• Tidak ada hasil yang ditemukan

Ziarah Siswa-Siswi SMP ke Gua Maria Sawer Rahmat TIM PENDAMPING PELAJARAN AGAMA CIKARANG BARU. Tinggal di dalam Yesus dan Berbuah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Ziarah Siswa-Siswi SMP ke Gua Maria Sawer Rahmat TIM PENDAMPING PELAJARAN AGAMA CIKARANG BARU. Tinggal di dalam Yesus dan Berbuah"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

No. 589/Thn. VI/03 Mei 2015

Warta Mingguan – Umat Paroki Ibu Teresa

Inside This Issue:

Liputan Utama……… 2 Iman Katolik……… 3 Renungan……… 5 Berita Seputar Paroki……… 7 Kalender Liturgi ……… 8 Warta Paroki……… 9 Jadwal Pelayanan……… 10 Berita Seputar Paroki………… 11

Penasihat: Salvinus T.M. & Leonardus D.

Redaksi: Pieter B, Bambang S. W., Fridus RM, Martinus, Steven

F., Andreas E. S., Desty N., Gregorianus Charles

Email Redaksi: wartaku_teresa@yahoo.com

Th. B/I – Hari Minggu Paskah V

Ziarah Siswa-Siswi SMP ke

Gua Maria Sawer Rahmat

TIMPENDAMPINGPELAJARANAGAMACIKARANGBARU

Arti

“Tiga Hari Tiga Malam”

Sebelum Kristus Bangkit

-AJI

Tema Renungan Minggu Ini:

Tinggal di dalam Yesus dan Berbuah

Perjamuan Paskah Bersama Tuna Netra

ENIPENDAMPINGBIA

Syukuran Paskah

THREE

(2)

Untuk Kalangan Sendiri

Walaupun sudah lewat masa Prapas-kah, para pembimbing pelajaran agama SMP di daerah Cikarang Baru masih tetap berkeinginan untuk memberikan penda-laman akan Jalan Salib kepada anak-anak didiknya. Bertepatan dengan Minggu ke-2 Paskah yang jatuh di tanggal 12 April 2015 yang lalu, sekitar 20 anak-anak SMP sama dengan para pembimbing yang ber-jumlah 6 orang melaksanakan ziarah ke Gua Maria Sawer Rahmat di Desa Cisan-tana – Kuningan. Rombongan anak-anak dan pembimbing memulai perjalanan ke Kuningan pada pk. 21.00 WIB pada tang-gal 11 April 2015 dengan menggunakan bus kecil yang sangat nyaman. Tak terasa perjalanan di malam hari membuat kami semua tertidur pulas dan ketika bangun, kami telah sampai di susteran di daerah Desa Cisantan sekitar pk. 02.00 WIB. Dengan semangat tersisa kami pun bergerak dari bus untuk menuju tempat peristirahatan sebelum memulai ziarah kami pada pagi harinya. Namun apa daya, karena suasana baru dan sangat menye-nangkan, anak-anak yang seharusnya ber-istirahat mengumpulkan tenaga ternyata malah asyik bermain dan ngobrol bersama sampai pagi hari sehingga para pem-bimbing tidak bisa tidur.

Paginya kami pun meng-ikuti misa di Gereja di Desa Cisantana yang ternyata pa-da saat itu menggunakan Bahasa Sunda sebagai Ba-hasa pengantar. Weleh… o-po meneh iki… Ternyata dari kami banyak yang tidak mengerti Bahasa Sunda walaupun sudah lama ting-gal di Cikarang. Sepertinya

pelajaran bahasa daerah perlu diulang kembali nih supaya dapat mengerti Bahasa Sunda. Seusai mengikuti misa, kami pun berangkat ke Gua Maria Sawer Rahmat untuk melaksanakan Jalan Salib yang di-pandu oleh Oom Tepen, Tante Yuni dan Tante Titi. Awalnya kami semua sangat bersemangat mengikuti Jalan Salib ini, namun ketika mulai memasuki perhentian yang keempat, nafas kami ngos-ngosan karena harus mendaki bukit Totombok yang menjadi rute Jalan Salib ini. Aduh… enggak kuat… padahal kami gak membawa beban berat. Dapat dibayangkan lebih beratnya Tuhan Yesus memanggul salib dan dosa kita ke Gunung Kalvari sembari disiksa oleh serdadu-serdadu. Setelah mencapai garis akhir, kami semua pun berdoa Rosario di depan Gua Maria dan kemudian mampir sebentar di kapel untuk berfoto-foto bersama.

