO BERLIAN PANCING MEDAN
Saya Mengakui bahwa tugas akhir ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa
kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, Juni 2013
PENGHARGAAN
Bismillahirrahmanirrahim
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT atas rahmat dan hidayah-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini. Tak lupa pula shalawat dan salam
kepada Nabi Muhammad SAW sebagai suri teladan terbaik bagi umat manusia, yang telah
membawa kita dari zaman jahiliyah ke zaman yang terang benderang dengan ilmu
pengetahuan seperti sekarang ini.
Adapun judul tugas akhir ini adalah “Perancangan Website Pemasaran
Perlengkapan Pancing Di Toko Berlian Pancing Medan”. Tugas akhir ini merupakan
syarat untuk dapat menyelesaikan pendidikan program D3 Teknik Informatika Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam di Universitas Sumatera Utara.
Pada kesempatan ini penulis juga menyampaikan terima kasih kepada semua
pihak yang telah banyak membantu, antara lain :
1. Ibu Dra. Mardiningsih, M.Si, selaku Dosen Pembimbing yang telah banyak
memberikan pengarahan dan bimbingan dalam penulisan tugas akhir ini.
2. Bapak Dr. Sutarman, M.Sc, Selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
3. Bapak Prof. Dr.Tulus,M.Si, selaku Ketua Departemen Matematika FMIPA USU.
4. Bapak Syahriol Sitorus, S.Si, M.IT, selaku KetuaJurusan Program Studi D3 Teknik
5. Seluruh Dosen Pengajar Program Studi D3 Teknik Informatika FMIPA USU yang
telah memberikan ilmu yang bermanfaat kepada penulis selama masa perkuliahan.
6. Teristimewa buat kedua orang tua tercinta, Ayahanda H.Muhammad Nuh Nst dan Ibunda Siti Zaleha Tanjung, yang telah memberikan kasih sayang, semangat, dukungan dan selalu mendoakan penulis agar lancar dalam segala urusan.
7. Teman-teman seangkatan penulis khususnya Kom A’10 D3 Teknik Informatika USU terutama (Rahman Kurnanda dan Muhammad HidayatDalimunthe ) serta teman-teman seangkatan lainya yang tidak bisa disebutkan satu per satu yang membantu
serta membimbing penulis dalam menyelesaikan Tugas Akhir dengan baik.
Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini masih memiliki kekurangan, untuk itu
penulis mengharapkan kritik dan saran yang konstruktif dari semua pihak untuk
perbaikan dan kesempurnaan tugas akhir ini.
Akhirnya penulis berharap semoga tugas akhir ini bermanfaat bagi para pembaca.
Medan, Juni 2013
Penulis,
ABSTRAK
Tulisan ini bertujuan untuk membangun suatu aplikasi web dinamis secara online yang
bermanfaat untuk menyediakan informasi mengenai produk alat pancing dari toko
tersebut. Perancangan aplikasi ini dikembangkan dengan menggunakan perangkat lunak
Adobe Dreamweaver CS5, Adobe Photoshop, XAMPP yang merupakan gabungan dari
DAFTAR ISI
BAB 2 LANDASAN TEORI DAN KONSEPTUAL 2.1 Sistem 7
2.2 Informasi 12
2.3 Sistem Informasi 17
2.4 Defenisi Pemasaran 19
2.5 Data 22
BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Sejarah Perusahaan 30
3.2 Ruang Lingkup Bidang Usaha 31
3.3 Struktur Organisasi Toko Berlian Pancing Medan 31
BAB 4 PERANCANGAN SISTEM 4.1 Diagram Alir Data 34
4.2 Basis Data (Database) Dan Relasi Antar Tabel 35
4.3 Relasi Data Base 40
4.4 Perancangan Antarmuka 41
4.5 FlowChart 47
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Hasil 54
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan 70
6.2 Saran 71
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Simbol-simbol Flowchart 27
Tabel 2.2 Simbol-simbol Data Flow Diagram 28
Tabel 4.1 Struktur Database Tabel Admin 36
Tabel 4.2 Struktur Database Tabel Jenis Produk 36
Tabel 4.3 Struktur Database Tabel produk 37
Tabel 4.4 Struktur Database Tabel Pemesanan 37
Tabel 4.5 Struktur Database Tabel Desain Pesan 38
Tabel 4.6 Struktur Database Tabel Terima Transfer 39
ABSTRAK
Tulisan ini bertujuan untuk membangun suatu aplikasi web dinamis secara online yang
bermanfaat untuk menyediakan informasi mengenai produk alat pancing dari toko
tersebut. Perancangan aplikasi ini dikembangkan dengan menggunakan perangkat lunak
Adobe Dreamweaver CS5, Adobe Photoshop, XAMPP yang merupakan gabungan dari
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Strategi pemasaran merupakan salah satu awal dalam rangka mengenalkan produk pada
konsumen dan ini akan menjadi sangat penting karena akan berkaitan dengan
keuntungan-keuntungan yang akan diperoleh oleh perusahaan. Strategi akan bisa berguna
dengan optimal bila didukung dengan perencanaanyang terstruktur baik secara internal
maupun eksternal. Dalam perkembangan dunia teknologi salah satu yang mendorong
kemajuan dunia pada saat ini adalah teknologi informasi. Saat ini teknologi informasi
merupakan media yang paling diminati masyarakat luas khususnya media komputerisasi.
Dalam era sekarang ini banyak orang yang lebih memilih membeli ataupun
melihat-lihat produk atau jasa layanan yang ditawarkan oleh perusahaan melalui web
browser karena lebih mudah, efisien, dan hemat waktu. Selain untuk melihat-lihat produk
atau jasa layanan, user yang sedang browse internet juga dapat memesan langsung barang
atau jasa yang mereka minati melalui internet yang tersambung langsung ke perusahaan
barang atau jasa. Setiap perusahaan membuat sebuah web yang simpel dan elegan agar
Toko Berlian Pancing adalah salah satu usaha yang memasarkan suatu
perlengkapan yaitu perlengkapan untuk memancing diantaranya joran pancing, mata kail,
pelampung, kerekan, umpan dan lain-lain. Dengan berkembangnya usaha
perlengkapan memancing yang semakin kompleks maka usaha ini memerlukan sistem
komputerisasi untuk pemasaranperlengkapan pancingnya.
Toko Berlian Pancing yang sampai saat ini dalam Sistem Informasi Pemasaran
Perlengkapan Pancingnya masih dilakukan secara manual yaitu proses pencatatan
kedalam buku besar dan menginputnya kedalam aplikasi mikrosoft excel sehingga sering
menimbulkan kesulitan dalam penyediaan informasi yang berupa laporan jenis-jenis
perlengkapan pancing, perlengkapan pancing yang masuk, perlengkapan pancing yang
keluar, perlengkapan pancing yang laku terjual, perlengkapan pancing yang belum laku
terjual, dan pencatatan stok oleh pihak yang bersangkutan. Kesulitan lainnya yang terlihat
adalah pembeli hanya bisa melihat ataupun memesan barang dengan cara datang langsung
ke Toko Berlian Pancing ataupun dengan cara melihat brosur yang disebarkan ke
beberapa wilayah. Namun cara-cara tersebut dipandang tidak efisien bagi para pembeli
yang jaraknya jauh dari Toko Berlian Pancing tersebut. Maka dari itu dibutuhkan Sistem
Informasi baru yang dapat memudahkan Pemasaran Perlengkapan Pancing Berbasis Web
Berdasarkan analisa diatas maka penulis tertarik untuk membangun suatu sistem
yang berjudul : “PERANCANGAN WEBSITE PEMASARAN
PERLENGKAPAN PANCING DI TOKO BERLIAN PANCING MEDAN” sebagai
tugas akhir penulis.
