GAS (LNG) DI PT. ARUN NGL LHOKSEUMAWE
KARYA ILMIAH
SYAHPRIADI
112401093
PROGRAM STUDI D-3 KIMIA ANALIS
DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
GAS (LNG) DI PT. ARUN NGL LHOKSEUMAWE
KARYA ILMIAH
Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Ahli Madya
SYAHPRIADI
112401093
PROGRAM STUDI D-3 KIMIA ANALIS
DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2014
PERSETUJUAN
Judul : Analisa Larutan Karbonat dan diethanolamine (DEA)
Dengan Metode Benfield Terhadap Pemurnian Gas CO2dan H2S Pada Pengolahan Liquefied Natural Gas (LNG) di PT. ARUN NGL Lhokseumawe
Kategori : Karya Ilmiah
Nama : Syahpriadi
Nomor Induk Mahasiswa : 112401093
Progam Studi : Diploma Tiga (D-3) Kimia Analis
Departemen : Kimia
Fakultas : Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Sumatera Utara
Progam Studi Diploma III Kimia Ketua,
Dr. Emma Zaidar Nasution, M. Si NIP. 195512181987012001
Pembimbing
PERNYATAAN
ANALISA LARUTAN KARBONAT DAN DIETHANOLAMIN (DEA)
DENGAN METODE BENFIELD TERHADAP PEMURNIAN GAS
CO
2DAN H
2S PADA PENGOLAHAN LIQUEFIED NATURAL
GAS (LNG) DI PT. ARUN NGL LHOKSEUMAWE
KARYA ILMIAH
Saya mengakui bahwa karya ilmiah ini adalah hasil karya saya sendiri. Kecuali kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, Juli 2014
SYAHPRIADI
112401093
PENGHARGAAN
Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat ALLAH SWT atas rahmat dan karunia Nya sehingga penulis dapat meyelesaiakan karya ilmiah ini dengan judul
“ANALISA LARUTAN KARBONAT DAN DIETHANOLAMINE (DEA) DENGAN
METODE BENFIELD TERHADAP PEMURNIAN GAS CO2 DAN H2S PADA
PENGOLAHAN LIQUEFIED NATURAL GAS (LNG) DI PT. ARUN NGL
LHOKSUEMAWE”, yang disusun sebagai salah satu persyaratan akademik untuk
memperoleh gelar Ahli Madya untuk progam studi Kimia Analis di Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
Karya ilmiah ini dapat disusun dan diselesaikan berkat bantuan dan doa dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya ;
1. Keluarga tercinta, Ayah, Ibu, Kakak-kakak dan Adik-adikku yang telah memberikan doa, dukungan maupun materi.
2. Ibu Dr. Yuniarti Yusak, M.S selaku dosen pembimbing yang selalu memberikan arahan dan bimbingan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan karya ilmiah ini.
3. Ibu Dr.Emma Zaidar Nasution, M.Si selaku ketua Progam Studi Diploma III 4. Ibu Dr. Rumondang Bulan, M.S selaku ketua Departemen Kimia Universitas
Sumatera Utara
5. Bapak Amiruddin AM, S.Sos. selaku ED & CI Supervisor
6. Bapak Said Umar selaku Laboratory Supervisor yang telah memberikan pengarahan kepada penulis pada saat PKL
7. Bapak Mafriadi selaku mentor penulis yang telah memberikan pengarahan dan membimbing penulis dalam menjalankan tugas-tugas rutin laboratorium serta membantu penulis dalam menjawab permasalahan yang penulis temui pada saat PKL
8. Bapak Abbas, Bapak Fazli Usman, dan Bapak Toni Jamaludin yang telah memberikan informasi yang sangat membantu penulis dalam menjalankan kerja praktek lapangan
10. Staff dan karyawan progam studi kimia analis Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara
11. Teman–teman PKL Iqbal dan Ummy
12. Teman–teman kimia analis 011, yang telah memberikan semangat, doa dan
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan karya ilmiah ini masih banyak kekurangan dan ketidaksempurnaan. Dengan segala kerendahan hati, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun yang dapat digunakan untuk menambah pengetahuan penulis dalam memperbaiki kekurangan dan kesalahan penulisan karya ilmiah ini.
