• Tidak ada hasil yang ditemukan

SINOPSIS DAN NASKAH FILM PENDEK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SINOPSIS DAN NASKAH FILM PENDEK"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

SINOPSIS DAN NASKAH FILM

PENDEK

Disusun Oleh :

Luthfi Bahrun

09.11.32405

09.SITI.12

STMIK “AMIKOM” YOGYAKARTA

TAHUN AJARAN

▸ Baca selengkapnya: sinopsis film angin berhembus dengan jujur

(2)

SINOPSIS

Empat orang sahabat yang hebat, Aliero, Irma, Romi, dan Sista.

Mereka adalah murid kelas XII IPS 2 di SMA SURYA WIJAYA.

Persahabatan mereka terjalin sejak kelas X. Aliero mempunyai seorang

adik perempuan bernama Sachiko. Irma merupakan tetangga Aliero

sejak dia masih kecil. Romi seorang sahabat yang sangat Jawa tulen,

bahasanya selalu medok. Sista si cewek centil, lebay dan agak oon.

Suatu ketika, Aliero mendapat kabar kalau pacar Sachiko yang

bernama Renaldo terlibat dalam komplotan pengedar narkoba.

Kemudian dia dan tiga sahabatnya melakukan penyelidikan. Mereka

pun berhasil melumpuhkan 2 orang pengedar dengan bantuan polisi

yang tidak sengaja sedang bekerja di dekat Taman Cinta. Renaldo

terbukti terlibat, Sachiko merasa sedih, tetapi lama-lama dia bisa

melupakan hal itu. Semua berakhir, persahabatan Aliero, Irma, Romi,

dan Sista terus terjalin dan tak akan pudar sampai kapan pun.

(3)

TEMAN YANG HEBAT

Writen By Lutfi Bahrun

FADE IN :

EXT. SMA SURYA WIJAYA – SORE HARI

Terdengar bell pulang sekolah berbunyi. Terlihat ALIERO dan IRMA keluar dari ruang kelas XII IPS 2 menuju gerbang sekolah. Tak lama kemudian datang dari arah yang sama seorang laki-laki dan perempuan yaitu, ROMI dan SISTA.

ALIERO (melihat ke arah Irma) “Ir, kita nggak ada PR kan?”

IRMA

“Enggak Al, tapi kita ada tugas cari ebook tapi masih lama sih ngumpulinnya.”

ROMI

(berjalan menghampiri Aliero dan Sista)

“Eheeemm...eheeemm... lagi pada pacaran ya?” SISTA

(datang di belakang Romi) “Cieee...cieee...”

IRMA

“Apaan sih kalian, aku sama ali kan udah sahatan dari kecil!”

ROMI “Dadian wae rapopo kok!”

ALIERO

“Wduh jangan ngomong pake bahasa planet donk loe, gue kagak ngerti!!”

SISTA (dengan gaya centil)

(4)

CUT TO : IRMA

(melihat ke arah kanan)

“Eh tu bisnya dah dateng, yuk Al kita pulang!” ALIERO

“Ayoo... Rom, Sis kita cabut dulu ya.” ROMI

“Oke.”

SISTA

“Romi, Sista nebeng kamu ya... boleh kan? Boleh donk? Boleh ya?”

ROMI

(berjalan ke arah parkiran mobil) “Iyoooo ayo !!”

1. DISSOLVE TO : INT. RUMAH ALI – MALAM HARI

MAMA MIRA adalah ibu dari ALIERO sibuk mempersiapkan makan malam. Setelah selesai kemudian dia berjalan ke kamar ALIERO yang ada di lantai dua.

MAMA MIRA

(berjalan menuju kamar Aliero di lantai dua) “Ali sayang ... ayo kita makan malam,

mama udah siapin nih.” ALIERO “Iya mah, bentar lagi aku turun.” (turun menuju meja makan)

“Lho papa sama Sachi mana, belum pulang ya ma?” MAMA MIRA

“Iya sebentar lagi juga sampai, kamu makan duluan aja.”

(5)

Tak lama kemudian PAPA RUDY dan SACHIKO pulang. PAPA RUDY

(tiba di rumah, lalu mengetok pintu) “Assalamuaikum...”

MAMA MIRA & ALIERO “Wa’alaikum salam...”

ALIERO (berjalan menuju pintu depan) “Ma biar aku aja yang bukain pintu.” (bersalaman dengan papa Rudi) “Baru pulang pa, loh Sachi mana pa?”

