• Tidak ada hasil yang ditemukan

P U T U S A N. NOMOR : 1/G/2014/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "P U T U S A N. NOMOR : 1/G/2014/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada"

Copied!
106
0
0

Teks penuh

(1)

Hal 1 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr

P U T U S A N

NOMOR : 1/G/2014/PTUN-Pbr

“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA” Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru, yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada tingkat pertama dengan acara biasa dilaksanakan di Gedung yang telah ditentukan untuk itu di Jalan H. R. Subrantas Km. 9 Pekanbaru telah menjatuhkan putusan sebagaimana berikut, dalam sengketa antara :

1. HAMKA S. PANE, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Karyawan Swasta, bertempat tinggal di Jalan Datuk Maksodin RT. 001, RW. 002, Desa Angkasa, Kec. Bandar Petalangan, Kab. Pelalawan, Provinsi Riau ;

2. YEYEH HERLINA, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Ibu Rumah Tangga, bertempat tinggal di Jalan Datuk Maksodin RT. 002, RW. 001, Desa Angkasa, Kec. Bandar Petalangan, Kab. Pelalawan, Provinsi Riau ;

3. HADZAMI FADILAH, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Pegawai Swasta, bertempat tinggal di Jalan Datuk Maksodin RT. 001, RW. 002, Desa Angkasa, Kec. Bandar Petalangan, Kab. Pelalawan, Provinsi Riau ;

4. HERVIZA WULANDARY, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Pegawai Swasta, bertempat tinggal di Jalan Datuk Maksodin RT. 002, RW. 001, Desa

(2)

Hal 2 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr Angkasa, Kec. Bandar Petalangan, Kab. Pelalawan, Provinsi Riau ;

5. SANIAH PANE, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Pegawai Negeri Sipil, bertempat tinggal di Jalan Datuk Maksodin RT. 001, RW. 002, Desa Angkasa, Kec. Bandar Petalangan, Kab. Pelalawan, Provinsi Riau ;

6. HERVINA AULIA, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Pelajar, bertempat tinggal di Jalan Datuk Maksodin RT. 001, RW. 002, Desa Angkasa, Kec. Bandar Petalangan, Kab. Pelalawan, Provinsi Riau ;

7. EPON, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Ikut Anak, bertempat tinggal di Jalan Datuk Maksodin RT. 001, RW. 002, Desa Angkasa, Kec. Bandar Petalangan, Kab. Pelalawan, Provinsi Riau ;

8. ARDIANSYAH, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Wiraswasta, bertempat tinggal di Kemang Ifi Graha F10/6, RT. 013, RW. 007 Kel. Jatirasa, Kec. Jatiasih, Kota Bekasi ;

9. TAUFIK NUGROHO, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Mahasiswa, bertempat tinggal di Jalan Karya Darma No. 71 LKVII-A, Kel. Pangkalan Masyhur, Kec. Medan Johor, Kota Medan ; 10. H. SUYONO, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan

(3)

Hal 3 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr Karya Darma No. 71 LKXIII, Kel. Pangkalan Masyhur, Kec. Medan Johor, Kota Medan ; 11. AHMAD REEZKY ANANDA, Kewarganegaraan Indonesia,

Pekerjaan Mahasiswa, bertempat tinggal di Jalan Karya Darma No. 71 LKXIII, Kel. Pangkalan Masyhur, Kec. Medan Johor, Kota Medan ;

12. RUSLAN HASIBUAN, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Pegawai Swasta, bertempat tinggal di Komp. Tasbi I Blok-UU No. 24, Kel. Asam Kumbang, Kec. Medan Kelayang, Kota Medan ;

13. Hj. RAHMI FITRI, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Pegawai Swasta, bertempat tinggal di Jalan Karya Darma No. 71 LKVII-A, Kel. Pangkalan Masyhur, Kec.Medan Johor, Kota Medan ; 14. Hj. ASRA NURSERY, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan

Pegawai Swasta, bertempat tinggal di Komp. Tasbi I Blok-UU No. 24, Kel. Asam Kumbang, Kec. Medan Kelayang, Kota Medan ;

15. H. BALAMAN TARIGAN, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Pegawai Swasta, bertempat tinggal di Jalan RA. Kartini No. 15, Kel. Madras Hulu, Kec. Medan Polonia, Kota Medan ;

16. KURNIA PARLAGUTAN, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Pegawai Swasta, bertempat tinggal di Kompleks Villa Asoka Blok-A No. 28, Kel. Asam Kumbang, Kec. Medan Selayang, Kota Medan ;

(4)

Hal 4 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr 17. SYAHRENI, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Pegawai Swasta, bertempat tinggal di Kompleks Villa Asoka Blok-A No. 28, Kel. Asam Kumbang, Kec. Medan Selayang, Kota Medan ;

18. Hj. JULI ISMAWATI, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Pegawai Swasta, bertempat tinggal di Jalan RA. Kartini No. 15, Kel. Madras Hulu, Kec. Medan Polonia, Kota Medan ;

19. Hj. TITIK MURYANI, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Ibu Rumah Tangga, bertempat tinggal di Kompleks Buah Batu Regency D-I No. 6, RT. 003, RW. 004, Kel. Kujangsari, Kec. Bandung Kidul, Kota Bandung ;

20. H. SETYO WARDOYO, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Wiraswasta, bertempat tinggal di Kompleks Buah Batu Regency D-I No. 6, RT. 003, RW. 004, Kel. Kujangsari, Ke. Bandung Kidul, Kota Bandung ;

21. ANISA KUSUMAWATI, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Mahasiswa, bertempat tinggal di Kompleks Buah Batu Regency D-I No. 6, RT. 003, RW. 004, Kel. Kujangsari, Ke. Bandung Kidul, Kota Bandung ;

22. AISYAH NINDITYASARI, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Mahasiswa, bertempat tinggal di Kompleks Buah Batu Regency D-I No. 6, RT. 003, RW.

(5)

Hal 5 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr 004, Kel. Kujangsari, Ke. Bandung Kidul, Kota Bandung ;

23. JULIANSYAH HARAHAP, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Mahasiswa, bertempat tinggal di Kemang Ifi Graha F10/6, RT.013, RW.007 Kel. Jatirasa, Ke. Jatiasih, Kota Bekasi ;

24. NURUL HUDA HARAHAP, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Mahasiswa, bertempat tinggal di Kemang Ifi Graha F10/6, RT.013, RW.007 Kel. Jatirasa, Ke. Jatiasih, Kota Bekasi ;

25. WIWIN KUSHANDA YANI, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Ibu Rumah Tangga, bertempat tinggal di Kemang Ifi Graha F10/6, RT.013, RW.007 Kel. Jatirasa, Ke. Jatiasih, Kota Bekasi ;

26. RIA ANDRIYANI HARAHAP, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Pegawai Swasta, bertempat tinggal di Kemang Ifi Graha F10/6, RT.013, RW.007 Kel. Jatirasa, Ke. Jatiasih, Kota Bekasi ;

27. RIZKI RINALDO HARAHAP, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Mahasiswa, bertempat tinggal di Kemang Ifi Graha F10/6, RT.013, RW.007 Kel. Jatirasa, Ke. Jatiasih, Kota Bekasi ;

Dalam hal ini diwakili oleh Kuasa Hukumnya :

DAHLIAN, S.IP, SH., MH, NUR HERLINA, SH.,MH dan WANTI FITRIANI, SH. ketiganya

(6)

Hal 6 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr berkewarganegaraan Indonesia, pekerjaan Advokat pada “Kantor Advokat “DAHLIAN,S.IP., SH., MH & ASSOCIATES” berkantor di Jalan Imam Munandar (Harapan Raya) No. 325 A/30 Pekanbaru, 28282. HP. 0811 751 4705-0852 7801 7245 Pekanbaru, berdasarkan Surat Kuasa Khusus Nomor : 001/SK-TUN/DHL/I/14 tertanggal 07 Januari 2014, selanjutnya disebut sebagai ... PARA PENGGUGAT ;

M E L A W A N

KEPALA DESA TERANTANG MANUK, Tempat Kedudukan di

Desa Terantang Manuk, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau;

Dalam hal ini diwakili oleh Kuasa Hukumnya :

1. DEVITSON, SH,MH.

Kepala Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kabupaten Pelalawan ;

2. HERRY SASTRA WIJAYA, SH.

Kasubbag Bantuan Hukum dan HAM Sekretariat Daerah Kabupaten Pelalawan ;

3. HENDRI, SH.

Staf Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kabupaten Pelalawan.

