• Tidak ada hasil yang ditemukan

Identifikasi Senyawa (Tunggal atau Campuran) PREVENTOL P-91

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Identifikasi Senyawa (Tunggal atau Campuran) PREVENTOL P-91"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

PREVENTOL P-91

LEMBAR DATA KEAMANAN

Identitas / nama produk berdasarkan GHS

Nomor telepon darurat

1. Identifikasi Senyawa (Tunggal atau Campuran)

:

: Data rinci mengenai

pemasok

:

PREVENTOL P-91

05460255

Penggunaan zat/sediaan : Biosid untuk aplikasi industri

+49 214 30 99300 (Sicherheitszentrale CHEMPARK Leverkusen) LANXESS Deutschland GmbH

Production, Technology, Safety & Environment

51369 Leverkusen, Germany, Telephone: +49 214 30 65109 E-mail: infosds@lanxess.com

2. Identifikasi Bahaya

TOKSISITAS AKUT (oral) - 4

TOKSISITAS AKUT (penghirupan) - 4 KOROSI/IRITASI KULIT - 2

KERUSAKAN MATA SERIUS/IRITASI PADA MATA - 1 SENSITISASI SALURAN PADA KULIT - 1

BAHAYA AKUATIK AKUT ATAU JANGKA PENDEK - 2 BAHAYA AKUATIK KRONIS ATAU JANGKA PANJANG - 3 Klasifikasi bahaya produk

(senyawa / campuran)

:

Kata sinyal : Berbahaya

Pernyataan Bahaya : H302 + H332 - Berbahaya apabila tertelan atau terhirup. H318 - Menyebabkan kerusakan serius pada mata. H315 - Menyebabkan iritasi kulit.

H317 - Dapat menyebabkan reaksi alergi pada kulit. H401 - Beracun terhadap kehidupan akutik.

H412 - Berbahaya terhadap kehidupan akuatik dengan efek jangka panjang.

Piktogram (simbol bahaya) :

Pernyataan Kehati-hatian

Pencegahan : Kenakan sarung tangan pelindung dan pelindung mata/wajah. Gunakan hanya di udara terbuka atau di area dengan ventilasi yang baik. Hindari pelepasan ke lingkungan. Hindari menghirup uap. Jangan makan, minum atau merokok ketika menggunakan produk ini. Cuci tangan dengan bersih setelah penanganan. Pakaian kerja yang terkontaminasi tidak diperbolehkan keluar dari tempat kerja. Tanggapan : JIKA TERHIRUP: Pindahkan korban ke udara segar dan menjaga

nyaman untuk bernafas. Hubungi Pusat Penanggulangan Keracunan atau tenaga medis jika anda merasa kurang sehat. JIKA TERTELAN: Hubungi Pusat Penanggulangan Keracunan atau tenaga medis jika anda merasa kurang sehat. Kumur. JIKA TERKENA KULIT: Cuci dengan banyak air dan sabun.

Menanggalkan semua pakaian tercontaminasi dan mencucinya sebelum digunakan kembali. Jika terjadi iritasi kulit atau ruam: Dapatkan nasihat medis. JIKA TERKENA MATA: Bilas secara hati-hati dengan air selama beberapa menit. Lepaskan lensa kontak jika memakainya dan mudah dilakukan. Lanjutkan membilas. Elemen label GHS

(2)

2. Identifikasi Bahaya

Penyimpanan : Tidak berlaku.

Pembuangan : Buang isi dan wadah sesuai dengan peraturan lokal, regional, nasional dan internasional.

Bahaya lain di luar yang berperan dalam klasifikasi

: Tidak diketahui.

3. Komposisi / Informasi tentang Bahan Penyusun

Senyawa Tunggal

bronopol (INN) 8 - 10 52-51-7

magnesium nitrate 1 - 2 10377-60-3

reaction mass of: 5-chloro-2-methyl-4-isothiazolin-3-one [EC no. 247-500-7] and 2-methyl-2H-isothiazol-3-one [EC no. 220-239-6] (3:1)

1 - 2 55965-84-9

Nama bahan % Nomor CAS

Tidak terdapat bahan lainnya yang, sejauh pengetahuan pemasok saat ini dan pada konsentrasi yang berlaku, diklasifikasikan sebagai bahan berbahaya pada kesehatan atau lingkungan dan karenanya diperlukan pelaporan dalam bagian ini.

Identifikasi lainnya : Tidak tersedia. Zat/sediaan

Nomor CAS/ pengenal lainnya :

Nilai ambang batas pemaparan, (jika ada), tercantum di bagian 8. Ada).

