• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM INFORMASI PEMBELIAN DAN PENJUALAN PUPUK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "SISTEM INFORMASI PEMBELIAN DAN PENJUALAN PUPUK"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM INFORMASI PEMBELIAN DAN PENJUALAN PUPUK

Muhammad Ma’mur

Jurusan Manajemen Informatika, AMIK Dian Cipta Cendikia, Bandar Lampung Jl. Cut Nyak Dien No. 65 Durian Payung (Palapa) Bandar Lampung

E-mail: mc.moore.mail@gmail.com

ABSTRAK

Sistem Informasi telah menjadi suatu keharusan, alasannya adalah transaksi bisnis penjualan saat ini membutuhkan kecepatan dan ketepatan akurasi dalam laporan sehingga pemilik tahu pasti setiap transaksi yang terjadi setiap harinnya. Pupuk Widanda store adalah toko yang menjual pupuk dan peralatan pertanian lainnya dan merupakan salah satu perusahaan yang memiliki kecendrungan orientasi pada laba, selalu membutuhkan system yang terkomputerisasi dalam mengumpulkan, menyimpan dan memproses data untuk menghasilkan informasi yang dapat membantu dalam melakukan perencanaan strategi dan pengambilan suatu keputusan secara efektif.

Tanpa adanya system yang terkomputerisasi perusahaan akan menghadapi kendala untuk mendapatkan informasi yang actual dan akurat. Hal itu dapat disebabkan oleh proses pengolahan data masih dilakukan secara manual. Dengan bantuan system yang terkomputerisasi pula informasi dapat dikelola dengan baik, sehingga dapat menciptakan efisien biaya.Tujuan penelitian ini untuk merancang aplikasi pembelian dan penjualan pada Toko Pupuk Widanda secara multiuser.

Sehingga mengurangi kesalahan dalam pengolahan data sehingga proses kinerja akan lebih cepat dan tepat.Program aplikasi dibuat menggunakan Microsoft Visual Basic, Perangkat lunak yang mendukung dalam pembuatan aplikasi adalah Crystal Report 8.0 dan Microsoft Access Database.

Kata Kunci: manajemen bandwidth, akses internet, teknologi informasi

1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Saat ini kebutuhan akan komputer terus berkembang, dalam setiap kehidupan baik untuk kebutuhan bisnis, pembelajaran dan lain-lain.

Sistem Informasi yang dapat memberikan perhitungan secara cepat, tepat dan akurat telah menjadi kebutuhan baik institusi Pemerintah maupun Swasta dan tidak terkecuali bagi pelaku usaha kecil dan menengah. Dengan Sistem Informasi pelaku usaha dapat dengan mudah melakukan berbagai transaksi seperti Transaksi Pembelian, Transaksi Penjualan dengan cepat serta dapat membuat berbagai macam bentuk laporan seperti laporan pembelian, laporan penjualan dan laporan rugi – laba.

Kebutuhan sistem informasi pengolahan data penjualan mempunyai peran yang sangat penting untuk memperoleh data-data yang lebih akurat dan dapat mempermudah karyawan dalam melakukan pendataan barang sehingga dapat mencegah kesalahan- kesalahan dalam transaksi penjualan dan dapat meningkatkan persaingan serta kepuasan pelanggan. Saat ini dalam pengolahan data barang masih menggunakan cara manual hal ini dapat mem-persulit

pengecekan stok barang yang masih ada maupun barang yang telah terjual.

1.2 Identifikasi Masalah

1. Proses Transaksi Pembelian dan Penjualan masih manual sehingga perusahaan akan mengalami kesulitan dalam pembayaran jatuh tempo.

2. Belum ada pencatatan Stok Barang, sehingga kesulitan saat melakukan transaksi pembelian maupun penjualan barang karena tidak dapat diketahui dengan pasti stok barang yang tersedia saat ini.

3. Belum ada laporan transaksi pembelian dan penjualan sehingga kesulitan untuk menghitung seberapa besar keuntungan yang didapat baik harian bulanan maupun tahunan.

4. Belum tersedianya Website sebagai media Informasi keberadaan Toko Pupuk Widanda di dunia Maya.

5. Belum ada transaksi penjualan melalui media website.

1.3 Batasan Masalah

1. Proses Transaksi Pembelian dan Penjualan masih manual sehingga perusahaan akan mengalami

(2)

kesulitan dalam pembayaran jatuh tempo.

