• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Word of Mouth Communication Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Distro Euphoria Rock Store Medan Chapter III V

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Word of Mouth Communication Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Distro Euphoria Rock Store Medan Chapter III V"

Copied!
44
0
0

Teks penuh

(1)

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Bentuk Penelitian

Bentuk penelitian yang dilakukan dalam penulisan skripsi ini adalah metode penelitihan kuantitatif dengan pendekatan asosiatif. Menurut Sugiyono (2012:13), metode penelitihan kuatitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/stastistik, dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. Sedangkan pendekatan asosiatif merupakan pendekatan penelitian yang bertujuan untuk menguji pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat, dalam penelitian ini peneliti bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh dari variabel word of mouth (X) terhadap keputusan pembelian konsumen (Y).

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Distro Euphoria Rock Store, yang beralamat di jalan Dr. Mansyur, Padang Bulan Medan selama 3 bulan penelitian.

3.3 Populasi Dan Sampel 3.3.1 Populasi

(2)

karakteristik/sifat yang dimiliki oleh objek/subjek itu (Sugiyono, 2012:115). Berdasarkan pernyataan di atas, maka yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh konsumen atau pelanggan yang berbelanja di Euphoria Rock Store Jalan Dr. Mansyur, Medan.

Untuk membatasi populasi maka jumlah populasi dalam penelitian ini di hitung berdasarkan jumlah konsumen yang berkunjung selama 3 bulan terakhir dengan rata-rata per hari berjumlah 10 orang sehingga jumlah populasi yaitu sebanyak 900 orang.

3.3.2 Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut.Untuk itu sempel yang diambil dari populasi harus betul-betul representative (mewakili) (Sugiyono, 2012:166). Teknik pengambilan sempel yang digunakan dalam penelitian menggunakan multi stage sampling yang dapat dibedakan sebagai berikut:

1. Purposive sampling

Teknik penentuan sampel dengan pertimbangan atau kriteria-kriteria tertentu.

Bedasarkan defenisi diatas, peneliti memberikan beberapa kriteria yang dapat menjadi sesorang menjadi sampel, yaitu sebagai berikut:

a. Konsumen Distro Euphoria Rock Store Medan

(3)

32

2. Sampling insidental

Teknik penentuan sampel bedasarkan kebutulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan/insidental bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data.

Berdasarkan teori yang ada, maka acuan dari pemilihan sampel dari penulisan ini ditentukan dengan menggunakan rumus Slovin dalam Sunyoto (2013: 16) yaitu :

e = Peran kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengembalian sampel yang masih dapat ditolerir atau diinginkan e = 10%

n =

n = 90 responden (digenapkan menjadi 100 responden). 3.4 Hipotesis

(4)

jawaban yang diberikan baru didasarkan pada teori yang relevan, belum didasarkan pada fakta–fakta empiris yang diperoleh melalui pengumpulan data. Jadi hipotesis juga dapat ditandakan sebagai jawaban teoritis terhadap rumusan masalah peneliti, belum jawaban yang empiris.

Adapun perumusan hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah hipotesis altenatif menurut Sugiyono (2012:96). Hipotesis alternative adalah hipotesis yang menyatakan adanya hubungan atau pengaruh antara variabel dengan variabel lain.

Ho : Tidak terdapat pengaruh antara word of mouth communication terhadap keputusan pembelian di Euphoria Rock Store Medan Jalan Dr. Mansyur, Medan. Ha : Terdapat pengaruh antara word of mouth communication terhadap keputusan pembelian di Euphoria Rock Store Medan Jalan Dr. Mansyur, Medan. 3.5 Defensi konsep

Defenisi konsep merupakan istilah khusus untuk menggambarkan secara tepat fenomena yang diteliti, konsep ini digunakan untuk menggambarkan secara abstrak yang dibentuk dengan jalan membuat generalisasi terhadap sesuatu yang khas. Defenisi konsep ini dilakukan agar ada batasan terhadap masalah variabel yang diteliti dan menyederhanakan pemikiran sehungga tujuan dan arah peneliti jelas dan tidak menyimpang, maka penulis mengemukakan defenisi konsep dari penelitian,adalah sebagian berikut:

1. Word of Mouth Communication

(5)

34

mengeluarkan dana besar untuk melakukan promosi tetapi cukup manfaatkan konsumen yang dimiliki.

2. Keputusan pembelian

Menurut Kotter dan Keller (2009:185), Pengambilan keputusan konsumen adalah konsumen membentuk preferensi antar merek dalam kumpulan pilihan. Konsumen mungkin juga membentuk maksud untuk membeli merek yang paling disukai.

3.6 Defenisi Operasional

Menurut Sujarweni (2015:77), defenisi operasional adalah penelitian dimaksudkan untuk memahami arti setiap variabel penelitian sebelum dilakukan analisis instrumen serta sumber pengukuran berasal darimana. Adapun defenisi operasional dalam penelitian ini adalah :

1. Variabel independen adalah variabel yang mempengaruhi variabel dalam penelitian ini adalah Word of Mouth Communication (X).