Campuran

Segera dapatkan pertolongan medis. Telepon pusat racun atau doktor. Segera menyiram mata dengan air yang banyak serta kadang-kadang mengangkat kelopak mata atas dan bawah. Periksa apakah memakai lensa kontak, dan lepaskan jika ada. Lanjutkan dengan membilas sedikitnya selama 10 menit. Luka bakar bahan kimia harus segera diobati oleh dokter.

Segera dapatkan pertolongan medis. Telepon pusat racun atau doktor. Cuci dengan banyak air dan sabun. Lepaskan pakaian dan sepatu yang terkontaminasi. Lanjutkan dengan membilas sedikitnya selama 10 menit. Luka bakar bahan kimia harus segera diobati oleh dokter. Jika ada keluhan atau gejala, hindari terkena lebih lanjut. Cuci pakaian sebelum dikenakan lagi. Bersihkan sepatu secara menyeluruh sebelum digunakan kembali.

Segera dapatkan pertolongan medis. Telepon pusat racun atau doktor. Pindahkan korban ke udara segar dan istirahatkan pada posisi yang nyaman untuk bernafas. Jika terduga bahwa masih ada asap, petugas penolong harus mengenakan topeng pelindung yang layak atau self-contained breathing apparatus (SCBA). Jika tidak bernapas, jika napas tidak teratur atau jika terjadi serangan pernapasan, sediakan pernapasan buatan atau oksigen oleh petugas terlatih. Mungkin dapat membahayakan bagi orang yang memberikan pertolongan resusitasi dari mulut-ke-mulut. Jika tidak sadarkan diri, baringkan pada posisi pemulihan dan segera dapatkan pertolongan medis. Jaga agar saluran pernapasan tetap terbuka. Longgarkan pakaian yang ketat seperti, bagian leher, dasi, ikat pinggang atau lingkar pinggang. Jika terhirup produk uraian dalam kebakaran, gejalanya mungkin tertunda. Orang yang terkena mungkin harus terus berada dalam pengamatan medis selama 48 jam.

4. Tindakan Pertolongan Pertama pada Kecelakaan

Kena mata Kena kulit Penghirupan : : :

(3)

4. Tindakan Pertolongan Pertama pada Kecelakaan

Segera dapatkan pertolongan medis. Telepon pusat racun atau doktor. Cuci mulut dengan air. Lepaskan gigi palsu jika ada. Pindahkan korban ke udara segar dan istirahatkan pada posisi yang nyaman untuk bernafas. Jika bahan sudah tertelan dan orang yang terkena dalam keadaan sadar, berikan air minum dalam jumlah sedikit. Hentikan, jika orang yang terkena merasa mual karena muntah dapat membahayakan. Jangan memaksakan muntah kecuali disuruh melakukannya oleh petugas medis. Jika terjadi muntah, kepala harus ditundukkan agar muntahan tidak masuk ke dalam paru-paru. Luka bakar bahan kimia harus segera diobati oleh dokter. Dilarang memberikan apapun melalui mulut kepada orang yang di bawah sadar. Jika tidak sadarkan diri, baringkan pada posisi pemulihan dan segera dapatkan pertolongan medis. Jaga agar saluran pernapasan tetap terbuka. Longgarkan pakaian yang ketat seperti, bagian leher, dasi, ikat pinggang atau lingkar pinggang.

Tertelan :

Perlindungan bagi penolong pertama

: Tidak boleh melakukan tindakan yang menyangkut risiko pribadi atau tanpa pelatihan yang sesuai. Jika terduga bahwa masih ada asap, petugas penolong harus mengenakan topeng pelindung yang layak atau self-contained breathing apparatus (SCBA). Mungkin dapat membahayakan bagi orang yang memberikan pertolongan resusitasi dari mulut-ke-mulut. Cuci pakaian yang terkontaminasi dengan air sampai bersih sebelum melepaskannya, atau memakai sarung tangan.

Catatan untuk dokter : Tidak ada pengobatan khusus. Perawatan khusus : Tidak ada pengobatan khusus. Kumpulan gejala / efek terpenting, baik akut maupun tertunda

Penghirupan : Berbahaya bila terhirup. Dapat mengeluarkan gas, uap atau debu yang sangat mengiritasi atau bersifat korosif terhadap sistem pernafasan.

Berbahaya bila tertelan. Dapat menyebabkan luka bakar pada mulut, tenggorokan dan perut.

