Penilaian Ekonomi Wisata Bahari di Pulau Morotai, Kabupaten Halmahera Utara Provinsi Maluku Utara
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
: Kajian Kesesuaian Dan Pengembangan Kawasan Konservasi Sumberdaya Pes/sir Di Pulau Guratu Kabupaten Halmahera Tengah, Propinsi Maluku Utara Saiful Angkotasan.. :
: Kajian Kesesuaian Dan Pengembangan Kawasan Konservasi Sumberdaya Pes/sir Di Pulau Guratu Kabupaten Halmahera Tengah, Propinsi Maluku Utara Saiful Angkotasan.. :
Perkembangan pariwisata dengan konsep back to nature menyebabkan adanya pemanfaatan sumberdaya alam dan lingkungan untuk kegiatan wisata. Namun, pengembangan
Pengembangan wisata alam antara lain: (1) pengembangan obyek daya tarik wisata alam dengan menjaga keaslian dan kelestarian kawasan, pembatasan pada blok pemanfaatan
gymnorrhiza yang ada pada kawasan mangrove alami (A) memiliki kerapatan jenis paling tinggi (kategori padat), hal ini terjadi karen masyarakat di daerah ini sangat jarang
Pada tahap berikutnya dikembangkan model pengelolaan kawasan wisata yang berorientasi pelestarian lingkungan (Ramly, 2007 dalam Yustinaningrum, 2017). Penelitian tentang
Menurut Nurisyah (2001), daya dukung wisata bahari meliputi (1) daya dukung ekologis, yakni tingkat maksimal penggunaan suatu kawasan; (2) daya dukung fisik, yakni jumlah maksimum
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi keragaan potensi alam dan budaya terkait pengembangan ekowisata bahari, menganalisis daya dukung lingkungan kawasan