BAB 2. Diferensial Fungsi Sederhana
A. Kuosien Diferensi dan Derivatif
1.1 Kuosien diferensi (∆y/∆x)
mencerminkan tingkat perubahan rata-rata variabel terikat y terhadap variabel bebas x. (∆y/∆x) dapat juga kita kenal sebagai lereng dari kurva y = f(x)
Penjelasan kuosien diferensi :
Matematika Ekonomi 2
1.2 Derivatif
Derifatif/turunan hasil yang diperoleh dari proses diferensiasi. Diferensiasi penentuan limit suatu kuosien diferensi dalam hal penambahan variabel bebasnya sangat kecil atau mendekati nol
Penjelasan :
Turunan fungsi = limit dari kuosien diferensinya
Matematika Ekonomi 2
B. Kaidah-kaidah Diferensial
1. Diferensiasi konstanta
Jika y = k, dimana k adalah konstanta, maka dy/dx = 0
contoh : y = 5 dy/dx = 0
2. Diferensiasi fungsi pangkat
Jika y = xn, dimana n adalah konstanta, maka dy/dx = nxn-1
contoh : y=x3 dy/dx=3x3-1=3x2
3. Diferensiasi perkalian konstanta dengan fungsi
Jika y = kv, dimana v = h(x), dy/dx = k dv/dx
contoh : y = 5x3 dy/dx = 5(3x2) =15x2
4. Diferensiasi pembagian konstanta dengan fungsi
jika y = k/v, dimana v=h(x), maka :
5.Diferensiasi penjumlahan (pengurangan) fungsi
jika y = u + v, dimana u = g(x) dan v =h(x) maka dy/dx = du/dx + dv/dx
contoh : y = 4x2 + x3 u = 4x 2,du/dx = 8x v = x3 ,dv/dx = 3x2 dy/dx =du/dx + dv/dx = 8x + 3x2
6. Diferensiasi perkalian fungsi
Jika y = uv, dimana u = g(x) dan v = h(x)
2 / v dx kdv dx dy − = 6 2 2 3 2 3 15 ) ( ) 3 ( 5 , 5 : x x x x dx dy x y contoh = = − = − 4 4 4 3 2 2 3 2 20 8 12 ) 8 )( ( ) 3 )( 4 ( ) )( 4 ( : x x x x x x x dx du v dx dv u dx dy x x y contoh dx du v dx dv u dx dy maka = + = + = + = = + = ⇒
Matematika Ekonomi 2
7. Diferensiasi pembagian fungsi
Jika y = u/v. dimana u = g(x) dan v = h(x)
8. Diferensiasi Fungsi komposit
Jika y=f(u) sedangkan u=g(x),dengan
bentuk lain y=f{g(x)}, maka :
2 2 6 4 4 2 3 2 2 3 2 3 2 2 4 4 12 8 ) ( ) 3 )( 4 ( ) 8 )( ( 4 : − − = − = − − = − = = − = ⇒ x x x x x x x x x x v dx dv u dx du v dx dy x x y contoh v dx dv u dx du v dx dy maka 2 5 2 3 2 2 2 3 2 3 120 96 ) 12 )( 5 4 ( 2 ) 12 ( 2 2 , 12 5 4 : ) 5 4 ( : x x x x x u dx du du dy dx dy u du dy x dx du u y x u misal x y contoh dx du du dy dx dy + = + = = • = = = = ⇒ + = ⇒ + = • =
9. Diferensiasi fungsi berpangkat
Jika y=un, dimana u=g(x) dan n adalah konstanta, maka dy/dx =nun-1 .(du/dx)
Contoh :
10. Diferensiasi fungsi logaritmik
Jika y = alogx, maka
11.Diferensiasi fungsi komposit-logaritmik
Jika y=alogu, dimana u=g(x), maka :
2 5 2 3 1 2 3 2 3 120 96 ) 12 )( 5 4 ( 2 12 5 4 : , ) 5 4 ( x x x x dx du nu dx dy x dx du x u misal x y n • = + = + = = → + = ⇒ + = − 5 ln 2 1 ln 1 , 2 log : ln 1 5 ⇒ = = = = a x dx dy y contoh a x dx dy
Matematika Ekonomi 2
12.Diferensiasi fungsi komposit-logaritmik-berpangkat
Jika y = (alogu)n, dimana u = g(x) dan n adalah konstanta, maka :
