• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Audit Internal terhadap Penerapan Good Corporate Gavernance pada PT Dirgantara Indonesia (Persero) Bandung.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Audit Internal terhadap Penerapan Good Corporate Gavernance pada PT Dirgantara Indonesia (Persero) Bandung."

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

vii

Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

The purpose of this research is to know the impact of the influence of internal audit toward the implementation of Good Corporate Governance (GCG). This research was done in PT Dirgantara Indonesia (Persero) Bandung. The kind of the minithesis is a casual assosiative research, with 20 sample of respondent from the employee in Internal Audit Department. Kinds of data in use are primary and secondary. The primary data are taken from direct questionnaire to respondent and pick them after one week. Analysis model that being used was simple linier regression, with data quality was tested by using validity test and reliability test. Classic assumption tests that being used in research were normality test and heterocedastisity test. Hypothesis test that being used were parsial test (t-test) and coefficient determination (R2) in this research. Descriptive Statistic is also used to help analyzing data by describing the collected data. The result of this research showed that the influence of internal audit has a positive significant impact to the implementation of GCG.

(2)

viii

Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah audit internal berpengaruh terhadap penerapan Good Corporate Governance (GCG). Penelitian ini dilakukan di PT Dirgantara Indonesia (Persero) Bandung. Jenis Penelitian dalam skripsi ini adalah dengan menggunakan penelitian assosiatif kausal, dengan jumlah sampel 20 responden dariseluruh pegawai SPI. Jenis data yang dipakaiadalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan mengirimkan kuesioner langsung kepada responden dan mengutipnya setelah jangka waktu satu minggu. Model analisis data yang digunakan adalah regresi linear sederhana, dengan pengujian kualitas data yang digunakan adalah uji validitas dan uji reliabilitas. Uji asumsi klasik yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji normalitas dan uji heterokedastisitas. Pengujian hipotesis yang digunakan adalah uji signifikan parsial (uji-t) dan koefisien determinasi (R2). Descriptive Statistic juga digunakan untuk membantu menganalisis data dengan mendeskripsikan data yang terkumpul.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa audit internal berpengaruh signifikan positif terhadap penerapan GCG.

(3)

ix

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

ABSTRACT ... vii

ABSTRAK ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 4

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 4

1.4 Manfaat Penelitian ... 5

1.5 Pembatasan Masalah ... 5

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS ... 7

2.1 Kajian Pustaka ... 7

2.1.1 Audit Internal ... 7

2.1.1.1 Pengertian Audit Internal ... 7

2.1.1.2 Audit Internal yang Efektif ... 10

2.1.1.3 Tujuan Audit Internal ... 12

2.1.1.4 Fungsi dan Ruang Lingkup Audit Internal ... 14

(4)

x

2.1.1.6 Wewenang dan Tanggung Jawab Departemen…………..19

2.1.1.7 Laporan Audit Internal ... 20

2.1.2 Good Corporate Governance... 23

2.1.2.1 Pengertian GCG ... 23

2.1.2.2 Prinsip dan Manfaat GCG ... 24

2.2 Tinjauan Penelitian Terdahulu ... 28

2.3 Kerangka Konseptual dan Hipotesis Penelitian ... 29

2.3.1 Kerangka Pemikiran ... 29

2.3.2 Pengembangan Hipotesis ... 30

BAB III METODE PENELITIAN... 31

3.1 Jenis Penelitian ... 31

3.2 Jenis dan Sumber Data ... 31

3.3 Tehnik Penentuan Sampel ... 31

3.4 Tehnik Pengumpulan Data ... 32

3.5 Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel ... 33

3.5.1 Variabel Bebas ... 33

3.5.2 Variabel Terikat ... 33

3.6 Pengujian Kualitas Data ... 38

3.6.1 Uji Validitas ... 38

3.6.2 Uji Reliabilitas ... 38

3.7 Model Analisis Data ... 38

3.8 Statistik Deskriptif ... 39

3.9 Uji Asumsi Klasik ... 39

3.9.1 Uji Normalitas ... 39

3.8.2 Uji Heterokedastisitas ... 40

3.10 Pengujian Hipotesis ... 40

3.10.1 Uji Signifikan Parsial (Uji-t) ... 40

3.10.2 Uji Koefisien Determinasi... .41

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 43

(5)

