• Tidak ada hasil yang ditemukan

FAKTOR KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI DI KELAS XI IPS SMA NEGERI 11 MEDAN TAHUN AJARAN 2016/2017.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "FAKTOR KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI DI KELAS XI IPS SMA NEGERI 11 MEDAN TAHUN AJARAN 2016/2017."

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

FAKTOR KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATA

PELAJARAN GEOGRAFI DI KELAS XI IPS

SMA NEGERI 11 MEDAN

TAHUN AJARAN 2016/2017

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh :

SITI RAHMI DONGORAN

NIM. 3123131056

JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI

FAKULTAS ILMU SOSIAL

(2)
(3)
(4)

vii

ABSTRAK

Siti Rahmi Dongoran, NIM 3123131056. Faktor Kesulitan Belajar siswa pada

Mata Pelajaran Geografi Kelas XI IPS SMA Negeri 11 Medan Tahun Ajaran 2016/2017. Skripsi, Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Uiversitas Negeri Medan, 2016.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan kesulitan belajar siswa di kelas XI IPS SMA Negeri 11 Medan ditinjau dari (1) Faktor anak didik, (2) faktor sekolah, dan (3) faktor keluarga.

Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 11 Medan tahun 2016. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPS, terdiri dari 4 kelas yang berjumlah 148 orang. Mengingat populasi yang jumlahnya banyak peneliti menetapkan pengambilan sampel secara acak (random sampling) sebanyak 25% dari jumlah total populasi atau sebanyak 37 orang siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket dan studi dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Faktor yang menyebakan kesulitan belajar siswa kelas XI IPS SMA Negeri 11 Medan dalam mempelajari pelajaran geografi di tinjau dari faktor anak didik yaitu, kebiasaan belajar yang kurang baik sebesar 68,75% yang berarti bersifat menghambat dan tidak adanya motivasi dalam mempelajari pelajaran geografi sebesar 58,44% yang berarti dikategorikan menghambat. (2) Faktor yang menyebakan kesulitan belajar siswa kelas XI IPS SMA Negeri 11 Medan dalam mempelajari pelajaran geografi di tinjau dari faktor sekolah yaitu berupa metode mengajar sebesar 82,09% yang berarti dikategorikan sangat menghambat, alat/media yang kurang memadai sebesar 68,91% yang berarti dikategorikan menghambat dan perpustakaan sekolah 85,81% sangat menghambat. (3) Faktor yang menyebakan kesulitan belajar siswa kelas XI IPS SMA Negeri 11 Medan dalam mempelajari pelajaran geografi di tinjau dari faktor keluarga yaitu perhatian orang tua yang tidak memadai sebesar 61,48% yang dikategorikan menghambat.

(5)

iii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat

dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul : Faktor

Kesulitan Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Geografi di Kelas XI IPS SMA Negeri

11 Medan Tahun Ajaran 2016/2017. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat

untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas

Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan.

Penulis menyadari bahwa dalam menyelesaikan skripsi ini banyak kekurangan

yan dihadapi karena keterbatasan dan kekurangan penulis. Namun berkat bantuan dan

motivasi dari berbagai pihak akhirnya dapat diselesaikan, sehubungan dengan itu

pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. selaku Rektor Universitas Negeri

Medan.

2. Ibu Dra. Nurmala Berutu, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial.

3. Bapak Drs. Ali Nurman, M.Si selaku ketua jurusan Pendidikan Geografi,

sekaligus sebagai Dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak membantu,

memberikan motivasi dan bimbingan.

4. Ibu Dra. Tumiar Sidauruk, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan

Geografi.

5. Bapak Drs. Maringan Sirait, SU, Drs. Kamarlin Pinem, M.Si, dan Ibu Dra.

(6)

iv

6. Bapak Siagian selaku tata usaha Jurusan Pendidikan Geografi.

7. Ibu Nurbaiti Panggabean, S.Pd, sebagai guru di SMA Negeri 11 Medan yang

menjadi tempat dimana saya meneliti.

8. Kepada Ayahanda Ir. Asnan Daud Dongoran dan kepada Ibunda Rasina yang

selalu menyertai penulis dengan do’a, memberikan banyak motivasi, dan

materi sehingga saya dapat memperoleh gelar sarjana Pendidikan Geografi.

