27
STANDAR KERJASAMA PERGURUAN TINGGI SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI
INTERSTUDI
OLEH:
TIM PENYUSUN
JAKARTA 2017
28 SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI INTERSTUDI
Kode : STD/SPMI/B.01 Tanggal : 7-12-2017 STANDAR KERJASAMA
PERGURUAN TINGGI
Revisi : 0
Halaman : 1 dari 6
STANDAR KERJASAMA PERGURUAN TINGGI SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI
INTERSTUDI
Proses PENANGGUNG JAWAB Tanggal
Nama Jabatan Tanda Tangan
1. Perumusan Irwansyah KetuaTim 1) 2) 2. Pemeriksanan Aa.Bambang AS Waket I
3. Persetujuan Nyoman PD Dir. Yayasan 3) 4) 4. Penetapam Marlinda Irwanti Ketua Stikom
5. Pengendalian Riyanto Ka. SPMI 5)
29 1. Visi, Misi dan
Tujuan Sekolah Tinggi
Visi Stikom InterStudi :
“Menjadi Perguruan Tinggi Terkemuka serta diakui sebagai pusat unggulan pengembangan ilmu komunikasi yang menghasilkan tenaga profesional, akademik dan riset yang bertaraf internasional pada tahun 2030“
Misi Stikom InterStudi :
1. Menyiapkan peserta didik dan tenaga pengajar yang profesional untuk melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi di bidang komunikasi yang mampu bersaing secara nasional dan internasional;
2. Mengembangkan kompetensi akademik dan keterampilan komunikasi yang memberikan manfaat dan menyebarkannya demi kepentingan umat manusia;
3. Menumbuhkembangkan penelitian dasar, terapan, unggulan dan kebijakan
Tujuan Stikom InterStudi :
1. Menghasilkan lulusan profesional di bidang komunikasi yang mampu memenuhi kebutuhan dunia usaha, pemerintahan, akademisi dan komunitas;
2. Menyiapkan tenaga pengajar yang professional dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi di bidang Komunikasi yang mampu bersaing secara nasional dan internasional;
3. Menghasilkan program studi dan kurikulum bidang komunikasi yang inovatif;
4. Mengembangkan program sertifikasi bidang komunikasi dan bidang lainnya;
5. Mengembangkan pendidikan kewirausahaan yang berkelanjutan;
6. Mengembangkan infrastruktur dan teknologi pembelajaran 2. Tujuan
Pembuatan Dokumen Standar Kerjasama Perguruan Tinggi
Dokumen tertulis Standar Kerjasama Perguruan Tinggi merupakan Sistem Penjaminan Mutu Internal Stikom InterStudi, dimaksudkan untuk :
1. Sarana untuk mengkomunikasikan kepada seluruh pemangku kepentingan tentang Standar Kerjasama Perguruan Tinggi yang berlaku di dalam lingkungan Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi InterStudi.
2. Landasan dan arah dalam menetapkan standard dan manual atau prosedur Kerjasama Perguruan Tinggi serta dalam melaksanakan serta meningkatkan mutu Pendidikan
3. Bukti otentik bahwa Stikom InterStudi telah memiliki dan melaksanakan Standar Kerjasama Perguruan Tinggi sebagaimana diwajibkan peraturan perundang – undangan.
3. Rasional Kerjasama merupakan upaya bersama yang dilakukan dengan sadar dengan saling mendukung dan saling menguatkan sehingga dicapai sinergi yang baik. Adanya sinergi ini dapat ditengarai
30
dengan adanya hasil yang lebih baik bila dibandingkan kalau bekerja sendiri. Kerjasama yang baik adalah kerjasama yang mutualistik atau saling menguntungkan. Agar kerjasama dalam berbagai bidang yang dilakukan perguruan tinggi dengan berbagai pihak baik di dalam maupun di luar negeri dapat terlaksana tanpa melanggar peraturan perundang - undangan yang berlaku serta selaras dengan visi dan misi perguruan tinggi yang bersangkutan, maka perlu adanya standar tentang kerjasama dalam dan luar negeri.
