• Tidak ada hasil yang ditemukan

Gaya Berkomunikasi Dan Adaptasi Budaya Mahasiswa Batak Asal Sumatera Utara Di Institut Seni Indonesia Yogyakarta

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Gaya Berkomunikasi Dan Adaptasi Budaya Mahasiswa Batak Asal Sumatera Utara Di Institut Seni Indonesia Yogyakarta"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

146

DAFTAR PUSTAKA

Ardianto, Elvinaro dan Bambang Q-Anees. (2007). Filsafat Ilmu Komunikasi. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Arikunto, Suharsimi. (2007). Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Bahfiarti, Tuti. (2012). Komunikasi Antarbudaya Mahasiswa Malaysia di Kota Makassar. Jurnal Penelitian Komunikasi, Informatika dan Media Massa, Volume. 15 No. 2, Agustus 2012.

Batak. (2015). Diakses tanggal 15 September 2015, dari http://www.britannica.com.

Black, A. James dan Dean. J. Champion. (2001). Metode dan Masalah Penelitian Sosial. Bandung: Rafika Aditama.

Budyatna, Muhammad. (2015). Teori-teori Mengenai Komunikasi Antar-Pribadi. Jakarta: Prenada Media Group.

Bungin, Burhan. (1992). Metode Penelitian Sosial, Format Kuantitatif dan Kualitatif. Surabaya: Airlangga University Press.

Campbell, Nittaya. (2012). Promoting Intercultural Contact on Campus: A Project to Connect and Engage International and Host Students. Journal of Studies in International Education.

Cardon, Peter W. (2008). A Critique of Hall‟s Contexting Model A Meta-Analysis of Literature on Intercultural Business and Technical Communication. Journal of Business and Technical Communication. Volume 22 No. 4, Oktober 2008.

Cohen, Raymond. (2004). Negotiating Across Cultures: International Communication in An Independent WorldRevised Edition. Washington, D.C.: United States Institute of Peace Press.

Creswell, John.W. (2010). Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

De Vito, Joseph A. (1997). Komunikasi Antar Manusia. Edisi ke-5. Jakarta: Professional Books.

Effendy, Onong Uchjana. (2011). Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

(2)

147

Hall, Edward T. (1989). Beyond Culture. New York: Anchor Books.

Ikbar, Yanuar. (2012). Metode Penelitian Sosial Kualitatif. Bandung: PT Refika Aditama

Irewati, Awani, Erlangga Masdiana, Heru Cahyono, Indria Samego, Moch.Nurhasim, Riza Sihbudi dan Sri Yanuarti. Kerusuhan Sosial di Indonesia. Jakarta: PT Grasindo, Kantor Menteri Negara Riset dan Teknologi RI, dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.

Iswari, Andriana Noro. (2012). Komunikasi Antar Budaya di Kalangan Mahasiswa (Studi tentang Komunikasi Antar Budaya di Kalangan Mahasiswa Etnis Batak dengan Mahasiswa Etnis Jawa di Universitas Sebelas Maret Surakarta). Skripsi. (S1). Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Jandt, Fred.E. (2007). An Introduction to Intercultural Communication: Identities in A Global Community (5th ed.). California: Sage Publication, Inc.

(Kasus Florence) Ide Sweeping Orang Batak dari Yogya? Segitunya! Diakses tanggal 17 April 2015, dari http://sosbud.kompasiana.com

Kriyantono, Rachmat. (2007). Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Prenada Media Group.

Liliweri, Alo. (2011). Komunikasi Serba Ada Serba Makna. Jakarta: Prenada Media Group.

(2004). Dasar-dasa r Komunikasi Antarbudaya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

(2001). Gatra-gatra Komunikasi Antarbudaya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Littlejohn, Stephen W. dan Karen A. Foss. (2009). Teori Komunikasi. Jakarta: Salemba Humanika.

Lubis, Lusiana Andriani. (2012). Pemahaman Praktis Komunikasi Antarbudaya. Medan: USU Press.

Lubis, Lusiana A dan Emma Violeta Pinem. (2012). Culture Shock Pada Mahasiswa Asal Malaysia di Medan. Jurnal Komunika. Volume VIII. No. 2, September 2012.

Mahasiswa di Yogyakarta Ditahan Polisi Karena Curhat di Media Sosial. Diakses tanggal 17 April 2015, dari http://www.voaindonesia.com

(3)

148

Martin, Judith N. dan Thomas K. Nakayama. (2008). Experiencing Intercultural Communication (3rd ed.). New York: McGraw-Hill.

. (2003). Intercultural Communication in Contexts (3rd ed.). New York: McGraw-Hill.