1.2 Rumusan Masalah
Permasalahan yang dihadapi dalam penelitian ini adalah bagaimana membuat suatu situs
web yang dinamis dan menarik sehingga pengunjung dengan mudah dan terkesan
melihat situs web yang dibuat. Di tambah lagi bagaimana membuat situs web tersebut
menjadi terpercaya dengan berita-berita dan informasi yang akurat. Update informasi
juga menjadi permasalahan yang akan dihadapi pada pembuatan situs web ini,
sehingga berita yang ditampilkan tidak membosankan.
1.3 BatasanMasalah
Pada pembuatan proposal ini, masalah yang akan di bahas hanya mencakup situs web
perlengkapan alat-alat pancing. Sehingga saya menggunakan aplikasi bantuan untuk
membuat situs web tersebut dengan :
1. Pembuatan situs web dengan menggunakan pemrograman HTML dan PHP yang dapat
2. Menggunakan software Flash dan Dreamweaver.
3. Menggunakan layanan hosting web yang gratis
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah agar saya dapat membangun suatu situs web informasi
perlengkapan alat-alat pancing
1.5 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat sebagai berikut :
a. Memperluas pemasaran perusahaan sehingga jumlah pelanggannya jadi lebih
banyak.
b. Memudahkan pelanggan dalam memperoleh informasi produk perlengkapan pancing,
promo, mencari produk, dan informasi mengenai perusahaan.
c. Memudahkan pelanggan melakukan pemesanan yang dapat diakses 24 jam melalui
jaringan internet yang kemudian akan diproses oleh bagian admin di pagi harinya.
1.6 Tinjauan Pustaka
a. Pengenalan Sistem Informasi. Kelebihan buku ini adalah pembaca mendapatkan
pengetahuan tentang Sistem Informasi dengan baik khususnya yang bersifat dinamis
dan dapat mengembangkannya ke arah pembangunan berbagai aplikasi-aplikasi
lainnya yang berbasis website. (Kadir dan abdul, 2003).
b. Buku ini Memberi pengetahuan tentang teknik dasar menggunakan Flash,
Dremweaver, dan PHP untuk Aplikasi Website. Disini Flas digunakan untuk membuat
gambar vektor maupun animasi gambar tersebut. Berkas yang dihasilkan dari
perangkat lunak ini mempunyai file extension .swf dan dapat diputar di penjelajah web
yang telah dipasangi Adobe Flash Player. Dreamweaver merupakan perangkat lunak
yang ditujukan untuk membuat website. PHP sebuah bahasa scripting yang terpasang
pada HTML.Sebagian besar sintaks mirip dengan bahasa C, Java dan Perl, ditambah
beberapa fungsi PHP yang spesifik.Tujuan utama penggunaan bahasa ini adalah untuk
memungkinkan perancang web menulis halaman web dinamik dengan cepat.
(Pramono,dkk 2005).
c. Kita dapat menganalisa dan merancang Sistem Informasi dan Metedologi Berorientasi
Objek, Fokus utama Sistem Informasi dan Metedologi Berorientasi Objek adalah
melihat suatu sistem terdiri dari objek yang saling berhubungan. Objek dapat
digambarkan sebagai benda,orang,tempat dan sebagainya yang mempunyai atribut dan
d. Membangun Aplikasi Berbasis PHP dan Mysql, PHP adalah bahasa pemrograman
script yamg terpasang pada HTML PHP banyak dipakai untuk memprogram situs web
dinamis, walaupun tidak tertutup kemungkinan digunakan untuk pemakaian lain.
Mysql merupakan sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQ. (Syafii,M,
2004).
1.7 Metodologi Penelitian
Dalam metode penelitian terdapat tahapan yang di lakukan untuk melengkapi hal – hal
yang perlu di selesaikan adapun tahapan tersebut antara lain :
1. Mengumpulkan data untuk kebutuhan perangkat lunak
2. Perancangan sistem
3. Implementasi perangkat lunak
BAB 2
LANDASAN TEORI DAN KONSEPTUAL
Landasan teori merupakan panduan untuk melaksanakan dan menyelesaikan suatu studi.
Dalam hal ini penulis akan mengemukakan beberapa teori yang berkaitan dengan masalah
yang dibahas. Teori-teori yang dikemukakan merupakan dasar dari penulis untuk meneliti
masalah yang dihadapi.
2.1 Sistem
Teori sistem yang penulis maksud disini adalah hal-hal yang berhubungan dengan sistem
yaitu pengertian sistem, karakteristik sistem, elemen sistem.
2.1.1. Pengertian Sistem
Suatu sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan
yang lain, yang berfungsi bersama sama untuk mencapai tujuan tertentu. Pengertian
Hall (2001:4) menyatakan bahwa “ Sistem adalah sekumpulan hal atau kegiatan atau elemen atau subsistem yang saling bekerjasama atau yang dihubungkan dengan
cara-cara tertentu sehingga membentuk satu kesatuan untuk melaksanakan suatu fungsi guna
mencapai suatu tujuan”.
Abdul Khadir (2003 : 54) menyatakan bahwa “sistem adalah sekumpulan elemen yang saling terkait atau terpadu yang dimaksudkan untuk mencapai suatu tujuan. Sebagai
gambaran jika dalam sebuah sistem terdapat elemen yang tidak memberikan manfaat
untuk mencapai tujuan yang sama, maka elemen tersebut dipastikan bukanlah bagian dari
sistem”.
Jogiyanto Hartono (2002:2), menyatakan bahwa “Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suati tujuan tertentu.
2.1.2 Karakteristik Sistem
Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat yang tertentu. Karakteristik sistem
adalah sebagai berikut :
1. Komponen sistem (components)
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang artinya
dari sistem untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem
secara keseluruhan.
2. Batas sistem (boundary).
Batas sistem adalah pemisah antara sistem dan daerah di luar sistem (lingkungan).
Batas sistem menentukan konfigurasi, ruang lingkup, atau kemampuan sistem. Batas
sebuah sistem dapat dikurangi atau dimodifikasi sehingga akan mengubah perilaku
sistem.
3. Lingkungan luar sistem (environment)
Lingkungan luar dari sistem adalah apapun diluar batas dari sistem yang
mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar yang menguntungkan merupakan
energi dari sistem dan dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara. Sedang
lingkungan luar yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan.
4. Penghubung sistem (interface)
Merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem yang lainnya.
5. Masukan sistem (Input)
Masukan adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa
masukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal input).
Maintenance input adalah energi yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat
6. Keluaran sistem (Output)
Keluaran adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran
yang berguna.
7. Pengolahan sistem (Process)
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubah masukan
menjadi keluaran.
8. Suatu sistem mempunyai tujuan (goal)
Suatu sistem harus mempunyai tujuan dan sasaran, karena kalau suatu sistem tidak
mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak ada gunanya.
2.1.3 Klasifikasi Sistem
Sistem dapat diklasifikasikan dalam beberapa cara, yaitu:
1. Sistem dikalsifikasikan sebagai sistem fisik dan sistem abstrak. Sistem fisik adalah
sistem yang komponennya berupa benda nyata yang dapat dilihat atau dijamah oleh
tangan manusia (hardware, CPU, dll). Sedangkan sistem abstrak adalah sistem yang
2. Sistem dikalsifikasikan sebagai sistem alamiah dan sistem buatan manusia. Sistem
alamiah adalah sistem yang keberadaannya terjadi secara alami (sistem perputaran
bumi). Sedangkan sistem buatan manusia adalah sistem yang melibatkan interaksi
manusia dengan mesin (sistem informasi ).
