PENGARUH MEDIA LINGKUNGAN TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS
TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI SISWA KELAS X SMA N 1 LUMBAN
JULU TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh
SURYA NINGSI SAMOSIR
NIM 2103111070
JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
i ABSTRAK
Surya N.B.H Samosir. NIM 2103111070. Pengaruh Media Lingkungan Terhadap Kemampuan Menulis Teks Laporan Hasil Observasi Oleh Siswa Kelas X SMA N 1 Lumban Julu Tahun Pembelajaran 2014/2015. Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia/S1 Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media lingkungan terhadap kemampuan menulis teks laporan hasil observasi. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 123 orang kelas X Survey SMA N 1 Lumban Julu. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 orang yang diambil dengan proses simple random sampling.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen semu. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji “t”. Dari pengolahan data, diperoleh rata-rata pretest = 66,53, standar deviasi = 13,29, dan termasuk dalam empat kategori, yaitu kategori sangat baik sebanyak 10%, kategori baik sebanyak 30%, kategori cukup sebanyak 43,33%, kategori kurang sebanyak 13,33% dan sangat kurang 3,33%. Nilai rata-rata posttest = 78,9, standar deviasi = 9,77, dan termasuk dalam empat kategori, yaitu kategori sangat baik sebanyak 26,67%, kategori baik sebanyak 60%, dan kategori cukup sebanyak 13,33%.
Berdasarkan uji normalitas, hasil pretes dan posttest berdistribusi normal. Kemudian, berdasarkan uji homogenitas dinyatakan bahwa sampel berasal dari populasi yang homogen. Setelah uji normalitas dan uji homogenitas dilakukan, didapat dari hasil hitung to sebesar 4. Selanjutnya t0 tersebut dikonsultasikan dengan tabel t pada taraf
signifikansi 5% dan 1% dengan dk = N-1, maka 30-1 = 29. Dari df = 30 diperoleh taraf signifikansi 5% sebesar 2,04 dan 1% sebesar 2,79. Diperoleh to> ttabel yakni 2,06 < 4 > 2,79. Dengan demikian hipotesis nihil (H0) ditolak dan hipotesis alternative (Ha) diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh media lingkungan yang signifikan terhadap kemampuan menulis teks laporan hasil observasi oleh siswa kelas X SMA N 1 Lumban Julu Tahun Pembelajaran 2014/2015.
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat rahmat dan anugerah-Nya penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan baik. Skripsi ini berjudul “Pengaruh Media Lingkungan terhadap Kemampuan Menulis Teks Laporan Hasil Observasi oleh Siswa Kelas X
SMA Negeri I Lumban Julu Tahun Pembelajaran 2014/2015.” Penulisan
Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Medan.
Penyelesaian skripsi ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak, baik moril, dan materil, maupun spritual. Oleh karena itu, rasa hormat dan ucapan terimakasih penulis sampaikan kepada:
1. Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si., Rektor Universitas Negeri Medan.
2. Dr. Isda Pramuniati, M.Hum., Dekan Fakultas Bahasa dan Seni. 3. Drs. Syamsul Arif, M.Pd., Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra
Indonesia.
4. Syairal Fahmy Dalimunthe, S.Sos.,M.Ikom., Sekretaris Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia.
5. Dr. Wisman Hadi, M.Hum., Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.
6. Dra. Inayah Hanum M.Pd, Dosen Pembimbing Skripsi
7. M. Oky F. Gafari. S.Sos, M.Hum., Dosen Pembimbing Akademik 8. Seluruh Bapak/Ibu Dosen serta staf Jurusan Bahasa dan Sastra
Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan. 9. Kepala Sekolah dan Guru Bahasa Indonesia, staf pegawai dan siswa
SMA N 1 Lumban Julu yang telah memberikan izin kepada saya untuk melakukan penelitian di SMA N 1 Lumban Julu.
iii
Samosir, Ibunda Romla Sijabat dan saudara penulis, Juni Hartati Samosir, Minarni Samosir, Rinjani Samosir, dan Hotmarudut Sastra Wijaya Samosir atas segala kasih, motivasi, doa, perhatian serta dukungan moril dan material yang senantiasa diberikan dengan tulus dan penuh kasih sayang kepada penulis.
11.Teman-teman kelas Reg B dan sahabatku Nopriani ’Annia Sora’ atas segala kasih, motivasi, doa, perhatian serta dukungan moril dan material yang senantiasa diberikan dengan tulus dan penuh kasih sayang kepada penulis.
