METODE PENELITIAN
Konsep, Jenis dan Tahapan Penelitian
Program Studi Agribisnis
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS JAMBI
Prof. Dr. Ir. ZULKIFLI ALAMSYAH, M.Sc.
Pengetahuan manusia sangat terbatas sehingga banyak hal menimbulkan keraguan & pertanyaan
Manusia memiliki curiousity (rasa keingintahuan):
• Bertanya
• Melakukan pengamatan
• Mempelajari dokumen / membaca
• Melalui penelitian
Manusia selalu dihadapkan pada masalah yang membutuhkan penyelesaian.
Manusia selalu merasa tidak puas dengan apa
Mengapa perlu penelitian ?
Dilakukan dengan cara tradisional/turun temurun
Secara dogmatis (dogma agama, masyarakat, hukum)
Melalui intuisi
Trial and error
Melalui penelitian
Cara penyelesaian masalah
Penelitian adalah kegiatan yang dilakukan secara sistematis yang bertujuan untuk mendapatkan pengetahuan baru atau menafsirkan kembali pengetahuan yang ada untuk menjelaskan fenomena dengan menggunakan pendekatan ilmiah.
Penelitian adalah penyelidikan yang hati-hati dan kritis dalam mencari fakta dan prinsip-prinsip (Webster’s New International)
Penelitian adalah suatu metode studi yg dilakukan
melalui suatu penyelidikan yang hati-hati dan teliti
terhadap suatu masalah, sehingga diperoleh suatu
pemecahan yang tepat terhadap masalah tersebut
Penelitian bukan hanya mengumpulkan informasi (data)!
Penelitian adalah suatu proses yang sistematis dan didukung oleh data untuk mencapai jawaban terhadap
suatu pertanyaan, penyelesaian terhadap permasalahan, atau pemahaman yang dalam terhadap
suatu fenomena.
Berdasarkan Pendekatan:
• Penelitian Kuantitatif
• Penelitian Kualitatif
Berdasarkan Tujuan:
• Eksplorasi (exploration)
• Deskripsi (description)
• Prediksi (prediction)
• Eksplanasi (explanation)
• Aksi (action).
Berdasarkan Fungsi:
• Penelitian Dasar
• Penelitian Terapan
• Penelitian Pengembangan/Evaluatif
PENELITIAN KUANTITATIF PENELITIAN KUALITATIF
PENELITIAN
KUANTITATIF –VS– KUANLITATIF
Hasil penelitian berupa inferensi, generalisasi atau prediksi
Hasil penelitian berupa deskripsi, interpretasi tentatif situasional Analisis statistik Analisis subjektif, intuitif, rational Setting penelitian buatan, lepas dari
tempat dan waktu
Setting penelitian alamiah, terkait tempat dan waktu
Peneliti dengan objek terlepas; penelitian dari luar dengan alat pengukuran standar dan objektif
Peneliti dengan objek berinteraksi;
peneliti di luar dan di dalam, peneliti sebagai instrumen, menggunakan judgment / subjektivitas
Kenyataan berdimensi tunggal, terbatas
& fixed
Kenyataan berdimensi jamak, kesatuan utuh, beruah & terbuka
Berpijak pada konsep positivistik Berpijak pada konsep naturalistik
Aspek Perbedaan
Penelitian Dasar
Penelitian
Terapan Penelitian Evaluatif
Bidang penelitian
Penelitian bidang fisik, perilaku, dan sosial
Bidang aplikasi : pertanian, rekayasa, pendidikan
Pelaksanaan berbagai program pada berbagai institusi
Tujuan Menguji teori;
menentukan hubungan empiris antar fenomena;
membuat generalisasi
Menguji kegunaan teori;
menentukan hubungan empiris dan generalisasi
Mengukur manfaat &
kelayakan program
Generalisasi Abstrak & umum Umum, terbatas dalam satu bidang
Spesifik dalam aspek tertentu
Penggunaan hasil
Memperluas
pengetahuan ilmiah &
prinsip2 dasar;
meningkatkan metodologi
Menambah pengetahuan dalam bidang tertentu;
meningkatkan
metodologi dalam bidang tertentu
Menambah pengetahuan, menigkatkan metodologi, membantu penentuan keputusan
PENELITIAN
DASAR, TERAPAN DAN EVALUATIF
METODE PENELITIAN DESKRIPTIF
Survei:
Mengukur fenomena yang ada tanpa harus menyelidiki mengapa fenomena itu terjadi.