3. Sistem dikalsifikasikan sebagai sistem tertentu dan sistem tak tentu. Sistem tertentu
adalah sistem yang tingkah lakunya dapat ditentukan/diprediksi sebelumnya(sistem
aplikasi komputer). Sedangkan Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa
depannya tidak dapat diramal karena mengandung unsur probabilitas(sistem
perekonomian).
4. Sistem dikalsifikasikan sebagai sistem tertutup dan sistem terbuka. Sistem tertutup
adalah sistem yang tingkah lakunya tidak berpengaruh dengan lingkungan luar, dalam
kenyataanya tidak ada sistem yang benar –benar tertutup ynag ada adalah relatif
tertutup. Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh
terhadap lingkungan luar.
2.1.4 Manfaat Sistem
Memperbaiki informasi yang dihasilkan oleh suatu sistem baik kualitasnya, ketepatan
waktunya atau struktur dari informasi tersebut dan memperbaiki daya handal informasi
perusahaan serta menurunkan biaya administrasi didalam menyelanggarakan proses
pencatatan.
2.2 Informasi
2.2.1 Pengertian Informasi
Informasi merupakan hal sangat penting dalam suatu organisasi. Tanpa adanya informasi
yang baik dan akurat, maka sistem yang dirancang atau digunakan dalam organisasi akan
menjadi tidak baik dan mungkin tidak akan bertahan lama. Pengertian informasi menurut
beberapa ahli, yaitu:
Abdul Kadir (2002 : 31).menyatakan bahwa“Informasi adalah data yang telah diproses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang
menggunakan data tersebut”.
Tata Sutabri (2003 : 23),menyatakan bahwa “Informasi adalah data yang telah diklasifikasikan atau diolah untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan.
Sistem pengolahan informasi mengolah data menjadi informasi atau tepatnya mengolah
Jogianto Hartono (2002:8), Menyatakan bahwa “Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.”
Informasi sangat erat hubungannya dengan data, informasi dapat diartikan sebagai
hasil dari pengolahan data dalam bentuk yang lebih berarti bagi pemakai, yang
menggambarkan suatu kejadian yang nyata untuk mengambil keputusan. Oleh karena itu
informasi dapat dianggap memiliki tingkat yang lebih tinggi bila dibandingkan dengan
data.
2.2.2 Nilai Informasi
Nilai dari informasi (Value Of Information) ditentukan dari dua hal, yaitu manfaat dan
biaya mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif
dibanding dengan biaya mendapatkannya. Akan tetapi perlu diperhatikan bahwa
informasi yang digunakan didalam suatu sistem informasi umumnya digunakan untuk
beberapa kegunaan.
2.2.3 Kualitas Informasi
Kualitas informasi tergantung dari tiga hal yaitu:
1. Akurat
Informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bias atau menyesatkan dan
2. Tepat waktu
Informasi yang datang kepada penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang sudah
usang tidak akan mempunyai nilai lagi karena informasi merupakan landasan di
dalam pengambilan keputusan.
3. Relevan
Informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya. Relevan informasi untuk
tiap-tiap orang yang satu dengan lainya berbeda.
2.2.4 Karakteristik Informasi
Karakteristik sebuah informasi adalah sebagai berikut :
1. Kepadatan informasi
Untuk manajemen tingkat bawah, karakteristik informasinya adalah terperinci (detail)
dan kurang padat, karena terutama digunakan untuk pengendalian operasi. Sedang
untuk manajemen yang lebih tinggi tingkatannya, mempunyai karakteristik informasi
yang semakin tersaring (terfilter), lebih ringkas dan padat.
2. Luas informasi
Untuk manajemen tingkat bawah, karakteristik informasinya adalah terfokus pada
suatu masalah tertentu, karena digunakan oleh manajer bawah yang mempunyai tugas
yang khusus. Untuk manajemen yang lebih tinggi tingkatannya, membutuhkan
informasi dengan karakteristik informasi yang semakin luas, karena manajemen atas
3. Frekuensi informasi
Untuk manajemen tingkat bawah, frekuensi informasi yang diterimanya adalah rutin,
karena digunakan oleh manajer bawah yang mempunyai tugas yang terstruktur
dengan pola yang berulang-ulang dari waktu ke waktu. Untuk manajemen yang lebih
tinggi tingkatannya, frekuensi informasinya adalah tidak rutin atau ad-hoc
(mendadak), karena manajemen atas berhubungan dengan pengambilan keputusan
tidak terstruktur yang pola dan waktunya tidak jelas.
4. Skedul informasi
Untuk manajemen tingkat bawah, informasi yang diterimanya mempunyai jadwal atau
skedul yang jelas dan periodik, karena digunakan oleh manajer bawah yang
mempunyai tugas yang terstruktur.Untuk manajemen yang lebih tinggi tingkatannya,
skedul informasinya adalah tidak terskedul, karena manajemen atas berhubungan
dengan pengambilan keputusan tidak terstruktur.
5. Waktu informasi
Untuk manajemen tingkat bawah, informasi yang dibutuhkan adalah informasi
historis, karena digunakan oleh manajer bawah didalam pengendalian operasi yang
memeriksa tugas-tugas rutin yang sudah terjadi.untuk manajemen yang lebih tinggi
tingkatannya, waktu informasinya lebih ke masa depan berupa informasi prediksi,
karena digunakan oleh manajemen atas untuk pengambilan keputusan strategik yang
menya
6. Akses informasi
Akses informasi untuk manajemen bawah dapat tidak secara on-line, sebaliknya untuk
manajemen yang lebih tinggi tingkatannya, periode informasi yang dibutuhkannya
tidak jelas, sehingga manajer-manajer tingkat atas perlu disediakan akses on-line
untuk mengambil informasi kapanpun mereka membutuhkannya.
7. Sumber informasi
Manajer tingkat bawah lebih membutuhkan informasi dengan data yang bersumber
dari internal perusahaan sendiri. Manajer tingkat atas lebih berorientasi pada masalah
perencanaan strategik yang berhubungan dengan lingkungan luar perusahaan,
sehingga membutuhkan informasi dengan data yang bersumber pada eksternal
perusahaan.
2.2.5 Manfaat Informasi
Menambah pengetahuan bagi penerimanya, mengurangi ketidakpastian dan resiko
kegagalan karena yang akan terjadi dapat diantisipasi, mengurangi ragam pilihan serta
memberi standard, aturan-aturan dan keputusan-keputusan yang menentukan pencapaian
2.3 Sistem Informasi
2.3.1 Pengertian Sistem Informasi
Sistem Informasi merupakan suatu metode atau cara dalam memberitahukan kepada
pihak yang terkait untuk mencari informasi suatu organisasi atau perusahaan. Jika suatu
organisasi tidak memiliki sistem informasi maka akan sulit untuk mengembangkan
organisasi tersebut. Berikut pengertian sistem informasi dari beberapa ahli:
Alter (1992) dan Abdul Kadir(2002:11),menyatakan bahwa ”Sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang, dan teknologi informasi yang
diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi”.
Wilkinson (1992),menyatakan bahwa “Sistem informasi adalah kerang kakerja yang mengkoordinasikan sumber daya (manusia, computer) untuk mengubah masukaan
(input) menjadi keluaran (informasi), guna mencapai sasaran-sasaran perusahaan.
Dengan beberapa kutipan diatas maka penulis dapat menyimpulkan sistem informasi
adalah sekumpulan dari beberapa komponen perusahaan yang saling berhubungan dengan
kegiatan perusahaan dan memberikan laporan-laporan yang diperlukan yang berdasarkan
2.3.2 Komponen sistem informasi
1.Blok masukan
Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi. Input disini termasuk
metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan yang berupa
dokumen.