12.Negara Republik Indonesia yang telah memberikan kesempatan bagi penulis untuk memeroleh pendidikan.
Semoga Skripsi ini bermanfaat dan menambah wawasan bagi kita semua. Akhir kata, penulis mengucapkan terima kasih
Medan, Januari 2015 Penulis,
iv DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... iv
DAFTAR TABEL ... vi
DAFTARGAMBAR... vii
DAFTAR LAMPIRAN ... viii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ... 1
1.2 Identifikasi Masala ... 5
1.3 Pembatasan Masalah ... 6
1.4 Rumusan Masalah ... 6
1.5 Tujuan Penelitian ... 7
1.6 Manfaat Penelitian ... 7
BAB II KERANGKA TEORETIS, KERANGKA KONSEPTUAL, DAN HIPOTESIS PENELITIAN ... 9
2.1 Pengertian Media Pembelajaran ... 9
2.1.1 Media Lingkungan ... 10
2.1.1.1 Pengertian Media Lingkungan ... 10
2.1.1.2 Tujuan Lingkungan sebagai Media Pembelajaran ... 11
2.1.1.3 Jenis Lingkungan sebagai media Pembelajaran ... 12
2.1.1.4 Keuntungan dan kelemahan Menggunakan Lingkungan sebagai Media Pembelajaran ... 15
2.1.2 Menulis Teks Laporan Hasil Observasi... 17
2.1.2.1 Pengertian Menulis ... 17
2.1.2.2 Aspek Penilaian Teks Laporan Hasil Observasi ... 19
2.2 Kerangka Konseptual ... 21
v
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 23
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 23
3.1.1 Lokasi Penelitian ... 23
3.1.2 Waktu Penelitian ... 23
3.2 Populasi dan Sampel ... 23
3.2.1 Populasi... 23
3.2.2 Sampel ... 24
3.3 Definisi Operasional ... 25
3.4 Metode Penelitian ... 26
3.5 Desain Penelitian ... 26
3.6 Instrumen Penelitian ... 30
3.8 Teknik Analisis Data ... 33
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 37
4.1 Hasil Penelitian ... 37
4.1.1 Kemampuan Menulis Teks Laporan Hasil Observasi sebelum Menggunakan Media Lingkunga... ...37
4.1.2 Kemampuan Menulis Teks Laporan Hasil Observasi setelah Menggunakan Media Lingkungan...41
4.1.3 Pengaruh Penerapan Media Lingkungan terhadap Kemampuan Menulis teks Laporan Hasil Observasi Siswa Kelas X SMA N 1 Lumban Julu Tahun Pembelajaran 2014/2015 ... 45
4.1.3.1Uji Normalitas Data Pretest (Variabel X) ... 4.1.3.2Uji Normalitas Data Posttest (Variabel Y) ... 45
4.1.3.3Uji Homogenitas ... 49
4.1.3.4Pengujian Hipotesis ... 49
4.2Pembahasan ... 51
BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 55
5.1Simpulan ... 55
5.2Saran ... 56
vi
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1 Populasi Siswa Kelas XI SMK N 1 Balige ... 31
Tabel 2 Desain Eksperimen Onegroup Pretest-Posttest Design... 35
Tabel 3 Jalannya Pembelajaran Pretest ... 35
Tabel 4 Jalannya Pembelajaran Postest ... 37
Tabel 5 Aspek Penilaian Keterampilan Memparafrase Puisi ... 39
Tabel 6 Data Hasil Tes Siswa sebelum Menerapkan Model CIRC ... 46
Tabel 7 Data Hasil Tes Siswa setelah Menerapkan Model CIRC ... 48
Tabel 8 Distribusi Frekuensi Hasil Pretest ... 50
Tabel 9 Identifikasi Kecenderungan Hasil Pretest ... 51
Tabel 10 Distribusi Frekuensi Hasil Post Test ... 52
Tabel 11 Identifikasi Kecenderungan Posttest ... 54
Tabel 12 Analisis Data Hasil Pretest (X) dan hasil Posttest(Y) ... 55
Tabel 13 Uji Normalitas Hasil Pretest ... 56
Tabel 14 Uji Normalitas Hasil Posttest ... 58
vii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Silabus ... 68
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ... 69
Lampiran 3 Soal Pretest ... 79
Lampiran 4 Soal Posttest ... 81
Lampiran 5 Lembar Jawaban Siswa Saat Pretest ... 82
Lampiran 6 Lembar Jawaban Siswa Saat Posttest ... 89
Lampiran 7 Daftar Nilai Kritis Untuk Uji Lilliefors ... 97
Lampiran 8 Daftar Tabel Nilai “t” ... 98
Lampiran 9 Daftar Nilai Kritis Distribusi F ... 99
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Ruang lingkup mata pelajaran Bahasa Indonesia mencakup kemampuan berbahasa yang meliputi empat aspek yakni menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Keempat aspek tersebut merupakan pencapaian yang saling berhubungan. Menulis merupakan salah satu keterampilan yang harus dikuasai siswa. sebab kemampuan menulis setiap siswa tidak dapat diperoleh secara almiah atau diwarisi dari leluhurnya, namun setiap siswa perlu dilatih secara sungguh-sungguh sejak dini sebagai bekal pendidikan lanjutan. Melalui kegiatan menulis kita dapat mengungkapkan apa saja yang ada dalam pikiran, perasaan dan khayalan. Selain itu, kegiatan menulis juga berfungsi sebagai sarana membebaskan diri dari berbagai persoalan yang menghambat pikiran dan perasaan yang diterapkan melalui pembelajaran berbasis teks.
