• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Informasi Penjualan, Pembelian, dan Servis Handphone Berbasis Client Server ( Studi Kasus : Toko Handphone Noname Cellular ) Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Jurusan Informatika

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Sistem Informasi Penjualan, Pembelian, dan Servis Handphone Berbasis Client Server ( Studi Kasus : Toko Handphone Noname Cellular ) Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Jurusan Informatika"

Copied!
136
0
0

Teks penuh

(1)

ii

Sistem Informasi Penjualan, Pembelian, dan Servis Handphone

Berbasis Client Server

( Studi Kasus : Toko Handphone Noname Cellular )

Skripsi

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Teknik

Jurusan Informatika

Disusun Oleh :

Nama : Agus Susanto

Nim : 995314129

NIRM : 990051123113120129

FAKULTAS TEKNIK

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

(2)

iii

Information System Of Handphone Selling, Buying, dan Service

Based on Client Server

( Case Study : Noname Cellular Handphone Shop )

A Thesis

Presented as Partial Fulfillment of the Requirement

To Obtain the Sarjana Teknik Degree

In Departement of Informatics Technology

Written by :

Nama : Agus Susanto

Nim : 995314129

NIRM : 990051123113120129

FACULTY OF ENGINEERING

DEPARTEMENT OF INFORMATIC TECHNOLOGY

SANATA DHARMA UNIVERSITY

(3)
(4)
(5)

vi

PERSEMBAHAN

Karyaku Ini kupersembahkan untuk yang kukasihi :

Tri Tunggal yang Esa. Allah Bapa, Putra dan Roh Kudus yang telah memberikan Kasih dan Pengampunan kepadaku.

Keluargaku yang kukasihi, mama dan almarhum papa yang telah memberikan kasih dan sayangnya dalam membimbing aku. Adikku Hanhan dan juga Ku Ming

dan Ku Lin yang telah membiayai kuliahku. Terimakasih atas dukungannya.

Nursiah ( Nora ) yang sudah mendorong dan memberikan semangat dalam menyelesaikan skrispsiku. Terikasih buat dukungannya.

Semua teman baikku Bu Emon, Anes, Marga, Ronal, Bang Erwin, Pak Sil, Lachoy, Agus, Andi, Yanuar, Yudi terimakasih untuk semua yang diberikan kepadaku yang tidak bisa aku sebutkan satu-satu. Juga teman-teman yang selalu

(6)

vii

ABSTRAKSI

Noname Cellular adalah sebuah toko yang bergerak dalam bidang penjualan handphone, aksesoris dan servis. Semua proses transaksi dilakukan secara manual dan pada malam harinya diadakan perekapan ke komputer dengan menggunakan program bantu Microsoft Exel. Sering terjadi masalah dalam proses perekapan ke komputer ini, yaitu : sering terjadinya perbedaan stok barang di tempat penyimpanan dengan stok yang terekap di komputer. Nota penjualan ke user dan data pembelian barang dari supplier terkadang ada yang belum sempat terekap di komputer. Hal – hal ini akan menyebabkan jumlah stok barang yang berbeda antara yang ada di gudang dengan yang terekap di komputer, banyaknya data penjualan dan pembelian yang belum terekap sehingga membuat kerugian bagi pihak pemilik toko.

Pada Tugas Akhir ini dikembangkan Sistem Informasi untuk toko handphone Noname Cellular. Sistem Informasi ini diharapkan akan dapat menyelesaikan masalah – masalah diatas dengan cara : setiap transaksi penjualan, pembelian dan servis akan secara langsung diimputkan ke komputer sehingga dapat langsung dibuatkan nota dan data secara otomatis akan disimpan ke komputer dan nota bisa dicetak sehigga akan meminimalkan terjadinya masalah diatas. Tools yang digunakan pada pembuatan Sistem Informasi ini adalah Visual Basic 6.0 sebagai antarmuka pengguna dan SQL SERVER 2000 sebagai database servernya.

(7)

viii

ABSTRACT

Noname Cellular, a shop specialized in selling handphone, handphone accesoris, and services had a process of transaction done mannualy. At night time, a recapitulation of the transaction was done by the computer using certain program, Microsoft Exel. Problem often accure during the process of recapitulation by computer. The number of stocks in storage was found unmatched with the number it stocks recorded by computer. Bill kept by the user and the data of the sold goods from the supplier sometimes were not recorded by the computer. The difference between the number of stocks in storage and that recorded in computer could cause a loss to the owner of the shop, nor could unrecorded data of selling, buying in the computer.

In this thesis, have been developed an information system for this handphone shop, Noname Cellular. This information system is developed to solve all of the problom in this way : every transaction of selling ,buying, or service direcly inputed into computer to get bill printed out. While the information is being stored in the computer, the bill can be printed out in order to avoid any mistake. Tools that used in making this information system is Visual Basic 6.0 as the user intervace and SQL Server 2000 as the database server.

(8)

ix

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis tidak memuat bagian orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 26 Maret 2007

(9)

x

KATA PENGANTAR

Segala Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat, rahmat dan kasih-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul Sistem Informasi Penjualan, Pembelian, dan Servis Handphone Berbasis Client Server dengan baik. Tugas akhir ini disusun guna memenuhi salah satu persyarat untuk memperoleh gelar Sarjana Teknik di Jurusan Teknik Informatika, Universitas Sanata Dharma.

Penulis menyadari dalam penyusunan tugas akhir ini tidak terlepas dari bantuan, saran serta dukungan dan juga fasilitas dari berbagai pihak yang sangat bermanfaat bagi penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan tugas akhir ini . Maka dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar – besarnya kepada :

1. Ibu Agnes Maria Polina, S.Kom., M.Sc, selaku dosen pembimbing yang telah meluangkan banyak waktu untuk memberikan bimbingan dan pengarahan selama penyusunan tugas akhir.

2. Ibu Agnes Maria Polina, S.Kom., M.Sc, selaku dosen Ketua Jurusan Teknik Informatika yang telah memberikan kesempatan dan fasilitas untuk menyelesaikan studi pada Jurusan Teknik Informatika.

(10)

xi

4. Bapak Ir. Gregorius H., S.J.,S.S.,.B.S.T.,MA.,.M.Sc., selaku Dekan Fakultas Teknik, Universitas Sanata Dharma yang telah memberikan dukungan dan kesempatan untuk menyelesaikan studi.

5. Para dosen dan karyawan Fakultas Teknik Universitas Sanata Dharma khususnya dosen Program studi Teknik Informatika yang telah memberikan bekal pengetahuan kepada penulis.

6. Alm. Papa, Mama, Adikku dan Nora yang telah memberikan perhatian, kasih sayang, doa dan dukungan yang sangat besar kepada penulis. 7. Keluarga Pdt. Obaja Sigit K dan Ibu Warni Baigar dan seluruh

keluarga besar GKN ‘ GLORIA’ untuk doa dan dukungannya selama ini.

8. Teman – teman baik penulis Bu Emon, Anes, Marga, Ronal, Bang Erwin, Pak Sil, Lachoy, Agus, Andi, Yanuar,Yudi. Terimakasih buat bantuan dan dukungannya.

(11)

xii

Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini masih banyak kekurangannya dan masih memerlukan perbaikan. Untuk itu , penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca. Atas kritik dan saran yang diberikan , penulis mengucapkan terima kasih. Semoga bermanfaat, Amin.

Yogyakarta, 26 Maret 2007

(12)

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...

HALAMAN PERSETUJUAN...

1.1 . Latar Belakang Masalah ………...

1.2. Batasan Masalah ………. ...

1.3. Tujuan Penelitian ………...

1.4. Rumusan Masalah ………

1.5. Metodeologi Penelitian ………...

1.6. Sistematika Penulisan………...

BAB II. LANDASAN TEORI.

2.1. Sistem Informasi ………...

(13)

xiv

2.21. Metode Perancangan Basis Data………..

2.2.2. Konsep Entity Relationship Model ( ER Model ) ………

2.2.3. Data Flow Diagram ………

2.2.4. Basis Data SQL SERVER 2000………..

2.3. Arsitektur Client-Server ……….

2.4. Visual Basic 6.0 ………

2.5. Koneksi SQL SERVER 2000 dengan Visual Basic ………

BAB III. ANALISA DAN DESAIN SISTEM

3.1. Analisa Sistem ………..…..

(14)

xv

3.1.2.2.2. Sistem Penjualan Handphone Bekas …………..

3.1.2.2.3. Sistem Servis Handphone ………

3.1.3. DFD Sistem Informasi Noname Cellular ………

3.2 Desain Sistem ………..

3.2.1. Desain Sistem Secara Umum ………

3.2.2.1.Conceptual Design ( menggunakan E-R model ) …………..