xi

4.1.1 Sejarah Singkat Berdirinya PT Dirgantara Indonesia (Persero)

Bandung………..…43

4.1.2 Visi dan Misi Perusahaan PT.Dirgantara Indonesia (Persero) Bandung ... 46

4.1.2.1 Visi PT.Dirgantara Indonesia ... 46

4.1.2.2 Misi PT.Dirgantara Indonesia ... 46

4.1.3 Aktivitas Perusahaan ... 46

4.1.4 Struktur Organisasi di PT Dirgantara Indonesia Bandung……….………...………...48

4.1.5 Deskripsi Tugas Perusahaan PT Dirgantara Indonesia Bandung……….………...……….……...49

4.1.6 Struktur Organisasi Satuan Pengawasan Internal di PT Dirgantar aIndonesia………….………..………..………...………..……...55

4.1.7 Deskripsi Tugas Auditor Internal di PT Dirgantara Indonesia Bandung ………….………..………..………...………...57

4.1.8 Hasil Uji Validitas………….………..………..………...……...59

4.1.9 Hasil Uji Reliabilitas……….………..………..………...……...64

4.2 Pembahasan…….……….………..………..………...……...65

4.2.1 Analisa Deskriptif…….………..………..………...……...65

4.2.1.1Tanggapan Responden Terhadap Audit Internal pada PT. Dirgantara Indonesia ……….…….………...….……...65

4.2.1.2 Tanggapan Responden Terhadap Penerapan good corporate governance (GCG) pada PT. Dirgantara Indonesia...……….…………...……….72

4.2.2 Analisa Data……….………..………..………...…………...89

4.2.3 Uji Model Regresi……….……….……..………...…………...90

(6)

xii

4.2.3.2 Uji Heteroskedastisitas ... 92

4.2.4 Uji Hipotesis.……….……….……..………...…………...92

4.2.4.1 Uji Normalitas Data……….92

4.2.4.1 Koefisien Determinasi….……….93

BAB V SIMPULAN DAN SARAN………... ... 94

5.1 Simpulan………... 94

5.2 Saran………... 95

DAFTAR PUSTAKA ... 96

LAMPIRAN ... 99

(7)

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Struktur Organisasi pada Satuan Pengawasan Intern (SPI)...51 Gambar 4.2 Histogram Distribusi Data……….86

(8)

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel ... 31

Tabel 3.2 Jadwal Penelitian ... 37

Tabel 4.1 Hasil Uji Validitas Variabel Audit Internal ... 55

Tabel 4.2 Hasil Uji Validitas Lanjutan Variabel Audit Internal ... 55

Tabel 4.3 Hasil Uji Validitas Variabel Y Penerapan GCG ... 56

Tabel 4.4 Hasil Uji Validitas Lanjutan Variabel Y Penerapan GCG ... 58

Tabel 4.5 Hasil Uji Relibilitas ... 59

Tabel 4.6 Hasil Uji Regresi Linier Sederhana ... 84

Tabel 4.7 Hasil Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov ... 85

(9)

xv

DAFTAR LAMPIRAN

(10)

1

Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pada umumnya perusahaan didirikan memiliki tujuan yaitu untuk memperoleh laba. Laba tersebut berasal dari pemanfaatan sumber daya yang ada di perusahaan dengan semaksimal mungkin untuk memperoleh laba yang sebesar-besarnya. Keberhasilan suatu perusahaan dapat diukur dari tingkat pencapaian tujuan perusahaan. Kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba juga menentukan keberlangsungan hidup perusahaan (going concern) ke depannya. Untuk itu perusahaan dituntut untuk selalu melakukan inovasi-inovasi terbaru dalam menghadapi persaingan dunia usaha saat ini.

(11)

BAB I Pendahuluan

2

Universitas Kristen Maranatha Audit Internal secara tidak langsung membantu perusahaan untuk mencapai tujuannya dengan membawa pendekatan yang sistematis dan disiplin untuk mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas proses manajemen risiko, pengendalian, dan tata kelola. Selain departemen audit internal, setiap karyawan di dalam perusahaan tersebut dapat secara langsung melakukan pengendalian. Departemen audit internal mempunyai wewenang untuk melakukan pengawasan dan penilaian terhadap pengendalian internal perusahaan. Hal ini jelas berpengaruh positif bagi perkembangan perusahaan untuk ke depannya kemudian melindungi harta milik perusahaan, menilai kecermatan dan ketelitian data akuntansi, meningkatkan efisiensi usaha dan mendorong ketaatan terhadap kebijaksanaan perusahaan yang sudah ditetapkan.

