commit to user
ANALISIS STABILITAS LERENG YANG DIPERKUAT DENGAN CERUCUK KAYU DI DESA SENDANG MULYO,
TIRTOMOYO, WONOGIRI
SKRIPSI
Albert Yuan Zoki Sihotang
I 1113004
Disusun untuk Memenuhi Persyaratan Gelar Sarjana Teknik pada Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik
Universitas Sebelas Maret
PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
commit to user
PENGANTAR
Puji serta syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yesus Kristus, karena
berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi berjudul “Analisis
Stabilitas Lereng Yang Diperkuat Dengan Cerucuk Kayu Di Desa Sendang
Mulyo, Tirtomoyo, Wonogiri”.Skripsi ini dibuat dalam rangka memenuhi syarat
dalam meraih gelar Sarjana Teknik pada Program Studi Teknik Sipil Fakultas
Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak,
skripsi ini tidak mungkin terselesaikan. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini
penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Ir. Noegroho Djarwanti, MT, selaku Dosen Pembimbing Skripsi I.
2. R.Harya Dananjaya H.I., ST, M.Eng, selaku Dosen Pembimbing Skripsi II.
3. Yusep Muslih P, ST, MT, Ph.D Dosen Penguji Skripsi I.
4. Teman-teman S1 Universitas Sebelas Maret Surakarta 2013
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, saran dan
masukan dari pembaca sangat diharapkan untuk penyempurnaan dan kemajuan
penulisan di masa yang akan datang. Dan semoga dengan skripsi ini, dapat
mendorong untuk dilakukan penelitian yang lebih lanjut.
Surakarta, Februari 2016
Penulis,
commit to user
v
ABSTRAK
Albert Yuan Zoki Sihotang, 2016, Analisis Stabilitas Lereng Yang Diperkuat Dengan Cerucuk Kayu Di Desa Sendang Mulyo, Tirtomoyo, Wonogiri, Skripsi, Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri merupakan salah satu daerah yang sering terjadi longsor. Kecamatan Tirtomoyo mempunyai morfologi berbukit dan bergunung, sehingga rawan terjadi longsor. Pemerintah Kabupaten Wonogiri dalam mencatat bahwa pernah terjadi longsor dan banjir pada penghujung tahun 2007 tepatnya pada tanggal 25 dan 26 Desember 2007 di daerah Kecamatan Tirtomoyo akibat musim hujan di penghujung tahun tersebut. Pada kasus ini, penelitian dipusatkan pada daerah Desa Sendang Mulyo. Melihat banyaknya jumlah penduduk yang tinggal disekitar lereng tersebut, maka penelitian ini sangatlah penting dilakukan untuk perkuatan tanah pada lereng tersebut. Perkuatan lereng yang digunakan adalah dengan menggunakan perkuatan cerucuk kayu. Tujuan perkuatan dengan cerucuk kayu ini adalah untuk mendapat nilai
Safety Factoryang maksimum.
Stabilitas lereng dianalisis dengan menggunakan metode Bishop. Program yang digunakan dalam penelitian ini adalahSlope W. Data-data yang dibutuhkan dalam penggunaan program ini adalah parameter tanah, jenis material yang digunakan, dan lain-lain. Stabilitas lereng akan dianalisis dalam 2 kondisi yang berbeda yaitu pada kondisi sebelum dan setelah hujan. Tiap kondisi yang dianalisis menggunakan 8 variasi jarak antar cerucuk yang berbeda.
Hasil dari analisis denganProgram Slope W ini adalah semakin dekat jarak antar cerucuk maka nilai Safety Factor yang didapat akan semakin besar. Dengan adanya variasi jarak antar cerucuk mempengaruhi besar kecilnya bidang gelincir. Pada kondisi setelah hujan, tekanan air pori meningkat sehingga nilai Safety
Factor menurun. Semakin besar gaya geser kayu yang digunakan akan
menghasilkan nilaiSafety Factordan bidang gelincir yang lebih besar.
commit to user
ABSTRACT
Albert Yuan Zoki Sihotang, 2016, Slope Stability Analysis with Wooden Pile Reinforcement at Sendang Mulyo Village, Tirtomoyo, Wonogiri, Essay, Civil Engineering Department of Surakarta Sebelas Maret University.