: Tertelan

Kena kulit : Menyebabkan iritasi kulit. Dapat menyebabkan reaksi alergi pada kulit.

Menyebabkan kerusakan serius pada mata. :

Kena mata

Tanda-tanda/gejala kenanya berlebihan

Kena kulit

Tertelan

Penghirupan Tidak ada data khusus.

Gejala-gejala gangguan kesehatan mungkin akan meliputi: sakit perut

Gejala-gejala gangguan kesehatan mungkin akan meliputi: pedih atau iritasi

kemerahan

kelepuhan bisa terjadi :

: :

Kena mata : Gejala-gejala gangguan kesehatan mungkin akan meliputi: sakit/nyeri

berair kemerahan Berpotensi efek kesehatan yang akut

Lihat informasi toksikologi (bagian 11)

Indikasi yang memerlukan bantuan medis dan tindakan khusus, jika diperlukan

5. Tindakan pemadaman kebakaran

Jika terjadi kebakaran, gunakan semprotan air (kabut), busa, bahan kimia kering atau CO₂.

Media pemadam kebakaran/api

Tidak diketahui. Media pemadaman yang

sesuai

: Sarana pemadaman yang tidak sesuai

(4)

5. Tindakan pemadaman kebakaran

Jika ada kebakaran segera isolasi tempat kejadian dengan menjauhkan semua orang dari lokasi kebakaran. Tidak boleh melakukan tindakan yang menyangkut risiko pribadi atau tanpa pelatihan yang sesuai.

Produk dekomposisi termal berbahaya Bahaya spesifik yang diakibatkan bahan kimia tersebut

Bahan-bahan berikut ini mungkin dapat termasuk golongan produk penguraian-hayati: karbon dioksida karbon monoksida oksida nitrogen senyawa berhalogen oksida logam/oksida

Dalam kebakaran atau jika dipanaskan, peningkatan tekanan akan terjadi dan wadah bisa meledak. Bahan ini toksik bagi kehidupan air. Bahan ini berbahaya bagi kehidupan air dengan efek yang berakhir lama. Air bekas memadamkan kebakaran yang tercemar dengan bahan ini harus dibendung dan dicegah agar tidak mengalir masuk/ dibuang ke saluran air, parit, atau selokan.

Petugas pemadam kebakaran harus memakai perlengkapan pelindung yang memadai dan alat bantu pernapasan (Self-Contained Breathing Apparatus - SCBA) yang berpelindung-wajah penuh dan yang beroperasi dalam mode tekanan positif.

Alat pelindung khusus untuk petugas pemadam kebakaran

:

:

: Prosedur pemadaman kebakaran yang spesifik / khusus

:

6. Tindakan Penanggulangan jika terjadi Tumpahan dan

Kebocoran

Langkah-langkah pencegahan bagi lingkungan

Langkah-langkah pencegahan diri, alat pelindung dan prosedur tanggap darurat

Hentikan kebocoran jika dapat dilakukan tanpa risiko. Pindahkan wadah dari area tumpahan. Mendekati pelepasan/tumpahan dengan menurut arah angin. Mencegah pemasukan ke selokan, parit, ruang di bawah tanah atau area yang terbatas. Bendung dan kumpulkan tumpahan dengan bahan penyerap yang tak-mudah-terbakar, mis. pasir, tanah, vermikulit, tanah diatom dan masukkan ke dalam wadah untuk dibuang sesuai dengan peraturan lokal/ nasional (lihat Bagian 13). Buang melalui kontraktor pembuangan limbah yang memiliki izin. Catatan: lihat Bagian 1 untuk informasi kontak darurat dan Bagian 13 untuk pembuangan limbah. Bahan penyerap yang terkontaminasi dapat menghadirkan bahaya yang sama seperti tumpahan produk.

: Jagalah agar tumpahan bahan tidak menyebar, mengalir ke tanah, saluran air, parit dan selokan. Beritahu pihak berwewenang yang terkait jika produk telah menyebabkan polusi lingkungan (saluran pembuangan, aliran air, tanah atau udara). Berbahaya terhadap kehidupan akuatik dengan efek jangka panjang. Kumpulkan tumpahan.

Tumpahan besar :

Hentikan kebocoran jika dapat dilakukan tanpa risiko. Pindahkan wadah dari area tumpahan. Jika larut dalam air mencairkan dengan air dan mengepel. Sebagai kemungkinan lain, atau jika larut dalam air, menyerap dengan memakai bahan kering yang tidak giat dan masukkan ke wadah bahan buangan yang tepat. Buang melalui kontraktor pembuangan limbah yang memiliki izin.

