• Tidak ada hasil yang ditemukan

Semarang, 12 Pebruari 2016 Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah. Drs. NUR HADI AMIYANTO, M.Ed Pembina Utama Muda NIP

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Semarang, 12 Pebruari 2016 Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah. Drs. NUR HADI AMIYANTO, M.Ed Pembina Utama Muda NIP"

Copied!
125
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

i

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah yang telah memberikan kami kemudahan sehingga dapat menyelesaikan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKj-IP) Tahun 2015. LKj-IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah ini disusun sebagai bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan pada Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah atas target kinerja dan penggunaan anggaran Tahun 2015. Penyusunan LKj-IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015, merupakan tindak lanjut Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan berpedoman pada Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja Dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

Capaian kinerja yang disajikan dalam LKj-IP ini berupa indikator kinerja sasaran strategis yang tertuang dalam Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah tanggal 14 Mei 2014 Nomor 050.11/14486 tentang Penetapan Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013–2018. Ketercapaian target yang telah ditetapkan dalam sasaran strategis akan dibandingkan dengan target kinerja yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015 beserta analisisnya. Permasalahan dan kendala yang dihadapi akan menjadi rencana tindak lanjut untuk perbaikan kinerja ke depan.

Melalui LKj-IP ini, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah berharap dapat memberikan gambaran objektif tentang kinerja pembangunan bidang pendidikan pada Tahun 2015. Selain itu, LKj-IP ini diharapkan juga dapat menjadi acuan yang berkesinambungan dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan pendidikan di Jawa Tengah pada tahun-tahun mendatang.

(3)

ii

Di pihak lain, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah menyadari bahwa tantangan pembangunan pendidikan masih cukup banyak, dan memerlukan kerja yang lebih keras pada tahun – tahun mendatang. Dengan dukungan dari semua pihak diharapkan tantangan dan masalah yang masih harus ditangani sebagaimana ditargetkan, pada saatnya akan dapat terselesaikan dengan baik.

Kepada semua pihak yang telah terlibat dalam proses penyusunan buku ini, baik dalam bentuk kontribusi data, kontribusi penulisan laporan, maupun bentuk kontribusi lainnya, kami ucapkan terima kasih.

Semarang, 12 Pebruari 2016 Kepala Dinas Pendidikan

Provinsi Jawa Tengah

Drs. NUR HADI AMIYANTO, M.Ed

Pembina Utama Muda NIP. 19590522 198403 1 009

(4)

iii

IKHTISAR EKSEKUTIF

Pelaporan kinerja instansi pemerintah melalui penyusunan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKj-IP) ini menjadi salah satu

upaya yang dilakukan pemerintah untuk mendorong tata kelola

pemerintahan yang baik. Proses penilaian yang terukur ini menjadi

bagian dari skema pembelajaran bagi instansi pemerintah untuk

terus meningkatkan kapasitas kelembagaan sehingga kinerjanya bisa

terus ditingkatkan. LKj-IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah

Tahun 2015 ini merupakan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 8

Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi

Pemerintah, Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang

Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, dan Instruksi

Presiden Nomer 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan

Korupsi. Penyusunan LKj-IP dilakukan dengan mendasarkan pada

Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 di mana pelaporan

capaian kinerja organisasi secara transparan dan akuntabel

merupakan bentuk pertanggungjawaban atas kinerja Dinas

Pendidikan Provinsi Jawa Tengah sebagai entitas SKPD Pemerintah

Provinsi Jawa Tengah.

Analisa dan bukti-bukti pendukung pencapaian kinerja

menjadi bagian dalam penyusunan LKj-IP ini, untuk menjawab

pertanyaan sejauh mana sasaran pembangunan yang ditunjukkan

dengan keberhasilan pencapaian indikator kinerja utama (IKU) Dinas

Pendidikan Provinsi Jawa Tengah yang telah dicanangkan pada

tahun 2015 telah berhasil dicapai.

(5)

iv

Dari 56 (lima puluh enam) IKU Dinas Pendidikan Provinsi

Jawa Tengah Tahun 2015, menunjukan bahwa capaian pada 52

(lima puluh dua) indikator menunjukkan capaian 100% atau lebih.

Tingkat ketercapaian ini menunjukkan pelaksanaan urusan yang

terkait dicapai melalui dukungan penganggaran dan kerja keras

seluruh stakeholder dalam mendukung capaian sejumlah indikator

tersebut.

Untuk sejumlah target IKU Dinas Pendidikan Provinsi Jawa

Tengah yang tingkat pencapaiannya belum mencapai 100 % pada

Tahun 2015, masih diperlukan upaya kinerja yang lebih keras, fokus,

dan terarah; dengan pertimbangan sejumlah analisa yang

mempengaruhi. Sedangkan, 4 (empat) indikator kinerja sasaran

yang lainnya memiliki capaian 80,62% sampai dengan 98,43%, yaitu

APM SD/MI, Nilai Rata-rata US SD/SDLB/ MI, Nilai Rata-rata UN

SMP/SMPLB/MTs, dan Nilai Rata-rata UN SMA/MA/SMK.

IKU Dinas Pendidikan memiliki karakter indikator yang

spesifik, termasuk tentang metode pengukuran indikator, sehingga

penetapan target dan pengukuran realisasinya berdasarkan data

tahunan. Hal ini antara lain disebabkan oleh :

1.

Sebagian indikator merupakan indikator pada level outcome,

dimana pelaksanaan kegiatan pada tahun berjalan, belum tentu

akan berkontribusi pada pencapaian target kinerja IKU secara

langsung, seperti IKU yang pertama.

2.

Sebagian indikator mempergunakan data yang dihasilkan oleh

pengukuran secara periodik oleh lembaga di luar SKPD di

lingkungan Dinas Pendidikan, yang biasanya dilakukan sekali

(6)

v

dalam setahun. Indikator yang masuk dalam kategori ini adalah

Angka Partisipasi Kasar, Angka Partisipasi Murni dan Angka Buta

Aksara, yang ketergantungan terhadap data penduduk dan

wilayah.

Evaluasi atas data-data pendukung dan permasalahan atas

setiap sasaran menunjukkan beberapa tantangan yang perlu

menjadi perhatian bagi Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah ke

depan.

Pertama

, walaupun beberapa IKU telah mencapai target

yang sangat baik, persoalan-persoalan di masyarakat belum

sepenuhnya bisa dijawab dengan baik pula. Tantangan-tantangan ini

terutama nampak dalam kondisi terkait dengan persoalan prestise

orang tua menyekolahkan anaknya lebih awal dari anak usia sekolah

(SD <7 tahun), keresahan sebagai orang tua terhadap kebijakan

penyelenggaraan US/M dan UN, keterbatasan sarana prasarana

pendidikan yang sesuai SNP, persebaran kualitas dan kompetensi

pendidik, dan lain-lain. Peran Dinas Pendidikan Provinsi Jawa

Tengah diperlukan untuk memastikan pemenuhan layanan dasar

pendidikan bagi setiap warga Jawa Tengah, dengan menjadi

fasilitator dan katalisator atas berbagai inisiatif yang dilakukan oleh

berbagai pihak dalam pembangunan pendidikan.

Kedua

, hal ini juga bisa diartikan, pentingnya koordinasi

dan sinergi antara Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah dengan

berbagai pemangku kepentingan pendidikan baik Pemerintah

Kabupaten/Kota, daerah yang berbatasan dengan Jawa Tengah

maupun juga dengan pihak-pihak di luar pemerintah. Tanpa

koordinasi dan sinergi yang dibangun dengan sungguh-sungguh dan

berpijak pada pengakuan dan penghargaan akan kontribusi berbagai

(7)

vi

pihak ini, upaya-upaya mencapai sasaran dan indikator kinerja akan

menjadi lebih sulit untuk dicapai. Bagi unit kerja di lingkungan Dinas

Pendidikan Provinsi Jawa Tengah sendiri, ini bisa berarti perlunya

peningkatan efektivitas dan pencapaian kinerja sehingga beberapa

tantangan ini bisa dijawab.

Hasil evaluasi capaian kinerja ini juga penting dipergunakan

sebagai pijakan bagi instansi di lingkungan pemerintah daerah

dalam perbaikan pelayanan publik di tahun yang akan datang.

(8)

vii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ...