9. Kepada Kakak dan Adik penulis Intan Kurnia, Dwi Indah Sari, Fitria

Abdillah, Naila Farisah, dan khalisah Nasifah yang selalu memberikan nasihat

dan semangat serta menjadi tempat pelampiasan dikala penulis sedang

“penat”, stress dan bosan dalam proses penyelesaian skripsi ini, penulis

ucapkan terima kasih.

10.Kepada teman seperjuangan mahasiswa stambuk 2012 kelas A Reguler,

terkhusus Irma Wulandari, Rahmawati, Ika Ayu Lestari, dan Aulia Ahsania.

11.Kepada sahabat terbaik penulis teruntuk yang teristimewa Ayu Lestari,

Hardianti Surbakti yang selalu menemani, memberikan motivasi, nasihat dan

semangat serta kekuatan untuk penulis hingga sekarang menjadi tempat

berbagi suka maupun duka bukan hanya pada saat penyelesaian skripsi ini

tetapi jauh saat-saat dalam perkulihan.

12.Teristimewa Kepada Elfrizal Fahmi Arifin yang telah banyak berdoa,

memberikan nasihat, semangat dan motivasi yang sangat berharga kepada

(7)

v

13.Kepada teman-teman PPLT Unimed 2015 terkhusus Dita Nadila, Sri Asyanti,

Ratna Dewi, Silvi Wulandika, dan Siti Annisa yang selalu memberikan

motivasi dan semangat.

Penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi pembaca khususnya

kepada Mahasiswa Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas

Negeri Medan.

Medan, September 2016

Penulis

Siti Rahmi

(8)
(9)

viii DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ... i

LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN... .... vi

ABSTRAK ... vii

B. Identifikasi Masalah ... 4

(10)

ix

C. Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 22

D. Teknik Pengumpulan Data ... 23

E. Teknik Analisis Data ... 24

BAB IV DESKRIPSI WILAYAH PENELITIAN A. Keadaan Fisik ... 25

B. Keadaan Non Fisik ... 26

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A.Hasil Penelitian ... 35

B. Pembahasan ... 62

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN A.Kesimpulan ... 68

B. Saran ... 69

DAFTAR PUSTAKA ... 70

(11)

x

DAFTAR TABEL

No. Uraian Hal

1. Sampel Berdasarkan Jumlah Kelas XI IPS SMA Negeri 11 Medan... 22

2. Skala Likert ... 23

3. Persentase Kesulitan Belajar Siswa ... 24

4. Keadaan Siswa SMA Negeri 11 Medan ... 28

5. Sarana dan Prasarana SMA Negeri 11 Medan... 30

6. Fasilitas Belajar Geografi SMA Negeri 11 Medan... 31

7. Memperhatikan penjelasan dari guru saat menjelaskan materi geografi... 36

8. Aktivitas dalam memperbaiki catatan pelajaran... 37

9. Aktivitas Dalam Mengerjakan Tugas yang Diberikan Oleh Guru Geografi di kelas XI IPS SMA Negeri 11 Medan... 38

10. Bertanya Kepada Guru Kalau Ada Pelajaran Geografi yang Belum Dimengerti... 39

11. Kebiasaan Belajar Materi Geografi ... 40

12. Membawa Buku Paket Geografi Saat Pelajaran Geografi Berlangsung di Kelas XI IPS SMA Negeri 11 Medan... 41

13. Mempelajari Terlebih Dahulu Materi Geografi Yang Akan Diajarkan Sebelum Berangkat ke Sekolah... 42

14. Memiliki Rasa Ingin Tahu Terhadap Materi Geografi yang Diajarkan Selama Proses Pembelajaran Berlangsung... 43

15. Mengadakan Perubahan Cara Belajar Ketika Mendapatkan Hasil Belajar Geografi yang rendah ... 44

16. Berusaha Menemukan Alternatif Pemecahan Bila Menghadapi Kesulitan Dalam Mempelajari Geografi... 45

17. Guru menggunakan metode yang berbeda-beda, sehingga menunjukkan variasi dalam belajar geografi... 46

18. Guru Bersemangat Dalam Menyampaikan Setiap Materi Pelajaran Geografi... 47

(12)