2. Belum ada pencatatan Stok Barang, sehingga kesulitan saat melakukan transaksi pembelian maupun penjualan barang karena tidak dapat diketahui dengan pasti stok barang yang tersedia saat ini.

3. Belum ada laporan transaksi pembelian dan penjualan sehingga kesulitan untuk menghitung seberapa besar keuntungan yang didapat baik harian bulanan maupun tahunan.

1.4 Tujuan Penelitian

1. Membangun Sistem Informasi Pembelian dan Penjualan pada Toko Pupuk Widanda

2. Melaksanakan salah satu Tridarma Perguruan Tinggi yaitu Penelitian 1.5 Manfaat Penelitian

Sistem Informasi Toko Pupuk Widanda yang dihasilkan dapat digunakan sebagai media dalam melakukan transaksi.

2. LANDASAN TEORI

2.1. Sistem

Menurut Jerry FitsGerald, Ardra F.

Dalam buku Jogiyanto(2005). “Sistem adalah Kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu.”

Suatu sistem pada dasarnya merupakan kumpulan dari beberapa unsur maupun elemen yang saling berkaitan antara satu dengan yang lainnya. Sehingga antara satu dengan yang lainya dapat saling ketergantungan dalam berinteraksi.

Contoh kasus Pada penelitian ini sistem yang dibuat ada keterkaitan antara data barang dengan sistem pembelian dan penjualan yaitu setiap kali ingin melakukan transaksi pembelian maupun penjualan selalu membutuhkan data barang. Begitu juga untuk membuat laporan.

2.2. Sistem Informasi

Menurut Wikipedia Indonesia “Sistem Informasi (SI) adalah kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas, istilah sistem informasi yang sering digunakan merujuk

kepada interaksi antara orang, proses algoritmik, data, dan teknologi”.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa Sistem Informasi adalah kumpulan dari berbagai prosedur dan kegiatan organisasi yang dapat memberikan informasi yang dapat digunakan untuk mendukung operasi dan manajemen.

2.3. Stok Barang

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia “Stok adalah Kesediaan barang yang diperdagangkan”. Jadi dapat disimpulkan bahwa stok barang adalah jumlah barang yang tersedia yang dapat dijual.

2.4. Bagan Alir (Mapping Chart)

Bagan alir (flowchart) adalah bagan (chart) yg menunjukkan alir (flow) di dalam program atau proseddur sistem secara logika.

Digunakan terutama untuk alat Bantu komunikasi dan untuk dokumentasi.

Pedoman untuk menggambarkannya:

1. Sebaiknya digambar dari atas ke bawah dan mulai dari bagian kiri suatu halaman 2. kegiatannya harus ditunjukkan dengan

jelas

3. Ditunjukkan dengan jelas dimulai dan berakhirnya suatu kegiatan

4. Masing-masing kegiatan sebaiknya digunakan suatu kata yg mewakili suatu pekerjaan

5. Kegiatannya sudah dalam urutan yang benar

6. Kegiatan yg terpotong dan akan disambung ditunjukkan dengan jelas oleh simbol penghubung

7. Digunakan simbol-simbol yang standar.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa Bagan alir adalah sebagai alat untuk mengetahui aliran formulir yang berjalan melewati berbagai proses sehingga membentuk sebuah laporan.

Bagan alir sistem (systems flowchart) merupakan :

a) Bagan yg menunjukkan arus pekerjaan secara keseluruhan dari sistem.

b) Menjelaskan urut-urutan dari prosedur- prosedur yang ada didalam sistem.

c) Menunjukkan apa yang dikerjakan di sistem

(3)

2.5. Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow diagram adalah merupakan suatu model logika proses yang dibuat menggambarkan sumber dari data, proses hingga tujuan akhir dari data keluaran, dimana data itu disimpan dan bagaimana interaksi antar data terjadi.

