• Tidak ada hasil yang ditemukan

Thursday, October 21, 2021

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Thursday, October 21, 2021"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

1 Today’s Market:

 IHSG diperkirakan bergerak mixed dengan kecenderungan menguat. Bursa AS ditutup menguat pada perdagangan Rabu (10/19). Harga batubara turun ke level USD 231.50 per Mt. Crude oil naik ke level USD 83.83 per barrel. Rupi- ah terhadap Dollar AS menguat ke level Rp 14,076. 10Yr Government Bonds Yield turun ke level 6.07%.

 Dari global, AS akan mengumumkan tingkat initial jobless claims periode 9 Oct-21, di mana konsensus mem- perkirakan sebesar 297 ribu.

 Dari dalam negeri, BI memutuskan untuk tetap memper- tahankan suku bunga acuan di level 3,5%. Selain itu, BI juga memperpanjang insentif down payment (DP) 0%

kredit kendaraan bermotor (KKB) dan kredit pemilikan rumah (KPR) hingga 31 Dec-22.

 Sehubungan dengan industri, industri rokok pada 9M21 mencatatkan penjualan rokok sebesar 216.8 bn batang (+7.6% YoY), di mana Hanjaya Mandala Sampoerna (HMSP) mencatatkan penjualan rokok sebesar 60.8 bn batang (+4.3% YoY), dengan market share sebesar 28.1%.

 Sehubungan dengan emiten, Bank Tabungan Negara (BBTN) pada periode 9M21 membukukan pendapatan bun- ga sebesar Rp 18,6 triliun (-0,6% YoY) dan laba bersih sebesar Rp 1,5 triliun (+35,3% YoY). Hasil tersebut di atas estimasi konsensus.

 Secara teknikal indeks hari Kamis (10/21), IHSG diprediksi bergerak di kisaran 6,600-6,700.

Source: Bloomberg, Sinarmas Investment Research See pg. 8-10 for Technical Corner

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report IHSG turun sebanyak 2.8 poin (0.04%) ke level 6656.

Sementara LQ45 turun sebanyak 1.3 poin (0.13%) ke level 975.16. Foreign net buy sebesar Rp 514.23 miliar.

ID X Statistics C lo sing

JCI 6,656.00

Transaction Value Regular M arket (IDR tn) 11.832 Transaction Volume Regular M arket (mn shares) 18,676 Foreign Net Buy (Sell) (IDR bn) 514

Foreign Net Buy (Sell) YTD (IDR Tn) 34.6

Total M arket Capitalization (IDR tn) 8,125.29

LQ45 975.16 (0.13) 4.31

EIDO 24.69 (0.12) 5.42

IDX 20.99 (0.07) 1.87

DOW JONES 35,609.34 0.43 16.35

S&P 500 4,536.19 0.37 20.77

NASDAQ 15,121.68 (0.05) 17.33

FTSE 7,223.10 0.08 11.80

NIKKEI 29,255.55 0.14 6.60

HANG SENG 26,136.02 1.35 (4.02)

STRAITS TIM ES 3,198.08 (0.03) 12.46

KLSE 1,606.32 0.02 (1.28)

USD/IDR 14,076.00 0.24 0.18

EUR/IDR 16,394.79 0.25 (5.59)

JPY/IDR 122.93 0.41 (10.74)

SGD/IDR 10,472.70 0.05 (1.51)

AUD/IDR 10,530.19 (0.25) (2.76)

GBP/IDR 19,442.07 (0.11) 1.16

Crude Oil (USD/barrel) 83.83 7:46:07 AM 72.77 Coal (USD/mn tons) 231.50 10/20/2021 187.58 Natural Gas (USD/mmBtu) 5.17 7:45:54 AM 103.58 Gold (USD/ounce) 1,783.92 7:56:08 AM (6.03) Nickel (USD/mn tons) 20,963.00 10/20/2021 26.18 Tins (USD/mn tons) 38,215.00 10/20/2021 88.02 CPO (M YR/mn tons) 5,300.00 10/20/2021 36.21

Rubber (JPY/kg) 217.00 3:25:47 PM (19.27)

Wheat (USD/bushel) 752.00 7:45:39 AM 17.41

Corn (USD/bushel) 539.25 7:45:39 AM 11.42

P rice Last

T ransactio n

YT D C hg (%) C o mmo dities

Other Indices C lo sing 1-D ay C hg (%) YT D C hg (%)

C urrency Spo t R ate R ate (ID R ) 1-D ay C hg (%) YT D C hg (%)

Thursday, October 21, 2021

0 5,000 10,000 15,000 20,000 25,000 30,000 35,000 40,000

3,000 3,500 4,000 4,500 5,000 5,500 6,000 6,500 7,000

Millions

Volume JCI Index

(2)

Daily Corporate and Industry News

International Monetary Fund (IMF) memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik sejalan dengan lonjakan varian Delta Covid-19 dan lambatnya tahapan vaksinasi. Lembaga yang berbasis di Washington, AS itu memprediksi ekonomi Asia Pasifik hanya tumbuh 6,5% sepanjang tahun ini. Angka tersebut turun sebesar 1,1 poin persentase dibandingkan dengan estimasi yang dipublikasikan oleh IMF pada April lalu. Source: Bisnis Indonesia

& Kontan

Maskapai penerbangan yang berbasis di Meksiko, Volaris akan menjadi maskapai pertama di dunia yang menerima pembayaran dengan bitcoin di El Salvador melalui dompet Chivo. Chivo adalah dompet digital bitcoin yang diluncur- kan bulan lalu oleh pemerintah El Salvador sebagai bagian dari adopsi bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah.