2. Blok model
Terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang akan memanipulasi
data input dan data yang tersimpan dibasisdata untuk menghasilkan keluaran yang
diinginkan.
3. Blok keluaran
Produk dari sistem informasi ialah keluaran yang merupakan informasi dan dokumen
yang berguna untuk semua pemakai sistem.
4. Blok teknologi
Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan
mengakses data, mengahsilkan dan mengirimkan keluaran dengan membantu
pengendalian dari sistem.
5. Blok basis data
Basis data merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan
6. Blok kendali
Mencegah hal-hal yang dapat merusak sistem dan bila terlanjur terjadi kesalahan dapat
langsung diatasi.
2.4 Definisi Pemasaran
Menurut Kotler (2000) Pemasaran adalah sebagai suatu proses social dan
managerial yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka
butuhkan dan inginkan lewat penciptaan dan pertukaran timbal balik produk dan nilai
dengan orang lain. Menurut Saladin (2003) Pemasaran adalah suatu sistem total dari
kegiatan bisnis yang dirancang untuk merencanakan, menentukan harga, promosi
dan mendistribusikan barang-barang yang dapat memuaskan keinginan dan
mencapai pasar sasaran serta tujuan perusahaan.
Menurut Stanton yang dikutip oleh Basu Swastha. DH dan Irawan dalam bukunya
Manajemen Pemasaran (2005 : 5) Pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari
kegiatan-kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga,
mempromosikan, dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan
2.4.1 Definisi Pelayanan
Menurut Kotler (2002) pelayanan adalah setiap tindakan atau kegiatan yang dapat
ditawarkan oleh suatu pihak kepada pihak lain, yang pada dasarnya tidak berwujud
dan tidak mengakibatkan kepemilikan apapun. Pelayanan merupakan perilaku
produsen dalam rangka memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen demi terciptanya
kepuasan pada konsumen.
Pada umumnya pelayanan yang bertaraf tinggi akan menghasilkan kepuasan yang
tinggi serta pembelian ulang yang lebih sering. Pelayanan berpengaruh terhadap
belanja online karena internet memungkinkan para pembeli untuk bertanya kepada
penjual tentang informasi produk atau jasa yang diinginkan, mereka dapat pula memesan
dan mendownload produk.
2.4.2 Defenisi Internet Marketing
Seorang konsumen akan sampai pada tahap pembelian atau purchase stage apabila usaha
internet marketing dilakukan dengan maksimal. Internet marketing merupakan
penggunaan media internet atau teknologi digital terkait untuk mencapai tujuan marketing
dan mendukung konsep marketing modern. Dalam prakteknya, internet marketing terkait
dengan penggunaan website, promosi online pada search engine, iklan banner website,
email langsung, link dan semua aktivitas untuk mendapatkan dan membina hubungan
marketing adalah pemilik bisnis harus memiliki sistem yang menjadikan website mampu
berinteraksi dengan para pengunjung dan pemilik bisnis. Untuk itu dalam website harus
terdapat sistem yang mampu mengotomatisasi website dalam 24 jam penuh.
2.4.3 Defenisi Online Shopping
Online shopping adalah proses dimana konsumen membeli produk atau jasa di internet
(http://en.wikipedia.org/). Proses seorang konsumen menggunakkan media internet untuk
melakukan pembelian sebuah produk atau jasa dimulai dengan timbulnya awareness (
kesadaran) konsumen akan suatu informasi atau produk yang dapat diperoleh di internet
(Roberts, 2003:163). Proses pembangunan awareness konsumen dilakukan dengan
aktivitas online branding antara lain dengan links dan iklan banner pada sebuah website
yang akan menarik konsumen untuk meng-klik iklan tersebut, lalu konsumen
memperoleh informasi tentang produk atau jasa yang diiklankan dan akhirnya apabila
kegiatan tersebut dilakukan dengan kontinu maka konsumen akan mengingat brand atau
merek yang diiklankan tersebut.
Setelah konsumen sadar dengan adanya produk atau jasa yang ditawarkan maka
akan timbul pencarian informasi. Pengalaman menggunakkan internet sangat penting bagi
seorang konsumen. Apabila seorang konsumen puas dengan pengalamanya
menggunakkan internet dan menggunakkan produk atau jasa maka mereka akan
kembali berujung pada loyalitas. Sebuah loyalitas atau kesetiaan sering diukur dengan
seberapa sering konsumen mengunjungi website tersebut dan melakukan pembelian
kembali.
2.5 Data
Data berasal dari kata “Datum” yang artinya fakta atau bagian dari fakta yang
mengandung arti, yang dihubungkan dengan kenyataan yang dapat digambarkan dengan
simbol-simbol, angka-angka, huruf-huruf, dan yang lain yang dapat menunjukkan suatu
ide, objek, kondisi, atau situasi. Untuk mengetahui lebih mendetail lagi tentang data,
berikut pengertian dari data beberapa ahli :
Tata Sutabri (2003 : 29). menyatakan bahwa, “Data adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktivitas, dan transaksi, yang tidak mempunyai makna atau tidak
berpengaruh secara langsung kepada pemakai.
Jogianto Hartono(2002 : 8), menyatakan bahwa “Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata.
2.5.1 Basis Data (Database)
mewakili suatu objek seperti manusia, barang, hewan, peristiwa, konsep, keadaan dan
sebagainya.
Fathansyah (2004:2) menyatakan bahwa “Basis Data adalah himpunan kelompok data ( Arsip ) yang saling berhubungan yang diorganisasi sedemikian rupa agar kelak
dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat dan mudah”.
Jogiyanto.H (2005:46) menyatakan bahwa “Basis Data (Database) adalah kumpulan dari data yang saling berhubungan antara satu dengan yang lainnya tersimpan
diperangkat keras komputer dan menggunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya
Hirarki database adalah sebagai berikut :
1. Database adalah gabungan atau kumpulan dari beberapa file yang berhubungan
menunjang suatu manajemen
2. File adalah gabungan dari beberapa record yang mempunyai kesamaan logika.
3. Record adalah kumpulan elemen-elemen yang saling berkaitan dengan di
informasikan tentang suatu entity secara lengkap. Suatu record terdiri atas satu atau
beberapa field yang membentuk satu kesatuan.
4. Field adalah kumpulan beberapa karakter yang menyusun satu kesatuan yang
5. Character disajikan oleh sekelompok bit. Satu character seperti satu angka, satu huruf
ataupun satu simbol.
6. Bit merupakan singkatan dari binary digit. Bit dalam komputer disajikan sebagai
kombinasi simbol 0 dan 1 digit. Digit 0 dan 1 ini disebut bit yang merupakan
pembentukan data paling dasar.
Relasi database merupakan hubungan antar file yang direlasikan dengan kunci relasi,
yang merupakan hubungan persekutuan antara dua entity. Relasi database terkadang
sangat sulit ditemukan. Relasi antara dua file atau table dapat dikategorikan menjadi tiga
macam, antara lain:
1. One To One
One to one merupakanhubunganantara file pertamadengan file keduaadalahsatu
banding satu.
1 1 Database
File Record Field Character Bit
2. One To Many
One to many merupakan hubungan antara file pertama dengan file kedua adalah satu
berbanding banyak atau sebaliknya.
1 M
3. Many To Many
Many to many merupakan hubungan antara file pertama dengan file kedua adalah
banyak berbanding banyak. Pada tabel lainnya.
