• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAHASA KIASAN PADA LIRIK LAGU BERTEMAKAN ALAM DARI SEMBILAN GRUP BAND DAN PENYANYI Bahasa Kiasan Pada Lirik Lagu Bertemakan Alam Dari Sembilan Grup Band Dan Penyanyi.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "BAHASA KIASAN PADA LIRIK LAGU BERTEMAKAN ALAM DARI SEMBILAN GRUP BAND DAN PENYANYI Bahasa Kiasan Pada Lirik Lagu Bertemakan Alam Dari Sembilan Grup Band Dan Penyanyi."

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat

Sarjana S-1

Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah

BUDI PRASTYO A310070251

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Lagu sangat dekat dengan masyarakat dari anak kecil sampai orang

dewasa. Lagu tidak hanya berkembang pada saat ini tetapi sudah

berkembang sejak berabad-abad yang lalu. Perkembangan lagu di Indonesia

saat ini telah mengalami perkembangan yang cukup pesat. Hal ini bisa

diamati dengan berbagai aliran dan jenis lagu yang ditampilkan, mulai dari

lagu Pop, Punk, Rock, Rock ‘n Roll, Reagge, Hip Hop, Dangdut,

Keroncong, dan Campursari.

Lagu memiliki fungsi sebagai media ekspresi, hiburan, pendidikan,

motivasi, dan kritik sosial. Lagu dikatakan sebagai media ekspresi karena

untuk mengungkapkan perasaan dan pikiran. Lagu sebagi media hiburan

karena menyenangkan bagi pendengar. Lagu sebagai media pendidikan

bertujuan untuk mendidik dan menambah pengetahuan. Lagu sebagi media

motivasi bertujuan untuk memberikan dorongan atau penyemangat. Lagu

sebagai media kritik sosial bertujuan untuk menyampaikan tanggapan atau

pendapat yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat.

“Lirik termasuk dalam genre sastra karena lirik diartikan (1) Karya sastra (puisi) yang berisi curahan perasaan pribadi, (2) Susunan kata sebuah nyanyian. Pengertian lagu mencakup berbagai irama yang meliputi suara instrumen, bernyanyi atau nyanyian, tingkah laku, cara, dan lagak. Lagu termasuk ragam suara yang berirama, nyanyian, ragam, nyanyi, dan tingkah laku. Lagu juga disebut suatu kesatuan musik yang terdiri atas susunan berbagai nada yang berurutan.” Ali, Lukman dkk (2003:401-678).

(3)

Lirik lagu terdiri dari barisan kata-kata yang dirangkai secara baik

dengan bahasa yang menarik oleh pencipta lagu dan dibawakan dengan

suara indah oleh penyanyi. Lirik lagu yang diciptakan oleh pencipta lagu

menggunakan bahasa yang khas untuk menciptakan efek estetik. Setiap lirik

lagu memiliki kekhususan dan ciri tersendiri untuk dipadukan dengan nada

musik yang mengiringi.

Bahasa kiasan disusun dalam bentuk kata-kata secara ringkas dan

khas untuk memperoleh efek tertentu dengan membandingkan dua hal

(Kridalaksana, 2001:9). Bahasa kiasan termasuk bahasa figuratif yang

dinyatakan dalam bentuk makna yang bukan harfiyah, namun menggunakan

makna lambang atau kias. Bahasa kiasan digunakan untuk menguatkan dan

menjelaskan maksud sesuatu yang diucapkan dan mengindahkan bahasa.

Pengkiasan pada suatu kata ‘buaya’, tidak lepas dari karakteristik

yang sama antara ‘hewan buaya’ sebenarnya dengan ‘manusia’ yang dituju.