(6)

Tabel 3.1 Defenisi Operasional

Variabel Defenisi Indikator Teknik

skor tentang produk Distro Euphoria Rock Store

1. Pengenalan masalah (pemenuhan

kebutuhan)

Skala Likert 2. Pencarian informasi

3. Evaluasi Alternatif 3.7 Teknik Pengumpulan Data

Adapun jenis dan sumber data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Data Primer adalah data yang berasal langsung dari responden (objek

penelitian) (Sugiyono, 2012:193). Data responden diperoleh penulis dari kuesioner yang di berikan kepada seluruh responden penelitihan.

(7)

36

(Sugiyono, 2012:193). Data sekunder merupakan data mengenai jurnal,buku-buku, penelitian terdahulu, tulisan-tulisan yang ada relevansinya dengan masalah yang diteliti, dan studi dokumentasi.

3.8 Skala Pengukuran Variabel

Skala pengukuran data yang digunakan dalam penelitihan ini adalah skala likert. Skala Likert adalah skala yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau kelompok orang tentang fenomena sosial (Sugiyono, 2012:132). Skala yang digunakan untuk mengukur respon subjek ke dalam 4 (empat) poin skala dengan jumlah interval yang sama. Adapun skala pengukuran variabel terhadap jawaban responden yaitu:

Tabel 3.2

Instrumen Skala Jawaban Yang Digunakan

No Alternatif Jawaban Skor

1 Sangat Setuju 4

Data penelitian yang diperoleh selanjutnya di gunakan untuk menguji instrumen pernyataan pada variabel bebas dan terikat dan tertera pada kuesioner penelitian. Pengujian instrumen penelitian mengunakan uji validitas dan reliabilitas.

3.9.1 Uji Validitas

(8)

the phenomenon) (Siregar, 2016:162). Uji validitas adalah tingkat keandalan alat

ukur yang digunakan. Uji validitas digunakan untuk mengetahui kelayakan butir-butir dalam suatu daftar pertanyaan atau pernyataan dalam mendefenisikan variabel. Langkah selanjutnya adalah secara statistik, angka korelasi yang diperoleh dengan melihat tanda bintang pada hasil skor total, atau membandingkaan dengan angka bebas korelasi nilai r yang menunjukkan valid. Pada penelitian ini uji validitas akan dilakukan dengan bantuan program software statistic. Untuk menentukan nomor-nomor item yang valid dan yang gugur, perlu

dilihat dari tabel r corrected item corelation. Kriteria penilaian uji validitas adalah :

1. Apabila r hitung > r tabel, maka item kuesioner tersebut valid.

2. Apabila r hitung < r tabel, maka dapat dikatakan item kuesioner tidak valid. 3.9.2 Uji Reliabilitas

Reliabilitas adalah untuk mengetahui sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten, apabila dilakukan pengukuran dua kali atau lebih terhadap gejala yang sama dengan menggunakan alat ukur yang sama pula (Siregar, 2016:173). Untuk mengetahui kuesioner tersebut sudah reliabel akan dilakukan pengujian reliabilitas kuesioner dengan bantuan program software statistic. Kriteria penilaian uji reliabilitas adalah:

1. Apabila hasil Cronbach Alpha lebih besar dari taraf signifikan 60% atau 0,6 maka kuesioner tersebut reliabel.

(9)

38

3.10 Uji Asumsi Klasik

Sebelum data penelitian dianalisis secara lebih lanjut, model regresi linier sederhana harus memenuhi syarat asumsi klasik yaitu uji normalitas. Pengujian normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi, variabel bebas dan variabel terikat, atau keudanya memiliki distribusi data secara normal atau tidak. Pengujian normalitas pada penelitian ini menggunakan uji p-p plot, uji histrogram, uji kolmogorov smirnov.

3.11 Teknik Analisis Data

3.11.1 Analisis Regresi Linear Sederhana

Analisis kuantitatif dengan metode statistik yang digunakan adalah analisis regresi linear sederhana. Analisis regresi sederhana adalah suatu analisis yang mengukur pengaruh anatar variabel bebas dan variabel terikat (Siregar,2016:379). Metode analisis regresi linear sederhana ini dilakukan dengan bantuan program software statistic yang merupakan salah satu paket program komputer yang

digunakan dalam mengelola data statistik.

(10)

b = Konefisien regresi (Nilai peningkatan maupun penurunan) 3.11.2 Uji Hipotesis

Pengujian hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini diuji dengan regeresi linear sederhana.Adapun cara yang digunakan untuk menganalisis yaitu:

1. Uji Signifikan Parsial (Uji - t)

Uji t dalam regresi linier sederhana digunakan untuk menguji pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen (Sujarweni, 2015:54). Kriteria pengembangan keputusan adalah:

a. Ho diterima Jika t hitung < t tabel pada α = 0.05 b. Ha diterima jika t hitung > t tabel pada α = 0.05 2. Koefisien Determinasi (R2)

(11)

BAB IV

HASIL PENELITIAN

4.1 Gambaran Umum Distro Euphoria Rock Store Medan 4.1.1 Sejarah Singkat Distro Euphoria Rock Store Medan

Euphoria Rock Store adalah salah satu Distro yang berbeda dengan Distro lainnya. Letak perbedaan nya bisa dilihat dari produk yang disediakan dan juga pelayanan yang ada. Distro Euphoria Rock Store didirikan oleh Bapak Adil. G Manix pada 27 November 2010 di Jalan Jamin Ginting, Medan. Setelah berjalan kurang lebih 3 Tahun kemudian Distro Euphoria Rock Store pindah ke jalan Dr. Mansyur Medan dengan tujuan menjadi lebih berkembang dalam penjualan serta pengenalan produk dengan letak Distro yang berada lebih strategis daripada sebelumnya.