KATA PENGANTAR ...

i

IKHTISAR EKSEKUTIF ... iii

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GRAFIK ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiv

BAB I

: PENDAHULUAN

... 1

A. Gambaran Umum Dinas Pendidikan ... 2

B. Fungsi Strategis Dinas Pendidikan ... 8

C. Issue Strategis Bidang Pendidikan ... 10

D. Rencana Aksi Tindak Lanjut Hasil Evaluasi AKIP Tahun 2014 ... 11

E. Inovasi Bidang Pendidikan ... 14

F. Sistematika Penulisan LKj-IP ... 18

BAB II : PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

19

A. Rencana Strategis Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah ... 19

1. Visi dan Misi Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah ... 20

2. Tujuan dan Sasaran Strategis Tahun 2013-2018 ... 20

3. Program Pencapaian Sasaran ... 24

B. Prioritas Pembangunan Pendidikan ... 26

C. Perjanjian Kinerja Tahun 2015 ... 27

D. Alokasi Anggaran Tahun 2015 ... 30

BAB III : AKUNTABILITAS KINERJA

... 35

A. Capaian Indikator Kinerja Utama Tahun 2015 ... 36

(9)

viii

1. Capaian Kinerja Sasaran strategis 1.1. : Meningkatnya ketersediaan sarana prasarana pendidikan yang berkualitas, pengembangan kurikulum dan pembinaan potensi peserta didik

PAUD Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) ... 43

2. Capaian Kinerja Sasaran strategis 1.2. : Meningkatnya Ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana Pendidikan jenjang Pendidikan Masyarakat (DIKMAS) ... 49

3. Capaian Kinerja Sasaran strategis 2.1. : Meningkatnya Ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana Pendidikan jenjang Pendidikan Dasar (DASAR) ... 55

4. Capaian Kinerja Sasaran strategis 3.1. : Meningkatnya Ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana Pendidikan jenjang Pendidikan Menengah (DIKMEN) ... 65

5. Capaian Kinerja Sasaran strategis 5.1. : Meningkatnya Ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana Penyelenggaraan Pendidikan Khusus (DIKSUS) ... 71

6. Capaian Kinerja Sasaran strategis 6.1. : Meningkatnya kualitas sumber daya manusia pendidik dan tenaga pendidikan yang setara melalui peningkatan kualifikasi dan kompetensi .... 75

7. Capaian Kinerja Sasaran strategis 7.1. : Meningkatnya dukungan dan kerjasama Perguruan Tinggi dalam pembangunan pendidikan di daerah ... 81

8. Capaian Kinerja Sasaran strategis 7.2. : Terwujudnya pelayanan pendidikan berkelanjutan dan pembinaan karakter kebangsaan di bidang pendidikan ... 84

9. Capaian Kinerja Sasaran strategis 7.3. : Terwujudnya optimalisasi tata kelola, akuntabilitas dan pencitraan publik di bidang pendidikan ... 87

C. Akuntabilitas Keuangan ... 91

1. Realisasi Anggaran ... 91

2. Analisa Efisiensi ... 94

(10)

ix

DAFTAR TABEL

Halaman 1.1. Data Aset Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun

2014 ... 7 2.1. Sasaran Strategis Dan Indikator Kinerja ... 22 2.2. Program dan Kegiatan Pendukung Guna Pencapaian Sasaran

Tahun 2015 ... 25 2.3. Perjanjian Kinerja Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah

Tahun 2015 ... 27 2.4. Alokasi Anggaran Dinas Pendidikan Tahun 2015 ... 30 2.5. Alokasi Anggaran Dinas Pendidikan Setiap Sasaran Strategis

Tahun Anggaran 2015 ... 30 3.1. Capaian Kinerja IKU Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah

Tahun 2015 ... 36 3.2. Realisasi Kinerja dan Capaian IKU Dinas Pendidikan Provinsi

Jawa Tengah Tahun 2015 ... 41 3.3. Capaian Kinerja Sasaran Strategis 1.1. Meningkatnya

Ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana Pendidikan jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) ... 44 3.4. Perbandingan APK PAUD di Provinsi Jawa Tengah dengan

Nasional ... 48 3.5. Capaian Kinerja Sasaran Strategis 1.2. Meningkatnya

Ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana Pendidikan jenjang Pendidikan Masyarakat (DIKMAS) ... 50 3.6. Buta Aksara Di Jawa Tengah Tahun 2015 ... 52 3.7. Capaian Kinerja Sasaran Strategis 2.1. Meningkatnya Ketersediaan

dan kualitas sarana dan prasarana Pendidikan jenjang Pendidikan Dasar (DASAR) ... 55

(11)

x

3.8. Perbandingan Capaian Kinerja Peningkatan Akses Pendidikan Dasar di Provinsi Jawa Tengah dengan Nasional ... 63 3.9. Capaian Kinerja Sasaran Strategis 3.1 Meningkatnya

Ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana Pendidikan jenjang Pendidikan Menengah (DIKMEN) ... 65 3.10. Perbandingan Capaian Kinerja Peningkatan Akses Pendidikan

Menengah di Provinsi Jawa Tengah dengan Nasional ... 69 3.11. Capaian Kinerja Sasaran Strategis 5.1 Meningkatnya

Ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana Penyelenggaraan Pendidikan Khusus (DIKSUS) ... 72 3.12. Capaian Kinerja Sasaran Strategis 6.1 Meningkatnya kualitas

SDM pendidik dan tenaga kependidikan yang setara melalui peningkatan kualifikasi dan kompetensi ... 76 3.13. Capaian Kinerja Sasaran Strategis 7.1 Meningkatnya

dukungan dan kerjasama Perguruan Tinggi dalam

pembangunan pendidikan di daerah ... 82 3.14. Capaian Kinerja Sasaran Strategis 7.2 Terwujudnya

Pelayanan Pendidikan Berkelanjutan dan Pembinaan Karakter Kebangsaan di Bidang Pendidikan ... 84 3.15. Capaian Kinerja Sasaran Strategis 7.3 Terwujudnya

optimalisasi tata kelola, akuntabilitas dan pencitraan publik di bidang pendidikan ... 87 3.16. Pencapaian Kinerja Dan Realisasi Anggaran Tahun 2015 ... 92 3.17. Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Tahun 2015 ... 71

(12)

xi

DAFTAR GRAFIK

Halaman

1.1. Rekapitulasi Pejabat Struktural ... 4

1.2. Sebaran PNS Berdasarkan Golongan Ruang ... 4

1.3. PNS Berdasarkan Jenis Kelamin ... 5

1.4. PNS Berdasarkan Pendidikan ... 5

1.5. Pegawai Harian Lepas Berdasarkan Pendidikan ... 6

2.1. Distribusi Anggaran pada Dinas Pendidikan Tahun 2015 ... 31

3.1. Rekapitulasi Capaian IKU Dinas Pendidikan Tahun 2015 ... 40

3.2. Kontribusi Kabupaten/Kota terhadap Capaian Kinerja APK PAUD Tahun 2015 ... 47

3.3. Sebaran APK PAUD (3-6 Tahun) Nasional Tahun 2015 ... 48

3.4. Perkembangan PKBM dan TBM Di Jawa Tengah Tahun 2015 . 51 3.5. Rencana dan Capaian Indikator Kinerja APM SD/SDLB/ MI/Paket A di Jawa Tengah ... 57

3.6. Sebaran APM SD/MI/SDLB Tahun 2015 ... 58

3.7. Rencana dan Capaian Indikator Kinerja APK SMP/MTs/SMPLB Jawa Tengah ... 59

3.8. Sebaran APK SMP/MTs/SMPLB ... 59

3.9. Perkembangan Angka Kelulusan dan Nilai Rata-rata US/M SD/MI Provinsi Jawa Tengah ... 60

3.10. Perkembangan Angka Kelulusan dan Nilai Rata-rata UN SMP/MTs Provinsi Jawa Tengah ... 61

3.11. Perkembangan Ruang Kelas SD/MI dan SMP/MTs Sesuai Standar Nasional Pendidikan ... 62

3.12. APM SD/MI/SDLB Nasional Tahun 2015 ... 63

3.13. APK SMP/MTs/SMPLB Nasional Tahun 2015 ... 64

3.14. Rencana dan Capaian Indikator Kinerja APK SMA/MA/SMALB Jawa Tengah ... 67

(13)

xii

3.15. Angka Kelulusan dan Nilai Rata-rata UN SMA/MA dan SMK Provinsi Jawa Tengah TP 2014/2015 ... 68 3.16. APK SMA/SMK/MA Nasional Tahun 2015 ... 69 3.17. Rencana dan Capaian Indikator Kinerja APK Pendidikan Khusus .. 74 3.18. Rencana dan Capaian Indikator Kinerja Prosentase Ruang

Kelas Pendidikan Khusus Sesuai Standar Nasional Pendidikan . 74 3.19. Rekapitulasi Guru Berdasarkan Status Kepegawaian Tahun 2015 .. 77 3.20. Kualifikasi Guru di Jawa Tengah Tahun 2015 ... 77 3.21. Sertifikasi Pendidikan di Jawa Tengah Tahun 2015 ... 79 3.22. Persentase Perguruan Tinggi di Jawa Tengah Yang

Terfasilitasi Tahun 2015 ... 83 3.23. Perkembangan Akreditasi Sekolah/Madrasah Provinsi Jawa

(14)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Halaman 1.1. Bagan Organisasi Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah ... 3 1.2. Spektrum Layanan Pendidikan di Jawa Tengah ... 8 1.3. Potensi Jawa Tengah ... 9 3.1. Rencana dan Capaian Indikator Kinerja PAUD di Jawa

Tengah ... 45 3.2. PAUD Terakreditasi di Jawa Tengah Tahun 2015 ... 46

(15)