(7)

Hal 7 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr Masing-masing Pegawai Negeri Sipil pada Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kabupaten Pelalawan, beralamat di Komplek Perkantoran Pemda Pelalawan Jl. Said Hasyim Pangkalan Kerinci, berdasarkan Surat Kuasa Khusus Nomor : 140/PEM.TRT/III/2014/01 tertanggal 19 Maret 2014, selanjutnya disebut sebagai ... TERGUGAT ; Pengadilan Tata Usaha Negara tersebut ;

Telah membaca surat gugatan Penggugat tertanggal 08 Januari 2014 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru pada tanggal 08 Januari 2014 Register Nomor : 1/G/2014/PTUN-Pbr ;

Telah membaca Penetapan Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru Nomor : 1/PEN.MH/2014/PTUN-Pbr tanggal 9 Januari 2014 tentang Penetapan Penunjukan Majelis Hakim ;

Telah membaca Penetapan Ketua Majelis Nomor : 1/Pen-PP/2014/PTUN-Pbr tanggal 13 Januari 2014 tentang Penetapan Hari Pemeriksaan Persiapan ;

Telah membaca Penetapan Ketua Majelis Nomor : 1/Pen-HS/2014/PTUN-Pbr tanggal 24 Pebruari 2014 tentang Penetapan Sidang Terbuka Untuk Umum ;

Telah membaca dan mempelajari berkas perkara ;

TENTANG DUDUK SENGKETA

Menimbang, bahwa Penggugat dalam gugatannya tertanggal 8 Januari 2014 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan

(8)

Hal 8 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru pada tanggal 8 Januari 2014 dan telah diperbaiki pada tanggal 24 Pebruari 2014 dengan Register Nomor : 1/G/2014/PTUN-Pbr telah mengemukakan hal-hal sebagai berikut ;

Menimbang, bahwa yang menjadi Obyek Sengketa dalam perkara ini adalah :

A. OBJEK GUGATAN :

“Keputusan Tata Usaha Negara yang bersifat FIKTIF NEGATIF berupa PENOLAKAN TERGUGAT (Kepala Desa Terantang Manuk, Kec. Pangkalan Kuras, Kab. Pelalawan) untuk menerbitkan dan atau menandatangani Surat Keterangan Ganti Kerugian (SKGR) yang dimohonkan oleh PARA PENGGUGAT yang telah diajukan permohonannya secara lisan pada akhir Mei 2012, yakni :

1) Terhadap 3 (tiga) SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) yaitu :

Register Desa Nomor : 94.SKRKT-III.12 tanggal 22-03-2012 dan atau Register Camat Nomor : 275/SKRKT/III/2012 tanggal 27-03-2012 dengan

luas tanah 20.000 m2, yang dikuasai sejak tahun 2010 berasal dari Sdr. Makmur berdasarkan Surat Pernyataan tanggal 31 Maret 2010; atas nama HAMKA

S. PANE yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang

Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan alas haknya menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama :

(9)

Hal 9 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr  Register Desa Nomor : 29/SKRKT/II/11 tanggal

28-02-2011 dan atau Register Camat Nomor : 179/SKRKT/III/2012 tanggal 12-03-2012 dengan

luas tanah 20.000 m2, berasal dari garapan sendiri; atas nama HAMKA S. PANE yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan alas haknya menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : OLIVIA;

Register Desa Nomor : 80.SKRKT.II.12 tanggal 27-02-2012 dan atau Register Camat Nomor : 235/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012 dengan

luas tanah 20.000 m2, berasal dari garapan sendiri; atas nama HAMKA S. PANE yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan alas haknya menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : EDWARD;

2) Terhadap 3 (tiga) SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) yaitu :

Register Desa Nomor : 93.SKRKT.III.12 tanggal 22 Maret 2012 dan atau Register Camat Nomor : 274/SKRKT/III/2012 tanggal 27-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2, yang dikuasai sejak tahun 2010 berasal dari Sdr. Makmur berdasarkan Surat Pernyataan tanggal 31 Maret 2010; atas nama YEYEH

HERLINA yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang

(10)

Hal 10 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr diterbitkan alas haknya menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama :

SUDARSO LUKMAN.

Register Desa Nomor : 83.SKRKT.II.12 tanggal 27-02-2012 dan atau Register Camat Nomor : 236/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2007 berasal dari garapan sendiri; atas nama YEYEH

HERLINA yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang

Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan alas haknya menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama :

SUDARSO LUKMAN.

Register Desa Nomor : 28/SKRKT/II/2012 tanggal 23-02-2012 dan atau Register Camat Nomor : 178/SKRKT/III/2012 tanggal 12-03-2012dengan

luas tanah 20.000 m2 berasal dari garapan sendiri; atas nama YEYEH HERLINA yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan alas haknya menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : MARIA FANSIATI;

3) Terhadap 2 (dua) SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) yaitu :

Register Desa Nomor : 92.SKRKT.III.12 tanggal 22 Maret 2012 dan atau Register Camat Nomor : 273/SKRKT/III/2012 tanggal 27-03-2012, dengan

(11)

Hal 11 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr berasal dari Sdr. Makmur berdasarkan Surat Pernyataan tanggal 31 Maret 2010; atas nama

HADZAMI FADILLAH yang diterbitkan oleh Kepala

Desa Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : KARTINI NINGSIH;

Register Desa Nomor : 82.SKRKT.II.12 tanggal 27 Pebruari 2012 dan atau Register Camat Nomor : 237/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2, yang dikuasai sejak tahun 2007 berasal dari garapan sendiri; atas nama HADZAMI

FADILLAH yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : KARTINI NINGSIH;

4) Terhadap 2 (dua) SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) yaitu :

Register Desa Nomor : 91.SKRKT.III.12 tanggal 22 Maret 2012 dan atau Register Camat Nomor : 272/SKRKT/III/2012 tanggal 27-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2010 berasal dari Sdr. Makmur berdasarkan Surat Pernyataan tanggal 31 Maret 2010; atas nama

HERVIZA WULANDARY yang diterbitkan oleh Kepala

Desa Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT

(12)

Hal 12 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : HAIDIR;

Register Desa Nomor : 81.SKRKT-II.12 tanggal 27 Pebruari 2012 dan atau Register Camat Nomor : 238/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2007 berasal dari garapan sendiri; atas nama HERVIZA

WULANDARY yang diterbitkan oleh Kepala Desa

Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : HAIDIR;

5) Terhadap SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) Register Desa Nomor : 90.SKRKT.III.12 tanggal 22 Maret 2012 dan atau Register Camat Nomor : 271/SKRKT/III/2012 tanggal 27-03-2012, dengan luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2010 berasal dari Sdr. Makmur berdasarkan Surat Pernyataan tanggal 31 Maret 2010; atas nama SANIAH PANE yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : NADIA;

6) Terhadap 2 (dua) SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) yaitu :

Register Desa Nomor : 89.SKRKT.III.12 tanggal 22 Maret 2012 dan atau Register Camat Nomor :

(13)

Hal 13 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr

270/SKRKT/III/2012 tanggal 27-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2010 berasal dari Sdr. Makmur berdasarkan Surat Pernyataan tanggal 31 Maret 2010; atas nama

HERVINA AULIA yang diterbitkan oleh Kepala Desa

Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : EDWARD;

Register Desa Nomor : 84.SKRKT.II-12 tanggal 27-Pebruari-2012 dan atau Register Camat Nomor : 239/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2007 berasal dari garapan sendiri; atas nama HERVINA

AULIA yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang

Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : SUDARSO

LUKMAN;

