• Tidak ada hasil yang ditemukan

MANAJEMEN PROYEK (4)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "MANAJEMEN PROYEK (4)"

Copied!
121
0
0

Teks penuh

(1)

MANAJEMEN PROYEK

MANAJEMEN PROYEK

MANAJEMEN PROYEK

MANAJEMEN PROYEK

PELAKSANAAN PEKERJAAN JALAN

PELAKSANAAN PEKERJAAN JALAN

((

CONSTRUCTION ENGINEER OF ROAD

CONSTRUCTION ENGINEER OF ROAD

))

30/03/2016

30/03/2016 11

DEPARTEMEN

DEPARTEMEN PEKERJAANPEKERJAAN UMUMUMUM

PUSAT PEMBINAAN KOMPETENSI DAN PELATIHAN KONSTRUKSI PUSAT PEMBINAAN KOMPETENSI DAN PELATIHAN KONSTRUKSI

DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM

(2)

Jl. Gubernur Budiono 9 Semarang

Jl. Gubernur Budiono 9 Semarang Telp. 024-8506365 Fax 024-8506364

(3)

Bab 1 :

Bab 1 :

PENDAHULUAN

PENDAHULUAN

TUJUAN INSTRUKSIONAL : TUJUAN INSTRUKSIONAL :

 UMUMUMUM  peserta mampu memahami prinsip2 MPpeserta mampu memahami prinsip2 MP

(jalan & jembatan) serta mampu menerapkan sebagai (jalan & jembatan) serta mampu menerapkan sebagai Construction Engineer

Construction Engineer

 KHUSUSKHUSUS  pada akhir pelatihan peserta :pada akhir pelatihan peserta :

  

 

 KHUSUSKHUSUS  pada akhir pelatihan peserta :pada akhir pelatihan peserta :

•• MP mekanisme pelaks pekj jalan & jembatanMP mekanisme pelaks pekj jalan & jembatan

•• cakupan pekj berkaitan dgn penyiapan sumber dayacakupan pekj berkaitan dgn penyiapan sumber daya •• filosofi kerja bhw pelaks pekj harus mengindahkanfilosofi kerja bhw pelaks pekj harus mengindahkan

aspek legal (dokumen kontrak) aspek legal (dokumen kontrak)

•• Kewajiban menerapkan prosedur pengend mutuKewajiban menerapkan prosedur pengend mutu

produk proy

produk proy  tepat waktu, mutu & biayatepat waktu, mutu & biaya

30/03/2016

(4)

Bab 2 :

Bab 2 :

PRINSIP UMUM MANAJEMEN

PRINSIP UMUM MANAJEMEN

Penyelenggaraan proyek tergantung pada

Penyelenggaraan proyek tergantung pada

2 faktor utama yaitu

2 faktor utama yaitu

sumber daya

sumber daya

dan

dan

fungsi

fungsi--fungsi manajemen

fungsi manajemen

..

Fungsi

Fungsi--fungsi

fungsi

manajemen

manajemen

dimaksudkan

dimaksudkan

Fungsi

Fungsi--fungsi

fungsi

manajemen

manajemen

dimaksudkan

dimaksudkan

sebagai kegiatan

sebagai kegiatan--kegiatan yang dapat

kegiatan yang dapat

mengarahkan atau mengendalikan

mengarahkan atau mengendalikan

sekelompok orang yang tergabung dalam

sekelompok orang yang tergabung dalam

suatu kerja sama untuk mencapai tujuan

suatu kerja sama untuk mencapai tujuan

dan sasaran yang telah ditetapkan.

(5)

MANAJEMEN

MANAJEMEN

Pelaksanaan sesuatu dengan menggunakan

Pelaksanaan sesuatu dengan menggunakan

orang ‘

orang ‘

getting things done through people

getting things done through people

’’

tujuan/goal

tujuan/goal

Mekanisme manajemen

Mekanisme manajemen

siapa terlibat,

siapa terlibat,

kualifikasi, tanggung jawab & proses

kualifikasi, tanggung jawab & proses

   

kualifikasi, tanggung jawab & proses

kualifikasi, tanggung jawab & proses

utamanya

utamanya

Para pihak : kontraktor/penyedia jasa

Para pihak : kontraktor/penyedia jasa

(pelaksana), konsultan supervisi (pengawas),

(pelaksana), konsultan supervisi (pengawas),

pimpro/pimbagpro/PPK (pengguna

pimpro/pimbagpro/PPK (pengguna

jasa/pemberi pekj)

jasa/pemberi pekj)

30/03/2016

(6)

PRINSIP UMUM

PRINSIP UMUM

SUMBER DAYA SUMBER DAYA

MANUSIA MANUSIA

UANG UANG PERALATAN PERALATAN

MATERIAL MATERIAL

M P

(7)

SUMBER DAYA

SUMBER DAYA

a.

a. Manusia

Manusia

 DiartikanDiartikan sebagaisebagai tenagatenaga kerjakerja baikbaik yangyang terlibatterlibat langsung

langsung dengandengan proyekproyek maupunmaupun yangyang tidaktidak terlibatterlibat langsung

langsung dengandengan proyekproyek..

 YangYang terlibatterlibat langsunglangsung dengandengan proyekproyek adalahadalah

   

 YangYang terlibatterlibat langsunglangsung dengandengan proyekproyek adalahadalah tenaga

tenaga kerjakerja yangyang beradaberada didi kelompokkelompok pemberipemberi pekerjaan

pekerjaan ((penggunapengguna jasajasa),), didi kelompokkelompok kontraktorkontraktor ((penyediapenyedia jasajasa)) dandan didi kelompokkelompok konsultankonsultan

((penyediapenyedia jasajasa).).

 Tenaga kerja dikelompokkan sebagai “tenaga ahli”Tenaga kerja dikelompokkan sebagai “tenaga ahli” dan “tenaga terampil”.

dan “tenaga terampil”.

7 7 30/03/2016

(8)

Kegiatan yang dilakukan oleh sumber

Kegiatan yang dilakukan oleh sumber

daya manusia dalam penyelenggaraan

daya manusia dalam penyelenggaraan

proyek:

proyek:

Perlu ditunjang dengan uang, material dan

Perlu ditunjang dengan uang, material dan

peralatan,

peralatan,

Harus ditata melalui fungsi

Harus ditata melalui fungsi--fungsi manajemen

fungsi manajemen

dalam keterbatasan waktu yang disediakan

dalam keterbatasan waktu yang disediakan

 

   

 

 

dalam keterbatasan waktu yang disediakan

dalam keterbatasan waktu yang disediakan

agar tidak terjadi pemborosan.

agar tidak terjadi pemborosan.

Sumber

Sumber Daya

Daya:: manusia

manusia,, uang

uang, material,

, material,

peralatan

peralatan..

Fungsi

Fungsi--fungsi

fungsi manajemen

manajemen::

planning,

planning,

organizing, actuating, controlling

(9)

Tenaga Kerja berdasarkan Kelompok

Kelompok

Pemberi Tugas Kontraktor Konsultan

 Kepala Satuan Kerja

 Pejabat Pembuat Komitmen

 General Superintendent

 Site Administration

 Materials Superintendent

 Construction Engineer

 Team Leader

 Co Team Leader

 Highway Engineer

 Pavement & Materials Engr.

 Construction Engineer

 Equipment Superintendent

 Technicians

 Survaior

 Foremen

 Mechanics

 Laborers

 Equipment Operators

  

 Pavement & Materials Engr.

 Chief Supervision Engr.

 Site Engineer

 Quantity Engineer

 Quality Engineer

 Inspector

 Quantity Survaior

 Laboratory Technician

 Draftsman

(10)

b.

b. Uang

Uang

 uang merupakan salah satu sumber daya yanguang merupakan salah satu sumber daya yang

diperlukan untuk rekruitmen manusia (tenaga kerja), diperlukan untuk rekruitmen manusia (tenaga kerja), penggunaan jasa tenaga kerja (tenaga ahli, tenaga penggunaan jasa tenaga kerja (tenaga ahli, tenaga terampil, tenaga non skill), penggunaan peralatan terampil, tenaga non skill), penggunaan peralatan (alat

(alat--alat berat maupun alatalat berat maupun alat--alat laboratorium),alat laboratorium),

pembelian bahan dan material, pengolahan bahan pembelian bahan dan material, pengolahan bahan dan material, dan lain sebagainya, baik yang

dan material, dan lain sebagainya, baik yang berada pada kelompok pengguna jasa maupun berada pada kelompok pengguna jasa maupun

dan material, dan lain sebagainya, baik yang dan material, dan lain sebagainya, baik yang berada pada kelompok pengguna jasa maupun berada pada kelompok pengguna jasa maupun penyedia jasa.

penyedia jasa.

 pengertian “uang” di dalam penyelenggaraanpengertian “uang” di dalam penyelenggaraan proyek (civil works) adalah untuk:

proyek (civil works) adalah untuk:

 pembiayaan pelaksanaan konstruksi oleh kontraktorpembiayaan pelaksanaan konstruksi oleh kontraktor

 pembiayaan pengawasan konstruksi oleh konsultanpembiayaan pengawasan konstruksi oleh konsultan

(11)

Penyediaan alat

Penyediaan alat--alat berat:

alat berat:

 harus sesuai dengan kebutuhan ditinjau dari jenis,harus sesuai dengan kebutuhan ditinjau dari jenis, jumlah, kapasitas maupun waktu yang tersedia. jumlah, kapasitas maupun waktu yang tersedia.

