• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Makna Syair Al-Hallaj Dalam Kitab "هو هو" ديوان الحلاّج Huwa-Huwa DῙwān Al-Ḥallāj

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Makna Syair Al-Hallaj Dalam Kitab "هو هو" ديوان الحلاّج Huwa-Huwa DῙwān Al-Ḥallāj"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Indah Dwi Naya. 2016. Analisis Makna Syair Al-Hallaj Dalam Kitab "

ﻮﻫ ﻮﻫ

"

ﺝّﻼﺤﻟﺍ ﻥﺍﻮﻳﺩ /huwa-huwa dīwān al-ḥallāj/. Departemen Sastra Arab, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara.

Penelitian ini membahas tentang struktur dan analisis makna pada salah satu syair Al-Hallaj dalam kitab ﺝّﻼﺤﻟﺍ ﻥﺍﻮﻳﺩ "ﻮﻫ ﻮﻫ"/huwa-huwa dīwān al

-ḥallāj/ (yang berjudul Qasidah 1 : Talbiyah).Untuk menganalisis struktur syair tersebut peneliti menggunakan teori Balaghah yang dikemukakan oleh Ali Jarim dan Mustafa Amin.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui struktur syair menggunakan teori balaghah dalam konteks

Ijaz, Itnab dan Musawah, kemudian menganalisis makna syair tersebut

berdasarkan analisis strukturnya.Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library research) dengan menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa syair Al-Hallaj yang diteliti ini terdiri dari 19 bait, dari keseluruhan bait syair pada qasidah 1 dalam kitab ﺝّﻼﺤﻟﺍ ﻥﺍﻮﻳﺩ "ﻮﻫ ﻮﻫ"/huwa-huwa dīwān al-ḥallāj/ terdapat 2 jenis Ijaz, 19 jenis Itnab dan 3 Musawah dari syair tersebut. Temuan dari penelitian ini juga menerangkan bahwa Al-Hallaj adalah penyair sufi yang termahsyur dengan paham Hulul (paham yang mengatakan bahwa Tuhan memilih tubuh-tubuh manusia tertentu untuk mengambil tempat di dalamnya, setelah sifat-sifat kemanusiaannya yang ada dalam tubuh itu dilenyapkan). Implikasi hulul terlihat dari isi syairnya pada Diwan Al-Hallaj.Syair di atas bersajak ءﺎﻴﻟﺍ/al-yā`/ pada setiap baitnya. Adapun analisis makna syair yang dapat dirangkum dari syair yang diteliti menyatakan tentang munajat kerinduan Al-Hallaj terhadap sang Khaliq (Allah SWT), yang mengajarkan kepada manusia bahwa: “Tuhan begitu dekat dengan hamba-Nya”.

Kata kunci:Interpretasi, Syair, Diwan Al-Hallaj, Balaghah, hulul.

(2)

ﺔّﻳﺪﻳﺮﺠﺘﻟا ةرﻮﺻ

.ﺎﻳﺎﻧ ىود حﺪﻧا

٢٠١٦

ناﻮﻳد "ﻮﻫ ﻮﻫ" بﺎﺘﻜﻟا ﻲﻓ جّﻼﺤﻟا ﺮﻌﺸﻟا ﻰﻨﻌﻤﻟا ﻞﻴﻠﺤﺗ .

.ﺔﻴﻟﺎﻤﺸﻟا ةﺮﻄﻣﻮﺳ ﺔﻌﻣﺎﺠﺑ ﺔﻴﻓﺎﻘﺜﻟا مﻮﻠﻋ ﺔﻴﻠﻜﺑ ﺔﻴﺑﺮﻌﻟا بدﻷا ﻢﺴﻗ .جّﻼﺤﻟا

جّﻼﳊا ناﻮﻳد

"

ﻮﻫ ﻮﻫ

"

بﺎﺘﻜﻟا ﰲ ﺮﻌﺸﻟا ﲎﻌﳌا ﻞﻴﻠﲢ و ﺐﻴﻛﱰﻟا ﻦﻋ ﺚﺤﺒﻳ ﺚﺤﺒﻟا اﺬﻫ

ﻰﻔﻄﺼﻣ و مرﺎﳉا ﻲﻠﻌﻟ ﺔﻏﻼﺒﻟا ﻢﻠﻋ ﺔﻳﺮﻈﻧ ﺔﺜﺣﺎﺒﻟا ﻞﻤﻌﺘﺴﺗ

.(

ﺔﻴﺒﻠﺘﻟا

:

ﱃوﻷا ةﺪﻴﺼﻘﻟا عﻮﺿﻮﲟ

)

ﲏﻌﻳ ،ﱐﺎﻌﳌا ﻢﻠﻋ بﺎﺑ ﰲ ﺔﻏﻼﺒﻟا ﻢﻠﻋ ﺔﻳﺮﻈﻨﺑ ﺮﻌﺸﻟا ﺐﻴﻛﱰﻟا ﺔﻓﺮﻌﳌ ﺚﺤﺒﻟا اﺬﻫ فﺪﻫأ و

.

ﲔﻣأ

ﺚﺤﺒﻟا اﺬﻫ

.

ﺎﻬﺒﻴﻛﺮﺗ ﻰﻠﻋ ﲎﻌﳌا ﻞﻴﻠﲢ و ﺮﻌﺸﻟا اﺬﻫ ﰒ ،ةاوﺎﺴﳌا و بﺎﻨﻃﻹا ،زﺎﳚﻹا ﺐﻴﻛﺮﺗ ﻦﻣ

ةﺪﻴﺼﻘﻟا نأ ﺚﺤﺒﻟا ﺞﺋﺎﺘﻨﻟا تﺮﻬﻇأ و

.