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

1. Standar Operasional Prosedur (SOP) Penyusunan LAKIP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015

2. Matrik Evaluasi RENSTRA Dinas Pendidikan Tahun 2013-2018 3. Rencana Kinerja Tahunan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa

Tengah Tahun 2015

4. Perjanjian Kinerja Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015

5. Matrik Realisasi Anggaran Anggaran Belanja Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015

(16)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I P e n d a h u l u a n Page 1

B A B

1

P E N D A H U L U A N

Pada bab ini, menjelaskan tentang gambaran umum organisasi, fungsi strategis Dinas Pendidikan, issue strategis bidang Pendidikan, rencana tindak lanjut hasil evaluasi AKIP, inovasi bidang pendidikan dan sistematika penulisan LKj IP

Sumber daya manusia (SDM) merupakan salah satu faktor penting dalam pembangunan. Secara makro, faktor-faktor masukan pembangunan, seperti sumber daya alam, material dan finansial tidak akan memberi manfaat secara optimal untuk perbaikan kesejahteraan rakyat bila tidak didukung oleh ketersediaan faktor SDM yang memadai, baik secara kualitas maupun kuantitas. Dan peran Pendidikan adalah menyiapkan sumber daya manusia untuk pembangunan. Pembangunan pendidikan menempati posisi strategis bagi pengembangan sumber daya manusia berkualitas. Mencerdaskan kehidupan bangsa merupakan amanat UUD 1945, pasal 31 ayat (1) yaitu setiap warga negara berhak mendapat pendidikan, maka negara harus menjamin pemenuhan layanan pendidikan kepada setiap warga negara.

Pendidikan merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Pendidikan memegang unsur penting untuk membentuk pola pikir, akhlak, dan perilaku manusia agar sesuai dengan norma-norma yang ada, seperti norma agama, adat, budaya, dan lain-lain. Oleh karenanya, negara harus mementingkan elemen pendidikan dalam aspek kehidupan untuk mencapai SDM yang berkualitas dan memberi perhatian dalam mempersiapkan SDM yang kompetitif.

(17)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I P e n d a h u l u a n Page 2

Sumber Daya Manusia yang berpendidikan akan menjadi modal utama pembangunan nasional, terutama dalam bidang perekonomian bangsa. Artinya, semakin banyak SDM yang berpendidikan pada suatu negara, maka semakin mudah pula untuk menyukseskan pembangunan nasional. Akan tetapi, SDM yang dihasilkan pun harus bisa menjadi leader dalam segala bidang dan siap menghadapi tantangan perkembangan zaman. Bukan menjadikan tujuan pendidikan hanya untuk memperoleh ijazah atau gelar bagi kepentingan pribadi.

A. Gambaran Umum Dinas Pendidikan

Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Organisasi Dan Tata Kerja Dinas Daerah Provinsi Jawa Tengah, bahwa diantaranya penetapan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah dan sebagaimana tertuang dalam Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 87 Tahun 2011 tentang perubahan atas Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 62 Tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas Pokok, Fungsi Dan Tata Kerja Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah. Tugas pokok Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah adalah Membantu Gubernur dalam menyelenggarakan urusan di bidang Pendidikan berdasarkan asas otonomi daerah dan tugas pembantuan.

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud diatas, Dinas Pendidikan mempunyai fungsi :

1. Perumusan kebijakan teknis bidang pendidikan; 2. Perencanaan program kerja bidang pendidikan;

3. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum bidang pendidikan;

4. Pelaksanaan tugas di bidang pendidikan dasar, pendidikan menengah, pendidikan non formal dan perguruan tinggi serta pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan;

5. Pembinaan teknis di bidang Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus;

(18)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I P e n d a h u l u a n Page 3 6. Pengelolaan dan penyelenggaraan Sekolah Bertaraf Internasional

pada jenjang Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah;

7. Fasilitasi Penyelenggaraan Sekolah Bertaraf Internasional pada jenjang Sekolah Dasar;

8. Fasilitasi dan kerjasama dalam pengembangan kapasitas pendidikan; 9. Pelaksanaan urusan sekretariat Dinas;

10. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan bidang pendidikan;

11. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Gubernur sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Selanjutnya struktur organisasi Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah sesuai dengan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Organisasi Dan Tata Kerja Dinas Daerah Provinsi Jawa Tengah, sebagai berikut :

Gambar 1.1.

(19)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I P e n d a h u l u a n Page 4

Guna terwujudnya sistem administrasi pemerintahan dalam mendukung kelancaran pelaksanaan tugas pokok dan fungsi, yang merupakan salah satu indikator untuk tolok ukur keberhasilan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah, perlu dukungan Sumber Daya Aparatur (personil) di lingkungan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah dengan rincian sebagai berikut :

Grafik 1.1.

Rekapitulasi Pejabat Struktural

Es. III; 8 Es. IV; 24

Es. II; 1

Grafik 1.2.

Sebaran PNS Berdasarkan Golongan Ruang

I a; 0 I b; 6 I c; 1 I d; 3II a; 9 II c; 17 II b; 38 II d; 27 III a; 128 III b; 207 III c; 194 III d; 110 IV a; 132 IV b; 43 IV c; 1

(20)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015 B a b I P e n d a h u l u a n Page 5 2 102 559 38 63 1 125 16 10 1 10 100 1000 PENDIDIKAN 2 102 559 38 63 1 125 16 10 S-3 S-2 S-1 D-3 D-2 D-1 SMA/ MA/ SMK SMP/ MTs SD/MI Grafik 1.3.

PNS Berdasarkan Jenis Kelamin

412; 45%

516; 56%

LAKI-LAKI

PEREMPUAN

Grafik 1.4.

(21)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I P e n d a h u l u a n Page 6

Grafik 1.5.

Pegawai Harian Lepas Berdasarkan Pendidikan

Sarjana 22% SMP/MTs 3% SD/MI 36% Diploma 3% SMA/SMK 36%

Sumber daya aparatur pada Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015 tercatat sebanyak 917 (sembilan ratus enam belas) orang pegawai tersebut dengan sebaran sebagai berikut :

1. Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah (Induk) : 276 orang 2. Balai Pengembangan Pendidikan Kejuruan : 43 orang 3. Balai Pengembangan Pendidikan Khusus : 15 orang 4. Balai Pengembangan Teknologi, Informasi dan

Komunikasi Pendidikan : 20 orang

5. Administrasi SLB Surakarta dan Pemalang : 12 orang 6. Guru Sekolah Luar Biasa (SLB) Provinsi : 496 orang

7. Guru SMK N Jateng : 28 orang

8. Pengawas sekolah tingkat provinsi : 17 orang

9. Terapis ABK : 2 orang

10. Pustakawan : 6 orang

(22)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I P e n d a h u l u a n Page 7 Bermodalkan SDM dengan kualifikasi dan kompetensi yang beragam, setiap personel memiliki tugas dan tanggung jawab dalam mendukung akselerasi program pembangunan pendidikan di Jawa Tengah. Sementara untuk mendukung tupoksi tersebut Dinas Pendidikan perlu sumber daya aset yang merupakan segenap benda atau bahan yang digunakan untuk membantu pelaksanaan pekerjaan kantor dan hasil dari modal yang dimiliki oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah yang tersebar pada Kantor induk dan unit kerja lainnya.

Dampak dari adanya sarana kantor adalah tercapainya titik maksimum dari efisiensi dalam pekerjaan kantor, sehingga tujuan dari kantor dapat tercapai dengan baik. Adapun Sarana prasarana tersebut terdiri dari :

Tabel 1.1.

Data Aset Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015

No. Nama Barang Jumlah Harga

(Rp.000)

1. Tanah 13 bidang 104.450.682

2. Peralatan dan Mesin 38.292 unit 90.092.159

a. Alat-alat Besar 8 unit 3.246.810

b. Alat-alat Angkutan 51 unit 3.688.428

c. Alat-alat Bengkel dan alat ukur 2.728 unit 15.869.911 d. Alat-alat kantor dan rumah Tangga 26.063 unit 54.760.141 e. Alat-alat Studio dan Komunikasi 1.396 unit 8.443.750

f. Alat-alat Kedokteran 45 unit 255.499

g. Alat-alat Laboratorium 8.001 unit 3.827.617

3. Gedung Dan Bangunan 182 unit 123.382.219

a. Bangunan Gedung 170 unit 120.345.669

b. Monumen 12 unit 3.036.549

4. Jalan, Irigasi dan Bangunan 14 unit 1.718.424

a. Bangunan Air / Irigasi 3 unit 250.397

b. Instalasi 11 unit 1.468.026

5. Aset Tetap Lainnya 114.755 unit 4.708.405

a. Buku perpustakaan 113.998 unit 4.179.483

b. Barang bercorak kesenian / kebudayaan

757 unit 528.922

(23)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I P e n d a h u l u a n Page 8

B. Fungsi Strategis Dinas Pendidikan

Berdasarkan pada tugas pokok dan fungsi Dinas Pendidikan dimaksud, maka Dinas Pendidikan secara umum memiliki Fungsi strategis yaitu : Meningkatkan kualitas SDM Jawa Tengah agar lebih kompetitif ditengah ketatnya persaingan pada tingkat lokal, regional dan global.

