• Tidak ada hasil yang ditemukan

DETEKSI ANTIBODI IMUNOGLOBULIN M SALMONELLA TYPHI UNTUK DIAGNOSIS DEMAM TYPHOID MENGGUNAKAN ASSAY POLYMERASE CHAIN REACTION GEN FLAGELIN SEBAGAI BAKU EMAS DI RSUP SANGLAH DENPASAR.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "DETEKSI ANTIBODI IMUNOGLOBULIN M SALMONELLA TYPHI UNTUK DIAGNOSIS DEMAM TYPHOID MENGGUNAKAN ASSAY POLYMERASE CHAIN REACTION GEN FLAGELIN SEBAGAI BAKU EMAS DI RSUP SANGLAH DENPASAR."

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

TESIS

DETEKSI ANTIBODI IMUNOGLOBULIN M

SALMONELLA TYPHI UNTUK DIAGNOSIS DEMAM

TYPHOID MENGGUNAKAN ASSAY

POLYMERASE CHAIN

REACTION

GEN FLAGELIN SEBAGAI BAKU EMAS

DI RSUP SANGLAH DENPASAR

BASKORO TRI LAKSONO

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS UDAYANA

(2)

1

Lembar Pengesahan

TESIS INI TELAH DISETUJUI

PADA TANGGAL 20 OKTOBER 2016

Pembimbing I Pembimbing II

Prof.Dr.dr. K. Tuti Parwati Merati, SpPD-KPTI Prof. Dr.dr. I Gde Raka Widiana, SpPD-KGH

NIP. 194812281979032001 NIP. 196310201988121002

Mengetahui

Ketua Program Studi Magister Ilmu Biomedik

Program Pascasarjana Universitas Udayana,

Dr. dr. Gde Ngurah Indraguna Pinatih, M.Sc, SpGK NIP.1958 0521 198503 1 002

Direktur Program Pascasarjana

Universitas Udayana.

(3)

2

Tesis Ini Telah Diuji pada Tanggal 29 September 2016

Panitia Penguji Tesis Berdasarkan SK Rektor Universitas Udayana,

No : 4731/UNI.4/HK/2016 Tanggal 20 September 2016

Ketua : Prof.Dr.dr. K. Tuti Parwati Merati, SpPD-KPTI

Anggota :

1. Prof. Dr.dr. I Gde Raka Widiana, SpPD-KGH

2. Dr. dr. Wayan Sudhana SpPD-KGH

3. dr. IGP Suka Aryana SpPD-KGer

(4)

i

TESIS

DETEKSI ANTIBODI IMUNOGLOBULIN M

SALMONELLA TYPHI UNTUK DIAGNOSIS DEMAM

TYPHOID MENGGUNAKAN ASSAY

POLYMERASE CHAIN

REACTION

GEN FLAGELIN SEBAGAI BAKU EMAS

DI RSUP SANGLAH DENPASAR

BASKORO TRI LAKSONO NIM 1014048108

PROGRAM MAGISTER

PROGRAM STUDI ILMU BIOMEDIK

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

(5)

ii

DETEKSI ANTIBODI IMUNOGLOBULIN M

SALMONELLA TYPHI UNTUK DIAGNOSIS DEMAM

TYPHOID MENGGUNAKAN ASSAY

POLYMERASE CHAIN

REACTION

GEN FLAGELIN SEBAGAI BAKU EMAS

DI RSUP SANGLAH DENPASAR

Tesis untuk Memperoleh Gelar Magister

pada Program Magister, Program Studi Ilmu Biomedik, Program Pascasarjana Universitas Udayana

BASKORO TRI LAKSONO NIM 1014048108

PROGRAM MAGISTER

PROGRAM STUDI ILMU BIOMEDIK

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

(6)

iii

Lembar Pengesahan

TESIS INI TELAH DISETUJUI

PADA TANGGAL 20 OKTOBER 2016

Pembimbing I Pembimbing II

Prof.Dr.dr. K. Tuti Parwati Merati, SpPD-KPTI Prof. Dr.dr. I Gde Raka Widiana, SpPD-KGH

NIP. 194812281979032001 NIP. 196310201988121002

Mengetahui

Ketua Program Studi Magister Ilmu Biomedik

Program Pascasarjana Universitas Udayana,

Dr. dr. Gde Ngurah Indraguna Pinatih, M.Sc, SpGK NIP.1958 0521 198503 1 002

Direktur Program Pascasarjana

Universitas Udayana.