7) Terhadap 2 (dua) SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) yaitu :

Register Desa Nomor : 88.SKRKT.III.12 tanggal 22 Maret 2012 dan atau Register Camat Nomor : 269/SKRKT/III/2012 tanggal 27-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2010 berasal dari Sdr. Makmur berdasarkan Surat Pernyataan tanggal 31 Maret 2010; atas nama EPON yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang Manuk

(14)

Hal 14 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : SUDARSO

LUKMAN

Register Desa Nomor : 27/SKRKT/II/11 tanggal 23-02-2011 dan atau Register Camat Nomor : 177/SKRKT/III/2012 tanggal 12-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2, berasal dari garapan sendiri; atas nama EPON yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : NADIA;

8) Terhadap SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) Register Desa Nomor : 87.SKRKT.III.12 tanggal 22 Maret 2012 dan atau Register Camat Nomor : 268/SKRKT/III/2012 tanggal 27-03-2012, dengan luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2010 berasal dari Sdr. Makmur berdasarkan Surat Pernyataan tanggal 31 Maret 2010; atas nama ARDIANSYAH yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : KARTINI NINGSIH

9) Terhadap SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) Register Desa Nomor : 84.SKRKT.III.12 tanggal 22-03-2012 dan atau

(15)

Hal 15 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr

Register Camat Nomor : 267/SKRKT/III/2012 tanggal 27-03-2012, dengan luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2010 berasal dari Sdr. Makmur berdasarkan Surat Pernyataan tanggal 31 Maret 2010; atas nama TAUFIK NUGROHO yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : HAIDIR;

10) Terhadap 2 (dua) SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) yaitu :

Register Desa Nomor : 85.SKRKT.III.12 tanggal 22 Maret 2012 dan atau Register Camat Nomor : 266/SKRKT/III/2012 tanggal 27-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2010 berasal dari Sdr. Makmur berdasarkan Surat Pernyataan tanggal 31 Maret 2010; atas nama H.

SUYONO yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang

Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : NADIA;

Register Desa Nomor : 79.SKRKT.II.12 tanggal 27 Februari 2012 dan atau Register Camat Nomor : 240/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2007 berasal dari garapan sendiri; atas nama H. SUYONO yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk

(16)

Hal 16 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : HAIDIR;

11) Terhadap SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) Register Desa Nomor : 78.SKRKT.II.12

tanggal 27-02-2012 dan atau Register Camat Nomor : 242/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012, yang dikuasai sejak tahun 2007 berasal dari garapan sendiri atas nama AR. ANANDA yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : JUSTIN;

12) SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) Register Desa Nomor : 76.SKRKT.II.12

tanggal 27 Februari 2012 dan atau Register Camat Nomor : 243/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012,

dengan luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2007 berasal dari garapan sendiri; atas nama RUSLAN

HASIBUAN yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang

Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : HAIDIR;

13) SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) Register Desa Nomor : 75.SKRKT.II.12

tanggal 27 Februari 2012 dan atau Register Camat Nomor : 244/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012,

dengan luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2007 berasal dari garapan sendiri; atas nama Hj. ASRA

(17)

Hal 17 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr

NURSERY yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang

Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : DENI DEWI; 14) Terhadap SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN

TANAH (SKRKT) Register Desa Nomor : 74.SKRKT.II.12

tanggal 27 Februari 2012 dan atau Register Camat Nomor : 241/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012,

dengan luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2007 berasal dari garapan sendiri atas nama Hj. RAHMI

FITRI yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang

Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : DENI DEWI;

15) Terhadap 5 (lima) SURAT KETERANGAN RIWAYAT

KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) yaitu :

Register Desa Nomor : 73.SKRKT.II.12 tanggal 27 Februari 2012 dan atau Register Camat Nomor : 245/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2007 berasal dari garapan sendiri; atas nama H. BALAMAN

TARIGAN yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang

Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, diterbitkan dan atau ditandatangani menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : JUSTIN;

Register Desa Nomor : 70.SKRKT.II.12 tanggal 27 Februari 2012 dan atau Register Camat Nomor :

(18)

Hal 18 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr

248/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012, dengan

luas tanah 5.647 m2 yang dikuasai sejak tahun 2007 berasal dari garapan sendiri; atas nama H. BALAMAN

TARIGAN yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang

Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, diterbitkan dan atau ditandatangani menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : JUSTIN;

Register Desa Nomor : 69.SKRKT.II.12 tanggal 27 Februari 2012 dan atau Register Camat Nomor : 249/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2007 berasal dari garapan sendiri; atas nama H. BALAMAN

TARIGAN yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang

Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, diterbitkan dan atau ditandatangani menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : JUSTIN;

Register Desa Nomor : 67.SKRKT-II.12 tanggal 27 Februari 2012 dan atau Register Camat Nomor : 251/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2007 berasal dari garapan sendiri; atas nama H. BALAMAN

TARIGAN yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang

Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, diterbitkan dan atau ditandatangani menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : HAIDIR;

(19)

Hal 19 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr  Register Desa Nomor : 64.SKRKT-II.12 tanggal 27

Februari 2012 dan atau Register Camat Nomor : 229/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2007 berasal dari garapan sendiri; atas nama H. BALAMAN

TARIGAN yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang

Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, diterbitkan dan atau ditandatangani menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : DENI DEWI;

16) Terhadap SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) Register Desa Nomor : 72-SKRKT.II.12

tanggal 27 Februari 2012 dan atau Register Camat Nomor : 246/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012,

dengan luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2007 berasal dari garapan sendiri; atas nama KURNIA

PARLAGUTAN yang diterbitkan oleh Kepala Desa

Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : HAIDIR;

17) Terhadap SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) Register Desa Nomor : 71.SKRKT.II.12

tanggal 27 Februari 2012 dan atau Register Camat Nomor : 247/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012,

dengan luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2007 berasal dari garapan sendiri; atas nama SYAHRENI yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan

(20)

Hal 20 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : DENI DEWI;

18) Terhadap 3 (Tiga) SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) yaitu :

Register Desa Nomor : 68.SKRKT.II.12 tanggal 27 Februari 2012 dan atau Register Camat Nomor : 250/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2007 berasal dari garapan sendiri; atas nama Hj. JULI

ISMAWATY. S yang diterbitkan oleh Kepala Desa

Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : DENI DEWI;

Register Desa Nomor : 66.SKRKT.II.12 tanggal 27 Februari 2012 dan atau Register Camat Nomor : 252/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2007 berasal dari garapan sendiri; atas nama Hj. JULI

ISMAWATY. S yang diterbitkan oleh Kepala Desa

Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : JUSTIN;

Register Desa Nomor : 63.SKRKT.II.12 tanggal 27 Februari 2012 dan atau Register Camat Nomor : 253/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012, dengan

(21)

Hal 21 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr berasal dari garapan sendiri; atas nama Hj. JULI

ISMAWATY. S yang diterbitkan oleh Kepala Desa

Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : HAIDIR;

19) Terhadap 2 (dua) SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) yaitu :

Register Desa Nomor : 40/SKGR/II/11 tanggal 23-02-2011 dan atau Register Camat Nomor : 190/SKGR/III/2012 tanggal 12-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2 yang dikuasainya berdasarkan Surat Keterangan Riwayat Kepemilikan Tanah No. 28/SKRKT/IV/2010 tanggal 15 April 2010 yang berasal dari Sdr. Ruzensyah; atas nama Hj. TUTIK MURYANI, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada satu surat atas nama : DENI DEWI;

Register Desa Nomor : 31.SKGR.II.11 tanggal 23-02-2011 dan atau Register Camat Nomor : 181/SKGR/III/2012 tanggal 12-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2 yang dikuasainya berdasarkan Surat Keterangan Riwayat Kepemilikan Tanah No. 28/SKRKT/IV/2010 tanggal 15 April 2010 yang berasal dari Sdr. Ruzensyah; atas nama Hj. TUTIK MURYANI, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama :

(22)

Hal 22 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr 20) Terhadap 2 (dua) SURAT KETERANGAN GANTI

