• Tidak ada hasil yang ditemukan

KARAKTERISTIK PENDERITA GANGGUAN JIWA PENYALAHGUNAAN NAPZA (NARKOTIKA, PSIKOTROPIKA, DAN ZAT ADIKTIF) DI PANTI SOSIAL PAMARDI PUTRA “INSYAF” SUMATERA UTARA TAHUN 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "KARAKTERISTIK PENDERITA GANGGUAN JIWA PENYALAHGUNAAN NAPZA (NARKOTIKA, PSIKOTROPIKA, DAN ZAT ADIKTIF) DI PANTI SOSIAL PAMARDI PUTRA “INSYAF” SUMATERA UTARA TAHUN 2014"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

KARAKTERISTIK PENDERITA GANGGUAN JIWA

PENYALAHGUNAAN NAPZA (NARKOTIKA, PSIKOTROPIKA, DAN ZAT ADIKTIF) DI PANTI SOSIAL PAMARDI PUTRA “INSYAF”

SUMATERA UTARA TAHUN 2014

SKRIPSI

OLEH :

LAMTIUR JUNITA BANCIN NIM:111000243

(2)

KARAKTERISTIK PENDERITA GANGGUAN JIWA

PENYALAHGUNAAN NAPZA (NARKOTIKA, PSIKOTROPIKA, DAN ZAT ADIKTIF) DI PANTI SOSIAL PAMARDI PUTRA “INSYAF”

SUMATERA UTARA TAHUN 2014

Skripsi ini diajukan sebagai Salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Kesehatan Masyarakat

OLEH :

LAMTIUR JUNITA BANCIN NIM:111000243

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)

2015

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi saya berjudul “KARAKTERISTIK PENDERITA GANGGUAN JIWA PENYALAHGUNAAN NAPZA (NARKOTIKA, PSIKOTROPIKA, DAN ZAT ADIKTIF) DI PANTI SOSIAL PAMARDI PUTRA “INSYAF” SUMATERA UTARA TAHUN

2014” ini beserta seluruh isinya adalah benar karya saya sendiri dan saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai

dengan etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan. Atas pernyataan

ini saya siap menanggung resiko atau sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila

kemungkinan ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam

karya saya ini atau klaim dari pihak lain terhadap karya saya ini.

Medan, Agustus 2015

(4)
(5)

ABSTRAK

Gangguan jiwa adalah gangguan secara psikologis atau perilaku yang terjadi pada seseorang, umumnya terkait dengan gangguan afektif, perilaku, pikiran, dan persepsi Salah satu jenis gangguan jiwa menurut Pedoman dan Penggolongan Diagnosis Gangguan Jiwa oleh departemen kesehatan adalah gangguan jiwa karena penyalahgunaan NAPZA. Kasus Penyalahgunaan NAPZA di dunia mencapai angka 300 juta pada tahun 2010.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik penderita

gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA di Panti Sosial Pamardi Putra “Insyaf”

SUMUT. Jenis penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan desain case series. Jumlah Populasi adalah 120 data (Total sampling).

Hasil penelitian diperoleh penderita gangguan jiwa penyalahguna NAPZA terbanyak pada kelompok umur 15-25 tahun (58,3%), Laki-laki (100%), suku Batak (53%), pendidikan SMA (70,5%), pekerjaan Pelajar/Mahasiswa (36%), belum menikah (77%), jenis Sabu (35%), kombinasi Sabu, Ganja, dan Alkohol (30,8%), gangguan perilaku (50%), gangguan pikiran dan perilaku (50%), alasan

memakai NAPZA dengan faktor lingkungan (70%), lama pemakaian ≤ 5tahun,

pengobatan Farmakoterapi dan Psikoterapi (69,2%), lama perawatan ≥ 9 bulan, pulang selesai pengobatan (67%).Ditemukan ada perbedaan yang bermakna antara umur berdasarkan lama pemakaian zat (p=0,001), jenis pengobatan berdasarkan jenis zat yang dipakai (p=0,03), pekerjaan berdasarkan lama pemakaian zat (p=0,000), lama pengobatan berdasarkan keadaan sewaktu pulang (p=0,000), dan jenis zat berdasarkan gejala awal (p=0,000).