. 4. Pihak – Pihak
Yang
Bertanggung Jawab
1. Ketua Sebagai Pimpinan Stikom InterStudi.
2. Para Wakil Ketua sebagai Pembantu Pimpinan Sekolah Tinggi 3. Ketua Program Studi
4. Ka.LP2M 5. Ka SPMI
6. Dosen dan Mahasiswa
5. Definisi Istilah Kerjasama dilakukan secara kelembagaan oleh pimpinan perguruan tinggi dengan mengutamakan prinsip kesetaraan, saling menghormati, saling menguntungkan, berdasarkan, hukum nasional, hukum internasional, serta kebijakan pembangunan bangsa, pertahanan, dan keamanan nasional
6. Pernyataan Standar Kerjasama Perguruan Tinggi
1. Stikom InterStudi menyelenggarakan kerjasama dengan lembaga pemerintah, swasta, dan masyarakat baik skala nasional maupun internasional.
2. Penyelenggaraan kerjasama harus dikoordinasikan di Sekolah Tinggi.
3. Pelaksanaan kerjasama dapat dilakukan oleh Jurusan, Program Studi, maupun unit kerja lainnya di lingkungan Stikom InterStudi.
4. Kerja sama harus dilaksanakan untuk :
a. Mendayagunakan sumberdaya yang dimiliki oleh Stikom InterStudi.
b. Meningkatkan kinerja konsentrasi / program studi maupun unit kerja lainnya di lingkungan Stikom InterStudi.
c. Menyediakan akses bagi tenaga dosen dan tenaga kependidikan untuk mengembangkan diri.
d. Mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan/ atau seni.
e. Mengembangkan citra Stikom InterStudi.
5. Kerjasama seharusnya dilaksanakan untuk:
a. Menyediakan akses bagi mahasiswa / lulusan dalam mendapatkan lapangan kerja.
b. Menciptakan peluang dan akses bagi mahasiswa / lulusan dalam mendapatkan lapangan kerja.
c. Menciptakan revenue generating activity 6. Kerjasama harus dapat dilaksanakan dalam bentuk:
a. Kontrak manajemen
b. Program kembaran (twinning Program) c. Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat.
31
d. Tukar menukar dosen dan/ atau mahasiswa dalam penyelenggaraan akademik.
e. Pemanfaatan bersama sumberdaya dalam pelaksanaan kegiatan akademik.
f. Penerbitan bersama karya ilmiah.
g. Penyelenggaraan bersama pertemuan ilmiah atau kegiatan ilmiah lain.
h. Lain – lain yang dianggap perlu.
7. Strategi 1. Pimpinan Stikom InterStudi merencanakan, memutuskan dan menyepakati kerjasama dalam dan luar negeri, dalam bentuk dokumen nota kesepahaman (memorandum of understanding) 2. Pinpinan Konsetrasi / Program Studi dan unit kerja lainnya
melaksanakan operasional kerjasama sesuai dengan nota kesepahaman yang sudah disepakati.
8. Indikator 1. Kuantitas, kualitas dan variasi kerjasama dalam dan luar negeri semakin meningkat.
2. Pihak terkait yang terlibat dalam realisasi dan implementasi kerjasama dalam dan luar negeri semakin meningkat.
9. Dokumen Terkait
1. Dokumen ini harus dilengkapi dengan peraturan – peraturan yang mendukung.
2. Manual prosedur, borang atau formulir yang terkait dengan kerjasama.
10. Referansi 1. Undang – undang Republik Indonesia nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Undang – undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