) 6 ( log 5 ) 2 )( 3 ( log 5 ) 2 ( 5 2 3 log log ) 2 ( 5 ) 2 ( ) 3 ( ) 2 ( ) 2 ( ) 3 ( : misalkan 2 3 log : contoh log 2 2 2 2 − − = + − = + • + − = • = + = + − − + = ⇒ + − = + − = • = x x e x x e x x x e dx du u e dx dy x x x x dx du x x u x x y dx du u e dx dy a a e x x x e x x x x e x dx dy x dx du x u x y dx du u e du dy dx dy a log ) 5 (log 6 5 log ) 5 (log 30 ) 10 ( 5 log ) 5 (log 3 10 5 misalkan ) 5 (log : contoh log 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 = = = = → = = • • =
13. Diferensiasi fungsi logaritmik-Napier
Jika y = ln x, maka dy/dx = 1/x
Contoh : y = ln 5, dy/dx = 1/x = 1/5
14.Diferensiasi fungsi Komposit-Logaritmik-Napier
Jika y = ln u, dimana u = g(x), maka :
15.Diferensiasi fungsi Komposit-Logaritmik-Napier-berpangkat
Jika y = (ln u)n, dimana u = g(x) dan n : konstanta ,Maka ) 6 ( 5 ) 2 ( 5 ) 3 ( ) 2 ( 1 ) 2 ( 5 ) 2 ( ) 3 ( : misalkan 2 3 ln : contoh 1 2 2 2 − − = + • − + = • = + = ⇒ + − = + − = • = x x x x x dx du u dx dy x dx du x x u x x y dx du u dx dy
Matematika Ekonomi 2
16. Diferensiasi fungsi eksponensial
Jika y = ax, dimana a : konstanta,
maka :dy/dx = ax ln a
Contoh : y = 5x,
17.Diferensasi fungsi komposit – eksponensial
Jika y = au dimana u = g(x), maka : 2 2 2 2 2 2 3 2 ) 5 (ln 6 ) 10 ( 5 1 ) 5 (ln 3 10 5 misalkan ) 5 (ln : contoh 1 x x x x x dx dy x dx du x u x y dx du u du dy dx dy = = = → = = • • = 1 ln sebab juga, maka , hal Dalam 5 ln 5 ln = = = = = e e dx dy e y a a dx dy x x x x
18. Diferensiasi fungsi kompleks
Jika y = uv, dimana u =g(x) dan v =h(x) Maka :
19. Diferensiasi fungsi balikan
dx du e dx dy e y x x dx du a a dx dy x dx du x u y dx a a dx u u x x u x = = = = = = → − = = = − − − maka , hal dalam : Khusus Kasus 9 ln 9 ) 6 ( ) 6 )( 9 (ln 9 ln 6 4 3 misalkan 9 : Contoh ln 4 3 4 3 2 4 3 2 2 2 ) 4 ln 3 4 ( 4 4 ln 12 16 ) 3 ( 4 ln 4 ) 4 ( 4 ) ( ln 3 / 4 / 4 : misalkan , 4 : contoh ln 2 3 3 3 3 3 3 2 2 2 1 3 1 2 3 1 x x x x x x x x x x dx dv u u dx du vu dx dy x dx dv x v dx du x u x y dx dv u u dx du vu dx dy x x x x x v v x v v + = + = + = • • + • = = → = = → = = • • + • = + + + − − −
Matematika Ekonomi 2
Jika y = f(x) dan x = g(y) adalah fungsi-fungsi yang saling berbalikan (inverse
functions)
Maka :
20.Diferensiasi Implisit
Jika f (x, y)=0 merupakan fungsi implisit sejati (tidak mungkin dieksplisitkan), dy/dx dapat diperoleh dengan mendiferensiasikan suku demi suku, dengan menganggap y sebagai fungsi dari x
) 2 5 ( 1 / 1 2 5 5 , 0 5 : / 1 3 3 4 y dx dy dx dy y dx dy y y x contoh dx dy dx dy + = = → + = + = =
C. Hakikat Derivatif dan Diferensial
(
)
1 4 2 2 8 4 2 4 2 2 8 0 2 2 4 8 tentukan , 0 2 4 : 2 2 2 2 2 2 + − = + − = − = + = + − + = + − xy y x xy y x dx dy y x dx dy xy dx dy x y dx dy xy dx dy y x xy contoh dx dy x y x f(x) y x y = ∆ ∆ → ∆ = ⇒ ∆ ∆ 0 lim kurva dari lerengMatematika Ekonomi 2
D. Derivatif dari Derivatif
Tergantung pada derajatnya, sesungguhnya setiap fungsi dapat diturunkan lebih dari satu kali. Turunan pertama (first derivative)
sebuah fungsi adalah turunan dari fungsi awal atau fungsi aslinya. Turunan kedua (second derivative) sebuah fungsi adalah turunan dari turunan pertama , dan seterusnya.