3.2.2.2. Logical Design ( menggunakan Relational Model ) ……..

3.2.2.3. Physical Design ………...

3.2.2. Desain User Interface ………..

3.2.2.1. Desain User Interface untuk Proses Input Data…………..

3.2.2.2. Desain User Interface Untuk Proses Output Data ……….

3.2.2.3. Desain Menu ……….

3.3. Desain Hardware ………..

3.3.1. Desain Struktur Jaringan ………. 3.3.2. Desain Teknologi ………

BAB IV. IMPLEMENTASI SISTEM

4.1. Aplikasi yang Digunakan...

(15)

xvi

4.3.6.3. Sub Menu Jual HP Bekas...

4.3.7. Menu Service HP...

4.3.7.1. Sub Menu Servis HP...

4.3.7.2. Sub Menu Tambah Servis HP...

(16)

xvii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Blok Komponen Sistem Informasi ………...

Gambar 2.2. Relationship One to One ………...

Gambar 2.3. Relationship One to Many ………...

Gambar 2.4. Relationship Many to Many ………..

Gambar 3.1. Diagram Prosedur Pembelian Aksesoris dan Voucher

Sistem Lama ...

Gambar 3.2. Diagram Prosedur Pembelian Handphone Bekas Sistem Lama

Gambar 3.3. Diagram Prosedur Penjualan Aksesoris / Voucher Sistem Lama

Gambar 3.4. Diagram Prosedur Penjualan Handphone Bekas Sistem Lama

Gambar 3.5. Diagram Prosedur Servis Handphone Sistem Lama ...

Gambar 3.6. Diagram Prosedur Pembelian Aksesoris / Voucher Sistem Baru

Gambar 3.7. Diagram Prosedur Pembelian Handphone Bekas Sistem Baru

Gambar 3.8. Diagram Prosedur Penjualan Aksesoris/Voucher Sistem Baru

Gambar 3.9. Diagram Prosedur Penjualan Handphone Bekas Sistem Baru

Gambar 3.10. Diagram Prosedur Servis Handphone Sistem Baru ...

Gambar 3.11. Context Diagram Pada Sistem Informasi Noname Cellular ...

Gambar 3.12. Diagram Berjenjang pada Sistem Informasi Noname Cellular

Gambar 3.13. Diagram Level 1 ...

Gambar 3.14. Desain DFD pada level 1 untuk proses 1 ...

Gambar 3.15. Desain DFD pada level 1 untuk proses 2 ...

Gambar 3.16. Desain DFD pada level 1 untuk proses 3 ....

(17)

xviii

Gambar 3.17. Desain DFD pada level 1 untuk proses 4 ...

Gambar 3.18. Desain DFD pada level 1 untuk proses 5 ...

Gambar 3.19. E-R Diagram ...

Gambar 3.20 Logical Design ...

Gambar 3.21. Form Login Karyawan ...

Gambar 3.22. Form Data Pegawai ...

Gambar 3.23. Form Data Supplier ...

Gambar 3.24. Form Data Customer ...

Gambar 3.25. Form Data Aksesoris dan Voucher ...

Gambar 3.26. Form Beli Aksesoris dan Voucher ...

Gambar 3.27. Form Penjualan Aksesoris dan Voucher ...

Gambar 3.28. Form HP Bekas ...

Gambar 3.29. Form Daftar HP Bekas ...

Gambar 3.30. Form Penjualan HP Bekas ...

Gambar 3.31. Form Sevice HP ...

Gambar 3.32. Form Data Sevice HP ...

Gambar 3.33. Form Tambah Perbaikan ...

Gambar 3.34. Laporan Data Aksoris Voucher ...

Gambar 3.35. Laporan Data Customer ...

Gambar 3.36. Laporan Data Supplier ...

Gambar 3.37. Laporan Data HP Bekas ...

(18)

xix

Gambar 3.40. Sub Menu Pegawai...

Gambar 3.41. Sub Menu Supplier ... Gambar 3.42. Sub Menu Customer... Gambar 3.43. Sub Menu Aksesoris ...

Gambar 3.44. Sub Menu HP Bekas ...

Gambar 3.45. Sub Menu Servis HP ...

Gambar 3.46. Sub Menu Servis HP ...

Gambar 3.47. Desain Struktur Jaringan ...

Gambar 4.1 Form Login Karyawan ...

Gambar 4.2 Form Menu Utama ...

Gambar 4.3 Form Menu File ...

Gambar 4.4 Form Menu Pegawai ...

Gambar 4.5 Form Pegawai ...

Gambar 4.6 Form Menu Supplier ...

Gambar 4.7 Form Supplier ...

Gambar 4.8 Form Menu Customer ...

Gambar 4.9 Form Data Customer ...

Gambar 4.10 Form Menu Aksesoris ...

Gambar 4.11 Form Menu Data Aksesoris ...

Gambar 4.12 Form Supply Aksesoris ...

Gambar 4.13 Form Supply Aksesoris ...

Gambar 4.14 Form Data Aksesoris ...

(19)

xx

Gambar 4.16 Form HP Bekas ...

Gambar 4.17 Form Daftar HP Bekas ...

Gambar 4.18 Form Isi Harga Jual ...

Gambar 4.19 Form Beli HP Bekas ...

Gambar 4.20 Form Penjualan HP Bekas ...

Gambar 4.21 Form Menus Servis HP ...

Gambar 4.22 Form Servis Barang ...

Gambar 4.23 Form Tambah Perbaikan ...

Gambar 4.24 Form Tambah Service HP ...

Gambar 4.25 Form Menu Laporan ...

Gambar 4.26 Laporan Supplier ...

Gambar 4.27 Laporan Customer...

Gambar 4.28 Laporan Aksesoris ...

(20)

xxi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Simbol Konsep E-R ………

Tabel 2.2. Simbol Data Flow Diagram ………..

Tabel 3.1 Tabel Supplier ...

Tabel 3.2 Tabel Pegawai ...

Tabel 3.3 Tabel Customer ...

Tabel 3.4 Tabel Aksesoris ...

Tabel 3.5 Tabel Beli Aksesoris ...

Tabel 3.6 Tabel Jual Aksesoris ...

Tabel 3.7 Tabel Detail Jual Aksesoris ...

Tabel 3.8 Tabel HP Bekas ...

Tabel 3.9 Tabel Jual HP Bekas ...

Tabel 3.10 Detail Jual HP Bekas ...

Tabel 3.11 Tabel HP Servis ...

Tabel 3.12 Tabel Servis ...

Tabel 3.13 Tabel Beli HP bekas ...

Tabel 3.14 Tabel Detail Beli HP Bekas...

(21)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Noname Cellular adalah sebuah toko yang bergerak dalam bidang bisnis Handphone. Noname Cellular tidak hanya menjual handphone tetapi juga menjual aksesorisnya dan servis handphone.

Jika seorang pelanggan membeli aksesoris handphone ataupun Voucher akan dibuatkan nota. Nota ini yang setiap hari akan direkap ke komputer dengan menggunakan program bantu Microsoft Exel. Sering terjadi masalah dalam proses perekapan ke komputer ini, yaitu : sering terjadinya perbedaan stok barang di tempat penyimpanan dengan stok yang terekap di komputer. Nota penjualan ke user dan nota pembelian barang dari supplier terkadang ada yang belum sempat terekap di komputer. Hal – hal ini akan menyebabkan jumlah stok barang yang berbeda antara yang ada di tempat penyimpanan dengan yang terekap di komputer, banyaknya data penjualan dan pembelian yang belum terekap sehingga membuat kerancuan data yang ada di komputer dengan data yang ada di gudang .

Jika seorang pelanggan datang dan ingin menanyakan kondisi handphonenya yang sedang diservis , maka pegawai harus mencari teknisi dan menanyakan hal tersebut. Hal ini akan menimbulkan masalah jika teknisi yang bersangkutan sedang tidak di tempat atau sedang cuti.

Melihat masalah diatas, penulis tertarik untuk membuat Sistem Informasi untuk toko Handphone Noname Cellular. Sistem Informasi ini

1

(22)

diharapkan akan bisa menyelesaikan masalah – masalah diatas dengan cara : setiap transaksi penjualan, pembelian dan servis akan secara langsung diinputkan ke komputer sehingga dapat langsung dibuatkan nota dan data secara otomatis akan disimpan ke komputer dan nota bisa dicetak sehigga akan meminimalkan terjadinya masalah diatas.

