• Tidak ada hasil yang ditemukan

DESKRIPSI PROSES BERPIKIR ANALOGI MATEMATIS SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 BUKATEJA DITINJAU DARI ADVERSITY QUOTIENT (AQ)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "DESKRIPSI PROSES BERPIKIR ANALOGI MATEMATIS SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 BUKATEJA DITINJAU DARI ADVERSITY QUOTIENT (AQ)"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

DESKRIPSI PROSES BERPIKIR ANALOGI MATEMATIS

SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 BUKATEJA DITINJAU

DARI

ADVERSITY QUOTIENT (AQ)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Mencapai Derajad Sarjana Pendidikan

Oleh

ITA JULI ASTARI 1201060170

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

(2)
(3)
(4)
(5)

v

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses berpikir analogi matematis siswa kelas XI SMA Negeri 1 Bukateja ditinjau dari Adversity Quotient (AQ). Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan model Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data (data reduction), penyajian data (data display), dan penarikan kesimpulan (verification/conclusion drawing). Sumber data dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 1. Responden penelitian diperoleh dengan menggunakan teknik purposive sampling, siswa dikelompokkan ke dalam tiga kategori, yaitu kategori Adversity Quotient Tinggi (Climbers), sedang (Campers), dan rendah (Quitters). Masing-masing kategori dipilih tiga siswa sebagai subjek penelitian. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket Adversity Quotient (AQ), tes berpikir analogi matematis, wawancara, dan dokumentasi. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa AQ tinggi (Climbers) dalam melakukan proses berpikir analogi matematis cenderung sesuai dengan komponen berpikir analogi yaitu komponen encoding (pengkodean), inferring (penyimpulan), mapping (pemetaan), namun belum sepenuhnya melakukan komponen applying (penerapan) yang sesuai; siswa AQ sedang (Campers) dalam melakukan proses berpikir analogi matematis cenderung sesuai dengan komponen encoding dan inferring, namun belum sepenuhnya melakukan komponen mapping yang sesuai serta tidak melakukan komponen applying yang sesuai; siswa AQ rendah (Quitters) dalam melakukan proses berpikir analogi matematis cenderung sesuai dengan komponen encoding dan inferring, namun tidak melakukan komponen mapping dan applying yang sesuai.

(6)

ABSTRACT

This research aimed to describe the processes of mathematical analogy thinking 11th grades of students of SMA Negeri 1 Bukateja based on Adversity Quotient (AQ). This research uses qualitative research methods with Miles and Huberman models that include the reduction of data, presentation of data, and verification / conclusion drawing. Sources of data in this research were students of XI IPA 1. Respondents were obtained using purposive sampling techniques, students were grouped into three categories, namely category High Adversity Quotient (Climbers), medium (Campers), and low (quitters). Each of the categories selected three students as research subjects. The method of collecting data in this research using a questionnaire Adversity Quotient (AQ), a mathematical analogy thinking tests, interviews, and documentation. The results showed that high AQ’s students (Climbers) in the process of thinking analogy mathematically inclined in accordance with the component think the analogy is a component encoding, inferring, mapping, but not fully perform component applying that corresponding; medium AQ’s students (Campers) in the process of thinking mathematically inclined analogy according to the encoding components and inferring, but not fully perform the appropriate mapping components and do not applying the appropriate components; Low AQ’s student (quitters) in the process of thinking mathematically inclined analogy according to the encoding components and inferring, but does not perform mapping components and applying appropriate.

(7)

vii

MOTTO

Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya sesudah

kesulitan itu ada kemudahan.

(QS. Al-Insyirah: 5-6)

The best feeling in the world, is to know that your parents are smiling because of you.

( Perasaan terbaik didunia adalah mengetahui bahwa orang tuamu sedang tersenyum

(8)

PERSEMBAHAN

Dengan tulus ku persembahkan skripsi ini kepada :

 Bapak Rasito dan Ibu Sutarsih tercinta, yang selalu memberiku semangat, doa, dorongan, nasehat dan

kasih sayang.

 Reza Febrianto Putra dan Andre Tri Ferdiansyah, adikku tercinta yang selalu menghibur dan

mendoakanku.

 Orang-orang terdekatku yang selalu memberi semangat.

 Sahabat-sahabat tercinta Siti Eka, Ita Maryana, Arina Istiana, Ida Yuliani yang telah saling berbagi baik

suka maupun duka.

 Semua teman seperjuangan ‘skripsi’ prodi matematika angkatan 2012 yang telah saling memberi

(9)

ix

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Seluruh puji serta syukur hanya pantas peneliti panjatkan kepada Sang Maha Pengasih, Allah SWT atas segala nikmat dan karunia-Nya, peneliti dapat

menyelesaikan skripsi dengan judul “ Deskripsi Proses Berpikir Analogi

Matematis Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Bukateja Ditinjau Dari Adversity Quotient (AQ) ”. Dalam penyusunan skripsi ini peneliti menyadari tanpa adanya dukungan, bimbingan, serta bantuan dari berbagai pihak baik secara langsung maupun tidak langsung mungkin skripsi ini tidak akan terselesaikan. Oleh karena itu peneliti ingin menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Dr. H. Syamsuhadi Irsyad, S.H., M.H., Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto.

