LAMPIRAN BORANG PROGRAM STUDI

(1)

0 Lampiran Borang Program Studi Akuntansi Universitas Gajayana Malang 2016

LAMPIRAN

(2)

1 Lampiran Borang Program Studi Akuntansi Universitas Gajayana Malang 2016

LAMPIRAN 1

SK IJIN PENDIRIAN PROGRAM STUDI AKUNTANSI

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

8 Lampiran Borang Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gajayana Malang 2016

LAMPIRAN 2

PERPANJANGAN IJIN PERPANJANGAN

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

(10)

(11)

(12)

LAMPIRAN 3

CONTOH SOAL

(13)

UNIVERSITAS GAJAYANA

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

Program Studi : - Akuntansi STATUS TERAKREDITASI - Manajemen STATUS TERAKREDITAS

- Ekonomi Pembangunan STATUS TERAKREDITASI

SK No. : 157/SK/BAN-PT/Ak-XVI/S/VII/2013 SK No. : 055/SK/BAN-PT/Akred/S/II/2015 SK No. : 145/BAN-PT/Akred/S/V/2014

Kampus : Jalan Merjosari – Dinoyo , Kotak Pos 252 Malang Telp. (0341) 562411, 570059,562528. Fax (0341) 582168

UJIAN AKHIR SEMESTER TAHUN 2016/2017

Mata Kuliah : Akuntansi Biaya Sifat :

Hari / Tanggal : Sabtu/3-12-2016Nove Dosen Pembina : Drs. Dwi Wianarno,MM Waktu : 90 Menit Kode : EAC 201

KERJAKAN 2 SOAL DARI 3 SOAL DI BAWAH INI

1. PT “AA SADEWA

”

_{menggunakan join process dalam memproduksi}

produknya yaitu; A, B, dan C. Setiap produk dapat dijual pada saat terpisah identitasnya ( split-of f point ) atau diproses labih lanjut (processed further). Total join produkcost $ 360.000,- dan dialokasikan berdasarkan sale value/market value. Data-data lain yang tersedia berkaitan dengan operasional perusahaan adalah sbb:

Separabel cost Sales value Sales value

Product Unit (biaya proses (setelah proses at Split-off

Product lebih lanjut) lebih lanjut) point per unit)

A 2.000 $ 342.900 $ 5.760.000 $ 2.700

B 3.250 $ 320.400 $ 4.896.000 $ 1.440

C 6.000 $ 345.600 $4.665.000 $ 720

Dari data diatas :

a. Tentukan alokasi join product cost dengan asumsi semua produk dip roses lebih lanjut.

b. Berikan saran saudara kepada perusahaan agar dapat mencapai profit yang maksimum.

Apakah semua produk dijual pada saat spli-off-point atau harus diproses lebih lanjut.

2. PT “Aamiin” memproduksi barang X . Perusahaan tersebut menggunakan system biaya standard untuk kalkulasi biaya produksi dan pengendalian. Standard cost Sheet untuk per unit barang X adalah sbb:

………

Direct Materials ( 7 kg @ Rp. 630,- ) Rp. 4.410,-

Direct Labor ( 8 jam kerja langsung @ Rp. 315 ) Rp. 2.520,-

Fixer Overhead ( 8 jam kerja langsung @ Rp. 207 ) Rp. 1.656,-

Variable Overhead ( 8 jam kerja langsung @ Rp. 153 ) Rp. 1.224,-

Standard cost per unit Rp. 9.810,-

(14)

UNIVERSITAS GAJAYANA

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

a. Produksi barang X berjumlah 800 unit.

b. Kuantitas bahan baku yang dipakai 4.800 kg, dibeli pada harga Rp. 621,- per kg.

c. Perusahaan menggunakan 6.300 jam kerja langsung dengan tariff upah langsung Rp. 324,- per jam.

d. d d. verhead tetap actual Rp 1.366.200,-

Overhead variable actual Rp.1.009.800,-

Rp. 2.376.000,-

DIMINTA :

1 Hitung price dan usage variance untuk material 2 Tentukan rate dan efficiency variance untuk labor

3 Tentukan overhead variance, serta tunjukkan variance tsb. Favorable atau unforable.

(15)

UNIVERSITAS GAJAYANA

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS GAJAYANA MALANG

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

Mata Kuliah : Dasar Pengauditan Sifat : Buka Buku Hari / Tanggal : SELASA/21-6-2016Nove Dosen Pembina : Drs Ahmad , M.SA, SH, Ak, CA

Waktu : 75 Menit Kode : EAA 201

SOAL A ( BOBOT 50%)

1. Jelaskan mengapa laporan keuangan perlu di audit ?

2. Jelaskan syarat-syarat apa saja yang perlu dimiliki oleh seorang auditor ?

3. Dalam standard auditing : Standard umum yang pertama menyatakan ”Audit harus dilaksanakan oleh seseorang atau lebih yang memiliki keahlian dan pelatihan

teknis cukup sebagai auditor” Jelaskan statement di atas !

4. Apa yang mempengaruhi atau menjadi dasar bentuk laporan dan opini auditor? Jelaskan per masing-masing opini auditor1

5. Jelaskan apa yang dimaksud resiko audit, kegagalan audit dan kegagalan bisnis.

SOAL B ( BOBOT 50%)

PETUNJUK : UNTUK SOAL B PILIHLAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT !

1. Jika auditor gagal dalam memenuhi persyaratan-persyaratan standard auditing yang berlaku umum berarti telah terjadi.

A. Kegagalan bisnis B. Kegagalan audit C. Risiko Audit D. Kesalahan saji

2. Seorang auditor harus bebas dari kepentingan dan keberpihakan kepada siapa pun ini artinya auditor harus memiliki sikap...

