• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Edible Coating dari Pati Jagung dan Pencelupan terhadap Mutu Buah Nenas Terolah Minimal

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Edible Coating dari Pati Jagung dan Pencelupan terhadap Mutu Buah Nenas Terolah Minimal"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

Data pengamatan total padatan terlarut

Kombinasi Perlakuan Ulangan Total Rataan

1 2

Daftar analisis sidik ragam total padatan terlarut

(2)

Data pengamatan total asam

Kombinasi Perlakuan Ulangan Total Rataan

1 2

Daftar analisis sidik ragam total asam

(3)

Data pengamatan kadar vitamin C

Kombinasi Perlakuan Ulangan Total Rataan

1 2

Daftar analisis sidik ragam kadar vitamin C

(4)

Data pengamatan analisa kadar air

Kombinasi Perlakuan Ulangan Total Rataan

1 2

Daftar analisis sidik ragam kadar air

(5)

Data pengamatan analisa kadar serat

Kombinasi Perlakuan Ulangan Total Rataan

1 2

Daftar analisis sidik ragam kadar serat

(6)

Data pengamatan analisa tingkat kecerahan (nilai L)

Kombinasi Perlakuan Ulangan Total Rataan

1 2

Daftar analisis sidik ragam tingkat kecerahan (nilai L)

(7)

Data pengamatan analisa skor tekstur

Kombinasi Perlakuan Ulangan Total Rataan

1 2

Daftar analisis sidik ragam skor tekstur

(8)

Data pengamatan analisa skor warna

Kombinasi Perlakuan Ulangan Total Rataan

1 2

Daftar analisis sidik ragam skor warna

(9)

Data pengamatan analisa organoleptik aroma dan rasa

Kombinasi Perlakuan Ulangan Total Rataan

1 2

Daftar analisis sidik ragam organoleptik aroma dan rasa

(10)

Data kandungan gizi pada buah nenas

Parameter Mutu Jumlah

Total padatan terlarut (ᵒBrix) 10,629

Total asam (%) 0,892

Kadar vitamin C (mg/100g) 23,068

Kadar air (%) 85,564

Kadar serat (gr) 1,328

Lampiran 11.

Data pengamatan buah nenas kontrol

(11)

Gambar buah nenas yang dilapisi edible coating dari semua kombinasi perlakuan

Keterangan :

P1L1= Konsentrasi pati jagung 1% dengan lama pencelupan 1 menit

P1L2= Konsentrasi pati jagung 1% dengan lama pencelupan 2 menit

P1L3 = Konsentrasi pati jagung 1% dengan lama pencelupan 3 menit

P1L4= Konsentrasi pati jagung 1% dengan lama pencelupan 4 menit

(12)

Keterangan :

P2L1= Konsentrasi pati jagung 2% dengan lama pencelupan 1 menit

P2L2= Konsentrasi pati jagung 2% dengan lama pencelupan 2 menit

P2L3 = Konsentrasi pati jagung 2% dengan lama pencelupan 3 menit

P2L4= Konsentrasi pati jagung 2% dengan lama pencelupan 4 menit

P2L1 P2L2

P2L4 P2L2

P2L1

(13)

Keterangan :

P3L1= Konsentrasi pati jagung 3% dengan lama pencelupan 1 menit

P3L2= Konsentrasi pati jagung 3% dengan lama pencelupan 2 menit

P3L3 = Konsentrasi pati jagung 3% dengan lama pencelupan 3 menit

P3L4= Konsentrasi pati jagung 3% dengan lama pencelupan 4 menit

P3L1 P3L2

P3L2

P3L3 P3L1

(14)

Keterangan :

P4L1= Konsentrasi pati jagung 4% dengan lama pencelupan 1 menit

P4L2= Konsentrasi pati jagung 4% dengan lama pencelupan 2 menit

P4L3 = Konsentrasi pati jagung 4% dengan lama pencelupan 3 menit

P4L4= Konsentrasi pati jagung 4% dengan lama pencelupan 4 menit P4L3

P4L1

(15)

Gambar

Gambar buah nenas yang dilapisi edible coating dari semua kombinasi perlakuan

Referensi

Dokumen terkait

MEMPELAJARI LAJU RESPIRASI BUAH NENAS IRIS DALAM KEADAAN TEROLAH MINIMAL.. Oleh

jenis film yang sesuai untuk menyimpan buah nangka segar terolah minimal terlapis edible coating dengan sistem atmosfir termodiiasi untuk. mempertahankan mutu buah

[r]

Buah tomat yang di-coating dengan perlakuan pati sagu, pati ubi kayu dan pati pisang tongka langit menunjukkan penurunan nilai kekerasan yang kecil, hal ini

Tabel 1 menunjukkan bahwa penyimpanan nanas terolah minimal selama 8 hari dengan perlakuan pencelupan dan pengemasan dengan plastik mengalami penurunan kekerasan.Penggunaan

Berdasarkan penelitian pemberian edible coating pada buah pepaya terolah minimal dapat disimpulkan bahwa konsentrasi terbaik untuk mempertahankan mutu buah pepaya

Dari hasil yang didapat, peningkatan suhu berpengaruh nyata terhadap Laju respirasi, susut bobot, perubahan wama, dan tingkat kebusukan nenas iris; sedangkan jenis

Dari hasil yang didapat, peningkatan suhu berpengaruh nyata terhadap Laju respirasi, susut bobot, perubahan wama, dan tingkat kebusukan nenas iris; sedangkan jenis