• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP LURING III)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP LURING III)"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP LURING III)

Sekolah : SMP Negeri 1 Rote Barat Daya

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Kelas/Semester : VII/Genap

Materi Pokok : Kehidupan Masyarakat pada Masa Hindu Buddha

 Kerajaan-kerajaan Hindu Buddha di Indonesia

 Peninggalan-peninggalan Masa Hindu buddha Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan (2 JP)

A. KOMPETENSI INTI

KOMPETENSI INTI KI. 1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

KI. 2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

KI. 3 Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

KI. 4 Mencoba, mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI 3.4 Memahami kronologi perubahan, dan

kesinambungan dalamkehidupan bangsa Indonesia pada aspek politik, sosial, budaya, geografis, dan pendidikan sejak masa praaksara sampai masa Hindu-Buddha dan Islam.

3.4.3 Mengidentifikasi Kerajaan-kerajaan Hindu Buddha di Indonesia

3.4.4 Mengidentifikasi Peninggalan-peninggalan Masa Hindu Buddha

4.4. Menyajikan hasil analisis kronologi, perubahan, dan kesinambungan dalam kehidupan bangsa Indonesia pada aspek politik, sosial, budaya, geografis, dan pendidikan sejak masa praaksara sampai masa Hindu-Buddha, dan Islam.

4.4.2 Mengklasifikasikan benda-benda peninggalan kerajaan Hindu Buddha di Tanah air berbentuk tabel

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran, peserta didik dapat:

Pertemuan ke-2

1. Mengidentifikasi kerajaan-kerajaan bercorak Hindu Buddha di Indonesia.

2. Mengidentifikasi hasil peninggalan kerajaan bercorak Hindu Buddha di Indonesia.

Penguatan karakter : a. Tanggung jawab b. Kerjasama c. Cinta tanah air d. Religius

(2)

D. MATERI PEMBELAJARAN

MATERI PEMBELAJARAN 1. Materi

Reguler

Kehidupan Masyarakat pada Masa Hindu Buddha

 Kerajaan-kerajaan Hindu Buddha di Indonesia

 Peninggalan sejarah Masa Hindu Buddha di Indonesia

E. PENDEKATAN DAN MODEL PEMBELAJARAN 1. Pendekatan

2. Model Pembelajaran

: Saintifik

: Problem Based Learning F. MEDIA DAN ALAT PEMBELAJARAN

1. Media

2. Alat pembelajaran

: Gambar dan video berkaitan dengan kerajaan-kerajaan Hindu Buddha di Indonesia dan peninggalan sejarah masa Hindu Buddha di Indonesia

: LCD Proyektor, Laptop serta tayangan slide power point yang telah disiapkan.

G. SUMBER BELAJAR

1. Buku Siswa, Ilmu Pengetahuan Sosial SMP/MTs. Kelas VII, Iwan Setiawan dkk. Cetakan ke-3 Edisi revisi tahun 2016, Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud.

2. Bahan Ajar, Buku IPS lain yang relevan, internet, narasumber.

H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

PERTEMUAN 2 WAKTU

KEGIATAN PENDAHULUAN 10 Menit

1) Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa.

2) Peserta didik bersama guru mengondisikan kelas.

3) Guru memberi motivasi kepada peserta didik

4) Peserta didik menerima informasi dari guru tentang topik pembelajaran yaitu kerajaan- kerajaan Hindu Buddha di Indonesia dan peninggalan sejarah masa Hindu Buddha di Indonesia

5) Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok, tiap kelompok terdiri atas 3-6 orang.

KEGIATAN INTI 60 Menit

Sintak Model

Pembelajaran KEGIATAN PEMBELAJARAN

Mengamati Peserta diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian dengan cara mengamati gambar terkait kerajaan- kerajaan Hindu Budha di Indonesia dan gambar contoh peninggalan dari masa Hindu-Buddha di Indonesia

Kerajaan Kediri

Kerajaan Singasari

(3)

Kerajaan Majapahit

Contoh peninggalan masa Hindu Buddha

Peserta didik secara berkelompok mengamati gambar terkait gambar di atas, serta mencatat hal-hal yang ingin diketahui.