 Cara penggunaannya harus mengikuti prosedurCara penggunaannya harus mengikuti prosedur pengoperasian, sesuai dengan fungsi masing

pengoperasian, sesuai dengan fungsi masing--masingmasing peralatan

peralatan

 

 

 

 

 

 

Penyediaan peralatan laboratorium:

Penyediaan peralatan laboratorium:

 merupakan komponen dari sumber daya yangmerupakan komponen dari sumber daya yang difungsikan dalam rangka pengendalian mutu. difungsikan dalam rangka pengendalian mutu.

 Jenis, jumlah dan waktu diperlukannya peralatanJenis, jumlah dan waktu diperlukannya peralatan--peralatan laboratorium tersebut tergantung pada peralatan laboratorium tersebut tergantung pada

ruang lingkup kegiatan pengawasan atas pekerjaan ruang lingkup kegiatan pengawasan atas pekerjaan konstruksi yang akan dilaksanakan.

konstruksi yang akan dilaksanakan.

11 11 30/03/2016

(12)

Alat

Alat

Berat

Berat

Earth moving equipment

 Bulldozer (crawler, heel)

 Loader (crawler, wheel0

 Motor Grader

 Excavator (crawler, heel) Compacting Equipment

 Tandem Roller

 Pedestrian Roller

 Vibrating Tamper

 Vibrating Rammer

 Three Wheel Roller

 Tyre (Pneumatic Roller)

Plant Equipment

 Stone Crushing Plant

 Asphalt Mixing Plant

 Concrete Plant / Mixer

Transportation Equipment

 Truck

 Trailer

 Jeep

Drilling / Boring Equipment

 Percusion Drill

 Bore Pile

 Hammer Dril

Piling Equipment

 Pile Hammer (Diesel, Vibro)

Cutting / Milling Equipment

 Soil Stabilizer

 Cutter / Milling Machine

 Tyre (Pneumatic Roller)

 Vibrating Compactor

 Combination Roller

 Sheepfoot Roller

Paving/Spreading Equipment

 Asphalt Finisher

 Concrete Finisher

 Aggregate / Chip Spreader

 Asphalt Sprayer

Hauling Equipment

 Motor Scraper

 Dump Truck Lifting Equipment

 Crane

 Lift Platform

 Forklift

  

 Cutter / Milling Machine

 Groving Equipment

 Asphalt / Concrete Cutter

Supporting Equipment

 Water Tank Truck

 Fuel Tank Truck

 Generating Set

 Air Compressor

(13)

Jenis Jenis Pengujian Pengujian

dan Alat dan Alat

yang yang digunakan digunakan

Jenis Pengujian Peralatan

Pekerjaan tanah  Sampling for soil tests

 Atterberg Limit Soil Classification Tests for

Soils

 Liquid Limit Test

 Plastic Limit Test

 CBR Test for Soils

Pondasi dan pondasi bawah  Sampling of aggregate base and sub-base

 Atterberg limits for aggregate base and

sub-base

 Particle size analysis tests

 Extent of Fractured Faces Test

 Los Angeles Abrasion Test

 Moisture density test for aggregate base and

 California Bearing Value Test for aggregate

base and sub-base

 Compaction control

Aspal campuran panas  Sampling and mechanical soundness tests

 Particle size analysis test

 Sodium sulphates soundness test

 Coating and stripping of bitumen aggregate

mixtures

 Specific gravity of course and fine aggregate

 Mineral filler Marshall Testing

 Testing for asphalt mix design and plant control

 Testing of bitumen

(14)

d.

d. Bahan

Bahan

 Pengertian bahanPengertian bahan: adalah bahan baku yang: adalah bahan baku yang

kemudian diolah menjadi bahan olahan dan setelah kemudian diolah menjadi bahan olahan dan setelah diproses bahan olahan tersebut digunakan menjadi diproses bahan olahan tersebut digunakan menjadi item pekerjaan sebagaimana dituangkan di dalam item pekerjaan sebagaimana dituangkan di dalam dokumen kontrak.

dokumen kontrak.

 Bahan bakuBahan baku (tanah, batu, pasir dll.) dan bahan(tanah, batu, pasir dll.) dan bahan olahan (agregat, besi beton, pofil baja, semen, olahan (agregat, besi beton, pofil baja, semen, aspal dll.) adalah merupakan sumber daya yang aspal dll.) adalah merupakan sumber daya yang harus diperhitungkan secara cermat di dalam harus diperhitungkan secara cermat di dalam

   

 

aspal dll.) adalah merupakan sumber daya yang aspal dll.) adalah merupakan sumber daya yang harus diperhitungkan secara cermat di dalam harus diperhitungkan secara cermat di dalam

manajemen proyek karena pengaruhnya di dalam manajemen proyek karena pengaruhnya di dalam perhitungan biaya proyek sangat besar.

perhitungan biaya proyek sangat besar.

 Mencari lokasi bahan baku yang tidak terlalu jauhMencari lokasi bahan baku yang tidak terlalu jauh dari lokasi proyek, yang memenuhi syarat untuk dari lokasi proyek, yang memenuhi syarat untuk diolah menjadi bahan olahan, akan menjadi faktor diolah menjadi bahan olahan, akan menjadi faktor penting di dalam manajemen penyelenggaraan penting di dalam manajemen penyelenggaraan proyek.

(15)

Fungsi

Fungsi--fungsi

fungsi Manajemen

Manajemen

Untuk melaksanakan manajemen, setiap

Untuk melaksanakan manajemen, setiap

orang yang berada pada posisi pimpinan

orang yang berada pada posisi pimpinan

di level manapun, harus melakukan

di level manapun, harus melakukan

fungsi

fungsi--fungsi manajemen.

fungsi manajemen.

   

fungsi

fungsi--fungsi manajemen.

fungsi manajemen.

Ada fungsi organik yang mutlak harus

Ada fungsi organik yang mutlak harus

dilaksanakan dan ada fungsi penunjang

dilaksanakan dan ada fungsi penunjang

yang bersifat sebagai pelengkap.

yang bersifat sebagai pelengkap.

15 15 30/03/2016

(16)

Jika fungsi organik tersebut tidak

Jika fungsi organik tersebut tidak

dilakukan dengan baik maka terbuka

dilakukan dengan baik maka terbuka

kemungkinan pencapaian sasaran

kemungkinan pencapaian sasaran

menjadi gagal.

menjadi gagal.

George R. Terry telah merumuskan

George R. Terry telah merumuskan

       

 

George R. Terry telah merumuskan

George R. Terry telah merumuskan

fungsi

fungsi--fungsi tersebut sebagai

fungsi tersebut sebagai

POAC

POAC

::

P

P

lanning

lanning

O

O

rganizing

rganizing

A

A

ctuating

ctuating

(17)

a.

a. Planning

Planning

 Planning adalah suatu proses yang secaraPlanning adalah suatu proses yang secara sistematis mempersiapkan kegiatan

sistematis mempersiapkan kegiatan--kegiatan gunakegiatan guna mencapai tujuan dan sasaran tertentu.

mencapai tujuan dan sasaran tertentu.

 Yang dimaksud dengan “kegiatan” di sini adalahYang dimaksud dengan “kegiatan” di sini adalah kegiatan yang dilakukan dalam rangka pekerjaan kegiatan yang dilakukan dalam rangka pekerjaan konstruksi, baik yang menjadi tanggung jawab konstruksi, baik yang menjadi tanggung jawab

   

 

konstruksi, baik yang menjadi tanggung jawab konstruksi, baik yang menjadi tanggung jawab pelaksana (kontraktor) maupun pengawas

pelaksana (kontraktor) maupun pengawas (konsultan)

(konsultan)

 Baik kontraktor maupun konsultan, harusBaik kontraktor maupun konsultan, harus

mempunyai konsep “planning” yang tepat untuk mempunyai konsep “planning” yang tepat untuk mencapai tujuan sesuai dengan tugas dan

mencapai tujuan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing

tanggung jawab masing--masing.masing.

