Perencanaan Program Interpretasi Lingkungan Pada Dua Jalur Pendakian Gunung Sibayak Taman Hutan Raya Bukit Barisan Sumatera Utara
Teks penuh
Dokumen terkait
Kandungan kimia yang terkandung di dalam delapan tumbuhan beracun yang diteliti antara lain adalah senyawa golongan Tanin yang hanya tidak terkandung di dalam bunga
Disepanjang jalur ini, di bagian kiri dan kanan adalah kawasan Hutan Lindung Sibayak II Tahura Bukit Barisan, sehingga merupakan trek yang bagus untuk mewakili pengunjung
Daya dukung efektif terkait jumlah dan kapasitas sumber daya manusia dalam memberikan pelayanan terhadap pengunjung sehingga menurut Luciyanti (2013) nilai daya dukung
Observasi di lapangan dilakukan dengan melihat langsung potensi sumberdaya alam (vegetasi, satwa dan sumberdaya alam lainnya) or pendukung dan faktor penghambat
Anggrek tanah yang merupakan anggrek yang hidup di permukaan tanah dan nutrisinya diperoleh dari dalam tanah (Soeryowinoto, 1984), maka keadaan tanah yang banyak mengandung unsur
Perlu dilakukan penelitian lanjutan mengenai tingkat keanekaragaman masing-masing potensi alam Hutan Lindung Sibayak II Tahura Bukit Barisan mulai dari flora, fauna
Untuk jalur pendakian Bukit Raya belum bisa dihitung daya dukung efektifnya dikarenakan jumlah personil Resort Rantau Malam sebanyak empat orang yang terdiri dari
Beberapa jenis tumbuhan beracun mengandung dua atau lebih senyawa racun yang berbeda komponen kimianya satu dengan lainnya. Hanenson (1980) menyatakan bahwa