Contoh :
Derivatif pertama dan derivative kedua sangat bermanfaat untuk menelaah fungsi yang bersangkutan seperti menentukan posisi-posisi khusus dari kurva fungsi non-linier.
Matematika Ekonomi 2
E. Hubungan antara Fungsi dan
Derivatifnya
1. Fungsi Menaik dan Menurun
Turunan pertama dari sebuah fungsi non-linear dapat digunakan untuk menentukan apakah kurva dari fungsi yang bersangkutan menaik atau menurun pada kedudukan tertentu.
Contoh :
Tentukan apakah y = f(x)= 1/3x3– 4x2+12x -5 merupakan fungsi menaik ataukah fungsi
menurun pada x=5 dan x=7. Selidiki pula untuk x= 6
F1(X) = x2-8x+12 F1 (5) = 52 - 8(5) +12 = -3<0 fungsi menurun F1 (7) = 72 - 8(7) +12 = 5<0 fungsi menurun F1
(6) = 62 - 8(6) +12 = 0 fungsi berada di titik
ekstrim yaitu titik minimum
2. Titik ekstrim fungsi parabolic
Turunan pertama dari fungsi parabolik y =
f(x) berguna untuk menentukan letak titik
ekstrimnya.
Sedangkan turunan kedua berguna untuk
mengetahui jenis titik ekstrim yang
Matematika Ekonomi 2
Contoh:
y = f(x) = x2 - 8x + 12 ………….fungsi parabolik
y’ = f’(x) = dy/dx = 2x – 8 …….fungsi linear
y” = f”(x) = d2y/dx2 = 2 ……….konstanta
Parabola y = f(x) = x2 - 8x + 12 , mencapai
titik ekstrim – dalam hal ini titik minimum yaitu (4, -4)
y’ = 0, nilai variabel bebas x = 4. x = 4
dimasukkan ke dalam persamaan Parabola
3. Titik Ekstrim dan Titik Belok Fungsi Kubik
Titik maksimum atau minimum fungsi kubik, serta titik beloknya dapat dicari melalui turunan pertama dan kedua dari fungsi tersebut
Fungsi Kubik y = f(x) mencapai titik ekstrim pada y’ = 0
Jika y” < 0 pada y’ = 0, maka titik ekstrimnya adalah titik maksimum
Jika y” > 0 pada y’ = 0, maka titik ekstrimnya adalah titik minimum
Fungsi kubik y = f(x) berada di titik belok pada y” = 0 Contoh : y = 1/3x3 – 3x2 + 8x – 3 y’ = x2 – 6x + 8 y” = 2x – 6 Jika y’ = 0, x2 – 6x + 8 = 0 (x – 2)(x – 4) = 0 x1 = 2, x2 = 4
Matematika Ekonomi 2
Untuk x1 = 2 dimasukkan pada
persamaan kubik maka y = 3.67 (2, 3.67)
titik ekstrim maksimum karena untuk x1 =
2 apabila dimasukkan dalam turunan ke dua,
maka y” = -2 < 0 (turunan kedua negatif)
Untuk x2 = 4 dimasukkan pada
persamaan kubik maka y = 2.33 (4, 2.33)
titik ekstrim minimum karena untuk x2 = 4
apabila dimasukkan dalam turunan ke dua, maka y” = 2 > 0 (turunan kedua positif)
Titik belok Jika y” = 0 2x – 6 = 0 x = 3, nilai x = 3 dimasukkan dalam persamaan kubik didapatkannilai y = 3 titik belok (3,3)
Jadi, fungsi kubik y =1/3x3 – 3x2 + 8x – 3 berada di :
Titik maksimum pada koordinat (2;3,67) Titik belok pada koordinat (3;3)
Referensi :