17 17 30/03/2016

(18)

Hal

Hal--hal yang perlu diketahui dalam proses

hal yang perlu diketahui dalam proses

planning:

planning:

 Permasalahan yang mungkin merupakan keterkaitanPermasalahan yang mungkin merupakan keterkaitan antara tujuan dengan sumber daya yang tersedia. antara tujuan dengan sumber daya yang tersedia.

 Cara untuk mencapai tujuan dan sasaran denganCara untuk mencapai tujuan dan sasaran dengan memperhatikan sumber daya yang tersedia.

memperhatikan sumber daya yang tersedia.

 

 

 

 

 

memperhatikan sumber daya yang tersedia. memperhatikan sumber daya yang tersedia.

 Penerjemahan rencana kedalam programPenerjemahan rencana kedalam program--programprogram kegiatan yang kongkrit.

kegiatan yang kongkrit.

(19)

b.

b. Organizing

Organizing

Organizing adalah pengaturan atas sesuatu

Organizing adalah pengaturan atas sesuatu

kegiatan yang dilakukan oleh sekelompok

kegiatan yang dilakukan oleh sekelompok

orang yang dipimpin oleh pimpinan

orang yang dipimpin oleh pimpinan

kelompok dalam suatu wadah yang disebut

kelompok dalam suatu wadah yang disebut

organisasi.

organisasi.

Dalam proses manajemen, organisasi

Dalam proses manajemen, organisasi

mempunyai arti sebagai berikut :

mempunyai arti sebagai berikut :

mempunyai arti sebagai berikut :

mempunyai arti sebagai berikut :

 Sebagai alat untuk menjamin terpeliharanyaSebagai alat untuk menjamin terpeliharanya koordinasi dengan baik

koordinasi dengan baik

 Sebagai alat untuk membantu pimpinan dalamSebagai alat untuk membantu pimpinan dalam menggerakkan fungsi

menggerakkan fungsi--fungsi manajemen.fungsi manajemen.

 Sebagai alat untuk mempersatukan sumbanganSebagai alat untuk mempersatukan sumbangan--sumbangan pemikiran dari satuan

sumbangan pemikiran dari satuan--satuansatuan

orgnisasi yang lebih kecil yang berada di dalam orgnisasi yang lebih kecil yang berada di dalam koordinasinya.

koordinasinya. 1919

(20)

Dalam fungsi organizing, koordinasi merupakan

Dalam fungsi organizing, koordinasi merupakan

mekanisme hubungan struktural maupun

mekanisme hubungan struktural maupun

fungsional yang secara konsisten harus

fungsional yang secara konsisten harus

dijalankan.

dijalankan.

Jenis koordinasi:

Jenis koordinasi:

 Koordinasi vertikal (yang menggambarkan fungsiKoordinasi vertikal (yang menggambarkan fungsi komando),

komando),

 

 

 

 

 

 

komando), komando),

 koordinasi horizontal (yang menggambarkan interaksikoordinasi horizontal (yang menggambarkan interaksi satu level),

satu level),

 koordinasi diagonal (yang menggambarkan interaksikoordinasi diagonal (yang menggambarkan interaksi berbeda level tapi di luar fungsi komando);

berbeda level tapi di luar fungsi komando);

yang apabila dapat diintegrasikan dengan baik akanyang apabila dapat diintegrasikan dengan baik akan memberikan kontribusi yang signifikan dalam

memberikan kontribusi yang signifikan dalam menjalankan fungsi organizing.

(21)

 Di dalam struktur organisasi pelaksanaan konstruksi,Di dalam struktur organisasi pelaksanaan konstruksi, koordinasi antara General Superintendant dengan koordinasi antara General Superintendant dengan Material Superintendant atau dengan Construction Material Superintendant atau dengan Construction Engineer atau dengan Equipment Superintendant Engineer atau dengan Equipment Superintendant merupakan koordinasi vertikal dan bersifat hirarkis. merupakan koordinasi vertikal dan bersifat hirarkis. 

 Di dalam struktur organisasi pelaksanaan konstruksi,Di dalam struktur organisasi pelaksanaan konstruksi, koordinasi antara Material Superintendant dengan koordinasi antara Material Superintendant dengan Construction Engineer atau dengan Equipment Construction Engineer atau dengan Equipment

Superintendant merupakan koordinasi horizontal dan Superintendant merupakan koordinasi horizontal dan

Superintendant merupakan koordinasi horizontal dan Superintendant merupakan koordinasi horizontal dan bersifat satu level.

bersifat satu level.

 Di dalam struktur penyelenggaraan proyek secaraDi dalam struktur penyelenggaraan proyek secara keseluruhan:

keseluruhan:

 koordinasi antara General Superintendant dengan Site Engineerkoordinasi antara General Superintendant dengan Site Engineer merupakan koordinasi horizontal dan bersifat satu level,

merupakan koordinasi horizontal dan bersifat satu level,

 koordinasi antara Pinbagpro Fisikkoordinasi antara Pinbagpro Fisik (PPK)(PPK) dengan Generaldengan General Superintendant atau dengan Site Engineer merupakan Superintendant atau dengan Site Engineer merupakan koordinasi vertikal.

koordinasi vertikal.

 koordinasi antara Pinkoordinasi antara Pinbagbagpro Fisikpro Fisik (PPK)(PPK) dengan Chiefdengan Chief Supervision Engineer merupakan koordinasi diagonal.

Supervision Engineer merupakan koordinasi diagonal. 2121 30/03/2016

(22)

c.

c. Actuating

Actuating

 Actuating diartikan sebagai fungsi manajemenActuating diartikan sebagai fungsi manajemen dalam menggerakkan orang

dalam menggerakkan orang--orang yang tergabungorang yang tergabung dalam organisasi agar melakukan kegiatan

dalam organisasi agar melakukan kegiatan--kegiatankegiatan yang telah ditetapkan di dalam planning.

yang telah ditetapkan di dalam planning.

 Di dalam “actuating” diperlukan kemampuanDi dalam “actuating” diperlukan kemampuan pimpinan kelompok untuk:

pimpinan kelompok untuk:

 menggerakkan anggotamenggerakkan anggota--anggota kelompoknya,anggota kelompoknya,

   

 

 

 

 menggerakkan anggotamenggerakkan anggota--anggota kelompoknya,anggota kelompoknya,

 mengarahkan anggotamengarahkan anggota--anggota kelompoknya sertaanggota kelompoknya serta

 memberikan motivasi kepada anggotamemberikan motivasi kepada anggota--anggotaanggota kelompoknya

kelompoknya

untuk secara bersamauntuk secara bersama--sama memberikan kontribusisama memberikan kontribusi dalam menyukseskan manajemen mencapai tujuan dalam menyukseskan manajemen mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.

(23)

Mensukseskan “actuating” menurut George R.

Mensukseskan “actuating” menurut George R.

Terry:

Terry:

1.

1. Hargailah seseorang apapun tugasnya sehingga iaHargailah seseorang apapun tugasnya sehingga ia merasa keberadaannya di dalam kelompok atau merasa keberadaannya di dalam kelompok atau organisasi menjadi penting.

organisasi menjadi penting. 2.

2. InstruksiInstruksi--instruksi yang dikeluarkan oleh seoranginstruksi yang dikeluarkan oleh seorang pimpinan haruslah dibuat dengan

pimpinan haruslah dibuat dengan

 

pimpinan haruslah dibuat dengan pimpinan haruslah dibuat dengan

mempertimbangkan adanya perbedaan

mempertimbangkan adanya perbedaan--perbedaanperbedaan individual yang ada pada pegawai

individual yang ada pada pegawai--pegawainyapegawainya 3.

3. Perlu menerbitkan pedoman kerja yang jelas tapiPerlu menerbitkan pedoman kerja yang jelas tapi singkat

singkat 4.

4. Agar dilakukan praktek partisipasi dalamAgar dilakukan praktek partisipasi dalam

manajemen untuk menjalin kebersamaan di dalam manajemen untuk menjalin kebersamaan di dalam penyelenggaraan manajemen

penyelenggaraan manajemen

23 23 30/03/2016

(24)

5.

5. Agar diupayakan untuk memahami hakAgar diupayakan untuk memahami hak--hakhak

pegawai termasuk hak di urusan kesejahteraan, pegawai termasuk hak di urusan kesejahteraan, sehingga dengan demikian ada sense of belonging sehingga dengan demikian ada sense of belonging dari pegawai tersebut terhadap tempat bekerja

dari pegawai tersebut terhadap tempat bekerja yang diikutinya.

yang diikutinya. 6.