2.6. Basis Data (Database)

Basis data adalah kumpulan file yang saling terkait dan membentuk hubungan yang mempunyai kaitan satu dengan yang lainnya sehingga membentuk suatu bangunan data yang digunakan untuk menginformasikan suatu perusahan, instalasi, dan organisasi dalam batasan tertentu (Kadir, 2010)[6]

2.7. Bagan Alir Program (Porgram flowchart)

Merupakan bagan yg menjelaskan secara rinci langkah-langkah dari proses program.

Dibuat dari derivikasi bagan alir sistem Terdiri dari 2 bentuk :

a. Bagan Alir logika; digunakan untuk menggambarkan setiap langkah didalam program komputer secara logika -->

disiapkan oleh analis sistem b. Bagan alir komputer terinci 2.8. Visual Basic 6.0

Visual basic adalah program untuk membuat aplikasi berbasis Microsoft Windows secara cepat dan mudah. Visual basic menyediakan tool untuk membuat aplikasi yang sederhana sampai aplikasi kompleks atau rumit baik untuk keperluan pribadi maupun untuk keperluan perusahaan/instansi dengan sistem yang lebih besar.

Visual basic merupakan pemrograman yang berorientasi pada objek (Object Oriented Programming) yang sangat mudah untuk digunakan dan dipelajari (Sunyoto, 2007) [7] Adapun kemampuan lain Visual Basic 6.0 adalah memiliki sarana pengembangan yang bersifat grafis (visual), berorientasi objek, dapat bekerja didalam sistem operasi windows, dapat menghasilkan program aplikasi berbasis windows, dan mampu meman-faatkan program aplikasi berbasis windows, seperti grafis, multimedia, internet, multitasking, dan sebagainya.

Visual basic berbasiskan prinsip pemrograman berbasis objek/OOP dan

dikembangkan dengan basis visual yang berarti menggunakan sarana grafis untuk mengembangkannya. Dalam pemrograman berbasis objek/OOP, sebuah program dibagi menjadi bagian-bagian kecil yang disebut dengan OBJEK. Setiap objek memiliki entiti yang terpisah dengan entiti objek-objek yang lain. Masing-masing Objek dapat diolah sendiri-sendiri, dan mempunyai sekumpulan sifat dan metode yang melakukan fungsi tertentu sesuai dengan yang telah diprogramkan kepadanya.

Visual basic berbasiskan prinsip pemrograman berbasis objek/OOP dan dikembangkan dengan basis visual yang berarti menggunakan sarana grafis untuk mengembangkannya. Dalam pemrograman berbasis objek/OOP, sebuah program dibagi menjadi bagian-bagian kecil yang disebut dengan OBJEK. Setiap objek memiliki entiti yang terpisah dengan entiti objek-objek yang lain. Masing-masing Objek dapat diolah sendiri-sendiri, dan mempunyai sekumpulan sifat dan metode yang melakukan fungsi tertentu sesuai dengan yang telah diprogramkan kepadanya.

Pemrograman oop bersifat abstraksi, sehingga pengguna tidak perlu mengetahui kerumitan dari sebuah objek. Pemakai hanya perlu mengetahui apa yang dilakukan oleh objek bukan bagaimana cara objek itu melakukannya. Analoginya sopir tidak perlu tahu bagaimana cara kerja mesin pada saat ia menginjak gas, yang perlu sopir ketahui adalah ketika gas di injak maka mobil akan melaju lebih kencang. Langkah awal menggunakan Visual Basic adalah mengenal Integrated Developement Environment (IDE) Visual Basic. Berikut ini adalah beberapa window yang sering digunakan dalam membuat sebuah aplikasi :

Gambar 1. IDE Visual Basic 6.0

(4)

Keterangan :

1. Menu bar, digunakan untuk memilih tugas-tugas tertentu seperti menyimpan project, membuka project, yang terdiri dari menu file, edit, view, project, format, debug, run, query, diagram, tools, add ins, window, help

2. Toolbar, merupakan shortcut untuk menu-menu yang sering digunakan pada menu bar.

3. Toolbox, window ini berisi komponen- komponen yang dapat digunakan untuk memperkaya user interface.

4. Form, window ini merupakan tempat untuk merancang user interface dari aplikasi.

5. Project, window ini berisi struktur tree dari project yang sedang dikerjakan.

Berisi daftar form, module, class, activeX yang digunakan dalam membuat program aplikasi.