Secara teoritis, praktik GCG dapat meningkatkan nilai (value) perusahaan, dengan meningkatkan kinerja keuangan, mengurangi risiko yang mungkin dilakukan oleh dewan dengan keputusan-keputusan yang menguntungkan diri sendiri, dan umumnya corporate governance dapat meningkatkan kepercayaan investor, Tricker (1994) dalam Tjager (2003:5). Good Corporate Governance menjadi perhatian khusus bagi publik, karena memberikan sumbangsih yang besar bagi keberlangsungan hidup perusahaan ke depannya serta menumbuhkan rasa kepercayaan investor untuk berinvestasi di perusahaan tersebut. Namun, jika corporate governance buruk maka akan menurunkan tingkat kepercayaan investor.

(12)

BAB I Pendahuluan

3

Universitas Kristen Maranatha dimiliki oleh pemerintah tersebut menimbulkan konflik yang berlarut-larut dan penyelesaiannya memakan waktu sangat lama. Banyak terjadi inefisiensi biaya sehingga PT DI merupakan sebuah industri yang serba mahal (high-cost aircraft industry), yang tidak peka terhadap permintaan pasar.

Menurut Keputusan Menteri BUMN Nomor KEP-117/M-MBU/2002 tanggal 31 Juli 2002 mengenai penerapan Good Corporate Governance (GCG) pada BUMN, agar BUMN secara keseluruhan tanpa terkecuali diharuskan untuk menerapkan GCG secara konsisten serta menjadikan GCG sebagai landasan operasional. BUMN sebagai salah satu ujung tombak roda perekonomian negara, memang dituntut mengambil langkah komprehensif terhadap aset-asetnya agar dapat menghasilkan profit berbentuk pemasukan kas sehingga memiliki nilai tambah (value added). PT Dirgantara Indonesia (Persero) Bandung merupakan perusahaan BUMN yang wilayah kerjanya di provinsi Jawa Barat. Hal ini membuat manajemen PT Dirgantara Indonesia (Persero) Bandung menyadari akan pentingnya pengendalian internal (internal control) yang efektif guna membantu perusahaan dalam meningkatkan kinerja karyawan, mencegah terjadinya fraud atau kecurangan serta penyajian laporan keuangan yang wajar dan dapat diandalkan, serta mendorong keberhasilan penerapan GCG.

(13)

BAB I Pendahuluan

4

Universitas Kristen Maranatha membentuk unit pengendalian internal. Keberadaan fungsi SPI dalam PT Dirgantara Indonesia (Persero) Bandung menjamin efektivitas pengendalian internal dan merupakan mitra strategis dalam penyempurnaan kegiatan pengelolaan perusahaan serta mendorong proses governance. Diperlukan adanya keseimbangan serta kesetaraan dalam menerapakan prinsip–prinsip GCG itu sendiri. Dalam mewujudkan penerapan prinsip-prinsip GCG diperlukan Satuan Pengawasan Intern (SPI) sebagai departemen audit internal dalam perusahaan. Agar semua dapat terwujud dengan baik, harus ada pengaruh yang baik pula antara bagian SPI dengan penerapan praktek GCG sehingga terbentuklah tata kelola perusahaan yang baik pada perusahaan tersebut.

Berdasarkan uraian di atas maka penulis melakukan penelitian lebih lanjut mengenai audit internal hubungannya dalam tata kelola perusahaan, sehingga penulis memilih judul : “PENGARUH AUDIT INTERNAL TERHADAP PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PADA PT.

DIRGANTARA INDONESIA (PERSERO) BANDUNG.”