(7)

iv

Tesis Ini Telah Diuji pada Tanggal 29 September 2016

Panitia Penguji Tesis Berdasarkan SK Rektor Universitas Udayana,

No : 4731/UNI.4/HK/2016 Tanggal 20 September 2016

Ketua : Prof.Dr.dr. K. Tuti Parwati Merati, SpPD-KPTI

Anggota :

1. Prof. Dr.dr. I Gde Raka Widiana, SpPD-KGH

2. Dr. dr. Wayan Sudhana SpPD-KGH

3. dr. IGP Suka Aryana SpPD-KGer

(8)

v

(9)

vi

UCAPAN TERIMAKASIH

Pertama-tama perkenankanlah penulis memanjatkan puji syukur ke hadirat

Allah SWT, karena hanya atas berkat dan rahmat-Nya tesis ini dapat diselesaikan.

Tesis ini merupakan tugas akhir yang dibuat sebagai salah satu syarat untuk

menyelesaikan Program Pendidikan Dokter Spesialis 1 (PPDS-1) Combined

Degree Ilmu Penyakit Dalam pada Program Pascasarjana Universitas Udayana.

Pada kesempatan ini perkenankanlah penulis mengucapkan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada Prof. Dr. dr. K. Tuti Parwati Merati, Sp.PD-KPTI,

pembimbing pertama yang dengan penuh perhatian dan kesabaran telah

memberikan dorongan, semangat, bimbingan, dan saran selama penulis mengikuti

pendidikan, khususnya dalam penyelesaian tesis ini. Terima kasih yang

sebesar-besarnya pula penulis sampaikan kepada Prof. Dr. dr. I Gde Raka Widiana,

Sp.PD-KGH, pembimbing kedua yang dengan penuh perhatian telah memberikan

bimbingan dan saran kepada penulis.

Ucapan yang sama juga ditujukan kepada Rektor Universitas Udayana Prof.

Dr. dr. Ketut Suastika, Sp.PD-KEMD atas kesempatan dan fasillitas yang

diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan PPDS-1

Combine Degree di Universitas Udayana. Ucapan terimakasih ini juga ditujukan

kepada Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana yang dijabat oleh

Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp.S (K) dan kepada Ketua Program Studi

Magister Ilmu Biomedik Program Pascasarjana Universitas Udayana yang dijabat

oleh Dr. dr. Gde Ngurah Indraguna Pinatih, M.Sc, SpGK atas kesempatan yang

diberikan kepada penulis untuk menjadi mahasiswa PPDS I Combined Degree

pada Program Pascasarjana Universitas Udayana. Tidak lupa pula penulis ucapkan

terima kasih kepada Prof. Dr. dr. I Putu Astawa, Sp.OT(K), M.Kes selaku Dekan

Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, yang telah memberikan kesempatan

kepada penulis untuk mengikuti PPDS-1 Ilmu Penyakit Dalam di Fakultas

Kedokteran Universitas Udayana. Pada kesempatan ini penulis juga

menyampaikan rasa terima kasih kepada Dr. dr. I Ketut Suega, Sp.PD-KHOM,

(10)

vii

kesempatan, dorongan, petunjuk, dan kemudahan yang diberikan selama penulis

menjalani pendidikan. Ungkapan terimakasih penulis sampaikan pula kepada

Prof. Dr. dr. I Dewa Nyoman Wibawa, Sp.PD-KGEH, selaku Kepala Program

Studi Penyakit Dalam FK Unud/RSUP Sanglah atas kesempatan, dorongan,

petunjuk, arahan, masukan, suri tauladan, dan bagaikan seorang ayah kepada

penulis. Ungkapan terima kasih penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis,