1.2. Batasan Masalah

Masalah yang akan diangkat oleh penulis hanya pengolahan data transaksi penjualan barang ke user, data pembelian barang dari Supplier ( barang berupa aksesoris handphone dan voucher ), pembelian handphone bekas dan data servis handphone sehingga dapat mengatasi permasalahan – permasalahan yang ada.

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dan manfaat pembuatan Sistem Informasi ini adalah sebagai berikut :

(23)

1.4. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam penelitian tugas akhir ini adalah bagaimana membangun Sistem Informasi penjualan, pembelian dan servis barang yang dapat diterapkan pada toko handphone Noname Cellular untuk mengatasi masalah – masalah transaksi pembelian, penjualan dan servis.

1.5. Metodologi Penelitian

Metodologi yang digunakan penulis dalam pembuatan Sistem Informasi ini adalah dengan studi kasus. Adapun langkah – langkahnya sebagai berikut :

a. Survey ke Noname Cellular

- Mengamati proses transaksi pembelian, penjualan dan servis. - Interview dengan pemilik dan pegawai tentang permasalahan yang

sering dihadapi. b. Studi Literatur

- Mempelajari bahasa pemrograman dan basis data yang dipakai untuk membangun Sistem Informasi.

c. Merancang Sistem Informasi - Merancang sistem secara umum - Merancang basis data

- Merancang tampilan dan user interface - Membuat Sistem Informasi

(24)

1.6. Sistematika Penulisan

Pada sub bab ini, penulis menjelaskan sistematika penulisan yang akan digunakan seperti berikut ini :

Bab I Pendahuluan

Membahas tentang latar belakang masalah, batasan masalah , rumusan masalah, tujuan, metodeologi penelitian dan sistematika penulisan yang akan dipecahkan dan dicapai oleh penulis.

Bab 2 Landasan Teori

Membahas tentang dasar – dasar teori yang akan digunakan untuk memecahkan masalah yang telah ada.

Bab 3 Analisa dan Desain Sistem

Membahas secara umum tentang sistem yang telah ada , sistem yang akan dibuat, perancangan basis data, input, output dan user interface.

Bab 4 Implementasi Sistem

Membahas tentang pengimplementasi dari perancangan sistem yang telah dibuat ke dalam bahasa pemrograman Visual basic 6.

Bab 5 Kesimpulan dan Saran

(25)

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Sistem Informasi

Suatu sistem dibuat dengan suatu maksud tertentu. Maksud dari pembuatan suatu sistem yaitu untuk mencapai suatu tujuan ( goal ) atau sasaran ( objectives ). Pengertian dari Sistem itu sendiri adalah kumpulan elemen – elemen yang saling berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu.1

Informasi merupakan hal yang sangat penting bagi manajeman dalam pengambilan keputusan. Informasi yang salah akan mengakibatkan pengambilan keputusan yang salah pula. Informasi dapat diperoleh dari Sistem Informasi (information system), atau disebut juga dengan processing system.

Informasi merupakan hasil dari pengolahan data menjadi bentuk yang lebih berguna bagi yang menerimanya yang menggambarkan suatu kejadian – kejadian nyata dan dapat digunakan sebagai alat bantu untuk pengambilan suatu keputusan. 2

Keterkaitan data dan informasi sangatlah erat sebagaimana hubungan sebab dan akibat. Bahwa data merupakan bahan dasar dari sebuah

1

Jogiyanto HM., Analisa & Desain Sistem Informasi : Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, Edisi I, Andi Offset Yogyakarta, 1990. Hlm 2

2

Teguh Wahyono., SISTEM INFORMASI ( Konsep Dasar, Analisis Desain dan Implentasi ), Edisi Pertama, Penerbit Graha Ilmu, 2004. Hlm 3

(26)

informasi , sedangkan informasi merupakan elemen yang dihasilkan dari suatu bentuk pengolahan data.

Data didefinisikan sebagai kelompok teratur simbol – simbol yang mewakili kuantitas, tindakan, benda, dan sebagainya. 3

Definisi Sistem Informasi menurut Robert A. Leith dan K. Roscoe Davis, adalah suatu sistem dalam sebuah organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolah transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi serta menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan – laporan yang diperlukan.4

Komponen sistem informasi menurut John Burch dan Gary Grudnitski digambarkan seperti di bawah ini : 5

Gambar 2.1. Blok Komponen Sistem Informasi

3.

Teguh Wahyono., SISTEM INFORMASI ( Konsep Dasar, Analisis Desain dan Implentasi ), Edisi Pertama, Penerbit Graha Ilmu, 2004.Hlm 2

4

Jogiyanto HM., Analisa & Desain Sistem Informasi : Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, Edisi I, Andi Offset Yogyakarta, 1990. Hlm 11

5

. Teguh Wahyono., SISTEM INFORMASI ( Konsep Dasar, Analisis Desain dan Implentasi ), Edisi Pertama, Penerbit Graha Ilmu, 2004. Hlm 17

input model output technology basis data control

User User

User User

(27)

Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa sistem informasi memiliki komponen – komponen yang saling terintegrasi membentuk suatu kesatuan dalam mencapai sasaran sistem.

1. Blok Masukan ( Input Block )

Blok masukan dalam sebuah sistem informasi meliputi metode – metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan , dapat berupa dokumen – dokumen dasar.

2. Blok Model ( Model Block )

Blok model ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang berfungsi memanipulasi data untuk keluaran tertentu.

3. Blok Keluaran ( Output Block )

Blok keluaran berupa data – data keluaran seperti dokumen output dan informasi yang berkualitas.

4. Blok Teknologi ( Technology Block )

(28)

5. Blok Basis Data ( Database Block )

Merupakan kumpulan data yang berhubungan satu dengan lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan perangkat lunak untuk memanipulasinya.

6. Blok Kendali ( Controls Block )

Meliputi masalah pengendalian terhadap operasional sistem yang berfungsi mencegah dan menangani kesalahan/kegagalan sistem.

Sebuah sistem informasi yang baik haruslah memiliki kriteria – kriteria sebagai berikut:

1. Dapat memberikan informasi yang cermat, tepat waktu dan akurat atau berkualitas,

2. Mempunyai peranan yang kuat dalam perencanaan, analisis dan pengendalian manajemen untuk mengoptimalisasi guna pertumbuhan manajemen.

(29)

dikembangkan kembali suatu sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap perencanaan sistem Siklus ini disebut dengan siklus hidup suatu sistem ( system life cycle ).

Urutan – urutan siklus hidup sistem menurut Robert A. Leicth / K. Roscoe Davis adalah sebagai berikut :

1. Analisa sistem

a. Definisi kebutuhan dan pendekatan alternatif b. Definisi sistem secara umum atau secara konsep 2. Desain dan implementasi sistem

a. Desain sistem terinci

b. Rancang bangun program dan perencanaan implementasi c. Pemrograman dan pengetesan

d. Pengetesan sistem e. Konversi

f. Implementasi 3. Penilaian sistem

2.2 Basis Data

Basis data merupakan sekumpulan data yang terdiri atas satu atau lebih tabel yang terintegrasi satu sama lain, dimana setiap pemakai (user) diberi wewenang untuk dapat mengakses ( mengubah, menghapus, menganalisis, menambah, memperbaiki ) data dalam tabel tersebut. 5

5

(30)

2.2.1 Metode Perancangan Basis data

Proses disain basis data dibagi menjadi 3 tahap utama sebagai berikut :

1. Conceptual Design

Hasil dari tahap ini berupa conceptual schema yang mengacu pada suatu conceptual model ( ER Model ).

2. Logical Design

Pada tahap ini, conceptual schema akan diterjemahkan ke model data yang sesuai dengan DBMS yang digunakan. Hasil yang didapat berupa logical schema basis data yang mengacu pada suatu logical data model. Logical data model merepresentasikan data dalam suatu cara yang tidak melibatkan physical details.

3. Physical Design

Pada tahap ini, logical schema dilengkapi dengan detail – detail implementasi secara fisik ( organisasi file dan index ). Physical schema yang dihasilkan berupa tabel.

2.2.2 Konsep Entity Relationship Model ( ER Model )

Dalam merancang tabel, hubungan antar tabel mengidentifikasikan primary dan foreign key dan aturannya, serta domain untuk basis data, perlu suatu metode yang disebut diagram

(31)

Komponen yang digunakan pada diagram E – R adalah sebagai berikut :

Tabel 2.1. Simbol Konsep E-R

Entitas : sebuah objek yang nyata ada dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain.Sekelompok entitas yang sejenis dan berada dalam ruang lingkup yang sama disebut Himpunan Entitas ( Entity Set ).

Relasi : relasi / hubungan antar entity. Ada 3 tipe relasi. Tiap tipe menunjukkan jumlah record dari setiap tabel yang dapat direlasikan ke record pada tabel lain. Ketiga tipe tersebut adalah sebagai berikut :

Gambar Definisi

Entity

Relasi

Atribut

(32)

One to One, satu entity hanya berelasi dengan satu entity

lain. Misal : 1 mata kuliah diajar oleh hanya 1 dosen.

Gambar 2.2. Relationship One to One

One to Many, satu entity berelasi dengan lebih dari satu entity. Misal : sebuah ruang kuliah bisa diisi oleh banyak mahasiswa.

Gambar 2.3. Relationship One to Many

Many to Many, banyak entity bisa berelasi dengan banyak entity lainnya. Misal : Banyak mahasiswa bisa mengambil banyak mata kuliah.

Gambar 2.4. Relationship Many to Many Mata

Kuliah

Dosen Diajar

Ruang Kuliah

Mahasiswa Diisi

Mahasiswa Mata

(33)

2.2.3. Data Flow Diagram

Data Flow Diagram, menjelaskan kepada user bagaimana nantinya fungsi – fungsi di sistem informasi secara logika akan bekerja. Data Flow Diagram akan menginterprestasikan Logical Model dari suatu sistem. Arus dari data tersebut nantinya dapat dijelaskan dengan menggunakan kamus data ( data dictionary ).

Manfaat digunakannya Data Flow Diagram adalah sebagai berikut :

1. Sebagai alat bantu komunikasi, dan

2. Mempermudah memahami sistem secara logika.

Tabel 2.2. Simbol Data Flow Diagram

Simbol Arti

Kesatuan Luar (Entity)

Arus data (Data Flow)

Proses ( Process )

(34)

2.2.4 Basis data SQL SERVER 20006

SQL Server adalah produk aplikasi database yang dikeluarkan oleh Microsoft. SQL Server dapat digunakan pada pembuatan aplikasi mulai dari aplikasi kecil sampai dengan aplikasi yang besar sekalipun.

2.3. Arsitektur Client-Server7

Arsitektur client – server didasarkan pada hal yang sederhana : komputer yang berbeda melakukan tugas yang berbeda, dan setiap komputer bisa dioptimalkan untuk tugas tertentu. Di dalam lingkungan networking , DBMS terdapat di dalam satu komputer. Tetapi banyak aplikasi yang mengakses basis data, dan semua client melakukan permintaan dari basis data yang sama. Program yang menerima dan melayani permintaan ini adalah DBMS, dan komputer yang menjalankan DBMS disebut dengan server basis data. Aplikasi client tidak mengetahui bagaimana data disimpan pada basis data. Arsitektur client server mempunyai 2 model yaitu Model Dua - Tingkat ( Two - Tier ) dan Model Tiga – Tingkat ( Three – Tier ).

Pada Model Dua – Tingkat ( Two - Tier ), tingkat pertama dari aplikasi client – server adalah client tier, atau presentation tier yang dijalankan pada client. Tingkat ini mengandung kode yang menampilkan

6. Hengky Alexander Mangkulo, Aplikasi Database menggunakan ADO VB 6.0 dan SQL Server 2000, Penerbit PT Elex Media Komputindo Jakarta, 2004 Hal. 14.

7

(35)

data dan berinteraksi dengan user, dan biasanya berupa aplikasi VB. Tingkat kedua adalah basis data server atau DBMS.

Model Tiga – Tingkat ( Three – Tier ), model ini sering disebut dengan middle tier. Tingkat menengah ini merupakan suatu Class ( atau banyak Class ) yang memiliki beberapa metode dan mengisolasi client dari server. Keuntungan utama dari middle tier adalah ia mengisolasi client dari

server. Client tidak lagi mengakses basis data, tetapi memanggil metode yang dimiliki oleh objek – objek pada middle – tier.

2.4 Visual Basic 6.0 7

Dari sekian banyak bahasa pemrograman visual yang ada saat ini, Visual Basic merupakan salah satu yang termudah untuk dipelajari dan handal. Visual Basic ialah bahasa pemrograman event – driven yang berasal dari BASIC. Event driven artinya program menunggu sampai adanya respon dari pemakai berupa kejadian tertentu, misalnya tombol di klik, atau menu dipilih. Ketika even terdeteksi, even yang berhubungan akan melakukan aksi sesuai dengan kode yang diberikan.

Struktur Aplikasi ( Proyek ) pada Visual Basic 6 terdiri dari :

a) Visual Basic IDE

Visual Basic IDE (Interface Development Environment) ialah tampilan antarmuka program dengan pengguna yang sudah

8.

Widodo Budiharto, S.Si, Aplikasi Basis data dengan SQL Server 2000 dan Visual Basic 6, PT. Elex Media Komputindo Jakarta, 2002. Hal. 86.

(36)

bersifat GUI ( Graphical User Interface ), menyajikan banyak kemudahan bagi para programer untuk membuat aplikasi.

b) Menu Bar

Menu bar berfungsi memberikan kemudahan kepada pengguna dalam memilih aksi – aksi yang umum seperti mengedit, mengkopi atau menjalankan program. Beberapa fungsi yang ada di menu bar juga tersedia di toolbar.

c) Form

Form di Visual Basic ialah sebuah media tempat kita membuat aplikasi atau antarmuka yang bersifat GUI ( Graphical User Interface ). Kita dapat menempelkan berbagai macam objek atau kontrol di atas form tersebut.

d) Standart Toolbar

Standart toolbar berfungsi menyediakan fasilitas yang umum digunakan para programer ketika sedang mendesain aplikasi, seperti membuka atau menyimpan file, menjalankan program dan lain – lain.

e) Project Window

(37)

f) Toolbox

Toolbox berisi komponen – komponen standart yang diperlukan di dalam membuat aplikasi seperti textbox, label, combo box dan lain – lain.

g) Properties Window

Setiap komponen termasuk form tentu diharapkan mempunyai karakteristik atau sifat tersendiri. Visual Basic menyediakan properties window untuk menetapkan properties dari tiap komponen dengan mudah.

h) Code Editor

Untuk menulis kode, kita menggunakan Code editor, biasanya dengan mengklik view code atau mengklik ganda pada komponen tersebut. Code editor membuat kita mudah untuk menulis program karena fasilitas auto list yang disediakan Visual Basic.

i) Fasilitas Autolist

(38)

references pada menu project yang sesuai dengan pemrograman yang kita buat tidak dicentang pada program.

j) Form Layout Windows

Untuk menetapkan posisi tampilan program ketika dijalankan, kita menggunakan Form Layout yang berada di bagian kanan bawah jendela. Untuk menggunakanya, cukup kita klik form layout tersebut, lalu kita gerakkan ke posisi mana form yang ingin kita tampilkan.

2.5 Koneksi SQL SERVER 2000 dengan Visual Basic 9

Untuk menghubungkan basis data SQL SERVER V.7 dengan aplikasi yang akan dibuat dengan Visual Basic diperlukan ADO Data Control. ADODC merupakan salah satu komponen dari ADO yang berfungsi untuk membaca isi tabel ato query. Dengan ADODC , kita dapat melihat dan menggunakan isi tabel atau query tanpa harus mengakses langsung ke tabel atau query tersebut sehingga kita tinggal menggunakan data yang terdapat pada ADODC tersebut.

9

(39)

BAB III

ANALISA DAN DESAIN SISTEM

3.1 Analisa Sistem

3.1.1 Analisa Sistem Lama

3.1.1.1 Sistem Pembelian

3.1.1.1.1 Sistem Pembelian Aksesoris dan Voucher

Bagian ini menjelaskan tentang pengolahan data Aksesoris/Voucher yang dibeli dari Supplier. Diagram prosedurnya dapat dilihat pada gambar berikut ini :

(40)

Keterangan :

(41)

Penjelasan dari diagram prosedur diatas :

a. Pegawai Gudang mengecek Aksesoris dan Voucher yang sudah mencapai stok minimal di gudang dan kemudian pegawai gudang menuliskan data aksesoris voucher yang sudah mencapai stol minimal dan meminya persetujuan ke Pemilik Toko.

b. Pemilik Toko mengecek form pemesanan Aksesoris dan Voucher tersebut dan memberikan persetujuan.

c. Pegawai Gudang datang atau telp Supplier untuk pesan Aksesoris dan Voucher.

d. Supplier menerima pesanan Aksesoris dan Voucher kemudian mengirimkan Aksesoris dan Voucher yang dipesan.

e. Pegawai Gudang menerima Aksesoris dan Voucher yang dikirim apakah sesuai dengan pesanan. Jika sudah sesuai maka Pegawai Gudang memberikan nota pembelian Aksesoris dan Voucher ke Kasir dan Kasir akan membayar Aksesoris dan Voucher yang sudah dipesan.

f. Kasir melakukan rekap pembelian Aksesoris dan Voucher dan membuat laporan pembelian Aksesoris dan Voucher. g. Pemilik Toko mengecek laporan pembelian Aksesoris dan

(42)

Analisa Sistem :

Proses rekap dengan menggunakan komputer dengan program bantu Exel tidak efisien karena data aksesoris voucher yang diinputkan tidak bertambah secara otomatis sehingga data aksesoris voucher yang yang di gudang tersimpan tidak optimal sehingga bisa menimbulkan kesalahan di jumlah aksesoris voucher. Dengan sistem diatas, Pegawai gudang masih harus mengecek aksesoris voucher yang sudah mencapai stok minimal secara manual.

