• Tidak ada hasil yang ditemukan

MAKALAH Konsep pertumbuhan dan perkembangan siswa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MAKALAH Konsep pertumbuhan dan perkembangan siswa"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

MAKALAH

KONSEP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

PESERTA DIDIK

Disusun Oleh : Elin Nurparida

Sinta Mutiara

Nurwahyudin

Dedi Ahmad

Ilham

San-San

(2)

KATA PENGANTAR

Assalamua’laikum Wr.Wb.

Puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya,maka penulis dapat menyelesaikan makalah ini. Sehingga makalah ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Manajemen Peserta Didik. Makalah ini membahas tentang Konsep Pertumbuhan dan Perkembangan Peserta Didik.

Sistematika dalam makalah ini disajikan dalam bentuk sistematika yang telah disesuaikan dengan Dosen yang bersangkutan dengan mata kuliah ini.

Penulis menyadari dengan sangat bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangan, mohon segala kritik dan saran untuk menjadi perbaikan sehingga bisa menyusun makalah yang lebih baik.

Penulis menyampaikan banyak terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu menyelesaikan penyusunan makalah ini. Semoga makalah ini bisa memenuhi tugas mata kuliah mashalul fiqhliyah dan bisa bermanfaat bagi pembacanya.

Wassalamua’laikum Wr.Wb.

(3)

DAFTAR ISI

Halaman Judul...i

Kata Pengantar...iii

Daftar Isi...iv

BAB I PENDAHULUAN... 1

A. Latar Belakang... 1

B. Rumusan Masalah ...1

C. Tujuan Masalah ...1

BAB II PEMBAHASAN...2

A. Pengertian Pertumbuhan...2

B. Pengertian perkembangan secara umum...2

C. Menurut para ahli ...2

D. Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan ...2

E. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan ...2

F. Aspek-aspek Pertumbuhan dan perkembangan ...3

G. Fase-Fase Perkembangan ...5

BAB III PENUTUP... 7

A. Kesimpulan... 7

B. Saran... 7

(4)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam kehidupan anak ada dua proses yang beroperasi secara kontinu, yaitu pertumbuhan dan perkembangan. Banyak orang yang menggunakan istilah “pertumbuhan” dan “perkembangan” secara bergantian. Kedua proses ini berlangsung secara interdependensi, artinya saling bergantung satu sama lain.Kedua proses ini tidak bias dipisahkan dalam bentuk-bentuk yang secara pilah berdiri sendiri-sendiri, akan tetapi bisa dibedakan untuk maksud lebih memperjelas penggunaannya.Dalam hal ini, kedua proses tersebut memiliki tahapan-tahapan, diantaranya tahap secara moral dan spiritual. Karena pertumbuhan dan perkembangan peserta didik dilihat dari tahapan tersebut memiliki kesinambungan yang begitu erat dan penting untuk dibahas, maka kita menguraikannya dalam bentuk struktur yang jelas baik dari segi teori sampai kaitannya dengan pengaruhyang ditimbulkan.

B. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dari makalah adalah sebagai berikut : 1. Apa definisi pertumbuhan dan perkembangan?

2. Asfek-asfekpertumbuhan dan perkembangan peserta didik ? 3. Perbedaan invidual peserta didik!

C. Tujuan Masalah

Adapun tujuan – tujuan dalam makalahini adalah sebagai berikut ;

1. Mengetahui pengertian pertumbuhandan perkembangan individual peserta didik 2. Mengetahui aspek-aspek pertumbuhan dan perkembangan individu

(5)

BAB II

PEMBAHASAN

A. PengertianPertumbuhan

Pertumbuhan adalah perubahan secara fisiologis sebagai hasil dari proses pematangan fungsi-fungsi fisik yang berlangsung secara normal pada anak yang sehat pada waktu yang normal. Pertumbuhan dapat juga diartikan sebagai proses transmisi dari konstitusi fisik (keadaan tubuh atau keadaan jasmaniah ) yang herediter dalam bentuk proses aktif secara berkesinambungan. Jadi, pertumbuhan berkaitan dengan perubahan kuantitatif yang menyangkut peningkatan ukuran dan struktur biologis.