yaitu Dr. dr. Wayan Sudhana, Sp.PD-KGH, dr. IGP Suka Aryana, Sp.PD-KGer,

Dr. dr. Ida Sri Iswari, SpMK yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan,

dan koreksi sehingga tesis ini dapat disempurnakan. Penulis juga mengucapkan

terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh staf Divisi Tropik dan

Penyakit Infeksi SMF Ilmu Penyakit Dalam FK UNUD/RSUP Sanglah, dr. I

Made Susila Utama, Sp.PD-KPTI, dr. I Ketut Agus Somia, Sp.PD-KPTI, dr.

Made Dewi Dian Sukmawati Sp.PD, dr. Anak Agung Ayu Yuli Gayatri, Sp.PD

yang telah memberikan masukan, dorongan, dan bimbingan kepada penulis.

Semua Kepala Divisi dan Staf SMF Ilmu Penyakit Dalam FK UNUD/RSUP

Sanglah, atas segala bimbingan dan dorongan yang diberikan dalam menjalani

program pendidikan sehari-hari, pelaksanaan dan penyusunan penelitian ini.

Ucapan terimkasih juga penulis ucapkan kepada Drg. Triputro Nugroho, M.Kes,

selaku Direktur SDM dan Pendidikan RSUP Sanglah, yang telah memberikan

kesempatan kepada saya untuk mengikuti PPDS-1 Ilmu Penyakit dalam di

Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Ucapan terima kasih tidak lupa juga

penulis ucapkan kepada Prof. Dr. dr. Putu Astawa, Sp.OT(K), M.Kes, selaku

Ketua Komisi Etik Penelitian FK Unud/RSUP Sanglah, yang telah memberikan

masukan tentang kelaikan etik penelitian dan ijin untuk melangsungkan penelitian

ini.

Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terimakasih yang tulus

disertai penghargaan kepada seluruh guru-guru yang telah membimbing penulis,

mulai dari sekolah dasar sampai perguruan tinggi. Juga penulis ucapkan terima

kasih kepada Ayahanda almarhum Prof. Dr. dr. Soewignjo Soemohardjo,

SpPD-KGEH dan Ibunda tercinta Prof. Dr. Dwi Soelistya Dyah Jekti, M.Kes yang telah

(11)

viii

sehingga penulis mencapai semua ini, serta kakak-kakak Dr. Bambang Fajar

Suryadi, M.Si dan Wulan Dwi Virianty, ST, atas dorongan dan doa yang selalu

diberikan. Juga tidak lupa ipar-ipar saya Niken Sekaryani, S.P, Rony Soya

Lesmana, ST yang selalu memberikan dorongan kepada penulis.

Pada kesempatan ini juga penulis menyampaikan ucapan terima kasih dan

cinta yang sedalam-dalamnya kepada istri dr. Fransisca Ika Mahardhika, Sp.Rad yang selalu memberikan doa dan dorongan semangat kepada penulis, “jangan cintai aku apa adanya”. Kepada anak saya Kevin Aditya Ramadhan yang selalu menjadi pemacu semangat buat penulis, “tunggu papa pulang ya nak”.

Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pada rekan “satu meja”, dr. Ni Luh Putri Primasari, dr. I Putu Denny Mahendra, dr. Sang Bagus Ketut

Dwiadnyana, dr. Ni Ketut Donna Prisilia Arinton, dr. I Komang Wisuda Dwija

Putra, dr. I Gusti Made Aswara, dr. Gede Perdana Putra, dr. Prayuda, dr. Ketut

Gede Wiradharma, dr. Made Budi Wirawan, terima kasih kepada kalian dan meja

ruang residen yang menjadi saksi perjuangan kita.