3.1.1.1.2 Sistem Pembelian Handphone Bekas

Bagian ini menjelaskan tentang pengolahan data Pembelian Handphone Bekas yang dibeli dari Penjual. Diagram prosedurnya dapat dilihat pada gambar berikut ini :

Customer Customer Service Kasir Pemilik Toko Start

Jual Hp

Minta persetujuan

(43)

Keterangan :

1. File exel yang berisi rekap transaksi pembelian Handphne bekas. Customer Customer Service Kasir Pemilik Toko

(44)

Penjelasan dari diagram prosedur diatas :

a. Customer datang ke Toko dan menawarkan Handphone bekas.

b. Customer Service menanyakan persetujuan Pemilik Toko untuk membeli Handphone bekas tsb.

c. Pemilik Toko setuju maka kasir membuatkan Nota Pembelian Handphone bekas rangkap 2. Kemudian kasir memberikan uang dan nota pembelian Handphone bekas 1 ke Customer.

d. Kasir melakukan rekap pembelian handphone Bekas dan membuat laporannya.

e. Nota pembelian Handphone Bekas 2 dan laporan transaksi pembelian Handphone Bekas diberikan ke Pemilik Toko. Pemilik Toko mengecek laporan transaksi pembelian Handphone Bekas.

Analisa Sistem :

(45)

3.1.1.2 Sistem Penjualan

3.1.1.2.1 Sistem Penjualan Aksesoris dan Voucher

Bagian ini menjelaskan tentang pengolahan data transaksi penjualan Aksesoris dan Voucher ke Customer. Diagram prosedurnya dapat dilihat pada gambar berikut ini:

Gambar 3.3. Diagram Prosedur Penjualan Aksesoris / Voucher Sistem Lama

(46)

Keterangan :

1. File exel yang berisi rekap transaksi penjualan aksesoris voucher

Penjelasan dari diagram prosedur diatas :

a. Customer datang, beli Aksesoris/Voucher.

b. Customer Service membuat nota penjualan Aksesoris/Voucher rangkap 2.

c. Kasir menerima uang dan nota penjualan. Kasir memberi cap lunas pada nota penjualan Aksesoris/Voucher. Nota penjualan Aksesoris/Voucher 2 diberikan ke Customer dan nota penjualan Aksesoris/Voucher 1 disimpan.

d. Kasir akan merekap data transaksi penjualan ke komputer dan membuat laporan penjualan.

e. Nota penjualan dan laporan transaksi penjualan diberikan ke Pemilik Toko. Pemilik Toko mengecek laporan transaksi penjualan.

Analisa Sistem :

(47)

jumlah uang yang ada di nota dengan uang yang diterima oleh Kasir.

3.1.1.2.2 Sistem Penjualan Handphone Bekas

Bagian ini menjelaskan tentang pengolahan data transaksi penjualan Handphone bekas ke Customer. Diagram prosedurnya dapat dilihat pada gambar berikut ini:

Gambar 3.4. Diagram Prosedur Penjualan Handphone Bekas Sistem Lama

Start

(48)

Keterangan :

1. File exel yang berisi rekap transaksi penjualan Hanphone bekas.

Penjelasan dari diagram prosedur diatas :

a. Customer datang, beli Handphone bekas.

b. Customer Service memberikan Handphone tsb kepada Customer.

c. Customer Service membuat nota penjualan Handphone Bekas dan kemudian nota ini diberikan ke kasir.

d. Customer membayar kemudian Kasir menerima uang dan nota penjualan. Kasir memberi cap lunas pada nota penjualan Handphone Bekas . Nota penjualan Handphone Bekas 2 diberikan ke Customer dan nota penjualan Handphone Bekas disimpan.

e. Kasir akan merekap data transaksi penjualan Handphone Bekas ke komputer dan membuat laporan.

f. Nota penjualan Handphone Bekas 1 dan laporan transaksi penjualan diberikan ke Pemilik Toko. Pemilik Toko mengecek laporan transaksi penjualan Handphone Bekas .

Analisa Sistem :

(49)

menimbulkan perbedaan perhitungan jumlah uang yang ada di file rekap dengan uang yang diterima oleh Kasir.

3.1.1.3 Sistem Servis Handphone

(50)

Keterangan :

1. File exel yang berisi rekap transaksi servis handphone.

Penjelasan dari diagram prosedur diatas :

a. Customer datang untuk Servis Handphone .

b. Customer Service akan membuat Nota Servis Masuk rangkap 2. Kemudian Nota Servis Masuk 2 diberikan kepada Customer dan Nota Servis Masuk 1 diberikan teknisi.

c. Pada hari yang sudah ditentukan, Customer datang untuk menanyakan status Handphone yang sedang diperbaiki apakah sudah selesai.

Gambar 3.5. Diagram Prosedur Servis Handphone Sistem Lama

(51)

d. Customer Service akan menanyakan kepada teknisi apakah Handphone tersebut sudah selesai diperbaiki. Jika belum maka pegawai akan memberitahukan bahwa Handphone belum jadi.

e. Jika Handphone sudah jadi maka pegawai akan membuatkan nota Servis keluar rangkap 2, nota Servis keluar yang ke 2 akan diberikan ke Customer sedang nota Servis keluar yang ke 1 akan diberikan ke teknisi.Customer menerima nota, memberikan uang dan mengambil Handphonenya.

f. Kasir akan merekap data Servis masuk dan keluar dan kemudian mencetak laporan yang kemudian laporan tersebut diberikan kepada Pemilik Toko.

g. Pemilik Toko mengecek laporan data Servis.

Analisa Sistem :

(52)

3.1.2 Analisa Sistem Baru

3.1.2.1 Sistem Pembelian

3.1.2.1.1 Sistem Pembelian Aksesoris dan Voucher

Bagian ini menjelaskan tentang pengolahan data transaksi pembelian Aksesoris / Voucher sistem yang baru.Diagram prosedurnya dapat dilihat pada gambar berikut:

(53)

Keterangan :

1. Tabel Aksesoris voucher.

2. Tabel Pembelian aksesoris voucher.

Pegawai Gudang Pemilik Toko Kasir Supplier

Gambar 3.6. Diagram Prosedur Pembelian Aksesoris / Voucher Sistem Baru Input transaksi

pembelian aksesoris voucher

Nota Order

Nota Order

Laporan order aksesoris

voucher

Laporan Order aksesoris

voucher 2

Buat laporan pembelian aksesoris

voucher

(54)

Penjelasan dari diagram prosedur diatas :

a. Pegawai Gudang mengecek Aksesoris/Voucher yang sudah mencapai stok minimal lewat komputer kemudian Pegawai Gudang mengisi data pemesanan Aksesoris/Voucher kemudian minta persetujuan pemilk Toko untuk pesanan tersebut.

b. Pemilik Toko menyetujui pemesanan.

c. Pegawai Gudang pergi ke supplier untuk pesan.

d. Pegawai Gudang menerima Aksesoris/Voucher yang dipesan,kemudian mengecek apakah Aksesoris/Voucher yang dikirim sesuai dengan yang dipesan. Jika ya, langsung inputkan data terima Aksesoris/Voucher ke komputer. Kasir membayar pembelian Aksesoris & Voucher.

e. Kasir cetak laporan pembelian aksesoris voucher.

f. Pemilik Toko mengecek laporan pembelian aksesoris voucher.