PAPA RUDY

(meunjuk ke arah mobil di halaman rumah) “Tu balik ke mobil katanya ada yang ketinggalan.” (masuk ke rumah menuju meja makan)

“Ayo kita masuk, ntar juga nyusul.” ALIERO

(masuk bersama papa Rudy menuju ruang makan)

CUT TO : PAPA RUDY

(duduk di kursi makan)

“Wah mama masaknya banyak banget. Pasti mantap ni.” “Hemmm... baunya aja bikin perut makin keroncongan.”

MAMA MIRA (dengan bangga dan senyum) “:Iya donk mama aaaa !!”

ALIERO

“Si Sachi lama amat sih, beneran gue habisin nih.” MAMA MIRA

“Gak usah serakah Al, pelan – pelan donk makannya ntar keselek lho sayang...”

(6)

Beberapa menit kemudian SACHIKO masuk ke rumah tanpa salam. Dia langsung masuk ke kamar ganti baju. Setelah itu, dia turun ke

meja makan lalu makan bersama. SACHIKO (duduk di kursi makan) “Maaf Sachi telat...”

(kemudian mereka makan bersama)

2. CUT TO : INT. KAMAR SACHIKO – MALAM HARI

Sambil mendengakan musik terlihat SACHIKO sedang membaca buku di atas tempat tidur. Lalu ALIERO masuk.

ALIERO

(masuk ke dalam kamar Sachiko lalu duduk di kursi) “Lagi ngapain loe?”

SACHIKO

“Enggak liat ni lagi ngapain?, Udah tau pake nanya!” ALIERO

“Ye pake marah... Eh gimana kabar cowok loe, si RENALDO?”

SACHIKO

“Kenapa loe? Ada angin apa perhatian ama gue, nanyain cowok gue lagi, tumben amat?”

ALIERO

“Enggak gue cuma mau kasih tau loe aja.

Gue dapet kabar katanya cowok loe pengerdar narkoba.” SACHIKO

(dengan muka kesal)

“Loe kenapa sih sebenerya, iri ama gue? Udah lah ngomong aja, gak usah pake fitnah orang segala!!

(7)

ALIERO

(menuju ke pintu lalu keluar dari kamar Sachiko) “Gue cuma mau peringatin loe aja, siapa tau bener!”

3. DISSOLVE TO : INT. RUANG KELAS XII IPS 2 – SIANG HARI

Siang hari di ruang kelas XII IPS 2 SMA SURYA WIJAYA, pelajaran Matematika akan segera dimulai. Datanglah IBU ERIKA yang akan memberikan pelajaran Matematika.

IBU ERIKA

“Aank-anak, hari ini kita ada ulangan dadakan. Masukkan semua buku yang ada di atas meja hanya pulpen dan satu lembar kertas.”

SEMUA MURID “Huuuuuuuuu...”

ROMI

“Kog dadakan to buk? Kula dereng sinau jeee...” IBU ERIKA

“Romi, kamu bicara apa? Ibu tidak mengerti! Sudahlah mari kita mulai saja.

Ali tolong kamu bantu ibu membagikan soal!” ALIERO

(berjalan ke depan kelas menghampiri Ibu Erika) “Baik bu!”

CUT TO : Disela-sela semua mengerjakan soal ulangan

sungguh, ALIERO terlihat sedang memikirkan bisik-bisik Romi pun bertanya kepadanya.

ROMI

“Kenapa Al? Kok kaya wong bingung, lagi ada masalah ya?”

dengan sungguh-sesuatu. Dengan

(8)

ALIERO

“Iye Rom, gue takut kalau si Sachi make narkoba. Soalnya gue dapet kabar kalo Renaldo pacarnya tu pengedar!”

ROMI

(terlihat kaget dan berteriak kencang) “Opooo???...”

IBU ERIKA

“Romi !!! Ada apa lagi kamu? Jangan berisik,

cepat kamu selesaikan waktunya tinggal 10 menit lagi!” ROMI

(senyum sambil menganggukkan kepala) “Inngih buk, maaf...”

ALIERO

“Rom, loe jangan bilang ama siapa-siapa dulu ya, Soalnya gue mau selidikin dulu.

Ntar istirahat kita bahas sama si Irma ma Sista.” ROMI

(dengan suara keras) “Oke!”

IBU ERIKA

“Romiiiii... sekali lagi kamu berisik Ibu suruh keluar dan nilai kamu nol!”

ROMI

“Ampun buk, saya minta maaf lagi buk, maafkan saya ya buk?”

IBU ERIKA

(beberapa menit kemudian berdiri dari tempat duduk) “Anak-anak, waktu habis cepat kumpulkan semua jawaban di depan.”