Setelah direnovasi pada tahun 2013 Distro Euphoria Rock Store tampaknya lebih eksis dan berkembang. Peningkatan Distro Euphoria Rock Store ini cukup baik, sehingga dilakukan penyediaan ruang meeting bagi para pengunjung untuk mendiskusikan pemesanan dalam skala besar dan bertambahnya barang dagangan yang diperjual-belikan.

4.1.2 Profil Perusahaan Distro Euphoria Rock Store Medan

(12)

konsumennya bahwa produk dan jasa yang ditawarkan menjadi produk dan jasa yang bisa memuaskan karena tersedia dengan harga yang sangat terjangkau serta kualitas yang tidak kalah dengan Distro lainnya.

Adapun produk dan jasa yang tersedia di Distro Euphoria Rock Store sangat bervariasi, yaitu:

1. Produk Sandang

Produk sandang atau pakaian tersedia di Distro Euphoria Rock Store mulai dari celana, baju, sepatu hingga aksesoris seperti topi, jam tangan dan lain-lain. 2. Produk Jasa

Produk jasa yang tersedia di Distro Euphoria Rock Store mulai dari jasa pembuatan design kaos/seragam sekolah maupun kantor yang bisa dibuat sesuai dengan keinginan pelanggan.

4.1.3 Struktur Organisasi Distro Euphoria Rock Store Medan Gambar 4.1

Struktur Organisasi Distro Euphoria Rock Store Medan

Sumber: Pengelolaan Distro Euphoria Rock Store, 2017

1. Owner merupakan pemilik serta pendiri Distro Euphoria Rock Store yang menerima laporan dari pengawas.

OWNER

PENGAWAS

KASIR PETUGAS

KEBERSIHAN

(13)

42

2. Pengawas bertugas sebagai pemantau kinerja pegawai, petugas kebersihan dan petugas keamanan serta memantau kios dan bertanggung jawab pada kepuasan serta kenyamanan pelanggan.

3. Kasir merupakan penyewa kios yang menjual produk atau jasa nya. Berkewajiban membuat pembukuan serta laporan keluar/masuk barang kepada pihak pengelolaan Distro Euphoria Rock Store.

4. Petugas Kebersihan bertugas mengatur kebersihan distro serta penataan letak barang sehingga terlihat menarik bagi pengunjung

5. Keamanan bertanggung jawab menjaga keamanan Distro Euphoria Rock Store siang dan malam.

4.2 Penyajian Data

Setelah dilakukan penelitian dan pengumpulan data di lapangan melalui penyebaran kuesioner maka diperoleh data dari responden mengenai pengaruh word of mouth Communication terhadap keputusan pembelian produk di Distro

Euphoria Rock Store Medan. Adapun penyajian data terbagi menjadi dua, yaitu pertama berisikan deskripsi data identitas responden dengan tujuan mengetahui spesifikasi yang dimiliki oleh responden. Kemudian yang kedua, berisikan deskripsi data variabel penelitian yang bertujuan untuk menjawab masalah penelitian.

4.2.1 Deskripsi Data Identitas Responden

(14)

1. Jenis Kelamin

Tabel 4.1

Identitas Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis Kelamin Jumlah Persentase

Laki-laki 64 64%

Perempuan 36 36%

Total 100 100%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari keseluruhan responden yang berjumlah 100 orang responden, terdapat laki-laki berjumlah 64 orang (64%) dan perempuan sebanyak 36 orang (36%). Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh word of mouth communication terhadap keputusan pembelian di Distro Euphoria Rock Store Medan dominan terjadi pada laki-laki. Hal ini dikarenakan laki-laki lebih sering melakukan pembelian di sebuah Distro dibandingkan perempuan.

2. Usia

Tabel 4.2

Identitas Responden Berdasarkan Usia

Usia Jumlah Persentase

16-20 Tahun 24 24%

21-25 Tahun 41 41%

26-30 Tahun 22 22%

>30 Tahun 13 13%

Total 100 100%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

Peneliti membagi karakteristik responden melalui usia menjadi 4 kelas yaitu responden yang berusia 16-20 tahun, 21-25 tahun, 26-30 tahun dan > 30 tahun.

(15)

44

dari usia 21-25 tahun, responden yang berusia 26-30 tahun sebanyak 22 orang (22%), sedangkan responden yang berusia > 30 tahun sebanyak 13 orang (13%). Sehingga dapat diketahui bahwa mayoritas adalah responden yang berusia 21-25 tahun dan tergolong dewasa.