Peserta didik mengamati video yang ditayangkan melalui infokus/LCD Proyektor: https://youtu.be/khh5Xr19S-w, https://youtu.be/ArYncHGbxo8, https://youtu.be/m7er31imgUs Menanya a) Peserta didik diminta mengumpulkan informasi/data yang

telah diperoleh dari berbagai sumber.

b) Peserta didik diberikan kesempatan untuk bertanya dan berpikir tentang gambar dan video yang diamati

Mengumpulkan Informasi

a) Guru membagi kelas menjadi 3 kelompok, masing-masing kelompok terdiri atas 3–6 orang.

b) Peserta didik dapat mencari informasi/data berbagai sumber seperti membaca bahan ajar, buku referensi lain yang relevan, atau jaringan internet jika tersedia fasilitas internet

Mengasosiasi a) Peserta didik diminta untuk menganalisis informasi/data yang telah diperoleh dari berbagai sumber

b) Peserta didik melakukan kegiatan curah pendapat untuk menganalisis hasil diskusi dari penyelesaian masalah c) Setiap kelompok membuat laporan hasil diskusi

Mengomunikasikan a) Peserta didik dalam kelompok diminta mempresentasikan simpulan hasil diskusi kelompoknya.

b) Kelompok lain diminta memberi tanggapan dan saran atas hasil simpulan kelompok yang presentasi.

c) Peserta didik bersama guru mengambil simpulan atas jawaban dari pertanyaan.

KEGIATAN PENUTUP 10 menit

1) Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami.

2) Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh peserta didik.

3) Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait dengan penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan.

4) Peserta didik diberi pesan tentang nilai dan moral.

5) Peserta diingatkan untuk menyempurnakan laporan hasil diskusi kelompok tentang jawaban atas pertanyaan yang telah dirumuskan untuk dikumpulkan kepada guru.

Catatan :

Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggung jawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan.

(4)

I. PENILAIAN : Penilaian Sikap : Keaktifan peserta didik dalam mengikuti kegiatan pembelajaran dan disiplin waktu dalam mengerjakan tugas yang diberikan. Penilaian Pengetahuan : Tugas tertulis Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja Kegiatan pembelajaran

Mengetahui, Kepala Sekolah

Aris Erwin Mooy, S. Pd NIP. 19810829 200904 1 002

Batutua, 02 November 2020 Guru Mata Pelajaran IPS,

Dian Diana Lenggu, S.Pd NIP. -

LAMPIRAN-LAMPIRAN : Penilaian Hasil Pembelajaran a. Aspek Pengetahuan

No Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal Bentuk

Soal

No Soal 1.

3.4 Memahami kronologi

perubahan, dan kesinambungan dalam kehidupan bangsa Indonesia pada aspek politik, sosial, budaya, geografis, dan pendidikan sejak masa praaksara sampai masa Hindu-Buddha dan Islam.

4.4.

Menyajikan hasil analisis kronologi, perubahan, dan kesinambungan dalam kehidupan bangsa Indonesia pada aspek politik, sosial, budaya, geografis, dan pendidikan sejak masa praaksara sampai masa Hindu- Buddha, dan Islam.

Kehidupan Masyarakat pada Masa

Hindu Buddha

Siswa dapat menganalisis teori masuknya hindu- buddha di Indonesia (C3)

Siswa dapat menyimpulkan isi prasasti Tugu

peninggalan kerajaan Tarumanegara (C4)

Siswa dapat menunjukkan alasan Sriwijaya sebagai kerajaan Maritim (C4)

Siswa dapat

mendiskripsikan penyebab kemunduran Majapahit (C2)

Siswa dapat menyebutkan berbagai peninggalan yang bercorak hindu dan buddha di Indonesia (C3)

Uraian 1

2

3

4

5

(5)

Soal sesuai kisi-kisi

Diskusikan dengan kelompokmu pertanyaan-pertanyaan berikut ini!