Kira-kira pukul 13.30 WIB, kami me-lakukan perjalanan balik ke Cikarang. Te-tapi, sebelum balik ke Cikarang, kami mampir dulu ke Linggarjati. Lho, ngapain

Ziarah Siswa-Siswi SMP ke Gua Maria Sawer Rahmat

LIPUTAN UTAMA

(3)

ke Linggarjati? Tentu saja bukan untuk bermain, kami ke Linggarjati untuk mampir dan belajar di Gedung Perundingan Linggarjati. Di sana, kami mempelajari tentang Perjanjian Linggarjati yang terjadi pada masa-masa Kemerdekaan Republik Indonesia. Perjanjian Linggarjati ini perjanjian antara Indonesia dengan Belanda untuk menghasilkan persetujuan mengenai status kemerdekaan Indonesia. Dengan dipandu oleh petugas, anak-anak mempelajari apa yang terjadi di Gedung Perundingan Linggarjati tersebut. Seusai belajar dan berziarah, kami melanjutkan perjalanan pulang ke Cikarang dimana para

orang tua dan saudara sudah menanti kami di rumah.

Tim Pendamping Pelajaran Agama Cikarang Baru

IMAN KATOLIK

Dalam Perayaan Trihari Suci, umat katolik merayakan sengsara dan wafat Yesus pada hari jumat (disebut Jumat Agung) dan merayakan kebangkitan-Nya pada hari minggu (disebut Minggu Paskah). Di dalam ayat kitab suci, tertulis bahwa Yesus bangkit setelah wafat selama 3 hari 3 malam. Bila kita hitung, jarak waktu antara wafat & kebangkitan-Nya tersebut, tidak sampai 3 hari 3 malam. Lalu manakah yang betul ?

Pertanyaan ini biasanya timbul jika kita mengacu pada ayat-ayat Kitab Suci, bahwa Kristus bangkit “sesudah tiga hari”(Mat 27:63; Mk 8:31; 9:31; 10:34).

Ayat Kitab Suci tentang “tiga hari”

Kitab Suci menyebutkan frasa “tiga hari tiga malam”, “sesudah tiga hari” atau “dalam tiga hari”, mengacu kepada kebangkitan Yesus:

“Tetapi jawab-Nya kepada mereka: “Angkatan yang jahat dan tidak setia ini

Arti

“Tiga Hari Tiga Malam”

Sebelum Kristus Bangkit

menuntut suatu tanda. Tetapi kepada mereka tidak akan diberikan tanda selain tanda nabi Yunus. Sebab seperti Yunus tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam.” (Mat 12:29-40, Bdk. Yun 1:17; Lk 11:30).

“Kemudian mulailah Yesus

mengajarkan kepada mereka, bahwa Anak Manusia harus menanggung banyak penderitaan dan ditolak oleh tua-tua, imam-imam kepala dan

ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan bangkit sesudah tiga hari.” (Mrk 8:31).

“Jawab Yesus kepada mereka: “Rombak Bait Allah ini, dan dalam tiga

hari Aku akan

(4)

Untuk Kalangan Sendiri

(Yoh 2:19, Bdk Mt 26:61; Mt 27:40; Mk 14:58; Mk 15:29).

Frasa “tiga hari tiga malam” ini tidak untuk diartikan sebagai waktu 3 x 24 jam menurut pola pikir masyarakat zaman sekarang, sehingga menjadi 72 jam. Mengapa? Karena jika diartikan demikian, justru malah tidak sesuai dengan penyebutan hari yang sudah jelas dan eksplisit disebutkan dalam Kitab Suci, yaitu bahwa Yesus wafat dan dikubur pada hari Jumat (hari persiapan Sabat), yang dengan cara penghitungan inklusif menunjukkan hari ketiga jatuh pada hari Minggu. Jika dipaksa-kan 3x 24 jam dihitung sejak hari Jumat, maka konsekuensinya Yesus bangkit pada hari Senin atau hari ke-empat. Namun bukan ini yang ditulis secara eksplisit dan berulang-ulang dalam Kitab Suci, yaitu bahwa Yesus bangkit pada hari ketiga, dan itu jatuh pada hari pertama minggu itu.

Cara orang Yahudi menghitung hari

Untuk memahami Kitab Suci, kita harus juga memahami latar belakang gaya penulisan Kitab Suci yang dipengaruhi oleh keadaan sosial & budaya masyarakat Yahudi pada saat Kitab Suci ditulis.