Secara singkat Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah memiliki mandat yang harus dipertanggung jawabkan dalam kaitannya penggunaan sumber daya, yaitu :

1. Meningkatkan pemerataan akses layanan pendidikan di Jawa Tengah; 2. Meningkatkan Mutu, relevansi dan daya saing pendidikan di Jawa Tengah; 3. Meningkatkan manajemen, tatakelola dan citra layanan pendidikan

di Jawa Tengah.

Tantangan pembangunan pendidikan sangat komplek dan luas yang hal ini dapat ditujukkan melalui spektrum layanan pendidikan, dimana subyek dan obyek yang dikelola sangat besar dan komprehensif.

Gambar 1.2.

(24)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I P e n d a h u l u a n Page 9 Optimisme terwujudnya pembangunan pendidikan di Jawa Tengah yang semakin sejahtera sangat didukung oleh potensi Jawa Tengah, dimana secara geografi luas wilayah Jawa Tengah adalah 3,25 juta ha yang merupakan 1,70% luas wilayah di Indonesia dengan komposisi penggunaan lahan sawah sebesar 992.000 ha dan bukan lahan sawah sebesar 2,26 juta ha yang terdistribusi dalam 29 kabupaten dan 6 kota pada 573 kecamatan dan 8.576 desa/kelurahan. Sedangkan secara demografi, jumlah penduduk Jawa Tengah tercatat 33,4 juta, dengan potensi pembangunan pendidikan yang tercatat sebanyak 47.767 satuan pendidikan, 6.966.283 siswa dan 369.866 guru. Selanjutnya secara rinci dapat digambarkan sebagai berikut :

Gambar 1.3. Potensi Jawa Tengah

(25)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I P e n d a h u l u a n Page 10

C. Issue Strategis Bidang Pendidikan

Pada Tahun 2015 terdapat beberapa issue strategis bidang pendidikan yang harus diselesaikan dalam rangka memberikan pelayanan bidang pendidikan di Jawa Tengah, secara singkat sebagai berikut :

1. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, telah diberlakukan sejak tanggal 30 September 2014 dan memberikan masa transisi selama dua tahun.

a. Pemerintah kabupaten/kota bertanggung jawab untuk pendidikan dasar (SD/SMP), sementara pendidikan menengah (SMA/SMK) dan pendidikan anak berkebutuhan khusus menjadi tanggung jawab Pemerintah Provinsi.

b. Pengalihan Kewenangan pengelolaan pendidikan menengah dan pendidikan khusus dari pemerintah kabupaten/kota kepada pemerintah provinsi berdampak kepada penyerahan personil, pendanaan, prasarana dan dokumen.

2. Penyelenggaraan Ujian Sekolah (US) dan Ujian Nasional (UN) berbasis komputer (CBT) pada beberapa satuan pendidikan di Jawa Tengah dilakukan secara bertahap dengan pendampingan kepada satuan pendidikan yang telah memenuhi persyaratan teknis prasarana dan sarana.

3. Sekolah Ramah Sosial, merupakan salah satu bentuk kepedulian Pemerintah Provinsi Jawa Tengah di bidang pendidikan dalam mengurangi kemiskinan dan berpihak kepada masyarakat usia sekolah menengah berprestasi yang kurang mampu, melalui program penyelenggaraan SMK Negeri Jawa Tengah dan Beasiswa untuk studi pada SMA Taruna Nusantara untuk 10 Siswa.

4. Menurunnya nilai-nilai patriotisme yang ditandai dengan krisis karakter dan kepercayaan warga negara indonesia. Peran dunia pendidikan adalah menumbuhkan dan menanamkan kembali

(26)

nilai-LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I P e n d a h u l u a n Page 11 nilai tersebut, melalui Implementasi pendidikan Karakter dan nasionalisme pendidikan, melalui pelaksanaan ekstrakurikuler wajib Pramuka di seluruh jenjang pendidikan dan penyelenggaraan pelatihan kepramukaan tingkat dasar dan lanjutan bagi guru.

D. Rencana Aksi Tindak Lanjut Hasil Evaluasi AKIP Tahun 2014

Implementasi Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 23 Tahun 2013 tentang Petunjuk Pelaksanaan Evaluasi Akuntabilitas kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) Provinsi Jawa Tengah, telah dilakukan evaluasi terhadap AKIP SKPD Pemerintah Provinsi Jawa Tengah oleh Inspektorat Provinsi Jawa Tengah dengan supervisi Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Jawa Tengah. Evaluasi dilaksanakan terhadap perencanaan, pengukuran, pelaporan, evaluasi dan pencapaian sasaran kinerja organisasi.

Berdasarkan hasil evaluasi AKIP pada Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah, Nilai hasil evaluasi pada Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah adalah 73,05 atau termasuk kategori B (Baik), yaitu akuntabilitas kinerja cukup baik, taat kebijakan, memiliki dan menerapkan suatu sistem/mekanisme yang dapat digunakan untuk memproduksi informasi kinerja untuk pertanggung jawaban, namun perlu beberapa perbaikian yang tidak mendasar, sehingga direkomendasikan kepada Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah agar dilakukan hal-hal sebagai berikut :

1. Melakukan reviu terhadap dokumen Renstra untuk keperluan penyusunan dokumen Renstra selanjutnya dengan memuat visi, misi, tujuan, sasaran, program, indikator kinerja sasaran, target tahunan, indikator kinerja tujuan dan target jangka menengah;

(27)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I P e n d a h u l u a n Page 12

2. Melakukan reviu terhadap dokumen Renstra untuk memperbaiki penetapan indikator kinerja tujuan (outcome) dan sasaran (outcome dan output) sesuai kriteria indikator kinerja yang baik dan menetapkan target kinerja dengan baik;

3. Memanfaatkan dokumen Renstra-SKPD sebagai acuan penyusunan Dokumen Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) SKPD;

4. Mempublikasikan dokumen-dokumen perencanaan SKPD (Renstra/ RKT/Renja/PK), dokumen-dokumen penganggaran (RKA/DPA-SKPD) dan dokumen informasi kinerja (LAKIP) SKPD, laporan keuangan (LRA-SKPD) melalui website sehingga dapat dikases dan diunduh oleh publik; 5. Melakukan reviu terhadap dokumen IKU-SKPD yaitu menetapkan indikator-indikator kinerja utama dari indikator-indikator sasaran yang ada dalam dokumen Renstra-SKPD;

6. Memanfaatkan IKU-SKPD yang sudah ditetapkan untuk penyusunan dokumen-dokumen perencanaan maupun dokumen-dokumen penganggaran serta untuk penilaian kinerja unit kerja serta untuk keperluan pengendalian dan pemantauan kinerja secara berkala; 7. Menyajikan informasi keuangan yang terkait dengan pencapaian

kinerja masing-masing sasaran dalam Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)-SKPD;

8. Meningkatkan kapasitas SDM dalam bidang akuntabilitas dan manajemen kinerja guna mempercepat terwujudnya pemerintahan yang berkinerja dan akuntabel;

9. Membangun

database

kinerja, sebagai data dukung untuk evaluasi, penilaian dan perencanaan kinerja unit kerja secara berkelanjutan.

Sebagai tindaklanjut hasil evaluasi dan rekomendasi tersebut, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah telah menyusun instrumen Rencana Aksi perbaikan terhadap pelaksanaan AKIP Dinas Pendidikan Tahun 2015 ini. Rencana aksi tersebut, sebagai berikut :

(28)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I P e n d a h u l u a n Page 13 1. Reviu Dokumen Renstra : Mengusulkan revisi RPJMD

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018 dan Renstra Dinas Pendidikan, guna terselenggaranya perencanaan pembangunan pendidikan yang komprehensif, terstruktur dan akuntabel, disamping itu sebagai akibat dinamika perubahan regulasi terkait kewenangan pemerintah daerah serta akselerasi pencapaian visi / misi pembangunan pendidikan;

2. Integrasi indikator kinerja Renstra dalam dokumen penganggaran; 3. Publikasi dokumen perencanaan dan pelaporan, memberikan

instruksi kepada tim Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK) dan kehumasan segera mempublikasikan dokumen-dokumen tersebut dalam website pdk.jatengprov.go.id;

4. IKU : melakukan reviu terhadap IKU Dinas Pendidikan dengan mengintegrasikannya IKU dalam revisi dokumen Renstra dan mempedomani IKU dalam penyusunan;

5. Penjabaran informasi keuangan : menginstruksikan kepada Tim Penyusun LAKIP Dinas Pendidikan, agar menyajikan informasi keuangan yang dijabarkan dalam setiap pencapaian sasaran program Renstra;

6. Kompetensi SDM AKIP : mengikutsertakan PNS potensial di lingkungan Dinas Pendidikan dalam berbagai pendidikan dan pelatihan (Diklat), bimbingan teknis dan workshop terkait SAKIP; 7. Database pendidikan : menyusun sistem informasi pendataan

bidang pendidikan melalui inovasi Data Pokok Pendidikan (DAPODIK), backbone DAPODIK ke kabupaten/kota, dan biosystem (data US/M dan UN).