A. Kompeten B. Independen C. Netral D. Profesional

3. Audit yang bertujuan untuk menentukan tingkat ketaatan audite terhadap prosedur, norma, dan aturan yang ditentukan pihak-pihak yang berwenang

adalah…

A. Complience audit

B. Operasional audit

C. Financial statement audit

D. Special audit

4. Aspek ekonomi yang hendak dicapai auditing adalah… A. Menaikkan nilai kekayaan

B. Mengurangi risiko informasi C. Mengurangi kesalahan salah saji

(16)

UNIVERSITAS GAJAYANA

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

Mata Kuliah : Akuntansi Manajemen Sifat : Open Book/Regular Sore

Hari / Tanggal : SELASA/21-6-2016Nove Dosen Pembina : Drs. Anwar., M.Si., Ak.,CA Waktu : 90 Menit Kode : EAC 202

Teori :

1. Apa yang saudara ketahui tentan Cost Quality ? Menurut saudara berapa peranan penetapan biaya kualitas dalam suatu perusahaan?

2. Apa yang saudara ketahui tentang Target Costing? Bagaimana perumusan besarnya biaya target dalam suatu industry? Hal-hal apa saja yang harus dipertimbangkan dalam penerapan biaya target?

3. Sebutkan dan jelaskan sejumlah konsep biaya yang termasuk dalam pembahasan biaya relevan? Berikan contohnya masing-masing

Soal.

PT ILHAM MANDIRI selama ini memproduksi traktor ringan yang biasa dipergunakan membajak sawah dengan areal terasering yang luasnya sekitar 3000 m2 per petaknya.

Kapasitas produksi yang dimiliki say ini adalah 1.200 unit perbulan. Seluruh sparepart dibuat sendiri oleh PT. Ilham Mandiri, kapasitas yang tercapai dalam 4 bulan terakhir adalah 600 unit per bulan.

Biaya produksi untuk kapasitas itu terdiri dari :

Biaya bahan 1.661.400.000

Upah langsung 698.100.000

Biaya overhead

BOP Variabel 608.400.000

BOP Tetap 354.900.000

Biaya pemasaran dan Adm 354.900.000

Dalam rangka pengembangan produk di tahun 2008 yad, saat ini manajemen mencoba unuk menawarkan kepada suplieer lain untuk membuat beberapa bagian sparepart. Sparepart yang di pesan adalah bagian penggerak luar beserta perlengkapan. Sementara mesinnya diproduksi sendiri oleh PT Ilham Mandiri. Dengan outsourcing maka penggunaan bahan baku turun menjadi 40% dari semula, upah langsung berkurang sebesar 455 dan biaya overhead variable turun sebesar 22%.

PT Tani Maju ( TM ) Mengajukan proposal untuk mengisi kesempatan itu, dan PT TM menawarkan perlengkapan yang diminta dengan harga Rp. 2.750.000 per set. Diminta :

1. Apakah harga yang ditawarkan PT TM dapat diterima oleh PT Ilham Mandiri ? 2. Berapa harga maksimum yang dapat diterima ?

(17)

UNIVERSITAS GAJAYANA

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

Mata Kuliah : Pengantar Akuntansi 2 Hari /Tanggal: SELASA/21-6-2016 Dosen Pembina : Dr Umi Muawanah, MSi.,Ak., CA Kode : EEU 203

Ujian Akhir Semester Genap 2016/2017 Mata Kuliah : Pengantar Akuntansi 2

Dr. Umi Muawanah, MSi.,Ak., CA Soal 1

Tanggal 1 Januari perusahaan memiliki 95.000 lembar saham yang sudah diterbitkan dan beredar. Saham-saham tersebut memiliki nilai pari Rp. 500 per lembar .berikut transaksi yang berhubungan dengan ekuitas selama tahun tersebut :

1 April menerbitkan 15.000 lembar saham lagi seharga Rp. 1.700 per lembar 15 Juni Mengumumkan deviden tunai Rp. 100 per lembar untuk saham yang

tercatat pada bulan Juni

10 Juli Membayar deviden tunai kepada pemegang saham terrcatat

1 Desember Menerbitkan 2000 lembar saham tambahan seharga Rp. 1000 per lembar 15 Desember Mengumumkan deviden tunai Rp. 120 per lembar untuk saham yang

tercatat pada bulan Desember

Diminta.

1. Catat Seluruh transaksi tersebut diatas

2. Tunjukkan berapa jumlah deviden dan Hutang Deviden dilaporan keuangan tanggal 31 desember dan dimana harus dilaporkan !

Soal 2

Tanggal 1 Juni perusahaan meminjam $90.000 dari Bank Nasional dengan menandatangani mesel bayar 6 bulan $90.000 bunga 10% Diminta:

1. Buat jurnal tanggal 1 Juni

2. Siapkan jurnal penyesuaian tanggal 30 Juni

3. Siapkan jurnal pada tanggal pelunasan 1 Desember ( asumsikan bahwa perusahaan sudah membuat jurnal penyesuaian setiap bulan selama 6 bulan) 4. Berapa total beban bunga ?

Soal 3

Pada tanggal 1 Januari 2008 Sari dan Angga sepakat untuk membuka usaha Foto Copy. Pada tahap awal akan membeli mesin Foto Copy merk Xeroc sebanyak 2 unit. Harga mesin Foto Copy tersebut masing-masing sebesar Rp. 10.000.000,- . Apabila di beli dengan tunai akan mendapat potongan sebesar 10%. Ongkos kirim Rp. 50.000,- beban-beban lain yang harus dikeluarkan samapi dengan mesin Foto Copy tersebut siap digunakan adalah biaya uji coba Rp. 200.000,-.