Menurut pemahaman dan gaya bahasa Yahudi, frasa ‘hari yang ketiga’,

‘sesudah tiga hari’ dan ‘tiga hari tiga malam’

artinya sama saja. Ini kita ketahui dari Injil Matius: “Keesokan harinya, yaitu sesudah hari per-siapan, datanglah imam-imam kepala dan orang-orang Farisi bersama-sama menghadap Pilatus,

dan mereka berkata: “Tuan, kami ingat, bahwa si penyesat itu sewaktu hidup-Nya berkata: Sesudah tiga hari Aku akan bangkit. Karena itu perintahkanlah untuk menjaga kubur itu sampai hari yang

ketiga; jikalau tidak, murid-murid-Nya

mungkin datang untuk mencuri Dia, lalu mengatakan kepada rakyat: Ia telah bangkit dari antara orang mati, sehingga penyesatan yang terakhir akan lebih buruk akibatnya dari pada yang pertama.” (Mat 27:62-64).

Dengan membaca ayat-ayat Kitab Suci tentang bagaimana cara orang Yahudi menghitung hari, kita ketahui bahwa cara orang Yahudi menghitung hari adalah secara inklusif, di mana hari kejadian walaupun kurang dari satu hari, tetap dihitung sehari penuh. Dengan demikian, “sesudah tiga hari” atau “tiga hari tiga malam” tidak perlu harus berarti tiga hari penuh atau 72 jam. Maka perhitungan “tiga hari tiga malam sebelum Yesus bangkit” adalah:

Yesus wafat hari Jumat jam 3 siang sebelum hari Sabat jam 6 sore, ini sudah dihitung 1 hari (hari pertama).

Hari Sabat (dari Jumat sore-Sabtu sore) dihitung 1 hari (hari kedua).

Dari hari Sabtu sore sampai hari keesokan harinya pagi-pagi benar ketika para wanita menemukan Yesus telah

(5)

Orang Kristen yang ber-buah adalah yang hidup-nya jadi kesaksian yang baik bagi orang-orang di luar Tuhan. Kepada je-maat di Filipi, rasul Paulus berpesan "supaya kamu tiada beraib dan tiada bernoda, sebagai anak-anak Allah yang tidak ber-cela di tengah-tengah

Hidup yang berbuah adalah kehendak Tuhan bagi orang percaya. Itu sebagai tan-da bahwa kita ini atan-dalah murid-muridNya.

"... hasilkanlah buah yang sesuai dengan pertobatan." (Matius 3:8). Bagaimana caranya supaya kita bisa berbuah? "Ting-gallah di dalam Aku dan Aku di dalam ka-mu. Sama seperti ranting tidak dapat ber-buah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku."(Yohanes 15:4).

Untuk menegaskan hal ini, ka-ta tinggal ditulis sampai sepuluh kali da-lam sepuluh ayat pertama dari Yohanes pasal 15 ini.

Tinggal di dalam Tuhan berarti taat melakukan firmanNya. Ketaatan kita mel-akukan firman Tuhan itu adalah buah-buah Roh. Inilah yang dinilai dunia!

"Dalam hal inilah Bapa-Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adalah murid-murid-Ku."

Yohanes 15:8

Tinggal di dalam Yesus dan Berbuah

RENUNGAN

bangkit, dihitung 1 hari (hari ketiga). Maka frasa “sesudah tiga hari” dan “sampai hari ketiga” adalah sama artinya (lih. Mat 27:62), demikian juga “pada hari ketiga” (te trite hemera) dan “setelah tiga hari” (meta treis hemeras), seperti terlihat dalam teks Mat 16:21 dan Mrk 8:31.

Penghitungan hari menurut cara Yahudi ini juga dapat dilihat dari penulisan catatan sejarah Yahudi di abad pertama oleh Josephus (Antiquities 7:280f; 8:214/218; 5:17), juga dari “Jewish Talmud” dan “The Babylonian Jerusalem Talmud (The Commentaries of the Jews)“.

Bila kita telah memahami makna frasa “tiga hari tiga malam” sebelum Yesus bangkit, maka bisa saja akan timbul perta-nyaan : mengapa Yesus perlu tiga hari untuk bangkit ? Mengapa tidak cukup sehari saja atau seminggu atau yang lainnya ? Tentu hal ini perlu kita renungkan.

Selamat merayakan Paskah !