Tumpahan kecil :

Metode dan bahan penangkalan (containment) dan pembersihan

Untuk perespon darurat : Jika pakaian khusus diperlukan dalam mengatasi tumpahan, memperhatikan informasi di Bagian 8 mengenai bahan-bahan yang cocok dan tidak cocok. Lihat juga informasi di "Untuk personalia non-darurat".

Untuk pegawai non-darurat : Tidak boleh melakukan tindakan yang menyangkut risiko pribadi atau tanpa pelatihan yang sesuai. Evakuasi area sekitarnya. Jaga agar personil yang tidak berkepentingan dan yang tidak

menggunakan alat pelindung diri tidak masuk. Jangan menyentuh atau berjalan kaki melintasi tumpahan bahan. Jangan menghirup uap atau kabut. Sediakan ventilasi yang memadai. Kenakan peralatan perlindungan pribadi yang sesuai.

(5)

7. Penanganan dan Penyimpanan

Langkah-langkah pencegahan untuk penanganan yang aman

Kondisi untuk penyimpanan yang aman, termasuk inkompatibilitas

Kenakan perlengkapan perlindungan pribadi yang layak (lihat bagian 8). Makan, minum dan merokok harus dilarang di tempat di mana bahan ini ditangani, disimpan dan diolah. Para pekerja harus mencuci tangan dan muka sebelum makan, minum dan merokok. Tanggalkan pakaian dan peralatan perlindungan yang

terkontaminasi sebelum memasuki lingkungan tempat makan. Orang yang pernah memiliki masalah sensitisasi kulit tidak boleh dipekerjakan dalam proses apapun yang menggunakan produk ini. Jangan terkena mata atau kulit atau pakaian. Jangan menghirup uap atau kabut. Jangan dimakan/diminum. Hindari pelepasan ke lingkungan. Gunakan hanya dengan ventilasi yang memadai. Pakai alat pernafasan (respirator) yang sesuai bila ventilasi tidak memadai. Simpan dalam wadah aslinya atau dalam tempat lain yang diakui dan layak, tutup rapat selama tidak digunakan. Wadah yang sudah kosong masih mengandung residu produk dan bisa berbahaya.

Simpan dalam suhu antara: 0 sampai dengan 40°C (32 sampai dengan 104°F). Simpan sesuai dengan peraturan setempat. Simpan di wadah aslinya terlindung dari sinar matahari langsung di tempat yang kering, sejuk dan berventilasii baik jauh dari bahan yang tidak cocok (lihat Bagian 10) dan makanan dan minuman. Simpan di tempat terkunci. Jaga agar wadah tertutup rapat dan tersegel sampai siap untuk digunakan. Wadah yang sudah dibuka harus disegel kembali dengan hati-hati dan disimpan tetap tegak untuk mencegah kebocoran. Jangan menyimpan di dalam wadah yang tidak berlabel. Gunakan bendungan yang layak untuk menghindari kontaminasi pada lingkungan.

:

:

8. Kontrol Paparan / Perlindungan Diri

Prosedur pemantauan yang direkomendasikan

Jika produk ini mengandung komponen dengan batas pemaparan, atmosfir tempat kerja pribadi atau pemantauan biologis mungkin akan diperlukan untuk memutuskan keefektifan ventilasi atau pengukuran kontrol yang lain dan/atau pentingnya untuk menggunakan perlengkapan perlindungan pernafasan. Acuan harus dibuat untuk standar pemantauan terkait. Referensi untuk dokumen pedoman nasional untuk metode penentuan zat berbahaya juga akan diperlukan.

:

Pengendalian pemaparan lingkungan

: Emisi dari ventilasi atau peralatan proses kerja harus diperiksa untuk memastikan mereka memenuhi persyaratan Perundang-undangan Perlindungan Lingkungan. Pada beberapa kasus, penyaring asap (fume scrubbers), saringan atau modifikasi teknik terhadap peralatan proses akan diperlukan untuk mengurangi emisi sampai level yang bisa diterima.

Pengendalian teknik yang sesuai

: Gunakan hanya dengan ventilasi yang memadai. Gunakan proses terkurung, ventilasi pembuangan lokal atau pengendalian teknis lainnya untuk menjaga agar pemaparan pekerja terhadap kadar kontaminan di udara berada di bawah batas menurut Undang-Undang atau yang direkomendasikan.