Mendukung kurikulum 2013 yang menerapkan pembelajaran bahasa
2
yang lengkap. Karena itu pembelajaran bahasa Indonesia harus berbasis teks. Melalui teks maka peran bahasa Indonesia sebagai penghela dan pengintegrasi ilmu lain dapat dicapai.
Jenis-jenis pembelajaran berbasis teks yang harus dikuasai siswa yaitu teks deskripsi, teks prosedur kompleks, teks laporan observasi, teks eksplanasi, teks eksposisi dan teks anekdot. Tujuan laporan observasi adalah pengumpulan data atau informasi melalui pengamatan langsung atau peninjauan secara cermat di lapangan atau lokasi pengamatan. Kegiatan ini dilakukan untuk memperoleh informasi tentang tingkah laku, keadaan, kondisi atau situasi dari objek yang diteliti. Kemudian siswa mencatat setiap kedaan yang diamati.
Kenyataan yang terjadi di lapangan, kemampuan menulis laporan observasi siswa masih jauh dari harapan. Banyak hasil penelitian yang menunjukkan bahwa tujuan pembelajaran menulis belum memadai. Sebagaimana yang dinyatakan Zulkarnaini (2011:145) “Adapun masalah yang berkaitan dengan pembelajaran menulis adalah (1) Keterbatasan pengetahuan menggunakan ejaan, (2) Keterbatasan berpikir kritis mengorganisasi isi secara sistematis, (3) Model pembelajaran menulis tidak berorientasi siswa”
3
memberikan kesempatan siswa untuk berinteraksi melaui tanya-jawab atau diskusi yang dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam memparafrase. Padahal, ketika ada diskusi atau tanya jawab tersebut dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam memparafrase.
Berdasarkan hasil pengamatan yang peneliti lakukan pada tanggal 6 Maret 2013, guru masih menggunakan metode konvensional. Media pembelajaran yang tersedia di lingkungan belum dimanfaatkan sehingga pelaksanaan proses belajar mengajar juga kurang optimal.
Perlu adanya media lingkungan yang dapat mendukung proses belajar mengajar, yaitu memilih lingkungan sebagai media belajar. Lingkungan ini dapat memperkaya bahan dalam kegiatan belajar. Dengan mengambil bahan belajar dari lingkungan, maka kecakapan dan kepandaian siswa dapat dipraktekkan dalam kehidupan bermasyarakatnya kelak.
Untuk memeroleh pengetahuan yang mendalam tentang sesuatu siswa memerlukan banyak pengalaman. Agar siswa dapat belajar dengan baik, maka yang dipelajari haruslah terkait dengan keadaan yang nyata dan ada di sekelilingnya. Guru dituntut untuk memanfaatkan lingkungan yang ada di sekitarnya sebagai media pembelajaran.
4
sebuah teks kemudian menulis laporan hasil observasi dari teks yang dibacanya. Adapun topik dari teks yang dibaca seringkali sulit dipahami oleh siswa karena objek yang dibahas asing bagi mereka. Hal itu membuat siswa menjadi bosan dan malas belajar. Hal ini dibuktikan hasil penelitian Swarso (2011:7) yang menyatakan, “Tingkat kreativitas siswa dalam menulis laporan observasi tergolong cukup dan belum menunjukkan hasil yang maksimal. Secara umum, hal ini disebabkan pembelajaran yang cenderung monoton, siswa juga masih mengalami hambatan dalam memilih kata yang tepat untuk digunakan dalam menulis laporan observasi”.