(dikembangkan dari www.katolisitas.org) Aji – Lingkungan Yakobus

(6)

Untuk Kalangan Sendiri

Hari Tanggal Jam Keterangan Bacaan Liturgi (Puji Syukur)Usul Lagu

Sabtu 06 Jun 2015 17:30 Hari Raya Tubuh dan Darah Kristus Kel. 24:3-8; Mzm. 116:12-13,15,16bc,17-18; Ul:13; Ibr. 9:11-15; Mrk. 14:12-16,22-26 MzmTanggapan: PS 856; Bait P, Injil: PS 953; Sekuensi: PS 556; Nyanyian lain: PS 335, 384, 421, 428, 429, 430, 432 Minggu 07 Jun 2015 07:30 Minggu 07 Jun 2015 16:00

Sabtu 13 Jun 2015 17:30 Hari Minggu

Biasa XI Yeh. 17:22-24;Mzm. 92:2-3,13-14,15-16; Ul: lh,2a; 2 Kor. 5:6-10; Mrk. 4:26-34 PS 650, 653, 654, 674, 675, 676(4-6), 831, 957 Minggu 14 Jun 2015 07:30 Minggu 14 Jun 2015 16:00

Sabtu 20 Juni 2015 17:30 Hari Minggu

Biasa XII Ayb.38:1,8-11; Mzm.107:23-24,25-26,28-29,30-31; Ul:1b; 2Kor. 5:14-17; Mrk. 4:35-40 PS 326, 544, 547, 553, 621, 658, 835, 951 Minggu 21 Juni 2015 07:30 Minggu 21 Juni 2015 16:00

Sabtu 27 Juni 2015 17:30 Hari Minggu

Biasa XIII Keb. 1:13-15; 2:23-24;Mzm.30:2,4,5-6,12a,13b; Ul:2a; 2Kor.8:7,9,13-15; Mrk. 5:21-43 PS 539, 540, 542, 544, 546, 549(2-3), 699, 838, 963 Minggu 28 Juni 2015 07:30 Minggu 28 Juni 2015 16:00

Sabtu 04 Juli 2015 17:30 Hari Minggu

Biasa XIV Yeh. 2:2-5; Mzm. 123:1-2a,2bcd,3-4; Ul:2cd; 2Kor. 12:7-10; Mrk. 6:1-6 PS 381, 496, 574, 603, 691, 673, 682, 818, 961 Minggu 05 Juli 2015 07:30 Minggu 05 Juli 2015 16:00

Sabtu 11 Juli 2015 17:30 Hari Minggu

Biasa XV Ams.7:12-15; Mzm. 85:9a-10,11-12,13-14; Ul:8; Ef. 1:3-14; Mrk. 6:7-13 PS 362, 540, 541, 592, 682, 683, 691, 692, 695, 815, 962 Minggu 12 Juli 2015 07:30 Minggu 12 Juli 2015 16:00

Sabtu 18 Juli 2015 17:30 Hari Minggu

Biasa XVI Yer. 23:1-6; Mzm. 23:1-3a,3b-4,5b; Ul:1; Ef. 2:13-18; Mrk. 6:30-34 PS 542, 617, 618, 646, 649, 654, 656, 689, 849, 952 Minggu 19 Juli 2015 07:30 Minggu 19 Juli 2015 16:00

Daftar Usulan Lagu

Jadwal Misa Paroki Ibu Teresa Cikarang

Sabtu pk. 17:30 WIB bertempat di Trinitas

Minggu pk. 07:30 WIB dan 16:00 WIB bertempat di Trinitas

Misa Harian pk. 06:00 WIB di Pastoran, Jl. Pinus 7 No. 11A, Meadow Green Lippo Cikarang

Jerih lelah kita untuk melayani Tuhan, apa pun bentuknya, tidak akan pernah sia-sia!

pat memperlebar Kerajaan Allah di muka bumi ini. Tapi banyak orang Kristen yang 'mikir-mikir' jika dihimbau untuk terlibat pelayanan, karena melayani Tuhan berarti harus berkorban dan memberi, itu yang mereka hindari. Atau mau melayani Tuhan tapi terselip motivasi yang salah. "...Allah bukan tidak adil, sehingga Ia lupa akan pekerjaanmu dan kasihmu yang kamu tun-jukkan terhadap nama-Nya oleh pelayanan kamu kepada orang-orang kudus, yang masih kamu lakukan sampai sekarang."