6. Properties, window ini digunakan untuk melihat / mengedit sifat-sifat (properties) dari object yang sedang terpilih.

7. Form layout, window yang akan menunjukan tampilan form bersangkutan disaat runtime.

Gambar 2. Database Microsoft Access 2007 Beberapa item yang perlu diisi dalam pembuatan tabel adalah sebagai berikut:

1. Tipe Data

Tipe data digunakan untuk mendefinisikan tipe data yang dimiliki oleh objek server seperti variable, parameter, kolom (field).

2. Relasi Antar Tabel dan Tipe Datanya Untuk memperoleh table yang benar bisa melalui tahapan normalisasi atau pembuatan Entity Relationship Diagram (ERD)

3. Struktur Tabel

Pada struktur tabel terdapat empat coloum yaitu Field, Type (size), Null, dan Keterangan.

3. METODE PENELITIAN

3.1. Metode Penelitian

Data kualitatif yang diperoleh dari penelitian ini berupa data-data mengenai jenis pupuk, dan harga pupuk, data konsumen, dan data pemasok yang ada di Toko Pupuk Widanda.

3.2. Metode Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data yang dibutuhkan dalam membangun sistem, maka peneliti menggunakan metode pengumpulan data, sebagai berikut :

1. Obervasi

Data yang diperlukan dikumpulkan dengan cara pengamatan secara langsung terhadap semua kebutuhan yang diperlukan pada objek penelitian, tidak terkecuali hardware dan software yang mendukung perancangan suatu Aplikasi Sistem Informasi Pembelian dan Penjualan Pada Toko Pupuk Widanda 2. Wawancara

Melakukan tanya jawab dengan pemilik toko, karyawan dan pembeli, terkait dengan perancangan suatu Aplikasi Sistem Informasi Pembelian dan Penjualan Pada Toko Pupuk Widanda Cilacap.

3. Studi Pustaka (Literature Study)

Mempelajari buku, artikel serta referensi lain yang terkait dengan Aplikasi Sistem Informasi Pembelian dan Penjualan Pada Toko Pupuk Widanda.

4. PEMBAHASAN 4.1 Flowchart

Desain model secara umum yang akan dibuat dalam bentuk gambar berupa flowchart, adapun flowchart system dan diagram alur data system informasi penjualan yang diusulkan pada gambar 3 :

(5)

Gambar 3. Diagram Alur data system informasi penjualan

4.2 Rancangan Basis Data Tabel 1. Tabel Barang

Field Type Lenght /

values Primary Kode_Barang Char 11 Primary Nama_Barang Varchar 50

Jenis_Barang Varchar 20

Satuan Varchar 20

Harga_Beli Currency - Harga_Modal Currency - Harga_Jual Currency - Harga_Grosir Currency - Harga_Suplay Currency -

Stok Integer -

Barcode Varchar -

Tabel 2. Detil Beli

Field Type

Lenght / values

Primary

No_beli Text 11 Primary

Kode_barang Text 11 Nama_barang Text 50 Jenis_barang Text 20

Satuan Text 11

Harga_beli Currency

Banyak Number 11

Jumlah_beli Currency

No_urut Number 11

Tabel 3. Detil Jual

Field Type

Lenght / values

Primary

No_faktur Text 11

Tgl_trans Date/time

No_urut number 11

Kode_barang Text 11 Nama_barang Text 50 Jenis_barang Text 20

Satuan Text 11

Harga_modal Currency Harga_jual Currency

Banyak Number 11

Jumlah Currency diskon Currency Tabel 4. Master Beli

Field Type

Lenght / values

Primary

No_beli text 11 Primary

Tgl_beli Date/time Kode_suplier Text 11 Nama_suplier Text 50

Total Currency

Jenis_bayar Text 20 Tgl_tempo Date/time Keterangan Text 20

bayar Currency

Tabel 4. Master Jual

Field Type

Lenght / values

Primary No_faktur Text 11 Primary Tgl_trans Date/time

Nama_pelang gan

Text 50

Total_faktur Currency Jenis_bayar Text 11 Tgl_tempo Date/tim

e

Ket Text 20

Bulan Text 10

Tahun Text 10

Keterangan Text 20

bayar Currency

Pengguna Stok

BARANG

Penjualan Pembelian

Input Pengguna

Tabel Peng Gun a

Input Barang

Input Penjualan

Input Pembelian

Tabel Stok Barang

Tabel Penj ualan

Tabel Pem belian

Pembuatan Laporan

Pengguna

Pembuatan Laporan

Pengguna

Pembuatan Laporan

Pengguna

(6)