xi

20. Menciptakan Kerjasama yang Baik dengan Guru Geografi Saat Proses

Belajar-Mengajar... 49

21. Guru Menggunakan Media Seperti Peta, Gambar, Globe dan Lain-Lainya Sebagai Alat Bantu Pembelajaran... 50

22. Buku-Buku Bacaan Geografi Tersedia Baik dalam Jumlah Maupun Berbagai Jenis... 51

23. Siswa Mengumpulkan Tugas Sesuai dengan Waktu yang Ditentukan... 52

24. Orang Tua Menyediakan Fasilitas Belajar yang Mendukung Pelajaran Geografi... 53

25. Orang Tua Mendukung Menyediakan Biaya untuk Mengikuti Bimbingan Belajar pada Pendidikan Luar Sekolah... 54

26. Orang Tua Membantu dalam Memecahkan Masalah Pelajaran Geografi di Rumah... 55

27. Orang Tua Anda Selalu Memperhatikan Anda Ketika Belajar Geografi di Rumah... 56

28. Orang Tua Anda Memberikan Hadiah Bila Prestasi Belajar Geografi Anda Baik...57

29. Orang Tua Memberikan Teguran Bila Prestasi Belajar Geografi Rendah...58

30. Orang Tua Memperhatikan Catatan-Catatan Belajar Geografi Anda... 59

31. Orang Tua Menganjurkan Anda Membaca Buku Pelajaran Geografi...60

(13)

xii

DAFTAR GAMBAR

No. Uraian Hal

1. Kerangka Berfikir ... 20

2. Struktur Organisasi SMA Negeri 11 Medan... ... 32

3. Denah Lokasi SMA Negeri 11 Medan... .... 33

(14)

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

No. Uraian Hal

1. Daftar Angket kesulitan belajar siswa...72

2. Daftar Tabulasi Kesulitan Belajar Siswa...75

3. Daftar Porelahan Data Angket Kesulitan Belajar Siswa... 77

4. Daftar Keadaan Guru dan Pegawai di SMA Negeri 11 Medan... 80

(15)

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan memegang peranan penting karena pendidikan merupakan

wahana untuk meningkatkan dan mengembangkan kualitas Sumber Daya

Manusia (SDM). Oleh karenanya, mengingat begitu pentingnya peran

pendidikan mengharuskan semua elemen yang terkait dengan pendidikan

untuk selalu mengevaluasi, berbenah dan meningkatkan kualitas pendidikan

bangsa. Pendidikan adalah usaha sadar yang direncanakan untuk mencapai

tujuan yang telah ditetapkan. Pendidikan bertujuan untuk meningkatkan

kualitas sumber daya manusia, salah satu usaha untuk meningkatkan kualitas

sumber daya manusia adalah melalui proses pembelajaran di sekolah.

Undang-Undang No. 20 tahun 2003 pasal 3 tentang sistem pendidikan

nasional menyebutkan bahwa sistem pendidikan nasional adalah

mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa

yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan

untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang

beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,

berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis

serta bertanggung jawab. Untuk mencapai tujuan pendidikan tersebut

(16)

2

Pembelajaran merupakan aktivitas belajar mengajar yang dilaksanakan

oleh guru dan siswa. Untuk mendapatkan hasil pembelajaran yang optimal

dibutuhkan proses pembelajaran yang dilakukan dengan sadar dan terorganisasi

dengan baik. Begitu juga dengan menciptakan kondisi kelas yang kondusif dapat

memperlancar proses pembelajaran.

Siswa atau peserta didik merupakan salah satu unsur terpenting dalam

suatu proses pembelajaran. Setiap siswa tentu mempunyai kecepatan belajar yang

berbeda-beda. Siswa memiliki perbedaan, baik itu dari segi kemampuan

intelektual, sikap, keterampilan, kebiasaan, dan cara belajar yang berbeda-beda

antara siswa yang satu dengan siswa yang lainnya. Hasil belajar yang optimal

dapat diraih setiap siswa jika siswa tersebut dapat menikmati dan berkonsentrasi

dalam proses belajar yang dialaminya, serta terhindar dari berbagai hambatan dan

gangguan. Namun, sebagian siswa mengalami kesulitan belajar yang diakibatkan

hambatan dan gangguan belajar tersebut. Hal ini tentu akan berakibat pada

rendahnya hasil belajar.