3. Pendidikan Yang Sedang Berlangsung Saat Ini Tabel 4.3

Identitas Responden Berdasarkan Pendidikan Yang Sedang Berlangsung Saat Ini

Tingkat Pendidikan Jumlah Persentase

SD - -

SMP - -

SMA 24 24%

D3 18 18%

Sarjana (S1) 58 58%

Pasca Sarjana - -

Total 100 100%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

(16)

4. Pekerjaan

Tabel 4.4

Identitas Responden Berdasarkan Pekerjaan

Pekerjaan Jumlah Persentase

Pegawai Negeri - -

Wiraswasta 7 7%

Mahasiswa 61 61%

Pegawai Swasta 13 13%

Pelajar 19 19%

Lainnya - -

Total 100 100%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

Hasil penelitian pada tabel 4.4 menunjukkan bahwa 61 orang responden (61%) adalah Mahasiswa, sedangkan terdapat 19 orang responden (19%) yang merupakan Pelajar dan 13 orang responden (13%) adalah Pegawai Swasta. Selebihnya 7 orang responden (7%) merupakan kategori wiraswasta.

(17)

46

5. Jumlah Uang Saku

Tabel 4.5

Identitas Responden Berdasarkan Jumlah Uang Saku/Minggu

Jumlah Uang Saku/Minggu Jumlah Persentase

< Rp 100.000 14 14%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

Hasil penelitian menunjukkan 14 orang responden (14%) memiliki uang saku < Rp100.000/minggu, 21 orang responden (21%) memiliki uang saku dari Rp 100.001-Rp 200.000/minggu, sebanyak 41 orang responden (41%) memiliki uang saku dari Rp 200.001-Rp 300.000 / minggu, dan 16 orang responden (16%) memiliki uang saku dari Rp 3.000.001-Rp 4.000.000, sisanya 8 orang responden (8%) memiliki uang saku lebih dari Rp 400.000. Berdasarkan pengamatan peneliti, responden yang pada umumnya berbelanja di Distro Euphoria Rock Store Medan merupakan responden yang kebanyakan dari kategori Mahasiswa yang beruang saku rata-rata dari Rp 200.001-Rp 300.000.

4.2.2 Variabel Word of Mouth Communication (X).

(18)

Tabel 4.6

Mendengar Melalui Pembicaraan

Jawaban Jumlah Persentase

Sangat Setuju 28 28%

Setuju 45 45%

Kurang Setuju 24 24%

Tidak Setuju 3 3%

Total 100 100%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

(19)

48

Tabel 4.7

Membicarakan Kepada Orang Lain

Jawaban Jumlah Persentase

Sangat Sering 40 40%

Sering 50 50%

Jarang 7 7%

Tidak Pernah 3 3%

Total 100 100%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

Tabel 4.7 menjelaskan bahwa sebanyak 40 orang responden (40%) sangat sering, dan 50 orang responden (50%) sering menyebutkan Distro Euphoria Rock Store Medan dalam percakapan dengan orang lain, karena mereka merasa puas berbelanja di Distro Euphoria Rock Store Medan, sehingga mereka tertarik untuk memperbincangkan tentang Distro Euphoria Rock Store Medan kepada orang lain. Sebanyak 7 orang responden (7%) jarang, dan 3 orang responden (3%) tidak pernah menyebutkan Distro Euphoria Rock Store Medan dalam percakapan dengan orang lain, karena mereka kurang puas berbelanja di Distro Euphoria Rock Store Medan, sehingga mereka kurang tertarik untuk memperbincangkan tentang Distro Euphoria Rock Store Medan kepada orang lain.

Tabel 4.8

Harga Yang Meyakinkan

Jawaban Jumlah Persentase

Sangat Setuju 30 30%

Setuju 57 57%

Kurang Setuju 11 11%

Tidak Setuju 2 2%

Total 100 100%

(20)

Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 30 orang responden (30%) sangat setuju, dan 57 orang responden (57%) setuju, bahwa harga di Distro Euphoria Rock Store Medan meyakinkan para responden untuk berkunjung dan berbelanja di Distro Euphoria Rock Store Medan. Sedangkan sebanyak 11 orang responden (11%) kurang setuju, dan 2 orang responden (2%) tidak setuju bahwa harga pada Distro Euphoria Rock Store Medan yang menyakinkan para responden untuk berkunjung melainkan karena sudah mengetahui informasi lain tentang Distro Euphoria Rock Store Medan.

Tabel 4.9

Pengalaman Orang Lain Yang Meyakinkan

Jawaban Jumlah Persentase

Sangat Setuju 31 31%

Setuju 54 54%

Kurang Setuju 14 14%

Tidak Setuju 1 1%

Total 100 100%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

(21)

50

didapat setelah berbelanja di Distro Euphoria Rock Store Medan, sehingga mereka kurang antusias berdasarkan pengalaman orang lain.