Tirtomoyo Subdistrict in Wonogiri is one of areas which landslides are mostly likely to occur. Tirtomoyo Subdistrict has hilly and mountainous morphology, so prone to landslides. Wonogiri District Government noted that landslides and floods had occurred in the late 2007, i.e. on 25 and 26 December, 2007 in the Subdistrict of Tirtomoyo due to the rainy season. In this case, the research is focused at the Sendang Mulyo Village area. Due to the high population around the slope, the research about slope reinforcement is needed. Reinforcement slope area is to use reinforcement with wooden pile. Reinfocerment with Wooden Pile aim is to obtain the maximum result of Safety Factor.
The Slope Stability was analyzed using Bishop Method. The software utilized to analyze in this research was Slope W. The needed data were soil parameters, typed of materials, etc. The Slope Stability was inspected in two different conditions i.e. before and after the rainfall. Each of condition was assumed using eight different variation of wooden pile spacing.
The results of the analysis using Program Slope W is the closer wooden pile spacing, the higher of Safety Factor will be obtained. The variance of wooden pile spacing affect the size of sliding area. Due to the rainfall, the pore-water pressure increases so that the Safety Factor decreases. The greater shear strength of wooden pile, the greater Safety Factor and wider sliding area are obtained.
commit to user
iv
PERSEMBAHAN
Atas berkat dan rahmat dari Tuhan Yesus Kristus, maka skripsi ini dapat
terselesaikan. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini saya ingin mengucapkan
terimakasih sebesar-besarnya kepada :
1. Kedua orangtuaku tercinta, Mama dan Bapak di Medan yang tak
henti-hentinya memberikan dukungan, doa, dan selalu sabar dalam menunggu
anaknya untuk menyelesaikan perkuliahan S1 dan selalu mendukung semua
kegiatan perkuliahan hingga terselesaikannya skripsi ini;
2. Abang Tulus Sihotang, abang David Sihotang, dan abang Ronald Sihotang
yang selalu mendukung dan mendoakan demi terselesaikannya skripsi ini;
3. Keluarga besarku dan teman-teman kosan yang selalu memberikan
dukungannya;
4. Oktaviani Valentina Tambunan yang selalu sabar menemani dan memberikan
dukungan disaat senang maupun susah dan dapat menerima apa adanya;
5. Teman-teman satu bimbungan skripsi, Lugut dan Cahyo. Semangat
teman-teman. Tanpa kalian juga skripsi ini mungkin tidak akan dapat terselesaikan.
6. Teman-teman mahasiswa S1 Transfer Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret
angkatan 2013. Semangat semua teman-teman. Tidak ada yang tidak dapat
terselesaikan dan terimakasih atas dukungannya selama perkuliahan.
Terima kasih atas semua dukungan dan doanya yang selalu diberikan kepada saya.
MOTTO : "Kegagalan hanya terjadi bila kita menyerah." (Lessing)
commit to user 1.1. Latar Belakang ... 1
1.2. Rumusan Masalah ... 2
1.3. Batasan Masalah ... 2
1.4. Tujuan Penelitian ... 3
1.5. Manfaat Penelitian ... 3
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Tinjauan Pustaka... 4
2.2. Dasar Teori... 5
2.2.1. Longsor... ... 5
2.2.2. Cerucuk Kayu ... 7
2.2.3. ProgramSlope W... 8
2.2.4. Pemodelan Lereng dengan ProgramSlope W... 9
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1. Pengumpulan Data ... 13
3.1.1. Data Parameter Tanah... 13
commit to user
ix
3.2. Variasi Cerucuk Kayu... 14
3.3. TrialPemodelan Variasi Cerucuk Kayu dengan ProgramSlope W.. 16