1. Sebutkan 3 teori masuknya Hindu-Buddha di Indonesia!

2. Apa isi Prasasti Tugu yang merupakan peninggalan dari Kerajaan Tarumanegara!

3. Mengapa Sriwijaya disebut sebagai Kerajaan Maritim di Indonesia? Tunjukkan juga hal-hal yang dapat mendorong Sriwijaya menjadi Kerajaan Maritim!

4. Jelaskan berbagai penyebab kemunduran Kerajaan Majapahit!

5. Sebutkan berbagai peninggalan bercorak Hindu-Buddha yang ada di Indonesia!

Jawaban diskusi

1. Terdapat beberapa pendapat atau teori tentang pembawa agama Hindu Buddha ke Indonesia. Teori-teori itu adalah sebagai berikut.

a. Teori Brahmana b. Teori Kesatria c. Teori Waisya

No Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal Bentuk

Soal

No Soal 2.

3.4 Memahami kronologi

perubahan, dan kesinambungan dalam kehidupan bangsa Indonesia pada aspek politik, sosial, budaya, geografis, dan pendidikan sejak masa praaksara sampai masa Hindu-Buddha dan Islam.

4.4.

Menyajikan hasil analisis kronologi, perubahan, dan kesinambungan dalam kehidupan bangsa Indonesia pada aspek politik, sosial, budaya, geografis, dan pendidikan sejak masa praaksara sampai masa Hindu- Buddha, dan Islam.

Kehidupan Masyarakat pada Masa

Hindu Buddha

Siswa dapat menyebutkan fungsi sanggha (C2)

Siswa dapat menyebutkan jenis kasta dan

golongannya (C4)

Siswa dapat menganalisis raja pertama kutai (C4)

Siswa dapat menganalisis sistem pluralitas (C3)

Siswa dapat menganalisis kerajaan sriwijaya (C3)

Siswa dapat

mengidentifikasi kerajaan Majapahit (C4)

Siswa dapat menganalisis keunggulan dalam seni bangunan dan candi masyarakat kerajaan mataram (C4)

Siswa dapat menganalisis kekuasaan raja-raja pada masa Hindu-Budha (C3)

Siswa dapat

mengidentifikasi prasasti keberadaan kerajaan majapahit (C4)

Siswa dapat

Mengidentifikasi candi (C4)

Pilihan Ganda

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

(6)

2. Prasasti Tugu

Prasasti Tugu ada di Cilincing, Jakarta Utara. Isinya yaitu menerangkan tentang penggalian saluran Gomati dan Sungai Candrabhaga. Panjang saluran yaitu 12 km dan dikerjakan selama 12 hari. Setelah pembuatan saluran selesai, diadakan selamatan dengan mengurbankan 1.000 ekor sapi kepada para Brahmana.

3. Dalam Prasasti Kedukan Bukit dan Talang Tuo menyebutkan bahwa Dapunta Hyang melakukan usaha perluasan daerah, Daerah Jambi, seperti Tulang-Bawang (Lampung), Pulau Bangka, Kedah (Semenanjung Melayu), hingga Tanah Genting Kra. Dengan demikian, Sriwijaya memiliki kekuasaan sampai di negeri Malaysia padawaktu itu. Akan tetapi, usaha Sriwijaya dalam menaklukkan Jawa tidak berhasil.

Balaputradewa yaitu putra dari Raja Samaratungga dengan Dewi Tara. Ia memerintah pada abad ke-9 M.

Wilayah kekuasaan Sriwijaya saat itu sangat luas. Daerah kekuasaannya meliputi Sumatra serta pulau- pulau yang ada di sekitar Jawa Barat, sebagian Kalimantan, sebagian Jawa Tengah, Semenanjung Melayu, dan hampirsebagian besar perairan nusantara. oleh karena itu, Sriwijaya kemudian dikenal sebagai negara nasional yang pertama.

