• Tidak ada hasil yang ditemukan

Optimalisasi Produksi Susu Olahan (Studi Kasus : Unit Usaha Sapi Perah KUD Mitrayasa, Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Optimalisasi Produksi Susu Olahan (Studi Kasus : Unit Usaha Sapi Perah KUD Mitrayasa, Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat)"

Copied!
161
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 1. Produksi, konsumsi, dan Impor Susu Nasional di Indonesia Tahun 2002-2006 (ribu ton)
Gambar 1. Sistem Produksi Sebagai Proses Transformasi atau Konversi Sumber : Buffa dan Sarin, 1996
Gambar 2. Kurva Kemungkinan Produksi dan Kombinasi Produksi Optimal Sumber : Nicholson, 1999
Gambar 3. Minimisasi Biaya Sumber : Nicholson, 1999
+7

Referensi

Dokumen terkait

pemberian probiotik BAL dan Mikroba Rumen yang terenkapsulasi dalam meningkatkan kualitas, produksi serta penurunan kadar aflatoksin susu sapi

Rataan produksi susu real dan produksi susu yang telah distandardisasi ke dalam lama laktasi 305 hari dan umur setara dewasa dari sapi Friesian Holstein betina

Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan produksi susu pada pagi hari lebih tinggi bila dibandingkan produksi susu pada sore hari, dan secara keseluruhan produksi

Pemberian ampas tahu tidak berpengaruh signifikan terhadap produksi susu sapi perah diduga salah satu penyebabnya karena ampas tahu merupakan pakan tambahan yang

Data pada Tabel 5 menunjukkan bahwa produksi susu sapi perah FH yang diberi perlakuan pakan silase complete feed berbahan baku jerami (T2) dan yang berbahan baku jerami dan

Pemberian ampas tahu tidak berpengaruh signifikan terhadap produksi susu sapi perah diduga salah satu penyebabnya karena ampas tahu merupakan pakan tambahan yang

Hasil pengamatan menunjukkan bahwa pengurangan 2 kg konsentrat dengan suplementasi 0,5 kg pakan sumber protein yang terlindungi dapat meningkatkan kualitas dan produksi susu,

(4) Dalam telaahan fungsi produksi di Jawa Barat, hasil estimasi menginformasikan bahwa jumlah sapi laktasi, pakan hijauan, tenaga kerja luar dan dalam keluarga serta dummy dedak