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah yang telah dipaparkan di atas, maka yang menjadi identifikasi masalah pada penelitian ini adalah :

1. Bagaimana pelaksanaan audit internal pada PT Dirgantara Indonesia (Persero)

(14)

BAB I Pendahuluan

5

Universitas Kristen Maranatha 3. Apakah audit internal berpengaruh terhadap penerapan Good Corporate

Governance (GCG) pada PT. Dirgantara Indonesia (Persero) Bandung 1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Tujuan yang diharapkan dari penelitian ini adalah :

1. Mengetahui pelaksanaan audit internal pada PT Dirgantara Indonesia (Persero)

2. Mengetahui penerapan GCG pada PT Dirgantara Indonesia (PTDI)

3. Mengetahui pengaruh audit internal terhadap penerapan GCG pada PT. Dirgantara Indonesia (Persero) Bandung

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :

1. Bagi penulis, penelitian ini bermanfaat untuk menambah wawasan dan memperdalam pengetahuan penulis tentang pengaruh audit internal terhadap penerapan GCG

2. Bagi PT. Dirgantara Indonesia (PTDI) Bandung, sebagai bahan masukan berupa saran dalam peningkatan kualitas pelaksanaan audit internal sejalan dengan penerapan GCG

3. Bagi pembaca dan pihak lain, dapat dijadikan sebagai bahan referensi dan panduan dalam penelitian-penelitian di masa yang akan datang

1.5 Pembatasan Masalah

(15)

BAB I Pendahuluan

6

Universitas Kristen Maranatha 1. Faktor-faktor yang akan diteliti hubungannya antara pengaruh audit internal

dengan penerapan Good Corporate Governance (GCG)

(16)

94

Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 SIMPULAN

Berdasarkan uraian dan analisis yang telah dipaparkan pada bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Pelaksanaan audit internal yang dilakukan di PT.Dirgantara Indonesia (Persero) Bandung dinilai sudah baik. Namun, ada 3 hal yang mendapatkan persetujuan rendah dari responden yaitu fokus sasaran SPI, tanggung jawab dengan direksi dan komisaris, serta independensi SPI yang belum sesuai seperti ditegaskan dalam charter SPI.

2. Penerapan GCG di PT.Dirgantara Indonesia (Persero) Bandung dinilai sudah efektif. Namun, indikator akuntabilitas dan kewajaran masih perlu diperhatikan khususnya pernyataan kuesioner yang mendapatkan persetujuan rendah dari responden.

3. Variabel X yaitu audit internal berpengaruh terhadap penerapan GCG di PT.Dirgantara Indonesia (Persero) Bandung.

5.2 SARAN

(17)

BAB V Simpulan dan Saran 95

Universitas Kristen Maranatha 1. Dalam pengujian validitas data, ada 5 item yang dikeluarkan dari penelitian. Seharusnya kuesioner yang tidak valid tersebut bisa diganti dan disebarkan kembali untuk mendapatkan hasil pengukuran yang lebih tepat.

2. Bagi PT. Dirgantara Indonesia (Persero) Bandung, independensi harus lebih ditegaskan dalam pengendalian internal sesuai dengan charter SPI. Selain itu, hubungan fungsional dengan direksi perusahaan harus berjalan lebih efektif agar audit internal bisa lebih terfokus dan tepat sasaran.

(18)

96

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Agoes, Sukrisno, 2004. Auditing (Pemeriksaan Akuntan) oleh Kantor Akuntan Publik, Jilid 2, Edisi 3, Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta.

Alti, S.U. 2011. Efektivitas Penggunaan Intranet di PT Dirgantara Indonesia Bandung Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi Bagi Karyawannya,

13 Juli 2011 diakses dari

http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/527/jbptunikompp-gdl-altiseptia-26341-7-unikom_-3.pdf pada tanggal 4 Juli 2014

Boynton, Wiliam C., Raymond N. Johnson, dan Walter G. Kell, 2003. Modern Auditing, Edisi 7, Penerjemah Paul A. Rajoe, Gina Gania, Ichsan Setiyo Budi, Erlangga, Jilid II, Jakarta.

Budi, Prabayu dan Ashari, 2005. Analisis Statistik dengan Microsoft Excel dan SPSS, Edisi I, Penerbit Andi. Yogyakarta.

Erlina dan Sri Mulyani. 2007. Metodologi Penelitian Bisnis, USU Press, Medan

Ghozali, Imam. 2005. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.

Gumilang, Gita, 2010. Pengaruh Peranan Audit Internal terhadap Penerapan Good Corporate Governance Pada PTPN III (Persero) Medan. Skripsi Akuntansi, Universitas Sumatera Utara. Medan

Guy, Dan M., Wayne Alderman, dan Alan J. Winters, 2002. Auditing, Edisi 5, Penerjemah Sugiyarto, Erlangga, Jilid 2, Jakarta.