Cuci tangan, lengan dan wajah sampai bersih setelah menangani produk kimia, sebelum makan, merokok dan menggunakan WC dan seusai waktu kerja. Teknik yang sesuai harus digunakan untuk melepaskan/membuang pakaian berpotensi terkontaminasi. Pakaian kerja yang terkontaminasi tidak diperbolehkan keluar dari tempat kerja. Cuci pakaian yang terkontaminasi sebelum dipakai kembali. Pastikan bahwa tempat pencucian mata dan pancuran keselamatan berada di dekat lokasi kerja.

Tindakan Higienis : Paramater pengendalian

Tindakan perlindungan diri

(6)

8. Kontrol Paparan / Perlindungan Diri

Perlindungan tangan

Gunakan alat pernafasan pemurni-udara (air-purifying respirator) atau yang dimuati udara (air-fed respirator) yang sesuai dengan standar yang diakui dan terpasang dengan benar, jika penilaian risiko menunjukkan, bahwa alat ini diperlukan. Pemilihan respirator harus berdasarkan pada tingkat pemaparan yang sudah diketahui atau diantisipasi, bahayanya produk dan batas keselamatan kerja dari alat pernafasan yang dipilih.

Direkomendasikan: Kedok dengan tipe filter ABEK

Sarung tangan yang kuat, tahan bahan kimia yang sesuai dengan standar yang disahkan, harus dipakai setiap saat bila menangani produk kimia, jika penilaian risiko menunjukkan, bahwa hal ini diperlukan. Setelah kontaminasi dengan produk segara ganti sarung tangan dan buang sesuai dengan regulasi nasional dan lokal yang cocok.

Direkomendasikan: (< 1 jam) Polikloropren - CR atau Sarung tangan PVC.

Pelindung mata yang memenuhi standar yang diakui harus

digunakan jika hasil evaluasi risiko menunjukkan bahwa hal ini perlu untuk menghindari keterbukaan terhadap cipratan cairan, kabut, bermacam gas atau debu.

Direkomendasikan: kacamata pelindung dengan perisai samping Perlindungan mata

Perlindungan pernapasan : : :

Perlindungan kulit

Perlindungan kulit yang lain

: Perlengkapan perlindungan pribadi untuk tubuh harus dipilih berdasarkan tugas yang dilakukan dan risiko yang terlibat serta harus disetujui oleh petugas ahli/spesialis sebelum menangani produk ini.

Direkomendasikan: Memakai pakaian pelindung

9. Sifat fisika dan kimia

Bentuk fisik

Titik lebur

Tekanan uap

Kerapatan (densitas) relatif Rapat (densitas) uap

Cairan. Tidak tersedia. Tidak tersedia. Tidak tersedia. 26 hPa (20℃) 130 hPa (50℃) 162 hPa (55℃) Bau samar-samar. Bau pH Kuning. Warna

Laju penguapan Tidak tersedia.

Suhu dapat membakar sendiri (auto-ignition temperature) Titik nyala Tidak tersedia. Cawan tertutup: >100°C (>212°F) 3 sampai dengan 4

Kekentalan (viskositas) Dinamis (temperatur ruang): 1,27 mPa·s (1,27 cP) Tidak tersedia. Ambang bau : : : : : : : : : : : : : Organoleptik Titik didih : 100°C (212°F)

Flamabilitas (padatan, gas) : Tidak tersedia. Nilai batas flamabilitas

terendah/tertinggi dan batas ledakan

: Tidak tersedia. Kecepatan membakar : Tidak berlaku. Waktu untuk membakar : Tidak berlaku.

SADT : Tidak tersedia.

Suhu penguraian : Tidak tersedia.

Kepadatan : 1,1 kg/L (20℃)

Dengan mudah dapat larut pada bahan-bahan berikut: air dingin :

Kelarutan

Suhu penyalaan : >500°C

(7)

9. Sifat fisika dan kimia

10. Stabilitas dan Reaktifitas

Produk berbahaya hasil penguraian

Kondisi yang harus dihindari Tidak ada data khusus.

Pada kondisi penyimpanan dan penggunaan yang normal, produk-produk penguraian-hayati yang berbahaya seharusnya tidak terproduksi.

Produk ini stabil. Stabilitas kimia

Tidak ada data khusus. :

:

: Bahan-bahan yang tidak tercampurkan

: Reaksi berbahaya yang mungkin di bawah kondisi spesifik / khusus

: Dibawah kondisi penyimpanan dan penggunaan yang normal, reaksi yang berbahaya tidak akan terjadi.