(Ibrani 6:10).

angkatan yang bengkok hatinya dan yang sesat ini, sehingga kamu bercahaya di an-tara mereka seperti bintang-bintang di du-nia," (Filipi 2:15). Inilah tugas yang harus kita emban sebagai orang Kristen, yaitu memiliki kehidupan yang bercahaya di te-ngah dunia yang penuh kegelapan ini. O-rang Kristen yang berbuah adalah juga o-rang Kristen yang melayani Tuhan sesuai dengan talenta dan karunia yang diberikan Tuhan kepadaNya. Pengorbanan yang kita berikan kepada Tuhan (waktu, tenaga, pi-kiran, materi) adalah buah-buah yang

(7)

Wah…wah…wah… bagus ya renungannya teman-te-man, tetapi saat itu petir, ki-lat, hujan dan angin ribut me-nyambar-nyambar dan diba-rengi dengan mati lampu, woouw gelap… tetapi karena makna kebangkitan itulah, se-mangat anak-anak tetap me-nyala-nyala meskipun dalam kegelapan, Asyiik yo……

diah coklat untuk anak-anak dengan mem-berikan berbagai pertanyaan seputar Kitab Suci. Wah semua dapat terjawab dengan benar… Hebat ya! Siapa dulu, Bina Iman Anak gitu lho.

Dalam renungannya Bu Netty juga mengadakan sulap, dimana 1 gelas air yang ditetesin betadine sehingga berubah warna menjadi merah yang menandakan bahwa saat kita lahir dalam kondisi bersih, setelah hidup di dunia dicemari dengan dosa. Air yang sudah merah yang menan-dakan dosa kita dimasukanlah vitamin dan gambar salib Tuhan, sehingga air berubah kembali menjadi putih dan bersih yang menandakan bahwa Yesus hadir, men-derita, mati dan akhirnya bangkit, sehing-ga dosa kita terhapuskan dan dibersihkan. Akhirnya ibu Netty menutup renungannya dengan menegaskan bahwa makna Natal dan Paskah seharusnya lebih dirayakan pada saat Paskah, karena perjalanan Seng-sara Yesus inilah yang harus kita maknai

lebih mendalam dan kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari seperti yang saat ini dilakukan di Bina Iman Anak Vincentius dan Damianus de-ngan mengundang tuna netra dalam perjamuan Paskah. Semoga makna kebangkitan Yesus tetap menyala se-lama-lamanya. Amin.

Hai, teman-teman Bina Iman Anak, a-pa kabar? Selamat Paskah. Kembali kami Bina Iman Anak Lingkungan Vincentius dan Damianus bergabung di Warta Teresa dalam kegiatan Perjamuan Paskah ber-sama tuna netra. Minggu sore, 19 April 2015, kami berkumpul bersama-sama di rumah Bp. Petrus mengadakan Perjamuan Paskah, untuk merealisasikan kegiatan ma-sa Prapaskah, mati raga dan pantang kami dengan mengundang seorang tuna netra yang tinggal di dekat perumahan kami untuk ikut dalam perjamuan Paskah ber-sama kami, dimana pada puncak acara ini mereka akan mendapat beberapa sum-bangan dari anak-anak yang telah ber-juang dengan matiraga, pantang dan mengumpulkan uang dari hasil mereka sendiri dengan menjual makanan, hasil karya mereka dan juga dengan meng-umpulkan sampah dengan tujuan untuk membantu menyambung kehidupan me-reka, hal ini sesuai dengan ajaran Yesus sendiri yang dikutip dalam Lukas 14:

13-14 “Tetapi apa-bila engkau menga-dakan perjamuan, undanglah orang-orang miskin, orang-orang-orang-orang cacat, o-rang-orang lumpuh dan oo-rang-orang buta dan engkau akan bahagia, ka-rena mereka tidak mempunyai apa-apa untuk membalasnya kepadamu. Sebab engkau akan mendapat ba-lasnya pada hari kebangkitan orang-orang benar”.

Perjamuan Paskah kali ini kami kemas dalam bentuk ibadah Sabda yang dipimpin oleh Bu Eni dan Bu Masda dan dihadiri oleh Presidum Bina Iman Anak Paroki Ibu Teresa, Bu Cecilia Netty Handayani, sekaligus membawakan renungan sing-kat dalam ibadah ini. Wooooow seru sekali, ternyata Bu Netty membawa banyak

ha-Perjamuan Paskah Bersama Tuna Netra

(8)

Untuk Kalangan Sendiri

Tanggal Hari Raya/Pesta - Bacaan Liturgi

4-Mei-15 Yosef Maria Rubio

Kis. 14:5-18; Mzm. 115:1-2,3-4,15-16; Yoh. 14:21-26. BcO Why. 19:11-21 5-Mei-15 Vinsen Soler, St. Angelus

Kis. 14:19-28; Mzm. 145:10-11,12-13ab,21; Yoh. 14:27-31a. BcO Why. 20:1-15 6-Mei-15 St. Dominikus Savio, Anna Rosa Gattorno

Kis. 15:1-6; Mzm. 122:1-2,3-4a,4b-5; Yoh. 15:1-8. BcO Why. 21:1-8 7-Mei-15 Marie-Louise dr Yesus Trichet