KERUGIAN (SKGR) yaitu :

Register Desa Nomor : 39/SKGR/II/11 tanggal 23-02-11 dan atau Register Camat Nomor : 189/SKGR/III/2012 tanggal 12-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2 yang dikuasainya berdasarkan Surat Keterangan Riwayat Kepemilikan Tanah No. 27/SKRKT/IV/2010 tanggal 16 April 2010 yang berasal dari Sdr. Waheni Indah P; atas nama H. SETYO

WARDOYO; untuk diterbitkan menjadi SURAT

KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : HAIDIR;

Register Desa Nomor : 32/SKGR/II/11 tanggal 23-02-2011 dan atau Register Camat Nomor : 182/SKGR/III/2012 tanggal 12-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2 yang dikuasainya berdasarkan Surat Keterangan Riwayat Kepemilikan Tanah No. 30/SKRKT/IV/2010 tanggal 15 April 2010 yang berasal dari Sdr. Ruzensyah; atas nama H. SETYO WARDOYO; untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama :

KATERIN LUKMAN;

21) Terhadap SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) Register Desa Nomor : 38/SKGR/II/11 tanggal

23-02-2011 dan atau Register Camat Nomor : 188/SKGR/III/2012 tanggal 12-03-2012 dengan luas

tanah 20.000 m2 yang dikuasainya berdasarkan Surat Keterangan Riwayat Kepemilikan Tanah No.

(23)

Hal 23 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr 25/SKRKT/IV/2010 tanggal 16 April 2010 yang berasal dari Sdr. Ruzensyah; atas nama ANISA KUSUMA WATI, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : JUSTIN;

22) Terhadap SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) Register Desa Nomor : 37/SKGR/II/11 tanggal

23-02-2011 dan atau Register Camat Nomor : 187/SKGR/III/2012 tanggal 12-03-2012, dengan luas

tanah 20.000 m2 yang dikuasainya berdasarkan Surat Keterangan Riwayat Kepemilikan Tanah No. 31/SKRKT/IV/2010 tanggal 16 April 2010 yang berasal dari Sdr. Waheni Indah P; atas nama AISYAH

NINDITYASARI, untuk diterbitkan menjadi SURAT

KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : MARIA FANSIATI;

23) Terhadap SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) Register Desa Nomor : 35/SKGR/II/11 tanggal

23-02-2011 dan atau Register Camat Nomor : 185/SKGR/III/2012 tanggal 12-03-2012, dengan luas

tanah 20.000 m2 yang dikuasainya berdasarkan Surat Keterangan Riwayat Kepemilikan Tanah No. 26/SKRKT/IV/2010 tanggal 16 April 2010 yang berasal dari Sdr. Wahida; atas nama JULIANSYAH HARAHAP, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : SUDARSO

(24)

Hal 24 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr 24) Terhadap SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN

(SKGR) Register Desa Nomor : 34.SKGR,II,11 tanggal

23-02-2011 dan atau Register Camat Nomor : 184/SKGR/III/2012 tanggal 12-03-2012, dengan luas

tanah 20.000 m2 yang dikuasainya berdasarkan Surat Keterangan Riwayat Kepemilikan Tanah No. 22/SKRKT/IV/2010 tanggal 16 April 2010 yang berasal dari Sdr. Waheni Indah P; atas nama NURUL HUDA

HARAHAP, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : EDWARD;

25) Terhadap SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) Register Desa Nomor : 33,SKGR,II,11 tanggal

23-02-2011 dan atau Register Camat Nomor : 183/SKGR/III/2012 tanggal 12-03-2012, dengan luas

tanah 20.000 m2 yang dikuasainya berdasarkan Surat Keterangan Riwayat Kepemilikan Tanah No. 23/SKRKT/IV/2010 tanggal 16 April 2010 yang berasal dari Sdr. Wahida; atas nama WIWIN KUSHANDAYANI, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : NADIA;

26) Terhadap SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) Register Desa Nomor : 30.SKGR/II/11 tanggal

23-02-2011 dan atau Register Camat Nomor : 180/SKGR/III/2012 tanggal 12-03-2012, dengan luas

tanah 20.000 m2 yang dikuasainya berdasarkan Surat Keterangan Riwayat Kepemilikan Tanah No. 24/SKRKT/IV/2010 tanggal 16 April 2010 yang berasal

(25)

Hal 25 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr dari Sdr. Wahida; atas nama RITA ANDRIYANI

HARAHAP, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : KARTINI NINGSIH;

27) Terhadap SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) Register Desa Nomor : 26/SKGR/II/11 tanggal

23-02-2011 dan atau Register Camat Nomor : 186/SKGR/III/2012 tanggal 12-03-2012, dengan luas

tanah 20.000 m2 yang dikuasainya berdasarkan Surat Keterangan Riwayat Kepemilikan Tanah No. 21/SKRKT/IV/2010 tanggal 16 April 2010 yang berasal dari Sdr. Ruzensyah; atas nama RIZKI RONALDO

HARAHAP, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : SYLVIA

B. DASAR HUKUM GUGATAN

1. Bahwa gugatan yang diajukan kepada Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) telah diatur dan terdapat dalam Pasal 1 Angka 11 UU No. 51 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Atas UU No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara. Dalam Pasal dan Angka tersebut dinyatakan bahwa “Gugatan adalah permohonan yang berisi tuntutan terhadap badan atau pejabat tata usaha negara dan diajukan ke pengadilan untuk mendapatkan putusan”.

Bahwa adapun yang menjadi alasan-alasan atau dasar Gugatan Tata Usaha Negara ini adalah didasarkan pada Pasal 53 ayat (2) huruf Undang –Undang No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara sebagaimana yang telah diubah

(26)

Hal 26 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr dalam Undang-Undang No. 9 Tahun 2004 Tentang Perubahan Undang – Undang No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara Jo. Undang-Undang No. 51 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Undang –Undang No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, menyatakan sebagai berikut: Pasal 53 ayat (2) :“Alasan-alasan yang dapat digunakan dalam

gugatan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) adalah :

a. Keputusan Tata Usaha Negara yang digugat itu bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

b. Keputusan Tata Usaha Negara yang digugat itu bertentangan dengan asas-asas umum pemerintahan yang baik.

Bahwa berdasarkan ketentuan tersebut diatas, dengan ini Para Penggugat mengajukan alasan/dasar hukum Gugatan Tata Usaha Negara terhadap Pejabat Tata Usaha Negara quad non adalah Kepala Desa Terantang Manuk (Tergugat) karena

telah mengeluarkan Keputusan Tata Usaha Negara yang bersifat FIKTIF NEGATIF berupa PENOLAKAN TERGUGAT (Kepala Desa Terantang Manuk, Kec. Pangkalan Kuras, Kab. Pelalawan) untuk menerbitkan Surat Keterangan Ganti Kerugian (SKGR) yang dimohonkan oleh PARA PENGGUGAT

yang telah diajukan permohonannya secara lisan pada akhir Mei 2012 sebagaimana yang dimaksud dengan OBJEK

GUGATAN;

Berdasarkan Pasal 3 UU No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara sebagaimana yang telah diubah dalam UU No. 9 tahun 2004 Jo. UU No. 51 tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua UU No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, menyatakan sebagai berikut:

(27)

Hal 27 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr Ayat (1): “Apabila Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara tidak mengeluarkan keputusan, sedangkan hal itu menjadi kewajibannya, maka hal tersebut disamakan dengan Keputusan Tata Usaha Negara” ;

Ayat (2): “ Jika suatu Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara tidak mengeluarkan keputusan yang dimohon, sedangkan jangka waktu sebagaimana ditentukan data peraturan perundang-undangan dimaksud telah lewat, maka Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara tersebut dianggap telah menolak mengeluarkan keputusan yang dimaksud;

C. KEPUTUSAN FIKTIF NEGATIF

Keputusan TUN yang bersifat Fiktif Negatif (yang dianggap sama dengan KTUN)

Bahwa disamping KTUN, terdapat satu lagi objek gugatan yang dapat digugat pada Pengadilan Tata Usaha Negara yaitu KTUN yang bersifat FIKTIF NEGATIF yakni tidak ada wujudnya atau abstrak.