Iskandar, 2008. Metodologi Penelitian Pendidikan Sosial (Kuantitatif dan Kualitatif), GP Press, Jakarta.

(19)

97

Universitas Kristen Maranatha Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, 2004. Buku

Petunjuk Teknis Penulisan Proposal Penelitian dan Penulisan Skripsi Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, Medan.

Komite Nasional Kebijakan Governance, 2006. Pedoman Umum GCG Indonesia, Jakarta.

Konsorsium Organisasi Profesi Audit Internal, 2004. Standar Profesi Internal, Yayasan Pendidikan Internal Audit, Jakarta.

Maksum, Azhar, 2005, Tinjauan Atas Good Corporate Governance di Indonesia: Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar Tetap dalam Bidang Ilmu Akuntansi Manajemen pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, Medan.

Messier, William F, Jr dan Steven M, Glover dan Douglas F. Prawitt, 2005. Auditing And assurance Service A Systematic Approach, Edisi 4, Buku 2, Penerjemah Nuri Hinduan, Salemba Empat, Jakarta.

Mulyadi, 2002, Auditing, Buku I, Edisi 6, Jilid 3, Salemba Empat, Jakarta.

Pratolo, Suryo, 2007. GCG dan Kinerja BUMN di Indonesia: Aspek Audit Manajemen dan Pengendalian Intern sebagai Variabel Eksogen serta tinjauannya pada Jenis Perusahaan, Jurnal Simposium Nasional Akuntansi X Unhas Makassar, 26-28 Juli 2007.

Rochaety, Ety, Ratih Tresnati dan H. Abdul Madjid Latief, 2007. Metodologi Penelitian Bisnis: Dengan Aplikasi SPSS, Mitra Wacana Media, Jakarta.

Sawyer, Laurence B., Mortimer A. Dittenhofer, JamesH. Scheiner, 2005. Sawyer’s Internal Auditing, Buku 1, Edisi 5, Penerjemah Desi Adhariani, Salemba Empat, Jakarta.

(20)

98

Universitas Kristen Maranatha Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Bisnis. Alfabeta. Bandung.

Suliyanto. (2009). Metode Riset Bisnis. ANDI. Yogyakarta.

Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor Kep-117/M-MBU/2002 Tanggal 1 Agustus 2002 Tentang Penerapan GCG, Jakarta.

Tjager, I Nyoman, dkk, 2003, Corporate Governance: Tantangan dan Kesempatan bagi Komunitas Bisnis Indonesia, PT. Prenhallindo, Jakarta.

Tugiman, Hiro. 2006, Pandangan Baru Internal Auditing. Cetakan Kesembilan Penerbit Kanisius, Yogyakarta.

Umar, Husein, 2003. Metodologi Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Referensi

Dokumen terkait

Pencerminan terhadap dua garis yang berpotongan menghasilkan perputaran terhadap titik potong kedua garis yang jauhnya sama dengan dua kali sudut antara. kedua garis dan arahnya

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsumsi vitamin C terhadap kadar asam urat serum setelah berolahraga pada mahasiswa Fakultas

Modal intelektual mempunyai pengaruh positif terhadap kinerja keuangan bahkan dapat menjadi indikator untuk kinerja keuangan di masa yang akan datang ( Chen et

Konsentrasi minyak jarak dalam formula sabun memberikan pengaruh terhadap perubahan sifat fisiko kimia sabun transparan yang dihasilkan seperti kadar air, kadar alkali bebas,dan

Berikan nilai kesukaan Anda terhadap produk tersebut secara berurutan (mulai dari warna, aroma,

Sebaiknya, Gereja menempatkan remaja sebagai ‘subjek’ bukan ‘objek’ karena dalam perkembangan moral, remaja sangat senang apabila dihargai dan dipuji. Jika mereka

This finding was in line with the motivational study by Liu (2007) on Chinese stu dents‟ motivation to learn English at the college level where she found that the

karyawan dan menyatakan bahwa kinerja berkorelasi positif dengan kepuasan pernikahan yang.. dimana jika kepuasan pernikahan meningkat maka hal itu juga akan diikuti