6. Pimpinan perlu menjadi pendengar yang baikPimpinan perlu menjadi pendengar yang baik 7.

7. Pimpinan perlu mencegah untuk memberikanPimpinan perlu mencegah untuk memberikan

argumentasi sebagai pembenaran atas keputusan argumentasi sebagai pembenaran atas keputusan yang diambilnya

yang diambilnya yang diambilnya yang diambilnya 8.

8. Janganlah berbuat sesuatu yang menimbulkanJanganlah berbuat sesuatu yang menimbulkan sentimen dari orang lain.

sentimen dari orang lain. 9.

9. Pimpinan dapat melakukan teknik persuasi denganPimpinan dapat melakukan teknik persuasi dengan cara bertanya sehingga tidak dirasakan sebagai cara bertanya sehingga tidak dirasakan sebagai tekanan oleh pegawainya.

tekanan oleh pegawainya. 10.

10. Perlu melakukan pengawasan untuk meningkatkanPerlu melakukan pengawasan untuk meningkatkan kinerja pegawai, namun haruslah dengan cara

(25)

d.

d. Controlling

Controlling

 ControllingControlling  sebagaisebagai setiapsetiap kegiatankegiatan yangyang dipersiapkan

dipersiapkan untukuntuk dapatdapat menjaminmenjamin bahwabahwa pekerjaan

pekerjaan--pekerjaanpekerjaan telahtelah dilaksanakandilaksanakan sesuaisesuai dengan

dengan rencanarencana yangyang telahtelah ditetapkanditetapkan..

 controlling terhadap pekerjaan kontraktor dilakukancontrolling terhadap pekerjaan kontraktor dilakukan oleh konsultan melalui kontrak supervisi.

oleh konsultan melalui kontrak supervisi.

 di dalam pekerjaan pelaksanaan konstruksi yangdi dalam pekerjaan pelaksanaan konstruksi yang

  

 

 

 di dalam pekerjaan pelaksanaan konstruksi yangdi dalam pekerjaan pelaksanaan konstruksi yang dilakukan oleh kontraktor, General Superintenda dilakukan oleh kontraktor, General Superintendanntt juga berkewajiban melakukan controlling (secara juga berkewajiban melakukan controlling (secara berjenjang) terhadap pekerjaan yang dilakukan oleh berjenjang) terhadap pekerjaan yang dilakukan oleh staf di bawahnya.

staf di bawahnya.

 Hal yang semacam juga akan berlaku di dalamHal yang semacam juga akan berlaku di dalam kegiatan internal konsultan supervisi.

kegiatan internal konsultan supervisi.

25 25 30/03/2016

(26)

Lingkup Controlling

Lingkup Controlling

 Produk pekerjaan, baik secara kualitatif maupunProduk pekerjaan, baik secara kualitatif maupun kuantitatif

kuantitatif

 Seluruh sumberSeluruh sumber--sumber daya yang digunakansumber daya yang digunakan (manusia, uang , peralatan, bahan)

(manusia, uang , peralatan, bahan)

 Prosedur dan cara kerjaProsedur dan cara kerja

 KebijaksanaanKebijaksanaan--kebijaksanaan teknis yang diambilkebijaksanaan teknis yang diambil selama proses pencapaian sasaran.

selama proses pencapaian sasaran.

Controlling harus bersifat obyektif dan harus

Controlling harus bersifat obyektif dan harus

Controlling harus bersifat obyektif dan harus

Controlling harus bersifat obyektif dan harus

dapat menemukan fakta

dapat menemukan fakta--fakta tentang

fakta tentang

pelaksanaan pekerjaan di lapangan dan

pelaksanaan pekerjaan di lapangan dan

berbagai faktor yang mempengaruhinya.

berbagai faktor yang mempengaruhinya.

Rujukan untuk menilainya adalah

Rujukan untuk menilainya adalah

memperbandingkan apa yang terjadi di

memperbandingkan apa yang terjadi di

lapangan dengan rencana yang telah

lapangan dengan rencana yang telah

ditentukan, apakah terjadi penyimpangan atau

ditentukan, apakah terjadi penyimpangan atau

tidak.

tidak.

2626

(27)

Bab 3 : STRUKTUR PENYELENGGARAAN

Bab 3 : STRUKTUR PENYELENGGARAAN

PROYEK

PROYEK

 Employer : pemilik proyek/pemberi kerja menunjukEmployer : pemilik proyek/pemberi kerja menunjuk

Engineer (Konsultan) sebagai wakil di lapangan dalam Engineer (Konsultan) sebagai wakil di lapangan dalam ruang lingkup penugasan tertentu

ruang lingkup penugasan tertentu

 Engineer (Konsultan Supervisi)Engineer (Konsultan Supervisi)  memewakilwakil i Employeri Employer yang

yang dibantu oleh Advisory Team/dibantu oleh Advisory Team/Engineer‘ sEngineer‘ s Representative

Representative/Field Supervision Team/Field Supervision Team , Site Engineer,, Site Engineer, Quantity/Quality Engineer, Inspector, Quantity Surveyor, Quantity/Quality Engineer, Inspector, Quantity Surveyor,

 

 

 

Representative

Representative/Field Supervision Team/Field Supervision Team , Site Engineer,, Site Engineer, Quantity/Quality Engineer, Inspector, Quantity Surveyor, Quantity/Quality Engineer, Inspector, Quantity Surveyor, Laboratory Technicians & Draftman

Laboratory Technicians & Draftman

 KontraktorKontraktor  diwakili General Superintendant yangdiwakili General Superintendant yang dibantu oleh staf

dibantu oleh staf--2 dibawahnya (Site Administration,2 dibawahnya (Site Administration, Quantity Surveyor, Construction Enginer, Equipment Quantity Surveyor, Construction Enginer, Equipment Engineer, Technicians, Surveyor, Foreman, Mechanics, Engineer, Technicians, Surveyor, Foreman, Mechanics, Labours, Operators)

Labours, Operators)

27 27 30/03/2016

(28)

HUBUNGAN ANTARA EMPLOYER

HUBUNGAN ANTARA EMPLOYER -- ENGINEER/ ENGINEER’SENGINEER/ ENGINEER’S REPRESENTATIVE

REPRESENTATIVE -- KONTRAKTORKONTRAKTOR

Employer

1. HUBUNGAN GARIS LURUS

PjPembKom (PPK)/ Wakil Employer

Kontraktor Tim

Supervisi

2. HUBUNGAN SEGITIGA VERSI 1

Engineer

Engineer

Kontraktor

28 28

Engineer s Representative

3. HUBUNGAN SEGITIGA VERSI 2

Employer

Kontraktor Engineer =

PPK

Aspek Non Teknis

Aspek Teknis

(29)

EMPLOYER Menteri

PU

Lending Agency

Dirjen Bina Marga

Kepala Dinas PU/Bina Marga

/ Praswil

Satker Civil Works Satker

P2JJ Satker

Sistem Jaringan Jln

A. Bagan Organisasi Penyelenggaraan Proyek

 Pemeliharaan Jalan/ Jembatan (Har)

 Pembangunan Jalan/ Jembatan (Bang/ Ting)

 Perencanaan dan Pengawasan Jalan dan Jembatan (P2JJ)

29 29

ENGINEER

ENGINEER'S REPRESENTATIVE

Konsultan

Pelaporan

Keterangan :

Garis komando

Garis koordinasi Assist / Advice

Sumber dana : Dari Pinjaman Luar Negeri

Civil Works

Sub Satker Civil Works

Core Team

Provincial Teams

Field

Supervision Teams P2JJ Jaringan Jln

Kontraktor 

 

dan Jembatan (P2JJ)

STRUKTUR ORGANI SASI EMPLOYER / ENGI NEER BI SA BERUBAH TGT PADA KEBI JAKAN DEPARTEMEN

(30)

Contractor's Head Office

General Superintendant

Quantity Surveyor

Site Administration

Materials Construction Equipment

B. Struktur Organisasi Pelaksanaan

Konstruksi

Kontraktor sebagai pelaksana konstruksi

tunduk pada UUJK No. 18/ 1999 :

Memiliki : sertifikat,

kla-sifikasi dan kualifikasi Materials Superintendant

Construction Engineer

Equipment Superintendant

Labours Equipment Operators Gang Leader Gang Leader General

Foreman

Gang Leader

Technicians Surveyor Foreman Mechanics

sifikasi dan kualifikasi perusahaan jasa konstr.

Personelnya memiliki sertifikat keterampilan dan sertifikat keahlian.