Diperlukan peranan lembaga pendidikan, lingkungan keluarga, dan lingkunganmasyarakat dalam pembentukan perilaku anak sehingga perlu dilakukan penyuluhan dan sosialisasi mengenai bahaya NAPZA sejak dini, dan perlunya peranan pekerja sosial dan konselor untuk rehabilitasi penyalahguna NAPZA dalam pencatatan psikis residen secara rinci dan kondisi sewaktu pulang untuk menjadi bahan evaluasi meningkatkan pelayanan rehabilitasi.

(6)

ABSTRACT

Mental disorders are psychological or behavioral disorders that occur in people, generally related to affective disorders, behavior, thoughts, and perceptions One of type from mental disorder according to Classification of Mental Disorder Diagnosis by health department is a mental disorder drug abuse. Drug Abuse cases in the world reached 300 million in 2010.

The aim of this research is to know the characteristic of mental disorder of drug abuse in Panti Sosial Pamardi Putra “Insyaf” SUMUT. Design of this research is case series design and population is 120 data (total sampling.

Highest proportion of mental disorder of drug abuser at age group 15-25 (58,3%), male (100%), Batak (53%), high school (70,5%), Student and Collegian (36%), Unmarried Status (77%), Shabu (35%), multiple substance combination Shabu, Marijuana, and Alcohol (30,8%), Behavioral disorder (50%), thought and behavioral disorder (50%), reason of abusing drug with environment factor (70%), length of using ≤ years, pharmacotherapy and psychotherapy treatment (69,2%), length of treatment ≥ 9 bulan, finishing treatment (67%). It is significant between ages and length of using (p=0,000), treatment kind and substance using (p=0,03), work with length of using (p=0,000), length of treatment and condition when go home (p=0,000), drug kinds and early symptoms (p=0,000)

It is necessary that role for educational institutions, family and society environment, in the growing of the children behavior. Therefore it is necessary to give early promotion and socialization related to the danger of illcit drugs. Besides that, roles of social worker and counselor are needed in rehabilitation for drug abuser especially the mental record in detail and condition after finishing treatment. It will help to be a good material to evaluate in improving rehabilitation services.

(7)

KATA PENGANTAR PertolonganMu begitu ajaib

Kau t’lah memikat hatiku

Kini mataku tertuju padaMu

Kurasakan kasihMu Tuhan”

Sepotong bait dari lagu memancarkan rasa syukur dan terima kasih

kepada Sahabat Penulis yang menakjubkan-Tuhan Yesus Kristus, sehingga

penulisan skripsi dengan judul “Karakteristik Penderita Gangguan Jiwa

Penyalahgunaan NAPZA (Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif) di Panti Sosial Pamardi Putra “Insyaf” Sumatera Utara tahun 2014” telah dapat

penulis selesaikan.

Dengan penuh kelegaan dan sukacita, maka lewat skripsi ini penulis

persembahkan untuk Ayahanda dan Ibunda tercinta-Normal Bancin, S.Sos dan

Merlina Grelsannya Simanjuntak yang memberikan kasih sayang tak berbatas kepada penulis, meski sering menjadi cerewet namun setia mendengarkan keluh

kesah penulis, mengajarkan penulis untuk tetap berjuang dan pantang menyerah

dalam pengerjaan skripsi, dan rajin mendoakan penulis. Penulis selalu merasa

kuat akan doa-doa mereka.

Pada kesempatan ini, penulis juga ingin mengucapkan terima kasih yang

mendalam kepada :

(8)

2. Dosen Pembimbing dan Penguji yaitu : Ibu drh.Rasmaliah, M.Kes juga selaku Dosen Pembimbing I dan Ketua Departemen Epidemiologi, Bapak

Dr.dr.Taufik Ashar, MKM selaku Dosen Pembimbing II, Bimbingan, kritikan, saran, dan waktu yang diluangkan untuk penulis dalam

mengerjakan skripsi ini sungguh menambah pengetahuan penulis dalam

hal penelitian.