Medan, Juli 2014
Penulis
ABSTRAK
Pemurnian gas CO2 dan H2S dalam feed gas dapat dihilangkan dengan larutan
karbonat dan diethanolamin. Nilai-nilai yang menentukan proses penyerapan
berlangsung optimal dalam larutan itu yaitu berat jenis (SG), % K2CO3, % KHCO3,
Eqivalen K2CO3, % DEA dalam lean karbonat, % karbonat dalam lean DEA, % DEA,
ANALYSIS OF SOLUTION CARBONATE AND DIETHANOLAMINE (DEA) BENFIELD METHOD FOR GAS PURIFICATION CO2AND H2S IN
PROCESSING LIQUEFIED NATURAL GAS (LNG) IN PT. ARUN NGL LHOKSEUMAWE
ABSTRACT
Purification of CO2 and H2S in the feed gas can be removed with a solution of carbonate and diethanolamin. The values that determine the optimal absorption process takes place in a solution that is specific gravity (SG),% K2CO3,% KHCO3, K2CO3 equivalence, % DEA in lean carbonate, % carbonate in the lean DEA, % DEA, factor convert, foaming test, collapse time, and particulate matter. Value % K2CO3, % KHCO3, equivalence of K2CO3, % DEA in lean carbonate, % carbonate in the lean DEA, % DEA, factor convert, determined by titration using HCl 0.1N Acydimetric as pentiter substance and with the addition of phenolphthalein indicator, while the value of SG, measured with a Hydrometer with archimedes principle of law, to the value collapse time and foaming test was determined by means of tests and stopwatches, and for particulate matter was determined by gravimetry. SG values, % K2CO3, % KHCO3, equivalence of K2CO3, % DEA in lean carbonate, factor concert, foaming test, collapse time, and particulate matter in the lean carbonate solution on 12,13,14th February 2014 are 1.2763, 1.2766, 1.2769, 21.19, 21.10, 21.17, 14.84, 14.54, 14.75, 31.45, 31.16, 31.37, -, 0.22 -, 0.32, 0.32, 0.32, 2, 2.25, 1.25, 1.45, 1.75, 0.6, -, 18, -. SG values,% DEA,% carbonate in the lean DEA, a foaming formation, collapse time, and particulate matter in solution diethanolamin lean on 12,13,14th February 2014 are 0.9912, 0.9903, 0.9912, 20.67, 21.01, 20.10, -, 12.11 , -, 1.0, 1.0, 1.0, 0.6, 0.5, 0.5, -, 19.5, -.
DAFTAR ISI
2.1. Pemurnian Gas Bumi 4
2.2. Pelarut yang umum dipakai dalam pemurnian gas 6
2.3. Pemilihan Pelarut 7
2.4. Penyediaan Bahan Baku Industri Petrokimia Di Indonesia 10
2.5. Absorpsi 12
2.5.1. Tujuan penyerapan (Absorpsi) 14
2.5.2. Faktor yang menentukan untuk sifat dapat larut dari gas dalam zat
cair 15
2.5.3. Jenis Kolom Absorpsi 17
2.6. Zat Yang Akan Diserap 21
2.7. Larutan Benfield 21
2.7.1. Analisa Benfield 22
2.7.2. Prinsip Dasar Perolehan Kadar Dalam Larutan Benfield 25
2.7.3. Penyerapan Proses 25
2.7.4. Analisa Karbonat Merinci 26
2.7.5. Peralatan Utama Yang Digunakan Pada Proses Absorpsi gas H2S
dan CO2 29
3.1.1. Alat 31
3.1.2. Bahan 32
3.2. Prosedur Kerja 32
3.2.1. Penentuan Kadar karbonat dan Diethanolamine 32
3.2.2. Penentuan Karbonat Dalam Diethanolamin 33
3.2.3. Penentuan Diethanolamin Dalam Karbonat 34
3.2.4. Penentuan Specific Gravity 34
3.2.5. Penentuan Foaming 35
3.2.6. Penentuan Particullate Matter 35
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Data Pengamatan 36
4.2. Pembahasan 37
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan 39
5.2. Saran 40
DAFTAR PUSTAKA 41
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Halaman
Tabel
2.1. Proses-proses Penyingkiran Karbon Dioksida dan Belerang 6
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Halaman
Gambar
2.1. Menara Sembur 18
2.2. Menara Gelembung 18
2.3. Jenis-jenisTray 19
2.4. Packed Column 20
DAFTAR LAMPIRAN
No Judul Halaman
Lampiran
1 Alat Titrasi TITRANDO 42