Reaktivitas : Tidak ada data tes khusus yang berhubungan dengan reaktivitas tersedia untuk produk ini atau bahan bakunya.

11. Informasi Toksikologi

Toksisitas akut

Nama produk/bahan Hasil Spesies Dosis Pemaparan

Mutagenisitas Iritasi/korosif

PREVENTOL P 91 Mata - Kekeruhan

pada kornea mata Kelinci 4 - 72 jam

-Mata - Luka pada

selaput pelangi (iris) Kelinci 2 - 72 jam -Mata - Kemerahan

pada konjungtiva mata

Kelinci 3 - 72 jam

-Mata - Edema pada

konjungtiva mata Kelinci 4 - 72 jam

-Mata - Nekrosis

yang kelihatan Kelinci 3 - 72 jam

-Nama produk/bahan Hasil Angka Pemaparan Observasi

Kesimpulan/Rangkuman

Kulit : Iritan parah : Kelinci ( OECD 404 Acute Dermal Irritation/ Corrosion )

Mata : Risiko kerusakan serius pada mata.

Sensitisasi

PREVENTOL P 91 kulit Marmut Penyensitif

Nama produk/bahan Rute Paparan Spesies Hasil Spesies

Informasi efek-efek toksikologi

PREVENTOL P-91 LD50 Oral Tikus besar 1030 mg/kg -

-PREVENTOL P-91 LD50

Dermal Tikus besar >5000 mg/kg -

-PREVENTOL P-91 LC50 Penghirupan Debu dan kabut Tikus besar - Pria, Wanita >1 mg/l 4 jam -Uji Reversibilitas

(8)

11. Informasi Toksikologi

Karsinogenisitas

bronopol (INN) Negatif - Tidak

dilaporkan - Tikus besar -

-Negatif - Oral - NOAEL Tikus besar

-Pria, Wanita 7 mg/kg bw/hari 104 minggu;harian Negatif - Dermal - Tikus - Pria,

Wanita - 80 minggu; 3 hari per minggu

Nama produk/bahan Hasil Spesies Dosis Pemaparan

bronopol (INN) OECD 473 In vitro

Mammalian Chromosomal Aberration Test

Percobaan: In vitro (dalam

tabung percobaan) Positif

Subjek: Kelas Mamalia-Manusia

Sel: Sel Somatik Aktivasi Metabolik: with/ without S9mix

OECD 471 Bacterial Reverse Mutation Test

Percobaan: In vitro (dalam

tabung percobaan) Negatif Subjek: Bakteri

Aktivasi Metabolik: with/ without S9mix

Mammalian cell gene mutation assay

Percobaan: In vitro (dalam tabung percobaan)

Negatif

Subjek: Kelas Mamalia-Binatang

Sel: Sel Somatik Aktivasi Metabolik: with/ without S9mix

OECD 474 Mammalian Erythrocyte Micronucleus Test

Percobaan: In vivo (dalam sel

hidup) Negatif

Subjek: Kelas Mamalia-Binatang OECD 486 Unscheduled DNA Synthesis (UDS) Test with Mammalian Liver Cells in vivo

Percobaan: In vivo (dalam sel

hidup) Negatif

Subjek: Kelas Mamalia-Binatang

Nama produk/bahan Uji Percobaan Hasil

Toksisitas reproduktif

Nama produk/bahan Efek-efek Spesies Dosis Pemaparan

bronopol (INN) NOAEL: P , F1 Tikus besar

-Pria, Wanita Oral:>40 mg/ kg bw/ hari

19 minggu; harian NOAEL: Parental toksisitas

sistemik Tikus besar -Pria, Wanita Oral: 25 mg/kg bw/hari

6 minggu; Berlanjut

NOAEL: P Tikus besar

-Pria, Wanita Oral: 70 mg/kg bw/hari

6 minggu; Berlanjut

NOAEL: F1, F2 Tikus besar

-Pria, Wanita Oral:200 mg/ kg bw/ hari

6 minggu; Berlanjut

NOAEL: Teratogenisitas, Embrio -Tahap hidup awal yang multi sel dan tanpa bentuk dan yang berupa hasil pembuahanToksisitas

Tikus besar -Wanita Oral:100 mg/ kg bw/ hari 15 hari; harian

(9)