Bahwa menurut hukum yang dimaksud dengan abstrak adalah objek gugatan tidak berbentuk Surat KTUN, hal mana terjadi apabila Badan atau Pejabat TUN tidak mengeluarkan SK yang dimohonkan kepadanya oleh PARA PENGGUGAT, sedangkan hal itu menjadi kewajibannya, maka hal tersebut dianggap sama dengan KTUN. KTUN ini dikenal dengan istilah Fiktif Negatif yang juga merupakan Objek gugatan yang merupakan kompetensi Peradilan Tata Usaha Negara.

(28)

Hal 28 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr Bahwa pengaturan mengenai Fiktif Negatif tersebut sebagaiamana dalam Pasal 3 UU No. 5 Tahun 1986 sebagai berikut : (1) Apabila Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara

tidak mengeluarkan keputusan, sedangkan hal itu menjadi kewajibannya, maka hal tersebut disamakan dengan Keputusan Tata Usaha Negara. (2) Jika suatu Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara tidak mengeluarkan keputusan yang dimohon, sedangkan jangka waktu sebagaimana ditentukan data peraturan perundang-undangan dimaksud telah lewat, maka Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara tersebut dianggap telah menolak mengeluarkan keputusan yang dimaksud. (3) Dalam hal peraturan perundang-undangan yang bersangkutan tidak menentukan jangka waktu sebagaimana dimaksud dalam ayat (2), maka setelah lewat jangka waktu empat bulan sejak diterimanya permohonan, Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara yang bersangkutan dianggap telah mengeluarkan keputusan penolakan.

Bahwa perbuatan TERGUGAT sehubungan atau

sebagaimana dimaksud dengan OBJEK GUGATAN

dalam perkara aquo telah merugikan PARA

PENGGUGAT.

Bahwa “Objek Gugatan” tersebut sangat merugikan Para Pengugat, karena menimbulkan akibat hukum bagi Para Penggugat yakni PARA PENGGUGAT tidak mendapatkan hak-hak PARA PENGGUGAT sebagaimana mestinya, baik hak-hak yang bersifat ekonomi maupun bersifat hukum yakni melakukan jual beli atau pemindahan hak kepada

(29)

Hal 29 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr

pihak lain, sehingga telah memenuhi ketentuan Pasal 53

ayat (1) UU. No. 5 tahun 1986 sebagaimana yang telah diubah dalam Undang-Undang No. 9 Tahun 2004 Tentang Perubahan Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara Jo. Undang-Undang No. 51 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, yang berbunyi sebagai berikut : ”Orang atau badan hukum

perdata yang merasa kepentingannya dirugikan oleh

suatu Keputusan Tata Usaha Negara dapat

mengajukan gugatan tertulis pada pengadilan yang berwenang yang berisi tuntutan agar Keputusan Tata Usaha negara yang disengketakan itu dinyatakan batal atau tidak sah, dengan atau tanpa disertai tuntutan ganti rugi dan atau rehabilitasi”.

D. TENGGANG WAKTU PENGAJUAN GUGATAN

Berdasarkan Pasal 3 ayat (3) UU No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara sebagaimana yang telah diubah dalam UU No. 9 tahun 2004 Jo. UU No. 51 tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua UU No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, menyatakan sebagai berikut:

Ayat (3): “ dalam hal peraturan perundang-undangan yang bersangkutan tidak menentukan jangka waktu sebagaimana yang dimaksud dalam ayat (2) , maka setelah lewat jangka

waktu empat bulan sejak diterimanya permohonan, Badan

atau Pejabat Tata Usaha Negara yang bersangkutan dianggap telah mengeluarkan keputusan penolakan.

(30)

Hal 30 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr

Bahwa Pengajuan Gugatan TUN dalam perkara a quo telah memenuhi ketentuan atau syarat-syarat mengenai “Tenggang waktu” bagi pengajuan gugatan.

- Bahwa Para Penggugat mengetahui adanya ”Objek

Gugatan” tersebut pada pertengahan tahun 2013 atau

setidak-tidaknya diketahui secara pasti pada tanggal 07 Oktober 2013 (bersamaan dengan itu telah diajukan surat tertulis kepada Tergugat melalui surat No. : 0135/Klf/Dhl-Adv/X/13, perihal : Klarifikasi dan Teguran Hukum, surat tersebut telah diterima oleh Tergugat melalui Sekretaris Desa bernama ABASRIANTO pada tanggal 08-10-2013; Selanjutnya disusul dengan surat tertulis berikutnya tanggal 16 Oktober 2013 yakni surat No. : 0138/Klf/Dhl-Adv/X/13, perihal : Teguran Hukum Ke-2 yang terima TERGUGAT melalui staff Kantor Desa bernama RATNA SARI pada tanggal 16-10-2013;

- Bahwa sedangkan Permohonan yang diajukan PARA PENGGUGAT sebagaimana yang dimaksud dengan OBJEK GUGATAN adalah sejak akhir bulan MEI 2012, sehingga dalam perkara a quo, maka tenggang waktu yang ditentukan oleh peraturan perundang-undangan yaitu telah lewat waktu selama 4 (empat) bulan terhitung sejak PARA PENGGUGAT mengajukan permohonan kepada TERGUGAT yakni pada akhir bulan Mei tahun 2012 terhitung setelah lewat waktu 4 (empat) bulan sejak permohonan PENGGUGAT diajukan kepada TERGUGAT Dan masih

(31)

Hal 31 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr dalam jangka waktu ”90 hari” setelah lewat jangka waktu empat bulan”.

Bahwa Gugatan Tata Usaha Negara diajukan Para Penggugat melalui Pengadilan Tata Usaha Pekanbaru pada tanggal 08 Januari 2014, dengan demikian gugatan in casu telah memenuhi Ketentuan Pasal 3 Junto Pasal 55 UU No. 5 tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara sebagaimana yang telah diubah dalam Undang-Undang No. 9 Tahun 2004 Tentang Perubahan Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara Jo. Undang-Undang No. 51 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara.

E. OBJEK GUGATAN BERTENTANGAN DENGAN PERATURAN

PERUNDANG-UNDANGAN DAN ASAS-ASAS UMUM

PEMERINTAHAN YANG BAIK

a. Bahwa Keputusan TERGUGAT sebagaimana dimaksud dengan OBJEK GUGATAN bertentangan dengan Peraturan Perundang-Undangan.

Bahwa TERGUGAT dalam mengeluarkan keputusan sebagaimana yang dimaksud dengan Objek Gugatan yang digugat oleh PARA PENGGUGAT bertentangan dengan peraturan perundang-undangan dikarenakan keputusan tersebut tidak sesuai dengan alasan-alasan hukum dan fakta yang sebenarnya dan bertentangan dengan Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku. TERGUGAT beralasan tidak diterbitkannya SKGR-SKGR yang dimohonkan PARA PENGGUGAT dikarenakan ada tuntutan / klaim dari pihak

(32)

Hal 32 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr ketiga (masyarakat) atas tanah-tanah yang dimohonkan alas haknya tersebut. Namun alasan tersebut tidak pernah bisa dibuktikan kebenaran informasinya dan TERGUGAT juga tidak ada memberikan alasan tersebut secara tertulis kepada PARA PENGGUGAT.

Bahwa selain itu, keputusan TERGUGAT sebagaimana dimaksud dengan OBJEK GUGATAN dalam perkara aquo, telah bertentangan dengan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku yakni bertentangan dengan Pasal 15 ayat (1)

huruf h dan huruf j, Peraturan Pemerintah (PP) No. : 72 Tahun 2005 Tentang Desa yang menyatakan bahwa : (1) Dalam melaksanakan tugas dan wewenang sebagaimana dimaksud dalam Pasal 14, Kepala Desa mempunyai kewajiban: h. menyelenggarakan administrasi pemerintahan desa yang baik; j. melaksanakan urusan yang menjadi kewenangan desa;

Bahwa perbuatan Tergugat selaku Kepala Desa Terantang Manuk telah tidak melaksanakan urusan yang menjadi kewenangan desa yakni tidak melaksanakan permohonan yang diajukan PENGGUGAT yakni menerbitkan dan atau menandatangani SKGR-SKGR yang dimohonkan adalah telah BERTENTANGAN dengan PP No. 72/2005 dimaksud karena tidak menyelenggarakan administrasi pemerintahan desa dan tidak melaksanakan urusan yang menjadi kewenangan desa.