Jika siswa memiliki hasil belajar yang rendah, tentu mengalami kesulitan

belajar. Banyak faktor yang menyebabkan kesulitan belajar siswa adalah faktor

anak didik dapat berasal dari dalam diri anak didik tersebut sepertiaktivitas belajar

yang kurang, kebiasaan belajar yang kurang baik, dan tidak ada motivasi dalam

belajar. Faktor sekolah merupakan segala sesuatu yang terdapat di lingkungan

sekolah, seperti penggunaan metode tidak bervariasi, hubungan guru dengan anak

didik kurang harmonis, alat/media yang kurang memadai dan perpustakaan

(17)

3

dari lingkungan keluarga, seperti kurangnya kelengkapan alat-alat belajar bagi

anak di rumah, kurangnya biaya pendidikan yang di sediakan orang tua, dan

perhatian orang tua yang tidak memadai. (Djamarah, 2011).

Berdasarkan studi pendahuluan di SMA Negeri 11 Medan diperoleh

informasi terkait masalah dari guru bidang studi Geografi yaitu Nurbaiti

Panggabean, S.Pd (2016) bahwa terdapat siswa yang mengalami kesulitan belajar

geografi. Kesulitan tersebut tampak dari hasil belajar beberapa siswa

mendapatkan nilai yang rendah. Masih banyak siswa yang mendapatkan nilai

ujian dibawah Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yang ditentukan yaitu 75,

persentase siswa yang belum memenuhi KKM sebesar 35% dari seluruh siswa

kelas XI IPS. Siswa yang tidak tuntas ini menyebar di empat kelas yakni 11 orang

di kelas XI IPS 1, 9 orang di kelas XI IPS 2 ,7 orang di kelas XI IPS 3 dan 10

orang di kelas XI IPS 4. Selain itu, siswa kurang termotivasi dalam belajar, dan

sebagian besar siswa bersifat pasif atau tidak mau bertanya untuk hal-hal yang

tidak diketahui dan memberikan pendapat. Hal itu terjadi karena adanya

faktor-faktor kesulitan belajar yang dialami siswa. Kesulitan belajar geografi yang

dialami siswa ini disebabkan oleh faktor anak didik, faktor sekolah, dan faktor

keluarga.

Faktor anak didik seperti aktivitas belajar yang kurang, kebiasaan belajar

yang kurang baik, dan tidak adanya motivasi dalam belajar. Faktor sekolah seperti

metode mengajar, hubungan guru dengan anak didik kurang harmonis, dan

(18)

4

sekolah dan ketidak disiplinan dan faktor keluarga seperti kurangnya perhatian

orang tua terhadap perkembangan belajar geografi anak.

Sehubungan dengan itu perlu di kaji faktor kesulitan belajar siswa pada

mata pelajaran geografi di SMA Negeri 11 Medan Tahun Ajaran 2016/2017 dari

segi faktor anak didik, faktor sekolah, dan faktor keluarga.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan diatas, maka yang

menjadi identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah (1) hasil belajar

geografi siswa SMA Negeri 11 Medan, (2) siswa kurang termotivasi dalam

belajar, (3) sebagian besar siswa bersifat pasif atau tidak mau bertanya untuk

hal-hal yang tidak diketahui dan memberikan pendapat, (4) faktor-faktor

penyebab kesulitan belajar siswa pada mata pelajaran geografi dari segi faktor

anak didik, faktor sekolah, dan faktor keluarga. Faktor anak didik seperti

aktivitas belajar yang kurang, kebiasaan belajar yang kurang baik, dan tidak

ada motivasi dalam belajar. Faktor sekolah seperti, metode mengajar,

hubungan guru dengan anak didik kurang harmonis, dan kurangnya alat/media

untuk mendukung pembelajaran geografi, perpustakan sekolah dan ketidak

disiplinan. Faktor keluarga seperti kurangnya perhatian orang tua terhadap

(19)

5

B. Pembatasan Masalah

Batasan masalah dalam penelitian ini adalah kesulitan belajar siswa pada

mata pelajaran geografi di kelas XI IPS SMA Negeri 11 Medan. Kesulitan

belajar ini disebabkan banyak faktor meliputi : faktor dari anak didik, faktor

sekolah, dan faktor keluarga.