Semoga Allah SWT melimpahkan rahmat-Nya kepada semua pihak yang telah

(12)

ix

ABSTRAK

DE

TEKSI ANTIBODI IgM SALMONELLA TYPHI UNTUK DIAGNOSIS DEMAM TYPHOID MENGGUNAKAN ASSAY POLYMERASE CHAIN

REACTION GEN FLAGELIN SEBAGAI BAKU EMAS

Demam tifoid adalah suatu penyakit sistemik dan akut yang disebabkan oleh S. typhi yang ditularkan melalui saluran pencernaan. Selama ini pemeriksaan penunjang yang sering dilakukan adalah pemeriksaan dengan menggunakan Widal yang memperhatikan adanya kenaikan titer setelah 10-14 hari sehingga tidak bisa digunakan sebagai pemeriksaan dini. Pemeriksaan dengan deteksi

antibodi IgM Salmonella typhi dengan Tubex-TF diharapkan dapat digunakan

untuk diagnosis dini demam typhoid.

Penelitian uji diagnostik ini dilaksanakan mulai bulan Agustus 2015 sampai Maret 2016 di RSUP Sanglah, Denpasar. Penelitian ini melibatkan 55 subjek penelitian yaitu pasien dengan suspek demam typhoid yang dirawat di RSUP Sanglah, dimana subjek dipilih secara acak konsekutif. Pemeriksaan antibodi IgM

Salmonella typhi menggunakan Tubex-TF dilakukan di Laboratorium RSUP

Sanglah Denpasar dan pemeriksaan PCR gen flagelin sebagai baku emas dilakukan di Unit Riset Biomedik RSUP Mataram. Hasil pemeriksaan IgM Salmonella typhi dan hasil PCR Salmonella typhi kemudian dilakukan suatu uji diagnostik dengan menggunakan Tabel silang 2x2 untuk mengetahui nilai

sensitivitas, spesivisitas, NDP dan NDN dari IgM Salmonella typhi untuk Salmonella typhi yang dianggap terbaik untuk alat bantu diagnosis demam tifoid adalah nilai .

Pemeriksaan IgM Salmonella typhi Tubex-TF paling baik digunakan untuk

pemeriksaan penapis.

(13)

x

ABSTRACT

THE DETECTION OF SALMONELLA TYPHI’S IgM ANTIBODY FOR THE DIAGNOSIS OF TYPHOID FEVER USING FLAGELIN GENE POLYMERASE CHAIN REACTION ASSAY AS A GOLDEN STANDARD

Typhoid fever is a acute systemic illness and caused by Salmonella typhi which is transmitted through the digestive tract. Usually investigation is often done by using Widal examination that takes into account the increase in titer after 10-14 days so could not be used as an early inspection. Examination with IgM antibody detection of Salmonella typhi using Tubex-TF expected to be used for early diagnosis of typhoid fever.

This diagnostic test research was conducted from August 2015 through March 2016 in Sanglah General Hospital, Denpasar. The study involved 55 subject research with suspected typhoid fever, subject were selected randomly consecutively. Salmonella typhi IgM antibody Tubex-TF test conducted at the laboratory of Sanglah Hospital and the PCR of flagellin gene as a gold standard were done in Biomedical Research Unit of Mataram General Hospital. Then we used 2x2 cross table to determine the sensitivity, specificity, negative prediction

value, positive predictive value of Salmonella typhi IgM for diagnosis of typhoid

fever.

34 (61.8%) of 55 samples were male and the rest female. Salmonella typhi IgM examination to diagnose typhoid fever in patients with suspected typhoid fever with a cut-off value of 4 has a value sensitivity of 85.37%, a specificity of 57.14%, 85.37% positive predictive value, negative predictive value 57.14%. Cutoff values of 4 is considered best for the diagnosis of typhoid fever.

Examination of Salmonella typhi IgM antibody Tubex-TF best used for

screening purpose.