M M
2.5.2 Flowchart
Jogiyanto Hartono(2005:795) menyatakan bahwa bagan alir (Flowchart) adalah bagan yang menunjukan alir didalam program atau prosedur secara logika.
Pimpinan Calon
Karyawan Memiliki
Calon Karyawan
Dalam bahasan ini akan menyajikan alir dari sistem yang akan dibuat nantinya
dengan menggunakan flow chart. Flow chart atau diagram alir adalah sekumpulan
simbol-simbol atau skema yang menunjukan atau menggambarkan rangkaian atau
kegiatan-kegiatan program dari awal hingga akhir. Inti pembuatan dari flow chart atau
diagram alir ini adalah penggambaran urutan dari langkah-langkah pengerjaan dari suatu
algoritma.
Dibawah ini penulis menjelaskan arti dari lambang-lambang diagram (flow chart)
sebagai berikut :
Tabel 2.1Simbol-Simbol Flow Chart.
Simbol Keterangan
Terminal untukmemulaidanmengakhirisuatu program.
Input atau output yaituuntukmenunjukkanoperasipembacaan input ataupencetakan output.
Input atau Output Dokumentasiyaituuntukpembacaan input melalui optical scanner ataupencetakan output pada printer.
Pengolahanyaituuntukmenunjukkansuatupemrosesan.
Keputusan (Decission) yaitumenunjukkansuatuseleksi
Proses terdefenisi, Untukmenyatakansekumpulan proses yang di tulissebagaiprosedur.
Dokumen, merupakan simbol untuk data yang berbentuk kertas maupun informasi.
Anak Panah yaituArus / flow dari pada prosedur yang dapat dilakukan dari atas kebawah, dari bawah keatas.
Simbol Storage yang digunakanuntukmenyimpan data kehardisk.
Conectorsuatuprosedurakanmasukataukeluarmelaluisimbolinidalamle mbarkertas yang lain.
2.5.3 Data Flow Diagram (DFD)
Data flow diagram sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang sudah ada
atau system baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan
lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir (misalnya lewat telepon, surat dan
sebagainya) atau lingkungan fisik dimana data itu tersimpan.
EdhySutanta (2003:246)menyatakan bahwa “Data Flow Diagram (DFD) adalah model system secara fisik dan secara logika yang telah di desain secara umum”. Berikut adalah
Tabel 2.2 Simbol-simbol Data Flow Diagram.
Simbol Fungsi
Proses
Digunakan untuk menggambarkan sebuah sistem atau proses
untuk menghasilkan arus data yang akan dikeluarkan dari proses.
Entity
Digunakan untuk menggambar sebuah objek atau entity yang
akan memberikan input atau output dari sistem yang digunakan.
File
Digunakan untuk menunjukan sebuah file atau data yang
merupakan simpanan dari data.
Alir Data
Digunakan untuk menggambarkan sebuah arus data.
Ada beberapa tahapan dalam pembuatan data flow diagram yaitu :
1. Diagram konteks : digunakan untuk menggambarkan sistem secara global.
2. Diagram level nol : digunakan untuk menggambarkan tahapan-tahapan proses yang
ada dalam diagram konteks.
BAB 3
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
3.1. Sejarah Perusahaan
Toko Pancing Berlian Pancing Medan berdiri di Medan kurang lebih 8 tahun yang lalu.
Sudah sejak tahun 2005 kami mendirikan Toko Berlian Pancing Medan yang berada di Jl.
Panglima Denai No.96 Medan Amplas.Bagi para pemancing medan tentulah sangat
mengenal toko kami. Dan barulah pada awal Tahun 2013 Toko Berlian Pancing Medan
berniat mengembangkan bisnis toko pancing. Toko Berlian Pancing Medan akan selalu
memberikan pelayanan terbaik untuk pelanggan kami baik itu melalui offline maupun
online.
Toko Berlian Pancing Medan kami menyediakan semua perlengkapan dan
kebutuhan pancing anda baik untuk memancing laut maupun mancing di danau / sungai /
tambak (freshwater)..
Untuk menghubungi / bertanya seputar peralatan pancing bisa melalui Telp /
Blackberry Messenger (BBM) / Email langsung ke kami.
Telp :061-7878068
3.2. Ruang Lingkup Bidang Usaha
Sampai saat ini Toko Berlian Pancing Medan memiliki 5 orang tenaga kerja dalam
penjualan atau pemasaran alat-alat pancing yang kami jual.
3.3 Struktur Organisasi Toko Berlian Pancing Medan
Pengorganisasian dalam suatu perusahaan sangat penting karena organisasi dapat berperan sebagai alat administrasi dan manajemen. Suatu organisasi diperlukan untuk mencapai tujuan tertentu dengan melibatkan banyak orang, karena itu diperlukan adanya pembangian kerja menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan selanjutnya akan ditangani oleh unit-unit dalam suatu organisasi. Struktur organisasi di Toko Berlian Pancing Medan dapat dilihat pada bagan berikut ini.
Gambar 3.1.Struktur Organisasi Pimpinan
Administrasi Umum
3.3.1 Uraian Tugas dan Tanggung Jawab
Secara umum tugas dan fungsi organisasi dari masing-masing bagian adalah sebagai
berikut :
a. Pimpinan
Pimpinan adalah sekaligus pemilik usaha, dimana segala keputusan dan kebijakan
serta pengawasan jalannya usaha ditentukan olehnya.
b. Administrasi Umum
Bagian ini melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan urusan kuangan
perusahaan, urusan rumah tangga perusahaan serta pengadaan inventaris perusahaan
dan juga melakukan pengadaan barang untuk keperluan produksi yang
pelaksanaannya bekerjasama dengan bagian penjualan. Dan juga sebagai
penghubung antara pemilik kepada semua karyawan.
c. Bagian Penjualan
Bagian ini melakukan kegiatan pendataan barang yang masuk dan keluar dan
melayani customer, dan bagian inilah yang akan melaporkan kepada bagian
administrasi umum tentang semua hasil transaksi kepada bagian administrasi umum
d. Bagian Produksi
Bagian ini melakukan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan urusan produksi
barang dari awal bahan mentah sehingga menjadi barang jadi atau alat-alat pancing
jadi.
e. Bagian Gudang
Bagian ini melakukan kegiatan penerimaan barang, pengeluarn barang dan
memonitor jumlah keadaan persediaan barang, dan melaporkan kepada bagian
BAB 4
PERANCANGAN SISTEM
4.1 Diagram Alir Data
Diagram alir data adalah gambaran system secara logika yang menggambarkan arus data
dalam perancangan sistem. Diagram alir data merupakan alat yang cukup baik dalam
menggambarkan arus data didalam sistem dengan struktur yang jelas. Aliran sistem yang
direncanakan ini dapat dilihat dalam Diagram Alir Data sebagai berkut :
4.1.1 Diagram Konteks
4.1.2 Data Flow Diagram Level 0
Gambar 4.1.2 Data Flow Diagram Level Nol
4.2 Basis Data (Database) dan Relasi Antar Tabel
Untuk memudahkan rancangan sistem yang dilakukan, maka penulis membuat
rancangan database yang terdiri dari tabel-tabel disertai gambar relasi yang menunjukkan
1. Tabel Admin
Tabel Admin digunakan untuk menyimpan data Admin, yang berfungsi untuk
memodifikasi data yang sudah ada dan memperbaharui data jika ada data Produk yang
baru. Rancangan dari tabel tersebut dapat dilihat seperti pada tabel 4.1
Tabel 4.1 Admin
Data Field Data Type Size Indexed Description
Username Varchar 30 Y User Name
Password Varchar 30 - Password
Primary Key : Username
2. Tabel Jenis Produk
Tabel Jenis Produk digunakan untuk menyimpan data Jenis Produk. Rancangan dari tabel
tersebut dapat dilihat seperti pada table 4.2
Tabel 4.2 Jenis Produk
Data Field Data Type Size Indexed Description
Kdjnspro Char 5 Y Kode Jenis Produk
Jenis Varchar 40 - Jenis Produk
3. Tabel Produk
Tabel Produk digunakan untuk menyimpan data Produk. Rancangan dari tabel tersebut
dapat dilihat seperti pada table 4.3
Tabel 4.3 Produk
Data Field Data Type Size Indexed Description
Kdpro Char 5 Y Kode Produk
Foreign Key : Kdjnspro
4. Tabel Pemesan
Tabel pemesan digunakan untuk menyimpan data pelanggan yang melakukan pemesanan.