11. Informasi Toksikologi

bronopol (INN) Sub-kronis NOAEL Oral Tikus besar

-Pria, Wanita 25 mg/kg/d 90 hari Kronis LOAEL Oral Tikus besar

-Pria, Wanita 32 mg/kg/d 104 minggu;7 hari per minggu Sub-kronis LOAEL Oral Tikus besar

-Pria, Wanita 20 mg/kg/d 13 minggu; 7 hari per minggu

Nama produk/bahan Hasil Spesies Dosis Pemaparan

Wanita mg/kg

bw/hari harian NOAEL: Ibu yang keracunan Tikus besar

-Wanita Oral: 10 mg/kg bw/hari

15 hari; harian NOAEL / LOAEL: Ibu yang

keracunan, Teratogenisitas Tikus besar -Wanita Oral: 80 mg/kg bw/hari

15 hari; harian

Penghirupan : Berbahaya bila terhirup. Dapat mengeluarkan gas, uap atau debu yang sangat mengiritasi atau bersifat korosif terhadap sistem pernafasan.

Berbahaya bila tertelan. Dapat menyebabkan luka bakar pada mulut, tenggorokan dan perut.

: Tertelan

Kena kulit : Menyebabkan iritasi kulit. Dapat menyebabkan reaksi alergi pada kulit.

Menyebabkan kerusakan serius pada mata. :

Kena mata

Kumpulan gejala yang berkaitan dengan sifat fisik, kimia, dan toksikologi

Kena kulit

Tertelan

Penghirupan Tidak ada data khusus.

Gejala-gejala gangguan kesehatan mungkin akan meliputi: sakit perut

Gejala-gejala gangguan kesehatan mungkin akan meliputi: pedih atau iritasi

kemerahan

kelepuhan bisa terjadi :

: :

Kena mata : Gejala-gejala gangguan kesehatan mungkin akan meliputi: sakit/nyeri

berair kemerahan

Berpotensi efek kesehatan yang kronis

Efek akut, tertunda dan kronik dari paparan jangka pendek dan jangka panjang Tosisitas sistemik pada organ target spesifik karena paparan tunggal

Toksisitas sistemik pada organ target spesifik karena paparan berulang

bronopol (INN) 3 Tidak berlaku. Iritasi saluran

pernapasan

Nama Kategori

Tidak tersedia. Bahaya aspirasi Tidak tersedia.

Rute Paparan Organ sasaran

Berpotensi efek kesehatan yang akut

Potensi efek-efek cepat : Tidak tersedia. Pemaparan jangka pendek

Potensi efek-efek tertunda : Tidak tersedia. Potensi efek-efek cepat : Tidak tersedia. Pemaparan jangka panjang

(10)

11. Informasi Toksikologi

Tidak tersedia.

Rute Nilai ATE (Acute Toxicity Estimates

(ATE) = Perkiraan Toksikitas Akut)

12. Informasi Ekologi

LogPow BCF Potensial

Potensi bioakumulasi

Efek merugikan lainnya : Tidak diketahui efek signifikan atau bahaya kritis. Nama produk/bahan

bronopol (INN) 0,22 - rendah

Nama produk/bahan Waktu-paro akuatik (lingkungan air)

Fotolisis Keteruraian-secara-hayati

bronopol (INN) - 50%; <2 hari

-reaction mass of: 5-chloro-2-methyl-4-isothiazolin-3-one [EC no. 247-500-7] and 2-methyl-2H-isothiazol-3-one [EC no. 220-239-6] (3:1)

- - Tidak mudah

Toksisitas

PREVENTOL P-91 - Akut EC50 4,17 mg/l Dafnia

-Daphnia magna

48 jam *

- Akut IC50 2,6 mg/l Ganggang 72 jam *

- Akut LC50 10 sampai dengan 100 mg/l Ikan -Cyprinodon variegatus 96 jam *

Nama produk/bahan Hasil Spesies Pemaparan

Kesimpulan/Rangkuman : *Hasil pencobaan produk analog. Persistensi dan penguraian oleh lingkungan

bronopol (INN) OECD 301B Ready Biodegradability - CO₂ Evolution Test 70 sampai dengan 80 % -Mudah - 28 hari -

-Nama produk/bahan Uji Hasil Dosis Zat inokulasi

Kesimpulan/Rangkuman : 10 day window not reached

Koefisien partisi tanah/air (KOC)