(14)

xi

PENETAPAN PANITIA PENGUJI ... iv

SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT... v

(15)

xii

2.3 Definisi kasus ... 18

BAB III KERANGKA BERPIKIR DAN KONSEP ... 19

3.1 Kerangka Berpikir ... 19

3.2 Konsep ... 21

BAB IV METODE PENELITIAN ... 22

4.1 Rancangan Penelitian ... 22

4.2 Tempat dan Waktu Penelitian ... 22

4.3 Ruang lingkup penelitian ... 22

4.4 Populasi dan Sampel ... 22

4.5 Variabel Penelitian ... 24

4.6 Bahan dan Instrumen Penelitian ... 25

4.7 Prosedur Penelitian... 26

4.8 Alur Penelitian ... 30

4.9 Analisis Data ... 32

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN ... 33

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN ... 43

DAFTAR PUSTAKA ... 44

(16)

xiii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Antigen Salmonella ... 13

Tabel 2.2 Antigen Spesifik ... 14

Tabel 5.1 Gambaran Karakteristik Subjek Penelitian ... 34

Tabel 5.2 Sensitivitas, Spesifisitas, NDP, NDN ... 36

(17)

xiv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Plak Peyer ... 9

Gambar 2.2 Dinding sel Salmonella ... 12

Gambar 2.3 Respon antibodi Salmonella Typhi ... 14

Gambar 3.1 Kerangka berpikir ... 20

Gambar 3.2 Konsep ... 21

Gambar 4.1 Pemeriksaan Tubex-TF ... 27

Gambar 4.2 Amplifikasi gen Flagelin ST1 dan ST2 ... 29

Gambar 4.3 Amplifikasi gen Flagelin ST3 dan ST4 ... 29

Gambar 4.4 Alur penelitian ... 30

(18)

xv

DAFTAR SINGKATAN

AUC : Area Under the Curve

CDC : Centers for Disease Control and Prevention

DKK : Dan kawan-kawan

DL : Darah lengkap

DNA : Deoxyribo Nucleic Acid

EDTA : Ethylene Diamine Tetra Acetic

IC : Immunochromatography

IgM : Immunoglobulin M

PF : Pemeriksaan Fisik

PPV : Positive Predictive Value

RES : Reticulo Endotelial System

RKN : Rasio Kemungkinan Negatif

ROC : Receiver Operating Characteristic

RSUP : Rumah Sakit Umum Pusat

SDM : Sumber Daya Manusia

(19)

xvi

SGPT : Serum Glutamic Pyruvic Transaminase

SS : Salmonella Shigella

TF : Typhoid Fever

(20)

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Surat ijin ... 49

Lampiran 2 Keterangan kelaikan etik ... 50

Lampiran 3 Amandemen judul tesis ... 51

Lampiran 4 Informasi yang diberikan kepada subjek penelitian ... 52

Lampiran 5 Lembar Persetujuan Tindakan ... 53

Lampiran 6 Status subjek ... 54

Lampiran 7 Prosedur pemeriksaan IgM S. typhi dan PCR ... 55

Referensi

Dokumen terkait

Desak Putu Dewi Kasih , Program Studi Magister Ilmu Hukum, Program.. Pascasarjana, Universitas Udayana, Bali,

Hormat dan ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada seluruh dosen Ilmu Kedokteran Biomedik, Kekhususan Anti-Aging Medicine, Program Pascasarjana Universitas

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Magister Biomedik dalam Program Studi Magister Ilmu Biomedik pada Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera

Putu Tuni Cakabawa Landra, SH., M.Hum., Selaku Sekretaris Program Studi Magister Ilmu Hukum Program Pascasarjana Universitas Udayana yang telah memberikan perhatian

Para dosen pada Konsentrasi Linguistik Murni, Program Studi Magister Linguistik, Program Pascasarjana Universitas Udayana yang telah banyakmemberikan ilmu dan

Para dosen di Kosentrasi Linguistik Murni, Program Studi Magister Linguistik, Program Pascasarjana, Universitas Udayana yang telah memberikan ilmu dan motivasi

Teman-teman Angkatan 2010 di Program Pascasarjana pada Program Studi Magister Ilmu Biomedik Universitas Diponegoro Semarang, yang telah memberikan motivasi dan

Ucapan terima kasih ini juga ditujukan kepada Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana yang dijabat oleh Prof.Dr.dr.A.A.Raka Sudewi,Sp.S(K) atas kesempatan yang