4.3 Relasi Antar Table

Gambar 4. Relasi antar table 4.4 Implementasi Sistem

Sistem Informasi Pembelian dan Penjualan Pupuk Widanda selain dapat digunakan untuk input data barang juga dapat digunakan untuk transaksi pembelian dan penjualan sehingga administrasinya pengolahan data dapat tercatat dengan baik.

Selain tentunya dapat pula dapat mengecek stok gudang yang ada sehingga kita dapat mengetahui kondisi stok barang yang ada.selain itu kita dapat menginput biaya pemasukan dan pengeluaran, hutang dan piutang agar kita dapat mengetahui kondisi keuangan secara real. Semua bentuk transaksi input maupun output dapat dicetak laporannya baik secara umum maupun secara detil.

Gambar 5. Menu Utama Aplikas Sistem Informasi Pembelian dan Penjualan Toko

Pupuk Widanda

Gambar 6. Tampilan Form transaksi pembelian

Gambar 7. Tampilan Form transaksi Penjualan

5. KESIMPULAN

Program Aplikasi ini bertujuan untuk mempermudah transaksi pembelian maupun penjualan yang dilakukan oleh Toko Pupuk Widanda dengan tujuan untuk meringankan proses administrasi keuangan dan barang.

Sehingga seluruh proses dapat tercatat dengan baik. Program aplikasi ini dibuat menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic 6.0 dan menggunakan database Microsoft Access, untuk pembuatan laporannya menggunakan crystal report 8.

(7)

DAFTAR PUSTAKA

1. Jogiyanto. 2005. Analisis dan desain sistem informasi. Yogyakarta : penerbit andi.

2. https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_infor masi.

3. Kadir, Abdul. 2005. Basis Data.

Yogyakarta: : Andi Offset,.

4. Sunyoto, Andi. 2007. .Pemrograman dengan Visual Basic dan Microsoft SQL.

Yogyakarta : ANDI offset

5. Hanif, Al-Fatah. 2007. Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan Dan Organisasi Modern. Yogyakarta: : Andi Offset.

6. Andi, Nugroho. 2009. Rekayasa Perangkat lunak menggunakan UML dan Java. . Yogyakarta: : Andi Offiset.

Gambar

Gambar 1. IDE Visual Basic 6.0
Gambar 2. Database Microsoft Access 2007  Beberapa  item  yang  perlu  diisi  dalam  pembuatan tabel adalah sebagai berikut:
Gambar 3. Diagram Alur data system  informasi penjualan
Gambar 5. Menu Utama Aplikas Sistem  Informasi Pembelian dan Penjualan Toko

Referensi

Dokumen terkait

4 Mempraktikkan variasi dan kombinasi teknik dasar salah satu permainan dan olah raga beregu bola besar lanjutan dengan koordinasi yang baik, serta nilai kerjasama,

Hasil pengujian dapat diketahui bahwa pengaruh nilai pelayanan terhadap loyalitas nasabah kredit produktif pada bank bjb Kantor Cabang Cimahi adalah sebesar 75.52% sedangkan

Sedangkan perumusan masalah pada penelitian ini adalah : (1) Apakah sinyal informasi dari adanya pengumuman right issue akan berpengaruh atau tidak berpengaruh terhadap

[r]

Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang aplikasi pembelajaran, pengerjaan kuis, dan pemberian informasi perkembangan secara online berbasis aplikasi web pada

Pengujian keseluruhan sistem terbagi menjadi dua tahap pengujian, yaitu pengujian penyalaan sirine terhadap perubahan kecepatan dan pengujian tampilan PC

Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : (1) Bagaimana pengaruh implementasi inovasi pendidikan terhadap produktivitas sekolah?; (2)

Pandangan Ibnu Taimiyah yang juga menjadi bagian dari dasar pemikiran Azyumardi Azra tentang Konsep Jihad ini kemudian akan dikawinkan dengan konsep Jihad Imam