ﻲﻔﺻﻮﻟا ﺞﻬﻨﳌا مﺪﺨﺘﺴﺗ ﱵﻟا ،ﺔﺒﺘﻜﳌا ﺔﺳارﺪﻟا ﻰﻠﻋ

ﻦﻣ نﻮﻜﺘﻳ جّﻼﳊا ناﻮﻳد

"

ﻮﻫ ﻮﻫ

"

بﺎﺘﻜﻟا ﻦﻣ ﱃوﻷا

١٩

ﻰﻠﻋ ﺔﻠﻣﺎﻛ رﺎﻌﺷﻷا ﻊﻄﻘﻣ ﻦﻣ ،تﺎﻴﺑأ

،زﺎﳚﻹا ﻦﻣ نﺎﻋﻮﻧ ﺎﻨﻫ ﺪﺟﻮﻳ ،جّﻼﳊا ناﻮﻳد

"

ﻮﻫ ﻮﻫ

"

بﺎﺘﻜﻟا ﰲ ﱃوﻷا ةﺪﻴﺼﻘﻟا

١٩

بﺎﻨﻃﻹا

و

٣

لﻮﻠﳊا ﻢﻬﻔﺑ رﻮﻬﺸﳌا ﰲﻮﺼﻟا ﺮﻋﺎﺸﻟا ﻮﻫ جّﻼﳊا نأ ﺚﺤﺒﻟا اﺬﻫ ﻦﻣ ﺞﺋﺎﺘﻧ ﻞﺑﺎﻘﻳو ؛ةاوﺎﺴﳌا

ﻪﻨﻣ لﻮﻠﳊا رﺎﺛآ

.(

ﺔّﻳﺮﺸﺒﻟا ﱏﺎﻌﻣ ﺎﻬﻨﻋ لازأ و ﺔّﻴﺑﻮﺑّﺮﻟا ﱏﺎﻌﲟ ﺎﻬﻴﻓ ّﻞﺣ ﺎﻣﺎﺴﺟا ﻰﻔﻄﺻا ﷲا ّنإ

)

.

ﻪﺗﺎﻴﺑأ ﻞﻛ ﻰﻠﻋ ءﺎﻴﻟا ﻊﺠﺸﻟاﺎﺑ ةﺪﻴﺼﻘﻟا ﻢﻈﻨﺗ و

.

جّﻼﳊا ناﻮﻳد ﰲ ﺪﺋﺎﺼﻗ تﺎﻳﻮﺘﳏ ﻦﻣ ﺮﻈﻨﻳ

ﲎﻌﳌا ﻞﻴﻠﲢ

قﻮﺸﻟا ةﺎﺟﺎﻨﻣ ﱪﺘﻌﻴﻬﻠﻛ ﺮﻌﺸﻟا تﺎﻴﺑأ ﻦﻋ ﻞﻤﺘﺸﻳ ﺮﻌﺸﻟا اﺬﻫ ﻦﻣ

ﻦﻣ

ﱃإ جّﻼﳊا

سﺎﻨﻟا ّبﺮﻳ

(

ﱃﺎﻌﺗ و ﻪﻧﺎﺤﺒﺳ ﷲا

)

ﻪﻘﻟﺎﺧ

ﲎﻌﲟ

."

ﻩدﺎﺒﻌﺑ ﺐﻳﺮﻗ ﷲا نأ

":

:

تﺎﻤﻠﻜﻟا حﺎﺘﻔﻣ

.

لﻮﻠﳊا ،ﺔﻏﻼﺑ ،جّﻼﳊا ناﻮﻳد ،ﺮﻌﺸﻟا ،ﺮﺴﻔﺘﳌا

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan, bahwa model pembelajaran yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Al-Falah Puteri ini dengan cara penerjemahan terhadap kitab-kitab kuning

Kitab Adab al-‘Alim wa al-Muta’allim ini, secara keseluruhan terdiri atas delapan bab yang masing-masing membahas tentang: 1 keutamaam ilmu dan ilmuwan serta pembelajaran; 2

Hadis Isyarat dalam kitab tersebut ialah suatu ungkapan Imam al-Tirmidzi yang berupa "Wa fi al-Bab c an Fulan wa Fulan" yang mempunyai maksud bahawa keseluruhan

1. Metode Penulisan Sejarah kitab Mukhtasar al-Mufid fi Ilmi al-Tarikh Penulisan naskah kitab Muktasar al-Mufid fi Ilmi al-Tarikh terdiri dari 3 bagian, 70 yaitu berupa

Berdasar pengamatan penulis, hampir keseluruhan isi kitab ini dirujuk dari kitab Mafa>tih} al- Ghaib sehingga penulis berkesimpulan bahwa kitab ini lebih cenderung sebagai

Secara khusus penelitian ini memiliki tujuan yang ingin dicapai yaitu : Untuk mengetahui proses i‟lal bil qalbi yang terdapat dalam untaian kata dari kitab al -hikam

Perdagangan di Singkel pada masa lalu juga tercermin dari Syair Perahu karya Hamzah Fansuri yang terdiri atas 40 bait, akan tetapi dalam tulisan ini hanya disajikan syair yang

Dari huraian tadi kita dapat lihat bahawa syair telah menjadi salah satu alat yang penting yang digunakan oleh para ahli tafsir semenjak zaman sahabat, tabii dan berterusan