4. CUT TO :

(9)

INT. KANTIN SMA SURYA WIJAYA – SIANG HARI

Bell istirahat kedua berbunyi. ALIERO, ROMI, IRMA berkumpul di kantin. Berada si sudut sebelah Barat tempat biasa mereka untuk makan siang serta membicarakan soal kegelisahan ALIERO terhadap adiknya SACHIKO. SISTA terlabat datang karna kebelet.

ROMI

“Friends, Ali lagi ono masalah ki.” IRMA

(sambil minum jus apel) “Beneran Al?”

ALIERO

“Iya Ir, gue takut kalo si Sachi pake narkoba. Soalnya kata SURYA temen SMA nya dia, Renaldo tu pengedar narkoba. Loe tau kan kalo Surya bisa dipercaya.”

IRMA

“Iya sih gue percaya kalo si Surya gak boong. Al, gue punya ide, gimana kalo besok kita selidikin adik loe ke mana dia pergi?”

ALIERO

“Iya Ir, gue setuju sama ide loe.” SISTA

(telat datang sebelah Romi)

karena kebelet terus gabung duduk di

“Haii... Sory telat hehe... Lho kok pada tegang gini

ROMI

“Gimana nek besok pakai mobilku wae?” IRMA

“Oke, besok kita kumpul di tempat biasa jam 9 pagi, gimana AL?”

ALIERO “Oke!”

(10)

SISTA

“Pada bahas apa sih oke-oke terus dari tadi?? Sista kan gak mudeng??”

ROMI “Udah besok ikut aja...” SISTA

“Oke... kalau ayang Romi yang ajak SISTA pasti ikut.” ROMI

(berdiri meninggalkan kantin menuju kelas) “Whoooo lhaaaa!!!”

“Semua kembali ke kelas.”

5. DISSOLVE TO : EXT. ROYO GAZEBO – PAGI HARI

Di sebuah tempat berkumpul yaitu ROYO GAZEBO yang terletak di dekat SMA SURYA WIJAYA. ALIERO dan IRMA tiba lebih dulu. Kemudian ROMI datang. Selang waktu 30 menit SISTA baru datang.

IRMA

“Rom, Sista mana? Kog lama banget...” ROMI

“Lho yoo ora ngerti... ya jangan tanya gue.”

Dengan membawa mobil sendiri, 30 menit kemudian SISTA datang. ROMI

“Wadoh-wadoh miss telat yo telat terus. Kita wis nunggu lama Sis, gek ngopo wae suwe tenan ki!!!”

SISTA

(turun dari mobil lalu mengampiri mereka)

“Maaf ya kawan, tadi bedak sama lipstik Sista ilang, jadi tadi nyari-nyari dulu ampe ketemu...”

(sambil tersenyum) “heheeee..”

ALIERO “Udah ayo berangkat!”

(11)

SISTA (menuju mobinya sendiri)

“Oh iya kan pake mobilnya ayang Romi, mobil Sista ditinggal sini aja dehh...”

Semua masuk ke mobil ROMI dan memulai perjalanan.

6. CUT TO : INT. MOBIL ROMI – PAGI MENJELANG SIANG

Di dalam mobi ROMI, ALIERO dan IRMA Sedangkan SISTA dan ROMI duduk di depan.

ROMI

“Al, emang Sachi perginya ke mana?” ALIERO

“Tadi izin sama nyokab gue, katanya sih mau ke toko buku Zoraz. Kita ke sana aja Rom.”

duduk di belakang.

Di perjalanan status.

menuju

SISTA

toko buku Zoraz, SISTA sibuk update

(memegang ponsel)

“Update status dlu ahh... Ups baca status teman-teman dulu donk. Biar gak sama statusnya. Rico “setelah lulus kuliah nanti gue mau nikah”. Wah... Sista juga pengen tu, nikah, punya anak, jadi ibu-ibu... hahahaa... Sachiko “hari ini jalan bareng bebeb Renaldo ke taman Cinta wahh senengnya... Yee bikin Sista pengen aja ni.”

ALIERO

“Bentar Sis, tadi loe bilang Sachiko di taman Cinta? Sachiko adek gue kan maksud loe? Wah udah gak beres ni... udah berani bohong si Sachi.”

SISTA (kaya orang bego)

“Eh iya ya, Sachiko kan adeknya ALI. Bukannya mau ke toko buku? Kok malah ke taman Cinta sih??”

IRMA

(12)

ROMI

“Beneran ni? Tinggal tikungan depan kita sampai toko buku Zoraz lhooo!!”

ALIERO

“Udah loe balik arah aja, gue tau adek gue pasti boong.”

SISTA

“Hahh... kita ke taman Cinta... Wahh Sista bisa pacaran donk sama ayang Romi...”

ROMI (sambil balik arah)

“Ngomong opo to kowe ki... hhhhiiiiii...” SISTA

“Kok hhhiiii... sih... emangnya Sista hantu?” ROMI

“Iya...elo ibunya Kunti!!!” SISTA

“Ahhh... Romi... ibunya Kunti kan Sumiyem, bukan Sista!! Ahhhhh...”

ROMI “Whow lha dasar Oon!!!”

(semua tertawa)

7. DISSOLVE TO : EXT. TAMAN CINTA – SIANG HARI

Di Taman Cinta yaitu taman yang sering dikunjungi oleh pasangan muda. Tempat di mana RENALDO dan SACHIKO berpacaran. Di sela-sela berpacaran, tiba-tiba ada 2 orang yang menghampiri mereka. Ternyata mereka adalah komplotan PENGEDAR narkoba yang juga bos dari RENALDO.

SACHIKO

(menggandeng tangan Renaldo dan menunjuk tempat duduk di sudut taman)

“Bebeb, kita ke sana aja yuk?” RENALDO “Iya beb, iya.”

(13)

Disela menuju tempat itu, tiba-tiba muncul 2 orang komplotan PENGEDAR.

PENGEDAR 1

“Mana setorannya? Udah seminggu lebih loe kagak dateng ke markas. Kemana loe?”

RENALDO

(terlihat kaget dan bingung kenapa mereka bisa ada di sana)

“A.. beb kamu ke sana dulu aja ya... aku ada urusan sebentar.”

SACHIKO “Iya beb, jangan lama-lama ya...”

(kemudian berjalan ke arah tempat duduk di sudut taman) PENGEDAR 2

“Udah cepetan !!! gak usah pake basa-basi RENALDO

“Iye bang... saya minta maaf bang, saya janji besok saya anterin ke sana. Hari ini saya nggak bawa duitnya bang.”

PENGEDAR 1 (sambil memukul Renaldo) “Loe mau bohongin kita loe!!!”

RENALDO

“Ampun bang, beneran besok saya anterin bang.” PENGEDAR 2

“Nggak usah banyak bacot loe !!! Kalo loe kagak kasih sekarang, cewek loe bakal gue bawa!!”

(lalu berjalan ke arah Sachiko)

8. CUT TO : RENALDO

(berteriak kepada Sachiko) “Beb, lari beb!!!!!”

(14)

SACHIKO (lari sambil teriak minta tolong) “Tolong... tolong...!!!”

PENGEDAR 2 (berhasil menangkap Sachiko) “Mau kemana kamu?? Haaaa??”

SACHIKO (terus berteriak)

“Tolong...tolong...!! Lepasin!!!” PENGEDAR 2

(memegang tangan Sachiko dan membungkam mulutnya) “Diam kamu!!”

CUT TO : Tak lama kemudian ALIERO, IRMA, ROMI, dan SISTA tiba. Mereka

mendengar suara teriakan itu, lalu mereka lali ke arah teriakan itu.

ALIERO

(mendengar teriakan Sachiko lalu berlari ke arah suara itu)

“Guys, itu suara Sachi! Ayo kita ke sana!”

Lalu ALIERO, IRMA, ROMI, dan SISTA berlari ke arah SACHIKO. Mereka datang dari arah belakang. ALIERO memukul dari arah belakang dan IRMA menarik SACHIKO.

ALIERO (memukul dari belakang)

IRMA (menarik Sachiko)

9. CUT TO : Mendengar sebuah teriakan PENGEDAR 1 berjalan ke arah teriakkan

sambil membawa RENALDO yang telah berhasil di tangkap. SISTA kaget spontan berteriak minta tolong melihat PENGEDAR 1 datang dan telah bersiap ROMI untuk menghadang.

SISTA (melihat ke arah Pengedar 1)

(15)

ROMI

(menghadang Pengedar 1 dan mencoba memukul) “Ngopo kowe?? Rene...rene... nek wani rene!!!”

PENGEDAR 1 (memukul Romi)

“Nggak usah banyak bacot loe!!!” ROMI

(terkena pukulan lalu pingsan, sebelum pingsan bilang aseem)

“Aseemm!!!”

SISTA (tidak sengaja bilang)

“Polisi...polisi...pak polisi tolooong!! Romi pingsan.”