Memberikan manfaat utk tujuan2 deskriptif, membandingkan kondisi aktual dan kondisi ideal, dan evaluasi.
Dapat dilaksanakan dalam bentuk sensus atau sampling.
Kelebihan:
hasil penelitian dapat digeneralisasikan untuk populasi.
Kelemahan:
akurasi jawaban responden
populasi memiliki peluang terjadinya
Studi Kasus:
Penelitian rinci, mendalam dan menyeluruh mengenai suatu objek selama periode waktu tertentu
Berusaha menemukan hubungan antar faktor- faktor
Dilaksanakan pada unit penelitian terkecil, spt perusahaan, kelompok tani, koperasi.
Kelebihan: dapat menjelaskan lebih detail mengenai terjadinya suatu fenomena dan menemukan hubungan2 yang semula tdk diharapkan.
Kelemahan: kajian menjadi kurang luas, tdk dpt digeneralisaskan, cenderung subjektif.
Studi Pengembangan:
Mempelajari perkembangan suatu fenomena/
objek dalam periode waktu tertentu.
Metode:
Longitudinal:
• Mepelajari perkembangan suatu objek berdasarkan proses.
• Objek penelitian yang diamati sedikit dan memerlukan waktu yang lama.
Cross-sectional:
• Mempelajari perkembangan suatu objek berdasarkan perilaku objek penelitian.
• Objek penelitian yang diamati banyakdan memerlukan waktu yang relatif singkat.
Studi Lanjutan:
Mempelajari perkembangan lanjutan dari suatu penelitian yang telah dilakukan sebelumnya.
Berupaya mengembangkan hasil penelitian yang sudah ada, baik metode maupun kedalaman analisis.
Studi Dokumentasi
(Content Analysis):
Pengumpulan data dan informasi melalui pengujian arsip dan dokumen.
Mempelajari suatu fenomena tertentu berdasarkan dokumentasi yang ada.
Studi Kecenderungan
(Trend Analysis)
:
Memprakirakan kondisi yang akan datang dari suatu fenomena.
Menggunakan metode peramalan (forecast)
Studi Korelasi:
Mempelajari keterkaitan atau hubungan antar variabel pada fenomena atau antar fenomena.
Menentukan derajat hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat.
Metode Eksperimen:
Mempelajari perilaku variabel terikat akibat perubahan- perubahan perlakuan variabel bebas yang mempengaruhinya.
Variabel-variabel yg digunakan dpt dikontrol.
Biasanya dilakukan dalam laboratorium.
Prinsip yang digunakan:
Replikasi
Randomisasi
Kontrol
Karakteristik:
Variabel bebas adalah variabel yang dimanipulasi
Semua variabel bebas adalah konstan
Metode Kausal-Comparatif:
Mempelajari hubungan sebab akibat dari suatu fenomena.
Dilakukan pada bidang sosial, dimana variabel-variabel bebas tidak dapat dikontrol dan dimanipulasi.
Biasanya diawali dari pengamatan suatu akibat, kemudian dipelajari faktor-faktor penyebab.
Metode Partisipatori:
Mempelajari suatu fenomena dengan mengamati langsung dilokasi objek pengamatan.
Peneliti bersama objek penelitian berpartisipasi dalam proses berlangsungnya fenomena yg diamati.
Prinsip:
Memiliki implikasi ideologi,
Memberikan manfaat langsung kepada masyarakat,
Pernyataan Pentingnya Penelitian
Perumusan Masalah &
Tujuan Penelitian
Tinjauan Teoritis dan Empiris
Perumusan Kerangka Pemikiran & Hipotesis
Penyusunan
Rancangan Penelitian Perumusan Konsepsi
dan Pengukuran
Penetapan Asumsi yang Relevan
• Metode Pengumpulan Data
• Metode Analsis
Pelaksanaan Penelitian
Penyusunan Hasil dan
TAHAPAN PERENCANAAN DAN PELAKSANAAN PENELITIAN
PERNYATAAN PENTINGNYA PENELITIAN
Pernyataan pentingnya penelitian merupakan inti dari Sub-Bab Latar belakang.
Berisi uraian tentang mengapa penelitian harus dilakukan.
Argumentasi pentingnya penelitian umumnya bisa untuk pengembangan ilmu atau inovasi-inovasi atau kebijakan yang spesifik.