Pelaksana Jalan Pelaksana Jbt. (Kualifikasi : Tingkat I ,

(31)

Province : A Province : B Province : C

Team Leader

Co -Team Leader

Quantity

Core Team

Provincial Teams

C. Struktur Organisasi Pengawasan Konstruksi

(Engineer’ s Representative)

Konsultan sebagai pengawas konstruksi

tunduk pada UUJK No. 18/ 1999 :

Memiliki sertifikat, kla-sifikasi dan kualifikasi

31 31

Province : A Province : B Province : C

Field Supervison Teams

Chief Super-vision Engineer

Chief Super-vision Engineer

Chief Super-vision Engineer

Pavement & Material Eng.

Pavement & Material Eng.

Pavement & Material Eng. Geotechnical

Engineer

Bridge Engineer

Field Supervision Teams

(Province A)

Field Supervision Teams

(Province B)

Field Supervision Teams

(Province C)

sifikasi dan kualifikasi perusahaan jasa konstr.

Personelnya memiliki sertifikat keterampilan dan sertifikat keahlian.

Pengawas Jalan Pengawas Jembatan (Kualifikasi : Tingkat I ,

Tingkat I I dan Tingkat I I I )

(32)

D.

D. Struktur

Struktur Organisasi

Organisasi Pengawasan

Pengawasan

Konstruksi (

Konstruksi (Field Supervision Team

Field Supervision Team))

Site Engineer

Ahli Pengawas Jalan

Ahli Pengawas Jembatan

Contoh, tergantung lingkup kegiatan

Inspector (A)

Inspector (B)

Quantity Surveyor

Draftman Chief Inspector /

Quantity Engineer

Inspector (C) Bridge Engineer

Laboratory Technician

Quality Engineer

Pengawas Jalan

(33)

Bab 4 :

Bab 4 :

DOKUMEN YANG MENGIKAT

DOKUMEN YANG MENGIKAT

PENYELENGGARAAN PROYEK

PENYELENGGARAAN PROYEK

Dokumen Ikatan Kontrak antara Pinbagpro/PPK

Dokumen Ikatan Kontrak antara Pinbagpro/PPK

(Fisik) dengan Kontraktor

(Fisik) dengan Kontraktor

Dokumen Ikatan Kontrak antara Pinbagpro

Dokumen Ikatan Kontrak antara Pinbagpro

Pengawasan di tingkat provinsi dengan

Pengawasan di tingkat provinsi dengan

 

33 33

 

 

Pengawasan di tingkat provinsi dengan

Pengawasan di tingkat provinsi dengan

Konsultan (Field Supervision Team)

Konsultan (Field Supervision Team)

Ikatan Kontrak keduanya harus ‘selaras’

Ikatan Kontrak keduanya harus ‘selaras’

sehingga kegiatan/prestasi kerja Kontraktor

sehingga kegiatan/prestasi kerja Kontraktor

dapat diawasi/dihitung oleh Konsultan (Field

dapat diawasi/dihitung oleh Konsultan (Field

Supervision Team)

Supervision Team)

(34)

Pengawasan

Pengawasan

Internal

Internal

pengawasan yang berasal dar

pengawasan yang berasal dar

dalam (Employer dan Teamnya, Konsultan

dalam (Employer dan Teamnya, Konsultan

Supervisi dan Teamnya)

Supervisi dan Teamnya)

Eksternal

Eksternal

Inspektorat Jenderal, Itwilkab/

Inspektorat Jenderal, Itwilkab/

  

Eksternal

Eksternal

Inspektorat Jenderal, Itwilkab/

Inspektorat Jenderal, Itwilkab/

Itwilkot, BPK, BPKP (dana

Itwilkot, BPK, BPKP (dana

APBN/APBD/Loan)

APBN/APBD/Loan)

(35)

Kontrak Pelaksanaan Konstruksi

Kontrak Pelaksanaan Konstruksi

 SSebagai acuan yang mengikat para pihak :ebagai acuan yang mengikat para pihak :

 SuratSurat PerjanjianPerjanjian KontrakKontrak;;

 Lampiran Surat Perjanjian KontrakLampiran Surat Perjanjian Kontrak ::

 Dokumen KontrakDokumen Kontrak

 Jaminan PelaksanaanJaminan Pelaksanaan

 Jaminan Uang MukaJaminan Uang Muka

 JJaminan Pemeliharaanaminan Pemeliharaan

 JJaminan Pemeliharaanaminan Pemeliharaan

 PelelanganPelelangan ::

 BBA Penjelasan PelelanganA Penjelasan Pelelangan

 BA Pembukaan PenawaranBA Pembukaan Penawaran

 BA Evaluasi PenawaranBA Evaluasi Penawaran

 SPPBJ & Penetapan PemenangSPPBJ & Penetapan Pemenang

 Pemilihan LangsungPemilihan Langsung ::

 BA Evaluasi Pemilihan LangsungBA Evaluasi Pemilihan Langsung

 SPPBJSPPBJ

(36)

DOKUMEN LELANG

DOKUMEN LELANG

L.C.B

I.C.B

- Pengumuman/Undangan Lelang - Instruksi Umum kpd Peserta Lelang - Instruksi Khusus

- Syarat-2 Umum Kontrak - Syarat-2 Khusus Kontrak - Daftar Kuantitas dan Harga - Spesifikasi dan Gambar-2

-Instruction to Bidder - Bidding Data

- Invitation to B id

- Part I : General Conditions od Contract - Part II : Conditions of Particular

Applications

-- Technical Specifikactions

- Form of Bid, Appendix to Bid and Bid

- Spesifikasi dan Gambar-2

- Bentuk-2 Jaminan Penawaran / Pelaksanaan / Uang Muka

- Form of Bid, Appendix to Bid and Bid Security

- Bill of Quantities

- Form of Agreement Forms of

Performance Security, Advance Payment Bank Guarantee

- Drawings

- Explanatory Notes

- Dispute Resolution Procedure

(37)

 Dokumen kontrak untuk pekerjaanDokumen kontrak untuk pekerjaan konstruksi jalan dankonstruksi jalan dan jembatan dengan dengan sistem Pelelangan Nasional jembatan dengan dengan sistem Pelelangan Nasional ((National/Local Competitive BiddingNational/Local Competitive Bidding/LCB/LCB) :) :

1.

1. Surat Perjanjian termasuk Adendum Kontrak (bila ada);Surat Perjanjian termasuk Adendum Kontrak (bila ada); 2.

2. SuratSurat PenunjukanPenunjukan PemenangPemenang LelangLelang;; 3.

3. SuratSurat PenawaranPenawaran;; 4.

4. AdendumAdendum DokumenDokumen LelangLelang;; 5.

5. DataData KontrakKontrak;;

 

5.

5. DataData KontrakKontrak;; 6.

6. SyaratSyarat--syaratsyarat KontrakKontrak;; 7.

7. SpesifikasiSpesifikasi;; 8.

8. GambarGambar--gambargambar;; 9.

9. DaftarDaftar KuantitasKuantitas dandan hargaharga yangyang telahtelah diisidiisi hargaharga penawarannya

penawarannya;; 10.

10. DokumenDokumen lain yanglain yang tercantumtercantum dalamdalam DataData KontrakKontrak pembentukpembentuk bagian

bagian daridari kontrakkontrak;;

37 37 30/03/2016

(38)

Kontrak

Kontrak dengan

dengan sistem

sistem Pelelangan

Pelelangan

Internasional

Internasional ((

International Competitive

International Competitive

Bidding

Bidding/ICB

/ICB

)) ::

1.

1. the Contract Agreement;the Contract Agreement;

2.

2. the Letter of Acceptance;the Letter of Acceptance;

3.

3. the Bid and the Appendix to Bid;the Bid and the Appendix to Bid;

4.

4. the Conditions of Contract, Part II;the Conditions of Contract, Part II;

 

4.

4. the Conditions of Contract, Part II;the Conditions of Contract, Part II;

5.

5. the Conditions of Contract, Part I;the Conditions of Contract, Part I;

6.

6. the Specifications;the Specifications;

7.

7. the Drawings;the Drawings;

8.

8. thethe PPricedriced Bill of Quantities; andBill of Quantities; and

9.

