• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penetapan Kadar Minyak Atsiri Pada Cengkeh

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penetapan Kadar Minyak Atsiri Pada Cengkeh"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

LAMPIRAN

a. Lampiran 1

Data Penetapan dan Perhitungan Kadar Minyak Atsiri Cengkeh Tabel 3. Data Perhitungan Minyak Atsiri pada Cengkeh

No Berat Sampel Volume yang terbaca

1 35.0000 g 7,1 ml

2 34,8276 g 6.9 ml

3 36.1031 g 6.2 ml

Perhitungan:

Kadar minyak Atsiri = ������ ������ ���� ������ (��)

����� �������� � 100%

Kadar minyak atsiri 1 = 7,1 ml

35,0000� 100% = 20,2857%

Kadar minyak atsiri 2 = 6,9 ��

34,0000� 100% = 19,8118%

Kadar minyak atsiri 3 = 6,2 ��

36,1031� 100% = 17.1730%

Kadar minyak atsiri rata-rata = 20,2857 +19,8118 +17.1730

3 = 19, 090 %

b. Lampiran 2

Penentuan Indeks Bias

Hasil minyak Bunga Cengkeh = 1,551

(2)

m m

m m d

−− =

1 2 20 20 c. Lampiran 3

Penentuan Bobot Jenis

Minyak bunga cengkeh:

Data: m : 27,6599

m1 : 37,1783

m2 : 37,6760

Perhitungan:

Bobot Jenis

= 37,6760−27,6599

37,1783−27,6599

= 10,0161

9,5184

= 1.04134

Referensi

Dokumen terkait

In this respect nowadays widespread lasered crystals showing monuments are identified as “Early Bird“ 3D product s, which, due to low resolution and contrast and due to lack of

Rencana Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Probolinggo Tahun 2014, yang selanjutnya disebut Renja BAPPEDA Kabupaten Probolinggo Tahun 2014 adalah

(2004) three approaches for data fusion are mentioned as well: the first one integrates data from two sources; the second one represents the fusion derived

Tarif Pelayanan Kesehatan pada Rumah Sakit Jiwa dan Ketergantungan Obat Bengkulu dalam Peraturan Daerah Provinsi. Bengkulu Nomor 9 Tahun 2011 tentang Retribusi Jasa

The International Archives of the Photogrammetry, Remote Sensing and Spatial Information Sciences, Volume XL-5/W7, 2015 25th International CIPA Symposium 2015, 31 August – 04

[r]

Rekapitulasi Luas Kebakaran Hutan dan Lahan (Ha) Per Provinsi Di Indonesia Tahun

Melakukanpengumpulan, perekaman, pengelolaandanpemeliharaansertapemutakhiran data padaSistem DAPODIK Sekolahsecara valid, optimal, berkaladanberkesinambungan2.