3.4. Rekapitulasi Pemodelan Perkuatan Cerucuk Kayu dengan Program Slope W... 21
3.5 Diagram Alir Tahapan Penelitian ... 22
BAB 4 ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Alur umum Analisis Stabilitas Lereng dengan ProgramSlope W... 23
4.2. Analisis Stabilitas Lereng Akibat Perkuatan Gaya Geser Kayu Sejajar Serat (Fv) ... 23
4.2.1. Analisis Stabilitas Lereng Eksisting Sebelum Hujan... 23
4.2.2. Analisis Stabilitas Lereng Eksisting Setelah Hujan... 25
4.3. Analisis Stabilitas Lereng Akibat Perkuatan Gaya Geser Kayu Tegak Lurus Serat (Fc) ... 27
4.3.1. Analisis Stabilitas Lereng Sebelum Hujan ... 27
4.3.2. Analisis Stabilitas Lereng Setelah Hujan... 28
4.4. Pembahasan Analisis ... 29
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan ... 32
5.2. Saran ... ... 32
DAFTAR PUSTAKA... 34
commit to user
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1. Peta Lokasi Penelitian yang ditinjau ... 1
Gambar 2.1. Kelongsoran Lereng (Hardiyatmo, H.C., 2006)... 5
Gambar 2.2. Jendela AwalGeo-Slope... 9
Gambar 2.3. Jendela AwalKeyIn Analyses ... 9
Gambar 2.4. KeyIn Analyses-Slip Surface... 10
Gambar 2.5. Pengaturan kertas kerja ... 10
Gambar 2.6. Pengaturan Skala Gambar ... 11
Gambar 2.7. Pengaturan Grid ... 11
Gambar 2.8. Skematik Analisis dengan Metode Grid dan Radius... 12
Gambar 2.9. Jendela Pemodelan Lereng... 12
Gambar 3.1. Profil Lereng Kritis DAS Tirtomoyo ... 14
Gambar 3.2. Contoh Pemodelan Variasi Cerucuk Kayu pada Lereng dengan bidang gelincirnya sebelum hujan ... 14
Gambar 3.3. Contoh Pemodelan Variasi Cerucuk Kayu pada Lereng dengan bidang gelincirnya setelah hujan ... 15
Gambar 3,4. Jendela Pendefinisian Parameter Tanah... 16
Gambar 3.5. Jendela Pendefinisian Properti Tanah ... 16
Gambar 3.6. Jendela Penggambaran Bidang Longsor ... 17
Gambar 3.7. Jendela Pemeriksaan Data... 17
Gambar 3.8. JendelaSolving the Problem... 18
Gambar 3.9. Jendela Hasil Analisis ... 18
Gambar 3.10. Jendela Mengembalikan Lereng ke Bentuk Awal ... 19
Gambar 3.11. Menentukan Titik Pemancangan... 19
Gambar 3.12. Pemancangan Cerucuk Kayu ... 20
Gambar 3.13. Diagram Alir Tahapan Penelitian... 22
Gambar 4.1. AnalisisSlope WEksisting (Lereng 60) Sebelum hujan ... 24
Gambar 4.2. AnalisisSlope WVariasi I sebelum hujan akibat perkuatan Fv ... 24
commit to user
xii
Gambar 4.4. AnalisisSlope WEksisting (Lereng 60) Setelah hujan ... 25
Gambar 4.5. AnalisisSlope WVariasi I setelah hujan akibat perkuatan
Fv ... 26
Gambar 4.6. AnalisisSlope WVariasi VIII setelah hujan akibat perkuatan
Fv ... 26
Gambar 4.7. AnalisisSlope WVariasi I sebelum hujan akibat perkuatan
Fc... 27
Gambar 4.8. AnalisisSlope WVariasi III sebelum hujan akibat perkuatan
Fc... 28
Gambar 4.9. AnalisisSlope WVariasi I setelah hujan akibat perkuatan
Fc... 28
Gambar 4.10. AnalisisSlope WVariasi III setelah hujan akibat perkuatan
Fc... 29
Gambar 4.11. Grafik hubungan Jarak antar cerucuk terhadap nilai
commit to user
DAFTAR GRAFIK
commit to user
x
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Rekapitulasi hasil penelitian sebelumnya ... 4
Tabel 2.2. Hubungan NilaiSFdan kemungkinan kelongsoran lereng
tanah (Bowles, J.E., 1989)... 7
Tabel 3.1. Hasil Uji Laboratorium Mekanika Tanah UNS ... 13
Tabel 3.2. Konfigurasi Variasi Cerucuk Kayu ... 15
Tabel 4.1. RekapitulasiSafety Factordengan Variasi Jarak antar Cerucuk
Akibat pengaruh Gaya Geser Sejajar Serat (Fv)... 29
Tabel 4.2. RekapitulasiSafety Factordengan Variasi Jarak antar Cerucuk