3. Ibu UmiSalmah, SKM, M.Kes selaku dosen pembimbing akademik. 4. Bapak Prof. dr. Sori Muda Sarumpaet,MPH dan Ibu

drh.Hiswani,M.Kes selaku penguji yang juga memberikan bimbingan dan saran pada penulis mengerjakan skripsi ini sungguh menambah

pengetahuan penulis dalam hal penelitian.

5. Kepala PSPP “Insyaf” Sumatera Utara yang telah memberikan izin kepada

penulis beserta staff dan konselor PSPP “Insyaf” terkhusus bang Dendi,

Bou Nadeak, bang Arif, Bou Munthe, Ibu Lisken dan Pak Warno, yang membantu penulis dalam mendapatkan informasi.

6. Bro-ku John Budiman Bancin, yang menjadi adek setia mencari cemilan malam saat begadang mengerjakan skripsi, kawan refreshing yang mau

diajak kemana saja saat penulis jenuh dengan skripsi, dan juga

penyemangat penulis.

7. Sepupu-sepupu kecilku-Etha, Goklas, Sarah, Bebe, Michel, Semmy. Lewat kepolosan mereka, penulis selalu merasa terhibur dan bersemangat

(9)

juga hobi nanyain skripsiku, dan bang Imen yang rajin mendesakku untuk konsul kekampus. Seluruh Keluarga besar Simanjuntak dan Bancin yang tidak tersebut namanya.

8. Pengurus Komisariat (PK) GMKI FKM USU M.B 2013-2014 aka. PK

PURBAK-Bang Armanda si flegma “terserah”, Janni si sek melan kronis, Rek-ku Anjela si tukang iuran, Mefri si Wadah, bibir (biro-biro) ku Yunita dan Herly yang nyambung diajak berfikir „liar‟, jajaran wasek

Riris si tukang angkat piring dan yang setia diajak berkelana ke pelosok demi penelitian penulis, Sri Dewi tukang latihan ibadah, dan Dedi si

“tumor” yang membuat segala sesuatu menjadi „konflik‟ di rapat namun

mantap mencari perangkat ibadah setiap minggu, juga para biro Yanti

sang biro yang tertukar si tukang angkat galon, Welsa, dan Freddy si instruktur tari dan lagu yang telah memberi warna pada kehidupan penulis.

Perjuangan selama dan selepas kepengurusan selalu menggelitik penulis

untuk tersenyum dan tertawa saat mengingat dinamika yang kita lewati.

9. Keluarga penulis di Keluarga besar Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia

cabang Medan, terkhusus di komisariat Fakultas Kesehatan Masyarakat,

Kanda Gib (Senshe penulis), Abdon, Mommy Eci, Daddy Freddy Bukit, Bg Philip, Bg Luki, Bg, Hotman, Ip Dapot, Ip Aryo, Tommy, dan semuanya dari Alumni dan anggota lain yang memberikan warna

selama berorganisasi di FKM dan juga membantu dalam perkembangan

(10)

10.Sahabat Penulis yang sama-sama berjuang mulai 2011 “Eboy, Janek, Jatum, Riros, Medos, dan Denyuk”. Sekelompotan yang di sebut orang -orang sebagai siTujuh. Meskipun nama itu entah siapa yang menjulukinya,

tapi penulis sangat bersyukur menjadi bagian dari kalian.

11.Kawan-kawan kelompok kecil-Tabita..Ka Ira, Sabet, Yohana, Marta, Mei, dan Delima yang menjadi sahabat dari awal perkuliahan untuk berbagi dan menguatkan penulis lewat doa mereka.

12.Sahabat penulis di AKP‟010 yang sudah terlebih dahulu menuntaskan

perjuangan- Mei, Sara, dan Dwi. Tiga wanita hebat yang membantu penulis di masa-masa sulit dulu dan masih setia mendukung penulis dalam

mengerjakan skripsi. Teman-teman AKP yang lain-Tulang Andi, Akbar,

dan Rony yang masih rajin menanyai perkuliahan dan perkembangan

skripsi penulis meski sudah berbeda „ruang‟.