(39)

KONTRAK PENGAWASAN KONSTRUKSI

KONTRAK PENGAWASAN KONSTRUKSI

KontrakKontrak antara Pinpro Pengawasan denganantara Pinpro Pengawasan dengan Konsultan Supervisi

Konsultan Supervisi

CORE TEAM/PROVINCIAL TEAMS

CORE TEAM/PROVINCIAL TEAMS  surat perjanjiansurat perjanjian kontrak core team/provincial team, lampiran :

kontrak core team/provincial team, lampiran :

-- terms of reference /KAKterms of reference /KAK

-- BA pelelangan/pemilihan langsungBA pelelangan/pemilihan langsung

-- SK pemenang pelelangan pengawasan konstruksiSK pemenang pelelangan pengawasan konstruksi

 

       

 

 

-- SK pemenang pelelangan pengawasan konstruksiSK pemenang pelelangan pengawasan konstruksi -- SK pemilihan langsung pengawasaan konstruksiSK pemilihan langsung pengawasaan konstruksi

FIELD SUPERVISION TEAM

FIELD SUPERVISION TEAM  surat perjanjian kontrak fieldsurat perjanjian kontrak field supervision team;, lampiran :

supervision team;, lampiran :

 Terms of reference/KAKTerms of reference/KAK

 BA Pelelangan atau Pemilihan LangsungBA Pelelangan atau Pemilihan Langsung

 SK Pemenang Pelelangan Pengawasan KonstruksiSK Pemenang Pelelangan Pengawasan Konstruksi

 SK Pemilihan Langsung Pengawasan KonstruksiSK Pemilihan Langsung Pengawasan Konstruksi

39 39 30/03/2016

(40)

Bab 5 :

Bab 5 :

K

KEWAJIBAN PENYEDIA JASA

EWAJIBAN PENYEDIA JASA

Pada

Pada Construction Period

Construction Period

 Penyiapan Rencana Kerja denganPenyiapan Rencana Kerja dengan

mendayagunakan seluruh sumber daya yang mendayagunakan seluruh sumber daya yang disiapkan untuk pelaksanaan: Man

disiapkan untuk pelaksanaan: Man--Money

Money--Material dalam batasan waktu yang ditetapkan Material dalam batasan waktu yang ditetapkan

 Menyusun time schedule dangan bar chart,Menyusun time schedule dangan bar chart,

   

 

 

 Menyusun time schedule dangan bar chart,Menyusun time schedule dangan bar chart, critical path method, program linier, arrow critical path method, program linier, arrow diagram atau time grid diagram

diagram atau time grid diagram

 Menyiapkan cash flow scheduleMenyiapkan cash flow schedule –– S curveS curve

 Meminta kesepakatan kepada pemberiMeminta kesepakatan kepada pemberi

pekerjaan tentang kriteria penilaian yang dipakai pekerjaan tentang kriteria penilaian yang dipakai untuk menilai kewajaran, keterlambatan atau

untuk menilai kewajaran, keterlambatan atau kekritisan pelaksanaan untuk mendapatkan kekritisan pelaksanaan untuk mendapatkan performance bulanan dari kontraktor

performance bulanan dari kontraktor 4040 30/03/2016

(41)

 Pembuatan base camp dan kantor proyekPembuatan base camp dan kantor proyek

 Mobilisasi personil dan alatMobilisasi personil dan alat--2 berat2 berat

 Menyediakan bahan dan material konstruksiMenyediakan bahan dan material konstruksi

 Melaksanakan pekerjaan civil works sesuaiMelaksanakan pekerjaan civil works sesuai

dengan urutan jadwal pekerjaan dengan prinsip dengan urutan jadwal pekerjaan dengan prinsip tepat mutu, tepat waktu dan tepat biaya

tepat mutu, tepat waktu dan tepat biaya

 Menyiapkan administrasi dan buktiMenyiapkan administrasi dan bukti--2 penunjang2 penunjang untuk pengajuan Monthly Certificate (MC)

untuk pengajuan Monthly Certificate (MC) mencakup pengajuan advance payment, mencakup pengajuan advance payment,

mencakup pengajuan advance payment, mencakup pengajuan advance payment, pembayaran prestasi pekerjaan, cicilan pembayaran prestasi pekerjaan, cicilan pembayaran kembali advance payment, pembayaran kembali advance payment, retention money, pembayaran eskalasi, dll retention money, pembayaran eskalasi, dll

 Mengikuti Show Caused Meeting (SCM) apabilaMengikuti Show Caused Meeting (SCM) apabila diminta oleh pemberi pekerjaan dan

diminta oleh pemberi pekerjaan dan melaksanakan keputusan

melaksanakan keputusan--2 yang ditetapkan2 yang ditetapkan dalam SCM

dalam SCM

 Menyiapkan berkas pengajuan PHO kepadaMenyiapkan berkas pengajuan PHO kepada pemberi pekerjaan

pemberi pekerjaan

(42)

Kegiatan

Kegiatan selama

selama warranty period

warranty period

1.

1.

Me

Memelihara seluruh

melihara seluruh hasil pekerjaan

hasil pekerjaan

konstruksi

konstruksi yang telah di

yang telah di--PHO

PHO--kan

kan

2.

2.

Menyiapkan berkas

Menyiapkan berkas pengajuan

pengajuan FHO

FHO kepada

kepada

2.

2.

Menyiapkan berkas

Menyiapkan berkas pengajuan

pengajuan FHO

FHO kepada

kepada

pemberi

pemberi pekerjaan

pekerjaan

3.

3.

Menyelesaikan

Menyelesaikan tagihan

tagihan terakhir

terakhir pembayaran

pembayaran

pekerjaan

pekerjaan dan

dan penyelesaian

penyelesaian administrasi

administrasi

untuk

(43)

Kewajiban

Kewajiban Pengawas

Pengawas Kons

Konstruksi

truksi

 KewajibanKewajiban Field Supervision TeamField Supervision Team

1.

1. Membantu Pengguna Jasa. mMembantu Pengguna Jasa. melakukanelakukan

pengendalian

pengendalian atasatas pelaksanaanpelaksanaan civil works yangcivil works yang dilakukan

dilakukan oleholeh kontraktorkontraktor, agar, agar tepattepat mutumutu,, tepattepat biaya

biaya,, dandan tepattepat waktuwaktu.. RujukanRujukan :: dokumendokumen

 

biaya

biaya,, dandan tepattepat waktuwaktu.. RujukanRujukan :: dokumendokumen kontrak

kontrak

2.

2. MMendorongendorong kontraktorkontraktor untukuntuk memenuhimemenuhi

kewajibannya

kewajibannya dalamdalam melaksanakanmelaksanakan pekerjaanpekerjaan sesuai

sesuai dengandengan ketentuanketentuan--ketentuanketentuan hukumhukum yang

yang tercantumtercantum didi dalamdalam dokumendokumen kontrakkontrak

43 43 30/03/2016

(44)

3.

3. Menyikapi Contract Change Order/adendaMenyikapi Contract Change Order/adenda 4.

4. MelakukanMelakukan review designreview design 5.

5. Melakukan pengecekan, pengukuran danMelakukan pengecekan, pengukuran dan

perhitungan volume setiap item pekerjaan yang perhitungan volume setiap item pekerjaan yang dilakukan oleh kontraktor

dilakukan oleh kontraktor  volume pekerjaan yangvolume pekerjaan yang akan dibayar oleh pemberi pekerjaan

akan dibayar oleh pemberi pekerjaan

6.

6. Melakukan pemantauan terus menerusMelakukan pemantauan terus menerus

pelaksanaan pekerjaan di lapangan pelaksanaan pekerjaan di lapangan

 

pelaksanaan pekerjaan di lapangan pelaksanaan pekerjaan di lapangan

7.

7. MemeriksaMemeriksa dan menanda tanganidan menanda tangani MonthlyMonthly

Certificate yang diajukan oleh kontraktor Certificate yang diajukan oleh kontraktor

8.

8. Menyiapkan as built drawingMenyiapkan as built drawing 9.

9. Menyiapkan Laporan Bulanan, Laporan TriwulananMenyiapkan Laporan Bulanan, Laporan Triwulanan

dan Laporan Akhir Proyek dan Laporan Akhir Proyek

10.

10. Menyiapkan dataMenyiapkan data--2 pelaksanaan konstruksi sesuai2 pelaksanaan konstruksi sesuai

permintaan Core Team/Provincial Team permintaan Core Team/Provincial Team

11.

