• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tradisi Lisan Marosong-Osong Pada Upacara Perkawinan Adat Angkola

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Tradisi Lisan Marosong-Osong Pada Upacara Perkawinan Adat Angkola"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

Pokok-pokok Adat Istiadat Dalam Perkawinan Melayu Medan: Penerbit Yayasan Karya Budaya Nasional.. Butir butir sejarah suku Melayu pesisir Sumatra Timur

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses upacara tradisi pasahat boru dalam perkawinan adat Angkola, menganalisis teks, konteks, dan koteks tradisi pasahat boru

“Komunikasi Lisan sebagai Dasar Tradisi Lisan” dalam Metodologi Kajian Tradisi Lisan Editor Pudentia.. Jakarta : Asosiasi Tradisi

Hasil yang diperoleh dari penelitian tersebut menunjukkan bahwa bahwa tradisi berbalas pantun selalu digunakan pada upacara adat perkawinan masyarakat Melayu Kecamatan Meral

Tradisi tersebut merupakan rangkaian upacara adat yang masih hidup dan berkembang pada etnik Melayu Panai di Labuhanbatu Sumatera Utara.. Pesatnya arus balik budaya global

Selanjutnya Hoed mengemukakan bahwa tradisi lisan mencakup seperti apa yang dikemukakan oleh Roger Tol dan Pudentia (1995:2) bahwa tradisi lisan tidak hanya mencakup cerita

Tradisi ini, dipercaya oleh komunitas adat untuk mengembalikan semangat ke badan (paulak tondi tu badan). Desertasi ini berjudul “Tradisi Lisan Mangupa horja godang Masyarakat

pendekatan deskriptif ini memjadikan penulis mudah dalam pengambilan data berupa tradisi Belis dalam perkawinan adat suku Weweleo, pada masyarakat Desa Sangu