13.Sahabat penulis dari SMP dan SMA- Santi, Tri Y, Elisabet S, Ouldry, Sarah, Bg Yos, Samuel Silalahi, Nataniel, Michael, tulang Andi S, Zilla, Stevani, Noni dan Roy. Meski sudah terpisah jarak namun masih menyempatkan waktu untuk keep in touch mendengarkan cerita dan keluh

kesah penulis. Terima kasih juga pada kak Dyna-sahabat baru penulis yang juga memberikan motivasi dan dukungan kepada penulis.

14.Teman-teman volunteer EducationUSA Fair terkhusus Ka Ester, Putra, Yanti, Kwe, Mary, Yenny, Hendra, Ka Anggie, Wenny, Hendi, bg

Frans. Kebersamaan yang berlanjut setelah event selalu memberikan

(11)

15.Penghuni Caritas PSE terkhusus para residen yang rehabilitasi rawat inap.

Semangat juang untuk sembuh, rasa kekeluargaan dan hal-hal konyol yang

kalian utarakan menjadi inspirasi penulis.

16.Kawan-kawan PBL-Mansur si Bolang, Ervina si Kalong, Fanuk si Belek, Nunuk si Lelet, Ka Nur si Katu, dan Geby si Kakun yang masih rajin ngasih surprise di setiap event.

17.Teman-teman mahasiswa/i peminatan Epidemiologi FKM USU dan

stambuk 2011 FKM USU dan seluruh civitas akademik kampus atas

perhatian dan kebersamaannya

18.Revi-motor yang setia menemani penulis ke kampus, tempat penelitian,

dan kemana saja dan jarang “ngambek” disaat yang diperlukan.

19.Lafandi Sitompul-abang dan sahabat se-visi yang menjadi tempat berbagi keluh kesah penulis dan bertukar pikiran. Penulis semakin menikmati

makna satu perbuatan lebih berarti dari sejuta perkataan semata.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih belum sempurna,

maka saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan untuk perbaikan

skripsi ini.

Medan, Agustus 2015

Penulis,

(12)

DAFTAR ISI

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii

HALAMAN PENGESAHAN ... iv

1.2Perumusan Masalah ... 5

1.3Tujuan Penelitian ... 5

1.3.1 Tujuan Umum ... 5

1.3.2 Tujuan Khusus ... 5

1.4Manfaat Penelitian ... 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 8

2.1Pengertian Gangguan Jiwa ... 9

2.2Tanda dan Gejala Gangguan Jiwa ... 10

2.3Penggolongan Gangguan Jiwa ... 11

2.4 Gangguan Mental dan Perilaku Penyalahgunaan NAPZA ... 11

2.4.1 NAPZA dan Jenis-jenisnya ... 11

2.4.2 Gangguan Jiwa Penyalahgunaan NAPZA ... 23

2.5 Epidemiologi ... 25

2.5.1 Distribusi dan frekuensi menurut Orang ... 25

2.5.2 Distribusi dan frekuensi menurut Tempat ... 26

2.5.3 Penyebab atau Determinan... 27

2.6 Pencegahan ... 29

2.7 Kerangka Konsep ... 33

BAB III METODE PENELITIAN ... 34

3.1Jenis Penelitian ... 34

3.2Lokasi dan Waktu Penelitian ... 34

3.2.1 Lokasi Penelitian ... 34

3.2.2 Waktu Penelitian ... 34

3.3Populasi dan Sampel ... 34

3.3.1 Populasi ... 34

(13)