Tabel 4.10

Direkomendasikan Oleh Orang Lain

Jawaban Jumlah Persentase

Sangat Setuju 40 40%

Setuju 48 48%

Kurang Setuju 9 9%

Tidak Setuju 3 3%

Total 100 100%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

(22)

Tabel 4.11

Merekomendasikan Kepada Orang Lain

Jawaban Jumlah Persentase

Sangat Sering 30 30%

Sering 54 54%

Jarang 15 15%

Tidak Pernah 1 1%

Total 100 100%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

Tabel 4.11 menunjukkan bahwa sebanyak 30 orang (30%) responden sangat sering dan 54 orang responden (54%) sering merekomendasikan Distro Euphoria Rock Store Medan kepada orang lain yang, karena mereka memperoleh kepuasan sehingga mereka menganggap Distro Euphoria Rock Store Medan layak untuk direkomendasikan kepada orang lain. Sedangkan 15 orang responden (15%) jarang dan 1 orang responden (1%) tidak pernah mengajukan Distro Euphoria Rock Store Medan, karena mereka kurang puas setelah berbelanja di Distro Euphoria Rock Store Medan, sehingga mereka menganggap Distro Euphoria Rock Store Medan kurang layak untuk direkomendasikan kepada orang lain.

Tabel 4.12

Dimotivasi Oleh Orang Lain

Jawaban Jumlah Persentase

Sangat Sering 28 28%

Sering 44 44%

Jarang 25 25%

Tidak Pernah 3 3%

Total 100 100%

(23)

52 mereka tidak ingin agar orang lain juga berbelanja di sana.

Tabel 4.13

Termotivasi Melalui Pembicaraa Orang Lain

Jawaban Jumlah Persentase

Sangat Setuju 29 29%

Setuju 57 57%

Kurang Setuju 12 12%

Tidak Setuju 2 2%

Total 100 100%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

(24)

4.2.3 Variabel Keputusan Pembelian (Y)

Dalam mengukur variabel keputusan pembelian (Y), peneliti menggunakan 5 (lima) indikator yaitu pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi alternatife, keputusan pembelian, perilaku pasca pembelian. Kemudian indikator-indikator tersebut dikembangkan menjadi 10 (sepuluh) item pertanyaan. Dari pertanyaan-pertanyaan tersebut diperoleh jawaban seperti pada tabel-tabel di bawah ini:

Tabel 4.14

Mengenali Kebutuhan Sebelum Berbelanja

Jawaban Jumlah Persentase

Sangat Setuju 39 39%

Setuju 53 53%

Kurang Setuju 7 7%

Tidak Setuju 1 1%

Total 100 100%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

(25)

54

Tabel 4.15

Ketersediaan Kebutuhan

Jawaban Jumlah Persentase

Sangat Setuju 41 41%

Setuju 53 53%

Kurang Setuju 5 5%

Tidak Setuju 1 1%

Total 100 100%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

Tabel 4.15 menunjukkan bahwa 41 orang responden (41%) sangat setuju dan 53 orang responden (53%) setuju, bahwa kebutuhan yang diperlukan tersedia di Distro Euphoria Rock Store Medan, dikarenakan banyaknya kios yang menjual berbagai macam variasi kebutuhan sehari-hari. Sedangkan 5 orang responden (5%) kurang setuju karena merasa kebutuhan yang tersedia di Distro Euphoria Rock Store kurang lengkap, dan sisanya 1 orang responden (1%) tidak setuju terhadap ketersediaan kebutuhan yang diperlukannya.

Tabel 4.16 Menyimak Informasi

Jawaban Jumlah Persentase

Sangat Sering 42 42%

Sering 48 48%

Jarang 9 9%

Tidak Pernah 1 1%

Total 100 100%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

(26)

kebutuhan barang dan jasa yang tersedia di Distro Euphoria Rock Store Medan, karena informasi yang diterima oleh responden menarik dan mengandung informasi yang dibutuhkan sehingga para responden memiliki ketertarikan untuk berbelanja di Distro Euphoria Rock Store Medan. Sebanyak 9 orang responden (9%) jarang dan 1 orang responden (1%) tidak pernah menyimak atau tidak peduli terhadap informasi apapun setelah mendengar pembicaraan tentang Distro Euphoria Rock Store Medan.

Tabel 4.17

Mencari Kebenaran Informasi

Jawaban Jumlah Persentase

Sangat Setuju 39 39%

Setuju 54 54%

Kurang Setuju 6 6%

Tidak Setuju 1 1%

Total 100 100%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

(27)

56

adalah komunitas yang menganggap kebutuhan yang ingin dipenuhinya tidak tersedia di Distro Euphoria Rock Store Medan.

Tabel 4.18

MembandingkanDistro

Jawaban Jumlah Persentase

Sangat Sering 37 37%

Sering 57 57%

Jarang 5 5%

Tidak Pernah 1 1%

Total 100 100%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

(28)

Tabel 4.19

Membandingkan Kualitas dan Harga

Jawaban Jumlah Persentase

Sangat Setuju 40 40%

Setuju 53 53%

Kurang Setuju 6 6%

Tidak Setuju 1 1%

Total 100 100%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

Tabel 4.19 menunjukkan bahwa 40 orang responden (40%) sangat sering dan 53 orang (53%) sering membandingkan kualitas dan harga produk di Distro Euphoria Rock Store Medan dengan distro lain setelah memeperoleh informasi melalui pembicaraan. Sebanyak 6 orang responden (6%) jarang dan 1 orang responden (1%) tidak pernah membandingkan kuaitas dan harga produk dan jasa yang tersedia di Distro Euphoria Rock Store Medan dengan distro lainnya setelah memperoleh informasi melalui pembicaraan karena responden merasa informasinya kurang menarik sehingga responden tidak memiliki antusias untuk mencari tahu tentang distro tersebut.