Secara komprehensif rencana aksi tersaji dalam lampiran II : Komponen Evaluasi

(29)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I P e n d a h u l u a n Page 14

E. Inovasi Bidang Pendidikan

Inovsi pendidikan adalah inovasi dalam bidang pendidikan atau inovasi untuk memecahkan masalah pendidikan. Jadi, inovasi pendidikan adalah suatu ide, barang, metode, yang dirasakan atau diamati sebagai hal yang baru bagi hasil seseorang atau kelompok orang (masyarakat), baik berupa hasil inverse (penemuan baru) atau discovery (baru ditemukan orang), yang digunakan untuk mencapai tujuan pendidikan atau untuk memecahkan masalah pendidikan. Selanjutnya berikut ini beberapa inovasi bidang pendidikan di Jawa Tengah

1. Wahana Jelajah Angkasa

Merupakan perangkat lunak visualisasi World Wide Telescope (WWT) buatan Microsoft. Perangkat ini menyajikan citra maya dari teleskop terbaik, di dunia maupun di luar angkasa. Komputer pun bekerja seperti teleskop. Lebih dari 52 juta gambar tiga dimensi bisa diakses dengan perangkat ini. Gambar tersebut hasil pencitraan teleskop NASA sejak tahun 1970an. Produk ini merupakan kerja sama dengan Microsoft.

a.Konsep yang ditawarkan menjelaskan fasilitas yang berfungsi sebagai virtual telescope dan research tentang astronomi

b.Disediakan 5 tour pembelajaran bertemakan astronomi bagi peserta didik, pendidik, mahasiswa, dan masyarakat umum.

(30)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I P e n d a h u l u a n Page 15 2. Teropong Bintang

Alat edukasi ini diarahkan

untuk memfasilitasi

pengunjung (guru, siswa, maupun umum) untuk mengamati benda-benda langit secara detail dan real time menggunakan teleskop dengan daya

jangkau 10 miliar

kilometer.

3.

E-Learning

Menggunakan perangkat lunak visualisasi yang

menyajikan konten

pembelajaran multimedia populer yang disimpan di server BPTIKP. Konten yang disajikan terdiri atas

video, multimedia

(31)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I P e n d a h u l u a n Page 16

4. Portal Jateng Pintar

Portal ini didesain

untuk menjawab

berbagai informasi pendidikan di Jawa Tengah. Lebih dari

5000 konten

pembelajaran bisa diakses di portal ini. Konten pembelajaran tersebut berupa dokumen, multimedia (foto, video, dan animasi) yang dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran. Portal ini dipublikasikan mulai akhir bulan mei tahun 2014, hingga saat ini sudah lebih dari 8000 guru terdaftar sebagai kontributor.

5. Lumbung Data Pendidikan

Perangkat ini dengan motto Satu Nusa Satu Bangsa Satu Bahasa dan Satu Data merupakan aplikasi berbasis web yang menyajikan semua data pokok pendidikan termasuk peta sebaran/lokasi sekolah. Data ini diinput dari sekolah ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Pusat Data dan Statistik Pendidikan) yang selanjutnya dialirkan ke server

Lumbung Data Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah secara real time.

(32)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I P e n d a h u l u a n Page 17 6. Aplikasi Pendidikan Karakter Berbasis Mobile Learning

Pada tahap awal aplikasi pendidikan karakter ini dituangkan pada materi pembelajaran kepramukaan. Aplikasi Pendidikan Karakter Berbasis Mobile Learning ini merupakan bagian dari upaya agar Pramuka juga melek teknologi dan dapat memanfaatkan teknologi untuk lebih dekat dengan alam. Aplikasi yang dapat digunakan oleh Pramuka mulai dari Penggalang, hingga Penegak ini dapat diunduh gratis pada google playstore dari smartphone android.

(33)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I P e n d a h u l u a n Page 18

F. Sistematika Penulisan LKj-IP

Analisis atas capaian kinerja terhadap rencana kinerja ini akan memungkinkan diidentifikasikannya sejumlah celah kinerja

(performance

gap)

bagi perbaikan kinerja di masa datang. Dengan pola pikir seperti itu, maka sistematika penyajian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKj IP) Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015 sebagai berikut : BAB I,

PENDAHULUAN

,

menjelaskan tentang gambaran umum organisasi, fungsi strategis Dinas Pendidikan, issue strategis bidang Pendidikan, rencaa tindak lanjut hasil evaluasi AKIP, inovasi bidang pendidikan dan sistematika penulisan LKj IP.

BAB II,

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

, dijelaskan mengenai perencanaan strategis dan perjanjian kinerja Tahun 2015. Pada bab ini akan disampaikan rencana strategis dan rencana kinerja tahunan serta perjanjian kinerja Kepala Dinas dalam dalam rangka pencapaian visi dan misi Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015.

BAB III,

AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN 2015

, diuraikan terkait tingkat capaian kinerja Indikator Kinerja Utama (IKU) Dinas pendidikan beserta evaluasi dan analisis capaian kinerja disertai pemecahan masalah dan solusinya, analisis efisien dan efektifitas, serta akuntabilitas kinerja keuangan.

BAB IV,

PENUTUP

, mengemukakan tinjauan umum capaian kinerja Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah dan strategi untuk peningkatan kinerja di masa yang akan datang.

(34)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I I P e r e n c a n a a n d a n P e r j a n j i a n K i n e r j a Page 19

BAB

2

PERENCANAAN KINERJA

Pada bab ini, menjelaskan mengenai perencanaan strategis dan perjanjian kinerja Tahun 2015, yang meliputi rencana strategis dan rencana kinerja tahunan serta perjanjian kinerja Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah dalam dalam rangka pencapaian visi dan misi Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015.

Dalam melaksanakan tugas pembangunan yang tertuang pada RPJMD 2013-2018 khususnya di bidang Pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah telah menyusun Rencana Strategis Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah sebagaimana ditetapkan dalam Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah tanggal 14 Mei 2014 Nomor 050.11/14486 tentang Penetapan Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013–2018.

Dengan adanya perencanaan kinerja ini maka konsepsi organisasi menjadi jelas dan memudahkan dalam memformulasikan sasaran serta dapat mengarahkan sumber-sumber organisasi secara efektif. Sehingga dapat dikatakan bahwa perencanaan kinerja dapat menentukan keberhasilan organisasi.

A. Rencana Strategis Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah

Adapun komponen-komponen RENSTRA Dinas Pendidikan

Provinsi Jawa Tengah tersebut, antara lain dapat digambarkan

(35)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I I P e r e n c a n a a n d a n P e r j a n j i a n K i n e r j a Page 20

1. Visi dan Misi

Visi yang ingin dicapai oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa pada akhir Tahun 2018, adalah

“Pendidikan Jawa Tengah Bermutu, Kompettitif, Berkarakter

dan berkeadilan”

Guna mewujudkan visi tersebut diatas, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa

Tengah telah menetapkan Misi, yaitu :

a. Meningkatkan Layanan Pendidikan Anak Usia Dini, Non Formal

dan Informal (PAUDNI) yang merata, berkualitas dan terjamin.

b. Meningkatkan Layanan Pendidikan Dasar (DIKDAS) yang berkualitas

c. Meningkatkan Layanan Pendidikan Menengah (DIKMEN) yang

berkualitas dan terjangkau bagi seluruh masyarakat.

d. Mewujudkan Layanan Pendidikan Khusus (DIKSUS) yang

merata berkualitas dan setara.

e. Meningkatkan kualitas Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang merata.

f. Mewujudkan Layanan penyelenggaraan pendidikan yang

akuntabel , berbudaya dan berkarakter.

2. Tujuan dan Sasaran Strategis Tahun 2013-2018

Untuk mempermudah pencapaian visi dan misi Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah, maka disusun tujuan dengan indikator yang terukur. Tujuan pembangunan di bidang pendidikan sebagai berikut :

(36)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I I P e r e n c a n a a n d a n P e r j a n j i a n K i n e r j a Page 21

a. Meningkatkan ketersediaan layanan Pendidikan Anak Usia Dini dan

Pendidikan Non Formal dan Informal (PAUDNI) yang berkualitas dan terjamin.

Dengan Sasaran strategis :

1) Meningkatnya ketersediaan sarana prasarana pendidikan yang

berkualitas, pengembangan kurikulum dan pembinaan potensi peserta didik PAUD.

2) Terwujudnya lembaga Pendidikan Non Formal yang setara,

sarana prasarana yang memadai dan pengembangan warga belajar yang berkualitas.

b. Meningkatkan ketersediaan dan kualitas layanan Pendidikan Dasar.