3.5Teknik Analisa Data ... 34

3.6Defenisi Operasional ... 35

3.6.1 Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan NAPZA ... 36

3.6.2 Umur ... 36

3.6.3 Jenis Kelamin ... 36

3.6.4 Suku ... 36

3.6.5 Pendidikan ... 36

3.6.6 Pekerjaan ... 36

3.6.7 Status Perkawinan ... 37

3.6.8 Gejala Awal ... 37

3.6.9 Jenis Zat ... 37

3.6.10 Alasan Pemakaian NAPZA ... 38

3.6.11 Lama pemakaian rata-rata ... 38

3.6.12 Pengobatan ... 38

3.6.13 Lama perawatan rata-rata ... 38

3.6.14 Keadaan Sewaktu Pulang ... 38

BAB IV HASIL PENELITIAN ... 39

4.1Lokasi Penelitian ... 40

4.1.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 41

4.1.2 Visi dan Misi PSPP “Insyaf” Sumatera Utara ... 43

4.1.3 Tugas Pokok PSPP “Insyaf” Sumatera Utara ... 43

4.1.4 Fasilitas Pelayanan ... 44

4.1.5 Fasilitas Panti ... 45

4.1.6 Kegiatan Pelayanan ... 46

4.1.7 Tenaga Kerja PSPP “Insyaf” Sumatera Utara... 47

4.2Deskriptif ... 47

4.2.1 Sosiofemografi ... 47

4.2.2 Gejala Awal ... 48

4.2.3 Jenis Zat yang Dipakai ... 43

4.2.4 Alasan Memakai Zat ... 45

4.2.5 Lama Pemakaian Zat ... 46

4.2.6 Pengobatan ... 47

4.2.7 Lama Perawatan ... 48

4.2.8 Keadaan Sewaktu Pulang ... 49

4.3Analisis Statistik ... 50

4.3.1 Umur berdasarkan Jenis Zat Yang Dipakai ... 50

4.3.2 Umur berdasarkan Lama Pemakaian Zat ... 51

4.3.3 Pekerjaan berdasarkan Lama Pemakaian Zat... 52

4.3.4 Jenis Zat berdasarkan Gejala Awal ... 53

4.3.5 Lama Pemakaian berdasarkan Jenis Zat yang Dipakai ... 54

4.3.6 Jenis Pengobatan berdasarkan Jenis Zat yang Dipakai ... 55

(14)

4.3.10 Keadaan Sewaktu Pulang berdasarkan Suku ... 59

4.3.11 Keadaan Sewaktu Pulang berdasarkan Pendidikan ... 60

4.3.12 Keadaan Sewaktu Pulang berdasarkan Pekerjaan ... 61

4.3.13 Keadaan Sewaktu Pulang berdasarkan Status Pernikahan ... 62

4.3.14 Keadaan Sewaktu Pulang berdasarkan Gejala Awal ... 63

4.3.15 Keadaan Sewaktu Pulang berdasarkan Jenis Zat ... 64

4.3.16 Keadaan Sewaktu Pulang berdasarkan Alasan Pemakaian NAPZA ... 65

4.3.17 Keadaan Sewaktu Pulang berdasarkan Lama Pemakaian ... 66

4.3.18 Keadaan Sewaktu Pulang berdasarkan Pengobatan ... 67

BAB 5 PEMBAHASAN ... 68

5.1Deskriptif Distribusi Proporsi Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan NAPZA ... 68

5.2Analisis Statistik ... 5.2.1 Umur berdasarkan Jenis Zat yang Dipakai ... 86

5.2.2 Umur berdasarkan Lama Pemakaian Zat ... 88

5.2.3 Pekerjaan berdasarkan Lama Pemakaian Zat... 89

5.2.4 Jenis Zat berdasarkan Gejala Awal ... 90

5.2.5 Lama Pemakaian berdasarkan Jenis Zat yang Dipakai ... 93

5.2.6 Jenis Pengobatan berdasarkan Jenis Zat yang Dipakai ... 94

5.2.7 Lama Perawatan berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang ... 95

5.2.8 Lama Perawatan berdasarkan Jenis Pengobatan ... 97

5.2.9 Keadaan Sewaktu Pulang berdasarkan Umur ... 98

5.2.10 Keadaan Sewaktu Pulang berdasarkan Suku ... 99

5.2.11 Keadaan Sewaktu Pulang berdasarkan Pendidikan ... 99

5.2.12 Keadaan Sewaktu Pulang berdasarkan Pekerjaan ... 100

5.2.13 Keadaan Sewaktu Pulang berdasarkan Status Pernikahan ... 101

5.2.14 Keadaan Sewaktu Pulang berdasarkan Gejala Awal ... 102

5.2.15 Keadaan Sewaktu Pulang berdasarkan Jenis Zat ... 103

5.2.16 Keadaan Sewaktu Pulang berdasarkan Alasan Pemakaian NAPZA ... 104

5.2.17 Keadaan Sewaktu Pulang berdasarkan Lama Pemakaian ... 105

5.2.18 Keadaan Sewaktu Pulang berdasarkan Pengobatan ... 106

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ... 108

6.1Kesimpulan ... 108

6.2Saran ... 109

(15)