Bisanya dimulai dari uraian umum sampai uraian spesifik dan umumnya diakhiri dengan kalimat
“……maka penelitian tentang …… dianggap
Tahapan Perencanaan dan Pelaksanaan Penelitian
1
PERUMUSAN MASALAH dan TUJUAN PENELITIAN
Tahapan Perencanaan dan Pelaksanaan Penelitian
2
Disebut juga dengan Topik Penelitian (research topic) adalah sesuatu hal yang sering diperbincangkan dan perlu dicari sebab dan akibatnya.
dapat muncul dari satu atau lebih permasalahan yang perlu diamati, tergantung kepada cakupan issu.
Issu Pokok (main Issue)
Masalah adalah gap atau kondisi yang tidak sesuai antara apa yang diharapkan dengan apa yang diinginkan.
Permasalahan penelitian dirumuskan dalam bentuk pertanyaan yang mengundang jawaban
Perumusan masalah menjadi kunci dalam mengarahkan penelitian untuk mendapatkan jawaban yang tepat.
Suatu permasalahan yang baik mengandung unsur-unsur pokok sbb: Menunjukkan hubungan dua atau lebih variabel
Dinyatakan secara jelas dan tegas
Memungkinkan dilakukan pengujian secara empiris
Permasalahan (Problems)
MASALAH PENELITIAN
Kondisi yang Diharapkan
Kondisi Aktual
Issu Pokok
Permasalahan
• Teori
• Hasil Penelitian
• Data
• Pengamatan Lapang
PERUMUSAN MASALAH PENELITIAN
PERUMUSAN MASALAH PENELITIAN
Kondisi/Indikasi yang muncul akibat adanya
masalah Pertanyaan2 yang
berhubungan dgn issu pokok, khusus pada
aspek yang akan diteliti.
Issu Pokok
Diri pribadi, melalui proses perenungan dan pemikiran yang mendalam terhadap fenomena yang diamati.
Kepustakaan, melalui penelaahan terhadap teori, hasil penelitian, dan bahan-bahan kepustakaan (referensi) lainnya.
Orang lain, dari kolega, tenaga teknis lapangan, sponsor dan pengamat.
Sumber
Issu Pokok dan Permasalahan
Pertimbangan dalam Pemilihan Issu Pokok dan Permasalahan
Manageable
Obtainable data
Interesting
Significance
Berkaitan dengan rumusan masalah yang akan diteliti
Bersifat spesifik
Terukur
Melandasi judul penelitian yang akan diteliti
Tidak menimbulkan interpretasi ganda
Teori membantu mengatasi permasalahan yang terjadi dan mempermudah pencapaian sasaran penelitian yang diinginkan
Teori yang perlu dipaparkan adalah teori-teori yang andal untuk memberikan jalan keluar terhadap
permasalahan yang dteliti:
Mampu menjelaskan fenomena yang diteliti
Penjelasan dipaparkan secara tegas, sederhana dan dapat dimengerti.
TEORI
TINJAUAN TEORITIS DAN EMPIRIS (TINJAUAN PUSTAKA)
Tahapan Perencanaan dan Pelaksanaan Penelitian
3
Teori merupakan seperangkat proposisi yangberhubungan, yang menggambarkan suatu pemikiran sistematis terhadap fenomena melalui penentuan
hubungan antar konsep
Suatu teori dapat terdiri dari konsep-konsep, asumsi- asumsi, hipotesis dan atau hubungan perilaku.
Proposisi adalah suatu pernyataan yang membenarkan atau menolak suatu peristiwa.
Asumsi adalah dasar argumentasi, atau alasan yang mendasari argumentasi yang tidak perlu dibuktikan.
Hipotesis adalah dugaan sementara yang masih perlu dibuktikan kebenarannya.
Hubungan perilaku yang menunjukkan interaksi antarTEORI ………
Menginventarisasi hasil-hasil penelitian yang relevan
Menelaah konsistensi teori dengan kondisi empiris sehingga dapat ditemukan asumsi-asumsi yang tepat atau yang perlu diteliti lebih lanjut.
Memberikan dukungan terhadap jawaban permasalahan penelitian
TINJAUAN EMPIRIS
Kesimpulan (jawaban) sementara terhadap permasalahan penelitian yang perlu diuji
kebenarannya.
Issu Pokok
Permasalahan
Tinjauan Pustaka
• Teori
• Hasil Penelitian
Kerangka Pemikiran
Analisis & sintesis Peneliti
HIPOTESIS