4. Kemunduran Majapahit

Pada 1364 M, Majapahit telah kehilangan pemimpin dan tokoh yang tidak ada gantinya. Salah satunya adalah Gajah Mada yang meninggal dunia. Hayam Wuruk mengalami kesulitan dalam mencari pengganti Gajah Mada.

Tidak ada orang yang dapat menggantikan kedudukan dan peran Gajah Mada. Majapahit semakin mundur ketika Hayam Wuruk meninggal pada tahun 1389 M. Kepergian Hayam Wuruk dan Gajah Mada berpengaruh sangat besar terhadap menurunnya citra kerajaan Majapahit. Pengganti Hayam Wuruk seperti Suhita dan Wikramawardhana tidak berhasil mengatasi pemberontakan yang dihadapi oleh Bhre Wirabumi. Pada akhirnya, timbul perang yang berkepanjangan antara Bhre Wirabumi dengan Wikramawardana yang mengakibatkan terjadinya Perang

Paregreg.Perang saudara yang berlarut-larut membuat Majapahit semakin lemah. Puncaknya yaitu pada masa pemerintahan Girindrawardana terjadi serangan tentara Islam Demak. Mulai saat itu, Majapahit berubah menjadi salah satu daerah kekuasaan Kerajaan Demak

.

5. Masa Kerajaan Hindu Buddha meninggalkan banyak peninggalan budaya yaitu : a. Peninggalan Candi

Candi yang bercorak Hindu, yaitu berikut ini :

· Candi Prambanan di DIY

· Candi-Candi di Dataran Tinggi Dieng Candi Buddha

Candi-candi Buddha yaitu sebagai berikut :

· Candi Sewu

· Candi Kalasan

· Candi Ratu Boko

· Candi Mendut

· Candi Borobudur b. Seni Ukir

Seni ukir yang berkembang pada masa kerajaan Hindu Buddha yaitu relief yangadapada dinding-dinding candi. Hiasan yang dipahatkan umumnya berbentuksulur-sulur tanaman dan cerita atau sejarah

kehidupan. Relief yang ada pada Candi Borobudur mengkisahkan sejarah Buddha, sedangkan relief pada Candi Prambanan menceritakan tentang cerita Ramayana.

c. Arca

Arca adalah hasil pahatan pada batu, kayu, atau bahan lain yang berbentuk tiruan manusia, hewan atau bentuk yang lain. Pada para penganut Hindu, raja yang sudah wafat dibuatkan arca. Selain untuk menghormati raja, arca juga kerap kalidipakaiuntuk menggambarkan para dewa. Sementara dalam penganut Buddha, arca kerap kali dipakai untuk menggambarkan Buddha Gautama.

d. Prasasti

Contoh berbagai prasasti yang ada di Indonesia yaitu sebagai berikut.

· Prasasti Kedukan Bukit

· Prasasti Yupa (Kutai)

· Prasasti Ratu Boko (Syailendra)

· Prasasti Canggal (Mataram Lama)

· Prasasti Ciaruteun (Tarumanegara)

(7)

e. Karya sastra

Pada masa Hindu Buddha, karya sastra mengalami berbagai perkembangan. Karya sastra tersebut sangat bermanfaat untuk memberikan deskripsi tentang kehidupan pada masa Hindu Buddha. Karya sastra yang terkenal yaitu sebagai berikut.

· Kitab Negarakertagama

· Kitab Sutasoma

· Kitab Baratayuda

· Kitab Kresnayana

· Kitab Smaradahana

· Kitab Lubdaka

Pilihlah jawaban yang paling tepat!

1. Teori Arus Balik berkaitan dengan sebuah tempat yang bernama sanggha. Sanggha berfungsi sebagai ….

a. pusat perdagangan India yang berada di Indonesia b. tempat para brahmana melakukan upacara vratyastoma c. pusat penyebaran agama hindu buddha di Indonesia

d. tempat bagi pemuda Indonesia yang ingin belajar agama hindu buddha 2. Perhatikan tabel berikut!

No Kasta Golongan

1) Brahmana Raja, pembantu raja, dan tentara.