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Distribusi Tenaga Kerja PSPP “Insyaf” Sumatera Utara ... 44

Tabel 4.2 Distribusi Proporsi Sosiodemografi Penderita Gangguan Jiwa

Penyalahgunaan NAPZA di PSPP “Insyaf” Sumatera Utara tahun

2014 ... 45

Tabel 4.3 Distribusi Proporsi Sosiodemografi Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan NAPZA berdasarkan Gejala Awal di PSPP

“Insyaf” Sumatera Utara tahun 2014 ... 46

Tabel 4.4 Distribusi Proporsi Sosiodemografi Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan NAPZA berdasarkan Jenis Zat yang Dipakai di

PSPP “Insyaf” Sumatera Utara tahun 2014 ... 47

Tabel 4.5 Distribusi Proporsi Sosiodemografi Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan NAPZA berdasarkan Alasan Memakai Zat di

PSPP “Insyaf” Sumatera Utara tahun 2014 ... 48

Tabel 4.6 Distribusi Proporsi Sosiodemografi Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan NAPZA berdasarkan Lama Pemakaian Zat di

PSPP “Insyaf” Sumatera Utara tahun 2014 ... 48

Tabel 4.7 Distribusi Proporsi Sosiodemografi Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan NAPZA berdasarkan Pengobatan di PSPP

“Insyaf” Sumatera Utara tahun 2014 ... 49

Tabel 4.8 Distribusi Proporsi Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan

NAPZA berdasarkan Lama Perawatan di PSPP “Insyaf” Sumatera

Utara tahun 2014 ... 49

Tabel 4.9 Distribusi Proporsi Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan

NAPZA berdasarkan keadaan sewaktu pulang di PSPP “Insyaf”

Sumatera Utara tahun 2014 ... 50

Tabel 4.10 Distribusi proporsi umur penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA berdasarkan jenis zat yang di pakai di

Panti Sosial Pamardi Putra “Insyaf” Sumatera Utara tahun 2014 50

Tabel 4.11 Distribusi proporsi umur penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA berdasarkan lama pemakaian zat di

(16)

Tabel 4.12 Distribusi Proporsi Pekerjaan Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan Napza Berdasarkan Lama Pemakaian Zat di Panti Sosial Pamardi Putra “Insyaf” Sumatera Utara Tahun 2014 ... 52

Tabel 4.13 Distribusi Proporsi Jenis Zat yang Dipakai Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan Napza Berdasarkan Gejala Awal di PSPP

“Insyaf” Sumatera Utara Tahun 2014 ... 53

Tabel 4.14 Distribusi Proporsi Lama Pemakaian Zat Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan Napza Berdasarkan Jenis Zat yang Dipakai di PSPP “Insyaf” Sumatera Utara Tahun 2014

... 54

Tabel 4.15 Distribusi Proporsi Jenis Pengobatan Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan Napza Berdasarkan Jenis Zat yang Dipakai di

PSPP “Insyaf” Sumatera Utara Tahun 2014 ... 55

Tabel 4.16 Distribusi Proporsi Lama Perawatan Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan Napza Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang di

PSPP “Insyaf” Sumatera Utara Tahun 2014 ... 56

Tabel 4.17 Distribusi Proporsi Lama Perawatan Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan Napza Berdasarkan Jenis Pengobatan di PSPP

“Insyaf” Sumatera Utara Tahun 2014 ... 57

Tabel 4.18 Distribusi Proporsi Keadaan Sewaktu Pulang Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan Napza Berdasarkan Umur di PSPP

“Insyaf” Sumatera Utara Tahun 2014 ... 58

Tabel 4.19 Distribusi Proporsi Keadaan Sewaktu Pulang Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan Napza Berdasarkan Suku di PSPP “Insyaf” Sumatera Utara Tahun 2014 ... 59

Tabel 4.20 Distribusi Proporsi Keadaan Sewaktu Pulang Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan Napza Berdasarkan Pendidikan di PSPP