Bahwa dengan demikian pengajuan gugatan a quo telah memenuhi ketentuan Pasal 53 ayat (2) huruf (a) UU. No. 5 tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara

(33)

Hal 33 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr sebagaimana yang telah diubah dalam Undang-Undang No. 9 Tahun 2004 Tentang Perubahan Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara Jo. Undang-Undang No. 51 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara.

b. Bahwa Keputusan TERGUGAT bertentangan dengan

Asas-Asas Umum Pemerintahan yang Baik.

Bahwa TERGUGAT dalam mengeluarkan keputusan sebagaimana yang dimaksud dengan Objek Gugatan yang digugat oleh PARA PENGGUGAT bertentangan dengan Asas-Asas Umum Pemerintahan yang Baik sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 3 UU No. 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Pemerintahan yang bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, dengan demikian telah memenuhi ketentuan Pasal 53 ayat (2) huruf (b) UU. No. 5 tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara sebagaimana yang telah diubah dalam Undang-Undang No. 9 Tahun 2004 Tentang Perubahan Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara Jo. Undang-Undang No. 51 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara. Keputusan TERGUGAT tersebut dapat dituntut pembatalannya agar dinyatakan batal atau tidak sah, yang berbunyi sebagai berikut: (Ayat 2) :

”Alasan-alasan yang dapat digunakan dalam gugatan

sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) adalah : b. Keputusan Tata Usaha Negara yang digugat itu

(34)

Hal 34 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr

bertentangan dengan asas-asas umum pemerintahan yang baik ”.

Bahwa “Objek Gugatan” dalam perkara aquo telah bertentangan dengan Asas-Asas Umum Pemerintahan

yang Baik sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 3 UU

No. 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Pemerintahan yang bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, yang berbunyi sebagai berikut : “Azas-azas umum

penyelenggaraan negara meliputi: 1. Azas Kepastian Hukum;

2. Azas Tertib Penyelenggaraan Negara; 3. Azas Kepentingan Umum;

4. Azas Keterbukaan; 5. Azas Proporsionalitas; 6. Azas Profesionalitas; 7. Azas Akuntabilitas.”

a) Bahwa TERGUGAT telah melanggar 5 (lima) Azas, diantaranya yaitu AZAS KEPASTIAN HUKUM, dimana Tergugat dengan tidak mengeluarkan / menerbitkan Surat Ketarangan Ganti Kerugian.

Bahwa TERGUGAT dalam mengeluarkan keputusan sebagaimana yang dimaksud dengan Objek Gugatan yang digugat oleh PARA PENGGUGAT dalam perkara aquo tidak berdasarkan pada peraturan yang berlaku, khususnya yang berhubungan dengan ketentuan dibidang keagrariaan yang bertujuan untuk memberikan jaminan kepastian hukum di bidang pertanahan. Hal itu sebagimana dimaksud dalam Pasal 3 huruf (a) PP No. 24/1997 tentang Pendaftaran

(35)

Hal 35 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr Tanah yang menyatakan bahwa : ”Tujuan dari pendaftaran tanah adalah untuk memberikan kepastian hukum dan perlindungan hukum”. selain itu PP No. 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah adalah ketentuan peraturan perundang-undangan yang dijadikan dasar hukum dalam menerbitkan Objek Gugatan. sehingga dengan tidak dilaksanakannya ketentuan peraturan perundang-undangan oleh TERGUGAT yakni enggan atau tidak bersedianya TERGUGAT menerbitkan SKGR-SKGR yang dimohonkan PARA PENGGUGAT, telah menimbulkan ketidakpastian hukum.

Bahwa dengan demikian jelas telah memenuhi Penjelasan Pasal 3 Angka 1 UU No. 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Pemerintahan yang bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, yang berbunyi sebagai berikut: ”Yang dimaksud asas Kepastian Hukum adalah

asas dalam negara hukum yang mengutamakan landasan peraturan perundang-undangan, kepatutan dan keadilan dalam setiap kebijakan Peyelenggara Negara”.

b) Bahwa TERGUGAT telah melanggar AZAS TERTIB PENYELENGGARAAN NEGARA.

Bahwa TERGUGAT dalam mengeluarkan keputusan sebagaimana yang dimaksud dengan Objek Gugatan yang digugat oleh PARA PENGGUGAT dalam perkara aquo telah bertentangan dengan Asas-Asas Umum Pemerintahan yang Baik yakni melanggar AZAS TERTIB PENYELENGGARAAN

NEGARA, dimana Tergugat dalam mengambil keputusan

(36)

Hal 36 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr tidak berdasarkan pada peraturan yang berlaku, khususnya pada Pasal 3 huruf (c) PP No. 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah yang berbunyi: ”Pendaftaran tanah bertujuan untuk terselenggaranya tertib administrasi pemerintahan”.

Bahwa dengan demikian jelas telah memenuhi Penjelasan Pasal 3 Angka 2 UU No. 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Pemerintahan yang bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, yang berbunyi sebagai berikut: ”Yang dimaksud asas Tertib Penyelenggaraaan

Negara adalah asas yang menjadi landasan keteraturan,

keselarasan dan keseimbangan dalam Pengendalian

Penyelenggara Negara”.

c) Bahwa TERGUGAT telah melanggar AZAS KETERBUKAAN. Bahwa TERGUGAT dalam mengeluarkan keputusan sebagaimana yang dimaksud dengan Objek Gugatan yang digugat oleh PARA PENGGUGAT dalam perkara aquo telah bertentangan dengan Asas-Asas Umum Pemerintahan yang Baik yakni melanggar ASAS KETERBUKAAN, dimana Tergugat tidak dapat dan tidak bersedia memberikan penjelasan secara tertulis, terbuka dan argumentatif kepada PARA PENGGUGAT tentang dasar dan alasan hukum yang sesuai dan diperkenankan oleh ketentuan perundang-undangan yang berlaku meski hal itu telah jelas-jelas dimintakan oleh PARA PENGGUGAT kepada TERGUGAT melalui surat No. : 0135/Klf/Dhl-Adv/X/13, perihal :

Klarifikasi dan Teguran Hukum, surat tersebut telah

(37)

Hal 37 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr ABASRIANTO pada tanggal 08-10-2013; Selanjutnya disusul dengan surat tertulis berikutnya tanggal 16 Oktober 2013 yakni surat No. : 0138/Klf/Dhl-Adv/X/13, perihal :

Teguran Hukum Ke-2 yang terima TERGUGAT melalui staf

kantor desa bernama RATNA SARI pada tanggal 16-10-2013; Bahwa dengan demikian jelas telah memenuhi Penjelasan Pasal 3 Angka 4 UU No. 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Pemerintahan yang bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, yang berbunyi sebagai berikut: ”Yang dimaksud asas Keterbukaan adalah asas

yang membuka diri terhadap masyarakat untuk memperoleh informasi yang benar, jujur dan tidak diskriminatif tentang penyelenggaraan negara dengan tetap memperhatikan perlindungan atas hak asasi pribadi, golongan dan rahasia negara”.

d) Bahwa TERGUGAT telah melanggar AZAS PROFESIONALITAS.