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah, maka yang menjadi rumusan masalah

dalam penelitian ini adalah :

1. Apakah kesulitan belajar siswa disebabkan faktor anak didik pada

mata pelajaran geografi di kelas XI IPS SMA Negeri 11 Medan ?

2. Apakah kesulitan belajar siswa disebabkan faktor sekolah pada mata

pelajaran geografi di kelas XI IPS SMA Negeri 11 Medan ?

3. Apakah kesulitan belajar siswa disebabkan faktor keluarga pada mata

pelajaran geografi di kelas XI IPS SMA Negeri 11 Medan ?

D. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan yang hendak dicapai

dalam penelitian ini adalah untuk :

1. Untuk mengetahui kesulitan belajar siswa disebabkan faktor anak didik

pada mata pelajaran geografi di kelas XI IPS SMA Negeri 11 Medan.

2. Untuk mengetahui kesulitan belajar siswa disebabkan faktor sekolah

(20)

6

3. Untuk mengetahui kesulitan belajar siswa disebabkan faktor keluarga

pada mata pelajaran geografi di kelas XI IPS SMA Negeri 11 Medan.

E. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini adalah :

1. Bagi kepala sekolah, penelitian ini dapat memberikan masukan dalam

meningkatkan fasilitas pembelajaran di sekolah yang penting untuk

meningkatkan hasil belajar siswa.

2. Bagi guru geografi, penelitian ini dapat memberikan masukan dalam

pentingnya penggunaan dan pemanfaatan media pembelajaran dan

metode mengajar yang efektif dan efisien dalam proses belajar

mengajar.

3. Bagi siswa, penelitian ini dapat memberikan motivasi dan semangat

belajar serta semakin aktif dalam proses pembelajaran yang

mengarahkan kepada tercapainya tujuan pembelajaran dan mengatasi

kesulitan belajar yang dialami siswa.

4. Bagi peneliti, sebagai pengembangan wawasan dan pengetahuan

mengenai kesulitan belajar siswa untuk peningkatan mata pelajaran

(21)

68 BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dari hasil penelitian yang dilakukan maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Faktor yang menyebakan kesulitan belajar siswa kelas XI IPS SMA

Negeri 11 Medan dalam mempelajari pelajaran geografi di tinjau dari

faktor anak didik yaitu, kebiasaan belajar yang kurang baik sebesar

68,75% yang berarti bersifat menghambat dan tidak adanya motivasi

dalam mempelajari pelajaran geografi sebesar 58,44% yang berarti

dikategorikan menghambat.

2. Faktor yang menyebakan kesulitan belajar siswa kelas XI IPS SMA

Negeri 11 Medan dalam mempelajari pelajaran geografi di tinjau dari

faktor sekolah yaitu berupa metode mengajar sebesar 82,09% yang berarti

dikategorikan sangat menghambat, alat/media yang kurang memadai

sebesar 68,91% yang berarti dikategorikan menghambat dan perpustakaan

sekolah 85,81% sangat menghambat.

3. Faktor yang menyebakan kesulitan belajar siswa kelas XI IPS SMA

Negeri 11 Medan dalam mempelajari pelajaran geografi di tinjau dari

faktor keluarga yaitu perhatian orang tua yang tidak memadai sebesar

(22)

69

B. Saran

Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan, maka penulis memberikan saran sebagai berikut.

1. Bagi siswa-siswi di kelas XI IPS SMA Negeri 11 Medan agar lebih

memperbaiki kebiasaan belajarnya yang kurang baik menjadi lebih baik

lagi dan dapat meningkatkan motivasi belajar yang akan membantu

siswa-siswi terhindar dari kesulitan belajar.