Tabel 4.20

Pilihan dan Pertimbangan

Jawaban Jumlah Persentase

Sangat Setuju 42 42%

Setuju 48 48%

Kurang Setuju 9 9%

Tidak Setuju 1 1%

Total 100 100%

(29)

58

Tabel 4.20 menunjukkan bahwa 42 orang responden sangat setuju (42%) dan 48 orang responden (48%) setuju, bahwa Euphoria Rock Store Medan menjadi pilihan dan pertimbangan responden setelah mendengarkan informasi tentang Distro Euphoria Rock Store melalui pembicaraan dengan orang lain, mereka merupakan responden yang memperoleh informasi yang dapat meyakinkan mereka untuk berbelanja di Distro Euphoria Rock Store Medan. Sedangkan 9 orang responden (9%) kurang setuju bahwa Euphoria Rock Store Medan menjadi pilihan dan pertimbangannya, karena mereka responden yang memperoleh informasi yang kurang meyakinkan mereka untuk berbelanja di Distro Euphoria Rock Store Medan, dan sisanya 1 orang responden (1%) tidak peduli terhadap informasi yang diperoleh dari pembicaraan tentang Distro Euphoria Rock Store Medan.

Tabel 4.21

Berkunjung dan Berbelanja

Jawaban Jumlah Persentase

Sangat Sering 40 40%

Sering 53 53%

Jarang 7 7%

Tidak Pernah - -

Total 100 100%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

(30)

Store Medan karena terpengaruh melalui pembicaraan orang lain, melainkan karena keinginannya sendiri tanpa dipengaruhi oranglain.

Tabel 4.22

Membicarakan Setelah Berbelanja

Jawaban Jumlah Persentase

Sangat Sering 38 38%

Sering 56 56%

Jarang 5 5%

Tidak Pernah 1 1%

Total 100 100%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

(31)

60

Tabel 4.23 Kembali Berbelanja

Jawaban Jumlah Persentase

Sangat Sering 41 41%

Sering 53 53%

Jarang 6 6%

Tidak Pernah - -

Total 100 100%

Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer, 2017

Tabel 4.23 menunjukkan bahwa sebanyak 41 orang responden (41%) sangat sering dan 53 orang responden (53%) sering berbelanja kembali ke Distro Euphoria Rock Store Medan, karena setelah berbelanja disana mereka merasa puas terhadap kualitas dan harga produk dan jasa yang tersedia di Distro Euphoria Rock Store Medan. Sisanya sebanyak 6 orang responden (6%) menyatakan jarang berbelanja kembali ke Distro Euphoria Rock Store Medan karena mereka merasa kurang puas terhadap kualitas dan harga produk dan jasa yang tersedia di Distro Euphoria Rock Store Medan.

4.3 Metode Analisis Data 4.3.1 Uji Instrumen

1. Uji Validitas

(32)

a. Apabila r hitung > r tabel, maka item kuesioner tersebut valid.

b. Apabila r hitung < r tabel, maka dapat dikatakan item kuesioner tidak valid.

Tabel 4.24 Hasil Uji Validitas

No Variabel Pernyataan r hitung r tabel Keterangan 1 Variabel bebas

(33)

62

2. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas adalah untuk mengetahui sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten, apabila dilakukan pengukuran dua kali atau lebih terhadap gejala yang sama dengan menggunakan alat ukur yang sama pula. Kriteria penilaian uji reliabilitas adalah:

a. Apabila hasil koefisien Alpha lebih besar dari taraf signifikan 60% atau 0,6 maka kuesioner tersebut reliabel.

b. Apabila hasil koefisien Alpha lebih kecil dari taraf signifikan 60% atau 0,6 maka kuesioner tersebut tidak reliabel.

Tabel 4.25 Hasil Uji Reliabilitas

No Variabel Cronbach’s Alpha Keterangan

1 Word Of Mouth Communication (X) 0,917 Reliabel

2 Keputusan Pembelian (Y) 0,938 Reliabel

Sumber: Software Statistic, 2017

Berdasarkan tabel 4.24 dapat diketahui bahwa nilai cronbach’s Alpha seluruh variabel lebih besar dari 0,6. Dengan demikian, maka hasil uji reliabilitas terhadap variabel kualitas pelayanan dan keputusan pembelian dapat dipercaya atau reliabel.

4.3.2 Uji Normalitas

(34)

dengan menilai signifikannya. Pada penelitian ini digunakan dua cara untuk mengetahui apakah data berdistribusi normal atau tidak, yaitu dengan pendekatan Kolmogorov Smirnov, pendekatan grafik plot, dan pendekatan histogram. Kriteria

penilaian uji normalitas pendekatan Kolmogorov Smirnov adalah apabila pada tingkat signifikan 5% nilai Asymp. Sig (2-tailed) lebih besar dari 5% berarti bahwa variabel residual berdistribusi normal dan uji normalitas dengan pendekatan grafik plot atau Normal P-P Plot of Regresion Standarized Residual adalah jika data menyebar disekitar garis dan mengikuti arah garis diagonal maka data berdistribusi normal.