Rancangan dari tabel tersebut dapat dilihat seperti pada tabel 4.4
Tabel 4.4 Pemesan
Data Field Data Type Size Indexed Description
5. Tabel Detail Pesan
Tabel detail pesan digunakan untuk menyimpan data Produk yang telah dipesan.
Rancangan dari tabel tersebut dapat dilihat seperti pada tabel 4.5
Tabel 4.5 Detail Pesan
Data Field Data Type Size Indexed Description
IDDet Integer 5 Y ID.Detail Pesan
Tabel pengiriman digunakan untuk menyimpan data pengiriman. Rancangan dari tabel
tersebut dapat dilihat seperti pada tabel 4.6
Tabel 4.6 TerimaTransfer
Data Field Data Type Size Indexed Description
NoPem Char 5 Y No.Pembayaran
7. Tabel Komentar
Tabel komentar digunakan untuk menyimpan data komentar. Rancangan dari tabel
tersebut dapat dilihat seperti pada tabel 4.7
Tabel 4.7 Komentar
Data Field Data Type Size Indexed Description
IDKom Integer 5 Y ID. Komentar
Tgl Date 8 - Tanggal Komentar
Nama Varchar 40 - Nama Yang Beri Komentar
Email Varchar 40 - Email
Komentar Text - - Komentar
Primary Key : IDKom
4.3 Relasi Database
Dalam perancangan website ini, isi website telah dipecah kedalam tabel-tabel untuk
memudahkan konfigurasi. Untuk menggabungkan kembali dalam pemrograman
diperlukan relasi antar tabel agar setiap bagian isi yang letaknya terpisah dalam tabel lain
dapat ditampilkan bersamaan pada halaman website, sebab dalam setiap halaman web
akan dilakukan pemanggilan tabel-tabel untuk mengambil isi-isi tabel yang diperlukan.
Gambar 4.3 Relasi Antar Tabel
4.4 Perancangan Antarmuka
4.4.1 Perancangan Halaman Utama
Halaman utama halaman yang pertama sekali muncul sewaktu mengakses situs ini,
dimana dari halaman utama ini pengunjung web site dapat masuk.
4.4.2 Perancangan halaman Informasi Produk
Gambar 4.4.2 Perancangan Halaman Informasi Produk
4.4.3 Perancangan Halaman Pemesanan Produk
4.4.4 Perancangan Halaman Komentar User
Gambar 4.4.4 Perancangan Halaman Komentar User
4.4.5 Perancangan Halaman Administrrator
4.4.6 Perancangan Halaman Form Jenis Produk
Gambar 4.4.6 Perancangan Halaman Form Jenis Produk
4.4.7 Perancangan Halaman Form Produk
4.4.8 Perancangan Halaman Form terima Transfer
Gambar 4.4.8 Perancangan Halaman Form Terima Transfer
4.4.9 Perancangan Halaman Form Pemesanan Produk
4.4.10 Perancangan Halaman Form Pengiriman Produk
Gambar 4.4.10 Perancangan Halaman Form Pengiriman Produk
4.4.11 Perancangan Halaman Form Daftar Komentar
4.5 Diagram Alir ( Flowchart ) Program
BAB 5
HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1Hasil
Adapun hasil Perancangan Sistem Informasi Pemasaran Perlengkapan Pancing Di
Toko Berlian Pancing Medan. yang sudah dibuat, dapat dilihat dibawah ini:
5.1.1 Kebutuhan Perangkat Keras (Hardware) dan Perangkat Lunak (Software)
Dalam penerapan sistem yang dibuat tidak terlepas dari perangkat keras dan perangkat
lunak. Untuk menguji program atau sistem informasi, digunakan komputer dengan
spesifikasi sebagai berikut:
a. Perangkat Keras (Hardware)
1. Minimal Intel (R) Pentium (R) III CPU
2. RAM 128 MB
4. USB
5. Mouse
6. Keyboard 102 Key
7. Monitor
8. Printer Canon PIXMA iP 1000.
b. Perangkat Lunak (Software)
1. Sistem Operasi Microsoft Windows (XP, Millenium Edition)
2. Microsoft Office 2007
3. Bahasa Pemrograma php 4. Javascript
5. Css
6. Mysql
7. Editor yang digunakan notepad++
c. Perangkat Manusia (Brain ware) 1. EDP (Entry Data Processing)
2. Teknisi
3. Administrator
5.1.2 Implementasi Sistem
Implementasi sistem adalah prosedur yang dilakukan untuk menyelesaikan desain
memulai, serta menggunakan sistem yang baru atau sistem yang diperbaiki.
Penggunaan suatu komputer untuk pemecahan masalah membutuhkan suatu
sistem yang baik, sehingga memungkinkan berhasilnya komputer dalam
melaksanakan tugasnya, yaitu mengolah data menjadi informasi. Langkah
implementasi yang dilakukan dalam menyelesaikan Perancangan Sistem Informasi
Pemasaran Perlengkapan Pancing Di Toko Berlian Pancing Medan, Menyediakan
perangkat keras (Hardware) dan perangkat lunak (Software). Dalam tahap ini
disediakan perangkat keras.
Perangkat lunak yang dibutuhkan adalah Sistem Operasi XP dan bahasa
pemograman yang digunakan untuk menulis program ke dalam komputer. Menguji
sistem menjelaskan mengenai hasil pengujian sistem yang dilakukan pada
Perancangan Sistem Informasi Pemasaran Perlengkapan Pancing Di Toko Berlian
Pancing Medan. Metode pengujian sistem yang digunakan adalah black-box testing.
Black-box testing adalah metode pengujian yang dimana penilaian terhadap sebuah
aplikasi bukan terletak pada spesikasi logika/fungsi aplikasi tersebut, tapi masukan
(input) dan keluaran (output). Dengan berbagai masukan (input) yang diberikan akan
dievaluasi apakah suatu sistem/aplikasi dapat memberikan keluaran (output) yang
sesuai dengan harapan penguji. Pengujian sistem dilakukan dengan cara sebagai
1. Hasil pengujian sistem disajikan dalam bentuk tabel.
2. Pengujian ditargetkan pada setiap proses yang dimiliki Sistem Informasi
Pemasaran Perlengkapan Pancing Di Toko Berlian Pancing Medan
3. Pada website yang dibuat terdapat beberapa halaman yang dibuat diantaranya user
dapat memberikan komentar baik itu kritik dan dan saran di web site
Perlengkapan Pancing Di Toko Berlian Pancing Medan, user juga dapat melihat
informasi-informasi perlengkapan pancing terbaru yang tersedia di Konveksi Di
Toko Berlian Pancing Medan dan website ini juga menyediakan fasilitas
pemesanan perlengkapan pancing secara online.