2. Bagi guru geografi di kelas XI IPS SMA Negeri 11 Medan dapat

memotivasi siswa untuk menggunakan perpustakaan dengan melengkapi

buku-buku bacaan geografi, melengkapi media pembelajaran geografi dan

meningkatkan kreatifitas dalam pembelajaran dengan menggunakan

metode mengajar yang bervariasi sehingga pembelajaran menjadi menarik

dan menyenangkan khususnya pada pelajaran geografi.

3. Bagi orang tua siswa agar lebih memperhatikan anak dalam belajar,

menganjurkan anak supaya belajar dan menegurnya dengan penuh kasih

sayang apabila memperoleh nilai hasil belajar yang rendah, orang tua

seharusnya membantu anaknya dalam memecahkan persoalan

(23)

70

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, Mulyono. 2012. Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Arsyad, Azhar.2013. Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada.

Dalyono, M. 2010. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rinek Cipta.

Dimyati. 2013. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Hamalik, Oemar. 2013. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Hidayati, Fajar. 2010. Kajian Kesulitan Belajar Siswa Kelas VII SMP Negeri 16 Yogyakarta dalam Mempelajari Aljabar. Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Yogyakarta.

Kalsium, Ummi. 2014. Analisis Kesulitan Belajar Siswa pada Materi Sistem Respirasi di Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Tanjungtiram Tahun Pelajaran 2013/2014. Skripsi.Medan: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan.

Keliat, Johannes. 2010. Analisis Kesulitan Belajar Mata Pelajaran Geografi di Kelas X Semester II SMA Swasta Katolik 1 Kabanjahe Tahun Ajaran 2009/2010. Skripsi.Medan: Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan.

Ningtiyas, Kiki Puspa. 2014. Anlisis Kesulitan Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Biologi di Kelas XI IPA SMA Negeri 10 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014. Skripsi.Medan: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan.

Puspitaningsih, Iffah Rahmi. 2009.Analisis Faktor-Faktor Penyebab Kesulitan Belajar Mata Pelajaran Geografi Pada Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 1 Tengaran Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2007/2008. Skripsi. Jurusan Geografi. FIS. Universitas Negeri Semarang.

Sari, Eka Purnama. 2015. faktor Penyebab Kesulitan Belajar Siswa Kelas X Pada Mata Pelajaran Geografi di SMA Islam Terpadu Miftahul Jannah Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2014/2015. Skripsi. Jurusan Geografi. FIS.

(24)

71

Sinaga, Heppi Niwer. 2011. Analisis Faktor Kesulitan Belajar Siswa Bidang Studi Biologi di Kelas XI IPA SMA Negeri 3 Medan. Skripsi. Medan: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan.

Slameto. 2010.Belajar dan Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Sudjana, 2010. Statistika, Jakarta : Bumi Aksara.

Sugiyono. 2013. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Referensi

Dokumen terkait

Untuk meyakinkan masyarakat terkait keraguan-keraguan tersebut, PPL setempat membuat plot contoh (demplot) pada salah satu lahan masyarakat setempat. Dalam plot contoh

Alhamdulillah puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas segala rahmat, karunia dan Ridho-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang

Pancajaya Citra Sakti dalam menunjang pengendalian internal gaji dan upah perusahaan dapat dilihat dari sistem informasi akuntansi sudah diterapkan dengan memadai dilihat dari

Tugas Akhir dengan judul “Sistem Informasi Monografi Kependudukan Tingkat Kelurahan se-Kotamadya Surakarta Berbasis JSP ( Java Server Pages ) dan MySQL” ini telah dipertahankan dan

Kelima, terdapat pengaruh yang positif dan signifikan persepsi siswa mengenai kompetensi pedagogik guru, kompetensi kepribadian guru, kompetensi sosial guru, dan

sangat baik bagi tubuh, buah memiliki kandungan gizi dan vitamin yang dapat. membuat tubuh sehat dan terhindar dari

Respon pelatih terhadap nilai mencari perdamaian dan kasih sayang dalam Tapak Suci dari wawancara 11 pelatih tentang nilai perdamaian dan kasih sa- yang, menurut 4

Akhir kata peneliti mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan memotivasi sehingga skripsi dengan judul “Pengembangan