Buaya adalah hewan buas yang biasa hidup di air dan daratan yang suka

memakan hewan lain atau bahkan manusia. Buaya itu terlihat tenang,

pendiam, tidak banyak bergerak, tetapi sekali siap menghadapi mangsa,

maka tidak peduli apapun caranya akan dilakuakan untuk mendapatkan

mangsanya. Objek ‘manusia’ yang dikiaskan sebagi ‘buaya’ juga terlihat

pendiam dan suka menipu. Karakter ‘buaya’ ini juga bisa muncul pada objek

‘manusia’ seringnya oleh laki-laki yang suka main perempuan atau

(4)

Lirik lagu tidak bisa lepas dari bahasa kiasan, karena dalam lirik lagu

yang disusun untuk memperoleh efek estetik. Lirik lagu tersebut akan

dianalisis penggunaan bahasa kiasan dan maknanya, karena dipandang

peneliti sebagai hal yang menarik untuk diteliti. Peneliti tertarik untuk

meneliti lirik lagu tersebut dengan judul “Bahasa Kiasan pada Lirik Lagu

Bertemakan Alam dari Sembilan Grup Band dan Penyanyi”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, ada dua masalah yang perlu

dicari jawabannya.

a. Bagaimana jenis penggunaan bahasa kiasan pada lirik lagu yang

bertemakan alam dari sembilan grup band dan penyanyi terkenal di

Indonesia?

b. Bagaimana makna jenis penggunaan bahasa kiasan pada lirik lagu yang

bertemakan alam dari sembilan grup band dan penyanyi terkenal di

Indonesia?

C. Tujuan Penelitian

Ada dua tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini.

a. Mendiskripsikan jenis penggunaan bahasa kiasan pada lirik lagu yang

bertemakan alam dari sembilan grup band dan penyanyi terkenal di

(5)

b. Mengetahui makna jenis penggunaan bahasa kiasan yang terdapat pada

lirik lagu yang bertemakan alam dari sembilan grup band dan penyanyi

terkenal di Indonesia.

D. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan memiliki manfaat teoretis maupun praktis.

1. Manfaat Teoretis

a. Penelitian ini dapat menambah wawasan yang berhubungan dengan

bahasa kiasan terutama dalam lirik lagu.

b. Penelitian ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang

berkepentingan serta dapat memberikan kontribusi untuk pembaca.

2. Manfaat Praktis

Dilihat dari manfaat praktis, penelitian ini memberikan manfaat

antara lain:

a. Penelitian ini dapat memberikan wawasan kebahasaan dalam suatu

wacana pada lirik lagu.

b. Bagi pembaca, bisa digunakan sebagai sumber acuan dan menambah

sumber wacana.

c. Bagi pembelajaran bahasa penelitian ini dapat dijadikan sebagai

bahan pelajaran Bahasa Indonesia khususnya berhubungan dengan

Referensi

Dokumen terkait

Bisa juga terjadi terhadap seseorang yang telah mencapai umur ketuaannya (old age) dan tidak mampu untuk mencari nafkah sehingga tidak mampu membiayai anak-anaknya, maka

Bagi pihak STT “X”, khususnya bagian kemahasiswaan berkoordinasi dengan senat mahasiswa untuk mengadakan diskusi antara mahasiswa yang memiliki status identitas

untuk mengetahui keadaan tanahnya, ditinjau dari segi mekanika tanah, dan menjamin kestabilan dalam menahan gaya luar yang berkerja padanya. Untuk keperluan

Dalam penelitian ini dilakukan variasi konsentrasi ekstraktan dan konsentrasi stripper dalam proses ekstraksi- stripping untuk menentukan koefisien distribusi pada

Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2010-2014 dengan 21 perusahaan.. Metode pengambilan sampel

sendiri barang yang akan dibeli, meskipun tidak dapat dipungkiri bahwa harga yang ditetapkan di ritel modern tidak bisa di tawar berbeda halnya jika membeli di pasar

Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT atas berkat dan rahmat-Nya sehingga penulisan dapat menyelesaikan Laporan akhir yang berjudul “Pembuatan Plastik

Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kekuatan impak resin akrilik polimerisasi panas yang signifikan antara kelompok kontrol dengan kelompok setelah perendaman