Bahwa TERGUGAT dalam mengeluarkan keputusan sebagaimana yang dimaksud dengan Objek Gugatan yang digugat oleh PARA PENGGUGAT dalam perkara aquo telah bertentangan dengan Asas-Asas Umum Pemerintahan yang Baik yakni melanggar AZAS PROFESIONALITAS, dimana Tergugat tidak menjalankan tugas dan wewenangnya secara profesional yakni tidak mampu membedakan hal-hal yang patut, boleh dan benar menurut hukum dengan yang tidak patut, tidak boleh dan tidak benar menurut hukum. TERGUGAT dalam merespon permohonan PARA PENGGUGAT telah menunjukkan sikap dan perilaku yang

(38)

Hal 38 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr tidak profesional yakni tidak melayani dan menanggapi permohonan itu secara positif dengan alasan terdapat klaim atau tuntutan dari pihak lain, padahal tuntutan atau klaim tersebut sama sekali tidak beralasan hukum atau tidak memenuhi ketentuan peraturan perundangan yang berlaku untuk didengar dan diperhatikan.

Bahwa dengan demikian jelas telah memenuhi Penjelasan Pasal 3 Angka 6 UU No. 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Pemerintahan yang bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, yang berbunyi sebagai berikut : “Yang dimaksud dengan asas profesionalitas

adalah asas yang mengutamakan keahlian yang

berlandaskan kode etik dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku”.

e) Bahwa TERGUGAT telah melanggar AZAS AKUNTABILITAS.

Bahwa TERGUGAT dalam mengeluarkan keputusan sebagaimana yang dimaksud dengan Objek Gugatan yang digugat oleh PARA PENGGUGAT dalam perkara aquo telah bertentangan dengan Asas-Asas Umum Pemerintahan yang Baik yakni melanggar AZAS AKUNTABILITAS, dimana Tergugat telah mengabaikan tanggung jawabnya sebagai penyelenggara pemerintahan yang mempunyai kewenangan dalam hal melakukan proses peningkatan alas hak berupa SKRKT menjadi SKGR atau pemindahan hak dari SKGR kepada SKGR lainnya sepanjang sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku. Sikap TERGUGAT yang tidak bersedia menerbitkan SKGR yang dimohonkan PARA

(39)

Hal 39 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr PENGGUGAT dan hanya ”MENDIAMKAN” permohonan PARA PENGGUGAT sehingga tidak ada hasil akhir yang yang dapat dipertanggungjawabkan kepada PARA PENGGUGAT selaku masyarakat yang membutuhkan pelayanan hukum adalah cerminan sikap yang tidak AKUNTABEL yang telah ditunjukkan oleh TERGUGAT;

Bahwa dengan demikian jelas telah memenuhi Penjelasan Pasal 3 Angka 7 UU No. 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Pemerintahan yang bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme,yang berbunyi sebagai berikut : ”Yang dimaksud dengan asas akuntabilitas adalah

asas yang menentukan bahwa setiap kegiatan dan hasil akhir dari kegiatan Penyelenggara Negara harus dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat atau rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi negara sesuai dengan ketentutan peraturan perundang-undangan yang berlaku”.

F. POSITA GUGATAN

1. Bahwa Para Penggugat memiliki beberapa bidang tanah / lahan dengan luas± 88 Ha, yang terletak satu hamparan di WILAYAH HUKUM Desa Terantang Manuk, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan.

2. Bahwa Kepemilikan tanah tersebut dibuktikan berdasarkan beberapa Surat Keterangan Riwayat Kepemilikan Tanah (SKRKT) dan beberapa SKGR. Pemilik tanah bermaksud untuk meningkatkan status alas hak atas tanahnya itu kepada salah satu Penggugat yang telah mewakili untuk mengajukan permohonan surat dari SKRKT dan atau SKGR menjadi SURAT

(40)

Hal 40 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama beberapa pihak pembeli dan alas hak dari SKGR kepada SKGR atas nama beberapa pihak pembeli. Hal itu dikarenakan PARA PENGGUGAT telah melakukan perikatan jual beli dengan pihak ketiga yang bernama Sdr. HAIDIR, sebagaimana dimaksud dalam Surat Perjanjian Jual Beli tertanggal 8 Mei 2012 yang dibuat dihadapan Notaris Fransiskus Djoenardi, SH di Pekanbaru;

3. Bahwa salah satu Penggugat telah menjalankan kuasa yakni mengajukan permohonan kepada Kepala Desa Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras dalam rangka mengurus surat alas hak atas tanah tersebut di Desa Terantang Manuk, yang pada saat itu masih dijabat oleh Kepala Desa Sdr. ALAMSYAH, dan pada masa kepemimpinannya pengurusan pelayanan administrasi tersebut tidak mengalami masalah atau hambatan sehingga pengurusan SKGR dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar. Namun dikarenakan sewaktu proses pengurusan dari SKRKT-SKRKT itu menjadi SKGR-SKGR dimaksud belum sempat rampung diselesaikan semuanya, maka telah terjadi perubahan dan perpindahan kepemimpinan Kepala Desa Terantang Manuk dari Sdr. ALAMSYAH kepada penggantinya Sdr. BAKRI pada tanggal 19 Maret 2013 yang disebabkan telah berakhirnya periode kepemimpinan Sdr. Alamsyah selaku Kades Terantang Manuk sehingga dilakukan proses pemilihan kepala desa yang akhirnya dimenangkan oleh Sdr. BAKRI. 4. Bahwa adapun jumlah SKGR yang baru diselesaikan

pengurusannya adalah sebanyak 38 (tiga puluh delapan) SKGR, sehingga masih terdapat sisanya sebanyak 44 (empat

(41)

Hal 41 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr puluh empat) SKGR yang belum diselesaikan prosesnya (diterbitkan dan atau ditandatangani). Akan tetapi terhadap sisa ke 44 (empat puluh empat) SKGR yang belum sempat diselesaikan penerbitan dan penandatangannya oleh Kades Terantang Manuk yang yang lama (Sdr. Alamsyah), Kades Terantang Manuk yang baru sebagai penggantinya yakni Sdr. BAKRI, tanpa alasan yang jelas dan pijakan dasar hukum yang tepat telah tidak bersedia untuk menerbitkan dan atau menandatangani ke 44 (empat puluh empat) SKGR dimaksud, sehingga pengurusan surat-surat dalam rangka pelayanan administrasi publik yakni bagi peningkatan alas hak dari Surat Keterangan Riwayat Kepemilikan tanah (SKRKT) menjadi SKGR, serta perubahan alas hak dari SKGR atas nama PARA PENGGUGAT untuk diterbitkan SKGR-SKGR kepada atas nama beberapa pembeli (pihak ketiga) lainnya menjadi terhambat prosesnya dan belum ada kepastian hukum penyelesaiannya hingga saat ini;

5. Bahwa PARA PENGGUGAT telah berusaha menanyakan tentang hal itu secara baik-baik dalam kerangka musyawarah mufakat dan pendekatan kekeluargaan, namun tidak juga diperoleh jalan keluar bagi penyelesaiannya. Kemudian PARA PENGGUGAT berusaha menempuh jalan lain yakni melaporkan hal tersebut kepada bapak Kapolsek Pangkalan Kuras berdasarkan Surat Laporan/Pengaduan tertanggal 17 September 2013 guna minta dilakukan mediasi atau upaya hukum yang kiranya dapat ditempuh, namun pihak Kapolsek belum ada melakukan tindakan lebih lanjut guna menyelesaikan laporan tersebut sampai saat ini;

(42)

Hal 42 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr 6. Bahwa PARA PENGGUGAT juga telah menempuh upaya selanjutnya yakni menyampaikan surat tertulis kepada TERGUGAT melalui surat No. : 0135/Klf/Dhl-Adv/X/13, perihal : Klarifikasi dan Teguran Hukum. Surat tersebut telah diterima oleh Tergugat melalui Sekretaris Desa bernama ABASRIANTO pada tanggal 08-10-2013; Selanjutnya karena tidak ditanggapi, PARA PENGGUGAT menyampaikan surat berikutnya yakni urat tertanggal 16 Oktober 2013 yakni surat No. : 0138/Klf/Dhl-Adv/X/13, perihal : Teguran Hukum Ke-2 yang terima TERGUGAT melalui staff Kantor Desa bernama RATNA SARI pada tanggal 16-10-2013, namun juga tidak diberikan tanggapan sebagaimana mestinya;