Pertanyaan :

1 Tentukan harga pokok dari mesin Foto Copy tersebut dan buat jurnal yang dibutuhkan.

(18)

UNIVERSITAS GAJAYANA

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

Mata Kuliah :Teori Akuntansi Sifat : Boleh Buka Buku Hari / Tanggal : SELASA/21-6-2016Nove Dosen Pembina :

Waktu : 90 Menit Kode : EAK 205

Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gajayana Malang

Soal Ujian AKHIR Semester Genap 2016/2017 Teori Akuntansi

Waktu 90 menit ( Boleh Buka Buku )

Saudara punya banyak waktu untuk mengerjakan 5 soal. Setiap jawaban soal yang benar akan mendapatkan 20 poin. Jadi berhati-hati dan telitilah. Tidak usah bermain kata, karena seringkali hanya akan membuat jawaba menjadi bertambah kurang tepat. Selamat mengerjakan semoga keberkahan menyertai anda.

1. Jelaskan Peran Teori Akuntansi dalam pengembangan Akuntansi.

2. Karakteristik apa yang harus dimiliki Informasi Akuntansi agar bermanfaat bagi pengambilan keputusan ?

3. Jelaskan mengapa Manajer melakukan Manajemen Laba ! 4. Jelaskan mengapa perusahaan melaksanakan CSR !

(19)

LAMPIRAN 4

SILABUS PROGRAM STUDI AKUNTANSI

(20)

Silabus Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Gajayana Malang 1

Mata Kuliah : AKUNTANSI PENGANTAR II

Kode Mata Kuliah : EEU/203

SKS : 3 SKS

Mata Kuliah Prasyarat : AKUNTANSI PENGANTAR I

Dosen :

Minggu Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Referensi

Ke

1 Akuntansi untuk 1. Akuntansi penjualan : K & W perusahaan dagang: - Potongan penjualan Chapter 7

(system periodik) - Retur penjualan R

- Transport penjualan Chapter 1 - Pajak keluaran

2. Akuntansi Pembelian - Potongan pembelian - Retur pembelian - Transport pembelian - Pajak masukan

2 Akuntansi 1. Penjualan bersih K & W ; R; Perusahaan Dagang: 2. Harga pokok penjualan Chapter 7 Pengukuran laba 3. Laba kotor

bersih 4. Beban operasi laba bersih

3 Penyelesaian siklus 1. Penyesuaian persediaan K & W akuntansi untuk 2. Neraca lajur Chapter 7 perusahaan dagang 3. Laporan keuangan

4. Jurnal penutup dan pembalik 5. Laporan laba rugi single step

dan multiple step

4 Quis I Materi 1,2 dan 3

5 Akuntansi 1. Komponen biaya produksi dan K & W

Perusahaan biaya periodik Chapter 8

manufaktur 2. Pencatatan komponen biaya 3. Akuntansi pembelian dan

pembebanan biaya bahan baku 4. Akuntansi biaya tenaga kerja 5. Akuntansi biaya overhead

6 Akuntansi 1. Perhitungan harga pokok K & W

Perusahaan manufaktur Chapter

manufaktur 2. Perhitungan harga pokok

penjualan perusahaan manufaktur 3. Jurnal penyesuaian perusahaan

manufaktur

7 Akuntansi Perusahaan 1. Penyelesaian siklus akuntansi K & W

manufaktur perusahaan manufaktur Chapter

2. Menyusun laporan laba rugi perusahaan manufaktur 3. Menysusn neraca perusahaan

manufaktur 4. Jurnal penutup

(21)

9 Pernyataan Standar 1. Tujuan laporan keuangan PSAK 1 Akuntasi Keuangan 2. Tanggung jawab penyajian

1 laporan keuangan

3. Struktur isi laporan keuangan

10 Kas dan Piutang 1. pengendalian internal kas K & W

usaha 2. Pelaporan kas Chapter 8

3. Jenis-jenis putang usaha PSAK 50 & 4. Pelaporan piutang dagang 55 11 Pelaporan dan 1. Pengkasifikasian persediaan K & W

analisis persediaan 2. Penentuan kuantitas persediaan Chapter 9 3. Penentan harga pokok PSAK 14

persediaan

4. Kesalahan persediaan 5. Pelaporan persediaan

12 Pelaporan Aset tetap 1. Penentuan harga pokok asset K & W

2. Depresiasi chapter 10

3. Pengeluaran selama umur PSAK 16 manfaat asset

4. Disposisi ast 5. Pelaporan aset

13 Pelaporan asset tidak 1. Sumber daya alam K & W berwujud 2. Asset tidak berwujud Chapter 10

3. Pelaporan asset tidak berwujud PSAK 19 14 Pelaporan liabilitas 1. Akuntansi untuk liabilitas lancer K & W

lancar 2. Akuntansi untuk kontinjensi Chapter 3. Pelaporan liabilitas lancar 11 15 Pelaporan liabilitas 1. Dasar dasar obligasi dan K & W

tidak lancar akuntansi obligasi Chapter 15 2. Perhitungan amortissi premi PSAK 50 &

/diskonto obligasi 55

3. Akuntansi liabilitas tidak lancar lain

4. Pelaporan labilitas tidak lancar 16 FINAL TEST Pertemuan 9 -15

Malang,

Ditetapkan Oleh Ketua Program Studi

(22)

Mata Kuliah : AKUNTANSI BIAYA

Kode Mata Kuliah : EAC 201

SKS : 3 SKS

Mata Kuliah Prasyarat : Pengantar Akuntansi ( EEU 203)

Dosen :

A. Deskripsi Mata Kuliah

Mata kuliah ini ditujukan untuk memberi pemahaman dan ketrampilan melakukan proses identifikasi, kalkulasi, pencatatan, pelaporan, dan analisis biaya terutama untuk perusahaan manufaktur.