“Insyaf” Sumatera Utara Tahun 2014 ... 60

Tabel 4.21 Distribusi Proporsi Keadaan Sewaktu Pulang Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan Napza Berdasarkan Pekerjaan di PSPP

“Insyaf” Sumatera Utara Tahun 2014 ... 61

Tabel 4.22 Distribusi Proporsi Keadaan Sewaktu Pulang Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan Napza Berdasarkan Status Pernikahan di

(17)

Tabel 4.23 Distribusi Proporsi Keadaan Sewaktu Pulang Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan Napza Berdasarkan Gejala Awal di PSPP

“Insyaf” Sumatera Utara Tahun 2014 ... 63

Tabel 4.24 Distribusi Proporsi Keadaan Sewaktu Pulang Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan Napza Berdasarkan Jenis Zat di PSPP

“Insyaf” Sumatera Utara Tahun 2014 ... 64

Tabel 4.25 Distribusi Proporsi Keadaan Sewaktu Pulang Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan Napza Berdasarkan Alasan memakai NAPZA di PSPP “Insyaf” Sumatera Utara Tahun 2014 ... 65

Tabel 4.26 Distribusi Proporsi Keadaan Sewaktu Pulang Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan Napza Berdasarkan Lama Pemakaian NAPZA di PSPP “Insyaf” Sumatera Utara Tahun 2014 ... 66

Tabel 4.27 Distribusi Proporsi Keadaan Sewaktu Pulang Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan Napza Berdasarkan Pengobatan di PSPP

(18)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 5.1 Distribusi Proporsi Penderita Gangguan Jiwa Penyalahgunaan NAPZA Berdasarkan Umur di Panti Sosial Pamardi Putra

“Insyaf” Sumatera Utara tahun 2014 ... 68

Gambar 5.2 Distribusi proporsi penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA Berdasarkan Suku di Panti Sosial Pamardi Putra“Insyaf” Sumatera Utara tahun 2014 ... 70

Gambar 5.3 Distribusi proporsi penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA Berdasarkan Pendidikan di Panti Sosial Pamardi Putra“Insyaf” Sumatera Utara tahun 2014 ... 71

Gambar 5.4 Distribusi proporsi penderita gangguan jiwa penyalahgunaan ... NAPZA Berdasarkan Pekerjaan di Panti Sosial Pamardi Putra

“Insyaf” Sumatera Utara tahun 2014 ... 72

Gambar 5.5 Distribusi proporsi penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA Berdasarkan Status Perkawinan di Panti Sosial Pamardi

Putra “Insyaf” Sumatera Utara tahun 2014 ... 73

Gambar 5.6 Distribusi proporsi penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA Berdasarkan Gejala Awal di Panti Sosial Pamardi Putra

“Insyaf” Sumatera Utara tahun 2014 ... 74

Gambar 5.7 Distribusi proporsi penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA Berdasarkan Jenis Zat yang dipakai di Panti Sosial

Pamardi Putra “Insyaf” Sumatera Utara tahun 2014 ... 75

Gambar 5.8 Distribusi proporsi penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA Berdasarkan Alasan Memakai Zat di Panti Sosial

Pamardi Putra “Insyaf” Sumatera Utara tahun 2014 ... 78

Gambar 5.9 Distribusi proporsi penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA Berdasarkan Lama Pemakaian Zat di Panti Sosial Pamardi

Putra “Insyaf”Sumatera Utara tahun 2014

... 79

Gambar 5.10 Distribusi proporsi penderita gangguan jiwa penyalahgunaan ... NAPZA Berdasarkan Pengobatan di Panti Sosial Pamardi Putra

(19)

Gambar 5.11 Distribusi proporsi penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA Berdasarkan Lama Perawatan di Panti Sosial Pamardi

Putra “Insyaf” Sumatera Utara tahun 2014 ... 81

Gambar 5.12 Distribusi proporsi penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA Berdasarkan keadaan sewaktu pulang di Panti Sosial Pamardi Putra “Insyaf” Sumatera Utara tahun 2014 ... 82