5.1.3 Pembahasan Hasil
1. Halaman Link Home
Halaman ini akan tampil pertama sekali sewaktu user masuk ke halaman website
dengan alamat http://localhost/www.usu.com di web browser seperti mozilla, adapun
mengclick beberapa link yang ada pada halaman website,
2. Halaman Link Produk Kami
Halaman ini akan tampil jika user mengclick link produk kami yang ada di menu atas
halaman website, pada halaman ini user dapat melihat informasi daftar produk-produk
yang tersedia di Perlengkapan Pancing Di Toko Berlian Pancing Medan.
3. Halaman Link Pemesanan Online
Halaman ini akan tampil jika user mengclick link pemesanan online yang ada di
menu atas halaman website, pada halaman ini user mengisi formulir atau biodata
dengan lengkap untuk pemesanan online.
4. Halaman Pilih Produk
Halaman ini akan tampil jika user selesai mengisi formulir untuk pemesanan online,
pada halaman ini user yang sudah registrasi dapat memilih produk-produk apa saja
yang mau dipesan dengan memasukkan quatity dari masing-masing produk yang
dipesan, dimana nantinya pesanan pelanggan ini akan dilihat oleh administrator
Perlengkapan Pancing Di Toko Berlian Pancing Medan.
5. Halaman Link Komentar User
Halaman ini akan tampil jika user mengclick link komentar user yang ada di menu
atas halaman website, pada halaman ini user dapat memberikan kritik dan saran atau
pertanyaan sekilas website Perlengkapan Pancing Di Toko Berlian Pancing Medan,
dan untuk konfirmasi komentar anda akan di konfirmasi terlebih dahulu oleh
administrator web site sebelum di tampilkan di web site.
6. Halaman Link Detai Produk
Halaman ini akan tampil jika user mengclick link detail produk, pada halaman ini user
dapat melihat informasi detail dari produk Perlengkapan Pancing Di Toko Berlian
Pancing Medan yang dipilih.
7. Halaman Informasi Produk Berdasarkan Jenis Produk
Halaman ini akan tampil jika user mengclick salah satu jenis produk di menu kanan
halaman website , pada halaman ini user dapat melihat informasi produk-produk di
Perlengkapan Pancing Di Toko Berlian Pancing Medan berdasarkan jenis produk yang
Gambar 5.7 Halaman Link Produk Berdasarkan Jenis Produk
8. Halaman Administrator
Halaman ini akan tampil jika user mempunyai hak sebagai administrator dengan
melakukan login di halaman utama, di halaman administrator ini seorang user dapat
manage data-data yang dibutuhkan dalam pembuatan website Perancangan Sistem
Informasi Pemasaran Perlengkapan Pancing Di Toko Berlian Pancing Medan.
9. Halaman Form Kategori Produk
Halaman ini akan tampil jika administrator memilih master-data form kategori produk
yang ada pada menu atas halaman administrator, pada halaman ini seorang
administrator dapat menambah, mengedit atau menghapus data kategori produk.
10. Halaman Form Produk
Halaman ini akan tampil jika administrator memilih master data - form produk yang
ada pada menu atas halaman administrator, pada halaman ini seorang administrator
dapat menambah, mengedit atau menghapus data produk.
11. Halaman Form Penjualan
Halaman ini akan tampil jika administrator memilih master data - form penjualan
yang ada pada menu atas halaman administrator, pada halaman ini seorang
administrator dapat menambah, mengedit atau menghapus data penjualan produk.
Gambar 5.11 Halaman Form Penjualan Produk
12. Halaman Lihat Pemesanan
Halaman ini akan tampil jika administrator memilih master data- pemesana yang ada
pada menu atas halaman administrator, pada halaman ini seorang administrator
melihat daftar pemesanan produk yang sudah dilakukan pelanggan secara online
Gambar 5.12 Halaman Lihat Pemesanan
13. Halaman Form User
Halaman ini akan tampil jika administrator memilih manajemen akses - form user
yang ada pada menu atas halaman administrator, pada halaman ini seorang
administrator dapat menambah, mengedit atau menghapus data user sebagai
administrator .
14. Halaman Buku Tamu
Halaman ini akan tampil jika administrator memilih master data- buku tamu yang ada
pada menu atas halaman administrator, pada halaman ini seorang administrator dapat
mengaktifkan atau menonaktifkan komentar tamu di halaman web.
Gambar 5.14 Halaman Confirmasi Komentar
5.2Pemeliharaan Sistem (Maintenance)
Pemeliharaan sistem informasi adalah suatu upaya untuk memperbaiki, menjaga,
menanggulangi, mengembangkan sistem yang ada. Pemeliharaan ini di perlukan untuk
meningkatkan efisiensi dan efektivitas kinerja sistem yang kita ada agar dalam
penggunaannya dapat optimal. Berikut ini beberapa pengertian lain tentang
pemeliharaan sistem dari beberapa sumber :
- Merupakan siklus terakhir dari SDLC
- Pemeriksaan periodik, audit dan permintaan pengguna akan menjadi source
Untuk melakukan perawatan sistem diseluruh masa hidup sistem Pemeliharaan
sistem merupakan cara terbaik untuk menjaga efiensi sistem yang sudah ada. Berikut
merupakan beberapa alasan mengapa kita perlu memelihara sistem yang ada :
a. agar dapat meningkatkan sistem / kinerja sistem
b. Menyesuaikan dengan perkembangan, agar sistem yang ada tidak tertinggal
Jenis – jenis pemeliharaan sistem meliputi :
a. Pemeliharaan Korektif
Adalah pemeliharaan yang mengkoreksi kesalahan – kesalahan yang ditemukan
pada sistem, pada saat sistem di jalankan / berjalan.
b. Pemeliharaan Adaptif
Yaitu pemelihaaan yang bertujuan untuk menyesuaikan perubahan yang terjadi
c. Pemeliharaan Perfektif
Pemeliharaan ini bertujuan untuk menigkatkan cara kerja suatu sistem
d. Pemmeliharaan Preventif
Pemeliharaan ini bertujuan untuk menangani masalahmasalah yang ada
Siklus Hidup Pemeliharaan Sistem (SMLC) :
a. Permintaan Perubahan
b. Mengubah permohonan pemeliharaan menjadi suatu perubahan
d. Membangun pengganti
e. Menguji pengganti
f. Melatih pengguna dan melakukan tes
Pemeliharaan sistem sangatlah penting bagi pengguna sistem. Karena,
seringkali penggunaan sistem operasi menjadi tidak aman karena alasan-alasan
seperti:
a. Sistem terinfeksi malware aktif
b. Sistem berkas corrupt
c. Perangkat keras melemah
Untuk mencegah hal-hal tesebut, digunakanlah mOS(maintenance Operating
system) yang berfungsi untuk:
a. Manajemen Malware yang aktif
BAB 6
KESIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan analisa dan pembahasan pada bab-bab sebelumnya, maka dapat ditarik
kesimpulan dan saran terhadap Perancangan Sistem Informasi Pemasaran
Perlengkapan Pancing Di Toko Berlian Pancing Medan.
6.1. Kesimpulan
Perancangan Sistem Informasi Pemasaran Perlengkapan Pancing Di Toko Berlian
Pancing Medan ini merupakan suatu solusi alternatif dalam menangani berbagai
masalah yang ada dalam proses pemasaran perlengkapan pancing tersebut. Selain itu
perancangan sistem informasi ini bisa juga sebagai media promosi alternatif bagi
pihak Toko Berlian Pancing Medan untuk mengenalkan usaha mereka kepada
penggguna internet.
berjalan telah di upayakan untuk dapat ditangani dengan sistem yang baru ini, adapun
kesimpulan yang dapat diambil adalah sebagai berikut :
1. Dengan adanya sistem informasi ini, bagi pihak Toko Berlian Pancing Medan
sendiri diharapkan menjadi suatu solusi promosi alternatif pemasaran perlengkapan
pancing berbasis web dalam mengenalkan usahanya kepada pengguna internet.