B. Tujuan Matakuliah

Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa dapat:

5. Mengidentifikasi dan mengklasifikasikan berbagai jenis biaya di perusahaan manufaktur

6. Mendeskripsikan dan menjelaskan siklus akuntasi biaya di perusahaan manufaktur

7. Membuat kartu biaya pesanan, mengisi, merekap, dan melaporkannya dalam laporan harga pokok produksi dan harga pokok penjualan (untuk Job Costing) 8. Menyusun Laporan Biaya Produksi Departemental dengan menggunakan

Average dan FIFO

9. Mengalkulasi biaya produk gabungan dan produk sampingan dan

mendeskripsikan dampaknya pada laporan harga pokok produksi dan harga pokok penjualan

10.Menyusun anggaran laba, penjualan dan beban

11.Melakukan kalkulasi biaya standar dan melakukan analisis varian biaya bahan baku, tenaga kerja dan overhead pabrik.

C. Kompetensi Matakuliah

Mata kuliah ini diharapkan akan memberikan kompetens pada bidang:

d. Mampu menganalisa secara kritis dan mengklasifikasikan berbagai macam konsep dan jenis biaya

e. Mampu mengkomunikasikan laporan/informasi biaya dan laba rugi perusahaan menufaktur secara tertulis dan mempresentasikannya

f. Mampu menganalisa kebutuhan informasi yang berkaitan dengan biaya perusahaan manufaktur

g. Mampu memecahkan problem-problem akuntansi biaya baik secara individual maupun team.

D. Metode Pembelajaran

Metode pembelajaran yang digunakan adalah:

1. Ceramah

2. Diskusi

(23)

E. Sistem Penilaian

Nilai akhir pembelajaran mahasiswa merupakan gabungan nilai capaian belajar mahasiswa yang diukur dari beberapa komponen evaluasi belajar sebagai berikut:

1. Aktivitas (15%)

2. Tugas-tugas (15%)

3. Quiz (20%)

4. Ujian Tengah Semester (25%)

5. Ujian Akhir Semester (25%)

h. Bahan Acuan (Referensi)

a.Bahan Acuan Utama:

1. Cater, William K., Milton F. Usry, 2004, Cost Accounting 14th Ed., Thomson Learning. (CAR)

b.Bahan Acuan Tambahan:

i. Hongren, Charles T, Srikan Datar, G. Foster, 2004, Cost Accounting : A Managerial Emphasis 12th ed, Prentice Hall. (HON)

ii. Mulyadi,...Akuntansi Biaya, edisi terbaru (MUL)

i. Topik Bahasan dan Bahan Acuan

Sesi Pokok Sub Pokok Bahasan Referensi

Bahasan

1. Peran 1. Perbedaan Akuntansi Biaya dan CAR ch.1

Akuntansi Akuntasi Keuangan

Biaya dalam 2. Tugas dan tanggungjawab bagian

Organisasi cost accounting di perusahaan

2. Konsep, 1. Klasifikasi dan identifikasi biaya CAR ch.

Perilaku Biaya yang ada di perusahaan 2,3,4

dan Sistem 2. Perilaku Biaya

Informasi Biaya 3. Siklus Akuntansi Biaya

4. Laporan Harga Pokok Produksi, Harga Pokok Penjualan, Laba Rugi Perusahaan Manufaktur

3. Job Order 1. Konsep sistem akumulasi biaya CAR ch.5

Costing I pesanan

2. Penentuan Tarif Overhead dibebankan vs aktual

3. Implementasi sistem akumulasi biaya pesanana pada Kartu Biaya Pesanan, Jurnal, Buku Besar, s.d. Laba Rugi

4. Job Order 1. Pengertian Produk Sisa, Cacat, dan CAR ch.7

Costing II Rework

(24)

Sesi Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Referensi

5. Process Costing I 1. Konsep siste akumulasi biaya CAR ch.6

proses

2. Perhitungan Unit Ekuivalen

(Average vs FIFO)

3. Pembuatan Laporan Biaya

Produksi Metode Average

6. Process Costing II 1. Pembuatan Laporan Biaya CAR ch.6

Produksi Metode FIFO

2. Pembuatan Laporan Harga Pokok

Produksi, Harga Pokok Penjualan,

dan Laba Rugi

7. Process Costing 1. Pembuatan Laporan Biaya CAR ch.7

III(special case) Produksi (FIFO & Average) untuk

kasus produk cacat dan hilang

8. Akuntansi Biaya 1. Konsep Dasar Biaya Bersama & CAR ch.8

Produk Produk Sampingan

Sampingan & 2. Akuntansi Produk Bersama &

Produk Gabungan Produk Sampingan

9. Akuntansi Biaya 1. Sistem akuntansi biaya bahan CAR

Bahan Baku dan baku ch.9,11

Tenaga Kerja 2. Sistem akuntansi biaya tenaga

kerja

10. Akuntansi Biaya 1. Perhitungan overhead pabrik CAR

Overhead Pabrik aktual vs dibebankan ch.12, 13

2. Alokasi biaya overhead

departemental

3. Sistem akuntansi overhead

11. Activity Based 1. Konsep activity based costing CAR

Costing I 2. Perhitungan biaya produksi ch.14

(25)