Dengan Sasaran strategis :

1) Meningkatnya sarana prasarana pendidikan yang berkualitas,

pembinaan potensi siswa dan penerapan kurikulum yang merata.

c. Meningkatkan kualitas layanan pendidikan menengah yang

terjangkau dan merata. Dengan Sasaran strategis :

1) Meningkatnya sarana prasarana pendidikan yang berkualitas,

berkembangnya kompetensi siswa dan peningkatan kulikulum yang menyeluruh.

d. Meningkatkan ketersediaan layanan pendidikan khusus yang bermutu

dan setara pada semua jenjang dan jenis ketunaan. Dengan Sasaran strategis :

1) Meningkatnya sarana prasarana pendidikan yang berkualitas,

berkembangnya potensi siswa dan terjaminnya lembaga pendidikan yang setara.

e. Meningkatkan kualitas pendidik dan tenaga kependidikan yang

merata sesuai standar yang telah ditetapkan. Dengan Sasaran strategis :

(37)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I I P e r e n c a n a a n d a n P e r j a n j i a n K i n e r j a Page 22

1) Meningkatnya kualitas sumber daya manusia (SDM) pendidik

dan tenaga pendidikan yang setara melalui peningkatan kualifikasi dan kompetensi.

f. Mewujudkan jaminan layanan penyelenggaraan pendidikan yang

akuntabel, berbudaya dan berkarakter. Dengan Sasaran strategis :

1) Meningkatnya dukungan dan kerjasama Perguruan Tinggi

dalam pembangunan pendidikan di daerah.

2) Terwujudnya pelayanan pendidikan berkelanjutan dan

pembinaan karakter kebangsaan di bidang pendidikan.

3) Terwujudnya optimalisasi tata kelola, akuntabilitas dan

pencitraan publik di bidang pendidikan.

4) Meningkatnya kapasitas dan sarana/prasarana aparatur serta

pelayanan administrasi perkantoran.

Mengacu kepada misi yang telah ditetapkan, maka sasaran yang hendak dicapai atau dihasilkan dalam kurun waktu 2013 – 2018 sebagaimana tampak dalam tabel berikut :

Tabel 2.1.

Sasaran Strategis Dan Indikator Kinerja

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja

Kondisi Awal 2013 Target Akhir 2018 1.1 Meningkatnya ketersediaan

sarana prasarana pen-didikan yang berkualitas, pengembangan kurikulum dan pembinaan potensi peserta didik PAUD

Angka Partisipasi Kasar (APK) PAUD usia 4-6 tahun

70,55% 80%

APK PAUD 0-6tahun 40,10% 65%

% lembaga PAUD yang terakreditasi

47% 62%

1.2 Meningkatkan

ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana Pendidikan Masyarakat (DIKMAS)

Angka Kelulusan Paket A 94,47% 96,00% Angka Kelulusan Paket B 90,8% 96,50% Angka Kelulusan Paket C 75,2% 98,50% % Lembaga Kursus Pelatihan

(LKP) berkinerja A dan B

2,00% 5,00% % buta aksara usia > 15 thn 4,00% 1,50 % kecamatan yang memiliki

PKBM dan TBM

(38)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I I P e r e n c a n a a n d a n P e r j a n j i a n K i n e r j a Page 23 No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Kondisi

Awal

Target Akhir 2018 2.1 Meningkatkan ketersediaan

dan kualitas sarana dan prasarana pendidikan jenjang Pendidikan Dasar (DIKDAS)

APK SD/MI/ Paket A 109,08% 109,25%

APM SD/MI 98,6% 98,63%

APK SMP/MTs/ Paket B 100,52% 100,60%

APM SMP/MTs 77,8% 77,95%

Angka Putus Sekolah SD/SDLB/MI 0,14 0,10 Angka Putus Sekolah SMP/

SMPLB/MTs

0,38 0,15 Angka Kelulusan SD/MI 99,95% 99,98% Angka Kelulusan SMP/MTs 99,17% 99,25% Nilai Rata-rata UN SD/SDLB/MI 7,20 7,15 Nilai Rata-rata UN SMP/SMPLB/

MTs

6,80 6,90 % ruang kelas SD/MI sesuai SNP 61,53% 70,50% % ruang kelas SMP/MTs sesuai

SNP

78,06% 80,75% % SD/MI memiliki perpustakan

sesuai standar

64,50% 70,50% % SMP/MTs memiliki

perpustakaan sesuai standar

78,40% 80,75% % SD/MI memiliki sanitasi layak 48% 73,50% % SMP/MTs memiliki sanitasi

layak

50% 80%

% SD/MI yang menerapkan kurikulum 2013 3% 100% %SMP/MTs yang menerapkan kurikulum 2013 10% 100% 3.1 Meningkatkan

ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana pendidikan jenjang Pendidikan Menengah (DIKMEN)

APK SMA/MA/SMK/ Paket C 70% 80,00%

APM SMA/MA/SMK 55% 66,00%

Angka Putus Sekolah SMA/SMALB/MA/SMK

0,58 0,55 Angka Kelulusan SMA/MA/SMK 99,92% 99,99% Nilai Rata-rata UN SMA/MA/SMK 7,31 7,75 % ruang kelas SMA/ MA/SMK

sesuai SNP

80,5% 90,00% % SMA/MA/SMK memiliki

perpustakaan sesuai standar

90,02% 95,00% % SMA/MA/SMK memiliki sanitasi layak 10% 36,49% %SMA/MA/SMK yang menerapkan kurikulum 2013 5% 100% 4.1 Meningkatnya ketersediaan, kesetaraan dan kualitas sarana dan prasarana penyelenggaran pendidikan Khusus (DIKSUS)

APK Pendidikan Khusus 52% 60% Angka Kelulusan Pendidikan

Khusus

100% 100% % ruang kelas Pendidikan

Khusus sesuai SNP

(39)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I I P e r e n c a n a a n d a n P e r j a n j i a n K i n e r j a Page 24

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Kondisi Awal

Target Akhir 2018 5.1 Meningkatnya kualitas

sumber daya pendidik dan tenaga kependidikan

% pendidik PAUD yang berkualifikasi S1/D4

31,05% 34,10% % pendidik SD/ SDLB/MI yang

berkualifikasi S1/D4 51,58% 61,14% % pendidik SMP/ SMPLB/MTs yang berkualifikasi S1/D4 85,05% 91,71% % pendidik SMA/SMALB/MA/ SMK berkualifikasi S1/D4 93,06% 95,50% % pendidik PAUD yang

bersertifikat pendidik

15% 19,00% % pendidik SD/ SDLB/MI yang

bersertifikat pendidik

47% 50,00% % pendidik SMP/ SMPLB/MTs

yang bersertifikat pendidik

55% 65,00% % pendidik SMA/ SMALB/MA/

SMK yang bersertifikat pendidik

51% 70,00%

6.1 Meningkatnya dukungan Pendidikan Tinggi dalam Pembangunan Pendidikan

% perguruan tinggi yang terfasilitasi 10% 50% 7.1 Meningkatnya Kualitas Penyelenggaraan dan Pengelolaan Pendidikan % SD/SDLB/ MI yang terakreditasi 100% 100% % SMP/ SMPLB/ MTs yang terakreditasi 100% 100%

% SMA/ SMALB/MA/SMK yang terakreditasi 100% 100% % SD/MI melaksanakan MBS dengan baik 30% 50% % SMP/MTs melaksanakan MBS dengan baik. 50% 75% % SMA/SMK/MA melaksanakan program MBS dengan baik.

100% 100%

7.2 Meningkatnya kualitas perilaku dan budi pekerti insan pendidikan

% Sekolah/madrasah yang berwawasan kebangsaan

0,5% 100% % Sekolah yang melak sanakan

ekstrakurikuler pramuka

30% 35%

3. Program Pencapaian Sasaran

Dalam rangka pencapaian Rencana Strategis Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013 – 2018, pada Tahun 2015 Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah dalam mewujudkan pembangunan

(40)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I I P e r e n c a n a a n d a n P e r j a n j i a n K i n e r j a Page 25

pendidikan di Jawa Tengah ditempuh melalui program dan kegiatan sebagaimana tertuang dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2015 dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 2.2.

Program dan Kegiatan Pendukung Guna Pencapaian Sasaran Tahun 2015

No. Sasaran Program

Pendukung

Penanggung Jawab

1 Meningkatnya ketersediaan sarana prasarana pendidikan yang ber-kualitas, pengembangan kurikulum dan pembinaan potensi peserta didik PAUD

1 Program 4 Kegiatan

Bidang Pendidikan Non Formal dan Perguruan Tinggi.

2 Meningkatkan ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana Pendidikan Masyarakat (DIKMAS)

1 Program 4 Kegiatan

Bidang Pendidikan Da-sar dan Balai Pengembangan Teknologi, Informasi, dan Komunikasi Pendidikan.