2. Bagi pihak Toko Berlian Pancing Medan sendiri memudahkan kepada para
konsumen dalam memperoleh informasi, untuk melakukan transaksi pemesanan
secara online.
3. Dengan adanya sistem informasi ini, bagi Toko Berlian Pancing Medan sendiri
dapat membantu untuk meningkatkan dan memperluas jangkauan pemasaran
barang jadi di seluruh Indonesia.
6.2. Saran
Penulis menyadari bahwa sistem informasi penjualan dan pemesanan berbasis web di
Toko Berlian Pancing Medan ini memiliki banyak kekurangan, oleh karena itu apabila
lebih di tingkatkan, yaitu :
1. Sebaiknya gunakan sistem rating penjualan pada setiap produk, gunanya untuk
mengelompokan barang yang laris atau tidak atau barang yang disukai oleh
pengunjung.
2. Untuk pengembangan lebih lanjut dalam menghitung keuntungan, sebaiknya
tambahkan modul laporan keuangan dari total keuntungan yang diperoleh agar
lebih terperinci dalam menghitung keuntungan bagi pihak Toko Berlian Pancing
DAFTAR PUSTAKA
Hartono, Jogiyanto, Analisa & Disain Sistem Informasi, Andi, Yogyakarta, 1999.
Kadir,Abdul, Pengenalan Sistem Informasi. Penerbit ANDI Yogyakarta, 2003.
Jogiyanto Hartono, Teori Ekonomi Mikro, Yogyakarta, 2005
Kristanto, Harianto, Ir., Konsep Dan Perancangan Database, ANDI Offset, 1993.
Wilkinson,Accounting and Information System,1992
Nugroho, Adi, Analisa dan Perancangan Sistem Informasi dengan Metodologi
Berorientasi Objek, Cet.1, Informatika Bandung, Mei 2005.
Stanton, Manajemen Pemasaran, 2005
Pramono,dkk, Kolaborasi Flas, Dreamweaver, dan
PHP untuk Aplikasi Website, Ed.1, Andi Offset, Yogyakarta, 2005
Fathansyah, Teks lmu Komputer Basis Data, 2004
Syafi,M, Membagun Aplikasi Berbasis PHPdan Mysql,Jakarta. Penerbit Andi
Tata Sutabri, Sistem Informasi akutansi, Yogyakarta 2003
http://en.wikipedia.org
James A.Hall, Sistem Informasi Akutansi, Jakarta, Salemba Empat,2001
Jogiyanto Hartono, Pengolahan Data,2002
Tata Sutabri, Sistem Informasi manajemen, Yogyakarta 2003
Kotler, Manajemen Pemasara Dii Indonesia : Analisis, Perencanaan, Implementasi,
function registrasi(){
else if(empty($NoKTP)){ echo "NoKTP";}
else if(empty($AlamatLengkap)){ echo "AlamatLengkap";} else if(empty($Telepon)){ echo "Telepon";}
else{
$s = "insert into registrasi set
Nama = '$Nama', NoKTP = '$NoKTP',
AlamatLengkap = '$AlamatLengkap', Telepon = '$Telepon',
Status = 'Belum DiBayar', Tgl = NOW()"; $Jlh=Count($KodeGejala);
for($i=0;$i<$Jlh;$i++){
$sql="insert into diagnosa set
echo "<script>alert('anda belum login');window.location.href='index.php'; </script>"; //header("location: http://localhost/robin/");
<title>Sistem Informasi Pemasaran Perlengkapan Pancing Di Toko Berlian Pancing Medan</title>
<link type="text/css" href="css/style2.css" rel="stylesheet" /> <script type="text/javascript" src="js/jquery.js"></script>
<script type="text/javascript" src="js/jquery-ui-1.8.20.custom.min.js"></script> <script type="text/javascript"
src="css/ui-lightness/jquery-ui-1.8.20.custom.css"></script>
<link rel="stylesheet" href="js/script/themes/base/jquery.ui.all.css">
<script src="js/formQueryBuilder.js" type="text/javascript"></script>
Admin Kanan <?php
include("connect.php"); $user=$_SESSION['user']; echo "<div id='menu'>";
$qry2="select UserName,KodeGrup from user Where UserName='$user'"; $q2=mysql_query($qry2);
$rr=mysql_fetch_array($q2); $grup=$rr['KodeGrup']; echo "<ul>";
echo "<li><a href='admin.php?act=1'><img src='img/paintbrush_color.png'> Utama</a></li>";
$qry_="select a.KodeGrupModul,a.NamaGrupModul from grupmodul a Where a.na!='N'";
$qry="select a.KodeModul,b.NamaModul from akses a LEFT JOIN modul b ON a.KodeModul=b.KodeModul Where a.KodeGrup='$grup' And
b.KodeGrupModul='$gm' And b.NA!='Y' ORDER BY a.KodeModul ASC"; $q=mysql_query($qry);
echo "<ul>";
while($r=mysql_fetch_array($q)){
3.Connection
mysql_connect($host,$user,$password) or die("Koneksi Gagal"); mysql_select_db($db) or die ("Database tidak ditemukan");
?>
<title>Sistem Informasi Pemasaran Perlengkapan Pancing Di Toko Berlian Pancing Medan</title>
<link type="text/css" href="css/style.css" rel="stylesheet" /> <script type="text/javascript" src="flowplayer/example/flowplayer-3.2.6.min.js"></script>
<link rel="stylesheet" type="text/css" href="flowplayer/example/style.css">
<script type="text/javascript" src="js/jquery-ui-1.8.20.custom.min.js"></script> <script type="text/javascript"
src="css/ui-lightness/jquery-ui-1.8.20.custom.css"></script>
<link rel="stylesheet" href="js/script/themes/base/jquery.ui.all.css"> <script src="js/jquery.form.js" type="text/javascript"></script>
<script src="js/formQueryBuilder.js" type="text/javascript"></script>
<script type="text/javascript">
function showAlert(obj,txt,tm){ $(obj).hide();
$(obj).html('<p>'+txt+'</p>');$(obj).show('slow');
setTimeout(function(){ $(obj).hide('slow');$(obj).html('');},tm); }
function content_tengah(aksi){ $("#tengah").fadeOut('slow'); $("#tengah").fadeIn('slow');
$("#tengah").load("tengah.php?get="+aksi); }
function content_detail_barang(id){ var aksi="det_barang"; $("#tengah").fadeOut('slow'); $("#tengah").fadeIn('slow');
$("#tengah").load("tengah.php?get="+aksi+"&id="+id); }
function isikategori(id){ var aksi="kategori"; $("#tengah").fadeOut('slow'); $("#tengah").fadeIn('slow');
$("#tengah").load("tengah.php?get="+aksi+"&id="+id); }
function registrasi(){
var aksi="registrasi"; $("#tengah").fadeOut('slow'); $("#tengah").fadeIn('slow');
$("#tengah").load("tengah.php?get="+aksi); }
function PostDetail(form){
$.ajax({
alert("Anda Menuju Halaman Diagnosa ...!!");
z-index:10;
#slideshow DIV IMG { height: 160px;
<div id="menu"><marquee><h2>Sistem Informasi Pemasaran Perlengkapan Pancing Di Toko Berlian Pancing
Medan</h2></marquee></div>
<div id="header"><img src="img/5.jpg" align="left" height="218" width="100%"></div>
<div id="menu"><?php include("menu.php"); ?></div> <div id="tengah"></div>