Media lingkungan merupakan salah satu media yang ditawarkan dapat memungkinkan dan cukup relevan terhadap peningkatan kemampuan siswa dalam menulis sebuah laporan observasi. Media ini juga merupakan salah satu media yang dikembangkan pada kurikulum 2013. Media lingkungan menjadi media pembelajaran yang mengaitkan situasi yang terjadi di dunia nyata. Situasi tersebut digunakan sebagai suatu konsep bagi siswa untuk menghasilkan cara berpikir kritis dan terampil dalam memeroleh pengetahuan. Sejalan dengan ini, Pratiwi Pujiastuti menyatakan bahwa “Belajar dengan memanfaatkan lingkungan sekitar dapat mengembangkan aspek pedagogis. Aspek pedagogis yang dapat dikembangkan melalui interaksi dengan lingkungan adalah mengembangkan sikap dan keterampilan, dapat digunakan siswa dari semua tingkat perkembangan intelektualnya dan dapat memotivasi belajar siswa.
5
observasi. Lely Halimah menyebutkan bahwa pembelajaran bahasa Indonesia dengan memanfaatkan lingkungan sebagai sumber belajar dapat meningkatkan motivasi belajar, kreativitas berbahasa dan juga dapat meningkatkan kompetensi komunikatif peserta didik. Agni Ristiyanti juga membuktikan nilai siswa menjadi meningkat yaitu presentase 88,23% dengan kriteria baik.
Oemar Hamalik (2004 : 194) dalam teorinya “Kembali ke Alam” menunjukkan betapa pentingnya pengaruh alam terhadap perkembangan peserta didik. Menurut Oemar Hamalik (2004: 195), “Lingkungan (environment) sebagai media pembelajaran adalah faktor kondisional yang mempengaruhi tingkah laku individu dan merupakan faktor belajar yang penting”.
Berdasarkan uraian di atas, peneliti tertarik untuk meneliti pengaruh media lingkungan terhadap kemampuan menulis teks laporan hasil observasi siswa kelas X SMA Negeri 1 Lumban Julu Tahun Pembelajaran 2014/2015.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka identifikasi masalah dalam penelitian ini dapat diuraikan sebagai berikut:
a. Tingkat kreativitas siswa dalam menulis teks laporan hasil observasi belum menunjukkan hasil yang maksimal
b. Media pembelajaran yang tersedia di lingkungan belum dimanfaatkan sehingga pelaksanaan proses belajar mengajar juga kurang optimal
6
1.3 Pembatasan Masalah
Untuk memberikan ruang lingkup yang jelas dan terarah untuk mengatasi kesimpangsiuran dalam penelitian ini, maka penulis membatasi penelitian ini hanya pada media pembelajaran yang digunakan oleh guru dalam meningkatkan kreatifitas siswa menulis teks laporan hasil observasi.
Dengan solusi yang ditawarkan penulis adalah penggunaan media lingkungan karena media ini akan membantu siswa untuk memeroleh informasi secara langsung melalui proses pengamatan. Penelitian ini dilakukan di kelas X SMA Negeri 1 Lumban Julu Tahun Pembelajaran 2014/2015
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian yang dikemukakan di atas, maka permasalahan yang akan diselesaikan dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut:
1. Bagaimana kemampuan siswa menulis teks laporan hasil observasi kelas X SMA Negeri 1 Lumban Julu tahun pembelajaran 2014/2015 sebelum menggunakan media lingkungan?
2. Bagaimana kemampuan siswa menulis teks laporan hasil observasi kelas X SMA Negeri 1 Lumban Julu tahun pembelajaran 2014/2015 setelah menggunakan media lingkungan?
7
1.5 Tujuan Penelitian
Sejalan dengan rumusan masalah di atas, maka penelitian ini dilakukan dengan tujuan sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui kemampuan menulis teks laporan hasil observasi siswa kelas X SMA Negeri 1 Lumban Julu tahun pembelajaran 2014/2015 sebelum menggunakan media lingkungan.
2. Untuk mengetahui kemampuan menulis teks laporan hasil observasi siswa kelas X SMA Negeri 1 Lumban Julu tahun pembelajaran 2014/2015 setelah menggunakan media lingkungan.