12. Actiity Based 1. Perhitungan biaya produksi

Costing II berdasarkan aktivitas

13. Anggaran 1. Konsep anggaran fleksibel CAR

Feksibel dan 2. Analisis varian biaya bahan baku, ch.17

Analisis Varian tenaga kerja dan overhead pabrik

14. Akuntansi Biaya 1. Konsep dan manfaat biaya standar CAR

Standar 2. Product costing untuk sistem ch.18&18

biaya standar

3. Sistem akuntansi biaya standar

6. Ujian Akhir Semester

Malang,

Ditetapkan Oleh Ketua Jurusan

(26)

Mata Kuliah : AKUNTANSI MANJEMEN

Kode Mata Kuliah : EAC 202

SKS : 3 SKS

Mata Kuliah Prasyarat : Akuntansi Biaya ( EAC 201)

Dosen :

Mata kuliah Akuntansi Manajemen merupakan mata kuliah yang bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan kepada mahasiswa untuk memanfaatkan informasi akuntansi intern dalam pengambilan keputusan manajerial. Keputusan manajerial tersebut terkait dengan kebijakan alokasi biaya, penganggaran, analisa BEP, penentuan harga jual, penentuan harga transfer, pengukuran kinerja dan pengambilan keputusan investasi.

Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu:

Penggunaan prinsip acivity based management dalam product costing dan perencanaan biaya aktivitas

Perhitungan dan analisis kinerja perusahaan yang terdesentralisasi baik konvensional maupun kontemporer

Penggunaan informasi variabel costing & absorption costing untuk CPV analysis dan tactical decision making

Perhitungan dan analisis pengambilan keputusan investasi jangka panjang Perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku dan barang jadi

C. Kompetensi Matakuliah

Mata kuliah ini diharapkan bisa memberikan kompetensi kepada mahasiswa

dalam hal sebagai berikut:

4. Mampu menganalisa secara kritis kebutuhan informasi keuangan dan non-keuangan yang berkaitan dengan perencanaan dan pengendalian dalam perusahaan

5. Mampu mengaplikasikan alat-alat akuntansi manajemen dalam perencanaan, pengendalian dan pengambilan keputusan

6. Mampu menyajikan secara tertulis dan mempresentasikan laporan manajemen

7. Mampu bekerjasama dalam tim untuk memecahkan problem-problem dalam akuntansi manajemen

4. Metode Pembelajaran

Metode pembelajaran yang digunakan adalah gabungan dari:

3. Ceramah umum

4. Diskusi

5. Latihan Soal (Tugas Mandiri) 6. Studi Kasus

(27)

Mahasiswa akan dinilai berdasarkan kinerja selama perkuliahan berlangsung. Komponen penilaian meliputi:

1. Partisipasi dalam kelas : 15%

2. Quiz : 15%

3. Tugas dan pekerjaan rumah : 20%

4. Ujian Tengah Semester : 25%

5. Ujian Akhir Semester : 25%

5. Bahan Acuan (Referensi)

a. Bahan Acuan Utama:

1. Ronald W. Hilton, Managerial Accounting; Creating Value in a Dynamic

Business Environment, 8th., McGraw-Hill., 2009 (R)

2. Hansen, Don R., Maryane M. Mowen, ed. 7th, Management Accounting,

Thompson South Western, 2005 (H)

b. Bahan Acuan Tambahan:

1. Mulyadi, Akuntansi Manajemen, BPFE, Yogyakarta

6. Topik Bahasan dan Bahan Acuan

1. Peran dan konsep 1. Penjelasa Silabus R ch 1

akuntansi manajemen 2. Sistem Informasi-Akt Manajemen H Ch 1&2

3. Tema baru dalam Akmen

dan Perilaku Biaya 2. Aktivitas, penggunaan sumber daya H Ch. 3

dan Perilaku Biaya &4

Activity based 2. Activity based management H Ch. 10

(28)

Sesi Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan

4. Perencanaan dan 1. Pengukuran Biaya Kualitas

Pengendalian Biaya 2. Pelaporan Informasi Biaya Kualitas

Kualitas dan 3. Penggunaan Informasi Biaya Kualitas

Produktivitas 4. Produktivitas : Pengukuran dan

Pengendalian

5. Functional and Activity 1. Master Budget

Based Budgeting 2. Flexible Budget

6. Performance 1. Akuntansi Pertanggungjawaban

Evaluation in 2. Desentralisasi

Decentralized Firm 3. Pengukuran Kinerja Pusat Investasi 4. Pengukuran dan Penghargaan Kinerja

Manajer

5. Penetapan Harga Transfer 6. Balance Scorecard

6. Variabel Costing &1. Kalkulasi biaya variabel dan absorpsi Absorption Costing 2. Kalkulasi biaya variabel dan evaluasi

kinerja manajer

8. UJIAN TENGAH SEMESTER

9. Segmented Reporting 1. Kalkulasi Biaya dan Pelaporan

Segmen

2. Kalkulasi Biaya variabel untuk perencanaan dan pengendalian

10. CPV Analysis; A 1. BEP (Single and Multiple Product)

Managerial Tool 2. DOL

3. Margin Of Safety 11. Tactical Decision 1. Konsep Relevant Cost

Making I 2. Special Order

3. Make Or Buy 4. Keep Or Drop

5. Sell Or Process Further

12. Tactical Decision 1. Bauran Produk

Making II 2. Penetapan harga

13. Capital Investment 1. Non Discounting Method

(29)

14 Inventory Management 1. Economic Order Quantity HCh.19

2. Just In Time

15. Manajemen Biaya 1. Pengukuran, Pembebanan, Penilaian H Ch.

Lingkungan & Biaya Lingkungan 12&13

International Issues in 2. Akuntansi Pertanggungjawaban

Management Lingkungan Berbasis Strategi

Accounting 3. International issues in Management

Accounting

16. UJIAN AKHIR SEMESTER

Malang,

(30)