3 Meningkatkan ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana pendidikan jenjang Pendidikan Dasar (DIKDAS)

1 Program 5 Kegiatan

Bidang Pendidikan Me-nengah, Balai Pengem-bangan Teknologi, Infor-masi, dan Komunikasi Pendidikan, dan Balai Pengembangan Pendidik-an KejuruPendidik-an

4 Meningkatkan ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana pendidikan jenjang Pendidikan Menengah (DIKMEN)

1 Program 6 Kegiatan

Balai Pengembangan Pendidikan Khusus, Bi-dang Pendidikan Dasar, Bidang Pendidikan Me-nengah dan Balai Tek-nologi, Informasi dan Komunikasi Pendidikan.

5 Meningkatnya ketersediaan, kesetaraan dan kualitas sarana dan prasarana penyelenggaran pendidikan Khusus (DIKSUS)

1 Program 4 Kegiatan

Bidang Pendidikan Non formal dan Perguruan Tinggi, Bidang Pendidikan Menengah, dan Balai Pengembangan

Pendidikan Kejuruan.

6 Meningkatnya kualitas sumber daya pendidik dan tenaga kependidikan

1 Program 15 Kegiatan

Bidang Peningkatan Pen-didik dan Tenaga Kepen-didikan, Balai Pengem-bangan Pendidikan Keju-ruan dan Balai Pengem-bangan Teknologi, Infor-masi dan Komunikasi Pendidikan

(41)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I I P e r e n c a n a a n d a n P e r j a n j i a n K i n e r j a Page 26

No. Sasaran Program

Pendukung

Penanggung Jawab

7 Meningkatnya dukungan

Pendidikan Tinggi dalam Pembangunan Pendidikan

1 Program 4 Kegiatan

Bidang Pendidikan Non Formal dan Perguruan Tinggi.

8 Meningkatnya Kualitas Penye-lenggaraan dan Pengelolaan Pendidikan

1 Program 6 Kegiatan

Sekretariat

9 Meningkatnya kualitas perilaku dan budi pekerti insan pendidikan

1 Program 4 Kegiatan

Sekretariat 10 Program pendukung dan

penunjang tugas teknis lainnya

4 Program 70 Kegiatan

Sekretariat

Total 14 Program

124 Kegiatan -

B. Prioritas Pembangunan Pendidikan

Guna mewujudkan akselerasi pembangunan pendidikan yang dinamis dan komprehensif, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menetapkan program prioritas pembangunan pendidikan Jawa Tengah Tahun 2015,

yaitu Peningkatan kualitas hidup masyarakat dan perluasan

cakupan layanan sosial dasar, dengan langkah-langkah konkret sebagai berikut ::

1. Peningkatan ketersediaan dan kualitas sarana prasarana pendidikan;

2. Peningkatan akses dan pemerataan pendididikan termasuk bagi

warga miskin, PMKS termasuk penyandang disabilitas;

3. Peningkatan kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan;

4. Perluasan fasilitasi anak usia sekolah dan berkebutuhan khusus

yang belum tertangani serta anak putus sekolah melalui lembaga non formal;

5. Pengembangan kurikulum yang diselaraskan dengan kebutuhan

pasar kerja;

6. Peningkatan relevansi pendidikan kejuruan dengan kebutuhan

pasar kerja;

7. Memperkuat peran swasta dalam penyediaan layanan pendidikan

(42)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I I P e r e n c a n a a n d a n P e r j a n j i a n K i n e r j a Page 27 C. Perjanjian Kinerja Tahun 2015

Perjanjian Kinerja pada dasarnya adalah lembar/dokumen yang berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk melaksanakan program/ kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja. Melalui perjanjian kinerja, terwujudlah komitmen penerima amanah dan kesepakatan antara penerima dan pemberi amanah atas kinerja terukur tertentu berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia. Kinerja yang disepakati tidak dibatasi pada kinerja yang dihasilkan atas kegiatan tahun bersangkutan, tetapi termasuk kinerja (outcome) yang seharusnya terwujud akibat kegiatan tahun-tahun sebelumnya. Dengan demikian target kinerja yang diperjanjikan juga mencakup outcome yang dihasilkan dari kegiatan tahun-tahun sebelumnya, sehingga terwujud kesinambungan kinerja setiap tahunnya.

Selanjutnya Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015 telah menyusun Perjanjian Kinerja dengan Gubernur Jawa Tengah pada awal tahun anggaran 2015 yang terdiri dari 9 program utama dan 54 indikator kinerja sasaran dengan dukungan dana APBD Provinsi Jawa Tengah dan APBN Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.

Kriteria keberhasilan Perjanjian Kinerja Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah ini ditunjukkan dengan selisih positif capaian hasil indikator outcome terhadap target kinerja yang telah ditetapkan pada awal tahun 2015. Selanjutnya Perjanjian Kinerja Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015, sebagaimana tampak pada tabel berikut :

Tabel 2.3.

Perjanjian Kinerja Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

2015 1 Meningkatnya ketersediaan

sarana prasarana pendidikan yang berkualitas, pengembangan kurikulum dan pembinaan potensi peserta didik PAUD

Angka Partisipasi Kasar (APK) PAUD usia 4-6 tahun

75%

APK PAUD 0-6tahun 53%

(43)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I I P e r e n c a n a a n d a n P e r j a n j i a n K i n e r j a Page 28

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

2015 2 Meningkatkan ketersediaan dan

kualitas sarana dan prasarana Pendidikan Masyarakat (DIKMAS)

Angka Kelulusan Paket A 95,40% Angka Kelulusan Paket B 96,25% Angka Kelulusan Paket C 98,25% % Lembaga Kursus dan Pelatihan

(LKP) berkinerja A dan B

3,20% % buta aksara usia > 15 tahun 3,00% % kecamatan yang memiliki PKBM

dan TBM

40%

3 Meningkatkan ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana pendidikan jenjang Pendidikan Dasar (DIKDAS)

APK SD/MI/ Paket A 109,13%

APM SD/MI 100%

APK SMP/MTs/ Paket B 100,56%

APM SMP/MTs 77,86%

Angka Putus Sekolah SD/SDLB/MI 0,12 Angka Putus Sekolah

SMP/SMPLB/MTs

0,24 Angka Kelulusan SD/MI 99,97% Angka Kelulusan SMP/MTs 99,19% Nilai Rata-rata UN SD/SDLB/MI 7,11 Nilai Rata-rata UN SMP/SMPLB/MTs 6,87 % ruang kelas SD/MI sesuai SNP 65,00% % ruang kelas SMP/MTs sesuai

SNP

79,00% % SD/MI memiliki perpustakan sesuai

standar

45,50% % SMP/MTs memiliki perpustakaan

sesuai standar

78,00% % SD/MI memiliki sanitasi layak 70,50% % SMP/MTs memiliki sanitasi layak 70,10% % SD/MI yang menerapkan

kurikulum 2013

10,00% %SMP/MTs yang menerapkan

kurikulum 2013

20,00%

4 Meningkatkan ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana pendidikan jenjang Pendidikan Menengah (DIKMEN)

APK SMA/MA/SMK/ Paket C 74,00%

APM SMA/MA/SMK 60,00%

Angka Putus Sekolah SMA/SMALB/MA/SMK

0,57 Angka Kelulusan SMA/MA/SMK 99,96% Nilai Rata-rata UN SMA/MA/SMK 7,74 % ruang kelas SMA/ MA/SMK

sesuai SNP

84,00% % SMA/MA/SMK memiliki

perpustakaan sesuai standar

92,00% % SMA/MA/SMK memiliki sanitasi

layak

28,63% %SMA/MA/SMK yang menerapkan

kurikulum 2013

(44)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I I P e r e n c a n a a n d a n P e r j a n j i a n K i n e r j a Page 29

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

2015 5 Meningkatnya ketersediaan,

kesetaraan dan kualitas sarana dan prasarana penyelenggaran pendidikan Khusus (DIKSUS)

APK Pendidikan Khusus 54% Angka Kelulusan Pendidikan

Khusus

100% % ruang kelas Pendidikan Khusus

sesuai SNP

76%

6 Meningkatnya kualitas sumber daya pendidik dan tenaga kependidikan

% pendidik PAUD yang berkualifikasi S1/D4

31,85% % pendidik SD/ SDLB/MI yang

berkualifikasi S1/D4 56,47% % pendidik SMP/ SMPLB/MTs yang berkualifikasi S1/D4 87,71% % pendidik SMA/SMALB/MA/ SMK berkualifikasi S1/D4 94,00% % pendidik PAUD yang

bersertifikat pendidik

16,75% % pendidik SD/ SDLB/MI yang

bersertifikat pendidik

48,14% % pendidik SMP/ SMPLB/MTs yang

bersertifikat pendidik

58,70% % pendidik SMA/ SMALB/MA/ SMK

yang bersertifikat pendidik

64,00%

7 Meningkatnya dukungan Pendidikan Tinggi dalam Pembangunan Pendidikan

% perguruan tinggi yang terfasilitasi 30% 8 Meningkatnya Kualitas Penyelenggaraan dan Pengelolaan Pendidikan % SD/SDLB/ MI yang terakreditasi 100% % SMP/ SMPLB/ MTs yang terakreditasi 100% % SMA/ SMALB/MA/SMK yang

terakreditasi 100% % SD/MI melaksanakan MBS dengan baik 35,00% % SMP/MTs melaksanakan MBS dengan baik. 60,00% % SMA/SMK/MA melaksanakan

program MBS dengan baik.

100%

9 Meningkatnya kualitas perilaku dan budi pekerti insan pendidikan

% Sekolah/madrasah yang berwawasan kebangsaan

5,00% % Sekolah yang melak sanakan

ekstrakurikuler pramuka

(45)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I I P e r e n c a n a a n d a n P e r j a n j i a n K i n e r j a Page 30

D. Alokasi Anggaran Tahun 2015

Alokasi anggaran Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun

2015 sebesar Rp. 384.869.312.000,- terbagi dalam 2 sumber

pendanaan : APBD Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (DPA) dan Dana Dekonsentrasi (APBN) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (DIPA). Dalam pelaksanaan anggaran tersebut dibagi dalam bentuk program-program kegiatan yang dijalankan oleh unit kerja dan satuan kerja, yang terdistribusi pada 14 (empat belas) program, baik program utama maupun program rutin Dinas Pendidikan.

Tabel 2.4.

Alokasi Anggaran Dinas Pendidikan Tahun 2015 Belanja APBD Rp.000 APBN Rp.000 Jumlah Rp. 000 Belanja Tidak langsung

Belanja Pegawai 106.798.037 0 106.798.037 Belanja Langsung Belanja Pegawai 24.575.900 0 24.575.900 Belanja Barang/Jasa 147.778.707 37.956.339 185.735.046 Belanja Modal 24.627.371 0 24.627.371 Belanja Sosial 0 43.132.958 43.132.958 Total (Rp.000) 303.780.015 81.089.297 384.869.312

Distribusi Beban anggaran Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015 kepada 8 (delapan) unit kerja di lingkungan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah dengan komposisi alokasi anggaran setiap unit kerja sebagaimana tampak dalam tabel berikut ini :

(46)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I I P e r e n c a n a a n d a n P e r j a n j i a n K i n e r j a Page 31 Grafik 2.1.

Distribusi Anggaran pada Dinas Pendidikan Tahun 2015 DIKDAS; 10,5; 11% BP DIKJUR; 18,78; 19% BP DIKSUS; 7,6; 8% PPTK; 10,78; 11% PNF-PT; 8,16; 8% BP TIKP; 5,71; 6% SEKRETARIAT; 23,11; 22% DIKMEN; 15,35; 15%

Alokasi anggaran belanja langsung Tahun 2015 yang dialokasikan untuk membiayai program-program prioritas yang langsung mendukung pencapaian sasaran pembangunan pendidikan di Jawa Tengah adalah sebagai berikut :

Tabel 2.5.

Alokasi Anggaran Dinas Pendidikan Setiap Sasaran Strategis Tahun Anggaran 2015

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Anggaran

Rp.000 %

1 Meningkatnya ketersediaan sarana prasarana pen-didikan yang berkualitas, pengembangan kurikulum dan pembinaan potensi peserta didik PAUD

Angka Partisipasi Kasar

(APK) PAUD usia 4-6 tahun 4.359.700 2,21 APK PAUD 0-6tahun

% lembaga PAUD yang terakreditasi

(47)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I I P e r e n c a n a a n d a n P e r j a n j i a n K i n e r j a Page 32

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Anggaran

Rp.000 %

2 Meningkatkan

ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana Pendidikan Masyarakat (DIKMAS)

Angka Kelulusan Paket A, B, dan C

7.131.587 3,62

Persentase Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) berkinerja A dan B

% buta aksara usia > 15 th % kecamatan yang

memiliki PKBM dan TBM 3 Meningkatkan

ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana pendidikan jenjang Pendidikan Dasar (DIKDAS)

APK SD/MI/ Paket A 22.189.669 11,26 APM SD/MI

APK SMP/MTs/ Paket B APM SMP/MTs

Angka Putus Sekolah SD/SDLB/MI

Angka Putus Sekolah SMP/SMPLB/MTs Angka Kelulusan SD/MI Angka Kelulusan SMP/MTs Nilai Rata-rata UN

SD/SDLB/MI Nilai Rata-rata UN SMP/SMPLB/MTs % ruang kelas SD/MI sesuai SNP

% ruang kelas SMP/MTs sesuai SNP

% SD/MI memiliki

perpustakan sesuai standar % SMP/MTs memiliki perpustakaan sesuai standar

% SD/MI memiliki sanitasi layak

% SMP/MTs memiliki sanitasi layak

% SD/MI yang menerapkan kurikulum 2013

%SMP/MTs yang menerap-kan kurikulum 2013 4 Meningkatkan

ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana pendidikan jenjang Pendidikan Menengah (DIKMEN)

APK SMA/MA/SMK/ Paket C 40.303.102 20,46 APM SMA/MA/SMK

Angka Putus Sekolah SMA/SMALB/MA/SMK Angka Kelulusan SMA/MA/SMK Nilai Rata-rata UN SMA/MA/SMK % ruang kelas SMA/ MA/SMK sesuai SNP

(48)

LKj IP Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2015

B a b I I P e r e n c a n a a n d a n P e r j a n j i a n K i n e r j a Page 33 No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Anggaran

Rp.000 % % SMA/MA/SMK memiliki perpustakaan sesuai standar % SMA/MA/SMK memiliki sanitasi layak

%SMA/MA/SMK yang me-nerapkan kurikulum 2013 5 Meningkatnya ketersediaan,

kesetaraan dan kualitas sarana dan prasarana penyelenggaran pendidikan Khusus (DIKSUS)

APK Pendidikan Khusus 8.740.000 4,44 Angka Kelulusan Pendidikan

Khusus

% ruang kelas Pendidikan Khusus sesuai SNP 6 Meningkatnya kualitas

sumber daya pendidik dan tenaga kependidikan

% pendidik PAUD yang berkualifikasi S1/D4 30.739.385 15,61 % pendidik SD/ SDLB/MI yang berkualifikasi S1/D4 % pendidik SMP/ SMPLB/ MTs yang berkualifikasi S1/D4 % pendidik SMA/SMALB/ MA/ SMK berkualifikasi S1/D4

% pendidik PAUD yang bersertifikat pendidik % pendidik SD/ SDLB/MI yang bersertifikat pendidik % pendidik SMP/ SMPLB/ MTs yang bersertifikat pendidik

% pendidik SMA/ SMALB/ MA/ SMK yang bersertifikat pendidik

7 Meningkatnya dukungan Pendidikan Tinggi dalam Pembangunan Pendidikan

% perguruan tinggi yang terfasilitasi 5.170.600 2,62 8 Meningkatnya Kualitas Penyelenggaraan dan Pengelolaan Pendidikan % SD/SDLB/ MI yang terakreditasi 18.282.593 9,28 % SMP/ SMPLB/ MTs yang terakreditasi % SMA/ SMALB/MA/SMK yang terakreditasi % SD/MI melaksanakan MBS dengan baik % SMP/MTs melaksanakan MBS dengan baik. % SMA/SMK/MA melaksanakan program MBS dengan baik.

Gambar

Gambar 1.3.  Potensi Jawa Tengah
Grafik 3.9  Perkembangan
Grafik 3.10  Perkembangan
Grafik 3.11  Perkembangan

Referensi

Dokumen terkait

Status Zarri Bano dalam keluarga berkaitan dengan stereotipe gender ini telah mengikat tubuh Zarri Bano dengan tradisi keluarga yang telah dibentuk secara turun

Berdasarkan data pengukuran kadar debu batu bara pada lingkungan kerja unit boiler didapatkan hasil dengan rata-rata 2,2 mg/m 3 yang menunjukkan bahwa kadar debu batu bara

(Gambar 5). Hal ini mengindikasikan bahwa plantlet jeruk yang dihasilkan secara in-vitro bebas dari infeksi CVPD. Hasil ini juga menguatkan hipotesis bahwa CVPD

( Namun banyak calon siswa rata-rata sudah pernah merokok dan ada beberapa minum-minuman keras dari hasil wawancara guru yang mendampingi tes kesehatan.) Melakuka n

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas berkat rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikanTugas Akhir ini yang berjudul

1) Pengguna wajib membawa Bukti Mutasi yang disyaratkan. 2) Pencairan/Penarikan XAU dilakukan berdasarkan instruksi Pengguna dengan menggunakan media, memenuhi nilai/bobot minimal

Kegiatan Cerdas Cermat Bahasa Indonesia berlangsung pada hari Kegiatan Cerdas Cermat Bahasa Indonesia berlangsung pada hari Kamis, 17 Maret 2011 pukul 07.00 – 08.30 WIB.. cerdas

Negara Indonesia sendiri telah menetapkan jual beli aset kripto ini disamakan dengan komoditas yang diperdagangkan di Bursa Berjangka dengan kepastian hukum dari Badan