Mengenal Suku-Suku Bangsa di Indonesia. Diakses tanggal 16 September

2015, dari http://indonesiaindonesia.com.

Moleong, Lexy J. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Morissan. (2013). Teori Komunikasi Individu Hingga Massa. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Mulyana, Deddy. (2008). Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

. (2005a). Komunikasi Efektif Suatu Pendekatan Lintasbudaya. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

. (2005b). Nuansa-nuansa Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Mulyana, Deddy dan Jalaluddin Rakhmat. (2005). Komunikasi Antarbuaya Panduan Berkomunikasi dengan Orang-orang Berbeda Budaya. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Nishimura, Shoji, Anne Nevgi dan Seppo Tella. (2008). Communication Style and Cultural Features in High/Low Context Communication Cultures: A Case Study of Finland, Japan and India. Uudistuva ja kehittyvä ainedidaktiikka: Ainedidaktinen symposiumi 8.2.2008 Helsingissä. Osa 2.Prosiding.

Rahardjo, Turnomo. (2005). Menghargai Perbedaan Kultural. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Rakhmat, Jalaluddin. (2007). Psikologi Komunikasi. Bandung: PT Remana Rosdakarya.

. (2001). Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Rita A.Widiadana. (31 Mei 2009). "Batak Sculpture:"A journey to unveil the richness of Batak homelands. Diakses tanggal 16 September 2015, dari http://www.thejakartapost.com.

(4)

149

Samovar, Larry A, Richard E. Porter dan Edwin R. McDaniel. (2010). Komunikasi Lintas Budaya. Jakarta: Salemba Humanika.

Sejarah Asal Usul Suku Batak. Diakses tanggal 16 September 2015, dari http://gemini.klikindonesia.or.id.

Sekeon, Kezia. (2013). Komunikasi Antar Budaya Pada Mahasiswa Fisip Unsrat (Studi pada Mahasiswa Angkatan 2011). Jurnal Acta Diurna, Volume 2. No 3 (2013).

Sistem Kekerabatan dan Pembagian Harta Warisan Dalam Batak Toba. (Juni 2015). Diakses tanggal 21 Juli 2015, dari http://www.obatak.com

Sjarkawi. (2008). Pembentukan Kepribadian Anak. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Sudjarwo & Basrowi. (2009). Manajemen Penelitian Sosial. Bandung: CV. Mandar Maju.

Sugiyono. (2007). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Suku Batak, Sumatera Utara. (25 April 2014). Diakses tanggal 16 September 2015, dari http://kebudayaanindonesia.net.

Surat Suara Cadangan Dibutuhkan di Yogyakarta. (11 Maret 2014). Diakses tanggal 24 Maret 2015, dari http://www.rumahpemilu.org.

The Karo Batak People. Diakses tanggal 15 September 2015, dari http://www.peoplesoftheworld.org.

Ting-Toomey, Stella. (1999). Communicating Across Culture. New York: The Guilford Press.

Tubbs, Stewart L. dan Sylvia Moss. (2005). Human Communication: Konteks-konteks Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Yuan, Wenli. (2011). Academic and Cultural Experiences of Chinese Students at An American University. Intercultural Communication Studies Journal. Volume XX. No.1.

Referensi

Dokumen terkait

Komposisi spesies tumbuhan yang tercatat di CAPS terdiri atas 138 spesies (50 famili) pada vegetasi hutan dataran rendah dan 35 spesies (19 famili) pada vegetasi

(2010) meliputi: tahap pendahuluan, tahap pembentukan konsep, tahap aplikasi konsep sains, tahap aplikasi spiritual Islam, tahap pemantapan konsep, dan tahap penilaian;

Berdasarkan Pasal 38 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 1 Tahun 2013, setelah menerima pengaduan konsumen, pelaku Usaha Jasa Keuangan wajib melakukan pemeriksaan internal

Remote Kontrol Infra merah ini merupakan suatu alat yang dapat digunakan untuk mengendalikan kinerja dari suatu alat elektronika yaitu yang berupa kipas, dimana output yang

Probe ini bekerja ketika probe paling bawah atau yang menyentuh air bertemu dengan salah satu probe yang telah di setel pada switch dengan air sebagai perantara tegangan, lalu

Tesis yang berjudul “Peningkatan Minat dan Hasil Belajar PPKn melalui Model Kooperatif Debat Peserta didik Kelas XI TPBO SMK Negeri 2 Depok Sleman Tahun

Pembuatan komposit dengan menggunakan matriks dari plastik yang telah didaur ulang, selain dapat meningkatkan efisiensi pemanfaatan kayu, juga dapat

utama dari beberapa berita yang bertopik sama melalui membaca ekstensif dengan penerapan metode preview, question, read, reflect, recite, dan review dapat meningkatkan