Mata Kuliah : DASAR PENGAUDITAN

Kode Mata Kuliah : EAA 204

SKS : 3 SKS

Mata Kuliah Prasyarat : Akuntansi Keuangan I ( EAK 201)

Dosen :

Mata kuliah Dasar Pengauditan merupakan mata kuliah yang bertujuan untuk menjelaskan konsep-konsep dasar Auditing yang membekali auditor dalam pelaksanaan suatu penugasan audit atau pemeriksaan atas laporan keuangan. Selain itu matakuliah Dasar Pengauditan ini juga akan menjelaskan berbagai hal yang melingkupi pekerjaan profesional yang dijalankan akuntan publik pada umumnya, baik faktor-faktor luar atau lingkungan (teknis, ekonomis, maupun organizational atau institusional) maupun faktor-faktor dalam lingkup Kantor Akuntan Publik itu sendiri yang secara langsung maupun tidak langsung ikut mempengaruhi pekerjaan akuntan publik dalam rangka mengaudit laporan keuangan suatu entitas usaha. Akhirnya, matakuliah Auditing I ini juga – secara terbatas – mengenalkan berbagai langkah teknis persiapan pelaksanaan pekerjaan audit atas laporan keuangan seperti perencanaan audit, teknik-teknik pengumpulan dan penialain bukti audit, mesalah penilaian resiko audit, serta penyusuna kertas kerja pemeriksaan (audit working papers).

Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu:

1. Menjelaskan faktor-faktor lingkungan serta faktor-faktor intern KAP yang melingkupi pekerjaan audit atas laporan keuangan serta profesi akuntan publik pada umumnya.

2. Menjelaskan konsep-konsep dasar yang terkait dengan auditing atas laporan keuangan, khususnya, dan auditing pada umumnya

3. Menjelaskan kedudukan, fungsi pokok, dan keterkaitan berbagai standar yang relevan dengan pelaksanaan audit atas laporan keuangan

4. Menjelaskan tahapan-tahapan yang harus dilalui dalam pelaksanaan audit atas laporan keuangan.

5. Menjabarkan berbagai konsep auditing ke dalam berbagai prosedur dan teknik auditing yang terkait dengan pelaksanaan proses auditing atas laporan keuangan

(31)

D. Metode Pembelajaran

Metode pembelajaran pada mata kuliah ini menekankan kombinasi antara peran aktif dosen dan mahasiswa. Untuk itu,. dosen dituntut kreatif dalam menerapkan metode pembelajaran agar mahasiswa lebih mudah untuk memahami setiap materi yang diberikan. Proses pembelajaran meliputi kuliah kelas atau ceramah (lecturing) yang diusahakan berjalan dengan interaktif, serangkaian evaluasi yang meliputi tugas mengerjakan kasus, mini quiz, midtest (tes tengah semester) dan ujian akhir semester (UAS).

Menyadari bahwa kandungan konsepsual dan teknis mata kuliah ini sama pentingnya bagi mahasiswa, maka matakuliah ini dirancang untuk sesedikit mungkin memanfaatkan keragaman sumber-sumber acuan. Harapannya, agar dosen dan mahasiswa akan lebih bisa fokus pada topik atau materi yang akan diajarkan, dan secara rutin menyampaikan materi sesuai dengan apa yang telah disepakati bersama dalam silabi yang sekaligus berfungsi sebagai kontrak perkuliahan.

Mahasiswa diwajibkan untuk membaca terlebih dahulu materi yang akan dibahas dan sebisa mungkin membuat ringkasan materi untuk kemudahan mengikuti kuliah di kelas. Dalam situasi tertentu,Dosen dapat memberikan tambahan materi dari luar yang telah dicantumkan semata-mata untuk kepentingan peningkatan ketercapaian tujuan pembelajaran.

a. Tugas Terstruktur 20%

b. Quiz 15%

c. Ujian Tengah Semester 25%

d. Ujian Akhir Semester 40%

Total 100%

F. Bahan Acuan (Referensi)

1. Boynton, William C. and. Johnson, Raymond N (2006) Modern Auditing: Assurance Services and the The Integrity of Financial Reporting, Eight Edition, John Wiley & Sons, Inc. (selanjutnya dikodekan dengan MA)

2. Ikatan Akuntan Indonesia (2001), Standar Profesional Akuntan Publik Per 1 Januari 2001, Cetakan ke 1, Jakrta, Penerbit Salemba Empat. . (selanjutnya dikodekan dengan SPAP)

3. Ikatan Akuntan Indonesia (2004), Standar Akuntansi Keuangan per 1 Oktober 2004, Jakarta, Penerbit Salemba Empat. . (selanjutnya dikodekan dengan SAK) 4. Beasley, Mark, S; Buckless, Frank, A.; Glover, Steven, M. and Prawit, Douglas,

F.,(2003), Auditing Cases: An Interactive Learning Approach, Second Edition, New Jersey, Prentice Hall. (selanjutnya dikodekan dengan AC)

5. Lander, Guy, P., (2004), What is Sarbanes Oxley?, New York, McGraw-Hill. (selanjutnya dikodekan dengan SO)

6. Republik Indonesia, Rancangan Undang-undang Akunta Publik

7. Republik Indonesia, KUHAP

(32)