(45)

Kewajiban Provincial Team

Kewajiban Provincial Team

Mengkordinasikan kegiatan

Mengkordinasikan kegiatan--2 yang dilakukan

2 yang dilakukan

Field Supervision Team (FST)

Field Supervision Team (FST)

Melakukan Evaluasi atas kualitas pekerjaan

Melakukan Evaluasi atas kualitas pekerjaan

kontraktor yang dilaporkan FST

kontraktor yang dilaporkan FST

   

   

 

kontraktor yang dilaporkan FST

kontraktor yang dilaporkan FST

Melakukan evaluasi atas claim kontraktor

Melakukan evaluasi atas claim kontraktor

Melakukan evaluasi atas keterlambatan

Melakukan evaluasi atas keterlambatan

pekerjaan kontraktor & memberikan solusi

pekerjaan kontraktor & memberikan solusi

Memberikan advis kepada FST ttg prosedur

Memberikan advis kepada FST ttg prosedur

pemantauan kegiatan kontraktor

pemantauan kegiatan kontraktor

45 45 30/03/2016

(46)

Kewajiban Core Team

Kewajiban Core Team

Melakukan koordinasi thd seluruh kegiatan

Melakukan koordinasi thd seluruh kegiatan

konsultan (prov team & FST)

konsultan (prov team & FST)

Melakukan review ‘major change’

Melakukan review ‘major change’

design/spesifikasi

design/spesifikasi

    

 

design/spesifikasi

design/spesifikasi

Melakukan transfer of knowledge

Melakukan transfer of knowledge

Menjaga keserasian komunikasi dgn

Menjaga keserasian komunikasi dgn

instansi & berbagai pihak

(47)

Bab

Bab 6

6..

KEGIATAN MANAJEMEN

KEGIATAN MANAJEMEN

DALAM UPAYA MENCAPAI TEPAT

DALAM UPAYA MENCAPAI TEPAT

DALAM UPAYA MENCAPAI TEPAT

DALAM UPAYA MENCAPAI TEPAT

MUTU, TEPAT BIAYA DAN TEPAT

MUTU, TEPAT BIAYA DAN TEPAT

WAKTU

WAKTU

47 47 30/03/2016

(48)

Pengendalian

Pengendalian pelaksanaan

pelaksanaan konstruksi

konstruksi

dimaksudkan

dimaksudkan sebagai

sebagai upaya

upaya untuk

untuk

mengkondisikan

mengkondisikan keberhasilan

keberhasilan pelaksanaan

pelaksanaan

konstruksi

konstruksi

Ukuran keberhasilan pelaksanaan konstruksi

Ukuran keberhasilan pelaksanaan konstruksi

apabila mutu produk akhir yang dicapai sesuai

apabila mutu produk akhir yang dicapai sesuai

   

 

 

apabila mutu produk akhir yang dicapai sesuai

apabila mutu produk akhir yang dicapai sesuai

dengan:

dengan:

 persyaratan teknis dalam dokumen kontrak;persyaratan teknis dalam dokumen kontrak;

 dilaksanakan sesuai koridor waktu yang telahdilaksanakan sesuai koridor waktu yang telah disepakati di dalam surat perjanjian kontrak; disepakati di dalam surat perjanjian kontrak;

 menyerap biaya secara bertahap sesuai denganmenyerap biaya secara bertahap sesuai dengan jadwal maupun besarnya pembiayaan yang telah jadwal maupun besarnya pembiayaan yang telah disepakati sejak

disepakati sejak commencement of workscommencement of works (COW)(COW) hingga FHO.

(49)

6.1.

6.1.

SPMK (COW)

SPMK (COW)

SPMK diterbitkan Pemberi Kerja

SPMK diterbitkan Pemberi Kerja

selambat2nya 60 hari tmt tanda tangan

selambat2nya 60 hari tmt tanda tangan

kontrak

kontrak

Didahului serah terima lapangan

Didahului serah terima lapangan

 

Didahului serah terima lapangan

Didahului serah terima lapangan

Tanggal SPMK merupakan

Tanggal SPMK merupakan

tanggal awal

tanggal awal

masa pelaksanaan konstruksi

masa pelaksanaan konstruksi

(construction period)

(construction period)

s/d PHO

s/d PHO

Contract Period

Contract Period

s/d FHO

s/d FHO

49 49 30/03/2016

(50)

6.2.

6.2.

CONSTRUCTION SCHEDULE

CONSTRUCTION SCHEDULE

Memantau kemajuan pekerjaan

Memantau kemajuan pekerjaan

Menjadi rujukan pembayaran eskalasi/de

Menjadi rujukan pembayaran

eskalasi/de--eskalasi harga

eskalasi harga

Mendukung pengalokasian anggaran biaya

Mendukung pengalokasian anggaran biaya

Mempertimbangkan permintaan tambahan biaya

Mempertimbangkan permintaan tambahan biaya

       

  

Mempertimbangkan permintaan tambahan biaya

Mempertimbangkan permintaan tambahan biaya

akibat perubahan pekerjaan

akibat perubahan pekerjaan

Mendukung permintaan perpanjangan waktu

Mendukung permintaan perpanjangan waktu

APA

APA

yg dikerjakanyg dikerjakan

? KAPAN

? KAPAN

hrs dikerjakanhrs dikerjakan

?

?

BAGAIMANA

BAGAIMANA

cara mengerjakancara mengerjakan

? SIAPA

? SIAPA

yg mengerjakanyg mengerjakan

?

?

BERAPA

(51)

JENIS JADWAL

JENIS JADWAL

Critical Path Method (Metode Lintasan

Critical Path Method (Metode Lintasan

Kritis)

Kritis)

Bar Charta

Bar Charta –

– basic and linked (diagram

basic and linked (diagram

balok

balok –

– asli dan terkait)

asli dan terkait)

  

 

balok

balok –

– asli dan terkait)

asli dan terkait)

Financial Progres Schedule

Financial Progres Schedule –

– S curve

S curve

(jadwal kemajuan keuangan

(jadwal kemajuan keuangan –

– kurva S)

kurva S)

51 51 30/03/2016

(52)

LANGKAH

LANGKAH--LANGKAH

LANGKAH

Penelaahan awal dokumen kontrak

Penelaahan awal dokumen kontrak

Penelitian lapangan & tingkat kesulitan

Penelitian lapangan & tingkat kesulitan

Kajian Daftar Kuantitas & Harga

Kajian Daftar Kuantitas & Harga

Kajian Gambar Rencana

Kajian Gambar Rencana

                

Kajian Gambar Rencana

Kajian Gambar Rencana

Spesifikasi

Spesifikasi

Syarat

Syarat--2 kontrak

2 kontrak

Analisa pekerjaan yang diperlukan

Analisa pekerjaan yang diperlukan

Urutan pekerjaan

Urutan pekerjaan

(53)

TINDAK LANJUT

TINDAK LANJUT

Waktu yang diperlukan setiap kegiatan

Waktu yang diperlukan setiap kegiatan

Waktu yang diperlukan seluruh kegiatan

Waktu yang diperlukan seluruh kegiatan

Urutan setiap kegiatan

Urutan setiap kegiatan

Metode kerja yang diperlukan

Metode kerja yang diperlukan

     

        

Metode kerja yang diperlukan

Metode kerja yang diperlukan

Sumber daya yang diperlukan

Sumber daya yang diperlukan

Resiko

Resiko

Biaya sebenarnya utk menyelesaikan setiap

Biaya sebenarnya utk menyelesaikan setiap

kegiatan

kegiatan

Nilai pekerjaan yang diselesaikan

Nilai pekerjaan yang diselesaikan

53 53 30/03/2016

(54)

Kegiatan

Kegiatan Penyiapan Program dan

Penyiapan Program dan

Jadwal

Jadwal Kerja

Kerja

Penyiapan Program Kerja dan Jadual Kerja

Penyiapan Program Kerja dan Jadual Kerja

adalah suatu proses dimana kontraktor

adalah suatu proses dimana kontraktor

harus menguraikan schedule kerja menjadi

harus menguraikan schedule kerja menjadi

bagian

bagian--bagian, antara lain dari Network

bagian, antara lain dari Network

Planning menjadi:

Planning menjadi:

 Man Power ScheduleMan Power Schedule

     

   

 Man Power ScheduleMan Power Schedule

 Equipment ScheduleEquipment Schedule

 Material ScheduleMaterial Schedule

 Cost FlowCost Flow atauatau pengalokasianpengalokasian danadana

Tujuan

Tujuan::

mempermudah

mempermudah pengelolaan

pengelolaan

pekerjaan

pekerjaan konstruksi

konstruksi dengan

dengan suatu

suatu sistem

sistem

yang

yang teratur

teratur dan

dan dapat

dapat memberikan

memberikan

informasi

informasi secara

secara jelas

jelas dan

dan tepat

tepat..

5454 30/03/2016

(55)

Hal

Hal--hal yang perlu diperhatikan

hal yang perlu diperhatikan

 Lintasan Kritis (CPM).Lintasan Kritis (CPM).

 Memberikan prioritas utama pada pekerjaan diMemberikan prioritas utama pada pekerjaan di lintasan kritis.

lintasan kritis.