Analisa Sistem :

(55)

3.1.2.1.2 Sistem Pembelian Handphone Bekas

Bagian ini menjelaskan tentang pengolahan data transaksi pembelian Aksesoris dan Voucher sistem yang baru.Diagram prosedurnya dapat dilihat pada gambar berikut: Customer Customer Service Kasir Pemilik Toko

Input transaksi beli HP bekas & cetak nota

1

(56)

Keterangan :

1. Tabel Beli HP bekas.

Penjelasan dari diagram prosedur diatas :

a. Customer datang menawarkan Handphone bekas.

b. Customer Service menanyakan persetujuan Pemilik Toko untuk membeli Handphone bekas tsb.

c. Customer Service menginputkan data pembelian Handphone bekas dan membuatkan Nota Pembelian Handphone bekas. Kemudian kasir memberikan uang dan nota pembelian Handphone bekas ke Customer.

d. Kasir mencetak laporan pembelian handphone bekas

e. Pemilik Toko mengecek laporan pembelian Handphone Bekas.

Analisa Sistem :

Karena proses penginputan transaksi pembelian handphone dilakukan secara langsung maka tidak akan ada data pembelian hanphone bekas yang belum terekap.

Gambar 3.7. Diagram Prosedur Pembelian Handphone Bekas Sistem Baru Customer Customer Service Kasir Pemilik Toko

Buat laporan pembelian HP bekas

Laporan pembelian HP Bekas

1

(57)

3.1.2.2 Sistem Penjualan

3.1.2.2.1 Sistem Penjualan Aksesoris dan Voucher

Bagian ini menjelaskan tentang pengolahan data transaksi penjualan Aksesoris / Voucher sistem yang baru. Diagram prosedurnya dapat dilihat pada gambar berikut ini :

Start

Input transaksi jual aksesoris voucher

dan cetak nota penjualan

1

(58)

Keterangan :

1. Tabel Penjualan aksesoris voucher

Penjelasan dari prosedur diatas :

a. Customer datang, membeli Aksesoris / Voucher.

b. Customer akan membayar Aksesoris / Voucher yang akan dibeli.

c. Customer Service menginputkan data transaksi penjualan dan mencetak nota penjualan. Nota penjualan diberi cap lunas dan kemudian diberikan kepada Customer.

d. Kasir mencetak laporan penjualan aksesoris/voucher. e. Pemilik Toko mengecek laporan transaksi penjualan.

Analisa Sistem:

(59)

3.1.2.2.2 Sistem Penjualan Handphone Bekas

Bagian ini menjelaskan tentang pengolahan data transaksi penjualan Handphone bekas ke Customer. Diagram prosedurnya dapat dilihat pada gambar berikut ini:

Start

Beli HP bekas Ambil HP bekas

Input transaksi jual HP bekas & buat Nota Jual HP bekas

1

Beri cap lunas

(60)

Keterangan :

1. Tabel Jual HP bekas.

Penjelasan dari diagram prosedur diatas :

a. Customer datang, beli Handphone bekas.

b. Customer Service memberikan Handphone tsb kepada Customer.

c. Customer membayar ke kasir

d. Customer Service menginputkan transaksi penjualan Handphone Bekas dan mencetak nota penjualan Handphone Bekas . Nota penjualan Handphone Bekas diberikan ke Customer.

e. Kasir mencetak laporan penjualan Handphone Bekas. f. Pemilik Toko mengecek laporan transaksi penjualan

Handphone Bekas.

Analisa Sistem :

(61)

3.1.2.3 Sistem Servis Handphone

Bagian ini menjelaskan tentang pengolahan data Servis Handphone sistem yang baru. Diagram prosedurnya dapat dilihat pada gambar berikut ini:

Start

Servis 1 ServisNota

Input status servis

(62)

Keterangan :

1. Tabel Servis handphone. 2. Tabel Handphone diservis

Nota

(63)

Penjelasan dari diagram prosedur diatas :

a. Customer datang, menceritakan kerusakan Handphone nya. b. Customer Service menginputkan transaksi Servis dan

mencetak Nota Servis dengan komputer. Kemudian Nota Servis diberikan kepada Customer.

c. Teknisi memasukkan data status Servis.

d. Pada hari yang sudah ditentukan, Customer datang untuk menanyakan status Handphone yang sedang diperbaiki sudah selesai atau belum.

e. Customer Service akan mengecek data status Handphone apakah Handphone tersebut sudah selesai diperbaiki. Jika belum maka Customer Service akan memberitahukan bahwa Handphone belum jadi.

(64)

Analisa Sistem :

Pada sistem yang baru ini, semua data Servis akan langsung diinputkan ke komputer sehingga mengurangi kemungkinan terjadinya kesalahan karena ada nota yang belum terekap.

(65)

3.1.3 DFD Sistem Informasi Noname Cellular

Gambar 3.11. Context Diagram Pada Sistem Informasi Noname Cellular

Entiti yang ada dalam sistem ini adalah Pegawai Gudang, Pemilik Toko , Supplier, Kasir dan Teknisi.

Diagram berjenjang dari sistem diatas dapat dilihat pada gambar di bawah ini

0 aksesoris & voucher

Kirim aksesoris & voucher

Status Pembayaran

Aksesoris & voucher yg diterima, Aksesoris / voucher & HP bekas

yg terjual, pendapatan Servis

HP yang diServis

(66)
(67)

Diagram level 1

D2 Pesan aksesoris & voucher

Data aksesoris , voucher yg dipesan

Stok

Data aksesoris , voucher yg dibeli

3

Sistem Penjualan

D5 Data Penjualan Jumlah Data penjualan Aksesoris & voucher

e.Teknisi h. Pemilik

Toko

Laporan pembelian aksesoris & voucher, laporan pembelian HP Laporan penjualan Aksesoris & voucher, Handphone Dan laporan servis

b. Pegawai

penjualan Nota penjualan aksesoris &HP

Nota Servis D7 Beli Handphone

Beli

D3 beli aksesoris & voucher D1 Data aksesoris & voucher

Data penjualan aksesoris, Voucher & HP

(68)

Diagram Level 1 untuk proses 1

Gambar 3.14. Desain DFD pada level 1 untuk proses 1

Diagram Level 1 untuk proses 2

1 Hak akses ke sistem

Login Hak akses

ke sistem Login

Gambar 3.15. Desain DFD pada level 1 untuk proses 2

2.1

d. Pemilik Toko b. Kasir

Beli barang

Nota pembelian aksesoris voucher

Data pembelian aksesoris voucher Nota pembelian aksesoris voucher

Setuju beli aksesoris voucher Daftar aksesoris voucher

yg akan dibeli

D2 Data Handphone bekas D1 Data Aksesoris & Voucher

Stok min Data aksesoris voucher bertambah

Setuju beli hp bekas

Nota pembelian HP bekas

(69)

Diagram Level 1 untuk proses 3

Gambar 3.16. Desain DFD pada level 1 untuk proses 3

3.1

D2 Penjualan Aksesoris Voucher Jumlah aksesoris dan

voucher berkurang

Data penjualan Aksesoris, voucher

b. Kasir Data Transaksi

Penjualan Aksesoris / Voucher

D4 Penjualan Handphone Bekas Data penjualan Handphone

(70)

Diagram Level 1 untuk proses 4

Gambar 3.17. Desain DFD pada level 1 untuk proses 4

Diagram Level 1 untuk proses 5

Gambar 3.18. Desain DFD pada level 1 untuk proses 5

4 D1 Beli AksesorisVoucher

g. Pemilik Toko Data Aksesoris

voucher yg

dibeli Data penjualan HP Bekas D4 Data Penjualan aksesoris voucher

Data penjualan D2 Data Pembelian HP Bekas

(71)

3.2 Desain Sistem

3.2.1 Desain Basis Data

3.2.1.1 Conceptual Design ( menggunakan E-R model )

(72)
(73)
(74)

3.2.2.3. Physical Design

Dari desain basis data pada gambar diatas, kemudian dibuat sebuah rancangan tabel yang nantinya akan digunakan untuk basis data pada sistem ini. Tabel – tabel tersebut adalah sebagai berikut :

Tabel Supplier

Field Type Ukuran

IdSupplier varchar 5

Nama varchar 20

Alamat varchar 50

Telp varchar 15

Tabel 3.1 Tabel Supplier Tabel Pegawai

Tabel 3.2 Tabel Pegawai Tabel Customer

Field Type Ukuran

IdCustomer varchar 5

Nama varchar 20

Alamat varchar 50

Telp varchar 15

Tabel 3.3 Tabel Customer Tabel Aksesoris

Tabel 3.4Tabel Aksesoris Tabel Beli Aksesoris

(75)

IdBeli varchar 5

Tabel 3.5Tabel Beli Aksesoris Tabel Jual Aksesoris

Field Type Ukuran

IdJual varchar 5

Tanggal datetime 8

Total money 8

Tabel 3.6Tabel Jual Aksesoris Tabel DetailJualAksesoris

Tabel 3.7Tabel Detail Jual Aksesoris

Tabel 3.8 Tabel HP Bekas Tabel Jual HP Bekas

Field Type Ukuran

IdJualHPBekas varchar 5

Tanggal datetime 8

Total money 8

Tabel 3.9 Tabel Jual HP Bekas Tabel Detail Jual HP bekas

Field Type Ukuran

IdJualHPBekas varchar 8

(76)