Source: Kontan

Mengutip Reuters, harga hunian baru di China stagnan pada September 2021, pertama kalinya sejak Februari 2020.

Rata-rata harga rumah baru di 70 kota besar China tidak berubah pada bulan September, dibandingkan dengan per- tumbuhan pada bulan Agustus sebesar 0,2%. Perhitungan ini berdasarkan data yang dirilis oleh Biro Statistik Na- sional (NBS) Rabu (20/10). Source: Kontan

Pemerintah kembali mewajibkan pemeriksaan PCR bagi pelaku perjalanan domestik yang memakai pesawat untuk tetap mengantisipasi tambahan kasus Covid-19. Ketentuan tersebut tertuang dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri nomor 53 tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat level 3, 2, dan 1 Covid-19 di Jawa dan Bali yang akan diturunkan dalam Surat Edaran (SE) Satgas Penanganan Covid-19. Menurut juru bicara Kemen- terian Perhubungan Adita Irawati, hari ini Satgas akan mengeluarkan surat edaran. Source: Kontan

Berdasarkan data Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), realisasi lifting minyak sepanjang Januari - September 2021 sebanyak 661.000 barel per hari (bopd) atau hanya 93,8% dari target yang ditetapkan dalam APBN 2021 sebanyak 705.000 bopd. Realisasi itu bahkan lebih rendah jika dibanding- kan dengan tahun lalu sebesar 706.700 bopd. Sementara itu, realisasi lifting gas bumi per kuartal III/2021 adalah 5.481 juta standar kaki kubik per hari (MMscfd) atau hanya 97,2% dari target APBN 2021 sebesar 5.638 MMscfd.

Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto mengatakan kinerja lifting Indonesia masih dalam kondisi yang berat untuk memacu produksi. Source: Bisnis Indonesia

Pekan ini, Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk memperpanjang insentif uang muka atau down payment (DP) 0%

kredit kendaraan bermotor (KKB) dan kredit pemilikan rumah (KPR). Kebijakan ini masih bisa dinikmati oleh kon- sumen hingga 31 Desember 2022. Perpanjangan periode stimulus DP 0% tersebut melengkapi keputusan BI untuk tetap mempertahankan suku bunga acuan di level 3,5%. Source: Kontan

Bank Indonesia (BI) ambil ancang-ancang untuk melakukan pengetatan kebijakan yang telah longgar sejak tahun lalu, dengan memangkas injeksi likuiditas atau tapering. Akan tetapi, Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan pemangkasan likuiditas dilakukan dengan meminimalisasi risiko pada perbankan dan fiskal, serta akan dimulai tahun depan dengan perlahan-lahan diawali dengan pengumuman yang terperinci. Source: Bisnis Indonesia & Investor Dai- ly

Bank Indonesia (BI) dan kalangan perbankan memastikan dunia usaha mulai bangkit dari dampak pandemi. Hal itu tercermin pada kredit modal kerja dan kredit investasi yang mengalir semakin deras, baik kredit korporasi maupun kredit usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Kebangkitan dunia usaha diikuti mulai pulihnya daya beli masyarakat yang ditunjukkan oleh membaiknya kredit konsumsi. Hingga akhir tahun ini, kredit perbankan di- perkirakan tumbuh 4-6% secara year on year (yoy). Source: Investor Daily

Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 18-19 Oktober 2021 memutuskan untuk mempertahankan BI 7- Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 3,50%, suku bunga Deposit Facility sebesar 2,75%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 4,25%. Source: IQPlus

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mencatat lifting liquefied natural gas (LNG) hingga akhir September 2021 sudah mencapai 149,5 standar kargo (SK). Deputi Keuangan dan Monetisasi SKK Migas, Arief S Handoko mengungkapkan, realisasi tersebut bersumber dari Kilang LNG Bontang sebanyak 60,7 standar kargo dan Kilang LNG Tangguh sebanyak 88,8 standar kargo. Dari jumlah itu, sebanyak 43,9 standar kargo untuk kebutuhan domestik sementara 105,6 standar kargo untuk pasar ekspor. Source: Kontan GoTo Group mendapatkan injeksi dana dari anak usaha Abu Dhabi Investment Authority (ADIA) senilai US$400 juta atau setara Rp5,64 triliun menjelang penawaran saham ke publik perusahaan teknologi multinasional asal Indonesia itu. Direktur Eksekutif Departemen Private Equities ADIA Hamad Shahwan Al Dhaheri mengatakan transaksi tersebut menjadi investasi pertama oleh Departemen Private Equities ADIA ke dalam perusahaan teknologi Asia Tenggara, dan sekaligus investasi terbesarnya di Indonesia. Source: Bisnis Indonesia, Kontan & Investor Daily

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report

(3)

3

Daily Corporate and Industry News

Bumi Serpong Damai (BSDE) berhasil mengamankan 87% target pra penjualan pada sembilan bulan pertama 2021.

Hingga akhir September 2021, anggota kelompok properti kenamaan Sinar Mas Land tersebut berhasil membukukan pra penjualan senilai Rp6,1 triliun atau tumbuh 29% dibandingkan tahun lalu sebesar Rp4,7 triliun. Source: IQPlus Bank Tabungan Negara (BBTN) pada periode 9M21 membukukan pendapatan bunga sebesar Rp 18,6 triliun (-0,6%

YoY) dan laba bersih sebesar Rp 1,5 triliun (+35,3% YoY). Hasil tersebut di atas estimasi konsensus. Source: Bisnis Indonesia

Dua emiten peritel, Catur Sentosa Adiprana (CSAP) dan Erajaya Swasembada (ERAA) melanjutkan strategi ekspansi dengan membuka gerai baru menjelang akhir 2021. Saat ini CSAP tengah bersiap merampungkan target ekspansi pembukaan empat superstore baru Mitra10. Target terakhir pembukaan ialah Kota Tegal pada akhir tahun ini. Pada perkembangan lain, ERAA baru saja resmi mengumumkan joint venture anak usahanya, Erajaya Food & Nourish- ment (EFN) dan Paris Baguette (PB). Rencananya, outlet Paris Baguette yang pertama di Indonesia ditargetkan dibu- ka pada November 2021 di Jakarta, dan akan dioperasikan oleh anak perusahaan EFN, Era Boga Patiserindo. Source:

Bisnis Indonesia

Pakuwon Jati (PWON) mencatatkan pendapatan pra penjualan alias marketing sales pada kuartal III-2021 menyusut 53% secara kuartalan menjadi Rp 185 miliar. Tapi bila dihitung sejak awal tahun ini hingga akhir kuartal III, PWON masih mencatatkan pertumbuhan marketing sales 44,8% secara year on year (yoy) jadi Rp 1,05 triliun. Source:

Kontan

Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP) merancang penerbitan surat utang berdenominasi dolar AS (global bond). Da- na hasil emisi surat utang tersebut akan dimanfaatkan untuk membayar nilai retensi yang terutang setelah mengakuisisi Pinehill Company. Perseroan telah meraih peringkat Baa3 dan BBB- dari Moodys Investor Service dan Fitch Ratings terkait emisi obligasi global ini. Namun, manajemen belum mengumumkan target dana dari penerbitan obligasi tersebut. Source: Investor Daily

Bank Bisnis Internasional (BBSI) kini resmi dikendalikan oleh Finaccel Teknologi lndonesia atau Kredivo setelah fi- nancial technology (fintech) itu menguasai 40% saham BBSI per 15 Oktober 2021. Jumlah itu meningkat dari sebe- lumnya 24%. BBSI akan rights issue dengan menerbitkan sebanyak-banyaknya 434.782.609 saham baru atau 12,56% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Tapi belum jelas apakah Kredivo jadi pembeli siaga dalam rights issue itu. Source: Kontan

Vale Indonesia (INCO) melaporkan volume produksi sebanyak 48.373 ton (-13,3% YoY) nikel dalam matte sepan- jang Januari—September 2021. Direktur Keuangan INCO Bernardus Irmanto mengatakan penurunan itu disebabkan oleh aktivitas pemeliharaan yang terjadi pada kuartal pertama tahun ini. Kendati demikian INCO mempertahankan target produksi tahun 2021 di kisaran 64.000 ton, lebih rendah dari realisasi tahun sebelumnya yang sebesar 72.237 ton. Source: Bisnis Indonesia

Investasi, Sutiadi Widjaja beli saham Roda Vivatex (RDTX) di harga Rp7.000 per saham. Jumlah saham yang dibeli sebanyak 150.000 lembar saham. Alhasil pasca pembelian saham RDTX tersebut maka Sutiadi Widjaja menggeng- gam sebanyak 15.722.600 lembar saham atau sekitar 5,85%, dari sebelumnya memiliki saham RDTX sejumlah 15.572.600 lembar saham atau sekitar 5,8%. Source: IQPlus

PP (PTPP) berhasil mencatatkan progres pengerjaan proyek penguatan struktur dermaga Terminal Berlian di Tanjung Perak, Surabaya, hingga 75,94% sampai Oktober 2021 atau lebih cepat dari target 74,17%. Proyek tersebut ditar- getkan tuntas pada Q322. Sebelumnya, PP telah menggarap proyek ini sejak November 2019. Source: Investor Daily Nusantara Infrastructure (META) melalui anak usahanya di sektor air bersih, yaitu Potum Mundi Infranusantara (Potum), berinvestasi pada program Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Kota Bitung, Sulawesi Utara. Aksi korporasi tersebut ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU). Source:

Investor Daily

Nippon Indosari Corpindo (ROTI) bakal melakukan Pembelian Kembali Saham (buy back) dalam kondisi pasar yang berfluktuasi secara signifikan. Aksi korporasi itu akan dilakukan mulai dari tanggal 21 Oktober 2021 hingga 20 Janu- ari 2021, perkiraan jumlah saham maksimum sebanyak 300.000.000 saham dengan total nilai nominal maksimum Rp480 miliar. Biaya yang timbul yaitu imbalan jasa atas transaksi pembelian saham di Bursa Efek Indonesia yaitu sekitar 0,20% dari nilai transaksi. Dengan adanya buyback, diharapkan akan menstabilkan harga dalam kondisi pasar yang fluktuatif dan memberikan fleksibilitas bagi ROTI dalam mengelola modal jangka panjang, dimana saham treasuri dapat dijual di masa yang akan datang dengan nilai yang optimal jika ROTI memerlukan penambahan mod- al. Source: IQPlus

Victoria Investama (VICO), perusahaan investasi dan jasa keuangan, menawarkan sebanyak 915 juta saham atau setara 10% melalui aksi penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (non-HMETD) atau private placement. Aksi korporasi ini bertujuan untuk memperkuat struktur permodalan perseroan dan/atau entitas anak, investasi pada efek atau surat berharga, serta sebagai modal kerja. Source: Investor Daily

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report

(4)

Daily Corporate and Industry News

Rencana Bank Negara Indonesia (Persero) (BBNI) mengembangkan bank digital dengan melakukan akuisisi bank mini memasuki tahap akhir. Ekosistem keuangan digital di lingkungan bisnis bank pelat merah itu berpotensi makin kuat. Direktur Utama BBNI, Royke Tumilaar mengatakan bahwa proses akuisisi bank BUKU II tersebut memasuki tahap akhir. Royke masih menyimpan rapat nama bank target akuisisi tersebut. Source: Bisnis Indonesia & Investor Daily

BRI Life terus menggenjot produk unitlink. Hingga September 2021 portofolio Unitlink BRI Life menyumbang penda- patan premi sebesar Rp 1,7 triliun, tumbuh di atas 30% year on year (yoy) dari total pendapatan premi BRI Life sebesar Rp 4,89 triliun, yang tumbuh 10% secara tahunan (yoy). Source: Kontan

Adhi Commuter Properti (ADCP) menggandeng China Railway 20 Bureau Group Corporation (CR20G) untuk meng- garap sejumlah proyek properti. Anak usaha PT Adhi Karya Tbk (ADHI) ini sedang gencar membangun properti yang terintegrasi dengan transportasi massal alias hunian berkonsep transit oriented development (TOD). ADCP sudah meneken nota kesepahaman dengan CR20G yang kelak akan menjadi mitra kerja sama dalam pengembangan lahan yang berlokasi di LRT City Tebet, LRT City Cikunir, LRT City Bekasi Green Avenue, Adhi City Sentul, dan LRT City Cibubur. Source: Kontan

Bukalapak terus menunjukkan pertumbuhan yang positif; dimana Total Processing Value (TPV) selama kuartal kedua tahun 2021 (2Q21) tumbuh sebesar 56% dan semester pertama tahun 2021 (1H21) tumbuh 54% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, masing-masing menjadi Rp 29,4 triliun pada 2Q21 dan Rp 56,7 triliun pada 1H21. Sebanyak 73% TPV Perseroan selama semester pertama tahun 2021 (1H21) berasal dari luar daerah Tier 1 di Indonesia, di daerah dimana penetrasi all-commerce dan tren digitalisasi warung-warung dan usaha kecil ritel terus menunjukan pertumbuhan yang kuat. Source: IQPlusPresiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan Indonesia telah memesan 329,5 juta dosis vaksin Covid-19 dari sejumlah perusahaan internasional. Source: Investor Daily

Pemerintah menerapkan kebijakan PSBB di Pulau Jawa dan Bali selama kurun 11-25 Januari 2021. Keputusan ini mempertimbangkan parameter kedaruratan rasio keterisian tempat tidur rumah sakit yang sudah diatas 70%.

Source: Kontan

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat defisit anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) sepanjang 2020 sebesar Rp 956,3 triliun. Angka tersebut setara 6,09% dari produk domestik bruto (PDB). Source: Kontan Pupuk Indonesia (PI Persero) selaku BUMN yang ditugaskan menyalurkan pupuk bersubsidi, menyatakan kesia- pannya dalam memenuhi ketersediaan pupuk untuk menunjang produktivitas petani, sesuai alokasi yang ditetapkan Kementerian Pertanian (Kementan). Source: Investor Daily

Asosiasi Pengusaha Pusat Belanja Indonesia (APPBI) mencatat, okupansi toko ritel modern di mal anjlok 10-20%

menjadi 70-80% pada 2020, dibandingkan 2019 berkisar 80-90%. Source: Investor Daily

Panca Mitra Multiperdana (PMMP) memulai proyek pabrik pengolahan udang kedelapan yang berlokasi di Situbondo, Jawa Timur. Perusahaan akan memulai groundbreaking pabrik tersebut pada Kamis 7-Jan-21. Source: Kontan

Kimia Farma (KAEF), pada tahun 2021 mengalokasikan dana senilai Rp 600 miliar untuk proyek pembangunan pabrik bahan baku obat (BBO) parasetamol. Source: Kontan

Aneka Tambang (ANTM), menginformasikan bahwa Proyek Pembangunan Pabrik Feronikel Halmahera Timur (P3FH) sudah mencapai 98% dari target. Jika pembangunan telah selesai, maka akan menambah kapasitas produksi perus- ahaan menjadi 40.500 Ton Nikel dan Feronikel per tahun. Source: Kontan

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report

(5)

5

World Equity Indices

Source: Bloomberg, Sinarmas Investment Research

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report

WO R LD E Q UIT Y IN D IC E S N O T IC KE R

1 INDU Index 35,669.69 26,143.77 5,002.86 16.35 20.82 18.74 4.98 4.84 11,074.92 11,074.92

2 SP X Index 4,545.85 3,233.94 780.12 20.77 26.72 22.20 4.74 4.52 40,163.14 40,019.67

3 CCM P Index 15,403.44 10,822.57 2,233.40 17.33 114.12 33.30 5.31 6.50 25,594.42 25,594.42

4 SP TSX Index 21,188.19 15,418.46 3,754.83 21.54 20.12 16.45 2.23 2.17 3,337.96 2,709.38

5 M EXB OL Index 53,400.27 36,662.12 8,231.32 18.68 18.31 14.68 2.33 2.17 6,486.26 321.51

6 SX5E Index 4,252.78 2,920.87 619.53 17.44 21.55 16.58 2.12 2.07 3,941.27 4,593.95

7 UKX Index 7,243.85 5,525.52 762.58 11.80 19.95 12.71 1.86 1.81 2,086.81 2,886.05

8 CA C Index 6,913.67 4,512.57 1,154.20 20.79 22.82 15.94 1.93 1.90 2,201.91 2,566.54

9 DA X Index 16,030.33 11,450.08 1,804.14 13.15 18.70 15.09 1.97 1.93 1,670.54 1,947.18

10 IB EX Index 9,310.80 6,329.50 944.20 11.69 18.50 15.63 1.41 1.39 601.63 701.26

11 FTSEM IB Index 26,687.97 17,636.38 4,348.87 19.56 17.23 13.05 1.32 1.32 631.75 736.37

12 A EX Index 808.36 527.86 180.86 28.96 27.74 17.08 2.43 2.37 1,158.32 1,350.14

13 SM I Index 12,573.43 9,494.52 1,309.64 12.24 23.64 19.01 3.22 3.09 1,406.89 1,530.89

14 A S51 Index 7,632.80 5,904.10 838.40 12.73 24.86 18.31 2.39 2.32 2,373.16 1,783.90

15 A S30 Index 7,902.20 6,105.40 886.09 12.93 32.54 18.44 2.36 2.32 2,614.79 1,965.54

16 SHSZ300 Index 5,930.91 4,639.30 (301.11) (5.78) 16.81 15.34 2.23 2.06 42,913.97 6,712.65

17 SHA SHR Index 3,911.92 3,364.23 118.86 3.26 15.25 13.09 1.69 1.57 46,455.29 7,266.59

18 SZA SHR Index 2,640.24 2,228.77 94.68 3.88 35.22 24.04 3.27 3.47 37,103.84 5,803.82

19 HSI Index 31,183.36 23,681.44 (1,095.11) (4.02) 10.76 13.10 1.10 1.32 25,974.09 3,341.02

20 HSCEI Index 12,271.60 8,359.20 (1,461.71) (13.61) 8.37 10.70 1.05 1.28 22,809.40 2,933.95

21 SENSEX Index 62,245.43 39,241.87 13,508.63 28.29 31.28 26.17 3.88 3.77 118,007.60 1,577.56

22 NIFTY Index 18,604.45 11,535.45 4,284.85 30.65 29.18 24.79 3.75 3.62 143,461.80 1,917.84

23 JCI Index 6,684.82 5,063.70 676.92 11.32 25.79 19.03 1.63 2.32 8,125,293.57 575.61

24 LQ45 Index 1,030.11 777.54 40.27 4.31 22.10 17.79 2.34 2.26 4,785,717.28 339.03

25 KSE100 Index 48,976.09 38,778.68 1,744.08 3.99 5.59 5.34 1.02 0.81 6,164.60 35.53

26 NKY Index 30,795.78 22,948.47 1,675.64 6.11 16.90 17.98 1.98 1.89 480,232.37 4,208.87

27 NEY Index 442.20 327.32 44.89 11.84 22.29 20.30 1.83 1.78 538,288.37 4,717.69

28 TP X Index 2,120.18 1,577.45 216.66 12.01 16.47 14.96 1.31 1.33 750,829.66 6,580.45

29 FB M KLCI Index 1,695.96 1,452.13 (20.89) (1.28) 15.65 16.57 1.60 1.55 1,065.12 255.46

30 NZSE Index 2,243.74 1,973.23 (37.20) (1.73) 6.93 32.92 2.13 2.33 178.74 128.80

31 P COM P Index 7,432.40 6,080.94 157.37 2.20 25.07 21.03 1.82 1.75 9,706.22 191.12

32 FSSTI Index 3,237.23 2,420.84 354.27 12.46 24.40 14.80 1.11 1.11 524.26 390.34

33 KOSP I Index 3,316.08 2,266.93 135.34 4.71 15.97 10.96 1.09 1.19 2,112,518.99 1,799.13

34 TWSE Index 18,034.19 12,480.66 2,155.29 14.63 15.39 13.25 2.26 2.39 51,682.75 1,853.76

35 SET Index 1,658.08 1,187.49 188.20 12.99 20.19 18.92 1.77 1.82 18,802.63 563.61

36 SET50 Index 1,005.67 739.95 75.41 8.28 20.59 19.08 1.92 1.89 12,263.34 367.60

37 VNINDEX Index 1,424.28 911.20 289.93 26.26 16.78 16.36 2.69 2.63 5,399,782.17 237.27

A s ia / P a c if ic A m e ric a

5 2 - WE E K C H A N G E Y T D P E R ( x) P B V ( x) M A R KE T C A P ( B n)

E uro pe

H IG H LO W P O IN T % T ra iling F o rwa rd T ra iling F o rwa rd D o m a in

C urre nc y US D

(6)

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report

LQ45

Source: Bloomberg, Sinarmas Investment Research LQ45 Index

HIGH LOW POINT % 2020 2021E 2020 2021E

1 ACES IJ 1,445 1,850 1,235 (270) (15.74) 39.90 #N/A 5.64 4.41 24,781.75

2 ADRO IJ 1,855 1,980 1,100 425 29.72 22.18 #N/A 0.88 1.04 59,333.96

3 AKRA IJ 4,370 4,490 2,570 1,190 37.42 13.62 #N/A 1.43 1.92 17,544.22

4 ANTM IJ 2,530 3,440 1,050 595 30.75 51.38 #N/A 2.44 2.86 60,797.83

5 ASII IJ 6,350 6,925 4,640 325 5.39 15.08 #N/A 1.57 1.54 257,070.56

6 BBCA IJ 7,500 8,250 5,705 730 10.78 30.76 #N/A 4.52 4.57 924,562.88

7 BBNI IJ 7,225 7,225 4,560 1,050 17.00 34.60 #N/A 1.04 1.13 134,736.54

8 BBRI IJ 4,400 4,829 3,122 332 8.16 27.41 #N/A 2.59 2.42 665,618.23

9 BBTN IJ 1,810 2,180 1,220 85 4.93 11.41 #N/A 0.91 0.89 19,167.90

10 BMRI IJ 7,200 7,450 5,400 875 13.83 17.24 #N/A 1.56 1.65 336,000.00

11 BRPT IJ 980 1,295 800 (120) (10.91) 238.19 #N/A 5.49 NA 91,872.27

12 BSDE IJ 1,140 1,360 825 (85) (6.94) 162.94 #N/A 0.85 0.70 24,135.36

13 BUKA IJ 690 1,325 680 #VALUE! #VALUE! #N/A N/A #N/A #N/A N/A 3.24 71,112.79

14 CPIN IJ 6,425 7,850 5,625 (100) (1.53) 27.95 #N/A 4.59 3.96 105,357.15

15 ERAA IJ 645 725 330 205 46.59 11.45 #N/A 1.29 1.65 10,287.75

16 EXCL IJ 3,080 3,270 1,980 350 12.82 79.96 #N/A 1.52 1.65 33,032.00

17 GGRM IJ 35,000 49,975 29,925 (6,000) (14.63) 10.31 #N/A 1.35 1.12 67,343.08

18 HMSP IJ 1,130 1,915 950 (375) (24.92) 20.28 #N/A 5.79 4.27 131,439.43

19 ICBP IJ 9,300 10,625 7,625 (275) (2.87) 16.95 #N/A 3.79 3.27 108,455.74

20 INCO IJ 5,050 7,100 4,030 (50) (0.98) 43.67 #N/A 1.79 1.67 50,178.51

21 INDF IJ 6,825 7,425 5,750 (25) (0.36) 9.32 #N/A 1.42 1.26 59,926.41

22 INKP IJ 9,000 15,550 6,200 (1,425) (13.67) 13.82 #N/A 0.96 NA 49,238.85

23 INTP IJ 11,525 15,975 8,800 (2,950) (20.38) 29.50 #N/A 2.40 1.93 42,426.20

24 ITMG IJ 25,425 27,750 8,050 11,575 83.57 30.89 #N/A 1.27 1.91 28,728.34

25 JPFA IJ 1,915 2,270 1,050 450 30.72 16.31 #N/A 1.60 1.70 22,456.39

26 JSMR IJ 4,400 4,990 3,250 (230) (4.97) 67.06 #N/A 1.76 1.59 31,934.63

27 KLBF IJ 1,450 1,960 1,240 (30) (2.03) 25.38 #N/A 3.99 3.59 67,968.93

28 MDKA IJ 3,320 3,450 1,775 890 36.63 103.72 #N/A 7.09 7.85 76,044.10

29 MEDC IJ 620 790 364 30 5.08 #N/A N/A #N/A 1.03 1.02 15,584.46

30 MIKA IJ 2,250 3,220 2,200 (480) (17.58) 46.15 #N/A 7.90 5.62 32,054.29

31 MNCN IJ 930 1,320 765 (210) (18.42) 8.23 #N/A 1.07 0.80 13,996.30

32 PGAS IJ 1,560 1,895 960 (95) (5.74) #N/A N/A #N/A 1.28 1.11 37,816.75

33 PTBA IJ 2,820 3,180 1,935 10 0.36 13.15 #N/A 1.87 1.57 32,488.26

34 PTPP IJ 1,340 2,360 800 (525) (28.15) 84.36 #N/A 1.09 0.76 8,307.86

35 PWON IJ 525 615 392 15 2.94 26.41 #N/A 1.68 1.59 25,283.79

36 SMGR IJ 8,775 13,000 7,675 (3,650) (29.38) 26.41 #N/A 2.16 1.44 52,049.09

37 TBIG IJ 2,870 3,440 1,330 1,240 76.07 33.48 #N/A 4.05 6.64 65,025.59

38 TINS IJ 1,725 2,540 820 240 16.16 #N/A N/A #N/A 2.24 2.31 12,847.37

39 TKIM IJ 8,750 17,250 6,000 (1,100) (11.17) 14.72 #N/A 1.44 NA 27,240.71

40 TLKM IJ 3,740 3,850 2,508 430 12.99 15.76 #N/A 3.20 3.43 370,492.69

41 TOWR IJ 1,180 1,625 920 220 22.92 17.07 #N/A 4.72 5.01 60,197.26

42 TPIA IJ 7,250 10,298 6,737 (984) (11.95) 280.60 #N/A 6.38 5.19 156,862.91

43 UNTR IJ 25,650 28,475 18,525 (950) (3.57) 16.53 #N/A 1.65 1.43 95,677.97

44 UNVR IJ 5,125 8,100 3,800 (2,225) (30.27) 39.11 #N/A 56.79 44.02 195,518.75

45 WIKA IJ 1,425 2,450 850 (560) (28.21) 95.77 #N/A 1.30 0.91 12,782.18

MARKET CAP (Bn)

LQ45 Index CHANGE YTD PER (x) PBV (x)

20-Oct-21 52-WEEK

(7)

7

Macro data

Source: Bloomberg, Sinarmas Investment Research

www.sinarmassekuritas.co.id

D escriptio n 1-D ay (%) 5-D ays (%) 1-M o nth (%)

Basic M aterial 0.28 5.54 8.16

Consumer Cyclical 0.90 1.39 7.83

Energy (0.59) (2.06) 33.26

Financials 0.31 4.00 10.80

Healthcare 0.55 1.41 (0.22)

Industrials 0.02 2.29 12.40

Infrastructure (0.27) 0.57 2.56

Consumer Non-Cyclical (0.29) 2.30 11.55

Properties (0.41) 2.07 8.33

Technology (1.57) 1.50 (9.81)

Transportation 0.79 (1.57) 4.07

Sep-21 A ug-21

0.80 #VALUE!

1.60 1.59

-0.04 0.03

146.90 144.78

F OR EX Spo t R ate 1-D ay (%) 1-M o nth (%) YT D (%)

USD/IDR 14,076.00 0.24 1.19 (0.18)

USD/CNY 6.39 (0.16) 1.14 2.10

USD/EUR 0.86 (0.06) 0.59 4.79

USD/JPY 114.29 0.02 (4.43) (9.66)

USD/SGD 1.34 0.07 0.74 (1.53)

USD/AUD 1.33 (0.18) (3.94) 2.18

USD/GBP 0.72 (0.03) (1.20) (1.18)

(in %)

3.94 0.73 1.46 5.01 6.07 6.30 Indonesia 5-Year Government Bonds Yield

Indonesia 10-Year Government Bonds Yield Indonesia 15-Year Government Bonds Yield Lending and D epo sit R ates

JIBOR (in IDR) LIBOR (in GBP) SIBOR ( in USD) Inflation M oM (in %) Foreign Reserves (in USD bn) Secto rs

Eco no mic Indicato rs

Inflation YTD (in %) Eco no mic P arameters

Inflation YoY (in %)

(8)

Astra Agro Lestari Tbk (AALI)

XL Axiata Tbk (EXCL)

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report AALI : HOLD

Last price : 10.175

Target price : 10.900 (10.9%) Stop loss : 9.375 (-4.6%)

AALI breakdown Support 10.300, berpeluang melanjutkan pelemahan dengan menguji next Support 10.075 dan 9.975.

Namun, bila AALI, bertahan diatas Support 10.300, akan mencoba Resistance 10.500 dan 10.725. Indikator MACD mu- lai membentuk pola Downtrend dan Stoc osc mengindikasikan pola Overbought.

EXCL : HOLD

Last price : 3.080

Target price : 3.270 (10.1%) Stop loss : 2.820 (-5.1%)

EXCL breakdown Support 3.140, berpeluang menguji next Support 3.040 dan 2.990. Namun, bila EXCL bertahan diatas Support 3.140, akan mencoba Resistance 3.180 dan 3.210. Indikator MACD dan Stoc osc membentuk pola Downtrend.

Support : 10.225, 10.150 Resistance : 10.500, 10.725

Support : 3.040, 2.990 Resistance : 3.180, 3.210

(9)

SMRA : BUY ON WEAKNESS Last price : 930

Target price : 1.000 (8.7%) Entry price : 920

Stop loss : 860 (-4.9%)

SMRA breakdown Resistance 945, berpeluang melanjutkan pelemahan dengan menguji Support 920 dan 905. Namun, bila SMRA, bertahan diatas Resistance 945, berpeluang mencoba next Resistance 960 dan 975. Indikator MACD mulai membentuk pola Downtrend dan Stoc osc mengindikasikan pola Overbought.

SMGR : HOLD

Last price : 8.775

Target price : 9.600 (10.3%) Stop Loss : 8.225 (-5.5%)

Entry price 8.700 (19/10) sudah tercapai, SMGR breakdown Support 8.800, berpeluang melanjutkan pelemahan dengan menguji next Support 8.625 dan 8.500. Namun, bila SMGR bertahan diatas Support 8.800, akan mencoba Resistance 8.950 dan 9.100. Indikator MACD mengindikasikan pola Uptrend dan Stoc osc mengindikasikan pola Death Cross.