Kis. 15:7-21; Mzm. 96:1-2a,2b-3,10; Yoh. 15:9-11. BcO Why. 21:9-27 8-Mei-15 Aloisius Rabata, Yeremias dr Salakhia

Kis. 15:22-31; Mzm. 57:8-9,10-12; Yoh. 15:12-17. BcO Why. 22:1-9 9-Mei-15 St. Katarina dr Bologna, St. Georgius Preca

Kis. 16:1-10; Mzm. 100:1-2,3,5; Yoh. 15:18-21. BcO Why. 22:10-21 10-Mei-15 Hari Minggu Paskah VI

Kis. 10:25-26,34-35,44-48; Mzm. 98:1,2-3ab,3cd-4; 1Yoh. 4:7-10; Yoh. 15:9-17. BcO 1Yoh. 1:1-10

No. Telpon Hot Line PITC: 0856-7255-498

Bidang Hari Waktu Keterangan

Sekretariat Paroki

Senin Libur Sekretariat Paroki LIBUR untuk hari besar agama, hari besarnasional dan hari-hari lain yang dinyatakan libur oleh negara

Selasa – Jumat 08:00 – 20:00 Sekretariat Paroki Sabtu 08:00 – 18:00 Sekretariat Paroki Minggu 08:00 – 10:00 Trinitas10:00 – 14:00 Sekretariat Paroki Jadwal Pelayanan Sekretariat Paroki

tetapi mereka peduli terhadap ling-kungan hidup) yang diberikan dan

ditan-datangan langsung oleh Presidum BIA Pa-roki Ibu Teresa. Setelah selesai perjamuan, dilanjutkan dengan penyerahan uang dan sembako hasil murni dari anak-anak BIA kepada ibu Dewi dan keluarganya dimana suami istri ini matanya tidak bisa melihat. Semoga Tuhan terus berkarya melalui o-rang-orang yang peduli kepada saudara-saudara kita seperti mereka. Setelah hujan reda dan masih dalam posisi mati lampu. Perjamuan Paskah ini diakhiri dengan doa penutup dan pengumuman. Tetap sema-ngat, Salam dari kami Bina Iman Anak Lingkungan VIncentius dan Damianus…. Byeeeeee

(Eni Pend. BIA)

Akhirnya sampailah pada puncak acara kita adalah perjamuan bersama, makan bersama dengan tuna netra, saat itu juga ada pemberian Penghargaan kepada

pemenang lomba mengumpulkan

sampah yang diraih oleh Calvin (bu-kan berarti tu(bu-kang sampah lho Ya,

(9)

WARTA PAROKI

1

Sekretariat ParokiJadwal Kursus Persiapan Perkawinan tgl

09 dan 10 Mei 2015 di Paroki Kam-pung Sawah. Pendaftaran di sekretariat

paroki.

2

Bidang Pengembang Talenta dan Kaderisasi

Akan diadakan Retret Pasutri dengan tema “Membangun Relasi Suami Istri

yang Harmonus dan Penuh Syukur”

pada tgl 15-17 Mei 2015 bertempat di

Wisma Samadi Klender. Bagi Pasutri

yang berminat, silahkan mendaftar pada panitia di depan Lobby Trinitas setelah Misa atau Sekretariat Paroki.

3

Bidang Pelayanan

• Dalam rangka penanaman 1000 pohon di antaranya adalah pohon palma yang digunakan untuk penghijauan dan dapat dimanfaatkan dalam upacara Minggu Palma. Bagi umat yang mempunyai Palma lebih dari satu pohon dan berkenan menyumbang, dapat menghubungi Tim Lingkungan Hidup Paroki atau membawa pada saat Misa Minggu pagi.

Tim Lingkungan Hidup Paroki. • Bp. FX Eko (0813-19799292) • Sdr. PD Suryono (0857-806924495)

PDKK (Persekutuan Doa Karismatik Katolik)

• PDKK ELZA (Elisabeth Zakaria)

Mengundang Bapak/Ibu/Saudara/Saudari untuk hadir pada “Misa dan Adorasi” dengan tema

“Ekaristi yang Menyembuhkan dan Ado-rasi yang Meneguhkan” bersama Rm. Stefanus Aji pada hari Rabu, 20 Mei 2015, pk. 19:30 WIB di Ruko Roxy Blok B. no. 52, Lippo Cikarang.