B. PengertianPerkembanganSecara umum

Konsep perkembangan dikemukakan oleh Werner(1957) bahwa perkembangan berjalan dengan prinsip orthogenetis, perkembangan berlangsung dari keadaan global dan kurang berdiferensiasi sampai ke keadaan di mana diferensiasi, artikulasi, dan integrasi meningkat secarabertahap. Proses diferensiasi diartikan sebagai prinsip totalitas pada diri anak. Dari penghayata totalitas itu lambant laun bagian- bagiannya akan menjadi semakin nyata dan bertambah jelas dalam kerangka keseluruhan.

C. Menurut Para Ahli

Pendapat para ahli biologi tentang arti pertumbuhan dan perkembangan pernah dirangkumkan oleh Drs. H. M. Arifin, M. Ed. bahwa pertumbuhan diartikan sebagai suatu penambahan dalam ukuran bentuk, beratatau ukuran dimensif tubuh serta bagian-bagiannya. Sedangakn perkembangan menunjuk pada perubahan-perubahan dalam bentuk bagian tubuh dan integrasi pelbagai bagiannya ke dalam satu kesatuan fungsional bila pertumbuhan ituberlangsung. Intinya bahwa pertumbuhandapat diukur sedangkan perkembangan hanya dapat dilihat gejala-gejalanya. Perkembangan dipersyarati adanya pertumbuhan.

D. Perbedaan Pertumbuhan Dan Perkembangan

Tumbuh merupakan perubahan ukuran organisme karena bertambahnya sel-sel dalam setiap tubuh organisme yang tidak bisa diukur oleh alat ukur atau bersifat kuantitatif. Atau secara bahasanya perubahan ukuran organisme dari kecil menjadi besar. Sedangkan, berkembang merupakan salah satu perubahan organisme ke arah kedewasaan dan biasanya tidak bisa diukur oleh alat ukur atau bersifat kualitatif.

E. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan

(6)

pendapatnya bahwal kecerdasan itu diwariskan (diturunkan). Ia juga mengemukakan bahwa lingkungan dan budaya hanya mempunyai peranan minimal dalam kecerdasan.a.TemperamenTemperamen adalah gaya-perilaku karakteristik individu dalam merespons.Ahli-ahli perkembangan sangat tertarik mengenai temperamen bayi. Sebagian bayi sangat aktif menggerak-gerakkan tangan, kaki dan mulutnya dengan keras, sebagian lagi lebih tenang, sebagian anak menjelajahi lingkungannya dengan giat pada waktu yang lama dan sebagian lagi tidak demikian.

F. Aspek-aspek Pertumbuhan dan perkembangan

Setiap individu pada hakekatnya akan mengalami pertumbuhan fisik dan perkembangan non-fisik yang meliputi aspek-aspek intelek, emosi, social,

bahasa,bakatkhusus, nilai dan moral, serta sikap. Adapun aspek-aspek pertumbuhan dan perkembangan yaitu sebagai berikut :

1. Pertumbuhan Fisik

(7)

seorang bayi memperlihatkan tempo yangsedikit lambat dan kemudian menjadi stabil sampai si anak memasuki tahap remaja.Pertumbuhan fisik dipengaruhi oleh berbagai faktor,antara lain factor nutrisiyangtelah terasa pengaruhnya sejak bayi belum lahir dan sesudah lahir ,factor perawatanyang menyangkut perawatan fisik maupun psikis seperti kasih sayang atau cinta kasih.

2.Intelek

Intelek merupakan kata lain pikir,berkembang sejalan dengan pertumbuhansyarat otak. Karena piker pada dasarnya menunjukkan fungsi otak, maka kemampuan intelektual yang lazim disebut dengan istilah lain kemampuan berpikir, dipengaruhi oleh kematangan otak yang mampu menunjukkan fungsinya secara baik.Adapun tahap-tahap perkembangan kognitif menurut Piaget yaitu sebagai berikut :a.Tahap pertama : Masa sensori motor (0.00-2.50 th)Yaitu masa ketika bayi mempergunaan system penginderaan dan aktivitas motorik untuk mengenal lingkungannya.b.Tahap Kedua : Masa pra-operasional (2.00-7.00 th)Ciri khas masa ini adalah kemampuan anak menggunakan symbol yang mewakilisesuatu yang tidak ada.c.Tahap ketiga : Msa konkrit – operasional(7.00-11.00 th)Anak mulai mengembangkan tiga macam opersi berpikir, yaitu :a). Identifikasi : mengenali sesuatu;b). Negasi: mengingkari sesuatu;c). Reprokasi: mencari hubungan timbale balik antara beberapa hal.d.Tahap keempat : masa operasional (11.00-dewasa)Pada tahap ini seseorang bis memperkirakan apa yang mungkin terjadi ia dapatmenngambil kesimpulan dari suatu pernyataan yang telah di tentukan.

