BAB V ANALISIS DATA
Untuk mengetahui hasil dari efektifitas penerapan model pembelajaran kooperatif dengan pendekatan tutor sebaya pada pokok bahasan bilangan bulat
dan pecahan kelas VII UPT. SMPN 1 Pragaan tahun pelajaran 2013/2014, maka perlu diadakan analisis pada data yang telah diperoleh, yaitu analisis hasil respon
siswa dan analisis data hasil tes siswa. Adapun analisis datanya sebagai berikut : A. Analisis Data Hasil Respon Siswa
Untuk menganalisis data hasil respon siswa terhadap penerapan model
pembelajaran kooperatif dengan pendekatan tutor sebaya yang diterapkan pada materi pokok bilangan bulat dan pecahan, maka peneliti menggunakan rumus
sesuai dengan yang tercantum pada bab III yaitu Persentase respon siswa =
A
B x 100%. Dengan rumus tersebut diperoleh persentase respon siswa
sebagai berikut :
Tabel 4
Analisis Data Hasil Angket Respon Siswa Terhadap Penerapan Model Pembelajaran kooperatif dengan Pendekatan
Tutor Sebaya
No Aspek Respon Siswa Ya Tidak
1 Apakah anda senang mengikuti pelajaran matematika dengan model pembelajaran kooperatif
dengan pendekatan tutor sebaya ?
78.94% 21,05%
2 Apakah anda dapat belajar dengan baik melalui 73.68% 26.31%
49
model pembelajaran kooperatif dengan pendekatan tutor sebaya ?
3 Apakah anda lebih mudah memahami materi
matematika dengan model pembelajaran kooperatif dengan pendekatan tutor sebaya ?
42.10% 57.89%
4 Apakah penerapan model pembelajaran kooperatif dengan pendekatan tutor sebaya pada pokok
bahasan bilangan bulat dan pecahan merupakan pengalaman baru bagi anda?
78.94% 21,05%
5 Apakah anda tertarik untuk menyelesaikan
soal-soal matematika berikutnya dengan model pembelajaran kooperatif dengan pendekatan tutor
sebaya ?
68.42% 31.57%
Dari tabel tersebut dapat dilihat bahwa rata-rata persentase siswa yang menyatakan “ya” sebesar 68,416% sedangkan rata-rata siswa yang menyatakan
“tidak” sebesar 31,574%. Karena rata-rata persentase siswa yang menyatakan ya ≥ 60%, maka ini menunjukkan bahwa respon siswa terhadap penerapan
model pembelajaran kooperatif dengan pendekatan tutor sebaya adalah positif. B. Analisis Data Hasil Tes
Dalam menganalisis data hasil tes, persentase ketuntasan belajar secara
klasikal dapat ditentukan dengan menggunakan rumus sebagai berikut :
Ketuntasan belajar secara klasikal = Σ x
50
Data hasil tes siswa diperoleh setelah siswa mengikuti pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif dengan pendekatan tutor sebaya.
[image:3.595.114.527.228.568.2]Adapun analisis data hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 5
Analisis Data Hasil Tes Siswa yang Diajar dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif dengan Pendekatan Tutor Sebaya N
o Nama Siswa 1 Skor Butir Soal2 3 4 5 JumlahSkor Keterangan
1 Ach. Efendi 8 20 20 15 25 88 Tuntas
2 Ahmad Marwan .M. 3 20 20 15 20 78 Tuntas
3 Amir 8 20 20 15 20 83 Tuntas
4 Ayu yunia 8 20 20 15 22 85 Tuntas
5 Edi Sanjaya 8 20 20 15 25 88 Tuntas
6 Imroatul Hasanah 5 20 20 15 25 85 Tuntas
7 Moh. Edi 6 15 20 10 12 63 Tidak tuntas
8 Moh. Sahroni 2 20 20 15 25 82 Tuntas
9 Mohammad Rizal .E. 5 20 20 15 25 85 Tuntas
10 Nur Ula Halimatus. S. 8 20 20 15 25 88 Tuntas
11 Nurul Imam 5 20 25 10 13 73 Tuntas
12 Raudatul Jannah 2 20 7 15 25 69 Tidak tuntas
13 Riqou 6 20 16 15 20 77 Tuntas
14 Safara Maulidya 8 18 20 15 25 86 Tuntas
15 Sahid Darojat. A.R 7 20 20 15 25 87 Tuntas
16 Wahyu Aditya .A. 5 18 20 15 25 83 Tuntas
17 Yuliatin Suhartinah 8 20 16 15 25 84 Tuntas
18 Moh. Hendri 10 20 23 20 22 95 Tuntas
19 Yuliatin 5 20 22 20 13 80 Tuntas
Dari tabel di atas, didapat siswa yang tuntas belajar secara individu sebanyak 17 orang, sedangkan siswa yang tidak tuntas secara individu sebanyak 2 orang. Sehingga dapat dihitung untuk ketuntasan belajar secara
klasikal sebagai berikut :
Ketuntasan belajar secara klasikal = 17
19 x 100% = 89,47%. Karena persentase ketuntasan secara klasikal yaitu 89,47% ≥ 85%, maka penerapan
51