2. Drs. Pudiyono, M.Hum., Dekan FKIP Universitas Muhammadiyah

Purwokerto.

3. Eka Setyaningsih, M.Si, Kaprodi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Purwokerto sekaligus pembimbing yang telah membimbing dan mengarahkan peneliti dalam penyusunan skripsi ini.

4. Nur Samsudin, S.Pd., Fis., Kepala SMA Negeri 1 Bukateja yang telah memberikan izin selama penelitian.

(10)

6. Bapak dan Ibu Dosen Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Muhammadiyah Purwokerto yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat bagi peneliti selama belajar di Universitas Muhammadiyah Purwokerto.

Peneliti menyadari bahwa skripsi ini masih memiliki banyak kekurangan, maka dari itu peneliti berharap semoga kekurangan dalam skripsi ini bisa menjadi bahan evaluasi bagi penelitian selanjutnya sehingga bisa lebih baik. Peneliti berharap semoga skripsi ini memberikan manfaat bagi berbagai pihak yang membutuhkan.

Wassalamu’alaikum. Wr. Wb.

Purwokerto, 4 Agustus 2016

(11)
(12)

1. Angket ... 27

2. Tes ... 28

3. Wawancara ... 29

4. Dokumentasi... 29

F. Teknik Analisis Data ... 30

G. Uji Validasi Hasil Analisis ... 31

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penentuan Responden Penelitian ... 32

B. Deskripsi Data Hasil Penelitian ... 34

C. Uji Validitas Hasil Penelitian ... 142

D. Hasil Akhir ... 150

E. Pembahasan Hasil Penelitian ... 154

F. Temuan – temuan ... 157

BAB V SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan ... 158

B. Saran ... 160

DAFTAR PUSTAKA ... 161

(13)

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Indikator Proses Berpikir Analogi Matematis ... 13

Tabel 2.2 Indikator Adversity Quotient (AQ) ... 20

Tabel 3.1 Pengelompokan Kategori Adversity Quotient (AQ) ... 28

Tabel 4.1 Kategorisasi Adversity Quotient (AQ) ... 33

Tabel 4.2 Hasil Pengelompokan Siswa ... 33

Tabel 4.3 Triangulasi Proses Berpikir Analogi Matematis ... 142

Tabel 4.4 Deskripsi Proses Berpikir Analogi Matematis Kategori Adversity Quotient (AQ) Tinggi ... 150

Tabel 4.5 Deskripsi Proses Berpikir Analogi Matematis Kategori Adversity Quotient (AQ) Sedang ... 151

(14)
(15)
(16)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Blue Print Angket Adversity Quotient (AQ) ... 163

Lampiran 2 Angket Adversity Quotient (AQ) ... 164

Lampiran 3 Kisi – kisi Soal Tes Berpikir Analogi Matematis ... 167

Lampiran 4 Tes Berpikir Analogi Matematis ... 169

Lampiran 5 Kunci Jawaban Tes Berpikir Analogi Matematis ... 173

Lampiran 6 Pedoman Wawancara ... 188

Lampiran 7 Hasil Angket Adversity Quotient (AQ) ... 190

Lampiran 8 Rekap Hasil Angket Adversity Quotient (AQ) ... 196

Lampiran 9 Hasil Jawaban Tes Adversity Quotient (AQ) ... 197

Lampiran 10 Hasil Wawancara ... 203

Lampiran 11 Hasil Dokumentasi ... 213

Gambar

Tabel 2.1 Indikator Proses Berpikir Analogi Matematis .....................................

Referensi

Dokumen terkait

Terlepas dari hal tersebut masih banyak yang menjadikan migrasi internasional sebagai jalan keluar untuk mendapatkan perekonomian yang lebih baik (United

Set elah it u secara ot om at is akan keluar sebuah j endele baru yait u j endela Pack age Manager yang di dalam nya t erdapat library yang ada di dev- c+ +. Tut up j

Dari penghitungan tersebut telah diperoleh beberapa hasil yaitu mengenai waktu, kecepatan., penurunan benang, debit udara dan daya yang digunakan dalam mesin tenun selama

Produksi jagung tertinggi dari semua sistem OTK pada dosis urea 400 kg/ha, berarti serapan NPK oleh jagung DK 8652 paling efektif pada dosis urea 400 kg/ha.. Kata kunci: Olah

A100: Kalau itu pernah, agak pernah juga sering tapi kalau misalnya saya terpaksa nggak bisa mengerjakan ini saya sering menunggu untuk bagaimana gurunya, kapan gurunya untuk

Kelompok Wa nita Tani “Sari Makmur” dalam pemberdayaan wanita pada kelompok melakukan pemanfaatan sumber daya alam dengan kelompok dan anggota melakukan kegiatan berupa

dan kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian dilakukan melalui rapat dewan pendidik dengan mempertimbangkan hasil penilaian oleh pendidik dan nilai hasil

Berdasarkan analisis data dan pembahasaan, maka dapat disimpulkan bahwa: Pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan kesehatan memberikan pengaruh yang berarti terhadap