3.Emosi

Rasa dan perasaan merupakan salah potensi yang khusus dimiliki oleh manusia.Dalam hidup atau dalam proses pertumbuhan dan perkembangan manusia, banyak hal yang dibutuhkan. Kebutuhan setiap orang dapat dibedakan menjadi dua kelompok besar, yaitu kebutuhan jasmani dan rohani. Emosi merupakan gejala perasaan yang disertai dengan perubahan atau perilaku fisik. Seperti marah yang ditunjukkan dengan teriakan suara keras, atau tingkah laku yang lain.

4.Sosial

Dengan perkataan lain, dalam proses pertumbuhan setiap orang tidak dapat berdiri sendiri. Setiap manusia memerlukan lingkungannya, dan senantiasa akan memerlukan manusia lain.

5.Bahasa

Fungsi bahasa adalah sebagai alat komunikasi. Setiap orang senantiasa berkomunikasi dengan dunia sekitarnya, dengan orang-orang sekitarnya. Bicara adalah bahasa suara, bahasa lisan. Dalam perkembangan awal berbahasa lisan, bayi menyampaikan isi pikiran atau perasaannya dengan tangis atau ocehan.

6.Bakat khusus

(8)

7.Sikap, Nilai, dan Moral

Bloom (Woolfolk dan Nicolich, 1984) mengemukakan bahwa tujuan akhir dari proses belajar dikelompokkan menjadi tiga sasaran, yaitu penguasaan pengetahuan (kognitif), penguasaan nilai dan sikap (efektif), dan penguasaan psikomotor. Masa bayi masih belum mempersoalkan masalah moral, karena dalam kehidupan bayi belum dikenal hierarkhi nilai dan suara hati, perilakunya belum dibimbing oleh norma-norma moral.Semakin tumbuh dan berkembang fisik dan psikisnya, anak mulai dikenalkan terhadap nilai-nilai ; ditunjukkan hal-hal yang boleh dan yang tidak boleh, yang harus dilakukan dan yang dilarang.

G. Fase-Fase Perkembangan

Setiap orang berkembang dengan karakteristik tersendiri. Hampir sepanjang waktu perhatian kita tertuju pada keunikan masing-masing. Sebagai manusia, sctiap orang melalui jalan-jalan yang umum. Setiap diri kita mulai belajar berjalan pada usia satu tahun, berjalan pada usia dua tahun, tenggelam pada permainan fantasi pada masa kanak-kanak dan belajar mandiri pada usia remaja.Menurut Santrok dan Yussen (1992) perkembangan adalah pola gerakan atau perubahan yang dimulai pada saat terjadi pembuahan dan berlangsung terus selama siklus kehidupan. Dalam perkembangan terdapat pertumbuhan. Pola gerakan itu kompleks karena merupakan hasil (produk) dari beberapa proses: proses biologis, proses kognitif dan proses sosial.Untuk memudahkan pemahaman tentang perkembangan maka dilakukan pembagian berdasarkan waktu-waktu yang dilalui manusia dengan sebutan fase. Santrok dan Yussenmembaginya ataslimayaitu: fase pranatal (saat dalam kandungan), fase bayi, fase kanak-kanak awal, fase anak akhir dan fase remaja. Perkiraan waktu ditentukaii padn setiap fase tintuk memperoleh gambaran waktu suatu fase itu dimulai dan berakhir.1.Fase pra natal (saat dalam kandungan) adalah waktu yang terletak antara masa pembuahan dan masa kelahiran. Pada saat ini terjadi pertumbuhan yang luar biasa dari satu sel menjadi satu organisme yang lengkap dengan otak dan kemampunn berperilaku, dihasilkandalamwaktu Iebih kurang sembilan bulan.

- Fase bayi adalah saat perkembangan yang berlangsung sejak lahir sampai 18 atau 24 bulan. Masa ini adalah masa ynng sangat bergantung kepada orang tua. Banyak kegiatan-kegiatan psikologis yang baru dimulai misalnya; bahasa, koordinasi sensori motor dan sosialisasi.