1. Kolmogorov Smirnov

Tabel 4.26

Hasil Uji Normalitas Pendekatan Kolmogorov Smirnov

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 100

Normal Parametersa,b Mean .0000000

Std. Deviation 3.89811818

Asymp. Sig. (2-tailed) .651

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Sumber: Software Statistic, 2017

(35)

64

(2-tailed) adalah sebesar 0,651. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa data pada penelitian ini berdistribusi normal.

2. P-Plot

Gambar 4.2

Hasil Uji Normalitas Pendekatan P-Plot

Sumber: Software Statistic, 2017

(36)

3. Histogram

Gambar 4.2

Hasil Uji Normalitas Pendekatan Histogram

Sumber: Software Statistic, 2017

(37)

66

4.3.3 Analisis Regresi Linier Sederhana Tabel 4.27

Hasil Analisis Regresi Linier Sederhana

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

Berdasarkan tabel 4.26 model-model persamaan regresi yang terbentuk adalah:

Y= 15,773 + 0,695X Berdasarkan persamaan tersebut dapat diketahui bahwa:

1. Konstanta = 15,773

Nilai konstanta positif menunjukkan pengaruh positif variabel independen Word Of Mouth Communication. Bila variabel dependen naik atau

berpengaruh dalam satu satuan, maka variabel keputusan pembelian akan naik atau terpenuhi.

2. Word Of Mouth Communication (X) = 0,695

Merupakan nilai koefisien regresi variabel Word Of Mouth Communication (X) terhadap keputusan pembelian (Y) artinya jika Word Of Mouth Communication (X) mengalami kenaikan satu kesatuan, maka Keputusan

(38)

4.3.4 Uji Hipotesis 1. Uji Parsial (Uji-t)

Uji t menunjukkan seberapa jauh pengaruh antara variabel independen dengan variabel dependen dengan rumus hipotesis sebagai berikut:

a. H0 artinya variabel independen (X) secara parsial tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap variabel dependen (Y).

b. Ha artinya variabel independen (X) secara parsial mempunyai pengaruh signifikan terhadap variabel dependen (Y).

Kriteria pengambilan keputusan dengan tingkat signifikan 0,05 (5%) sebagai berikut:

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

(39)

68

pelayanan bernilai positif dan signifikan secara parsial terhadap keputusan pembelian.

2. Uji Koefisien Determinasi (R2)

Koefisien determinasi (R2) mencerminkan kemampuan variabel dependen. Tujuan analisis ini adalah untuk menghitung besarnya pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Semakin tinggi nilai R2 maka semakin besar proporsi dari total variasi variabel dependen yang dapat dijelaskan oleh variabel independen.

Tabel 4.29

Hasil Uji Koefisien Determinasi (R2)

Model Summaryb Sumber: Software Statistic, 2017

Berdasarkan tabel 4.28 diketahui bahwa nilai R2 (Adjusted R Square) adalah sebesar 0,401 yang artinya bahwa variasi dari variabel independen yaitu word of mouth communication dapat menerangkan variabel keputusan pembelian

sebesar 40,1% sedangkan sisanya 59,9% diterangkan oleh variabel yang lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

4.4 Pembahasan

(40)

word of mouth communication terhadap keputusan pembelian di Distro Euphoria

Rock Store Medan.

Hasil jawaban 100 orang responden berdasarkan karakteristik responden diperoleh bahwa pengaruh word of mouth communication terhadap keputusan pembelian di Distro Euphoria Rock Store Medan dominan terjadi pada laki-laki. Hal ini dikarenakan laki-laki lebih sering melakukan pembelian di sebuah Distro dibandingkan perempuan. Selain itu diperoleh juga bahwa mayoritas adalah responden yang berusia 21-25 tahun dan tergolong dewasa yang memiliki pengaruh word of mouth communication terhadap keputusan pembelian di Distro Euphoria Rock Store Medan. Berdasarkan jawaban responden juga diperoleh bahwa mahasiswa merupakan tingkat pendidikan responden yang menjadi dominasi melakukan keputusan pembelian sebagai pengaruh word of mouth communication.

Dari uji parsial (uji-t) yang dilakukan untuk melihat frekuensi pengaruh antara word of mouth communication terhadap keputusan pembelian di Distro Euphoria Rock Store Medan diperoleh bahwa dominan jawaban-jawaban dari responden menyatakan bahwa terdapat pengaruh yang siginifikan antara word of mouth communication terhadap keputusan pembelian di Distro Euphoria Rock

Store Medan. Dengan kata lain, hal ini berarti dengan adanya word of mouth communication maka keputusan pembelian di Distro Euphoria Rock Store Medan

(41)

70

communication tentang Distro Euphoria Rock Store Medan. Semakin positif informasi yang diperoleh, maka akan mempengaruhi tahap-tahap pengambilan keputusan pembelian calon konsumen. Pada titik tertentu melalui tahap-tahap pengambilan keputusan pembelian tersebut akan mengakibatkan calon konsumen untuk mengambil keputusan berbelanja atau tidak di Distro tersebut. Setelah melalui pertimbangan, calon konsumen yang merasa yakin, akan menetapkan keputusan untuk membeli di Distro Euphoria Rock Store Medan.