10. CUT TO : Ada 2 orang POLISI yang sedang berhenti di pinggir jalan di

dekat taman. Mendengar teriakan SISTA minta tolong, kemudian mereka berlari ke arah suara itu.

POLISI 1 (menodongkan pistol) “Angkat tangan!”

PENGEDAR 1 (mencoba melarikan diri)

POLISI 2

(mengejar, dan berhasil menembak kaki Pengedar 1) PENGEDAR 1

(terjatuh lalu ditangkap oleh POLISI 2, dan membawanya ke tempat semula)

11. CUT TO : Datang POLISI 2 membawa PENGEDAR 1 ke tempat ALIERO dan

kawan-kawan berada. Terlihat POLISI 1 memborgol PENGEDAR 2, SACHIKO bersama RENALDO, dan SISTA sedang memangku ROMI yang pingsan.

SISTA

(16)

“Alhamdulillah... ayang Romi udah sadar...” (memeluk Romi erat)

“Sista takut banget ayang Romi kenapa-napa...” ROMI

(merasa geli lalu berdiri) “Hiii... kowe ki ngopo to!!!”

SISTA

(berdiri memegang tangan Romi, dan terlihat sangat gembira)

POLISI 1 (memborgol Pengedar 1)

Terima kasih, kalian sudah membantu kami menangkap mereka. Sudah hampir 1 bulan kami mencarinya. Bosnya yang merupakan bandar narkoba terbesar juga sudah kami tangkap 2 hari yang lalu.

ALIERO (dengan gagah) “Sama-sama pak!”

SISTA (dengan gaya centil)

“Iya pak polisi sama-sama, kita kan 4 SAHABAT YANG HEBAT... sipa membantu kapan saja, pagi, siang, sore, malam, walau tengah malam sekali pun... hehehehee...”

Ketika POLISI 1 dan 2 ingin meninggalkan lokasi. ALIERO

(menunjuk Renaldo)

“Maaf pak, masih ada satu lagi. Katanya dia juga terlibat dalam masalah ini, mohon diperiksa pak.”

POLISI 2

(menghampiri Renaldo lalu memborgolnya) “Baiklah, kamu ikut saya!”

RENALDO (hanya pasrah)

SACHIKO (dengan muka kesal)

(17)

“Al, loe apa-apaan sih? Renald tu nggak salah!!!” ALIERO

“Udahlah, nanti kalau nggak terbukti terlibat juga akan bebas.”

ROMI

“Iya Sachiko... kan masih ada mas Romo di sini...” SISTA

(dengan wajah cemberut)

“Ihhhh.... Romi kog gitu sih... Sista cemburu tauuu!!!” ROMI

“Ra urusan !!!” IRMA

“Udah-udahhh ayo kita pulang !!!”

12. VOICE

Semua berakhir, semua kembali ke rumah masing-masing. RENALDO terbukti bersalah dan terlibat dalam komplotan pengedaran

narkoba. SACHIKO sangat sedih mendengar hal itu, tetapi lama-kelamaan dia bisa melupakan semua itu. ALIERO pun berpacaran dengan IRMA. ROMI dan SISTA masih sama seperti biasa, kadang musuhan, kadang rukun. Itulah empat SAHABAT YANG HEBAT.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan (1) perencanaan pembelajaran menulis cerita pendek dilakukan peneliti dengan menggunakan teknik transformasi naskah drama, (2) pelaksanaan

Pada tabel 2 di atas memiliki perbedaan dengan tabel 1, dimana pada tabel 2 ini partisipan yang kedua disebut sebagai Range pada kata a goal karena kata a goal di

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan YME atas berkat dan penyertaan- Nya, penulis dapat menyelesaikan naskah film pendek “Anjing Kampung” dan laporan

Yang penting aku ketemu sama Mas Diky.” Selanjutnya pada scene 12 saat Ibu Lela akan mengikuti lomba, terdapat tiga elemen yang terlihat lemah dibanding elemen-elemen

13 1) Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial terhadap masyarakat dan lingkungan (S6) 2) Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas. pekerjaan di bidang keahliannya secara

Pendampingan dan pelatihan dilakukan mulai dari (1) tahap pra-produksi berupa pengembangan naskah dan skenario berdasarkan ide cerita yang akan di- angkat, (2) tahap produksi

16 1) Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri(KU1). 2) Mampu menelaah konsep hubungan Lingkaran dan segiempat

Pada gambar 1 terlihat bahwa pada kadar tapioka tinggi (rasio tapioka:kitosan = 8:2) memberikan nilai permeabilitas yang paling tinggi, dan selanjutnya nilai