• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pemanfaatan Pelepah Kelapa Sawit Terolah Secara Fermentasi dan Amoniasi Terhadap Kecernaan Bahan Kering dan Bahan Organik Pada Sapi Aceh

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pemanfaatan Pelepah Kelapa Sawit Terolah Secara Fermentasi dan Amoniasi Terhadap Kecernaan Bahan Kering dan Bahan Organik Pada Sapi Aceh"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

PENDAHULUAN

LatarBelakang

Pakan merupakan salah satu faktor penentu utama yang mempengaruhi

keberhasilan suatu usaha peternakan. Ketersediaan bahan pakan ternakakhir-akhir

ini terasa semakin terbatas. Hal ini disebabkan antara lain oleh meningkatnya

harga bahan baku pakan ternak, dan semakin menyusutnya lahan bagi

pengembangan produksi hijauan akibat penggunaan lahan untuk keperluan pangan

dan tempat permukiman. Oleh karena itu, perlu dicari sumber daya baru yang

potensial untuk dimanfaatkan sebagai pakan ternak alternatif yang mampu

menggantikan sebagian atau seluruh hijauan serta dapat mengurangi

ketergantungan kepada penggunaan bahan konsentrat yang sudah lazim

digunakan.

Pemenuhan kebutuhan konsumsi ternak dengan menggunakan bahan

pakan yang berasal dari limbah perkebunan misalnya pelepah daun kelapa

sawit;serta hasil samping industri seperti bungkil inti sawit dan molases, dapat

dijadikan sebagai bahan pakan alternatif karena disamping memiliki kandungan

nutrisi yang cukup baik juga memilki ketersediaan yang cukup banyak karena

produksi dari perkebunan tersebut tersedia sepanjang tahun.

Perkebunan kelapa sawit sangat berpotensi untuk mengembangkan seluruh

hewan ternak ruminansia, khususnya sapi. Perkebunan kelapa sawit merupakan

tanaman yang berkembang pesat di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Direktorat Jenderal Perkebunan (2004) menyatakan luas perkebunan kelapa sawit

Indonesia mencapai 4.686.000 Ha dengan produksi tandan buah segar 5.456.700

ton. Daerah Sumatera Utara sendiri pada tahun 2005 memiliki luas perkebunan

(2)

kelapa sawit mencapai 948.800 Ha dengan produksi tandan buah segar sebanyak

3.439.748 ton sehingga di wilayah Sumatera Utara tingkat pertumbuhan produksi

perkebunan kelapa sawit sangat signifikan dalam menghasilkan hasil sampingan

yang tinggi. Hal ini memberikan peluang bagi peternak dalam memanfaatkan hasil

samping dari perkebunan kelapa sawit sebagai pakan alternatif ternak (khususnya

ternak sapi).

Permasalahan yang dihadapi dalam penggunaan limbah perkebunan kelapa

sawit seperti pelepah daun kelapa sawit adalah tingginya kandungan serat kasar

dan rendahnya nilai protein sehingga kecernaan menjadi rendah. Upaya yang

dilakukan untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan melakukan pengolahan

pakan secara fisika, kimia, dan biologis. Pengolahan secara fisik dilakukan dengan

mengubah ukuran dan bentuknya melalui proses chopping dan grinding.

Pengolahan secara biologis dilakukan dengan menggunakan mikroba seperti

bakteri dan fungi yang dapat merombak serat kasar menjadi komponen yang lebih

sederhana sehingga kandungan nutrisi meningkat dan pengolahan secara kimiawi

dilakukan melalui proses amoniasi dengan penggunaan NaOH. Penelitian ini

mencoba mengatasi masalah tersebut dengan pemanfaatan pelepah daun kelapa

sawit sebagai pakan ternak pengganti hijauan.

Atas dasar pemikiran ini, maka perlu dilakukan suatu penelitian tentang

pemanfaatan pelepah kelapa sawit terolah secara fisik, kimia, dan biologis sebagai

limbah perkebunan serta pemanfaatan hasil samping industri kelapa sawit sebagai

pakan ternak yang lebih baik lagi sehingga bermanfaat untuk memenuhi

kebutuhan gizi ternak ruminansia.

(3)

Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui nilai kecernaan bahan kering dan bahan organik

pelepah kelapa sawit yang terolah secara fisik, kimiawi, dan biologis pada sapi

Aceh.

Hipotesis Penelitian

Pemanfaatan pelepah kelapa sawit yang terolah secara fermentasi dan

amoniasi dapat meningkatkan nilai kecernaan bahan kering dan bahan organik

pada sapi Aceh.

Kegunaan Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi bagi peneliti,

kalagan akademis maupun peternak sapi mengenai pemanfaatan pelepah kelapa

sawit terolah secara fisik, kimia, dan biologis sebagai pakan ternak sapi, serta

sebagai bahan penulisan skripsi yang merupakan persyaratan memperoleh

gelar sarjana di Departemen Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Sumatera

Utara, Medan.

.

Referensi

Dokumen terkait

Dewasa ini pemerintah Indonesia sedang giat – giatnya melaksanakan pembangunan di segala bidang kehidupan. Pembangunan ini dimaksudkan untuk meningkatkan kesejahteraan

berbuat segala sesuatu , menerima relas-relas panggilan dan pemberitahuan- pemberitahuan, menyusun dan membuat surat jawaban/tangkisan atau eksepsi terhadap Surat Dakwaan

dengan Silabi dokumen tanpa ijin tertulis dari Program Pascasarjana Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi Universitas Negeri Yogyakarta.. Catatan

Setelah guru mengetahui dengan pasti bahwa akar permasalahan yang menyebabkan siswa kurang mampu dalam menulis karangan narasi adalah guru tidak menggunakan media yang

Guna pembuktian kualifikasi, diharapkan saudara membawa semua data dan informasi yang sah dan Asli sesuai dengan Data I sian Kualifikasi yang diminta dan yang saudara sampaikan

[r]

3.7 Perhitungan Biaya Persediaan dengan Metode EOQ 26 3.7.1 Penentuan Pemesanan yang Ekonomis Dengan Metode EOQ 26 3.7.2 Penentuan Banyaknya Persediaan Pengaman (safety Stock) 27

Kasus diare pada balita juga masih tinggi dan dari hasil uji statistik tidak terdapat hubungan yang bermakna antara diare dengan status gizi balita usia 12-60 bulan