7. Bahwa dengan tidak dikeluarkannya/diterbitkannya SKGR sebagaimana yang telah dimohonkan oleh salah satu PENGGUGAT selaku Kuasa dari PARA PENGGUGAT untuk diajukan pemohonan kepada Tergugat, tanpa disertai alasan yang sesuai dan dibenarkan menurut hukum, jelas merupakan suatu bentuk keengganan Tergugat dalam melayani pengurusan administrasi publik kepada masyarakatnya. Dengan demikian, selaku Kepala Desa jelas telah melanggar tugas dan kewajiban yang telah diamanatkan kepada Tergugat yang berarti melanggar ketentuan peraturan perundang-undangan, sehingga telah menimbulkan akibat hukum terhadap Penggugat, karena tidak dapat dilanjutkannya proses administrasi pendaftaran dan peningkatan alas hak atas tanah, sehingga kepentingan Penggugat sangat dirugikan karena tidak dapat lagi menjalankan fungsi dan tugasnya

(43)

Hal 43 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr sebagaimana yang telah dimaksudkan dalam kuasa dalam menuntut dan mempertahankan HAK sebagai Warga Negara Indonesia;

8. Bahwa dengan tidak dikeluarkannya / diterbitkannya SKGR sebanyak 44 SKGR dalam objek sengketa, maka perbuatan Tergugat telah mengeluarkan Keputusan Tata Usaha Negara yang bersifat Fiktif Negatif, yang telah bertentangan dengan peraturan perundang-undangan sehingga menyebabkan diajukannya gugatan Tata Usaha Negara, sangat jelas dan terang keputusan TERGUGAT yang bersifat Fiktif negatif tersebut telah mengandung cacat hukum dan haruslah dinyatakan batal atau tidak sah;

G. PETITUM/PERMOHONAN

Bahwa berdasarkan dalil-dalil yang telah diuraikan PARA PENGGUGAT diatas, mohon kepada Ketua/Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk memberikan putusan yang amarnya sebagai berikut:

1. Mengabulkan gugatan Para Penggugat untuk seluruhnya;

2. Menyatakan Keputusan Tata Usaha Negara yang bersifat FIKTIF NEGATIF berupa PENOLAKAN TERGUGAT (Kepala Desa Terantang Manuk, Kec. Pangkalan Kuras, Kab. Pelalawan) untuk menerbitkan 44 (empat puluh empat) Surat Keterangan Ganti Kerugian (SKGR) yang dimohonkan oleh Para Penggugat atau sebagaimana dimaksud dengan OBJEK GUGATAN adalah batal atau tidak sah;

(44)

Hal 44 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr 3. Memerintahkan TERGUGAT menerbitkan 44 (empat puluh empat) Surat Keterangan Ganti Kerugian (SKGR) yang telah dimohonkan Para Penggugat atas tanah-tanah yang terletak di Desa Terantang Manuk, Kec. Bandar Petalangan, Kab. Pelalawan yakni :

1) Terhadap 3 (tiga) SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) yaitu :

Register Desa Nomor : 94.SKRKT-III.12 tanggal 22-03-2012 dan atau Register Camat Nomor : 275/SKRKT/III/2012 tanggal 27-03-2012 dengan

luas tanah 20.000 m2, yang dikuasai sejak tahun 2010 berasal dari Sdr. Makmur berdasarkan Surat Pernyataan tanggal 31 Maret 2010; atas nama HAMKA

S. PANE yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang

Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan alas haknya menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama :

EDWARD;

Register Desa Nomor : 29/SKRKT/II/11 tanggal 28-02-2011 dan atau Register Camat Nomor : 179/SKRKT/III/2012 tanggal 12-03-2012 dengan

luas tanah 20.000 m2, berasal dari garapan sendiri; atas nama HAMKA S. PANE yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan alas haknya menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : OLIVIA;

(45)

Hal 45 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr  Register Desa Nomor : 80.SKRKT.II.12 tanggal

27-02-2012 dan atau Register Camat Nomor : 235/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012 dengan

luas tanah 20.000 m2, berasal dari garapan sendiri; atas nama HAMKA S. PANE yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan alas haknya menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : EDWARD;

2) Terhadap 3 (tiga) SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) yaitu :

Register Desa Nomor : 93.SKRKT.III.12 tanggal 22 Maret 2012 dan atau Register Camat Nomor : 274/SKRKT/III/2012 tanggal 27-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2, yang dikuasai sejak tahun 2010 berasal dari Sdr. Makmur berdasarkan Surat Pernyataan tanggal 31 Maret 2010; atas nama YEYEH

HERLINA yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang

Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan alas haknya menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama :

SUDARSO LUKMAN.

Register Desa Nomor : 83.SKRKT.II.12 tanggal 27-02-2012 dan atau Register Camat Nomor : 236/SKRKT/III/2012 tanggal 26-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2 yang dikuasai sejak tahun 2007 berasal dari garapan sendiri; atas nama YEYEH

(46)

Hal 46 dari 106 Hal. Put. No. 1/G/2014/PTUN-Pbr Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan alas haknya menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama :

SUDARSO LUKMAN.

Register Desa Nomor : 28/SKRKT/II/2012 tanggal 23-02-2012 dan atau Register Camat Nomor : 178/SKRKT/III/2012 tanggal 12-03-2012dengan

luas tanah 20.000 m2 berasal dari garapan sendiri; atas nama YEYEH HERLINA yang diterbitkan oleh Kepala Desa Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan alas haknya menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : MARIA FANSIATI;

3) Terhadap 2 (dua) SURAT KETERANGAN RIWAYAT KEPEMILIKAN TANAH (SKRKT) yaitu :

Register Desa Nomor : 92.SKRKT.III.12 tanggal 22 Maret 2012 dan atau Register Camat Nomor : 273/SKRKT/III/2012 tanggal 27-03-2012, dengan

luas tanah 20.000 m2, yang dikuasai sejak tahun 2010 berasal dari Sdr. Makmur berdasarkan Surat Pernyataan tanggal 31 Maret 2010; atas nama

HADZAMI FADILLAH yang diterbitkan oleh Kepala

Desa Terantang Manuk Kec. Pangkalan Kuras Kab. Pelalawan, untuk diterbitkan menjadi SURAT KETERANGAN GANTI KERUGIAN (SKGR) kepada atas nama : KARTINI NINGSIH;

Register Desa Nomor : 82.SKRKT.II.12 tanggal 27 Pebruari 2012 dan atau Register Camat Nomor :

Referensi

Dokumen terkait

Saran peneliti meliputi beberapa hal, yaitu: (1) model pembelajaran secara bertahap dapat menjadi alternatif bagi guru penjasorkes untuk diterapkan pada materi servis bawah bola

Dengan permainan bola warna berekor (bonakor) tersebut diharapkan pembelajaran lempar tangkap bola akan lebih menyenangkan dan siswa akan tertarik untuk mempelajari

Pendekatan penelitian yang digunakan adalah bersifat kualitatif, dengan cara menganalisis bahan hukum secara komprehensif baik bahan hukum primer maupun bahan hukum sekunder

“Sekarang pada peralihan zaman dari milenium kedua hingga ketiga, banyak orang Nias sudah pergi keseberang, “Mangalui” katanya, “mencari” pekerjaan,

Perancangan Komunikasi Visual Portal Distro Online Distroid.com beserta Media Aktivasinya adalah sebuah perancangan yang memberi media baru bagi para pemilik merek

Area kampus merupakan tempat yang strategis untuk menjalankan bisnis bekal sarapan sehat. Kami merupakan satu-satunya penyedia jasa sarapan untuk mahasiswa yang

Masyarakat (Society) adalah jejaring hubungan sosial yang diciptakan, dibangun, dan dikonstruksikan oleh tiap individu ditengah masyarakat, dan tiap individu

Angka kebuntingan 14,3% untuk semen beku pada penelitian ini cukup rendah dibandingkan dengan laporan peneliti sebelumnya, tetapi hal ini dapat dipahami mengingat