Hasil analisis ini juga sesuai dengan penelitian terdahulu yakni pada penelitian Doanta Samuel Manurung (2016), “Analisis peranan Word of mouth Marketing communication terhadap keputusan pembelian konsumen (studi pada

Grand Kupie Ulee kareng dan Gayo Medan)”. Hasil penelitian ini adalah Word of mouth terhadap keputusan pembelian konsumen pada Grand Keude Kupie ulee

kareng dan Gayo Medan sangat besar dan memiliki pengaruh yanhg positif dan signifikan dengan keputusan konsumen, hal ini sesuai dengan hasil analisis peneliti yaitu word of mouth communication memiliki hubungan yang positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian di Distro Euphoria Rock Store Medan yang diperoleh melalui analisis data linear sederhana dan uji hipotesis. Teori yang sesuai yang digunakan oleh peneliti terdahulu dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti sekarang yaitu komunikasi pemasaran dan word of mouth communication.

Pada penelitian terdahulu berikutnya yang dilakukan oleh Frans Erwin

Simamora (2015), “Pengaruh Word of mouth communication terhadap keputusan

(42)

terhadap keputusan pembelian di pasar tradisional pajak USU Jamin Ginting Medan. Strategi pemasaran Word of mouth communication di pasar tradisional Pajak USU Jamin Ginting Medan dapat dinilai dari kegiatan konsumen yang Membicarakan, Meyakinkan, Merekomendasikan dan Memotivasi konsumen lain untuk melakukan keputusan pembelian di pasar tradisional Pajak USU Jamin Ginting Medan, sesuai dengan hasil analisis yang telah dilakukan oleh peneliti, yakni terdapat hubungan antara word of mouth communication terhadap keputusan pembelian Distro Euphoria Rock Store Medan. Teori yang digunakan oleh peneliti terdahulu sama dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti sekarang yaitu komunikasi pemasaran dan word of mouth communication.

Berdasarkan analisis data diperoleh bahwa mayoritas responden menyatakan terdapat pengaruh antara informasi Distro Euphoria Rock Store Medan yang dibicarakan oleh orang lain dengan respon para responden yang mempertimbangkan keputusan pembelian di Distro Euphoria Rock Store Medan, dan diperoleh hasil bahwa mayoritas responden menyatakan setuju konsumen yang diajak berbelanja di Distro Euphoria Rock Store Medan berpengaruh terhadap respon keputusan pembelian konsumen di Distro Euphoria Rock Store Medan. Hasil uji koefisien determinasi (R2) menunjukkan bahwa word of mouth communication mempengaruhi keputusan pembelian di Distro Euphoria Rock

(43)

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan analisis data yang dilakukan terhadap variabel Word of Mouth Communication terhadap keputusan pembelian di Distro Euphoria Rock Store Medan. Maka hasil analisis data yang diperoleh dapat disimpulkan Word of Mouth Communication berpengaruh positif dan signifikan terhadap Keputusan

Pembelian konsumen pada Distro Euphoria Rock Store Medan 5.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan pengamatan yang telah diperoleh selama melakukan penelitian, maka peneliti mengajukan saran kepada pihak pengelolaan Distro Euphoria Rock Store Medan disarankan agar lebih dapat mengenali kebutuhan pasar serta berusaha menyesuaikan produk sesuai perkembangan kondisi pasar, agar Distro Euphoria Rock Store Medan dapat bertahan dalam persaingan pasar, sehingga word of mouth communication memiliki nilai positif dalam interaksi antar konsumen dan pengaruhnya semakin kuat terhadap keputusan pembelian, dan terjadi peningkatan terhadap pembelian produk dan jasa di Distro Euphoria Rock Store Medan.

(44)

Gambar

Tabel 3.1 Defenisi Operasional
Gambar 4.1 Struktur Organisasi Distro Euphoria Rock Store Medan
Tabel 4.1
Tabel 4.4
+7

Referensi

Dokumen terkait

Selain itu, jarak antar cell yang berpengaruh terhadap dimensi generator menjadi pertimbangan apakah nantinya generator tersebut layak dari sisi desain dan assembly

Akan tetapi, perbedaan peningkatan keterampilan berpikir kritis siswa setelah dihitung nilai rata-rata gain bahwa kegiatan pembelajaran melalui learning start with

Maksud dari inovasi disini adalah solusi yang belum digunakan di dalam perusahaan, yang mungkin menjadi solusi yang baru dari permasalahan utama untuk melakukan efisiensi

Further, identify the learning dificulties in reading and the behaviors of school learners using the checklist constructed by the researchers.. KEY WORD : Behavior; Cues for

[r]

Berdasarkan Tabel 3 diketahui hasil analisis uji Mann-whitney terhadap data pre-test kelas eksperimen dan kelas kontrol secara statistik tidak menunjukkan terdapat

akan terhubung dengan router virtual yang ada pada. windows, yang bisa diakses menggunakan

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa karena atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi