• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Seiring dengan perkembangan teknologi komputer dan selular yang sedang terjadi sekarang ini, alat komunikasi merupakan suatu kebutuhan yang harus terpenuhi. Handphone yang dianggap sebagai salah satu alat komunikasi yang praktis, modern, cepat, dan memiliki jangkauan yang luas digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia akan informasi. Seiring dengan perkembangan teknologi yang terjadi inilah maka, pabrikan-pabrikan pembuat handphone juga akan semakin bertambah banyak dengan terus menerus memproduksi berbagai jenis handphone dengan spesifikasi yang beragam.

Dengan banyaknya jenis handphone yang beredar di pasaran tentunya membuat konsumen sedikit kebingungan dalam memilih jenis handphone yang tepat, sehingga outlet handphone mau tidak mau harus dapat memberikan masukan kepada konsumen tentang pilihan jenis handphone yang tepat. Keadaan yang seperti ini tentunya menjadi suatu kendala bagi outlet handphone sebab mereka harus memiliki data-data lengkap mengenai semua jenis handphone yang ada. Padahal selama ini data-data yang diperoleh hanya berupa pengetahuan umum mengenai handphone, dan melalui brosur-brosur yang terkadang kurang memadai dan sering hilang karena lupa meletakkan. Untuk mengatasi masalah tersebut sebenarnya penjual di dalam outlet handphone telah melakukan berbagai cara seperti berikut ini :

a. Mempelajari dan menghafalkan semua jenis handphone beserta spesifikasi di dalamnya.

b. Mengumpulkan data-data melalui brosur yang disusun rapi.

c. Berbagi pengetahuan antar sesama penjual untuk dapat memberikan rekomendasi pilihan handphone yang tepat sesuai dengan keinginan konsumen.

(2)

Cara mengatasi masalah tersebut, sebenarnya sudah bagus namun tidak cukup optimal. Hal ini disebabkan karena perkembangan handphone yang terjadi begitu pesat sehingga orang-orang harus menghafalkan kembali produk-produk baru dan harus mampu mengingat produk-produk sebelumnya juga. Oleh sebab itu, agar solusi tersebut menjadi optimal maka dibutuhkan suatu sistem informasi dengan menggabungkan suatu unsur sistem pendukung keputusan. Sistem informasi dibangun agar mampu mencatat semua data-data handphone secara spesifik dari yang lama hingga yang terbaru sedangkan sistem pendukung keputusan dibangun untuk membantu memberikan rekomendasi pilihan handphone yang tepat kepada konsumen.

1.2. Perumusan Masalah

Permasalahan yang dialami oleh berbagai outlet handphone untuk memenuhi kebutuhan data spesifikasi handphone, tentunya membutuhkan suatu sistem basisdata yang baik dan handal. Selain itu, pemberian keputusan terhadap suatu pilihan juga harus melibatkan banyak faktor pendukung sehingga keputusan yang dihasilkan benar-benar baik, tepat dan sesuai dengan kriteria yang diajukan. Di dalam pemberian suatu keputusan maka, outlet handphone akan dihadapkan kepada masalah tentang bagaimana suatu handphone direkomendasikan apabila kriteria yang digunakan adalah dengan menggabungkan pernyataan sehari-hari yang mengandung unsur ketidakpastian dengan menggunakan pernyataan yang pasti. Pernyataan yang mengandung unsur ketidakpastian biasanya digunakan seseorang untuk lebih mempermudah dalam penyampaian suatu informasi, contohnya adalah konsumen menghendaki handphone dengan harga murah, bobot sedang, waktu bicara lama. Dari pernyataan yang diajukan konsumen tersebut jelas bahwa harga, bobot dan waktu bicara adalah suatu pernyataan ketidakpastian sebab terdapat pernyataan MURAH”, “SEDANG”, “LAMA”, dimana setiap pernyataan tersebut akan memiliki nilai yang berbeda-beda tergantung dari setiap orang yang menilainya. Pernyataan pasti biasanya digunakan untuk menginformasikan hal-hal yang bersifat pasti atau benar, contohnya: fasilitas 3G, kamera. Fasilitas 3G dan kamera

(3)

merupakan suatu pernyataan pasti sebab merupakan suatu fasilitas yang dapat langsung dilihat yaitu ada atau tidak.

1.3. Batasan Masalah

1.3.1 Kemampuan sistem yang akan dibuat meliputi :

a. Sistem harus mampu memberikan kemudahan dalam mengolah data. Data yang akan diolah meliputi daftar-daftar handphone beserta spesifikasi dari handphone. Pengolahan data yang ditangani sistem meliputi penambahan, pengubahan, dan penghapusan data

b. Sistem Pendukung keputusan yang akan dibangun akan didasarkan pada berbagai atribut yang dimiliki oleh suatu handphone berdasarkan fuzzy logic. Penggunaan fuzzy logic diharapkan dapat mengatasi masalah ketidakpastian terhadap nilai-nilai dari setiap atribut yang dimiliki handphone. Hal ini dikarenakan fuzzy logic memiliki toleransi terhadap data-data yang tidak tepat dan didasarkan pada bahasa alami. Selain itu, fuzzy logic juga memiliki konsep matematis yang lebih sederhana sehingga perbandingan yang akan terjadi akan menjadi lebih baik dan keputusan yang terjadi pun lebih baik. c. Atribut yang ada pada setiap seri/tipe handphone yang akan dibandingkan ke

dalam fuzzy logic meliputi: harga, dimensi (panjang, lebar, tebal), berat, standby, phonebook, memory, piksel layar, games, dan waktu bicara.

d. Sistem informasi yang akan dibangun tentunya selain harus mampu menyimpan data-data handphone lama hingga yang terbaru juga harus dapat memberikan informasi lain seperti :

• Harga handphone, dibagi menjadi 3 himpunan fuzzy yaitu handphone apa saja yang tergolong MURAH, SEDANG, dan MAHAL.

• Dimensi handphone, dibagi menjadi 3 himpunan fuzzy yaitu handphone apa saja yang digolongkan sebagai handphone berdimensi KECIL, SEDANG, dan BESAR.

• Berat handphone, dibagi menjadi 3 himpunan fuzzy yaitu handphone apa saja yang tergolong dalam jenis handphone yang memiliki berat RINGAN, SEDANG, dan BERAT.

(4)

Standby, dibagi menjadi 3 himpunan fuzzy yaitu handphone apa saja yang memiliki waktu standby yang tergolong SEBENTAR, SEDANG, dan LAMA.

Phonebook, dibagi menjadi 3 himpunan fuzzy yaitu handphone apa saja yang memiliki phonebook dengan kapasistas SEDIKIT, SEDANG, dan BANYAK.

• Piksel layar, dibagi menjadi 3 himpunan fuzzy yaitu handphone mana saja yang memiliki piksel layar dengan jumlah KECIL, SEDANG dan BESAR. • Memory, dibagi menjadi 3 himpunan fuzzy yaitu handphone mana saja

yang tergolong ke dalam jenis handphone yang memiliki memory internal dengan jumlah KECIL, SEDANG, dan BESAR.

Games, dibagi menjadi 3 himpunan fuzzy yaitu handphone mana saja yang tergolong ke dalam jenis handphone yang memiliki games dengan jumlah SEDIKIT, SEDANG, dan BANYAK.

• Waktu bicara, yaitu handphone mana saja yang tergolong handphone yang memiliki waktu bicara SEBENTAR, SEDANG, dan LAMA.

• Fasilitas tambahan, yaitu unsur kepastian yang dimiliki handphone seperti: fasilitas wap, wifi, mms, mp3, radio FM, 3G, usb, bluetooth, infrared, camera, dan warna.

e. Sistem yang akan dibangun juga harus mampu memberikan suatu klasifikasi handphone berdasarkan beberapa kriteria tertentu. Kriteria pengklasifikasian tersebut antara lain:

- kriteria berdasarkan handphone baru dengan jenis pabrikan yang sama - kriteria berdasarkan handphone baru dengan jenis pabrikan yang berbeda - kriteria berdasarkan handphone bekas dengan jenis pabrikan yang sama - kriteria berdasarkan handphone bekas dengan jenis pabrikan yang berbeda

Maksud dari pengklasifikasian ini adalah untuk lebih membatasi lingkup dari proses pengambilan keputusan yang ada dan juga supaya lebih memudahkan konsumen dalam membandingkan beberapa jenis handphone

(5)

f. Sistem yang dibuat akan menggunakan perangkat lunak berupa Microsoft® Visual Studio Fox Pro® 9.0 dan Microsoft SQL Server 2000. Penggunaan Microsoft SQL Server 2000 pada sistem ini masih sebatas penggunaan sebagai sebuah server basisdata dengan satu komputer (sistem berupa single user). Jadi, SQL Server yang pada dasarnya digunakan sebagai sebuah server basisdata multiuser dan multi-threaded belum dapat digunakan karena terbatasnya perangkat keras yang ada.

g. Dalam suatu kasus bisa saja tidak ada hasil yang direkomendasikan.

1.3.2 Gambaran kerja sistem : a. Kebutuhan input.

Di dalam penggunaan model fuzzy logic ini maka kebutuhan input akan dibagi ke dalam dua jenis yaitu input fuzzy dan input non fuzzy.

Input fuzzy terdiri dari data-data handphone yang meliputi : harga, dimensi, berat, standby, phonebook, piksel layar, memory, games, waktu bicara • Input non fuzzy terdiri dari fasilitas tambahan dari handphone yang meliputi:

wap, wifi, mms, mp3, radio FM, 3G, usb, bluetooth, infrared, camera, dan warna.

b. Proses

Proses kerja sistem dibedakan ke dalam dua jenis yaitu proses pengklasifikasian dan proses pengambilan keputusan.

• Proses pengklasifikasian

Proses pengklasifikasian handphone diawali ketika sistem meminta pengguna untuk menginputkan suatu kriteria dasar sebagai bahan penyaring untuk menentukan hasil perekomendasian. Setelah pengguna selesai menentukan model pengklasifikasiannya, sistem akan melakukan pengecekan data-data yang sesuai dengan kriteria yang diinputkan. Hasilnya, data-data yang sesuai akan tersaring dan dibawa ke proses selanjutnya yaitu pengolahan data handphone dengan metode fuzzy logic guna mendapatkan hasil rekomendasi pilihan handphone yang tepat. Proses pengklasifikasian selesai

(6)

• Pengambilan keputusan

Proses pengambilan keputusan akan berjalan setelah hasil pengklasifikasian handphone didapat. Dimana dari hasil pengklasifikasian tersebut, pengguna diminta untuk menginputkan sejumlah kriteria yang bersifat fuzzy dan non fuzzy. Fungsinya adalah sebagai kendali kriteria untuk mendapatkan nilai keanggotaan dari masing-masing handphone yang diklasifikasikan. Proses selanjutnya adalah pemilihan kendali keluaran yang meliputi :

- Pemilihan operasi logika seperti “or”, “and” atau “average”.

¾ Operasi logika OR digunakan untuk mencari nilai terbesar dari nilai keseluruhan kriteria.

¾ Operasi logika AND digunakan untuk mencari nilai terkecil dari nilai keseluruhan kriteria.

¾ Logika AVERAGE digunkan untuk mencari nilai rata-rata - Pemilihan nilai Alpha threshold.

¾ Jika nilai mendekati 0 maka sistem tidak akan menyarankan handphone tersebut sebagai rekomendasi.

¾ Jika nilai mendekati 1 maka sistem akan menyarankan handphone tersebut sebagai rekomendasi.

- Jumlah yang ditampilkan.

Jumlah yang akan ditampilkan merupakan suatu batasan tentang berapa banyak handphone yang nantinya akan ditampilkan.

Setelah pemilihan kendali kriteria dan kendali keluaran, maka sistem akan melakukan proses terakhir yaitu perhitungan nilai derajat keanggotaan dari masing-masing handphone yang memenuhi syarat kriteria yang diminta. Dengan melihat derajat keanggotaan yang ditampilkan maka proses pengambilan keputusan akan dijalankan dengan pertimbangan nilai dari

(7)

derajat keanggotaan mana yang paling baik dan paling sesuai dengan kriteria yang diinputkan pengguna. Proses pengambilan keputusan selesai

c. Kebutuhan Output

Output sistem berupa rekomendasi handphone yang sesuai dengan kriteria yang diinputkan oleh pengguna. Hasil yang diperoleh tersebut berasal dari proses olah data yang berada pada bagian sistem pendukung keputusan berdasarkan fuzzy logic melalui besar kecilnya nilai alpha threshold.

1.4. Spesifikasi Kebutuhan Sistem 1.4.1 Kebutuhan perangkat lunak

a. Sistem Operasi Microsoft® Windows® 98/Xp b. Microsoft® Visual Studio Fox Pro® 9.0 c. Microsoft SQL Server 2000

1.4.2 Kebutuhan perangkat keras

Kebutuhan perangkat keras yang ada akan meliputi 1 unit komputer PC dengan spesifikasi minimum :

a.Processor Pentium-III 800 MHz b.RAM / Memori sebesar 256 MB c.HardDisk dengan kapasitas 20 GB

d.Monitor yang mendukung SVGA (minimal resolusi 800 x 600) e.Mouse, Keyboard

1.5 Tujuan Penelitian a. Bagi Mahasiswa

• Untuk melatih mahasiswa dalam melakukan pengembangan suatu sistem yang dapat membantu menyelesaikan masalah dalam keadaan yang sebenarnya.

• Sebagai syarat untuk menyelesaikan program studi di Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Informatika, Universitas Kristen Duta Wacana.

(8)

b. Bagi Univeristas

• Untuk mengetahui sampai sejauh mana kemampuan mahasiswa dalam menerapkan ilmu yang telah didapatkan sewaktu perkuliahan.

• Untuk mempersiapkan tenaga terdidik yang lebih berpotensi dan siap untuk memasuki dunia kerja.

c. Bagi Outlet Handphone

• Meningkatkan penyediaan informasi yang akurat dan cepat.

• Membantu konsumen dalam memilih dan menentukan jenis pilihan handphone yang tepat.

1.6 Metode/Pendekatan

Metodologi yang digunakan dalam tugas akhir ini antara lain : a. Penelitian Pustaka

Penelitian pustaka meliputi teori-teori dan literatur-literatur yang mendukung penyelesaian tugas akhir, terutama yang berhubungan dengan teori basisdata, sistem pendukung keputusan, fuzzy logic dan perangkat lunak yang digunakan untuk membangun sistem.

b. Penelitian Lapangan

Penelitian lapangan dilakukan sehubungan dengan pentingnya pengumpulan data yang bersifat lebih obyektif dengan cara:

• Teknik Observasi

Observasi dilakukan dengan cara melakukan pengamatan secara langsung di lokasi obyek (outlet handphone) guna mendapatkan kebutuhan-kebutuhan dasar untuk membangun sistem.

• Teknik Wawancara

Melakukan pengumpulan data melalui wawancara langsung dengan pihak-pihak yang berhubungan dengan pokok permasalahan yang akan dibahas. Hal ini dilakukan untuk memperoleh keterangan dan data-data yang dibutuhkan dalam pembangunan sistem.

(9)

• Teknik Analisa

Mempelajari dan menganalisa informasi yang diperoleh sebagai dasar perancangan sistem komputerisasi yang akan diterapkan. Kemudian dilakukan perancangan sistem, pendefinisian input dan output yang diperlukan serta perancangan basisdata.

1.7 Sistematika Penulisan

Secara keseluruhan penulisan disusun secara sistematika dalam 5 bab yaitu : BAB I : PENDAHULUAN

Di dalam bab ini, penulis akan membahas mengenai gambaran keseluruhan mengenai latar belakang masalah, perumusan masalah, batasan masalah, spesifikasi kebutuhan sistem, tujuan penelitian, metode/pendekatan, dan sistematika penulisan.

BAB II : LANDASAN TEORI

Di dalam bab ini, penulis akan membahas mengenai teori-teori sederhana yang mendukung dan menjadi landasan pengerjaan tugas akhir. Teori-teori yang akan dibahas meliputi teori Fuzzy Logic dan beberapa teori mengenai sistem informasi yang berhubungan dengan masalah yang akan dibahas dalam tugas akhir ini.

BAB III : ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

Di dalam bab ini, penulis akan membahas mengenai Diagram Alir Data, kamus data, dan perancangan basisdata (database), input, proses, dan output. BAB IV : IMPLEMENTASI DAN ANALISIS SISTEM

Di dalam bab ini, penulis akan membahas mengenai implementasi sistem, analisis sistem, kelebihan dan kekurangan sistem.

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN

Di dalam bab ini, penulis akan membahas tentang kesimpulan dan saran-saran mengenai hal-hal yang berkaitan dengan pengembangan dari permasalahan yang ada dalam tugas akhir ini.

Referensi

Dokumen terkait

Kemudian Anda juga harus menyatakan bahwa karena Anda mengajukan permohonan terhadap Pasal 17 ayat (1) huruf a Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2014 tentang Jabatan Notaris yang

Sebelumnya dikatakan bahwa Kecamatan Reok lolos untuk menjadi Pusat Kegiatan Lokal dikarenakan memiliki pelabuhan kelas III dan jalan areteri yang mendukung

Lokasi tersebut dipilih secara purposif dengan alasan (a) ja- lan lintas Papua merupakan jalan yang mengikuti garis perbatasan antara Indonesia dan Papua New Guinea

1.1 PERSIAPAN YANG PERLU DIPERHATIKAN Ada beberapa hal yang mungkin perlu diperhatikan sebagai seorang pengajar sebelum mengakses E-learning UPU diantaranya yaitu

Rencana ini menggambarkan arah, tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan penyelenggaraan pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan yang sesuai dengan tugas

pembiayaan tetep akan diberikan dengan jumlah pembiayaan di.. kurangi, hal ini tentunya akan berdampak kepada pihak BPRS Haji Miskin tersebut, yang mana nantinya

Kenaikan indeks harga terjadi pada subkelompok tembakau dan minuman beralkohol sebesar 1,04 persen, minuman yang tidak beralkohol sebesar 0,09 persen, serta makanan

value Teks default yang akan dimunculkan jika user hendak mengisi input maxlength Panjang teks maksimum yang dapat dimasukkan. emptyok Bernilai true jika user dapat tidak