• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH OPEN-ENDED TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH OLEH SISWA (Kuasi Eksperimental pada Siswa Kelas X Semester Genap SMA Negeri 1 Sumberejo Kabupaten Tanggamus Tahun Pelajaran 2011/2012)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH OPEN-ENDED TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH OLEH SISWA (Kuasi Eksperimental pada Siswa Kelas X Semester Genap SMA Negeri 1 Sumberejo Kabupaten Tanggamus Tahun Pelajaran 2011/2012)"

Copied!
62
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel
Tabel 1.  Sintaks model PBM.
Tabel 2.  Problem-solving skills in the cognitive domain.
Tabel 3.  Contoh rubrik penilaian kemampuan siswa memecahkan masalah.
+7

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematik siswa yang memperoleh pembelajaran dengan pendekatan open-ended lebih

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) apakah kemampuan pemecahan masalah matematis siswa dengan pendekatan pembelajaran open-ended lebih baik dibandingkan dengan

4.6 Uji Perbedaan Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematik Siswa yang Memperoleh Pendekatan Open-ended dengan Pembelajaran Kooperatif Tipe Coop-coop, dengan

Perbedaan signifikan kemampuan pemecahan masalah matematika antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran ICI berbantuan LKS open-ended dan kelompok

Hasil pencapaian kemampuan pemecahan masalah mahasiswa pada pembelajaran dengan menggunakan soal open-ended sudah lebih baik dari pencapaian mahasiswa PGSD pada

(3) kemampuan pemecahan masalah dan berfikir kreatif siswa yang berkemampuan awal rendah yang diajar dengan menggunakan pendekatan open-ended lebih baik daripada

open-ended pada materi lingkaran ditinjau dari minat belajar. Metode penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIIIE

(3) kemampuan pemecahan masalah dan berfikir kreatif siswa yang berkemampuan awal rendah yang diajar dengan menggunakan pendekatan open-ended lebih baik daripada