9. Republik Indonesia, Undang-undang Kepailitan

10.Republik Indonesia, Undang-undang Mengenai Pasar Modal

11.Republik Indonesia, Undang-undang Tentang Sistem Perbankan

G. Topik Bahasan dan Bahan Acuan

1 Konsep Dasar 1. Definisi Auditing dan Jasa-jasa MA

dalam Auditing dan Pemberian Jaminan (Assurance Chapter 1,

Lingkungan Kerja Services) lainnya SPAP, SAK

Profesi Akuntan 2. Assurance Services versus Non

Publik Assurance Services dalam

Kantor Akuntan Publik 3. Tipe-tipe auditor dan auditing 4. Arti Penting dan nilai

Ekonomis Audit dan Assurance Services

5. Permintaan Jasa Audit serta Pentingnya Audit atas Laporan Keuangan

6. Organisasi Internal KAP dan masalah upaya pengendalian kualitas (quality control) 7. Organisasi-organisasi yang

terkait dengan Profesi Akuntan Publik (Nasional dan

Internasional) serta Fungsi- fungsi Masing-masingnya 8. Kerangka Peraturan

(Regulatory Framework) yang melingkupi profesi Akuntan

Publik

2 Tanggungjawab 1. Hal-hal Pokok yang Terdapat MA

Auditor dan dalam Audit atas Laporan Chapter 2

Laporan Audit Keuangan dan Standar

2. Hubungan antara Akuntansi Auditing

dan Auditing dalam

3. Pola Hubungan antara Auditor SPAP

dengan Pihak-pihak Terkait 4. Standar Auditing (GAAS) 5. Jaminan-jaminan yang bisa

(dan tidak bisa) diperoleh dari suatu Audit

6. Laporan Audit, Opini Auditor

(33)

3 Etika Profesi 1. Etika dan Moralitas MA

Akuntan 2. Independensi dan Pemberian Chapter 3,

Jasa-jasa non-audit Aturan

3. Etika Umum Versus Etika Etika

Provesi dalam

4. Prinsip-prinsip Etika SPAP

5. Kode (Aturan) Etika Profesi dan upaya penegakannya 6. Enron Case and Its

Implications: The Sarbanes and Oxley Act. and

Accounting Profession Responsibility

4 Tanggungjawab 1. Tangungjawab Hukum Versus MA

Hukum Auditor Tangungjawab Etis Chapter 4,

2. Tanggungjawab Hukum RUU

Auditor dalam system hukum Akuntan

Common Law dan Continental Publik

Law

3. Tangungjawab kepada Klien 4. Tanggungjawab Kepada Pihak

ketiga

5. Tangungjawab Huikum Profesi Akuntan Publik di Indonesia – Rancangan Undang-undang Akuntan Publik dan undang-undang lain yang terkait (UU Perseroan, UU Kepailitan

dsb).

5 Mini QUIZ Topik-topik Bahasan dalam

(34)

6 Tinjauan Singkat 1. Perencanaan Audit MA

tentnag Tahap- a. Prosedur Penilaian Chapter 5

tahap Pelaksanaan Resiko Audit

Audit atas Laporan b. Penetapan Bobot

Keuangan Resiko Audit atas

Salah Saji Material Pendalam Laporan Keuangan

c. Penjabaran Bobot

Resiko Audit ke dalam Pengujian-pengujian Audit

2. Pengumpulan Bukti Audit 3. Penilaian Bukti-bukti Audit 4. Penyusunan laporan Audit

7 Bukti Audit, 1. Bukti Audit dan Asersi-asersi MA

Prosedur Audit dan Manajemen atas Laporan Chapter 6

Dokumentasi Keuangan

Pelaksanaan Audit 2. Kualitas Bukti Audit 3. Kaitan antara Asersi-asersi

Manajemen atas Laporan Keuangan dengan Tujuan Audit secara umum dan khusus (perakun atau siklus) 4. Penentuan Prosedur Audit 5. Pedokumentasian Keputusan

dalam Audit dan Bukti Audit yang menyertai

8 MIDLE TEST

9 Penerimaan 1. Pengambilan Keputusan MA

Penugasan dan Tentang Penerimaan atau Chapter 7

Perencanaan Audit Penolakan Penugasan Audit

2. Penyiapan Surat Penugasan 3. Perencanaan Audit dan

Prosedur Penilaian Resiko

Audit

4. Memahami Lingkungan Bisnis

klien:

a. Industri

b. Hukum dan Peraturan

c. Teknologi, Produk

d. Ekonomi dan

Persaingan e. Tujuan, Strategi

f. Laporan Keuangan dan

(35)

10 1. Masalah 1. Pengertian Matrerialitas secara MA

materialitas umum Chapter 8,

dalam Auditing 2. Materialitas dalam Laporan dan

dan Renelaahan Keuangan dan Materialitas AC

Analitis yang dihadapi Auditor Case 1

2. Tugas 3. Penentuan Ambang Batas

Terstruktur Materialitas dalam Audit

4. Pengertian, Fungsi dan Prosedur Penelaahan Analitis dalam Audit atas laporan Keuangan

11 Tinjauan Lebih 1. Komponen-komponen Resiko MA

Lanjut atas Resiko Audit Chapter 9

Audit 2. Formulasi Model Matematika

Resiko Audit

3. Hubungan Resiko Audit dan Bukti Audit

4. Keterkaitan Besaran Resiko Audit dengan Strategi Audit Pendahuluan

5. Resiko Audit dan Financial Fraud

12 Pembahasan Tugas Presentasi dan Diskusi Kelompok Hasil Tugas

Terstruktur Terpimpin Mahasiswa

13 Memahami 1. Pengertian Struktur MA

Struktur Pengendalian Intern Chapter 10

Pengendalian 2. Arti Penting Struktur

Intern Pengendalian Intern dalam

Pelaporan Keuangan 3. Komponen-komponen

Struktur Pengendalian Intern 4. Prosedur Untuk Memperoleh

Pemahaman Atas Struktur Pengendalian Intern Perusahaan Klien 5. Pendokumentasian

Pemahaman Auditor atas Struktur Pengendalian Intern

(36)