2) Kesatria Pendeta dan guru agama Hindu 3) Waisya Pedagang, perajin, petani,

nelayan, dan pelaku seni.

4) Sudra Pekerja rendah, buruh, budak, dan pembantu

Pasangan yang tepat antara jenis kasta dan penggolongannya ditunjukkan oleh angka ….

a. 1) dan 2) b. 2) dan 3) c. 2) dan 4) d. 3) dan 4)

3. Raja pertama Kutai yaitu Kudungga masih menganut kepercayaan asli Indonesia. Adapun raja kedua Kutai yang bernama Aswawarman sudah menganut agama Hindu. Informasi tersebut di peroleh dari ….

a. laporan perjalanan yang ditulis I-Tsing b. yupa yang ditemukan di Kalimantan Timur

c. prasasti Talang Tuo yang ditemukan ditepi Sungai Musi d. prasasti Ciaruteun yang saat ini disimpan di Museum Nasional

4. Sistem pluralitas sudah diterapkan oleh masyarakat Tarumanegara. Pendapat tersebut dibuktikan dengan

….

a. terdapat tiga kepercayaan yang dianut di Tarumanegara, yaitu Hindu, Budha, dan animisme b. raja Tarumanegara tidak dipilih berdasarkan satu keturunan

c. banyak penduduk asing dari India dan Tiongkok yang tinggal di Tarumanegara d. pemilihan pejabat pemerintahan yang mewakili setiap golongan dalam masyarakat

5. Para ahli menyebut Kerajaan Sriwijaya sebagai kerajaan maritim. Bukti pendapat tersebut adalah ….

a. banyak pedagang asing yang menetap di Sriwijaya

b. keberadaan Kampung Keling di Sriwijaya yang dihuni pedagang India c. kebijakan raja Sriwijaya untuk membangun beberapa tempat peribadatan

d. sriwijaya mampu menguasai lalu lintas pelayaran dan perdagangan dari Selat Malaka, Selat Sunda, hingga Laut Jawa

6. Kerajaan Majapahit memiliki aktivitas perekonomian yang lebih kompleks. Pendapat tersebut dibuktikan dengan ….

a. keberadaan pasar yang mempertemukan penjual dan pembeli

b. keberadaan mata uang jenis gobog yang digunakan sebagai alat tukar

c. persediaan rempah-rempah yang lebih melimpah jika dibandingkan kerajaan lain d. penerapan upeti bagi pedagang asing yang beraktivitas di Bandar-bandar Majapahit

7. Masyarakat kerajaan Mataram Kuno memiliki keunggulan dalam seni bangunan dan candi. Bukti pendapat ini adalah ….

a. raja Mataram Kuno yang wafat dimakamkan di candi b. banyak peninggalan candi di sekitar wilayah Mataram Kuno c. penemuan bekas keraton Kerajaan Mataram Kuno di Jawa Tengah

d. informasi tentang masyarakat Mataram Kuno yang bekerja sebagai pemahat candi

(8)

8. Kekuasaan raja-raja pada masa Hindu-Budha diwariskan secara turun temurun. Dalam sistem kerajaan, raja dianggap sebagai keturunan dewa dibumi. Dari fakta tersebut dapat dipahami bahwa ….

a. raja dan dewa memiliki keterkaitan yang tidak dapat dipisahkan b. seorang raja harus memiliki kesaktian yang tidak dapat dikalahkan

c. pengangkatan seorang raja harus mendapat restu dari dewa dan alam semesta

d. raja merupakan kedudukan istimewa dan setiap perintah raja harus ditaati oleh rakyatnya 9. Perhatikan beberapa prasasti berikut!