IdCustomer varchar 5

HargaJual money 8

Tabel 3.10 Detail Jual HP Bekas Tabel HPServis

Tabel 3.11 Tabel HP Servis tabel servis

Tabel 3.12 Tabel Servis tabel BeliHPBekas

(77)

3.2.2. Desain User Interface

Tahap desain user interface dibagi 2 bagian yaitu desain User Interface untuk proses input dan desain User Interface untuk proses output. Terdapat 19 Form yaitu : Form Data Supplier, Form Data Pegawai, Form Data Customer, Form Data Aksesoris Voucher, Form Handphone Bekas, Form Data pembelian Handphone Bekas, Form Data Penjualan Handphone Bekas, Form Data Service Handphone, Form Data Handphone Diservis, Form Data Aksesoris voucher yang sudah mencapai Stok Minimal. Form Data Pembelian Aksesoris voucher, Form Data Penjualan Aksesoris voucher. Form Cetak Laporan Pembelian Aksesoris voucher, Form Cetak Laporan Pembelian Handphone Bekas. Form Cetak Laporan Penjualan Handphone Bekas. Form Cetak Laporan Penjualan Aksesoris/Voucher. Form Cetak Laporan Servis Handphone. Setiap form diatas mempunyai kegunaan yang berbeda dan user yang berbeda pula. Setiap User mempunyai hak akses yang berbeda pula untuk setiap formnya. Untuk melihat kegunaan setiap form yang ada dapat dilihat pada tabel 3.14.

Nama Form Kegunaan

Form Data Pegawai Input Data Pegawai

Form Data Supplier Input Data Supplier

Form Data Customer Input Data Customer

Form Data Aksesoris Voucher Input Data Aksesoris Voucher Form Handphone Bekas Input Data Handphone Bekas Form Data Pembelian Aksesoris voucher

Input Data Transaksi Pembelian Aksesoris voucher

(78)

Aksesoris voucher

Form Data Pembelian Handphone Bekas Input Data Transaksi Pembelian Handphone Bekas

Form Data Penjualan Handphone Bekas Input Data Penjualan Handphone Bekas Form Data Handphone Diservis Input Data Handphone Diservis

Form Data Servis Handphone Input Data Servis Handphone

Form Data Status Servis Handphone Output Data Status Handphone Diservis Form Laporan Data Aksesoris

voucher Cetak Laporan Data Aksesoris voucher

Form Laporan Customer Cetak Laporan Data Customer Form Laporan Supplier Cetak Laporan Data Supplier Form Laporan Data HP Bekas Cetak Laporan Data HP Bekas

Tabel 3.15. Tabel kegunaan tiap form

User mempunyai hak akses yang berbeda pada tiap formnya. Pada Sistem Informasi Noname Cellular terdapat 5 user yaitu : Pemilik Toko, Kasir, Pegawai Gudang, Teknisi, Customer Service. Berikut adalah hak akses user pada tiap form.

1. Form Data Supplier.

Pada form ini, Pemilik Toko mempunyai hak akses baca, tulis, edit dan hapus. Pegawai gudang mempunyai hak akses baca. Sedang Kasir, Teknisi dan Customer Service tidak punya hak akses sama sekali.

2. Form Data Pegawai

(79)

3. Data Customer

Pada form ini, Pemilik Toko mempunyai hak akses baca, tulis, edit dan hapus. Customer Service punya hak untuk baca, tulis, edit dan hapus. Sedang Kasir, Teknisi, Pegawai gudang tidak punya hak akses sama sekali.

4. Data Aksesoris Voucher

Pada form ini, Pemilik Toko mempunyai hak akses baca, tulis, edit dan hapus. Pegawai Gudang punya hak untuk baca, tulis, edit dan hapus. Sedang Kasir, Teknisi, Customer Servis tidak punya hak akses sama sekali.

5. Data Beli Aksesoris Voucher

Pada form ini, Pemilik Toko mempunyai hak akses baca, tulis, edit dan hapus. Pegawai Gudang punya hak untuk baca, tulis, edit dan hapus. Sedang Kasir, Teknisi, Customer Servis tidak punya hak akses sama sekali.

6. Data Jual Aksesoris Voucher

Pada form ini, Pemilik Toko mempunyai hak akses baca, tulis, edit dan hapus. Customer Servis punya hak untuk baca, tulis, edit dan hapus. Sedang Kasir, Teknisi, Pegawai Gudang tidak punya hak akses sama sekali.

7. Data Jual Aksesoris Voucher

(80)

edit dan hapus. Sedang Kasir, Teknisi, Pegawai Gudang tidak punya hak akses sama sekali.

8. Data Handphone Bekas

Pada form ini, Pemilik Toko mempunyai hak akses baca, tulis, edit dan hapus. Customer Servis punya hak untuk baca, tulis, edit dan hapus. Sedang Kasir, Teknisi, Pegawai Gudang tidak punya hak akses sama sekali.

9. Data Beli Handphone Bekas

Pada form ini, Pemilik Toko mempunyai hak akses baca, tulis, edit dan hapus. Customer Servis punya hak untuk baca, tulis, edit dan hapus. Sedang Kasir, Teknisi, Pegawai Gudang tidak punya hak akses sama sekali.

10. Data Jual Handphone Bekas

Pada form ini, Pemilik Toko mempunyai hak akses baca, tulis, edit dan hapus. Customer Servis punya hak untuk baca, tulis, edit dan hapus. Sedang Kasir, Teknisi, Pegawai Gudang tidak punya hak akses sama sekali.

11. Data Handphone Diservis

Pada form ini, Pemilik Toko mempunyai hak akses baca, tulis, edit dan hapus. Customer Servis punya hak untuk baca, tulis, edit dan hapus. Teknisi Punya hak untuk Baca. Sedang Kasir, Pegawai Gudang tidak punya hak akses sama sekali.

(81)

Pada form ini, Pemilik Toko mempunyai hak akses baca, tulis, edit dan hapus. Teknisi punya hak untuk baca, tulis, edit dan hapus. Sedang Kasir, Pegawai Gudang dan Customer Servis tidak punya hak akses sama sekali.

13. Form Laporan Data Aksesoris Voucher

Pada form ini, Pemilik Toko, Pegawai Gudang dan Kasir yang mempunyai hak akses, Customer Servis tidak punya hak akses sama sekali.

14. Form Laporan Customer

Pada form ini, Pemilik Toko dan Kasir yang mempunyai hak akses. Pegawai Gudang, Teknisi, Customer Servis tidak punya hak akses sama sekali.

15. Form Laporan Supplier

Pada form ini, Pemilik Toko, Pegawai Gudang dan Kasir yang mempunyai hak akses. Teknisi, Customer Servis tidak punya hak akses sama sekali.

16. Form Laporan Data HP Bekas

(82)

3.2.2. Desain User Interface

3.2.2.1. Desain User Interface untuk Proses Input Data

Desain user iterface untuk proses input data terdapat 11 form yaitu : Form Data supplier, Form Data Pegawai, Form Data Customer, Form Data Aksesoris / Voucher, Form Beli Aksesoris / Voucher, Form Penjualan Aksesoris / Voucher, Form Beli Handphone Bekas, Form Handphone Bekas, Form Jual Handphone Bekas, Form Servis, Form Handphone Diservis.