Gambar 5.13 Distribusi proporsi umur penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA berdasarkan Jenis Zat yang dipakai ... 83

Gambar 5.14 Distribusi proporsi umur penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA berdasarkan lama pemakaian zat ... 84

Gambar 5.15 Distribusi proporsi pekerjaan penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA berdasarkan lama pemakaian zat ... 85

Gambar 5.16 Distribusi proporsi jenis zat yang dipakai penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA berdasarkan gejala awal ... 86

Gambar 5.17 Distribusi proporsi lama pemakaian zat penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA berdasarkan jenis zat yang dipakai ... 87

Gambar 5.18 Distribusi proporsi jenis pengobatan penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA berdasarkan jenis zat yang dipakai ... 90

Gambar 5.19 Distribusi proporsi lama perawatan yang dipakai penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA berdasarkan keadaan sewaktu pulang ... 93

Gambar 5.20 Distribusi proporsi lama perawatan yang dipakai penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA berdasarkan jenis pengobatan ... 94

Gambar 5.21 Distribusi proporsi keadaan sewaktu pulang penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA berdasarkan umur ... 95

Gambar 5.22 Distribusi proporsi keadaan sewaktu pulang penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA berdasarkan suku... 96

(20)

Gambar 5.25 Distribusi proporsi keadaan sewaktu pulang penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA berdasarkan status pernikahan ... ... 100

Gambar 5.26 Distribusi proporsi keadaan sewaktu pulang penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA berdasarkan gejala awal ... 102

Gambar 5.27 Distribusi proporsi keadaan sewaktu pulang penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA berdasarkan jenis zat ... 103

Gambar 5.28 Distribusi proporsi keadaan sewaktu pulang penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA berdasarkan alasan memakai NAPZA ... 104

Gambar 5.29 Distribusi proporsi keadaan sewaktu pulang penderita gangguan jiwa penyalahgunaan NAPZA berdasarkan lama pemakaian NAPZA ... 105

(21)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Lamtiur Junita Bancin

Tempat Lahir : Medan

Tanggal Lahir : 13 Juni 1992

Suku Bangsa : Indonesia

Agama : Kristen Protestan

Nama Ayah : Normal Bancin, S.Sos

Suku Bangsa Ayah : Indonesia

Nama Ibu : Merlina Grelsannya Simanjuntak

Suku Bangsa Ibu : Indonesia

Pendidikan Formal

1. SD/Tamat tahun : SDN 066048 Medan/ 2004

2. SLTP/Tamat tahun : SMP Negeri 18 Medan /2007

3. SLTA/Tamat tahun : SMA Negeri 12 Medan/2010

4. Lama Studi di FKM : 3 tahun 11 bulan

Riwayat Pekerjaan

Referensi

Dokumen terkait

Audit atas hal yang berkaitan dengan keuangan mencakup penentuan apakah informasi keuangan telah disajikan sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan, entitas yang diaudit

Kegiatan pembelajaran yang dilakukan pada pertemuan siklus II ini guru menyampaikan tentang materi Hubungan Antara Struktur Daun Tumbuhan Dengan Fungsinya dengan

Tugas Akhir yang berjudul “ PERANCANGAN APLIKASI PERAWATAN KOLEKSI BERBASIS WEB PADA MUSEUM NASIONAL INDONESIA ” yang merupakan sebagai syarat untuk menyelesaikan akhir

Tidak dipungkiri bahwa peradaban manusia tdak terlepas dari berkembangnya pemikiran-pemikiran manusia pada zamannya. Dunia penerbitan buku islam juga menunjukkan

Kami memproduksi accessories fashion (Kalung) yang dibuat secara Handmade dengan design yang unik dan menggunakan bahan seperti kain (Batik, Tenun, Doyo, dll), kuningan, tembaga

memiliki interaksi yang baik dengan masyarakat lainnya maka akan membentuk.. suatu harmonisasi sosial dalam suatu masyarakat, dimana masyarakat

Hasil itu menunjukkan bahwa pelatihan pemaknaan dan pembacaan ayat-ayat Alquran dapat menurunkan tingkat stres mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi di program

1 Metode kuantitatif ini digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat