• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM INFORMASI BERBASIS RFID UNTUK REKAM DATA MEDIS (SIREDAM) PASIEN DI POLIKLINIK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SISTEM INFORMASI BERBASIS RFID UNTUK REKAM DATA MEDIS (SIREDAM) PASIEN DI POLIKLINIK"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 | ISSN: 2477 – 2097 360 SISTEM INFORMASI BERBASIS RFID UNTUK REKAM DATA MEDIS

(SIREDAM) PASIEN DI POLIKLINIK

Adnan Rizali1), Tito Adi Nugroho2), Sidiq Syamsul Hidayat3), Slamet Widodo4)

1) 2) 3) 4)Teknik Elektro, Politeknik Negeri Semarang, Jalan Prof. H. Soedarto, S.H. Tembalang, Semarang, 50275.

E-mail : [email protected], [email protected], [email protected], [email protected]

Abstract

System is running in a fiew polyclinics still manually or not computerized in data processing, inspection, and therapy to patients. So that the manual system becomes less efficient because there will be a buildup of patient data, examination data, and the data prescription drugs, and would deprive officers in searching the data of the patient's medical record. RFID-based information system to record patient medical data is an information system that aims for data management, inspection, and therapy to patients with the computerized RFID functions as the identification data of patients enrolled in the system information. This system is made using a web-based computer technology making it easier for doctors to see medical data records and storing medical data after the examination. RFID-based information system to record patient medical data is created using programming language PHP with MySQL database using XAMPP version 3.1.0 as to simplify the manufacturing facility provider information system.

Keyword: information system, RFID, doctor, PHP, MySQL, XAMPP.

Abstrak

Sistem yang berjalan di beberapa poliklinik masih manual atau belum terkomputerisasi dalam pengolahan data, pemeriksaan, dan pengobatan untuk pasien. Sehingga sistem yang manual tersebut menjadi kurang efisien karena akan terjadi penumpukan data pasien, data pemeriksaan, dan data resep obat, serta akan menyulitkan petugas dalam mencari data hasil rekam medis pasien tersebut. Sistem informasi berbasis rfid untuk rekam data medis pasien merupakan suatu sistem informasi yang bertujuan untuk pengelolaan data, pemeriksaan, dan pengobatan untuk pasien secara komputerisasi dengan fungsi RFID sebagai identifikasi data pasien yang terdaftar dalam sistem informasi. Sistem ini dibuat dengan menggunakan teknologi komputer yang berbasis web sehingga memudahkan dokter dalam melihat rekam data medis dan menyimpan data medis setelah pemeriksaan. Sistem informasi berbasis rfid untuk rekam data medis pasien ini dibuat menggunakan bahasa pemrogaman PHP dengan basisdata menggunakan MySQL versi XAMPP 3.1.0 sebagai penyedia fasilitas untuk mempermudah pembuatan sistem informasi.

Kata Kunci: sistem informasi, RFID, dokter, PHP,MySQL, XAMPP.

PENDAHULUAN Latar Belakang

Rekam medis merupakan salah satu media informasi pada pelayanan kesehatan yang tedapat di institusi kesehatan seperti rumah sakit, poliklinik, dan institusi kesehatan lain yang bertujuan untuk mendokumentasi data yang terdiri dari identitas pasien, riwayat penyakit pasien, dan pelayanan apa saja pernah diberikan dari dokter kepada pasien.

(2)

PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 | ISSN: 2477 – 2097 361 Pada kondisi saat ini, terjadi beberapa hal mengenai rekam medis yang terdapat pada beberapa poliklinik. Dokumen rekam medis pada poliklinik masih menggunakan kertas sebagai media untuk merekam data rekam medis. Kertas–kertas dari hasil rekam medis tersebut di simpan di gudang yang rentan penumpukan data yang berlebihan sehingga kesulitan dalam mencari data sesuai dengan nama pasien. Maka dari itu diperlukan suatu teknologi yang dapat menanggulangi masalah tersebut, yaitu teknologi berupa sistem informasi.

Teknologi RFID merupakan teknologi yang dapat digunakan dalam mengidentifikasi object dengan menggunakan frekuensi radio. Dengan teknologi RFID, sebuah tag dapat digunakan sebagai kartu pasien pada poliklinik agar lebih mudah mengetahui identitas pasien saat melakukan pendaftaran.

Sistem informasi merupakan suatu sistem yang mengumpulkan beberapa data, baik informasi, berita, dan kejadian yang dikombinasikan oleh beberapa perangkat pendukung seperti komputer sebagai antarmuka (interface) media sistem informasi yang dapat membantu kemudahan akses mendapatkan informasi dan menyimpan data, dan jaringan komputer yang menghubungkan antara satu komputer dengan komputer yang lain agar dapat berkomunikasi. Dengan menerapkan teknologi sistem informasi di bidang rekam data medis, sebuah data dapat lebih aman, informatif, efektif, dan akurat.

Maka dari itu dibuat SISTEM INFORMASI BERBASIS RFID UNTUK REKAM DATA MEDIS (SIREDAM) PASIEN DI POLIKLINIK.

Pada sistem utama SIREDAM ini dapat diakses oleh tiga user yaitu petugas registrasi, admin dan dokter, serta terdapat dua subsistem yang mendukung yaitu alat pengukur berat dan tinggi badan otomatis (SI BETI) sebagai subsistem pertama yang dapat memberikan kemudahan pengukuran berat dan tinggi pasien serta memberi nilai BMI (Body Mass Index) pasien dan sistem tracking obat sebagai subsistem kedua dalam memberikan pengobatan yang dilakukan oleh dokter kepada pasien, dan juga mendukung SIREDAM mengenai data obat yang dibutuhkan.

Perumusan Masalah

Permasalahan yang diangkat dalam tugas akhir ini adalah bagaimana menerapkan teknologi RFID sebagai kartu pasien di poliklinik untuk mendukung sistem informasi menyimpan data pemeriksaan, dan pengobatan pasien.

(3)

PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 | ISSN: 2477 – 2097 362 Tujuan

Tujuan pembuatan tugas akhir ini adalah merekam data medis pasien berupa hasil pemeriksaan, diagnosa penyakit, dan pengobatan pasien.

METODE PENELITIAN

Metode yang digunakan dalam pembuatan tugas akhir ini sebagai berikut:

1. Observasi

Melakukan survey pada poliklinik dengan cara mengumpulkan dan mencatat data dari pengamatan untuk mengetahui kebutuhan user, software dan hardware dalam mendukung pembuatan sistem informasi. User yang menggunakan SIREDAM adalah petugas registrasi, dokter, dan admin.

Tabel 1

Kebutuhan User SIREDAM

2. Perancangan Database

Perancangan database pada SIREDAM menggunakan MySQL dimulai dari perancangan prinsip kerja sistem secara umum, desain sistem meliputi data flow diagram (DFD) dan Unfield Modelling Language (UML) yang berhubungan dengan 4 entitas, yaitu pasien, petugas registrasi, dokter, dan admin.

3. Perancangan Web

Perancangan web pada SIREDAM meliputi perancangan struktur navigasi SIREDAM, antarmuka web SIREDAM dan hak akses untuk user. Desain perancangan web SIREDAM menggunakan aplikasi Adobe Dreamweaver CS6, bahasa pemrograman PHP, dan CSS.

4. Perancangan Hardware

(4)

PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 | ISSN: 2477 – 2097 363 Hardware yang digunakan pada pembuatan SIREDAM adalah sebuah komputer server sebagai media penyimpanan data, sebuah komputer sebagai media untuk memasukkan data medical check up, sebuah komputer untuk menambah, merubah dan menghapus data (user, pasien, dokter, tindakan) serta merekap laporan data (user, pasien, dokter, tindakan, pendaftaran, pengobatan, rekam medis), RFID sebagai teknologi untuk identifikasi pasien, dan bluetooth sebagai media penerima data berat dan tinggi badan dari SIBETI.

5. Perancangan Software

Software yang digunakan pada pembuatan SIREDAM adalah XAMPP sebagai aplikasi server, Adobe Dreamweaver CS6 untuk membuat script PHP, Visual Studio 2012 untuk membuat aplikasi koneksi RFID ke SIREDAM, Delphi 7 untuk membuat aplikasi koneksi SIBETI ke SIREDAM dan diinstal pada komputer registrasi yang sekaligus berfungsi sebagai komputer server.

6. Pembuatan Sistem

Sistem yang akan dibuat harus memiliki alur kerja sesuai dengan perencanan awal.

Sistem informasi harus bisa memenuhi kebutuhan user. Sistem yang sudah dibangun akan diuji pada tahap pengujian sistem.

7. Pengujian Sistem

Pada tahap ini dilakukan uji coba sistem hardware dan interface yang digunakan dalam proses rekam data medis pasien.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil perancangan sistem diuji berdasarkan database yang telah dibuat dengan nama database db_bmi sesuai pada gambar 1 dibawah. Pengujian sistem meliputi pengujian sistem hardware dan pengujian interface dalam proses rekam medis.

(5)

PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 | ISSN: 2477 – 2097 364 Gambar 1 Database db_bmi

1. Pengujian Sistem Hardware

Pengujian sistem hardware dilakukan pada 2 rancangan sistem yaitu identifikasi identitas pasien dengan menggunakan RFID dan proses penerimaan data berat dan tinggi badan otomatis dari SIBETI.

a. Identifikasi identitas pasien

Gambar 2 Proses pembacaan kartu ID pasien=1

Gambar 3 ID pasien=1 muncul pada struktur tabel daftar

(6)

PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 | ISSN: 2477 – 2097 365 Pada gambar 2 dapat dijelaskan bahwa pengujian hardware berupa proses anthentication RFID tag yang didekatkan ke RFID reader dan pada gambar 3 dapat dijelaskan bahwa ID pasien=1 sesuai dengan proses authentication pada gambar 2 muncul dalam struktur tabel daftar pada database sebelum ditampilkan pada web.

b. Uji terima data berat dan tinggi badan otomatis dari SIBETI

Gambar 4 Aplikasi penerima data berat dan tinggi badan otomatis

Pada gambar 4 dapat dijelaskan bahwa aplikasi ini dapat menerima data berat dan tinggi badan secara otomatis.

2. Pengujian interface dalam proses rekam medis

Berikut ini adalah penjelasan masing-masing interface dalam proses rekam medis pada SIREDAM yang sudah dibuat:

40. Form Login

Form login merupakan halaman awal yang digunakan user (petugas registrasi, dokter, admin) untuk membuka SIREDAM. user harus memasukkan username dan password agar bisa mengakses SIREDAM.

(7)

PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 | ISSN: 2477 – 2097 366 Gambar 5 Form login

41. Form identifikasi pasien

Form ini digunakan oleh petugas registrasi untuk identifikasi identitas pasien sebelum melakukan pendaftaran.

Gambar 6 Form identifikasi pasien 42. Form Daftar Dokter

Form digunakan oleh petugas registrasi untuk memilih dokter yang akan memeriksa pasien.

Gambar 7 Form daftar dokter 43. Form Pendaftaran Pasien Periksa

Form ini digunakan oleh petugas registrasi untuk mendaftarkan pasien yang akan periksa dan digunakan untuk memasukkan data berat dan tinggi badan secara otomatis dari SIBETI.

(8)

PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 | ISSN: 2477 – 2097 367 Gambar 8 Form pendaftaran pasien periksa

44. Form Daftar Pasien Periksa

Form ini digunakan oleh dokter untuk melihat pasien yang akan diperiksa.

Gambar 9 Form daftar pasien periksa 45. Form medical check up

Form ini digunakan oleh dokter untuk memasukkan data pemeriksaan, diagnosis, tindakan dan pengobatan.

(a)

(9)

PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 | ISSN: 2477 – 2097 368 (b)

Gambar 10 Form medical check up (a)pemeriksaan anamnesis (b)pemeriksaan status lokalis

46. Form Resep Obat

Form ini digunakan oleh dokter untuk memasukkan data resep obat dan akan dikirim ke subsistem “sistem tracking obat berbasis RFID”.

(10)

PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 | ISSN: 2477 – 2097 369 Gambar 11 Form input resep obat

SIMPULAN 1. Kesimpulan

a. SIREDAM dapat merekam data medis pasien berupa riwayat penyakit, pemeriksaan fisik, dan pengobatan pasien.

b. RFID dapat mengidentifikasi identitas pasien dan ditampilkan pada web.

c. SIREDAM dapat menerima data berat dan tinggi badan dari SI BETI secara otomatis.

d. Pada level Registrasi, SIREDAM dapat menampilkan pasien yang melakukan identifikasi kartu anggota poliklinik menggunakan RFID, mendaftarkan pasien periksa dan membantu Registrasi pasien baru.

e. Pada level admin, SIREDAM dapat menampilkan data laporan, data dokter, data user, data pasien, data tindakan.

f. Pada level dokter, SIREDAM dapat menampilkan riwayat pemeriksaan dan pengobatan yang telah didapatkan pasien, serta melakukan Medical Check-Up.

2. Saran

a. SIREDAM dapat dikembang dengan adanya penambahan pelayanan self service untuk pasien agar dapat melihat data rekam medis secara personal dan memilih dokter yang akan memeriksa.

b. SIREDAM dapat dikembangkan agar data rekam medis yang tersimpan dapat diakses antar poliklinik apabila pasien ingin melakukan pemeriksaan di lain institusi kesehatan, institusi tersebut dapat mengetahui record data pemeriksaan pasien pada institusi sebelumnya.

(11)

PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 | ISSN: 2477 – 2097 370 c. Perlu adanya penambahan data pada form pemeriksaan yang dilakukan oleh

dokter untuk membuat data diagnosa lebih valid.

DAFTAR PUSTAKA

Aljufri, Alqarana. 2013. Aplikasi Rekam Medis Studi Kasus Klinik Universitas Widyatama. Tugas Akhir. Bandung: Fakultas Teknik Universitas Widyatama.

Ardani, Rodian dan Wahyu Etya Putra. 2013. Sistem Informasi Dosen Telekom Beserta Informasi Kehadiran Dosen Prodi Tlekomunikasi Berbasis Web Dengan Memanfaatkan Mesin Absensi Fingerprint. Tugas Akhir. Semarang: Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Semarang.

Darmayanti, Niken. 2008. Perancangan Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Widyaiswara Berbasis Web Dalam Rangka Pengembangan E-Government Di Pusdiklat Departmen Pekerjaan Umum. Proyek Akhir. Depok. Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia.

Depkes, Permenkes RI, No. 269/MENKES/PER/III/2008. Tentang Rekam Medis.

(Jakarta: Depkes RI. 2008).

Hanani, Ajib. 2009. Rancang Bangun Sistem Informasi Online Universitas Islam Negeri Malang. Skripsi. Malang: Jurusan Teknik Informatika Universitas Negeri Malang.

Husni. 2007. Pemrogaman Database Berbasis WEB. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Kurniawan, Daniel. 2009. Implementasi RFID pada Perpustakaan. Skripsi. Jakarta:

Universitas Bina Nusantara.

MADCOMS. 2009. Menguasai XHTML, CSS, PHP & MySQL Melalui Dreamweaver.

Yogyakarta: C.V ANDI OFFSET.

Mahadir. 2008. Rancang Bangun Sistem Identifikasi Kendaraan Pada Akses Masuk Menggunakan Teknologi RFID. Skripsi. Depok: Jurusan Teknik Elektro Universitas Indonesia.

Piramuthu, Selwyn. 2007. Protocols for RFID tag / reader authentication. Decision Support System. Volume 43, Nomor 3, Agustus 2015. 897-914.

http://dinus.ac.id/wbsc/assets/dokumen/penelitian/Lap_Akhir/jaka_RFID_pdf.pdf.

Diakses pada tanggal 24 Agustus 2015.

Priyanti, dan Ratih Agustin. 2012. Rancang Bangun Sistem Informasi Daftar Ulang Online Mahasiswa Politeknik Negeri Semarang. Tugas Akhir. Semarang: Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Semarang.

Rois, Ainur dan M. Bagus Yanuar. 2010. Sistem Pengamanan Pintu Berbasis IP Menggunakan RFID di Prodi Teknik Telekomunikasi. Tugas Akhir. Semarang:

Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Semarang.

Sidik, Betha. 2014. Pemrogaman Web dengan PHP. Bandung: Informatika Bandung.

Sisodiya, Shurvi. 2002. Passive RFID Tags.

http://www.engineersgarage.com/articles/passive-rfid-tags. Diakses pada tanggal 10 September 2015.

(12)

PROSIDING SENTRINOV Vol. 001, Tahun 2015 | ISSN: 2477 – 2097 371 Solusi Corporindo Teknologi. 2006. Solution C1. http://www.solution.co.id/c1.php.

Diakses pada tanggal 7 Agustus 2015.

Syarifuddin. 2009. Rancang Bangun Sistem Informasi Rekam Medis Dan Sistem Identifikasi Pasien Berbasis Web. Skripsi: Depok. Fakultas Teknik Universitas Indonesia.

Gambar

Gambar 2 Proses pembacaan kartu ID pasien=1
Gambar 4 Aplikasi penerima data berat dan tinggi badan otomatis
Gambar 7 Form daftar dokter  43.  Form Pendaftaran Pasien Periksa
Gambar 9 Form daftar pasien periksa  45.  Form medical check up
+2

Referensi

Dokumen terkait

Sistem informasi ini dapat menyederhanakan proses pembuatan laporan – laporan yang berkaitan dengan tugas dari bagian registrasi, pemeriksa

Blora dalam pencatatan dan pencarian hasil rekam medis persalinan pasien, petugas medis masih menggunakan cara yang manual yaitu dengan menuliskanya kedalam media kertas

Sistem Informasi Rekam Medis Pasien merupakan salah satu unsur penting dalam suatu siklus informasi pada sebuah klinik atau tempat pengobatan yang langsung berhubungan

Untuk menyelesaikan masalah diatas dibutuhkanlah sebuah sistem yang terintegrasi antara pasien dan dokter sehingga pasien dapat melakukan reservasi secara online dan

Dalam dunia komputer, pengertian dari perangkat keras atau hardware adalah komponen fisik yang membentuk sebuah sistem komputer. Hardware sendiri mempunyai sifat yang berbeda dengan

Untuk menangani masalah tersebut dapat dilakukan dengan mengembangkan sebuah sistem informasi rekam medis pada RSU muhammadiyah yang dapat digunakan dalam mengelola

Dalam Sistem Informasi Rekam Medis Pasien Rawat Jalan Berbasis Client Server di Puskesmas Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat ini hanya hanya dibatasi untuk

Berdasarkan hasil riset yang dilakukan pada KLINIK NAUFAL HUSADA maka dapat diperoleh kesimpulan bahwa sistem pengolahan data di klinik ini masih bersifat manual yaitu masih