3. Peaturan Pemerintah No. 4 tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Penyelenggaraan Peguruan Tinggi.
4. Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
5. Permenristekdikti nomor 62 tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.
6. Statuta Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi InterStudi
32 SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI INTERSTUDI
Kode : STD/SPMI/B.02 Tanggal : 7-12-2017 STANDAR MANUAL
KERJASAMA PERGURUAN TINGGI
Revisi : 0
Halaman : 1 dari 10
STANDAR MANUAL KERJASAMA PERGURUAN TINGGI
SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI INTERSTUDI
Proses PENANGGUNG JAWAB Tanggal
Nama Jabatan Tanda Tangan
1. Perumusan Irwansyah Ketua Tim 1) 2) 2. Pemeriksanan Aa.Bambang AS Waket I
3. Persetujuan Nyoman PD Dir. Yayasan 3) 4) 4. Penetapam Marlinda Irwanti Ketua Stikom
5. Pengendalian Riyanto KaSPMI 5)
33 1. Visi, Misi dan
Tujuan Sekolah Tinggi
Visi Stikom InterStudi :
“Menjadi Perguruan Tinggi Terkemuka serta diakui sebagai pusat unggulan pengembangan ilmu komunikasi yang menghasilkan tenaga profesional, akademik dan riset yang bertaraf internasional pada tahun 2030“
Misi Stikom InterStudi :
1. Menyiapkan peserta didik dan tenaga pengajar yang profesional untuk melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi di bidang komunikasi yang mampu bersaing secara nasional dan internasional;
2. Mengembangkan kompetensi akademik dan keterampilan komunikasi yang memberikan manfaat dan menyebarkannya demi kepentingan umat manusia;
3. Menumbuhkembangkan penelitian dasar, terapan, unggulan dan kebijakan
Tujuan Stikom InterStudi :
1. Menghasilkan lulusan profesional di bidang komunikasi yang mampu memenuhi kebutuhan dunia usaha, pemerintahan, akademisi dan komunitas;
2. Menyiapkan tenaga pengajar yang professional dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi di bidang Komunikasi yang mampu bersaing secara nasional dan internasional;
3. Menghasilkan program studi dan kurikulum bidang komunikasi yang inovatif;
4. Mengembangkan program sertifikasi bidang komunikasi dan bidang lainnya;
5. Mengembangkan pendidikan kewirausahaan yang berkelanjutan;
6. Mengembangkan infrastruktur dan teknologi pembelajaran
2. Tujuan Pembuatan Dokumen Manual Kerjasama
Perguruan Tinggi
Dokumen tertulis manual kerja sama perguruan tinggi dalam Sistem Penjaminan Mutu Internal Stikom InterStudi, dimaksudkan untuk :
1. Sarana untuk mengkomunikasikan kepada seluruh pemangku kepentingan tentang manual kerjasama pergiuruan tinggi yang berlaku di dalam lingkungan Sekolah Tiggi Ilmu Komunikasi InterStudi.
2. Landasan dan arah dalam menetapkan semua standard dan manual atau prosedur kerjasama perguruan tinggi serta dalam melaksanakan serta meningkatkan mutu Pendidikan 3. Bukti otentik bahwa Stikom InterStudi telah memiliki dan
melaksanakan Standard dan Manual kerjasama perguruan tinggi sebagaimana menurut peraturan perundang – undangan.
34
3. Rasinalisasi Kerjasama merupakan upaya bersama yang dilakukan dengan sadar dengan saling mendukung dan saling menguatkan sehingga dicapai sinergi yang baik. Adanya sinergi ini dapat ditengarai dengan adanya hasil yang lebih baik bila dibandingkan kalau bekerja sendiri. Kerjasama yang baik adalah kerjasama yang mutualistik atau saling menguntungkan.
Agar kerjasama dalam berbagai bidang yang dilakukan perguruan tinggi dengan berbagai pihak baik di dalam maupun di luar negeri dapat terlaksana tanpa melanggar peraturan perundang - undangan yang berlaku serta selaras dengan visi dan misi perguruan tinggi yang bersangkutan, maka perlu adanya standar tentang kerjasama dalam dan luar negeri.
4. Pihak – pihak yang bertanggung jawab dalam Pemenuhan Manual kerjasama perguruan tinggi
1. Ketua sebagai Pimpinan Stikom InterStudi.
2. Para Wakil Ketua sebagai Pembantu Pimpinan Stikom InterStudi.
3. Kepala Program Studi 4. Ka. LP2M
5. Kepala Penjaminan Mutu sebagai Pengendali 6. Para Dosen dan Mahasiswa.
5. Strategi 1. Pimpinan Stikom InterStudi merencanakan, memutuskan dan menyepakati kerjasama dalam dan luar negeri, dalam bentuk dokumen nota kesepahaman (memorandum of understanding)
2. Pinpinan Konsetrasi / Program Studi dan unit kerja lainnya melaksanakan operasional kerjasama sesuai dengan nota kesepahaman yang sudah disepakati.