14 Penetapan Prosedur 1. Kaitan antara komponen- MA

Audit berbasiskan komponen resiko audit Chapter

atas Resiko 2. Menetapkan Resiko 11-12

Pengendalian yang Pendeteksian

diketahui 3. Penetapan Substantive test

4. Perancangan Program Audit

15 OVERVIEW atas Diskusi, Tanya-Jawab berbagai

Materi-materi materi yang belum bisa dipahami

Minggu dengan baik

Sebelumnya

16 FINAL TEST

MA, SPAP, PSAK, dan lain-lain

Malang,

(37)

Mata Kuliah : TEORI AKUNTANSI

Kode Mata Kuliah : EAK 205

SKS : 3 SKS

Mata Kuliah Prasyarat : AKL (EAK 210), Aplikasi Perpajakan (EAT 301)

Dosen :

Mata kuliah ini membahas tentang dasar-dasar teori Akuntansi yang meliputi perumusan teori akuntansi, struktur teori akuntansi, standar akuntansi, dan konsep-konsep teori akuntansi keuangan

Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu memahami tentang teori akuntansi dan proses perumusannya serta mampu memahami dasar-dasar teori akuntansi keuangan

Mata kuliah ini diharapkan dapat memberikan kompetensi kepada mahasiswa agar memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang:

1.Perumusan Teori Akuntansi dan Pendekatan Teori Akuntansi 2.Kerangka Konseptual Penyususnan pelaporan keuangan.

D. Metode Pembelajaran

Metode pembelajaran yang digunakan adalah dengan cara gabungan antara diskusi dan tutorial. Mahasiswa diwajibkan untuk membaca dan menyajikan bahan kuliah didepan kelas dan melakukan diskusi dengan peserta dibawah bimbingan dosen pengajar.

1. Presentasi dan diskusi mata kuliah : 20 %

2. Ujian Tengah Semester (UTS) : 20 %

3. Ujian Akhir Semester (UAS) : 30 %

4. Penulisan Makalah/proposal dan tugas: 30 %

F. Bahan Acuan (Referensi)

a. Bahan Acuan Utama

- Belkoui, Ahmed R (2004). Accounting Theory, Thomson & Thomson - Belkoui, Ahmed R (2006). Teori Akuntansi I, ed 5., Salemba 4. Jakarta - Scott, William R (2009). Financial Accounting Theory, 5ed .,

Prentice-Hall International

(38)

G. Topik Bahasan dan Bahan Acuan

Silabus

1 Pembahasan silabus

2 Teori akuntansi 1. Pengertian Akuntansi Belkoui ch.1

2. Pengertian Teori Akuntansi 3. Peran Teori Akuntansi

4. Klasifikasi Teori Akuntansi

3 Struktur teori akuntansi 1. Pengertian struktur dan Belkoui ch. 3 dan

elemen struktur teori 7

kuntansi

2. Hub. antar elemen struktur teori akuntansi

3. Pengertian postulat, konsep teoritis akuntansi dan prinsip serta teknik akuntansi

4 Perumusan teori akuntansi 1. Metodologi perumusan Belkoui Ch.4 dan

teori akuntansi 5

2. Pendekatan perumusan teori

5 Perumusan teori akuntansi 3. Pendekatan perumusan teori Belkoui Ch. 4

(lanjutan) dan 5

6 Tujuan Pelaporan 1. Tujuan pelaporan keuangan Belkoui ch. 6

Keuangan 2. Tujuan pemakai dan

diversitas pemakai

7 Kerangka Dasar 1. Diagram kerangka dasar Belkaoui, ch 6

Penyusunan dan Penyajian penyusunan dan penyajian SAK

Laporan Keuangan laporan keuangan

2. Tujuan laporan keuangan 3. Asumsi dasar

4. Karateristik kulaitatif 5. Unsur lap. keuangan

6. Pengukuran dan Pengakuan unsur lap. keuangan

7. Konsep modal dan pemeliharaan modal

(39)

9 Kompleksitas dan 1. Akuntansi dalam kondisi Scott ch.1

Lingkungan Informasi ideal dan 2

Akuntansi 2. asimetris informasi

3. problem dasar 4. pengaturan 5. Prespektif historis

10 Pendekatan Kemanfaatan 1. Pendekatan kebermanfaatan Scott ch.3

Keputusan Pelaporan keputusan

Keuangan 2. Teori pengambilan

keputusan 3. Teori investasi

4. reaksi badan profesional atas pendekatan

kemanfaatan keputusan

11 Pasar sekuritas efisien 1. Pasar sekuritas efisien Scott ch. 4 2. CAPM

3. Implikasi pasar sekuritas 4. Keinformatifan harga 5. asimetri informasi 6. full disclosure

12 Perspektif informasi atas 1. Outline problem riset Scott Ch. 5 Kemanfaatan Keputusan 2. Riset Ball and Brawn

3. Koefisien respon laba

13 Prespektif Pengukuran 1. Relevansi historical cost Scott Ch. 6

dalam Kemanfaatan reporting

Keputusan (executive 2. Alternatif-alternatif

compensaton ch 10) pengukuran

14 Teori Akuntansi Positif 1. Hipotesis PAT Scott Ch. 8

(PAT) 2. Riset-riset PAT

3. Perilaku Oportunitis lawan kontrak yang Efisien versi PAT

15 Manajemen Laba 1. Pola manajemen laba Scott Ch. 11

2. Bukti manajemen laba 3. Sisi baik dan buruk