Desain Form – form tersebut diatas dapat dilihat pada gambar di bawah ini :

Gambar 3.21. Form Login Karyawan Login Karyawan

ID Pegawai

Password

(83)

Nama Pegawai

Alamat

Telp

Bagian

Password

OK BATAL

Nama Alamat Telp Bagian Password

TAMBAH DATA UBAH DATA

Gambar 3.22. Form Data Pegawai Data Supplier

Nama Supplier

Alamat

Telp

OK BATAL

Nama Alamat Telp

TAMBAH DATA UBAH DATA

(84)

Gambar 3.23. Form Data Supplier Data Customer

Nama Customer

Alamat

Telp

OK BATAL

Nama Alamat Telp

TAMBAH DATA UBAH DATA

Gambar 3.24. Form Data Customer Data Aksesoris & Voucher

TAMBAH BRG BARANG BARU

ID Aksesoris Nama Harga Beli Harga Jual Jumlah Stok Min

CEK STOK MIN REFRESH

(85)

Beli Aksesoris

Supplier

Tanggal Beli

Nama Barang

Jumlah Beli

Harga Beli

Harga Jual

Stok Minimal

BATAL OK

Gambar 3.26. Form Beli Aksesoris dan Voucher

Penjualan Aksesoris & Voucher

No. ID Aksesoris Aksesoris Harga Jumlah Total

Kode Barang * 1 CARI

Total Penjualan

Jumlah Uang

Kembali

(86)

Gambar 3.28. Form HP Bekas Daftar HP Bekas

ID HP Bekas No Imei Merk/Type Harga Beli Harga Jual Kelengkapan Terjual

UBAH HARGA SELURUH DATA HP DATA HP BLM TERJUAL

Gambar 3.29. Form Daftar HP Bekas Beli HP Bekas

No. Merk/Type No Imei Harga Beli Kelengkapan ID Customer

Nama Customer

Alamat

Telp

Merk/Type HP

No Imei

Harga Beli

Kelengkapan OK BATAL

(87)

No. ID HP Merk/Type Harga ID Customer

Nama Customer

Alamat

Telp

Kode HP Bekas * 1 CARI

Total Penjualan

Jumlah Uang

Kembali

(88)

Service HP

ID Customer

Nama Customer

Alamat

Telp

Merk/Type HP

No Imei

Keluhan Kerusakan

Keterangan Kerusakan

TAMBAH DATA

(89)

Data Service HP

ID Customer

Nama Customer

Alamat

Telp

Merk/Type HP

No Imei

Tanggal Servis

Keluhan Kerusakan

Keterangan Kerusakan

TAMBAH PERBAIKAN ID Customer

No Perbaikan Biaya

Total Biaya

Status Servis

SELESAI SERVIS HP DIAMBIL

Gambar 3.32. Form Data Sevice HP

Tambah Perbaikan Perbaikan

Biaya

OK

(90)

3.2.2.2. Desain User Interface Untuk Proses Output Data

Noname Cellular

Jl. Kaliurang KM 5.3 Yogyakarta

Telp. 0274-547026

ID Aksesoris Nama AKsesoris Harga Beli Harga Jual Jumlah Stok Min

LAPORAN DATA AKSESORIS VOUCHER

(91)

Noname Cellular

Jl. Kaliurang KM 5.3 Yogyakarta

Telp. 0274-547026

ID Customer Nama Customer Alamat Telp

LAPORAN DATA CUSTOMER

(92)

Noname Cellular

Jl. Kaliurang KM 5.3 Yogyakarta

Telp. 0274-547026

ID Supplier Nama Supplier Alamat Telp

LAPORAN DATA SUPPLIER

(93)

Noname Cellular

Jl. Kaliurang KM 5.3 Yogyakarta

Telp. 0274-547026

LAPORAN DATA HP BEKAS

ID HP Bekas No Imei Merk/Type Harga Beli Harga Jual Kelengkapan Terjual

(94)

3.2.2.3. Desain Menu

Semua desain akan dikendalikan dalam satu menu utama . Desain menu utama dari Sistem Informasi Pembelian, Penjualan dan Servis pada Noname Cellular akan terlihat seperti gambar di bawah ini.

Sistem Informasi Penjualan , Pembelian dan Servis

File Pegawai Supplier Customer Aksesoris HP bekas Servis HP Laporan

Gambar 3.38. Menu Utama Program

Sistem Informasi Penjualan , Pembelian dan Servis

File Pegawai Supplier Customer Aksesoris HP bekas Servis HP Laporan

Gambar 3.39. Sub Menu File Exit

Sistem Informasi Penjualan , Pembelian dan Servis

File Pegawai Supplier Customer Aksesoris HP bekas Servis HP Laporan

Gambar 3.40. Sub Menu Pegawai Data Pegawai

Sistem Informasi Penjualan , Pembelian dan Servis

File Pegawai Supplier Customer Aksesoris HP bekas Servis HP Laporan

(95)

Sistem Informasi Penjualan , Pembelian dan Servis

File Pegawai Supplier Customer Aksesoris HP bekas Servis HP Laporan

Gambar 3.42. Sub Menu Customer Data Customer

Sistem Informasi Penjualan , Pembelian dan Servis

File Pegawai Supplier Customer Aksesoris HP bekas Servis HP Laporan

Gambar 3.43. Sub Menu Aksesoris Data Aksesoris

Penjualan Akasesoris

Sistem Informasi Penjualan , Pembelian dan Servis

File Pegawai Supplier Customer Aksesoris HP bekas Servis HP Laporan

Gambar 3.44. Sub Menu HP Bekas Data HP Bekas Beli HP Bekas Jual HP Bekas

Sistem Informasi Penjualan , Pembelian dan Servis

File Pegawai Supplier Customer Aksesoris HP bekas Servis HP Laporan

Gambar 3.45. Sub Menu Servis HP

Servis HP

Tambah Servis HP

Sistem Informasi Penjualan , Pembelian dan Servis

File Pegawai Supplier Customer Aksesoris HP bekas Servis HP Laporan

Gambar 3.46. Sub Menu Servis HP

(96)

3.3. Desain Hardware

3.3.1 Desain Struktur Jaringan

Struktur jaringan yang akan dibangun pada sistem informasi ini adalah sebagai berikut :

Pada sistem informasi ini, terdapat 3 buah komputer yang digunakan yaitu komputer 1, komputer 2, komputer 3. Setiap komputer mempunyai fungsi dan user yang berbeda yang terhubung dengan HUB. Topologi yang digunakan dalam mendesain struktur jaringan ini adalah struktur jaringan dengan topologi star.

Komputer 1

Fungsi :

Server & database server

User : Kasir & Pemilik Toko

IP : 192.0.0.1

Komputer 2

Fungsi : Client

User : Customer Service

IP : 192.0.0.2

Komputer 3

Fungsi : Client

User :

Pegawai Gudang & teknisi

IP : 192.0.0.3

HUB

(97)

3.3.2 Desain Teknologi

a. Software yang digunakan

Seperti yang telah dijelaskan pada pembahasan Bab I, sistem ini menggunakan Visual Basic 6.0 untuk user interface- nya dan SQL Server V.7 sebagai database server- nya.

b. Hardware yang digunakan

Untuk Server ( Komputer 1 ) dibutuhkan 1 set PC dengan memiliki kriteria minimum sebagai berikut :

 Prosesor Pentium III 733 atau lebih

 Harddisk minimal 10 GB

 Windows XP Proffesional

 Ram minimal 128 MB atau lebih

 Monitor 14 “

 Kartu jaringan ( LAN Card )

 Printer

 Perangkat Input data ( keyboard dan mouse )

Untuk Client ( Komputer 2 dan Komputer 3 )

dibutuhkan 2 set PC dengan memiliki kriteria minimum sebagai berikut :

(98)

 Harddisk minimal 10 GB

 Windows 98

 Ram minimal 128 MB atau lebih

 Monitor 14 “

 Kartu jaringan ( LAN Card )

 Printer

 Perangkat Input data ( keyboard dan mouse )

Perangkat lain yang dibutuhkan :

Sebuah HUB dengan minimal mempunyai 3 port dan kabel UTP.

Gambar

Gambar 2.1. Blok Komponen Sistem Informasi
Tabel 2.1.  Simbol Konsep E-R
Gambar 2.2. Relationship One to One
Tabel 2.2.  Simbol Data Flow Diagram
+7

Referensi

Dokumen terkait

Pada dasarnya konsep kesulitan belajar memiliki ruang lingkup yang cukup luas dan dapat di alami oleh seluruh anak, baik anak yang berkemampuan tinggi, sedang, dan rendah. Dan

Untuk meningkatkan peran aktif masyarakat lokal dalam pengelolaan hutan, manfaat jasa hutan khususnya aliran air untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka harus

Mineral adalah bahan padat homogen bersifat anorganik yang terbentuk secara alamiah yang memiliki ciri – ciri khas dan komposisi kimiawi tertentu. Mineral utama penyusun batuan

Dengan berlakunya Peraturan Daerah ini, maka Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 34 Tahun 2000 tentang Pembentukan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Badan Pengelolaan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penyebab kesulitan belajar siswa kelas X pada mata pelajaran geografi di SMA Islam Terpadu Miftahul Jannah

[r]

Hasil penelitian menunjukkan kesimpulan bahwa program Posdaya berperan dalam penguatan kesejahteraan keluarga di Desa Canden yang mencakup empat sektor utama yaitu: (a)

Hasil pengujian dapat diketahui bahwa pengaruh nilai pelayanan terhadap loyalitas nasabah kredit produktif pada bank bjb Kantor Cabang Cimahi adalah sebesar 75.52% sedangkan