• PDKK St. Maria

Mengundang kehadiran Bapak/ Ibu/ Saudara/ Saudari untuk hadir dalam “Persekutuan Doa

Katolik Karismatik” yang diadakan pada Rabu, 062 Mei 015, pk. 19:30 WIB di Ruko Thamrin F12 Lippo Cikarang bersama Bp. Antonius Rusli dari Stasi St. Albertus Harapan Indah. Terima kasih, Tuhan memberkati.

Legio Mariae

Legio Mariae Presidium Tahta

Kebijaksanaan diadakan setiap Selasa, pk.10:00-12.00 di Rumah Putih.

Legio Mariae Presidium Rumah Kencana diadakan setiap Sabtu, pk. 10:00-11:30 di

Ruko Plaza Roxy, Jl. Kasuari Raya Blok C No. 20, Cikarang Baru.

M I S I P I T C

Gereja Paroki Ibu Teresa berkehendak kuat untuk membangun paguyuban umat beriman (komunitas basis beriman penuh harapan) dalam ikatan persaudaraan sejati murid-murid Kristus, yang dijiwai oleh Roh Kudus, berani berkata ‘cukup’ kepada godaan duniawi, mempunyai spiritualitas berbagi dan jiwa merakyat(inkarnatoris), sehingga kehadirannya merupakan

rahmat bagi masyarakat sekitar.

V I S I P I T C

Paguyuban umat beriman yang mau berbagi dan merakyat.

Pendaftaran FOGGING dapat menghubungi Bp. Aris:

0818-0857-5263

M O T T O K O M U N I T A S B A S I S P I T C

(10)

Untuk Kalangan Sendiri

Petugas Balai Kesehatan Masyarakat & Dokter Jaga (Mei 2015)

Tanggal Lingkungan Dokter Jaga Apoteker Perawat / Bidan

10-Mei-15 Lk. Yoh. Paulus II dr. Andreas Meta Kurniasih, Krismawulan Emirita, Sisil 17- Mei-15 Lk. Veronika dr. Ninik Elizabeth, Yovita FX. Mariati, Anna 24-Mei-15 Lk. Yohanes dr. Ferry Bayu, Shinta, Budi Cahyono Rostaida S., Candri, Hani

Hari Tgl. Pk. Koor

Rabu 20-Mei-15 19:00 Paulus Kamis 21-Mei-15 19:00 Gabriel Jumat 22-Mei-15 19:00 Yohanes Bosco Sabtu 23-Mei-15 17:30 Agustinus Minggu 24-Mei-15 07:30 Kristus Raja Minggu 24-Mei-15 16:00 Bernadeth Jumat 29-Mei-15 19:00 Angela Sabtu 30-Mei-15 17:30 Theresia Minggu 31-Mei-15 07:30 OMK Minggu 31-Mei-15 16:00 Mikael Senin 01-Jun-15 19:00 Petrus

Hari Tgl. Pk. Koor

Sabtu 09-Mei-15 17:30 Maria Zakaria Minggu 10-Mei-15 07:30 Elisabeth Minggu 10-Mei-15 16:00 Yohanes Kamis 14-Mei-15 08:00 Gregorius Kamis 14-Mei-15 16:00 Benediktus Jumat 15-Mei-15 19:00 Yoseph Sabtu 16-Mei-15 17:30 Gembala Baik Minggu 17-Mei-15 07:30 Damianus Minggu 17-Mei-15 16:00 Sisilia Senin 18-Mei-15 19:00 Birgitta

Selasa 19-Mei-15 19:00 Hati Kudus Yesus

Jadwal Perayaan Ekaristi & Petugas Liturgi

Hari Minggu Paskah VI

Sabtu, 09 Mei’ 15

17:30 WIB Minggu, 10 Mei’ 1507:30 WIB Minggu, 10 Mei’ 1516:00 WIB Lektor/

Lektris Elfa, Yono Tanti, Albert Dira, Fanny

Komentator Etik Sisil Derta

Prodiakon

R. Hubertus Susila

Hariyanta, Ant. Sukandi, R. Freddijanto Tanuwikaja, FX Bulie, Yoseph Mariato, Laurentius T., F. Mujiono, Andreas Huller

A. Mangatas Naingolan, Petrus Sukarjo, Ignatius Wiji, A. Edi Supriyantono, Br. Petrus, Donatus Jelahu, Y. Widodo Hendralarsa, Herman Y. Danang Sudarsono, S.A. Tony Nugroho, Firman Sembiring, FX Mardani, Filianus Tamur

YB Joko Irawan, A. Yohana Susiana, FX Harlen Tobing, Rubin, V. Julius Daminggu P., A. Donie Ermanto