- Fase kanak-kanak awal adalah fase perkembangan yang berlangsung sejak akhir masa bayi sampai 5 atau 6 tahun, kadang-kadang disebut masa pra sekolah. Selama fase ini mereka belajar melakukan sendiri banyak hal dan berkembang keterampilan-keterampilan yang berkaitan dengan kesiapan untuk bersekolah dan memanfaatkan waktu selama beberapajam untuk bermain sendiri ataupun dengan temannya. Memasuki kelas satuSD menandai berakhirnya fase ini.

(9)

prestasi menjadi arah perhatian pada dunia anak, dan pengendalian diri sendiri bertambah pula.

- Fase remaja adalah masa perkembangan yang merupakan transisi dari masa anak-kanak ke masa dewasa awal, yang dimulai kira-kira umur 10 sampai 12 tahun dan berakhir kira-kira umur 18 sampai 22 tahun. Remaja mengalami perubahan-penibahan fisik yang sangat cepat, perubahan perbandingan ukuran bagian-bagian badan, berkembangnya karakteristik seksual seperti membesarnya payudara, tumbuhnya rambut pada bagian tertentu dan perubahan suara. Pada fase ini dilakukan upaya-upaya untuk mandiri dan pencarian identifas diri. Pemikirannya Iebih logis, abstrak dan idealis. Semakin lama banyak waktu dimanfaatkan di luar keluarga.Pada saat ini para ahli tidak lagi berpendapat bahwa perubahan-perubahan akan berakhir pada fase ini. Mereka mengatakan bahwa perkembangan merupakan proses yang terjadi sepanjang hayat.

(10)

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan yang ada pada bab sebelumnya maka dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut :

Pertumbuhan adalah perubahan secara fisiologis sebagai hasil dari proses pematangan fungsi-fungsi fisik yang berlangsung secara normal pada anak yang sehat pada waktu yang normal.Jadi, pertumbuhan berkaitan dengan perubahan kuantitatif yang menyangkut peningkatan ukuran dan struktur biologis.Perkembangan sejalan dengan prinsip orthogenetis, berlangsung dari keadaan global dan kurang berdeferensiasi sampai ke keadaan di mana diferensiasi, artikulasi, dan integrasi meningkat secara bertahap.Aspek-aspekpertumbuhan dan perkembangan antara lain:perkembangankecerdasan/intelek, temperamen (emosi),sosial, bahasa, bakat khususdalam perbedaan individual unik.Perbedaan individual unik terbagi dalamperbedaan fisik,perbedaan sosial,perbedaan kepribadian,perbedaan inteligensi dan kemampuan dasarsertaperbedaan kecakapan atau kepandaian di sekolah.

B. Saran

- Diharapkan kepada peserta didik dan pengajar maupun orang tua agar dapat ikut berpartisipasi dalam memahami tentang perkembangan kognitif.

- Peran serta pemerintaah, masyarakat, pengajar, orang tua juga perlu untuk mengawasi perkembangan kognitif setiap anak dan peserta didiksesuai karakteristik

perkembangan kognitif anak.

DAFTAR PUSTAKA

(11)

Referensi

Dokumen terkait

Merupakan kuesioner tertutup yang digunakan untuk mengetahui pengalaman belajar siswa dalam pembelajaran pada konsep pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan di

Manusia senantiasa mengalami pertumbuhan dan perkembangan adalah perubahan secara fsiologis sebagai hasil dari proses pematangan fungsi-fungsi fsik yang berlangsung

Pertumbuhan serangga adalah peristiwa perubahan biologi yang terjadi pada serangga yang berupa pertambahan ukuran (volume, massa, dan tinggi) dan bersifat

Pada masa ini banyak perubahan-perubahan yang terjadi baik dari fisik maupun psikis dari seorang yang sudah memasuki masa remaja ini. fisik maupun psikis dari

Proses pematangan yang terjadi saat perkembangan akan menyebabkan bertambahnya kemampuan dalam struktur fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam pola yang teratur dan dapat diramalkan

Menurut Depkes RI, 2000 kesehatan reproduksi adalah suatu keadaan sehat secara menyeluruh mencakup fisik, mental dan kehidupan sosial yang berkaitan dengan alat, fungsi serta

Sama halnya dengan pertumbuhan dan perkembangan pada manusia, pertumbuhan dan perkembangan pada hewan juga dimulai dari zigot membelah dalam beberapa fase dan

fatal.Pertumbuhan janin pada trimester kedua ditandai dengan percepatan pertumbuhan dan pematangan fungsi seluruh jaringan dan organ tubuh.Pada trimester ketiga fungsi organ tubuh