6. Indikator 1. Kuantitas, kualitas dan variasi kerjasama dalam dan luar negeri semakin meningkat.
2. Pihak terkait yang terlibat dalam realisasi dan implementasi kerjasama dalam dan luar negeri semakin meningkat.
7. Dokumen Terkait 1. Formulir isian kerjasama 2. Nota kesepahaman
8. Referensi 1. Undang – undang Republik Indonesia nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Undang – undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
3. Peaturan Pemerintah No. 4 tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Penyelenggaraan Peguruan Tinggi.
4. Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
5. Permenristekdikti nomor 62 tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.
6. Statuta Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi InterStudi 7. Pernyataan Manual Standar Kerjasama
35 BUTIR - BUTIR STANDAR KERJA SAMA PT
NO SUB STANDAR ASPEK BUTIR – BUTIR STANDAR ( INDIKATOR)
1 Prinsip Kerjasama Hakikat Kerjasama
1. Semua pihak yang bekerja sama dengan Stikom InterStudi berposisi sebagai mitra (posisi sejajar)
2. Pihak yang bekerja sama dengan Stikom InterStudi adalah lembaga milik masyarakat atau negara.
3. Pihak yang bekerja sama dengan Stikom InterStudi dapat berada di dalam maupun luar negeri
4. Setiap bentuk kerja sama dengan Stikom InterStudi harus didokumentasikan melalui Memorandum of Understanding (MoU)
Syarat – syarat Pihak Mitra
1. Tidak melakukan penetrasi ideologi yang bertentangan dengan ideologi negara.
2. Tidak sedang berada dalam sengketa dengan pihak lain atau pun sedang dihukum berdasarkan keputusan pengadilan
3. Bertujuan untuk meningkatkan kinerja bagi semua pihak
4. Bertujuan untuk meningkatkan kinerja bagi semua pihak
2 Mitra Kerjasama Dalam Negeri 1. Lembaga resmi yang mempunyai reputasi yang baik.
2. Bermanfaat untuk pengembangan program studi dan institusi.
3. Terdiri dari lembaga pendidikan yang bergerak di bidang komunikasi dan informatika.
4. Minimal ada 8 kerjasama dengan institusi dalam negeri yang relevan dengan bidang keahlian program studi.
Luar Negeri 1. Lembaga resmi yang mempunyai reputasi internasional.
2. Bermanfaat untuk pengembangan program studi dan institusi
3. Minimal ada 3 kerjasama dengan institusi luar negeri yang relevan dengan bidang keahlian program studi.
3 Bidang Kerjasama Pendidikan dan
Pengajaran
1. Pengembangan kurikulum
2. Studi lanjut dosen dan tenaga kependidikan
3. Pengembangan karier dosen dan tenaga
36
kependidikan
4. Pertukaran dosen / dosen tamu 5. Pertukaran mahasiswa
6. Pengadaan/pemanfaatan fasilitas 7. Pengembangan model pembelajaran 8. Akses perpustakaan dan laboratorium 9. Akses institusi dan lembaga yang
disesuaikan dengan kebutuhan akademis antara lain lembaga penyiaran, lembaga pendidikan, dan instansi pemerintah.
Penelitian dan karya ilmiah
1. Sharing materi penelitian 2. Sharing dana penelitian
3. Seminar dan lokakarya bersama 4. Penerbitan jurnal ilmiah bersama 5. Penerbitan buku
6. Publikasi jurnal melalui website / e - Journal
Pemberdayaan dan
pengabdian Masyarakat
1. Sharing kegiatan pengabdian masyarakat.
2. Sharing dana kegiatan
3. Diskusi, seminar / lokakarya bersama untuk mengatasi permasalahan / mencari solusi