 Dibutuhkan seorang ahli pengendalian konstruksiDibutuhkan seorang ahli pengendalian konstruksi secara menyeluruh dan menguasai berbagai

secara menyeluruh dan menguasai berbagai

 

     

   

 

secara menyeluruh dan menguasai berbagai secara menyeluruh dan menguasai berbagai software terkait dengan aspek

software terkait dengan aspek--aspek ”controlling”aspek ”controlling” pekerjaan konstruksi.

pekerjaan konstruksi.

 PembaharuanPembaharuan data / Up datedata / Up date dandan ProgramProgram setiapsetiap minggu

minggu..

 Menguasai penggunaan Network Planning (NWP).Menguasai penggunaan Network Planning (NWP).

 Mendokumentasikan file secara tertib dan teratur.Mendokumentasikan file secara tertib dan teratur.

55 55 30/03/2016

(56)

Prosedur

Prosedur ::

 Membuat urutan kerja sesuai dengan tata caraMembuat urutan kerja sesuai dengan tata cara Network Planning

Network Planning

 Menguraikan barMenguraikan bar--chart yang didapat dari Networkchart yang didapat dari Network Planning menjadi:

Planning menjadi:

 KebutuhanKebutuhan sumbersumber dayadaya manusiamanusia

 KebutuhanKebutuhan sumberdayasumberdaya materialmaterial

 KebutuhanKebutuhan sumberdayasumberdaya materialmaterial

 KebutuhanKebutuhan sumberdayasumberdaya peralatanperalatan

 KebutuhanKebutuhan sumbersumber dayadaya keuangankeuangan // danadana

 Mendistribusikan kebutuhan tersebut diatas untukMendistribusikan kebutuhan tersebut diatas untuk setiap minggu

setiap minggu

 Setiap penyimpangan dicatat untuk dijadikan bahanSetiap penyimpangan dicatat untuk dijadikan bahan masukan pembaharuan data (up date) minggu

masukan pembaharuan data (up date) minggu selanjutnya.

(57)

6.3.

6.3.

Pre Construction Meeting (PCM)

Pre Construction Meeting (PCM)

 Pre Construction Meeting adalah Rapat / pertemuanPre Construction Meeting adalah Rapat / pertemuan awal yang diadakan atas prakarsa/ undangan dari awal yang diadakan atas prakarsa/ undangan dari Pemberi Tugas yang dihadiri oleh Konsultan

Pemberi Tugas yang dihadiri oleh Konsultan

Pengawas, Kontraktor dan Sub Kontraktor (kalau Pengawas, Kontraktor dan Sub Kontraktor (kalau ada).

ada).

 TujuanTujuan :: untukuntuk menyamakanmenyamakan pengertianpengertian//bahasabahasa

   

 TujuanTujuan :: untukuntuk menyamakanmenyamakan pengertianpengertian//bahasabahasa yang

yang samasama mengenaimengenai DokumenDokumen KontrakKontrak

((SpesifikasiSpesifikasi) yang) yang dipakaidipakai dalamdalam pelaksanaanpelaksanaan pekerjaan

pekerjaan..

 Pembahasan pada Pre Construction MeetingPembahasan pada Pre Construction Meeting meliputi hal

meliputi hal--halhal jadwal pelaksanaan, mobilisasi,jadwal pelaksanaan, mobilisasi, rencana kerja dan metoda kerja, tata

rencana kerja dan metoda kerja, tata caracara pengukuran

pengukuran volumevolume pekerjaanpekerjaan ((opnameopname).).

57 57 30/03/2016

(58)

Rencana pelaksanaan kontrak disepakati pengguna jasa, penyedia jasa, perencana dan pengawas.

Rapat persiapan pelaksanaan kontrak (PCM) dalam 7 hari sejak SPMK

Materi yang dibahas dan disepakati antara lain

Organisasi kerja

Tata cara pengaturan pekerjaan

Jadual pelaksanaan pekerjaan

Jadual pengadaan bahan, mobilisasi alat dan personil

Penyusunan rencana pemeriksaan lapangan

Sosialisasi kepada masyarakat dan Pemda tentang rencana kerja

 

      

  

    

Sosialisasi kepada masyarakat dan Pemda tentang rencana kerja

Penyusunan program mutu

Menyepakati aturan hubungan kerja antara para pihak

Alamat para pihak

Yang berhak tanda tangan surat menyurat

Jam kerja/hari kerja Employer/Engineer

Lama waktu bagi Engineer untuk memberi keputusan terhadap usul kontraktor

Jadwal serah terima lapangan

Dan lain-lain yang diperlukan

(59)
(60)
(61)
(62)

6.4.

6.4.

PROJECT QUALITY PLANS

PROJECT QUALITY PLANS

Informasi proyek

Informasi proyek

Organisasi proyek

Organisasi proyek

konsultan & kontraktor

konsultan & kontraktor

Jadwal Pelaksanaan

Jadwal Pelaksanaan

Prosedur pelaksanaan tiap jenis kegiatan

Prosedur pelaksanaan tiap jenis kegiatan

Instruksi kerja

Instruksi kerja

urutan kegiatan pelaksanaan;

urutan kegiatan pelaksanaan;

    

    

Instruksi kerja

Instruksi kerja

urutan kegiatan pelaksanaan;

urutan kegiatan pelaksanaan;

prosedur kerja utk mengawali kegiatan;

prosedur kerja utk mengawali kegiatan;

pemantauan proses kegiatan; perawatan/pemel

pemantauan proses kegiatan; perawatan/pemel

produk pekerjaan; jaminan bhw output suatu

produk pekerjaan; jaminan bhw output suatu

proses akan sesuai dgn spesifikasi

proses akan sesuai dgn spesifikasi

Alat kontrol konsultan/kontraktor dlm melakukan

Alat kontrol konsultan/kontraktor dlm melakukan

pengendalian proyek

(63)

6.5.

6.5.

M

MOBILISASI

OBILISASI

Pro

Proses kegiatan Mobilisasi dalam suatu

ses kegiatan Mobilisasi dalam suatu

pekerjaan konstruksi terbagi 2 bagian yaitu

pekerjaan konstruksi terbagi 2 bagian yaitu

mobilisasi pelayanan pengendalian mutu ( 45

mobilisasi pelayanan pengendalian mutu ( 45

hari )

hari ) dan

dan mobilisasi

mobilisasi keseluruhan

keseluruhan ((Personel

Personel,,

Equi

Equip

pment

ment, Material

, Material--60

60 hari

hari))

   

Equi

Equip

pment

ment, Material

, Material--60

60 hari

hari))

M

Mobilisasi

obilisasi Awal

Awal adalah

adalah mobilisasi

mobilisasi personel

personel inti

inti

untuk

untuk mempersiapkan

mempersiapkan Review Design,

Review Design,

Pengukuran Awal, program detail yang akan

Pengukuran Awal, program detail yang akan

dilaksanakan pada masa Konstruksi, dan

dilaksanakan pada masa Konstruksi, dan

mempersiapkan peralatan

mempersiapkan peralatan

63 63 30/03/2016

Gambar

gambar desaindesain awalawal dan
Gambar ini memuat juga perubahan-perubahanGambar ini memuat juga perubahan

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

30 Kontraktor dapat menyelesaikan pekerjaan pasangan batu bronjong sesuai dengan waktu yang telah ditentukan ( time schedule ). 31 Kontraktor dapat menyelesaikan pekerjaan

6 Meningkatkan koordinasi antara kontraktor dan konsultan pengawas juga pihak owner dan memperketat pengawasan oleh konsultan pengawas agar pekerjaan sesuai dengan yang

Jika bahasa pemrograman itu sederhana dan sesuai dengan aplikasinya programmer akan dapat mempelajarinya dengan cepat, gunakan jenis yang diperlukan secara tetap. dan

Proyek merupakan sebuah kegiatan pekerjaan yang dilaksanakan atas dasar permintaan dari seorang owner atau pemilik pekerjaan yang ingin mencapai suatu tujuan

Dalam suatu proyek semua hal yang dilakukan harus sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan pada rencana mutu kontrak, rencana kerja dan syarat, dan

a. Biaya suatu kontrak konstruksi terdiri atas biaya yang berhubungan langsung dengan kontrak tertentu, biaya yang dapat didistribusikan pada aktivitas kontrak yang pada umumnya

Kontraktor besar menghitung komponen biaya tidak langsung dengan nilai tertentu, dimana menghitung satu persatu komponen biaya tidak langsung sesuai dengan risiko

mengelola personalia, material dan fasilitas untuk mencapai tujuan tertentu, biasanya dalam jadwal tertentu, dan sekali tujuan tercapai, oranisasi akan dibubarkan