1) Prasasti Kudadu 2) Prasasti Blambangan 3) Prasasti Langgaran 4) Prasasti Kelurak 5) Prasasti Dinoyo

Prasasti yang menginformasikan keberadaan Kerajaan Majapahit ditunjukkan oleh angka ….

a. 1), 2), dan 3) b. 1), 3), dan 4) c. 2), 3), dan 5) d. 3), 4), dan 5)

10. Perhatikan gambar candi berikut!

Dilihat dari bentuk fisiknya, candi pada gambar diatas merupakan candi berlanggam Jawa Tengah karena ….

a. relief berbentuk naturalis b. puncak berbentuk ratna c. menghadap ketimur d. berbentuk tambun Kunci Jawaban :

1. D 6. B 2. D 7. B 3. B 8. D 4. A 9. A 5. D 10. D

PENILAIAN

a. Latihan soal diskusi pada materi Kehidupan Masyarakat pada Masa Hindu- Buddha

Jumlah soal ada 5

Setiap soal yang benar bernilai 100, Skor maksimal 500

Nilai =

Jumlah skor yang diperoleh

x 100 Jumlah skor maksimal

b. Latihan soal pilihan ganda pada materi Kehidupan Masyarakat pada Masa Hindu Buddha

Jumlah soal ada 10

Setiap soal yang benar bernilai 10, Skor maksimal 100

Nilai =

Jumlah skor yang diperoleh

x 100 Jumlah skor maksimal

(9)

b. Aspek sikap

1.

Penilaian sikap spiritual

JURNAL PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL Nama sekolah : SMP Negeri 1 Rote Barat Daya Mata Pelajaran : IPS

Kelas/ Semester : VII/ Genap Tahun Pelajaran : 2020/2021

No Waktu/

Tanggal

Nama Peserta didik

Catatan perilaku

Butir sikap Ttd Tindak

lanjut

2.

Penilaian sosial

Pedoman Pengamatan Sikap Kelas

:

Hari, Tanggal : Pertemuan Ke- : Materi Pokok : No Nama

Peserta Didik

Disiplin

Mengikuti pelajaran

Tanggung jawab dalam

mengikuti setiap tahapan pembelajaran

Kerjasama (membangun kerjasama positif

agar KBM lancar) Toleransi ( )

c. Aspek ketrampilan

Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Rote Barat Daya Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas / Semester : VII/ Genap

N o

No

Nama Peserta didik

Kemampuan bertanya

Kemampuan menjawab/

beragumentasi

Memberi masukan/

saran

Mengapresiasi

4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1

Keterangan : Diisi dengan tanda ceklist (√) Kategori penilaian:

4 : sangat baik 3 : baik 2 : cukup 1 : kurang

Referensi

Dokumen terkait

bentuk pengaruh letak geografis terhadap kehidupan sosial dan budaya masyarakat, siswa mampu mengolah informasi yang mereka dapatkan mengenai kegiatan sosial masyarakat budaya

Kesinambungan Ruang (Geografis, Politik, Ekonomi, Pendidikan, Sosial Budaya) dari masa penjajahan sampai tumbuhnya semangat kebangsaan. Latar Belakang Terjadinya

4.2 Menyajikan hasil analisis tentang perubahan kehidupan sosial budaya bangsa Indonesia dalam menghadap arus globalisasi untuk memperkokoh1.

1) Peserta didik kelas IX mampu Menganalisis kronologi perubahan dan kesinambungan ruang pada masa kemerdekaan dengan tepat.. 2) Peserta didik kelas IX mampu Menganalisis

4.8 Menyajikan hasil penalaran dalam bentuk tulisan tentang nilai-nilai dan unsur budaya yang berkembang pada masa kerajaan Islam dan masihD. berkelanjutan dalam kehidupan bangsa

→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Perubahan dan kesinambungan (geografis, politik, ekonomi, pendidikan, sosial, budaya) masyarakat Indonesia pada masa awal

Menganalisis kronologi, perubahan, dan kesinambunga n ruang (geografis politik, ekonomi, pendidikan, sosial, budaya) dari masa penjajahan sampai tumbuhnya semangat

Materi Indikator Bentuk Soal Nomor soal 3.4. Memahami berpikir kronologi, perubahan dan kesinambungan Teori masuknya Islam ke Indonesia 3.4.1.. dalam kehidupan