Support : 920, 905 Resistance : 960, 975

Support : 8.700, 8.625 Resistance : 9.100, 9.325

Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) Summarecon AgungTbk (SMRA)

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report

(10)

Technical Corner

21 October 2021

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report JCI : MIXED MENGUAT

Last price : 6.655 Support : 6.600, 6.554 Resistance : 6.689, 6.750

JCI pada hari ini kami perkirakan akan bergerak MIXED MENGUAT dengan range 6.600 — 6.700. JCI breakdown Resistance 6.658, berpeluang menguji Support 6.600 dan 6.554. Namun bila JCI bertahan diatas Resistance 6.658, akan mencoba next Resistance 6.689 dan 6.750. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Overbought dan Indikator MACD mengindikasikan pola Uptrend.

Jakarta Composite Index (JCI)

Summary of portfolio:

Stock Recommendation Comment

AALI

HOLD AALI breakdown Support 10.300, berpeluang melanjutkan pelemahan dengan menguji next Support 10.075 dan 9.975. Namun, bila AALI, bertahan diatas

Support 10.300, akan mencoba Resistance 10.500 dan 10.725.

EXCL

HOLD EXCL breakdown Support 3.140, berpeluang menguji next Support 3.040 dan 2.990. Namun, bila EXCL bertahan diatas Support 3.140, akan mencoba

Resistance 3.180 dan 3.210.

SMRA

BUY ON WEAKNESS SMRA breakdown Resistance 945, berpeluang melanjutkan pelemahan dengan menguji Support 920 dan 905. Namun, bila SMRA, bertahan diatas Resistance

945, berpeluang mencoba next Resistance 960 dan 975.

SMGR

HOLD Entry price 8.700 (19/10) sudah tercapai, SMGR breakdown Support 8.800, berpeluang melanjutkan pelemahan dengan menguji next Support 8.625 dan

8.500. Namun, bila SMGR bertahan diatas Support 8.800, akan mencoba Resistance 8.950 dan 9.100.

(11)

PT Sinarmas Sekuritas

Sinarmas Land Plaza Tower 3, 6th Fl.

Jl. M. H. Thamrin no. 51 Tel: +62 21 392 5550 Fax: +62 21 392 5540

[email protected] www.sinarmassekuritas.co.id

Equity Research Team

EQUITY ANALYST Andrianto Saputra

Tobacco, Plantation, Cement, Automotive Tel: +62 21 3925550 Ext: 159

[email protected]

EQUITY ANALYST Elvira Natalia Consumer, Retail

Tel: +62 21 3925550 Ext: 159

[email protected]

EQUITY ANALYST Winson Pangestu Construction

Tel: +62 21 3925550 Ext: 159

[email protected]

EQUITY RESEARCH ASSOCIATE Jessen Soekamto

Banking, Property

Tel: +62 21 3925550 Ext: 159

[email protected]

TECHNICAL ANALYST Eddy Wijaya

Tel: +62 21 3925550 Ext: 159 [email protected]

DISCLAIMER

This material is issued by PT Sinarmas Sekuritas, a member of Indonesia Stock Exchanges, represent the opinion of PT Sinarmas Sekuritas, derived its judg- ment from sources deemed reliable, however, PT Sinarmas Sekuritas and its affiliated cannot guarantee its accuracy and completeness. PT Sinarmas Seku- ritas or its affiliates may be involved in transactions contrary to any opinion herein or have positions in the securities recommended herein and may seek or will seek investment banking or other business relationships with the companies in this material. PT Sinarmas Sekuritas, its employees and its affiliates, expressly disclaim any and all liability for representation or warranties, expressed or implied, here in or omission there from or for any loss how so ever arising from any use of this material or its contents or otherwise arising in connection there with. Opinion expressed in this material are our present view and are subject to change without notice. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.

Referensi

Dokumen terkait

Namun, bila JCI tidak berhasil bertahan diatas Resistance 6.414 akan kembali menguji Support 6.348 dan 6.312. Indikator MACD mengindikasikan pola Downtrend dan Stoc osc

Hingga triwulan III-2021 atau September 2021, ADHI mampu mencatatkan kontrak baru di angka Rp11,3 triliun di luar pajak, dengan komponen nilai, yaitu 91 persen dari bisnis

Total premi bisnis baru yang dikantongi Manulife mencapai Rp 1,8 triliun, tumbuh 28% dari periode yang sama tahun lalu senilai Rp 1,4 triliun.. Premi bisnis baru itu sebagian

 Di tengah perlambatan ekonomi yang terjadi sepanjang tahun lalu, Bank OCBC NISP mencatat kinerja berkelanjutan sehingga membukukan laba bersih senilai Rp2,1 triliun, total

 PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp3,9 triliun atau men- ingkat 13,9% pada Kuartal I-2021 dibandingkan dengan periode yang sama pada

Bank Rakyat Indonesia (BBRI) membukukan laba bersih sebesar Rp 15,23 triliun hingga kuartal III-2013 atau tumbuh 17,01% YoY dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp

Bank Negara Indonesia (BBNI) pada kuartal I-2018 berhasil membukukan laba bersih Rp 3,66 triliun, tumbuh 13,3% dibandingkan perolehan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp

 Konsultan properti Savills Indonesia mengatakan tingkat rata-rata penjualan apartemen di Jakarta turun ke posisi 67% lebih rendah dari tahun lalu yang sebesar 69%,