: Tidak tersedia. Mobilitas dalam tanah

Uji

13. Pembuangan Limbah

Pembentukan limbah harus dihindari atau diminimalisasikan bilamana memungkinkan. Pembuangan produk ini, larutan dan produk sampingan harus selalu sesuai dengan persyaratan

perlindungan lingkungan dan ketentuan hukum pembuangan limbah serta persyaratan dari otoritas lokal atau regional. Buang kelebihan produk dan produk non-daur ulang melalui kontraktor pembuangan limbah yang memiliki izin. Limbah tidak boleh dibuang kedalam saluran pembuangan tanpa diolah kecuali memenuhi persyaratan dari pemerintah atau departemen terkait. Limbah kemasan harus di daur ulang. Pembakaran atau penimbunan (landfill) semestinya :

(11)

13. Pembuangan Limbah

hanya dipertimbangkan jika daur ulang tidak mungkin. Bahan ini dan wadahnya harus dibuang dengan cara yang aman. Harus berhati-hati ketika menangani kontainer kosong yang belum dibersihkan atau dicuci. Wadah kosong atau penyalut mungkin menyimpan sejumlah residu produk. Jagalah agar tumpahan bahan tidak menyebar, mengalir ke tanah, saluran air, parit dan selokan.

14. Informasi Transportasi

Substansi berbahaya untuk lingkungan. Iritasi untuk kulit dan mata.

Menghindari temperatur dibawah 0°C. Menghindari temperatur diatas +40°C. Dipisahkan dari makanan.

Catatan bahaya: Nomor PBB Nama pengapalan yang sesuai berdasarkan PBB Kelas bahaya pengangkutan Kelompok pengemasan Bahaya lingkungan Tindakan kehati-hatian khusus bagi pengguna ENVIRONMENTALLY HAZARDOUS SUBSTANCE, LIQUID, N.O.S. (BRONOPOL)

III

ENVIRONMENTALLY HAZARDOUS SUBSTANCE, LIQUID, N.O.S. (BRONOPOL) UN3082 III UN3082 IMDG IATA Yes Yes

Emergency schedules (EmS)

F-A, S-F Passenger aircraft 964: 450 L Cargo aircraft 964: 450 L 9 9

Transport dalam jumlah besar (bulk) sesuai Annex II MARPOL 73/78 dan kode IBC

: Tidak tersedia.

15. Informasi yang Berkaitan dengan Regulasi

Regulasi tentang

lingkungan, kesehatan, dan keamanan untuk produk tersebut

: Sejauh diketahui tidak ada peraturan nasional atau kedaerahan spesifik yang berlaku untuk produk ini (termasuk bahan-bahan produk tersebut).

16. Informasi Lain

Sejarah / Riwayat Tanggal terbitan/Tanggal revisi Tanggal terbitan sebelumnya : : 2015-03-12 2015-03-05

(12)

16. Informasi Lain

Data-data berdasarkan pada pengetahuan dan pengalaman saat ini. Tujuan lembar data keselamatan menggambarkan produk-produk mengenai persyaratan keselamatan. Keterangan-keterangan tidak termasuk jaminan apapun tentang komposisi atau kinerja.

Referensi

Dokumen terkait

Rata-rata lama menginap tamu asing pada Hotel Non Bintang atau Akomodasi Lainnya di Sulawesi Barat pada bulan Agustus 2016 sebesar 1,29 hari, jika dibandingkan

penulis menemukan sebuah Loyang kue gulung penulis menemukan suatu ide kreatif dimana sebuah Loyang bolu kukus tersebut bisa menjadi fungsi yang berbeda yang

Profil disolusi Levofloksasin dalam medium HCl 0,1 N lebih baik dari pada profil disolusi Levofloksasin dalam medium dapar fosfat pH 7,4, dan tidak ada perbedaan yang

Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa prestasi belajar dan keterampilan proses sains siswa mengalami peningkatan dengan menerapkan model pembelajaran Problem Posing

Berdasarkan indentifikasi masalah dan batasan masalah diatas maka permasalahan yang diajukan peneliti dalam penlitian ini adalah: Apakah ada pengaruh pemanfaatan

Bapak dan Ibu dosen Jurusan Teknik Industri yang telah bersedia membagi ilmunya dan memberikan masukan yang bermanfaat bagi penulis.. Staff Tata Usaha Teknik Industri

Pembukuan Perusahaan dan entitas anak, kecuali PJBV, diselenggarakan dalam mata uang Rupiah. Transaksi- transaksi selama tahun berjalan dalam mata uang asing dicatat

Dari pembahasan di atas dapatlah diambil suatu kesimpulan bahwa tujuan hukum adalah mencapai kepastian hukum dan kemanfaatan hukum serta keadilan, baik dalam rangka penegakan