Putra Altar &

Putri Sakristi Koordinasi dengan Koordinator Tata Tertib &

Koor Lk. Maria Zakaria Lk. Elisabeth Lk. Yohanes

Organis Bp. Agri Hakso Bp. Agri Hakso

Petugas Parkir Lk. Antonius Lk. Lukas Lk. Ignatius Loyola

JADWAL PELAYANAN

T E M A K A R Y A P I T C 2 0 1 5

“Menjadi Orangtua Katolik Sejati yang Tulus dan Bersyukur Untuk pengurusan kematian / jenazah, dapat menghubungi:

Ibu Ana : 0852-1745-7708Bp. Paulus : 0816-726-218

(11)

BERITA SEPUTAR PAROKI

Syukuran Paskah

Paskah tahun ini memberikan berkat tersendiri bagi lingkungan Yakobus, karena ada 4 orang Katekumen yang dibaptis ser-ta dikukuhkan menjadi anggoser-ta Gereja Ka-tolik. Sebagai ungkapan rasa syukur ini, Lingkungan mengajak kumpul-kumpul (gathering) umat lingkungan Yakobus ke daerah Cimacan, Puncak. Hari Jumat, 10 April 2015 sekitar pukul 22:00 WIB, sebagian besar peserta berangkat menuju ke lokasi, sementara ada juga yang menyusul keesokan harinya. Memang tidak semua warga Yakobus bisa turut serta da-lam acara syukuran Paskah ini, mengingat kesibukan dan juga acara keluarga yang tidak bisa ditinggalkan.

Selain sekedar kebersamaan, acara ini juga dimanfaatkan untuk berlatih koor, mengingat Lingkungan Yakobus akan bertugas pada tanggal 19 April 2015. A-nak-anak BIA juga turut serta dalam acara permainan bersama para orang tua, seperti permainan lompat tali dan perma-inan “tikus dan kucing”. Selain itu Paskah bagi adik-adik BIA tentu belum lengkap jika belum ada acara mencari telur paskah.

Dengan skenario dadakan ibu-ibu menyiapkan telor rebus kemudian menyembunyikannya di sekitar taman. Begitu mendengar akan ada acara mencari telor paskah, anak-anak BIA sangat gembira, dan dengan penuh semangat mereka mencari telor-telor yang sudah disembunyikan ini.

Lokasi menginap kami yang tidak jauh dari Panti Asuhan Santo Yusuf, juga me-mudahkan kami untuk mengikuti misa yang diadakan di Kapel Panti Asuhan Santo Yusuf ini. Hari Minggu petang, sekitar pu-kul 18:00 WIB, rombongan kami kembali ke Cikarang. Kegembiraan dalam kebersa-maan kami selama kurang lebih dua hari ini setidaknya sudah memberikan kesegaran bagi kami untuk kembali berkarya dalam pekerjaan kami masing-masing, lingkungan dan juga masayarakat.

(12)

Sekretariat Paroki Ibu Teresa - Cikarang

Jl. Pinus 7 No. 11A, Meadow Green Lippo Cikarang - Bekasi 17550 Telp/Fax. (021) 897.29.82

Paroki

Ibu Teresa Cikarang

2015

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan diadakan penelitian adalah untuk mengetahui penerapan VE pada sebuah proyek konstruksi, mengidentifikasi komponen-komponen alat berat berat pada konstruksi jalan

Tujuan dari program pengabdian ini adalah memberikan pengetahuan dan ketrampilan pada guru-guru MIM Tegalampel agar dapat mengidentifikasi jenis-jenis materi OSN

Jenis penelitian ini adalah survei dengan tipe explanatory research yang bertujuan untuk menjelaskan pengaruh faktor predisposisi dan pemungkin terhadap keinginan ibu hamil

Area penyimpanan, persiapan, dan aplikasi harus mempunyai ventilasi yang baik , hal ini untuk mencegah pembentukan uap dengan konsentrasi tinggi yang melebihi batas limit

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses pelaksanaan, berbagai kendala atau hambatan, dan solusi alternatif yang ditawarkan terkait implementasi

penelitian yang dilakukan oleh (Lidia, 2018) tentang “Tingkat Stres Dengan Kejadian Hipertensi Pada Lansia Di Puskesmas Rawat Inap Cempaka”, bahwa terjadi

Pendidik meminta peserta didik yang lain untuk membandingkan hasil diskusi kelompok dengan poin-poin yang telah di catat kan di papan tulis..

Penulisan skripsi mengenai bagaimana pemenuhan hak-hak tunanetra sebagai pemilih dalam pemilihan umum Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara tahun 2013 di Kota Medan ini