3. Untuk mengetahui pengaruh media lingkungan terhadap kemampuan menulis teks laporan hasil observasi siswa kelas X SMA Negeri 1 Lumban Julu tahun pembelajaran 2014/2015.
1.6 Manfaat Penelitian
Penelitian ini dillaksanakan dengan harapan dapat memberikan manfaat bagi banyak pihak, manfaat bagi penelitiian ini akan diuraikan sebagai berikut:
1. Manfaat Teoritis
Secara teoritis penelitian ini adalah dapat menambah wawasan ilmu pengetahuan dalam teori pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia, khususnya dalam menulis teks laporan hasil observasi dengan menggunakan media lingkungan.
8
a. Menumbuhkan motivasi belajar siswa dalam meningkatkan kemampuan menulis teks laporan hasil observasi melalui pemanfaatan model media lingkungan
b. Membantu guru dalam pemilihan media belajar yang dapat meningkatkan minat dan kemampuan siswa khususnya menulis teks laporan hasil observasi.
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan analisis data yang diperoleh dari penelitian BAB IV, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut.
1. Kemampuan menulis teks laporan hasil observasi oleh siswa kelas X SMA N 1 Balige tahun pembelajaran 2014/2015 sebelum menggunakan media lingkungan diperoleh nilai rata- rata 54,1 berada pada kategori kurang. 2. Kemampuan menulis teks laporan hasil observasi siswa kelas X SMA N 1
Lumban Julu tahun pembelajaran 2014/2015 setelah menggunakan media lingkungan diperoleh nilai rata-rata 70,6 berada pada kategori baik.
3. Media lingkungan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kemampuan menulis teks laporan hasil observasi oleh siswa kelas XI SMA N 1 Lumban Julu tahun pembelajaran 2014/2015.
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas, maka sebagai tindak lanjut penelitian ini perlu diungkapkan saran-saran sebagai berikut :
1. Guru bidang studi bahasa Indonesia hendaknya dapat menggunakan media pembelajaran yang efektif sesuai dengan materi pembelajaran yang disampaikan sehingga siswa tidak merasa bosan dan jenuh dalam mengikuti pelajaran.
2. Kemampuan siswa dalam menulis teks laporan hasil observasi perlu ditingkatkan dengan adanya penggunaan media lingkungan.
3. Disarankan agar peneliti selanjutnya tetap memperhatikan media lingkungan sebagai media pembelajaran yang digunakan di sekolah khususnya dalam pembelajaran menulis teks laporan hasil observasi karena menulis adalah proses berpikir dari apa yang telah diamati.
66
DAFTAR PUSTAKA
Arsyad. Azhar. 2002. Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Press.
Departemen Pendidikan Nasional. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: PT. Gramedia Utama.
Emzir. 2007. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rajawali Press. Hamalik, Oemar. 1996. Media Pendidikan. Bandung: Mandar Maju. Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara. Sudijono, Anas. 2011. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: Rajawali Press. Suryabrata, Sumadi. 2010. Metodologi Penelitian. Jakarta: Rajawali Press.
...2013. Buku Siswa Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik. Kelas X. Jakarta: Kemendikbud.
...2013. Modul Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 Bahasa Indonesia. Jakarta: Kemendikbud.
Susilana, Rudi dan Riyana. 2007. Media Pembelajaran. Bandung: CV Wacana Prima.
Halimah, Lely. 2008. Pemberdayaan Lingkungan sebagai Sumber Belajar dalam Upaya Meningkatkan Kompetensi Berbahasa Indonesia Siswa Kelas 4 SD Laboratorium UPI Kampus Cibiru. Jakarta: Universitas Pendidikan Indonesia.
Ristiyanti, Agni. 2013. Pemanfaatan Lingkungan sebagai Media Pembelajaran Geografi pada Siswa Kelas X di SMA Negeri 1 Kesesi Kabupaten Pekalongan Tahun Ajaran 2012/2013. Semarang: Universitas Negeri Semarang.
Pujiastuti, Pratiwi. 2009. Pemanfaatan Lingkungan Sekitar dalam Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta. Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktik). Jakarta: Rineka Cipta.
Sudjana. 2002. Metode Statistika. Bandung: PT. Tarsito. Husamah. 2013. Outdooor Learning. Jakarta. Prestasi Pustaka.
67
Arikunto, Suharsimi. 2005. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis. Jakarta: PT Rineka Cipta.